Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, DUREN SAWIT – Pemuda pelaku tawuran di Jakarta Timur segera mengikuti program pelatihan kerja reguler tahun 2025 yang diadakan Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD).
Kepala PPKD Jakarta Timur, Teguh Hendarwan mengatakan dari total 2.000 peserta pelatihan sepanjang tahun 2025 tercatat 86 di antaranya merupakan remaja pelaku tawuran.
Mereka merupakan peserta khusus program pelatihan kerja pemuda pelaku tawuran yang berasal dari wilayah Kecamatan Jatinegara dan Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur.
“Kami masih membuka peluang kepada mereka (pelaku tawuran) untuk mengikuti pelatihan di sini. Kita berharap daripada tawuran lebih baik kerja saja,” kata Teguh, Kamis (17/4/2025).
Pemberian pelatihan kerja ini akan dilakukan secara bertahap, untuk awal sebanyak 22 pemuda pelaku tawuran yang diikutsertakan dalam pelatihan angkatan II dimulai pada Rabu (16/4/2025).
Sementara 66 pemuda pelaku tawuran lain menunggu gelombang angkatan berikutnya untuk mengikuti pelatihan keterampilan, karena sepanjang tahun 2025 terdapat lima angkatan pelatihan.
PPKD Jakarta Timur menargetkan dari 2.000 peserta, 70 persen akan mendapatkan pekerjaan dan disalurkan pada perusahaan-perusahaan sesuai dengan bidang keahlian.
“Jadi 1.400 peserta harus kita salurkan kerja, baik itu industri, perhotelan, pariwisata, perkantoran. Insyaallah aman kalau untuk bekerja, kita jamin itu semua,” ujar Teguh.
Kelas kejuruan pelatihan kerja reguler di PPKD Jakarta Timur yakni pariwisata, bisnis manajemen, Teknologi Informasi dan Komunikasi, tata kecantikan, bahasa, elektronik, otomotif, pariwisata, dan las.
Sedangkan kejuruan dilaksanakan menggunakan Mobile Training Unit di antaranya Teknologi Informasi dan Komunikasi, otomotif, fashion technology, tata kecantikan, pariwisata, refrigerasi.
Peserta pelatihan, Gilang (20) yang merupakan warga Kelurahan Klender, menuturkan semangat mengikuti pelatihan tersebut kejuruan perhotelan program housekeeping.
“Saya semangat sampai tuntas, mengambil jurusan housekeeping,” tutur Gilang.
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya
