provinsi: Sumatera Utara

  • Pimpinan Yuris Indonesia Terpilih Menjadi Anggota Lemhanas

    Pimpinan Yuris Indonesia Terpilih Menjadi Anggota Lemhanas

    Surabaya (beritajatim.com) – Presiden Yuris Indonesia Anandyo Susetyo SH,MH,CPArb, CPM, CPLi terpilih menjadi anggota Lemhanas RI. Terpilihnya pria yang disapa Anton setelah dilakukan pemantapan nilai nilai kebangsaan secara virtual pada 5 sampai 13 September 2023.

    Acara ini diikuti seratus orang peserta dari berbagai daerah seluruh Indonesia yang berasal dari profesi, organisasi dan tokoh masyarakat setempat. Adapun anggota yang terpilih berdasarkan ketentuan internal lemhanas RI.

    Pasca pelatihan peserta lulus maka sejumlah 36 perwakilan alumni pemantapan nilai nilai kebangsaan virtual angkatan 5 tahun 2023 pada Rabu (19/9/2023) menghadiri penyematan pin, kartu tanda anggota dan penyerahan sertifikat secara simbolik di ruang Syailendra lantai 3 asta gatra lemhanas RI jl Medan Merdeka No 10 RT 11 RW 02 Gambir Jakarta Pusat.

    “Acara yang dipimpin oleh Deputi Kebangsaan Lemhanas RI Laksda TNI Edi Sucipto M.M.,M.Tr.Opsla berlangsung sangat hangat juga dihadiri oleh ketua IKABNAS (Ikatan Keluarga Alumni Kebangsaan Lemhanas) yang beranggotakan 20.000 alumni pendidikan kebangsaan lemhanas RI yang tersebar di seluruh indonesia yaitu DR. Faizal Hafied.,SH.MH yang dilantik tanggal 11 september 2023,” ujar Anton melalui pers release pada beritajatim.com, Rabu (20/9/2023).

    Dalam sambutannya kata Anton, DR Faizal merasa bahagia para peserta dapat melalui pendidikan dengan baik dan setelah terpilih menjadi anggota maka dapat menjadi agen perubahan dalam penguatan nilai nilai kebangsaan yang terdiri dari 4 konsensus yaitu pancasila, UUD 1945, sesanti bhineka tunggal ika dan NKRI harga mati dalam masyarakat.

    Para peserta angkatan 5 2023 lemhanas juga berkesempatan foto bareng dengan Gubernur Lemhanas RI Andi Widjajanto. Harapan Presiden Yuris Indonesia.

    Anton mengatakan pasca pelatihan akan fokus sebagai agen perubahan pada sosialisasi pemerataan program Omah Rembug yang digagas Gubernur Jatim Khofifah, Kapolda Jatim irjen pol Toni Hermanto dan Pangdam V Mayjen TNI Farid Makruf. “Karena dalam revitalisasi omah rembug sangat banyak nilai nilai kebangsaan dapat dilaksanakan,” ujarnya.

    Perlu diketahui bahwa hari ini 20 September 2023 diadakan penutupan pelatihan pemantapan nilai nilai kebangsaan secara virtual semua angkatan 1,2,3,4 dan 5 tahun 2023. [uci/kun]

    BACA JUGA: Gubernur Lemhanas Berbicara di Ubaya: Media Sosial Gerus Nilai Bangsa

  • Kasatlantas Polresta Sidoarjo Dimutasi Sebagai Kasiaga SPKT dan Kanit Regident di Paurdisindig

    Kasatlantas Polresta Sidoarjo Dimutasi Sebagai Kasiaga SPKT dan Kanit Regident di Paurdisindig

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Turunnya Paminal Mabes Polri mendalami kasus dugaan calo surat izin mengemudi (SIM) dengan melibatkan orang dalam pekan lalu di satuan penyelenggara adminitrasi (Satpas) Satlantas Polres Sidoarjo, sepertinya membawa dampak tersendiri.

    Sepertinya dampak yang ada kini mutasi jabatan atau pergantian di tubuh Satlantas Polresta Sidoarjo. Dalam nomor urut dua, Kasatlantas Polresta Sidoarjo Kompol Yanto Mulyanto P dicopot dan ditugaskan di tempat baru sebagai Kasiaga B SPKT Polda Jatim.

