provinsi: Sumatera Utara

  • 96 Persen SPBU Pertamina di Sumut, Sumbar dan Aceh Sudah Mulai Beroperasi

    96 Persen SPBU Pertamina di Sumut, Sumbar dan Aceh Sudah Mulai Beroperasi

    JAKARTA – PT Pertamina (Persero) melaporkan jika per 4 Desember 2025, sebanyak 696 Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) atau 96 persen dari total 727 SPBU di wilayah Aceh, Sumut, dan Sumbar telah beroperasi menyalurkan BBM untuk masyarakat.

    Bahkan, beberapa SPBU memperpanjang jam layanan hingga 24 jam untuk memenuhi kebutuhan BBM, terutama di wilayah yang terdampak dengan tingkat permintaan tinggi.

    Area Manager Communication, Relations & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Fahrougi Andriani Sumampouw mengatakan, Pertamina menyiagakan tim khusus di lapangan untuk memastikan seluruh fasilitas operasional dan rantai distribusi tetap berjalan dengan baik serta cepat merespon potensi kendala di titik-titik rawan.

    “Berbagai upaya dilakukan agar dapat melayani masyarakat yang masih terkendala dengan akses jalan yang terputus,” ujar Fahrougi, Jumat, 5 Desember.

    Ia menambahkan, di Aceh, Pertamina melakukan alih suplai BBM dari Terminal Krueng Raya untuk melayani SPBU di wilayah Pidie Jaya, Pidie, dan Bireuen yang sebelumnya disuplai dari Integrated Terminal (IT) Lhokseumawe.

    Selain itu, Pertamina juga menyiapkan suplai alternatif dan darurat dari beberapa terminal, yaitu Fuel Terminal (FT) Medan, FT Lhokseumawe, IT Dumai, FT Siantar, dan FT Kisaran, yang diaktifkan ketika cuaca buruk terjadi di Medan.

    Pertamina turut menambah armada mobil tangki dari Dumai untuk memperkuat penyaluran BBM ke wilayah selatan dan utara Sibolga, meliputi Tapanuli Selatan, Kota Padangsidimpuan, Mandailing Natal, Kabupaten Padang Lawas Utara, Padang Lawas, Tapanuli Tengah, Kota Sibolga, dan Tapanuli Utara.

    Untuk pemenuhan kebutuhan elpiji, Pertamina menjaga stok dan distribusi dalam kondisi aman. Saat ini terdapat 574 Agen elpiji dan 71 Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) yang beroperasi menyalurkan LPG kepada rumah tangga, bisnis, dan industri. Distribusi LPG terus dioptimalkan untuk menjangkau lokasi-lokasi yang akses daratnya masih terbatas.

    Pertamina mempercepat penyaluran elpiji ke wilayah yang masih terhambat aksesnya. Suplai darurat dilakukan dengan mengirimkan elpiji dari Teluk Bayur menggunakan Skid Tank melalui jalur laut ke Gunung Sitoli. Selain itu, Pertamina juga menyiapkan suplai alternatif dan darurat melalui perbantuan Skid Tank dari IT Dumai ke SPBE di Sumatera Utara.

    Dengan kondisi Sibolga dan Tapanuli Tengah yang masih terisolasi, Pertamina melakukan mitigasi dengan menyalurkan suplai darurat ke Gunung Sitoli dari Teluk Kabung menggunakan kapal, serta menyalurkan suplai darurat ke Sibolga dari SPBE Sitoli melalui jalur laut.

    “Sebagian besar fasilitas penyaluran elpiji telah beroperasi normal dalam menyalurkan elpiji ke pangkalan dan masyarakat. Pertamina terus melakukan monitoring harian guna mengantisipasi peningkatan kebutuhan di tengah situasi darurat,” imbuh Fahrougi.

    Pertamina juga terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, aparat, serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk memastikan alur distribusi energi ke wilayah terdampak tidak terganggu.

    “Dalam situasi bencana, kebutuhan energi masyarakat menjadi prioritas kami. Pertamina memastikan layanan dan pasokan tetap tersedia serta memberikan dukungan penuh terhadap upaya penanggulangan dan pemulihan daerah terdampak,” tandas Fahrougi.

  • Listrik Sumut Hampir Pulih 100 Persen, PLN All Out Hidupkan Kembali Listrik Sibolga dan Tapateng

    Listrik Sumut Hampir Pulih 100 Persen, PLN All Out Hidupkan Kembali Listrik Sibolga dan Tapateng

    Sibolga: Upaya PT PLN (Persero) dalam melakukan penormalan kelistrikan di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatra Utara terus menunjukkan hasil signifikan. 

    Hingga Jumat, 5 Desember 2025, tingkat pemulihan listrik di Sumatra Utara mencapai 98,61 persen, seiring upaya percepatan yang dilakukan di seluruh sisi sistem kelistrikan, mulai dari distribusi, transmisi, gardu induk, hingga pembangkit.

    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa percepatan ini merupakan hasil kerja lapangan tanpa henti di tengah kondisi medan dan cuaca yang menantang.

    Di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, PLN berhasil menyelesaikan penggantian 900 tiang listrik yang sebelumnya mengalami kerusakan. Pembangunan ini berhasil dilakukan kendati kondisi lapangan yang sulit dihadapi PLN, mulai dari cuaca ekstrem, longsor susulan yang menyebabkan tiang-tiang listrik kembali tumbang, hingga kondisi tanah yang licin dan rawan.

    “Sesuai arahan Pemerintah melalui Menteri ESDM, kami terus mengerahkan seluruh sumber daya untuk mempercepat pemulihan listrik di Sumatra. Alhamdulillah dengan semangat gotong royong bersama TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah, Jumat (5/12) pasokan listrik untuk lebih dari 92 ribu masyarakat di Sibolga dan Tapanuli Tengah sudah kembali mengalir,” ujar Darmawan.

    Meski harus bekerja dalam kondisi minim penerangan, para petugas terus bergerak di lapangan. Karena risiko longsor yang tinggi, alat berat tidak dapat dioperasikan sehingga seluruh material harus diangkut secara manual ke lokasi-lokasi yang terdampak.

    Pemulihan dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan layanan bagi objek-objek vital seperti BTS (base transceiver station) telekomunikasi, fasilitas kesehatan, serta posko pengungsian. Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah, TNI, Polri, dan masyarakat terus diperkuat untuk mempercepat pemulihan di titik-titik prioritas.

    “Kendati medan yang cukup menantang, petugas PLN bekerja nonstop 24 jam untuk memulihkan jaringan yang terdampak secepatnya. Fokus kami satu, agar pasokan listrik dapat kembali mengalir di berbagai wilayah,” tambah Darmawan.

