Jakarta, Beritasatu.com – Putra almarhum Dina Mariana Ezra Mandira Sugandi tak bisa menahan tangis atas kepergian ibundanya. Ezra kemudian turun ke liang lahat dan mengazani jenazah ibundanya sebelum akhirnya dikuburkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta, Senin (4/11/2024).
Dalam pidatonya, Ezra meminta maaf atas segala kesalahan dan kekhilafan ibundanya semasa hidup bila ada dan meminta doa yang terbaik bagi mendiang.
“Terima kasih untuk seluruh keluarga, teman bunda, dan teman-teman lainnya yang sudah hadir di sini. Terima kasih banyak. Mohon doanya sekali lagi. Semoga beliau husnul khatimah, diampuni dosa-dosanya, diterima amal pahalanya, dan diberikan surga-Nya. Mohon dimaafkan segala kesalahannya. Sekian sambutan saya sebagai perwakilan keluarga. Mohon dimaafkan kesalahannya, mohon doanya untuk almarhumah ibunda tercinta,” ungkap Ezra seusai pemakaman.
Dalam sesi wawancaranya bersama media, Ezra menyebut mendiang Dina Mariana adalah sosok ibu yang baik bagi anak-anak dan keluarganya.
“Beliau ibu yang baik banget, enggak pernah marah-marah. Jadi secara general bisa dibilang Bunda adalah bunda yang terbaik, dia baik sama anak-anaknya juga baik juga ayah sebagai suaminya,” ungkap Ezra.
Ditambahkannya, Dina Mariana juga menjadi sosok yang memberikan inspirasi baginya sebagai seorang musisi.
“Beliau sosok yang memberikan inspirasi bagi aku dalam bermusik. Ini karena beliau penyanyi solo dan aku lebih ke band, dan jujur aku suka musik juga dari Bunda. Ibarat kata kalau dibilang buah jatuh enggak akan jauh dari pohonnya, ya kurang lebih seperti itu,” tandasnya.