provinsi: Sumatera Utara

  • Kukuhkan Tim Reaksi Cepat, Menteri P2MI Ingin Berantas Sindikat Pengiriman Pekerja Ilegal – Page 3

    Kukuhkan Tim Reaksi Cepat, Menteri P2MI Ingin Berantas Sindikat Pengiriman Pekerja Ilegal – Page 3

    Tim Reaksi Cepat tersebar di sejumlah provinsi yang terdapat kantong-kantong penyaluran PMI. Antara lain, yakni Sumatera Utara, Lampung, Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan NTB.

    Menteri tegas hingga dicopot dari jabatan.

    “Pokoknya harus (kerja) cepat, jgn ikut bermain, biasanya kita bentuk tim malah ikut bermain gitu. Itu yg saya enggak pengen. Saya sudah bilang tadi, kalau ada apa-apa, saya copot atau beri sanksi,” ungkap dia.

    Selain itu, Karding berharap, tim ini bisa bergerak cepat dalam menangani sindikat penyaluran PMI non-prosedural. Ia meminta bawahannya tidak hanya menunggu aduan dari masyarakat.

    “Saya sudah bilang, jangan model menunggu. Satu, ada aduan. Yang kedua, ada temuan, mainkan,” katanya.

  • Pintu Golkar Terbuka Lebar untuk Jokowi – Page 3

    Pintu Golkar Terbuka Lebar untuk Jokowi – Page 3

    Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menjawab pertanyaan terkait status keanggotaan Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi), Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, hingga Wali Kota Medan Bobby Nasution. Hasto menegaskan, ketiganya bukan lagi bagian dari PDI Perjuangan.

    “Saya tegaskan kembali bahwa Pak Jokowi dan keluarga sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan,” kata Hasto dalam jumpa pers yang digelar di Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (4/12/2024).

    Lebih lanjut, Hasto menjelaskan, tindakan-tindakan Jokowi dinilai tidak sejalan dengan cita-cita partai yang diperjuangkan sejak masa Soekarno atau Bung Karno.

    “Sehingga itulah yang terjadi. Dan kemudian kita melihat bagaimana ambisi kekuasaan ternyata juga tidak pernah berhenti,” ujar Hasto.

    Pun demikian dengan Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution. Hasto mengatakan, ketika mereka dicalonkan oleh partai politik lain, dan juga di-endorse oleh Jokowi.

    Apalagi naiknya Gibran sebagai wakil presiden melalui proses yang mencederai konstitusi dan demokrasi, kata Hasto, maka otomatis status seluruh kelengkapan keanggotaan yang berkaitan dengan PDIP sudah dinyatakan berakhir.

    “Mengapa? Karena PDI Perjuangan digerakkan oleh suatu cita-cita. Dan itu dibuktikan dengan pengiriman surat dari DPC Kota Surakarta, tempat KTA Mas Gibran berasal, yang memberitahukan bahwa berdasarkan undang-undang partai politik dan andil-andil partai, keanggotaannya secara otomatis berhenti,” ujar Hasto Kristiyanto.

    Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

  • Garena Delta Force Kini Tersedia di PC, Bakal Hadir dengan Fitur Cross-Progression – Page 3

    Garena Delta Force Kini Tersedia di PC, Bakal Hadir dengan Fitur Cross-Progression – Page 3

    Untuk diketahui, Garena telah resmi mengumumkan akan merilis game Delta Force sejak bulan lalu. Game ini akan diluncurkan untuk platform iOS, Android, dan PC.

    Delta Force merupakan game tactical fps terbaru untuk kawasan Asia Tenggara, Taiwan, Amerika Tengah dan Amerika Latin, Brasil, Timur Tengah serta Afrika Utara.

    Memiliki peta dan medan tempur yang beragam, game ini mengharuskan pemain saling bekerja sama untuk menguasi medan pertempuran dengan memanfaatkan persenjataan dan kendaraan yang tersedia.

    Game Delta Force juga memberi keleluasaan kustomisasi pilihan senjata yang bisa disesuaikan dengan strategi serangan pemain. Dikembangkan TiMi Studio Group, game ini menawarkan grafis yang realistis dan gameplay beragam.