    Sebelumnya PLN telah berhasil melakukan perbaikan jaringan transmisi 150 kiloVolt (kV) pada jalur Tarutung–Sibolga yang roboh akibat banjir. Gardu Induk Sibolga juga berhasil dipulihkan dan kembali bertegangan. Penormalan infrastruktur transmisi ini krusial agar sistem kelistrikan di Sumatra Utara dapat dipulihkan secara menyeluruh.
     

    Selain pemulihan jaringan distribusi dan transmisi, pemulihan dari sisi pembangkit juga terus dikebut. PLN telah berhasil mengoperasikan PLTA Sipansihaporas Unit 2 dengan beban hingga 4,5 Megawatt (MW) di Tapanuli Tengah sejak 2 Desember. Beroperasinya pembangkit listrik ini membantu menjaga ketersediaan suplai listrik untuk wilayah Sibolga, Pandan, dan Tapanuli Tengah selama proses pemulihan jaringan berlangsung.

    Gubernur Sumatra Utara, Bobby Nasution, menyampaikan apresiasi atas komitmen PLN dalam mempercepat pemulihan pasokan listrik di wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor. Ia berharap proses penormalan pascabencana dapat segera diselesaikan sepenuhnya.

    “Prioritas pertama adalah mengembalikan aliran listrik. Saat ini, sejumlah daerah sudah mulai pulih, termasuk Sibolga yang kondisinya semakin baik. Mudah-mudahan seluruh lokasi terdampak dapat kembali menyala sepenuhnya sesuai target,” ujar Bobby.

    Senada dengan Bobby, Wakil Bupati Tapanuli Tengah, Mahmud Efendi Lubis, menyampaikan apresiasinya kepada PLN atas gerak cepat pemulihan kelistrikan di wilayahnya.

    “Listrik sudah menyala di sebagian Kabupaten Tapanuli Tengah. Mudah-mudahan ini dapat terus meningkat ke daerah-daerah lainnya sampai 100%,” ungkapnya

    Sementara itu Komandan Kodim (Dandim) 0211/Tapanuli Tengah, Letkol Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, turut mengapresiasi percepatan yang dilakukan PLN dalam memulihkan kelistrikan di wilayah terdampak. Dengan adanya listrik akan membantu pemulihan kondisi sosial masyarakat, terutama di daerah-daerah yang terisolasi akibat longsor dan banjir.

    “Kami tentunya bersyukur hari ini progres yang luar biasa terkait fasilitas listrik sudah dapat berjalan. Hal ini sangat membantu kondisi wilayah terutama pascabencana. Dengan adanya listrik, proses pemulihan dapat terbantu secara signifikan,” pungkasnya.

    Sibolga: Upaya PT PLN (Persero) dalam melakukan penormalan kelistrikan di wilayah terdampak banjir dan longsor di Sumatra Utara terus menunjukkan hasil signifikan. 
     
    Hingga Jumat, 5 Desember 2025, tingkat pemulihan listrik di Sumatra Utara mencapai 98,61 persen, seiring upaya percepatan yang dilakukan di seluruh sisi sistem kelistrikan, mulai dari distribusi, transmisi, gardu induk, hingga pembangkit.
     
    Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa percepatan ini merupakan hasil kerja lapangan tanpa henti di tengah kondisi medan dan cuaca yang menantang.

    Di Kota Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, PLN berhasil menyelesaikan penggantian 900 tiang listrik yang sebelumnya mengalami kerusakan. Pembangunan ini berhasil dilakukan kendati kondisi lapangan yang sulit dihadapi PLN, mulai dari cuaca ekstrem, longsor susulan yang menyebabkan tiang-tiang listrik kembali tumbang, hingga kondisi tanah yang licin dan rawan.
     
    “Sesuai arahan Pemerintah melalui Menteri ESDM, kami terus mengerahkan seluruh sumber daya untuk mempercepat pemulihan listrik di Sumatra. Alhamdulillah dengan semangat gotong royong bersama TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah, Jumat (5/12) pasokan listrik untuk lebih dari 92 ribu masyarakat di Sibolga dan Tapanuli Tengah sudah kembali mengalir,” ujar Darmawan.
     
    Meski harus bekerja dalam kondisi minim penerangan, para petugas terus bergerak di lapangan. Karena risiko longsor yang tinggi, alat berat tidak dapat dioperasikan sehingga seluruh material harus diangkut secara manual ke lokasi-lokasi yang terdampak.
     
    Pemulihan dilakukan secara bertahap dengan memprioritaskan layanan bagi objek-objek vital seperti BTS (base transceiver station) telekomunikasi, fasilitas kesehatan, serta posko pengungsian. Kolaborasi dengan Pemerintah Daerah, TNI, Polri, dan masyarakat terus diperkuat untuk mempercepat pemulihan di titik-titik prioritas.
     
    “Kendati medan yang cukup menantang, petugas PLN bekerja nonstop 24 jam untuk memulihkan jaringan yang terdampak secepatnya. Fokus kami satu, agar pasokan listrik dapat kembali mengalir di berbagai wilayah,” tambah Darmawan.
     
    Sebelumnya PLN telah berhasil melakukan perbaikan jaringan transmisi 150 kiloVolt (kV) pada jalur Tarutung–Sibolga yang roboh akibat banjir. Gardu Induk Sibolga juga berhasil dipulihkan dan kembali bertegangan. Penormalan infrastruktur transmisi ini krusial agar sistem kelistrikan di Sumatra Utara dapat dipulihkan secara menyeluruh.
     

     
    Selain pemulihan jaringan distribusi dan transmisi, pemulihan dari sisi pembangkit juga terus dikebut. PLN telah berhasil mengoperasikan PLTA Sipansihaporas Unit 2 dengan beban hingga 4,5 Megawatt (MW) di Tapanuli Tengah sejak 2 Desember. Beroperasinya pembangkit listrik ini membantu menjaga ketersediaan suplai listrik untuk wilayah Sibolga, Pandan, dan Tapanuli Tengah selama proses pemulihan jaringan berlangsung.
     
    Gubernur Sumatra Utara, Bobby Nasution, menyampaikan apresiasi atas komitmen PLN dalam mempercepat pemulihan pasokan listrik di wilayah yang terdampak banjir dan tanah longsor. Ia berharap proses penormalan pascabencana dapat segera diselesaikan sepenuhnya.
     
    “Prioritas pertama adalah mengembalikan aliran listrik. Saat ini, sejumlah daerah sudah mulai pulih, termasuk Sibolga yang kondisinya semakin baik. Mudah-mudahan seluruh lokasi terdampak dapat kembali menyala sepenuhnya sesuai target,” ujar Bobby.
     
    Senada dengan Bobby, Wakil Bupati Tapanuli Tengah, Mahmud Efendi Lubis, menyampaikan apresiasinya kepada PLN atas gerak cepat pemulihan kelistrikan di wilayahnya.
     