    Sebagai gantinya, Kasatlantas Polresta ditempati oleh Kompol Indra Budi Wibowo yang sebelumnya menjabat Kasubbagselek Bagdalpers Ro SDM Polda Jatim.

    Selain Kompol Mulyanto, dalam TR yang ada, Nomor ST/1397/lX/KEP./2023, Kanit Regident Satlantas Polresta Sidoarjo AKP Yosephine Phuliza ditugaskan sebagai Paurdisindig Subbidmulmet Bidhumas Polda Jatim.

    Iptu Mega Satriatama Kanit Regident Satlantas Polres Tuban dimutasi sebagai Pama Polresta Sidoarjo, (diarahkan sebagai Kanit Regident Satlantas Polresta Sidoarjo).

    Sumber di kepolisian menyebutkan saat Paminal turun ke Sidoarjo menyelidiki dugaan percaloan SIM, Kasatlantas beserta Kanit Regident juga diminta keterangan oleh pihak Paminal di Mapolda Jatim. “Keduanya juga dimintai keterangan saat kasus dugaan calo SIM di Satpas Polreta Sidoarjo mencuat,” ucapnya Kamis (14/9/2023).

    Selain Kasatlantas dan Kanit Regident, beberapa anggota di Satpas juga dimintai keterangan oleh Paminal Mabes Polri di Mapolda Jatim. Termasuk WA, bukan anggota polisi, tapi menjadi kepercayaan Kasatlantas dalam bertugas di Satpas Satlantas Polresta Sidoarjo.

    Sambung dia, dengan adanya pergantian orang baru di bagian-bagian tertentu itu menandakan hal yang didalami oleh Paminal Mabes Polri soal dugaan ada main-main dalam pemohon memperoleh SIM, benar adanya.

    “Logikanya, kalau tidak ada temuan, pastinya tidak ada pergantian. Kalau diganti, berarti sebaliknya. Sebagai abdi negara, sebaiknya di manapun tempat bertugas, sebisa mungkin dijalankan dengan niatan ibadah dan ikhlas supaya dalam apa yang kita kerjakan, bernilai pahala,” imbuhnya.

    Dikonfirmasi sesuai TR dari Polda Jatim yang ditandatangani oleh atas nama Kapolda Jatim Karo SDM Kombespol Harry Kurniawan soal mutasi tersebut, Kasatlantas Polresta Sidoarjo Kompol Yanto Mulyanto P belum memberikan tanggapan atau statemen resmi. (isa/kun)

    BACA JUGA: Flyover Krian dan Tarik Sidoarjo, Bupati Gus Muhdlor Optimistis Selesai Desember 2023

  • Kemarau Rawan Kebakaran, Kapolda Jatim Tekankan Antisipatif

    Kemarau Rawan Kebakaran, Kapolda Jatim Tekankan Antisipatif

    Surabaya (beritajatim.com) – Indonesia saat ini sedang mengalami musim kemarau yang rawan terjadi kebakaran. Seperti kebakaran hutan di wilayah Gunung Bromo dan Gunung Lawu.

    Hal itu mendapat perhatian dari Kapolda Jatim Irjen Toni Hermanto. Dia mengatakan, pihaknya perlu langkah antisipatif untuk mencegah terjadinya kebakaran.

    “Seperti disampaikan oleh Bapak Kapolri, karhutla ini perlu langkah antisipatif yang lebih banyak dan dominan untuk mencegah dalam masalah kebakaran,” ujar Toni, Rabu (13/9/2023).

    Toni telah menginstruksikan seluruh jajaran yang wilayahnya berpotensi terjadi karhutla untuk berkoordinasi dengan pemangku kebijakan setempat melakukan langkah antisipatif.

    “Sudah beberapa waktu ini yang kita lakukan terutama deteksi terhadap hotspot dan saat ini memang lebih mendominasi dalam kegiatan pencegahan,” kata Toni.

    BACA JUGA:
    Alumni ITS Desak Tak Cuma WO Jadi Tersangka Kebakaran Bromo

    Langkah pencegahan diprioritaskan karena menurut Toni, begitu ada peristiwa kebakaran dengan satu medan yang sulit, keterbatasan sarana prasarana, serta mobilitas air yang juga tinggi, akan menjadi penghambat dalam langkah-langkah pemadaman.