     

    Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

  • Suara Golput Meningkat di Pilkada 2024, LSI Denny JA Bongkar Alasannya

    Suara Golput Meningkat di Pilkada 2024, LSI Denny JA Bongkar Alasannya

    ERA.id – Lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia Denny Januar Ali (LSI Denny JA) mengungkap data golput mengalami kenaikan pada Pilkada 2024 di 7 provinsi besar. Rata-rata angka golput dari total 7 provinsi besar mencapai 37,63 persen.

    “Data quick count kita menunjukkan bahwa rata-rata angka golput di 7 provinsi ini 37,63 persen. Jadi ini dibikin rata-rata dari golput di 7 provinsi ini,” kata Peneliti LSI Denny JA, Adjie Alfaraby saat konferensi pers, Rabu (4/12/2024).

    Adjie memaparkan perbandingan angka golput di 7 provinsi besar. Di Jakarta, pada Pilkada sebelumnya 20,5 persen. Sedangkan, di tahun ini naik jauh mencapai 46,91 persen. Di Banten, sebelumnya 36,1 persen, kini menjadi 37,78 persen.

    Untuk Jawa Barat, angka golput naik signifikan dari 29,7 persen sebelumnya, menjadi 36,98 persen. Sedangkan, Jawa Tengah turun sedikit dari Pilgub sebelumnya 32,36, menjadi 29,48 persen.

    Sementara itu, angka golput di Jawa Timur naik dari 33,08 persen persen, kini menjadi 34,68 persen. Untuk di wilayah Sumatera Utara dari 38,22 persen naik signifikan menjadi 46,41 persen. Di Provinsi Sulawesi Selatan dari 29,84 persen, kini menjadi 31,14 persen.

    “Tren rata-rata kenaikan golput pada Pilkada 2024 sekitar 6,23 persen,” tuturnya.

    Adjie menyatakan, dari hasil riset, LSI Denny JA menemukan kombinasi empat hal faktor. Pertama, kelelahan Pemilu. Perhatian dan energi sudah terkuras dalam Pilpres dan Pileg 2024. Hal ini membuat pertarungan Pilkada menjadi kurang daya tariknya.

    Kedua, kandidat yang bertarung dianggap kurang pesonanya, terutama di DKI Jakarta dan Sumatera Utara. Kandidat yang lebih favorit di daerah itu, seperti Anies Baswedan dan Basuki Tjahaja Purnama di Jakarta, terhambat maju secara politik.

    Ketiga, semakin tak yakin seberapa besar kepala daerah bisa mengubah hidup mereka. Semakin ada keyakinan keputusan penting yang berdampak dalam hidup mereka lebih ditentukan Pemerintah Pusat.

    “Keempat, bertambahnya apatisme politik. Isu polarisasi politik, korupsi di kemewahan hidup sebagian pejabat negara, membuat apatisme politik meninggi,” jelas Adjie.

    Selain itu, golput juga memperkuat polarisasi. Demokrasi berubah menjadi pertarungan antar kelompok kecil, bukan arena konsensus bersama. Lebih buruk lagi, rendahnya partisipasi mendorong politik elitisme.

    “Pilkada perlu kembali digairahkan. Kampanye edukasi politik harus dilakukan berkesinambungan, menggunakan pendekatan kreatif seperti media sosial, drama, atau influencer. Pesan utamanya adalah: setiap suara adalah investasi untuk masa depan,” pungkasnya.

  • Peneliti KIC: UMKM perlu bangun cerita menarik di balik “brand”

    Peneliti KIC: UMKM perlu bangun cerita menarik di balik “brand”

    Cerita yang menarik merupakan poin krusial bagi brand lokal untuk meningkatkan penjualan di live shopping

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Riset Katadata Insight Center (KIC) Gundy Cahyadi mengatakan pelaku UMKM perlu membangun cerita, yang kuat untuk membangun brand atau jenama mereka agar menarik konsumen.

    Sebab, menurut Gundy, dalam paparan survei yang dilakukan KIC, persepsi cerita yang menarik bukan hanya memberikan nilai lebih, tetapi juga menjadi daya tarik utama bagi konsumen.

    “Cerita yang menarik merupakan poin krusial bagi brand lokal untuk meningkatkan penjualan di live shopping,” kata Gundy dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat.