    “Listrik sudah menyala di sebagian Kabupaten Tapanuli Tengah. Mudah-mudahan ini dapat terus meningkat ke daerah-daerah lainnya sampai 100%,” ungkapnya
     
    Sementara itu Komandan Kodim (Dandim) 0211/Tapanuli Tengah, Letkol Inf Bayu Hanuranto Wicaksono, turut mengapresiasi percepatan yang dilakukan PLN dalam memulihkan kelistrikan di wilayah terdampak. Dengan adanya listrik akan membantu pemulihan kondisi sosial masyarakat, terutama di daerah-daerah yang terisolasi akibat longsor dan banjir.
     
    “Kami tentunya bersyukur hari ini progres yang luar biasa terkait fasilitas listrik sudah dapat berjalan. Hal ini sangat membantu kondisi wilayah terutama pascabencana. Dengan adanya listrik, proses pemulihan dapat terbantu secara signifikan,” pungkasnya.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (RUL)

  • Perjuangan Pasutri Delapan Anak Hadapi Banjir di Langkat: Sudah Kami Pasrah
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        6 Desember 2025

    Perjuangan Pasutri Delapan Anak Hadapi Banjir di Langkat: Sudah Kami Pasrah Medan 6 Desember 2025

    Perjuangan Pasutri Delapan Anak Hadapi Banjir di Langkat: Sudah Kami Pasrah
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Sudah sepuluh hari banjir melanda warga di Kelurahan Pekan Tanjung Pura, Kecamatan Tanjung Pura, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.
    Pantauan Kompas.com di sepanjang Jalan Khairil Anwar, tinggi air masih mencapai 80 cm.
    Dari siang sampai matahari terbenam, air tak kunjung surut.
    Meski begitu, semangat masyarakat untuk bertahan hidup di tengah gempuran banjir tak surut pula.
    Tak sedikit masyarakat yang membangun posko mandiri di daerah yang dikelilingi banjir.
    Mereka kerap kali tetap beraktivitas di jalan yang tergenang itu untuk mencari kebutuhan pokok dan obat-obatan ke kota.
    Caranya pun beragam, ada yang berjalan kaki, mengendarai sepeda motor, serta menaiki sampan atau rakit.
    Salah satu warga itu bernama Aam tinggal dan mengungsi di Lingkungan XI, Kelurahan Pekan Tanjung Pura.
    Siang itu, dia terlihat sedang mendorong sepeda motor bersama istrinya.
    Tampak mesin motor dimatikan dengan kondisi knalpot ditutup plastik.
    Ia sengaja tak menghidupkan mesin motor untuk menghindari mogok. Dia bersama sang istri baru saja dari Kota Stabat.
    “Ini tadi beli obat-obatan,” kata Aam sembari menunjukkan plastik yang diletakkannya di atas jok motor.
    Salah satu obatnya adalah salep gatal-gatal.
    Selama beberapa hari ini kaki keluarganya kerap kali terendam air banjir dan terkena gatal-gatal.
    Adapun, Aam mengeluh sejauh ini sulit untuk mendapatkan kebutuhan pokok.
    Padahal dia mesti memberi makan kedelapan anaknya.
    “Ya itu lah kami makan apa yang bisa dimakan. Kayak roti dan snack-snack. Jadi kemarin lima hari cuma makan nasi dua kali sisanya makan roti, pop mie. Gak ada beras. Gak ada peralatan masak juga,” ungkap Aam.
    Sejauh ini, dia bersama keluarga mengaku belum merasakan bantuan dari pemerintah. Hal itu membuat dia pasrah untuk bertahan hidup ala kadarnya.
    “Kami udah pasrah ajalah. Kalau memang mau diperhatikan pasti sudah diperhatikan sebelumnya,” sebut Aam sembari melempar senyum.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • MPC 2026 Siap Digelar, Soroti Era AI dan Arah Baru Dunia Pemasaran

    MPC 2026 Siap Digelar, Soroti Era AI dan Arah Baru Dunia Pemasaran

    Jakarta: Salah satu konferensi marketing terbesar di Indonesia, MarkPlus Conference (MPC) 2026, kembali digelar pada tanggal 10-11 Desember 2025 di The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place.

    Selama lebih dari dua dekade, MPC menjadi rujukan utama para pemimpin bisnis dalam membaca perubahan pasar dan merumuskan strategi pemasaran yang relevan.

    Tahun ini, MPC mengangkat tema ‘Lean & Agile: AI and China in Focus’, menyoroti urgensi bagi perusahaan Indonesia untuk bergerak lebih efisien, adaptif, dan berbasis teknologi di tengah percepatan kompetisi global, khususnya akibat perkembangan kecerdasan buatan (AI) serta pengaruh ekonomi China yang kian dominan.
     
    Kolaborasi Antar Industri

    Rangkaian MPC 2026 akan dibuka pada 10 Desember 2025 melalui penyelenggaraan ASEAN Marketing Summit, sebuah forum regional yang menghadirkan pemikiran strategis dari berbagai pemimpin bisnis di Asia Tenggara.

    Pada hari pertama, peserta akan mendapatkan pembaruan tren seputar marketing, teknologi, perilaku konsumen, serta strategi operasional yang lebih gesit. Seluruh sesi dirancang untuk memberi pemahaman menyeluruh mengenai bagaimana prinsip Lean & Agile dapat memperkuat ketahanan bisnis, mempercepat pengambilan keputusan, dan meningkatkan efektivitas operasional di tengah ketidakpastian pasar.

    Hari pertama juga menyediakan area networking lintas industri mempertemukan para pemimpin perusahaan, praktisi teknologi, investor, serta pemangku kepentingan dari kawasan ASEAN.

    Pada 11 Desember 2025, konferensi berlanjut ke Indonesia Marketing Convention (IMC) sebagai puncak acara, dengan fokus pada kolaborasi lintas sektor di dalam negeri. Diskusi mendalam akan mengupas integrasi marketing, teknologi, transportasi, keuangan, manufaktur, hingga retail untuk membangun ekosistem bisnis Indonesia yang lebih kompetitif.

    Peserta juga akan memperoleh insight strategis mengenai pemanfaatan AI untuk meningkatkan produktivitas, memperkuat pengambilan keputusan berbasis data, serta mempercepat transformasi bisnis di berbagai level organisasi.

    Rangkaian konferensi ditutup dengan WOW Night 2026, malam apresiasi dan hiburan yang menampilkan special performance dari Juicy Luicy. Selain menjadi penutup yang meriah, acara ini juga menjadi ajang networking informal setelah dua hari penuh pembelajaran dan kolaborasi.
     

     

    Tegaskan Urgensi Lean & Agile di Era AI

    Menjelang konferensi utama, MarkPlus menggelar Press Conference yang dibuka oleh Hermawan Kartajaya, Founder & Chair of MCorp. Hermawan menekankan pentingnya perusahaan Indonesia untuk tetap lean, agile, dan adaptif menghadapi gelombang perubahan besar yang didorong oleh AI serta meningkatnya kompetisi global, khususnya dari Asia.