    “Karena saat ini memang kita lebih mendominasi dalam kegiatan pencegahan mengingat tentunya ada prioritas yang memang kita harus lakukan dengan melakukan sosialisasi pencegahan mengedukasi mengajak masyarakat untuk lebih aktif lagi mengingatkan mereka tentang bahaya kebakaran ini,” jelasnya.

    BACA JUGA:
    Kebakaran Gunung Bromo Meluas ke Kecamatan Tutur Pasuruan

    Toni juga telah menginstruksikan Kepala Biro Operasi dan Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jatim untuk publikasi dan edukasi kepada masyarakat guna mencegah terjadinya karhutla.

    “Pak Karoops, Pak Kabidhumas mulai publikasi sudah mengelola untuk berkolaborasi dengan masyarakat stakeholder yang lain bisa memastikan, bahwa langkah-langkah pencegahan termasuk juga dengan langkah-langkah pemadaman ini juga bisa dilakukan secara berkesinambungan,” pungkas Toni. [uci/beq]

  • 2 Komandan Rusia Tewas dalam Pertempuran di Ukraina

    2 Komandan Rusia Tewas dalam Pertempuran di Ukraina

    Kiev

    Dua komandan senior militer Rusia tewas dalam pertempuran sengit yang berlangsung di wilayah Donetsk, Ukraina bagian timur. Kematian dua perwira tinggi militer itu diungkapkan Moskow dalam pengumuman tergolong langka sejak melancarkan invasi ke Ukraina.

    Seperti dilansir CNN, Senin (15/5/2023), Kementerian Pertahanan Rusia mengumumkan, pada Minggu (14/5) waktu setempat, kematian dua komandan senior yang memimpin pasukan Rusia dalam pertempuran melawan pasukan Ukraina di wilayah Donetsk. Tidak disebutkan secara spesifik kapan dan di mana keduanya tewas.

    Kedua komandan yang tewas dalam pertempuran itu diidentifikasi sebagai Kolonel Vyacheslav Makarov dan Kolonel Yevgeny Brovko.

    “Komandan brigade senapan bermotor ke-4, Kolonel Vyacheslav Makarov, yang berada di garis depan, secara pribadi memimpin pertempuran,” sebut Kementerian Pertahanan Rusia dalam pernyataannya.

    Sementara Brovko, menurut Kementerian Pertahanan Rusia, merupakan wakil komandan korps Angkatan Darat untuk urusan militer-politik yang mengarahkan tindakan para personel militer di medan pertempuran, Disebutkan bahwa Brovko tewas saat berada ‘di sektor lainnya untuk mengusir serangan musuh’.

    “Saat pertempuran untuk menghalau salah satu serangan, Kolonel Yevgeny Brovko tewas secara heroik setelah terkena sejumlah luka akibat serpihan peluru,” demikian pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.

    Wilayah Donetsk diketahui mencakup kota Bakhmut, yang menjadi lokasi pertempuran paling sengit dan terus berkelanjutan antara pasukan Rusia dan Ukraina.

  • Bos Tentara Bayaran Undang Menhan Rusia ke Medan Perang Bakhmut

    Bos Tentara Bayaran Undang Menhan Rusia ke Medan Perang Bakhmut

    Kiev

    Bos tentara bayaran Rusia mengundang Menteri Pertahanan (Menhan) Sergei Shoigu untuk mengunjungi langsung garis depan pertempuran di kota Bakhmut, Ukraina bagian timur, untuk menilai situasi di sana. Bakhmut sekarang menjadi pusat pertempuran sengit antara pasukan Moskow dan Kiev.

    Seperti dilansir CNN, Jumat (12/5/2023), undangan untuk Shoigu itu disampaikan Yevgeny Prigozhin, yang merupakan bos kelompok paramiliter Wagner Group, atau yang biasa disebut sebagai tentara bayaran Rusia, dalam suratnya untuk Menhan Rusia yang dibagikan via media sosial.

    “Saya meminta Anda untuk datang ke wilayah Bakhmut, yang dikendalikan oleh unit-unit paramiliter (Federasi Rusia), dan menilai situasinya sendiri,” tulis Prigozhin dalam suratnya kepada Shoigu.

    Undangan ke medan pertempuran itu menjadi langkah provokatif terbaru dari Prigozhin yang ditujukan untuk jajaran pemimpin militer di Kremlin.

