Rasis Tak Bisa Dianggap Remeh

Rasis Tak Bisa Dianggap Remeh

Jakarta, Beritasatu.com – Musisi sekaligus figur publik DJ Winky Wiryawan angkat bicara terkati viralnya video di media sosial yang diduga berisi ujaran penghinaan terhadap Suku Sunda. Pernyataan tersebut ia sampaikan setelah mengetahui adanya konten yang dinilai merendahkan identitas kesukuan.

Dalam pernyataan di Instagram pribadinya, DJ Winky mengaku baru mengetahui kabar tersebut dan merasa heran mengapa Suku Sunda menjadi sasaran ujaran bernada negatif.

“Selamat malam, hapunten sadayana. Jadi abdi teh baru denger berita, katinggaleun pisan euy. Jadi ceritanya ada yang menghina suku saya, abdi teh urang Sunda. Resbob, siapa sih?” ujar DJ Winky dikutip pada Minggu (14/12/2025).

Ia mempertanyakan alasan di balik pernyataan tersebut dan menilai tindakan itu tidak memiliki dasar yang jelas.

“Ada masalah naon suku saya ujug-ujug dihina?  Nyari sensasi?  Saya bingung sama influencer zaman sekarang, sok-sok hal distraktif, tetapi tong nantang,” lanjutnya.

DJ Winky juga menegaskan bahwa meskipun ada permintaan maaf, persoalan ujaran rasis tidak bisa dianggap remeh, terlebih jika telah menyentuh harga diri masyarakat Sunda.

“Meskipun sudah minta maaf tetapi ieu rasis teh, coba cek ka warga Jawa Barat. Barudak Sunda geus ngambek oge. Kumaha atuh, kade sumpah,” katanya.

Ia pun meminta agar pesan tersebut disampaikan kepada pihak yang bersangkutan.

“Sok sampaikan ke orangnya,” ujar DJ Winky.

Sebelumnya, sebuah video yang menampilkan YouTuber atau streamer bernama Resbob beredar luas di media sosial dan menuai kecaman.

Pada rekaman tersebut, Resbob awalnya menyinggung sejumlah kelompok suporter sepak bola, termasuk Viking, pendukung Persib Bandung yang berasal dari Jawa Barat.

Dalam siaran langsung yang dilakukan dari dalam mobil, Resbob melontarkan kata-kata kasar yang bersifat provokatif.

“Viking an***, Viking an***. Bonek Viking sama saja, tetapi yang an*** hanya Viking,” ujarnya dalam video yang beredar di media sosial pada Minggu (14/12/2025).

Setelah itu, Resbob juga mengeluarkan pernyataan yang dinilai menghina Suku Sunda secara umum.

“Pokoknya orang Sunda an***, orang Sunda an***,” katanya.

Video tersebut memicu reaksi keras dari warganet dan tokoh publik, khususnya dari tanah Sunda.