    “Sudah 11 tahun ASEAN Marketing Summit berjalan. Meski dibuat untuk ASEAN, pesertanya selalu lintas negara dan menempatkan Indonesia di pusat percakapan Asia. Tahun ini ASEAN menjadi jauh lebih penting. Asia-China trade relationship berada di titik tertinggi, dan ASEAN adalah medan strategis utamanya,” jelas Hermawan Kartajaya pada Kamis, 4 Desember 2025.

    Ia menambahkan bahwa MarkPlus Conference bukan sekadar acara tahunan, tetapi ruang strategis bagi komunitas bisnis untuk membaca perubahan, mempercepat adopsi AI, memahami dinamika industri dan ekonomi Tiongkok, serta memperkuat kemampuan pemasaran dalam menghadapi tahun mendatang.
     
    Menjawab tantangan bersama

    Konferensi pers ini turut menghadirkan tiga pembicara dari sektor berbeda yang memberikan sudut pandang strategis atas penerapan Lean & Agile.

    Director & Chief Enterprise & Strategic Relationship Officer XLSmart, Andrijanto Muljono menyoroti bagaimana data dan AI dapat meningkatkan efektivitas operasional marketing serta mempercepat pengambilan keputusan.

    “Penerapan AI yang berhasil diukur dari peningkatan efektivitas marketing dan menghasilkan business outcome yang lebih baik. Kami menggunakan data dan AI untuk meningkatkan kecepatan eksekusi, akurasi, dan kualitas pengalaman pelanggan,” jelas Andri.

    Lebih lanjut, Chief Marketing Officer Danantara Asset Management, Dendi Danianto menegaskan bahwa transformasi di sebuah perusahaan atau organisasi harus berakar pada efisiensi proses dan budaya pelayanan.

    “Inti layanan kami adalah memperbaiki dasar-dasar layanan dan menghidupkan budaya melayani sepenuh hati. Dalam pengalaman pelanggan, kami mengamankan Esensial sebagai dasar, meningkatkan ke Advance sebagai pembeda, dan menuju Signature untuk menjadi top of mind,” tegas Dendi.

    Direktur Bisnis & Pemanfaatan Aset Transjakarta, Fadly Hasan, juga menekankan pentingnya inovasi dan responsivitas dalam layanan publik demi memastikan operasional transportasi massal tetap optimal dalam melayani jutaan pengguna setiap hari. 

    “Transjakarta terus meningkatkan layanan melalui inovasi, memanfaatkan aplikasi TJ:Transjakarta dan Syntra. Dengan Sistem Kontrol Terintegrasi Transjakarta, kami memantau dan mengelola operasi bus secara real-time untuk memastikan kepatuhan dan mitigasi risiko keselamatan,” bebernya.

    Diskusi ini menunjukkan bahwa transformasi Lean & Agile bukan lagi sekadar strategi bisnis, tetapi agenda nasional yang membutuhkan kolaborasi lintas sektor.
     
    Arah baru dunia pemasaran

    Dengan hadirnya para pemimpin industri, pakar strategi, dan praktisi lintas bidang, MarkPlus Conference 2026 diharapkan menjadi momentum penting bagi perusahaan Indonesia dalam membaca tantangan 2026, mengambil langkah strategis, serta membangun kapabilitas baru yang relevan dengan era AI. MPC 2026 bukan hanya konferensi, tetapi platform bersama untuk merumuskan arah baru dunia marketing dan bisnis Indonesia.

    Jakarta: Salah satu konferensi marketing terbesar di Indonesia, MarkPlus Conference (MPC) 2026, kembali digelar pada tanggal 10-11 Desember 2025 di The Ritz-Carlton Jakarta, Pacific Place.
     
    Selama lebih dari dua dekade, MPC menjadi rujukan utama para pemimpin bisnis dalam membaca perubahan pasar dan merumuskan strategi pemasaran yang relevan.
     
    Tahun ini, MPC mengangkat tema ‘Lean & Agile: AI and China in Focus’, menyoroti urgensi bagi perusahaan Indonesia untuk bergerak lebih efisien, adaptif, dan berbasis teknologi di tengah percepatan kompetisi global, khususnya akibat perkembangan kecerdasan buatan (AI) serta pengaruh ekonomi China yang kian dominan.
     

    Kolaborasi Antar Industri

    Rangkaian MPC 2026 akan dibuka pada 10 Desember 2025 melalui penyelenggaraan ASEAN Marketing Summit, sebuah forum regional yang menghadirkan pemikiran strategis dari berbagai pemimpin bisnis di Asia Tenggara.

    Pada hari pertama, peserta akan mendapatkan pembaruan tren seputar marketing, teknologi, perilaku konsumen, serta strategi operasional yang lebih gesit. Seluruh sesi dirancang untuk memberi pemahaman menyeluruh mengenai bagaimana prinsip Lean & Agile dapat memperkuat ketahanan bisnis, mempercepat pengambilan keputusan, dan meningkatkan efektivitas operasional di tengah ketidakpastian pasar.
     
    Hari pertama juga menyediakan area networking lintas industri mempertemukan para pemimpin perusahaan, praktisi teknologi, investor, serta pemangku kepentingan dari kawasan ASEAN.
     
    Pada 11 Desember 2025, konferensi berlanjut ke Indonesia Marketing Convention (IMC) sebagai puncak acara, dengan fokus pada kolaborasi lintas sektor di dalam negeri. Diskusi mendalam akan mengupas integrasi marketing, teknologi, transportasi, keuangan, manufaktur, hingga retail untuk membangun ekosistem bisnis Indonesia yang lebih kompetitif.
     
    Peserta juga akan memperoleh insight strategis mengenai pemanfaatan AI untuk meningkatkan produktivitas, memperkuat pengambilan keputusan berbasis data, serta mempercepat transformasi bisnis di berbagai level organisasi.
     
    Rangkaian konferensi ditutup dengan WOW Night 2026, malam apresiasi dan hiburan yang menampilkan special performance dari Juicy Luicy. Selain menjadi penutup yang meriah, acara ini juga menjadi ajang networking informal setelah dua hari penuh pembelajaran dan kolaborasi.
     

     

    Tegaskan Urgensi Lean & Agile di Era AI

    Menjelang konferensi utama, MarkPlus menggelar Press Conference yang dibuka oleh Hermawan Kartajaya, Founder & Chair of MCorp. Hermawan menekankan pentingnya perusahaan Indonesia untuk tetap lean, agile, dan adaptif menghadapi gelombang perubahan besar yang didorong oleh AI serta meningkatnya kompetisi global, khususnya dari Asia.
     