    Beberapa waktu terakhir, Prigozhin meningkatkan keluhan-keluhannya soal kemunduran pasukan tentara bayaran Rusia dalam pertempuran di wilayah Ukraina. Dia menyalahkan Kementerian Pertahanan Rusia atas kurangnya amunisi yang menghambat upaya pasukannya dalam menguasai wilayah Bakhmut.

    Prigozhin bahkan secara terang-terangan mengkritik Shoigu dan Kepala Staf Jenderal Militer Valery Gerasimov dalam pernyataan via video yang diunggah ke media sosial. Momen semacam itu yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap para pejabat tinggi Rusia.

    “Shoigu! Gerasimov! Mana amunisi saya?” tanya Prigozhin yang marah dalam video itu. Dia bahan menggunakan kata-kata umpatan dalam omelannya itu.

    Saksikan juga ‘Saat Trump: Jika Saya Presiden, Perang Ukraina-Rusia Berakhir Dalam 24 Jam!’:

  • Usai Picu Kontroversi, Macron Tegaskan Dukung Status Quo Taiwan

    Usai Picu Kontroversi, Macron Tegaskan Dukung Status Quo Taiwan

    Amsterdam

    Presiden Prancis Emmanuel Macron menegaskan posisi negaranya soal Taiwan tidak berubah. Penegasan ini disampaikan setelah Macron memicu kontroversi dengan komentarnya bahwa Eropa tidak seharusnya menjadi ‘pengikut’ Amerika Serikat (AS) atau China soal isu Taiwan. Komentar itu menuai kecaman Eropa dan AS.

    Seperti dilansir Channel News Asia, Kamis (13/4/2023), Macron juga menyatakan bahwa dirinya mendukung ‘status quo’ terkini soal Taiwan saat diminta mengklarifikasi komentar sebelumnya yang menuai kritikan itu.

    Dalam wawancara dengan media terkemuka seperti Politico dan media lokal Prancis Les Echos yang dipublikasikan Minggu (9/4) waktu setempat, Macron memperingatkan negara-negara Eropa untuk tidak terseret ke dalam krisis terkait Taiwan yang didorong oleh ‘ritme Amerika dan reaksi berlebihan China’.

    Komentar itu memicu kritikan dari sejumlah politisi dan pengamat di Eropa dan AS, termasuk mantan Presiden AS Donald Trump yang menuduh Macron sedang ‘mencium bokong’ Presiden China Xi Jinping.

    “Posisi Prancis dan Eropa soal Taiwan adalah sama. Kami mendukung status quo. Kebijakan ini konstan dan tidak berubah,” tegas Macron dalam konferensi pers di sela-sela kunjungan kenegaraan ke Belanda, pekan ini.

    “Ini adalah kebijakan Satu-China dan resolusi situasi di Pasifik. Itulah yang saya katakan dalam pertemuan empat mata dengan Xi Jinping, itulah yang dikatakan di mana-mana, kami tidak berubah,” ucapnya menjelaskan.

    Namun diketahui bahwa Macron tidak menyebut Taiwan dalam pernyataan publiknya kepada media saat mengunjungi Beijing pekan lalu. Hal itu memicu kritikan sejumlah pihak.

    Lihat juga Video: Prancis Mencekam Bak ‘Medan Perang’ Akibat UU Kenaikan Usia Pensiun

  • Trump Sebut Macron ‘Cium Bokong’ Xi Jinping, Ada Apa?

    Trump Sebut Macron ‘Cium Bokong’ Xi Jinping, Ada Apa?

    Washington DC

    Komentar kasar dilontarkan mantan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump soal Presiden Prancis Emmanuel Macron yang baru saja berkunjung ke China dan bertemu Presiden Xi Jinping. Trump menilai kunjungan Macron itu menunjukkan dia sedang ‘mencium bokong’ Xi.

    Seperti dilansir AFP, Rabu (12/4/2023), komentar Trump itu disampaikan saat tampil dalam wawancara dengan penyiar berita Fox News, Tucker Carlson, pada Selasa (11/4) waktu setempat.

    Itu menjadi penampilan pertama Trump di media besar AS setelah dia didakwa memalsukan catatan bisnis terkait pembayaran uang tutup mulut terhadap seorang bintang porno semasa kampanye pilpres 2016.

    Dalam wawancara yang cenderung bertele-tele itu, Trump menyebut AS telah kehilangan pengaruh di mata dunia sejak dirinya tidak lagi menjabat Presiden AS.