    Menurut survei, sebanyak 36 persen responden merasa persepsi cerita di balik produk lokal sangat penting, sementara 51 persen menganggapnya penting.

    Survei bertajuk “Consumer Behavior on Live Shopping” itu dilakukan 5 hingga 18 November 2024 terhadap 1.381 responden berusia 18-44 tahun dan telah melakukan belanja secara live shoppinp dalam satu tahun.

    Survei ini mencakup responden di kota-kota besar, termasuk Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Medan, Palembang, Balikpapan, Denpasar, dan Makassar.

    Lebih lanjut, kata Gundy, keterjangkauan harga menjadi alasan utama masyarakat berbelanja produk lokal dalam aktivitas berbelanja online secara langsung melalui siaran (live shopping). Sebanyak 31 persen responden menyatakan hal ini berdasarkan temuan KIC.

    Hal ini menunjukkan bahwa jenama lokal memiliki keunggulan daya saing dalam menawarkan harga yang lebih terjangkau bagi konsumen Indonesia.

    Alasan lain responden belanja produk lokal di live shopping adalah sebagai upaya mendukung jenama Indonesia (28 persen), mudah mencari produk lokal (10 persen), memiliki kualitas yang baik (10 persen), kenyamanan (9 persen), pembawa acara dapat dipercaya (6 persen), produk cocok untuk orang Indonesia (5 persen), dan lainnya (0,4 persen).

    “Bagi jenama lokal, ini adalah saat yang tepat untuk memanfaatkan tren live shopping dan memperkuat cerita mereka agar bisa lebih dekat dengan konsumen, membangun hubungan yang lebih kuat, dan meningkatkan penjualan,” kata Gundy.

    Survei yang dilakukan KIC juga menyebutkan masifnya promo menarik merupakan faktor pemikat bagi masyarakat untuk mengikuti live shopping.

    “Konsumen cenderung masih membuka platform e-commerce untuk melihat-lihat dan mencaritahu deskripsi produk. Sementara fitur live shopping digunakan untuk mencari promo terbaik dan mengetahui deskripsi produk yang lebih dalam,” ujar Gundy.

    Merujuk hasil survei, pada indikator produk dan penawaran, sebanyak 99 persen responden mengakui jika faktor penawaran, diskon, harga, dan gratis ongkos kirim membuat mereka tertarik belanja melalui live shopping.

    Sementara, 97 persen responden mengaku tertarik karena ragam produk yang ditawarkan dan 75 persen karena produk yang ditawarkan hanya dijual saat live shopping.

    Hal ini juga berlaku bagi mereka yang belum pernah belanja daring di e-commerce. Sebanyak 63 persen mengaku mau mencoba live shopping dengan pertimbangan banyak penawaran, diskon, harga terbaik, dan gratis ongkos kirim.

    Selanjutnya, sebanyak 40 persen responden beralasan live shopping lebih dipercaya dengan kualitas produknya karena bisa diperlihatkan langsung dan 37 persen menilai bisa mengetahui spesifikasi produk secara lebih rinci.

    “Di platform live shopping, host bisa membahas produk yang diinginkan konsumen untuk dipraktekkan penggunaannya,” kata Gundy.

    Dalam hasil survei juga terungkap, kemudahan melihat penjelasan produk secara langsung menjadi alasan konsumen merasa nyaman belanja produk-produk lokal. Tren ini membuka peluang besar bagi jenama lokal untuk semakin berkembang dan menjangkau pasar yang lebih luas.

    Konsumen aktif minta penjelasan

    Terkait kebiasaan dalam live shopping, sebanyak 50 persen responden mengaku aktif meminta pembawa acara live shopping untuk membahas produk yang mereka incar ketika ingin mencari tahu deskripsi atau spesifikasi produk.

    Hal ini menunjukkan bahwa konsumen semakin terlibat aktif dan berkomitmen untuk mendapatkan informasi yang lengkap sebelum membuat keputusan pembelian.

    “Dalam aktivitas interaksi dengan host, konsumen paling sering berinteraksi untuk menanyakan deskripsi produk dan ketika ada produk yang menarik perhatian,” kata Gundy.