    “Sudah 11 tahun ASEAN Marketing Summit berjalan. Meski dibuat untuk ASEAN, pesertanya selalu lintas negara dan menempatkan Indonesia di pusat percakapan Asia. Tahun ini ASEAN menjadi jauh lebih penting. Asia-China trade relationship berada di titik tertinggi, dan ASEAN adalah medan strategis utamanya,” jelas Hermawan Kartajaya pada Kamis, 4 Desember 2025.
     
    Ia menambahkan bahwa MarkPlus Conference bukan sekadar acara tahunan, tetapi ruang strategis bagi komunitas bisnis untuk membaca perubahan, mempercepat adopsi AI, memahami dinamika industri dan ekonomi Tiongkok, serta memperkuat kemampuan pemasaran dalam menghadapi tahun mendatang.
     

    Menjawab tantangan bersama

    Konferensi pers ini turut menghadirkan tiga pembicara dari sektor berbeda yang memberikan sudut pandang strategis atas penerapan Lean & Agile.
     
    Director & Chief Enterprise & Strategic Relationship Officer XLSmart, Andrijanto Muljono menyoroti bagaimana data dan AI dapat meningkatkan efektivitas operasional marketing serta mempercepat pengambilan keputusan.
     
    “Penerapan AI yang berhasil diukur dari peningkatan efektivitas marketing dan menghasilkan business outcome yang lebih baik. Kami menggunakan data dan AI untuk meningkatkan kecepatan eksekusi, akurasi, dan kualitas pengalaman pelanggan,” jelas Andri.
     
    Lebih lanjut, Chief Marketing Officer Danantara Asset Management, Dendi Danianto menegaskan bahwa transformasi di sebuah perusahaan atau organisasi harus berakar pada efisiensi proses dan budaya pelayanan.
     
    “Inti layanan kami adalah memperbaiki dasar-dasar layanan dan menghidupkan budaya melayani sepenuh hati. Dalam pengalaman pelanggan, kami mengamankan Esensial sebagai dasar, meningkatkan ke Advance sebagai pembeda, dan menuju Signature untuk menjadi top of mind,” tegas Dendi.
     
    Direktur Bisnis & Pemanfaatan Aset Transjakarta, Fadly Hasan, juga menekankan pentingnya inovasi dan responsivitas dalam layanan publik demi memastikan operasional transportasi massal tetap optimal dalam melayani jutaan pengguna setiap hari. 
     
    “Transjakarta terus meningkatkan layanan melalui inovasi, memanfaatkan aplikasi TJ:Transjakarta dan Syntra. Dengan Sistem Kontrol Terintegrasi Transjakarta, kami memantau dan mengelola operasi bus secara real-time untuk memastikan kepatuhan dan mitigasi risiko keselamatan,” bebernya.
     
    Diskusi ini menunjukkan bahwa transformasi Lean & Agile bukan lagi sekadar strategi bisnis, tetapi agenda nasional yang membutuhkan kolaborasi lintas sektor.
     

    Arah baru dunia pemasaran

    Dengan hadirnya para pemimpin industri, pakar strategi, dan praktisi lintas bidang, MarkPlus Conference 2026 diharapkan menjadi momentum penting bagi perusahaan Indonesia dalam membaca tantangan 2026, mengambil langkah strategis, serta membangun kapabilitas baru yang relevan dengan era AI. MPC 2026 bukan hanya konferensi, tetapi platform bersama untuk merumuskan arah baru dunia marketing dan bisnis Indonesia.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (PRI)

  • Dampak Bencana Aceh Memprihatinkan, Mualem Khawatir Warganya Meninggal Kelaparan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        5 Desember 2025

    Dampak Bencana Aceh Memprihatinkan, Mualem Khawatir Warganya Meninggal Kelaparan Regional 5 Desember 2025

    Dampak Bencana Aceh Memprihatinkan, Mualem Khawatir Warganya Meninggal Kelaparan
    Tim Redaksi
    BANDA ACEH, KOMPAS.com
    – Gubernur Aceh Muzakir Manaf atau Mualem mengakui sampai saat ini masih ada wilayah terdampak banjir dan longsor di Aceh yang belum mendapatkan bantuan. 
    Terutama di wilayah-wilayah pedalaman atau terisolir. 
    Ia khawatir dengan kondisi semacam ini maka akan banyak warganya yang mati kelaparan. 
    Berdasarkan hasil peninjauannya dalam beberapa hari terakhir,
    Mualem
    menemukan kondisi warga yang cukup memprihatikan. 
    “Sangat memprihatinkan. Bukan meninggal karena banjir, meninggal kelaparan. Itu aja,” katanya saat diwawancari awak media di Lanud SIM Aceh Besar, Jumat (5/12/2025) sore.
    Mualem meminta seluruh jajaran pemerintah dan instansi terkait mempercepat distribusi kebutuhan pokok. 
    Dia juga meminta penanganan akses menuju wilayah-wilayah yang hingga kini masih terisolir akibat bencana banjir dan longsor bisa lebih dipercepat.
    “Masih banyak masyarakat yang membutuhkan sembako dan belum terjamah seperti di wilayah-wilayah pedalaman,” ujarnya. 
    Menurut Mualem, wilayah paling urgent dan paling membutuhkan bantuan sembako di antaranya seperti Aceh Tamiang, Aceh Timur, dan Aceh Utara.
    Akses menuju ke sejumlah kecamatan di daerah itu hanya dapat ditembus melalui jalur udara.
    Karena itu, Mualem meminta kepada jajaran termasuk kepala desa agar bisa bekerja aktif dan menyalurkan sembako kepada mereka yang sangat membutuhkan. 
    “Sembako jangan tertimbun di lokasi tertentu. Banyak titik berat yang harus ditangani cepat,” ujarnya.
    Salah satu wilayah yang mendapat perhatian khusus adalah Kecamatan Seumadam di Aceh Tamiang.
    Ia menyebut TNI dan berbagai unsur lain telah bergerak, namun percepatan tetap dibutuhkan.
    Saat memimpin rapat koordinasi penanganan bencana Aceh di Posko Lanud Sultan Iskandar Muda, Mualem turut menggambarkan situasi kritis di beberapa jalur utama.
    Khususnya ruas Tamiang ke Langsa yang hingga hari ini masih tertutup material banjir dan longsor.
    Ia menyebut adanya temuan kendaraan yang terjebak banjir dengan korban jiwa di dalamnya. 
    Selain akses, Gubernur menekankan kebutuhan mendesak berupa tenda pengungsian dan air bersih terutama untuk wilayah Aceh Tamiang, Aceh Timur, dan Aceh Utara yang masih terisolir.
    Mualem menyebutkan, bahwa lima unit alat berat dari Medan telah diarahkan menuju Aceh Timur dan Aceh Utara untuk mendukung pembukaan akses.
    Mualem juga meminta BNPB memprioritaskan pengiriman tenda dan air bersih dalam waktu sesingkat mungkin.
    Dengan 41 titik jembatan putus di Aceh Utara saja, menurutnya perlu percepatan dan koordinasi yang lebih solid.
    Sehingga distribusi sembako yang menumpuk di lapangan dapat segera bergerak ke desa-desa terdampak.
    “Segera pastikan semua berjalan. Sembako banyak tertumpuk karena akses. Percepat distribusi,” ujarnya.
    Selain itu, Gubernur Mualem juga menyoroti kondisi di Aceh Tengah, terutama akses jalan KKA yang menjadi jalur vital ke wilayah terdampak.
    Ia meminta Dinas PUPR dan instansi terkait segera melakukan percepatan pembenahan. 
    “Kalau Juli agak kewalahan, karena ada jembatan putus. Lebih cepat dikerjakan di KKA. PUPR harus cepat benahi,” tegasnya.
    Terakhirnya, Mualem juga menyebutkan bahwa ada tim dari China berjumlah lima orang.
    Mereka akan membantu pencarian korban tertimbun lumpur menggunakan perangkat khusus. 
    “Mereka punya alat mendeteksi mayat dalam lumpur. Ini sangat membantu,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan dan Sabhawana Donasikan 10.000 Paket Logistik Primer

    Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan dan Sabhawana Donasikan 10.000 Paket Logistik Primer

    Depok, Beritasatu.com – Yayasan Mochamad Thohir berkolaborasi dengan Ikatan Alumni SMAN 3 (IKA Teladan), dan Sabhawana, menyerahkan bantuan 10.000 Paket Logistik Primer untuk para korban bencana di Sumatera yaitu di daerah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Pemberian paket bantuan akan disesuaikan berdasarkan kebutuhan di setiap lokasi, mencakup berbagai kebutuhan primer untuk mendukung keberlangsungan hidup dan pemulihan masyarakat terdampak. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan pada Jumat (5/12/2025) oleh Dewan Pembina Yayasan Mochamad Thohir sekaligus Ketua Ikatan Keluarga Alumni SMAN 3 Jakarta (IKA Teladan) Haji Garibaldi ‘Boy’ Thohir kepada Ketua Ikatan Alumni Sabhawana (IAS) Rangga Afianto di Masjid At-Thohir, Depok.

    Dewan Pembina Yayasan Mochamad Thohir sekaligus Ketua IKA Teladan Haji Garibaldi ‘Boy’ Thohir mengatakan bahwa, bantuan ini merupakan wujud kepedulian kepada saudara- saudara yang terdampak bencana, sekaligus bentuk sinergi dalam mendukung pemerintah menanggulangi bencana alam yang sedang terjadi. 

    “Dengan kolaborasi yang kuat bersama IKA Teladan dan Sabhawana dalam penyaluran bantuan, kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban serta mempercepat pemulihan kondisi para korban bencana alam di Sumatera,” ujarnya.

    Adapun bantuan yang disalurkan mencakup tenda darurat, alat penerangan (solar cell, genset listrik, lampu darurat), alat komunikasi, bahan pangan (beras, mie instan, biskuit, susu, dll), air bersih, pakaian anak dan dewasa, selimut, sarung, perlengkapan sholat, pamper anak dan dewasa, sepatu, masker, hingga higienis kit (sabun mandi, sabun cuci, shampoo, handuk, sikat dan pasta gigi).

    Yayasan Mochamad Thohir dan IKA Teladan menggandeng Sabhawana sebagai mitra dalam hal pendistribusian paket logistik primer di wilayah bencana. Proses pendistribusian, saat ini dipusatkan pada wilayah Kabupaten Bireuen, Aceh, yang hingga kini masih sangat minim menerima bantuan maupun dukungan logistik. Di Kabupaten Bireuen, Sabhawana juga mendirikan pos bantuan kemanusiaan untuk membantu proses evakuasi warga ke tempat yang aman. Selain itu, Sabhawana juga melakukan pencarian korban hilang bersama BASARNAS serta tim SAR gabungan.

    Ketua Ikatan Alumni Sabhawana Rangga Afianto menjelaskan bahwa, dalam rangka memastikan bantuan dapat diterima secara cepat dan tepat, proses pengiriman akan dikoordinasikan bersama instansi terkait, khususnya TNI, melalui jalur udara mengingat akses darat yang masih sangat terbatas. 

    “Selanjutnya, penyaluran bantuan akan terus dilanjutkan ke wilayah terdampak lainnya di Sumatera Utara dan Sumatera Barat sesuai kebutuhan masing- masing daerah,” tuturnya.

    Melalui bantuan sinergi antara Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan, dan Sabhawana, diharapkan dapat menjangkau masyarakat Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dengan lebih efektif dan memberikan dampak signifikan bagi percepatan pemulihan masyarakat di wilayah terdampak bencana alam.

  • Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan dan Sabhawana Donasikan 10.000 Paket Logistik Primer

    Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan dan Sabhawana Donasikan 10.000 Paket Logistik Primer

    Depok, Beritasatu.com – Yayasan Mochamad Thohir berkolaborasi dengan Ikatan Alumni SMAN 3 (IKA Teladan), dan Sabhawana, menyerahkan bantuan 10.000 Paket Logistik Primer untuk para korban bencana di Sumatera yaitu di daerah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Pemberian paket bantuan akan disesuaikan berdasarkan kebutuhan di setiap lokasi, mencakup berbagai kebutuhan primer untuk mendukung keberlangsungan hidup dan pemulihan masyarakat terdampak. Penyerahan bantuan secara simbolis dilakukan pada Jumat (5/12/2025) oleh Dewan Pembina Yayasan Mochamad Thohir sekaligus Ketua Ikatan Keluarga Alumni SMAN 3 Jakarta (IKA Teladan) Haji Garibaldi ‘Boy’ Thohir kepada Ketua Ikatan Alumni Sabhawana (IAS) Rangga Afianto di Masjid At-Thohir, Depok.

    Dewan Pembina Yayasan Mochamad Thohir sekaligus Ketua IKA Teladan Haji Garibaldi ‘Boy’ Thohir mengatakan bahwa, bantuan ini merupakan wujud kepedulian kepada saudara- saudara yang terdampak bencana, sekaligus bentuk sinergi dalam mendukung pemerintah menanggulangi bencana alam yang sedang terjadi. 

    “Dengan kolaborasi yang kuat bersama IKA Teladan dan Sabhawana dalam penyaluran bantuan, kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban serta mempercepat pemulihan kondisi para korban bencana alam di Sumatera,” ujarnya.

    Adapun bantuan yang disalurkan mencakup tenda darurat, alat penerangan (solar cell, genset listrik, lampu darurat), alat komunikasi, bahan pangan (beras, mie instan, biskuit, susu, dll), air bersih, pakaian anak dan dewasa, selimut, sarung, perlengkapan sholat, pamper anak dan dewasa, sepatu, masker, hingga higienis kit (sabun mandi, sabun cuci, shampoo, handuk, sikat dan pasta gigi).