    “Anda mendapati dunia ini menjadi gila, sedang meledak dan Amerika Serikat sama sekali tidak memiliki suara,” ujar Trump, yang akan kembali maju capres Partai Republik dalam pilpres 2024 mendatang.

    “Dan Macron, yang merupakan teman saya, sudah selesai dengan China, mencium bokongnya. Oke, di China! Saya mengatakan, ‘Prancis sekarang pergi ke China’,” ucap Trump kepada Carlson dalam wawancara itu.

    Tidak diketahui secara jelas maksud pernyataan cenderung kasar yang disampaikan Trump itu.

    Saksikan juga ‘Prancis Mencekam Bak ‘Medan Perang’ Akibat UU Kenaikan Usia Pensiun’;

  • Apa Jadinya Jika Tak Ada Malam Hari?

    Apa Jadinya Jika Tak Ada Malam Hari?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Apa jadinya jika Bumi jika tidak ada pergantian siang dan malam? Hal ini bisa terjadi jika Bumi berhenti berputar alias berotasi.

    Sebagian dari Anda amat mungkin menjadi pembenci malam hari atau pun sebaliknya dengan beragam alasan; gelap, dingin, bikin gundah. Namun, semua fenomena alam ada maksudnya.

    Melansir Astronomy, hampir tidak ada planet di semesta yang tidak berotasi. Beberapa planet di luar Tata Surya (exoplanet) memang diketahui ada yang tidak berotasi. Hal tersebut oleh para astronom disebut dengan penguncian pasang surut (tidal locking).

    Fenomena ini membuat cuma salah satu wajah planet yang terus-menerus menghadap ke wajah bintangnya. Alhasil, siang dan malam di planet tersebut menjadi permanen.

    Contoh paling jelas adalah Bulan. Manusia di Bumi hanya bisa melihat salah satu wajah Bulan karena ia terkunci kepada Bumi.

    Tidal locking akan terjadi jika sebuah planet mengorbit terlalu dekat dengan bintang yang menjadi pusatnya. Gaya gravitasi tersebut akan menarik planet itu sehingga berbentuk seperti bola di olahraga American Football.

    Bumi sendiri kecil kemungkinan akan mengalami proses tidal locking terhadap Matahari. Pasalnya, jarak Bumi kepada Matahari terlalu jauh.

    Selain itu, rotasi Bumi diprediksi tidak akan pernah benar-benar berhenti. Meskipun, rotasi Bumi disebut terus melambat sekitar 1,7 mili detik di setiap 100 tahun.

    Melansir Space, rotasi Bumi saat ini berada pada waktu 23 jam 56 detik. Di antara waktu tersebut, Bumi juga berputar sedikit lebih jauh di sekitar Matahari dan membutuhkan waktu satu tahun untuk menyelesaikan orbitnya.

    Itu artinya, Bumi harus berputar sedikit lebih banyak -selama empat menit- untuk kembali menghadap Matahari lagi. Alhasil, satu hari di Bumi sama dengan 24 jam.

    Salah satu alasan Bumi terus berotasi karena tidak ada benda yang bisa benar-benar menghentikannya. Rotasi Bumi hanya melambat karena kehadiran Bulan.

    Hal tersebut dikarenakan wajah Bumi yang menghadap Bulan tidak benar-benar seimbang karena gravitasi. Begitu pula wajah Bumi yang menjauh dari Bulan.

    Ketakseimbangan itu menghasilkan pasang surut di lautan, yang membuat lautan tampak menonjol ke atas di wajah Bumi tersebut.

    Ketika Bumi berputar, tonjolan itu bergerak melintasi permukaan Bumi seperti gelombang, yang bergerak melawan putaran tersebut. Alhasil, gerakan itu melambatkan rotasi Bumi.

    Bagaimana jika tak ada rotasi?

    Jika Bumi benar-benar berhenti berputar, manusia tidak akan terpental ke angkasa. Gravitasi bakal tetap menjaga manusia tetap ‘menempel’ di Bumi.

    Langit malam akan selalu menunjukkan konstelasi bintang yang sama, karena Anda akan selalu melihat ke luar angkasa dengan arah yang sama.

    Pergantian siang dan malam pun akan sangat lama dan membuat cuaca siang hari sangat panas dan sangat dingin ketika malam. Waktu siang akan berlangsung selama setengah tahun, begitu juga dengan malam hari.

