Rest Area Penuh Saat Arus Balik Lebaran? Ini Tips Istirahat yang Tepat

Rest Area Penuh Saat Arus Balik Lebaran? Ini Tips Istirahat yang Tepat

Jakarta, Beritasatu.com – Libur Lebaran bakal segera telah berakhir dan kini para pemudik sudah mulai melaksanakan arus balik ke daerah rantauan masing-masing. Maraknya pemudik yang memadati jalan tol secara bersamaan sering kali membuat rest area penuh. Lalu, bagaimana cara mengatasinya?

Kakorlantas Polri Irjen Agus Suryonugroho, memastikan bahwa puncak arus balik mudik Lebaran 2025 jatuh pada 5-7 April 2025. Berbagai strategi untuk mengurai kemacetan telah disiapkan oleh pihak kepolisian, salah satunya adalah penerapan jalur one way.

Meskipun demikian, kepadatan di rest area tetap tak terhindarkan karena banyak pemudik ingin beristirahat sejenak. Lantas, bagaimana cara terbaik untuk beristirahat dengan aman dan nyaman di tengah perjalanan? Berikut beberapa tips yang bisa Anda terapkan.

Tips Istirahat Saat Arus Balik Lebaran

1. Cari alternatif tempat istirahat

Pemerintah telah mengalihfungsikan jembatan timbang sebagai tempat istirahat sementara yang dilengkapi dengan fasilitas dasar seperti toilet, tempat ibadah, dan area parkir. Anda dapat memanfaatkan lokasi ini ketika rest area penuh.

Selain itu, masjid di sepanjang jalur arteri juga bisa menjadi pilihan tempat beristirahat. Banyak masjid yang menyediakan fasilitas seperti toilet, ruang ibadah yang nyaman, serta area parkir yang cukup luas.

2. Rencanakan perjalanan dengan baik

Jika memungkinkan, hindari perjalanan pada puncak arus balik, yakni tanggal 5-7 April 2025, karena rest area akan sangat padat. Perencanaan yang baik dapat membantu menghindari antrean panjang dan memaksimalkan waktu istirahat.

Sebisa mungkin, tentukan lokasi rest area yang akan dikunjungi sebelum perjalanan dimulai. Gunakan aplikasi navigasi atau peta digital untuk mengetahui lokasi rest area yang masih tersedia serta fasilitas yang ada di dalamnya.

3. Persiapkan kebutuhan sebelum perjalanan

Pastikan kendaraan dalam kondisi prima sebelum memulai perjalanan jauh. Isi bahan bakar hingga penuh sebelum memasuki tol untuk menghindari antrean panjang di SPBU dalam rest area.

Selain itu, siapkan bekal makanan, minuman, serta obat-obatan untuk menghindari ketergantungan pada fasilitas di rest area yang kemungkinan besar akan penuh. Jika membawa anak kecil atau lansia, bawalah perlengkapan tambahan seperti bantal, selimut, dan camilan agar perjalanan lebih nyaman.

4. Gunakan teknologi

Manfaatkan aplikasi yang dapat membantu perjalanan Anda, seperti Travoy dari Jasa Marga. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mencari lokasi rest area terdekat dan memantau ketersediaan fasilitas secara real-time.

Selain itu, aplikasi peta digital seperti Google Maps atau Waze juga bisa digunakan untuk memantau kondisi lalu lintas serta menemukan jalur alternatif jika terjadi kemacetan parah.

5. Berhenti di lokasi yang aman

Jika terjadi kondisi darurat yang mengharuskan Anda berhenti di luar rest area, pastikan untuk memilih lokasi yang aman. Beberapa opsi yang bisa dipertimbangkan adalah SPBU di luar tol, area parkir minimarket, atau tempat peristirahatan umum.

Jangan berhenti sembarangan di bahu jalan tol kecuali dalam keadaan darurat. Jika terpaksa berhenti, pastikan kendaraan berada di sisi jalan yang aman, nyalakan lampu hazard, serta pasang segitiga pengaman untuk menghindari kecelakaan.

6. Jangan paksakan diri

Keselamatan adalah yang utama dalam perjalanan jauh. Jika merasa lelah atau mengantuk, segera cari tempat istirahat yang aman. Jangan memaksakan diri untuk tetap mengemudi karena dapat meningkatkan risiko kecelakaan.

Dengan menerapkan tips ini, Anda tetap bisa beristirahat dengan nyaman meskipun menghadapi kepadatan di rest area selama arus balik Lebaran. Pastikan untuk selalu mengutamakan keselamatan agar selamat sampai tujuan.