    Yayasan Mochamad Thohir dan IKA Teladan menggandeng Sabhawana sebagai mitra dalam hal pendistribusian paket logistik primer di wilayah bencana. Proses pendistribusian, saat ini dipusatkan pada wilayah Kabupaten Bireuen, Aceh, yang hingga kini masih sangat minim menerima bantuan maupun dukungan logistik. Di Kabupaten Bireuen, Sabhawana juga mendirikan pos bantuan kemanusiaan untuk membantu proses evakuasi warga ke tempat yang aman. Selain itu, Sabhawana juga melakukan pencarian korban hilang bersama BASARNAS serta tim SAR gabungan.

    Ketua Ikatan Alumni Sabhawana Rangga Afianto menjelaskan bahwa, dalam rangka memastikan bantuan dapat diterima secara cepat dan tepat, proses pengiriman akan dikoordinasikan bersama instansi terkait, khususnya TNI, melalui jalur udara mengingat akses darat yang masih sangat terbatas. 

    “Selanjutnya, penyaluran bantuan akan terus dilanjutkan ke wilayah terdampak lainnya di Sumatera Utara dan Sumatera Barat sesuai kebutuhan masing- masing daerah,” tuturnya.

    Melalui bantuan sinergi antara Yayasan Mochamad Thohir, IKA Teladan, dan Sabhawana, diharapkan dapat menjangkau masyarakat Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat dengan lebih efektif dan memberikan dampak signifikan bagi percepatan pemulihan masyarakat di wilayah terdampak bencana alam.

  • 18 Rumah Sakit Terdampak Bencana di Sumut, Sebagian Sempat Tak Beroperasi
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        5 Desember 2025

    18 Rumah Sakit Terdampak Bencana di Sumut, Sebagian Sempat Tak Beroperasi Medan 5 Desember 2025

    18 Rumah Sakit Terdampak Bencana di Sumut, Sebagian Sempat Tak Beroperasi
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Dinas Kesehatan mengungkap data sejumlah fasilitas kesehatan (faskes) yang terdampak bencana yang melanda sejumlah wilayah di Sumut, sejak, Senin (24/11/2025).
    Total ada 18 rumah sakit yang ikut terdampak.
    “Dinkes Sumut mencatat terdapat 18 rumah sakit, 19 puskesmas pembantu, 25 puskesmas dan sejumlah Poskesdes yang
    terdampak banjir
    dan longsor,” ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Sumut, Hamid Rizal Lubis dalam keterangan tertulisnya, Jumat (5/12/2025).
    Hamid belum merinci fasilitas kesehatan mana saja yang terdampak.
    Namun, sebagian sempat tidak beroperasi karena ikut terendam banjir.
    “Sebagian diantaranya tak dapat beroperasi karena terendam hingga setinggi pinggang orang dewasa,” ujarnya.
    Lebih lanjut, dia juga pasca bencana alam terjadi, pihaknya terus menyiagakan tenaga medis ke sejumlah titik pengungsian untuk memberikan pelayanan langsung.
    “Hingga kini Dinkes Sumut telah menangani 1.890 korban luka ringan dan 94 korban luka berat di daerah terdampak seperti Tapanuli Tengah (Tapteng), Sibolga, Tapanuli Selatan (Tapsel), dan Langkat,” ujarnya.
    Dia juga mengatakan timnya juga berangkat ke wilayah yang paling parah dampaknya, dengan menurunkan tim kecil.
    Namun mereka sempat tertahan di Tapanuli Selatan karena akses jalan yang terputus. Mereka terpaksa melayani warga terdampak di Tapsel.
    “Kita turunkan dokter, perawat, tenaga farmasi, kesehatan lingkungan, dan surveilans. Besoknya (27/11/2025), kita tempatkan 3 dokter, 3 perawat, dan 2 petugas surveilans untuk membantu pelayanan kesehatan di sana,” ujarnya.
    Sementara itu di Kabupaten Langkat, Dinkes Sumut juga menurunkan tim medis lengkap dan melakukan rotasi petugas antar kecamatan agar pelayanan kesehatan tetap maksimal.
    Upaya tersebut dilakukan bersamaan dengan kolaborasi pemerintah kabupaten, pemerintah pusat, dan berbagai pihak dalam penanganan bencana.
    “Pada fase pasca bencana akan muncul berbagai permasalahan kesehatan. Karena itu, upaya pencegahan sangat penting agar penyakit dapat kita tangani sedini mungkin,” jelas Hamid.
    Menurut Hamid, saat ini sejumlah penyakit berpotensi menjangkiti warga pasca bencana seperti gangguan kulit, diare, ISPA, dan demam.
    Karena itu, ia meminta pemerintah kabupaten/kota segera menginventarisasi kebutuhan obat-obatan dan bahan medis habis pakai.
    “Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, kami berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan. Kami juga minta dinkes kabupaten/kota mendata sarana dan prasarana kesehatan yang terdampak untuk kita kompilasikan dan laporkan ke pusat,” harapnya.
    Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Utara Jumat, (5/12/2025) pukul 17.00 jumlah korban meninggal banjir dan longsor meninggal di sana 314 orang serta 160 orang hilang.
    Lokasi terparah di Tapanuli Tengah, korban meninggal disana 89 orang, hilang 109 orang dan luka-luka 521 orang dan 8.774 mengungsi.
    Terparah kedua Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel), korban meninggal 84 orang, 31 hilang, 69 luka-luka dan 6.971 orang dilaporkan mengungsi.
    Selanjutnya lokasi ketiga terparah di Kota Sibolga, di sana 53 orang dilaporkan meninggal, 45 luka luka dan 5 orang hilang serta 5181 orang mengungsi.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • KBRI Astana Jajaki Kolaborasi dengan ERG Kazakhstan untuk Penghiliran Mineral

    KBRI Astana Jajaki Kolaborasi dengan ERG Kazakhstan untuk Penghiliran Mineral

    Bisnis.com, JAKARTA — Pemerintah Indonesia dan Kazakhstan berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama bidang penghiliran mineral melalui penjajakan dengan Eurasian Resources Group (ERG) Kazakhstan.

    ERG merupakan salah satu perusahaan pertambangan dan energi yang berpusat di Kazakhstan dan Luxembourg. Investasi perusahaan ERG di Kazakhstan sekitar US$15 miliar dan pemerintah Kazakhstan memiliki 40% saham di ERG.  ERG juga beroperasi di Kongo (Afrika) dan Brasil.

    Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan M. Fadjroel Rachman memimpin langsung kunjungan delegasi ERG di Indonesia pada 19—30 November 2025. Sejumlah perusahaan yang dikunjungi delegasi ERG yakni PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum di Kabupaten Batu Bara, Sumatra Utara, PT BAI Smelter-Grade Alumina Refinery di Mempawah, Kalimantan Barat, dan PT Aneka Tambang Tbk. di Tayan, Kalimantan Barat.