    Hal tersebut berdampak kepada iklim di Bumi karena perbedaan temperatur yang sangat signifikan antara siang dan malam.

    Perbedaan suhu yang besar antara siang dan malam akan menyebabkan angin kencang, yang akan menggerakkan udara hangat menuju sisi bumi yang lebih dingin dan malam hari.

    Angin juga akan bertiup dari daerah hangat di sekitar khatulistiwa ke daerah kutub yang dingin. Pada kondisi Bumi yang berputar, ini tidak terjadi karena angin dibelokkan ke samping.

    Selain itu, angin yang mengarah ke timur dan ke barat dan angin menuju kutub akan bertemu. Mereka mungkin bisa menciptakan pusaran angin besar seukuran seluruh benua.

    Tak ketinggalan, Bumi tanpa pergantian siang dan malam akan membuat perlindungan terhadap radiasi hilang.

    Inti bumi sebagian adalah besi cair. Gerakan rotasi Bumi mengubah besi cair ini menjadi magnet dan memberi Bumi medan magnet yang melindungi kita dari radiasi berbahaya, yang berasal dari partikel matahari dan sinar kosmik dari luar tata surya.

    Radiasi yang tersaring di atmosfer akan tampak sebagai aurora, cahaya di kutub utara atau selatan. Tanpa medan magnet, radiasi ini akan mencapai permukaan bumi dan membuat orang jatuh sakit dan pelan-pelan berucap selamat tinggal.

    Ini juga berdampak pada hewan. Beberapa burung juga menggunakan medan magnet untuk menemukan jalan mereka saat bermigrasi. Tanpa Bumi berputar, mereka akan tersesat.

    Mungkinkah ini masuk jenis kiamat?

    (lth/arh)

  • Apa yang Terjadi Jika Inti Bumi Jadi Dingin?

    Apa yang Terjadi Jika Inti Bumi Jadi Dingin?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Inti Bumi diketahui memiliki suhu sangat panas hingga ribuan derajat Celcius. Suhu ini disebabkan panas dari saat planet terbentuk serta panas dari peluruhan unsur radioaktif di inti Bumi. Bagaimana jika inti ini mendingin?

    Bumi terbentuk melalui proses yang disebut akresi. Setelah penciptaan tata surya kita, meteorit secara gravitasi menarik satu sama lain dan membentuk objek yang lebih besar, yang menarik massa yang lebih besar, hingga planet kita mencapai ukurannya saat ini.

    Dilansir dari Earth Observatory, proses ini mengumpulkan banyak panas dikarenakan ketika dua benda bertabrakan menghasilkan panas.

    Itulah sebabnya tangan kita akan menjadi panas ketika kita bertepuk terlalu lama, atau paku menjadi sangat panas ketika kita memukulnya untuk waktu yang lama.

    Panas yang dihasilkan dari proses akresi tersebut belum hilang sepenuhnya dan mewakili sekitar 10 persen dari total panas di dalam Bumi.

    Sementara itu, sumber utama panas di inti Bumi adalah peluruhan unsur radioaktif.

    Peluruhan radioaktif adalah proses alami di mana elemen tidak stabil seperti 238U (Uranium) atau 40K (Kalium) berubah menjadi stabil seiring waktu dan menghasilkan apa yang disebut produk anak. Produk anak ini terdiri 206P (Timbal) untuk Uranium dan 40Ar (Argon) untuk Kalium.

    Proses peluruhan radioaktif menghasilkan panas yang mewakili sekitar 90 persen dari total panas di dalam Bumi.

    Bumi sendiri terdiri dari 6 lapisan, mulai dari inti Bumi yang memiliki kedalaman 6370 kilometer di bawah tanah, lapisan inti luar (5150 kilometer), mesosfer (2900 kilometer), astenosfer (700 kilometer), litosfer (100 kilometer), serta kerak Bumi yang sebagian berada di dasar laut dan sebagian lainnya menjadi daratan.

    Inti Bumi sendiri memiliki suhu yang sangat tinggi mulai dari 5.000 hingga 7.000 derajat Celcius, seperti dikutip Science ABC.

    Meski memiliki suhu yang sangat tinggi seperti itu, inti bagian dalam Bumi memiliki struktur benar-benar padat dengan ketebalan sekitar 1.200 kilometer.