    Selain itu, mayoritas responden melakukan pembayaran saat produk yang diincar selesai dibahas atau hingga mendapatkan penawaran yang terbaik. Adapun, momen favorit responden dalam berbelanja melalui live shopping adalah ketika terdapat promo tanggal kembar (66 persen) dan ketika terdapat promo flash sale (63 persen).

    Seiring dengan meningkatnya kesadaran masyarakat untuk mendukung perekonomian domestik, live shopping bukan hanya memudahkan konsumen, tetapi juga menjadi platform yang efektif untuk meningkatkan daya saing produk lokal di pasar digital yang terus berkembang.

    Hal ini, kata Gundy, membuka peluang besar bagi jenama lokal untuk lebih dikenal dan mendapatkan kepercayaan konsumen melalui interaksi langsung dan penawaran yang menarik.

    Pewarta: Indra Arief Pribadi
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2024

  • 37 Bandara Bakal Buka 24 Jam Selama Periode Nataru

    37 Bandara Bakal Buka 24 Jam Selama Periode Nataru

    Jakarta, CNN Indonesia

    Direktur Utama PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney Maya Watono mengatakan 37 bandara akan buka selama 24 jam selama periode Natal dan Tahun Baru (Nataru).

    “Kami juga mempersiapkan bandara kami, 37 bandara kami akan beroperasi 24 jam, pengaduan operating hours selama 24 jam ini dimulai selama 18 hari, di tanggal 19 Desember sampai dengan 5 Januari 2025,” katanya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jumat (6/12).

    Adapun beberapa bandara yang dikelola InJourney di antaranya Bandara Soekarno-Hatta (Jakarta), Halim Perdanakusuma (Jakarta), Kualanamu (Medan), I Gusti Ngurah Rai (Denpasar), Bandara Juanda (Surabaya), Bandara Jenderal Ahmad Yani (Semarang), Bandara Adi Sutjipto (Yogyakarta), Bandara Adi Soemarmo (Surakarta), dan Bandara Internasional Yogyakarta (Kulon Progo).

    InJourney memprediksi arus mudik Nataru terjadi pada 20 Desember 2024 dan arus balik pada 5 Januari 2025. Jumlah penumpang di bandara InJourney selama periode Nataru diproyeksikan meningkat sebesar 4,52 persen dibandingkan tahun lalu.

    “Di mana traffic penumpang internasional pada 2024 sebesar 2,2 juta pax meningkat 23,2 persen dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 1,79 juta pax (penumpang). Untuk penumpang domestik pada tahun 2024 sebesar 6 juta pax,” kata Maya.

    Sementara itu, jumlah pergerakan pesawat selama periode Nataru tahun ini diproyeksikan mengalami penurunan sebesar 2,84 persen dibandingkan tahun lalu, meski begitu pergerakan pesawat internasional pada 2024 diperkirakan meningkat sebesar 15,4 persen menjadi 12.965 pergerakan dari tahun sebelumnya sebesar 11.227 pergerakan.

    Khusus untuk Bandara Soekarno-Hatta (CGK), jumlah penumpang selama periode Nataru diproyeksikan meningkat sebesar 8, 92 persen dibandingkan tahun lalu.

    “Di mana penumpang internasional sebanyak 984 ribu pax atau penumpang, meningkat 25,18 persen dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 786 ribu peserta. Sedangkan penumpang domestik pada tahun 2024 sebesar 1,9 juta penumpang,” katanya.

    (fby/agt)

  • Sosok Yati Pesek Seniman Senior yang Dilecehkan Si Miftah, Disebut Lonte dan Expired

    Sosok Yati Pesek Seniman Senior yang Dilecehkan Si Miftah, Disebut Lonte dan Expired

    GELORA.CO – Sosok Yati Pesek, pelawak dan seniman legendaris yang dilecehkan dan dihina Gus Miftah.

    Adapun Yati Pesek, pelawak yang juga seniman legendaris kini tengah disorot setelah videonya dilecehkan dan dihina Gus Miftah viral kembali.

    Yati Pesek disebut ikut diolok-olok Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman alias Gus Miftah.

    Dimana Yati Pesek mendapat ucapan kasar dari Utusan Khusus Presiden dengan melontarkan kata-kata seperti bajingan, jelek, pelacur, hingga kadaluarsa.