    “Kami sangat kagum dengan profesionalitas dan prestasi kerja ketiga Badan Usaha Milik Negara [BUMN] yang semuanya dikerjakan putera-puteri Indonesia,” ujar Fadjroel dalam keterangan resmi, Jumat (5/11/2025).

    Dubes Fadjroel menegaskan bahwa kunjungan delegasi ERG merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo dan Menlu Sugiono dalam rangka diplomasi ekonomi Indonesia di KBRI Astana guna mendukung penghiliran dan investasi hijau sesuai Asta Cita.

    “Arahan prioritas kerja Menteri Luar Negeri, Sugiono untuk mendorong diplomasi ketahanan nasional serta diplomasi ekonomi Pancasila,” ujar mantan Komisaris Utama Adhi Karya dan komisaris Waskita tersebut.

    Wakil Direktur Utama (Deputy CEO) Bidang Keuangan ERG Daniyar Ravshanovich Rakhmatullayev mengapresiasi pelayanan dan berbagai informasi terkait dengan peluang kerja sama di Indonesia.

    Dalam menunjukkan keseriusan ERG dalam membangun kerja sama strategis di Indonesia, Daniyar membawa tim lengkap di antaranya Gulnur Kanybekovna Abienova sebagai Direktur Jenderal JSC Aluminium Kazakhstan, Vladimir Nikolaevich Krasnoyarskiy sebagai Kepala Riset dan Rekayasa, Petr Petrovich Gorovoy sebagai Kepala Hidrometalurgi, dan Murat Bakhtybekovich Zhumabayef sebagai Direktur Produksi.

    “Semoga rencana kerja sama strategis antara ERG dengan MIND ID, PT Inalum, PT BAI, dan PT Antam dapat terwujud dalam waktu dekat,” ujar Daniyar.

    Kunjungan ERG di ini sekaligus untuk memperkuat finalisasi Nota Kesepahaman (MoU) kerja sama bilateral di bidang mineral antara Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Indonesia (ESDM) dengan Kementerian Perindustrian dan Konstruksi Kazakhstan.

    Dirjen Minerba Kementerian ESDM Tri Winarno mengatakan bahwa kebijakan dan prioritas pemerintah Indonesia saat ini adalah penghiliran pada sektor mineral, serta membuka luas peluang investasi dan kolaborasi antara Indonesia dan Kazakhstan.

    Sementara itu, Direktur Utama PT Inalum Melati Sarnita meyakini bahwa ERG sebagai sebuah grup sumber daya alam global mempunyai potensi besar memperkuat industri mineral Indonesia serta meningkatkan nilai tambah dan daya saing industri mineral Indonesia di pasar dunia.

    Sejumlah anggota legislatif juga mendukung adanya penjajakan kerja sama dengan ERG. Dalam pertemuan di Kalimantan Barat, turut hadir Anggota DPR RI Komisi XII Gulam Muhammad Sharon dari Fraksi Nasdem, Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Syarief Abdullah Alkadrie dari Fraksi Nasdem,  Wakil Ketua Komisi II DPR RI Bahtra Banong dari Fraksi Gerindra, serta Anggota Komisi II DPR RI Ujang Bey dari Fraksi Nasdem.

    Sharon menyampaikan dukungan peningkatan diplomasi ekonomi antara Indonesia dengan Kazakhstan dan Tajikistan. “Sebagai anggota DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Barat yang membidani urusan Energi dan Sumber Daya Mineral [ESDM], lingkungan hidup, dan investasi, saya akan mendukung penuh penguatan kerja sama ekonomi antara Indonesia dengan Kazakhstan dan Tajikistan,” ucap politisi muda Kalbar tersebut.

  • PIS kerahkan armada guna salurkan energi ke wilayah terdampak bencana

    PIS kerahkan armada guna salurkan energi ke wilayah terdampak bencana

    Jakarta (ANTARA) – PT Pertamina International Shipping (PIS) mengerahkan armadanya untuk menyalurkan bantuan dan energi ke wilayah yang terdampak bencana di Sumatera, sekaligus meningkatkan kesiagaan pelautnya di tengah situasi ekstrem.

    Dalam keterangan resminya yang diterima di Jakarta, Jumat, Pjs Corporate Secretary PIS Vega Pita menjelaskan kondisi cuaca ekstrem belakangan ini menjadi tantangan tersendiri bagi armada kapal dalam menyalurkan energi.

    “Namun kami menyiapkan langkah-langkah mitigasi untuk memastikan distribusi BBM dan LPG tetap berjalan, seperti pengalihan rute dan penyiapan armada untuk antisipasi percepatan tambahan stok. Selain itu, kapal kapal kami juga siap dioptimalkan untuk penyaluran bantuan ke wilayah terdampak banjir di Sumatera,” ujarnya.

    PIS terus berupaya menjaga pasokan energi dalam negeri di tengah tantangan cuaca yang ekstrem. Seperti yang terjadi di Fuel Terminal Medan, sebanyak 3 kapal yang membawa BBM berupa 280 ribu barel Pertalite dan 30 ribu KL solar sempat kesulitan bersandar.

    Kesulitan tersebut dialami sejak 23 November 2025, sebelum berhasil sandar pada 1 Desember 2025. Selama menunggu kapal bisa bersandar, PIS berkoordinasi intens dengan PT Pertamina Patra Niaga untuk mitigasi alih distribusi penyaluran BBM dari IT Lhokseumawe, FT Kisaran, dan FT Siantar ke FT Medan Group via truk tangki sejak tanggal 23 November 2025.

    Ditambah dengan percepatan armada dengan penyediaan 2 kapal untuk angkut pasokan stok BBM berupa 100 ribu barel pertalite dan 6 ribu KL solar di area Sumatera, yang tiba pada 28–29 November 2025.

    PIS juga berkontribusi dalam menyalurkan energi dan bantuan masyarakat bagi masyarakat terdampak banjir di Sumatera. Salah satunya adalah wilayah Sumatera Utara, khususnya di Sibolga.

    “Kami terus bergerak cepat untuk mengatasi kendala pengangkutan BBM dan berharap kondisi cuaca bisa membaik hingga distribusi energi bisa berjalan maksimal, dan distribusi bantuan bisa diterima oleh masyarakat terdampak,” kata Vega.

    Di sisi lain, total 332 kapal tanker pengangkut minyak mentah, BBM, dan LPG, PIS siapkan untuk memastikan penyaluran energi hingga pelosok negeri pada periode Natal 2025 dan Tahun Baru 2026.

    Di samping itu, PIS juga telah menyiapkan 338 kapal pendukung (tugboat) dari PT Pertamina Trans Kontinental (PTK) untuk kelancaran proses proses sandar dan bongkar muat di pelabuhan.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.