    Inti Bumi merupakan pilar kehidupan di Bumi karena berkaitan dengan banyak fenomena alam.

    Inti luar Bumi memiliki struktur cair dan terus mengalir. Arus konveksi dihasilkan karena gerakan ini, yang merupakan penyebab di balik medan magnet Bumi.

    Medan magnet tersebut berfungsi melindungi Bumi dari semburan Matahari dan mempertahankan atmosfer layak huni Bumi. Sementara inti luar menghasilkan medan magnet, inti Bumi bagian dalam membantu menstabilkan medan magnet ini.

    Medan magnet Bumi

    Jika inti Bumi kehilangan suhunya yang sangat panas, maka medan magnet Bumi akan menghilang.

    Kemudian jika medan magnet Bumi menghilang, maka kompas tak akan lagi menunjuk ke utara, burung akan kehilangan arah ketika migrasi, dan Bumi akan kehilangan atmosfernya.

    Hal-hal tersebut akan membuat manusia dan makhluk hidup lain yang ada di Bumi kesulitan untuk hidup.

    Ketika inti Bumi mendingin sepenuhnya, pergerakan di dalam mantel Bumi juga akan berhenti. Kemudian, lempeng-lempeng di permukaan tidak lagi bergerak dan akan lebih sedikit terjadi gempa bumi dan letusan gunung berapi.

    Berkurangnya intensitas gempa dan letusan gunung berapi mungkin tampak bagus untuk sebagian orang, terutama mereka yang tinggal di tempat seperti Tokyo. Namun letusan gunung berapi juga menghasilkan tanah yang subur untuk pertanian, dan gas yang membentuk udara yang kita hirup, seperti dikutip The Conversation.

    (lom/lth)

    [Gambas:Video CNN]

  • Jokowi Luncurkan 5G Smart Mining di Freeport

    Jokowi Luncurkan 5G Smart Mining di Freeport

    Jakarta, CNN Indonesia

    Presiden Joko Widodo meresmikan peluncuran teknologi 5G Smart Mining di PT Freeport Indonesia (PTFI) pada Jumat (1/9). Ini merupakan penerapan pertama teknologi 5G di industri tambang di Asia Tenggara.

    “Hari ini, kita buktikan bahwa Indonesia telah bergerak lebih maju melalui penerapan 5G smart mining pertama di Asia Tenggara oleh PTFI, bekerja sama dengan Telkomsel, dalam rangka mendukung otomatisasi dan kendali jarak jauh, serta meningkatkan keselamatan kerja dan produktivitas pertambangan perusahaan,” kata Jokowi.

    Ia kemudian berkata, “Saya yakin teknologi ini akan membuat PTFI semakin diperhitungkan di tingkat global, menghasilkan semakin banyak sumber daya manusia di bidang pertambangan yang berkualitas di dunia, dan dapat berkontribusi bagi kemajuan industri pertambangan di Indonesia.”

    Lebih lanjut, Jokowi mengatakan bahwa intervensi teknologi, seperti penerapan konsep kecerdasan buatan, Internet untuk Segala (IoT), danmahadata (big data) dapat mendukung kegiatan operasional tambang yang efisien, modern, sekaligus aman dan berkelanjutan.

    Dengan teknologi 5G ini, aktivitas tambang bawah tanah dapat dimonitor melalui kamera yang terhubung dengan kecerdasan buatan, sehingga dapat mencegah dan meminimalisir risiko kecelakaan kerja.

    “Saya juga sangat gembira mendengar bahwa tambang bawah tanah yang medannya sangat kompleks dan dikendalikan dari jarak jauh ini, dioperasikan oleh 99 persen putra-putri Indonesia, khususnya dari tanah Papua,” kata Jokowi.

    Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas, menyambut baik penerapan teknologi 5G ini. Menurutnya, teknologi ini akan sangat membantu, terutama di medan tambang yang memiliki risiko sangat tinggi.

    “Pengembangan tambang di kedalaman lebih dari 1.500 meter di bawah permukaan tanah memiliki risiko keselamatan yang tinggi bagi karyawan dan aset perusahaan lainnya, sehingga hal tersebut memerlukan perencanaan yang cermat, penerapan teknologi yang tepat, serta sumber daya manusia yang mumpuni,” tuturnya.

    (has/has)