    Video tersebutpun menjadi perhatian kembali, terlebih usai Gus Miftah mengolok-olok penjual es teh, Sunhaji.

    Dalam video yang beredar kejadian Gus Miftah diduga menghina Yati Pesek terjadi saat acara pementasan seni wayang kulit.

    Sebelumnya video tersebut awalnya diunggah oleh kanal YouTube milik Miftah Maulana pada 5 Maret 2022.

    Video tersebut kembali viral setelah dibagikan oleh akun X @addtaufiq, Kamis (5/12/2024).

    Akun tersebut mempertanyakan kredibilitas Miftah Maulana sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

    Pasalnya, pria yang sebelumnya dikenal dengan Gus Miftah itu kerap melontarkan kata-kata yang dinilai tidak pantas dari mulutnya.

    Salah satunya ketika melecehkan Yati Pesek, seorang artis perempuan senior tanah air.

    Dalam satu video tersebut, Miftah Maulana mengeluarkan kata-kata yang merendahkan Yati Pesek sebagai seorang perempuan, seperti bajingan, lonte, hingga kadaluarsa.

    “Niki wau lagune Bajing Loncat. Bajingane kulo ajak munggah (Tadi lagunya Bajing Loncat. Bedebahnya saya ajak naik),” kata Miftah Maulana dilansir Tribun-medan.com dari Tribun Jabar, Jumat (6/12/2024).

    Yati Pesek yang mendapatkan kalimat itu dari mulut Miftah Maulana terlihat tidak nyaman.

    “Saiki sampeyan arepa enom dadi guruku lho (sekarang kamu meskipun muda jadi guruku lho),” kata Yati.

    Tanggapan tersebut bukannya membuat Miftah Maulana menghentikan aksinya, justru malah melontarkan kata-kata bernada seksis dan misoginis.

    “Kulo niki bersyukur Bude Yati elek. Nek ayu dadi lonte, to? (Saya bersyukur Bude Yati jelek. Kalau ayu jadi pelacur kan?)” ucap Miftah Maulana.

    Yati Pesek pun terheran-heran dengan tingkah Miftah Maulana yang bisa mengeluarkan kata-kata tidak pantas itu dengan mudah dari mulutnya.

    “Saiki kok dadi suarane koyo ngono. Oh untung Gus, saiki sampeyan ora dadi ustad, ora kiai. (Sekarang kok ngomongnya kayak gitu. Oh untung Gus, sekarang di sini kamu bukan ustad, bukan kiai),” kata Yati.

    Wajah Yati Pesek terlihat begitu kesal dan menahan amarah, ia pun berbicara kepada dalang di panggung itu yang bernama Ki Warseno.

    “Dek Warseno, niki arepo cah enom, niki waune gandrung kalih kulo. Mulane dadi…ning kan gol, suarane dadi koyo ngono kuwi (Dek Warseno, dia meskipun masih muda, dulu cinta sama saya, makanya jadi…ngomongnya seperti itu),” kata Yati dengan kesal. 

    Lagi-lagi Miftah Maualana bukannya menghentikan candaan seksisnya itu, malah melanjutkan dengan kata-kata yang kembali merendahkan Yati Pesek.

    “Saiki ajeng kulo tenani modar diset kulo, iso keracunan wis expired su**ne (Mau saya betukan, tapi takut mati duluan. Saya bisa keracunan soalnya udah kadaluwarsa),” balas Miftah lagi.  

    Sosok Yati Pesek

    Perempuan kelahiran Yogyakarta, 8 September 1952 ini dikenal sebagai seorang pelawak, sinden, aktris juga seniman senior.

    Awal karirnya sebagai seniman dimulai dari pentas teater tradisional dari panggung ke panggung, mengutip indonesianfilmcenter.com.

    Sebagai pelawak Yati Pesek memiliki guyonan khas sehingga dirinya semakin dikenal.

    Terlebih membawa nama khasnya ‘Yati Pesek’, lantaran hidungnya tidak mancung.

    Namanya pun semakin menggaung usai bermain di Ketoprak Humor pada salah satu televisi swasta.

    Yati Pesek mendirikan Pedepokan Yati Pesek di Manisrenggo, Klaten, Jawa Tengah sejak tahun 2005.

    Padepokan yang didirikan di atas lahan 5.000 meter persegi itu menjadi pusat kegiatan bagi dalang di Solo dan Yogyakarta. 

    Selain menjadi pelawak ia juga pernah membintangi beberapa judul film layar lebar, berikut di antaranya mengutip Wikipedia:

    2007: Lawang Sewu: Dendam Kuntilanak sebagai Yati     2009: Wakil Rakyat sebagai Sanem     2010: Ngebut Kawin sebagai Sepuh     2012: Penganten Pocong sebagai Surti     2015: Ayat-Ayat Adinda sebagai  Juri final     2019: Kuambil Lagi Hatiku sebagai Nenek     2020: Abracadabra sebagai Sutini     2020: Mekah I’m Coming sebagai Ibu Pietoyo     2021: Yowis Ben 3 sebagai Organisator acara senior     2022: Teluh sebagai Sutinah     2022: Gendut Siapa Takut?! sebagai Mbok Iyem     2024: Mendung Tanpo Udan sebagai Mbah Retno     2024: Seni Memahami Kekasih sebagai Ibu kos 

  • Tiket KA Nataru 2024/2025 wilayah Sumut terjual 10 ribu tiket Kamis, 05 Desember 2024 – 20:56 WIB

    Tiket KA Nataru 2024/2025 wilayah Sumut terjual 10 ribu tiket
    Kamis, 05 Desember 2024 – 20:56 WIB

  • Apa Maksud Partai Perorangan Jokowi?

    Apa Maksud Partai Perorangan Jokowi?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Sejumlah pakar menilai Joko Widodo atau Jokowi masih menunjukkan hasrat kuat untuk berpolitik setelah lengser dari kursi Presiden RI. Kesimpulan itu merespons pernyataan ‘partai perorangan’ yang diucapkan Jokowi saat ditanya perihal dirinya sudah tidak lagi menjadi bagian dari PDI Perjuangan (PDIP).

    Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah mengatakan pernyataan Jokowi bisa dimaknai bias.

    Pertama, Jokowi bermaksud mengatakan bahwa PDIP bukanlah partai keluarga atau partai perorangan sebagai respons dia terhadap Hasto. Kedua, pernyataan itu bisa juga merujuk pada dirinya sendiri yang dengan demikian mengesankan Jokowi merasa lebih besar dari partai politik (parpol).

    Meski demikian, kata Dedi, dugaan pertama itu sangat tidak mungkin.

    “Meskipun Jokowi mengalamatkan itu ke PDIP, tetapi sebagai organisasi PDIP tidak terbukti partai perseorangan, meskipun kekuasaan didominasi oleh Megawati. Partai lain secara umum sama,” ujar Dedi saat dihubungi melalui pesan tertulis, Jumat (6/12).

    “Statement Jokowi bisa saja merujuk pada dirinya sendiri, bahwa ia tetap menunjukkan hasrat berpolitik, tetapi tanpa partai, dan ada nuansa jika Jokowi merasa lebih besar dari Parpol,” lanjutnya.

    Dedi menilai pernyataan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto yang mengumumkan Jokowi dan keluarganya termasuk Gibran Rakabuming dan menantunya Bobby Nasution bukan lagi bagian dari keluarga PDIP merupakan hal biasa, menyoal administrasi organisasi saja.

    “Dan itu biasa bagi setiap orang yang memang sudah dipecat dari organisasi,” ucap Dedi.

    Akan tetapi, terang Dedi, Jokowi justru menunjukkan jika dirinya tidak akan diam atau pensiun dari ranah politik.

    “Ia [Jokowi] sepertinya akan semakin gencar lakukan manuver melawan PDIP, sejauh ini Jokowi bukan tipe yang menerima begitu saja keputusan politik dari orang lain, banyak momentum di mana Jokowi terkesan ‘pembalas’ ulung,” ungkap dia.

    Senada, Direktur Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai ada hasrat kuat untuk tetap berpolitik di balik pernyataan Jokowi mengenai ‘partai perseorangan’.

    “Persis, persis, persis [ada hasrat politik], ya kalau tidak ada hasrat politik tidak mungkin kemudian mengarahkan Gibran sebagai Wakil Presiden, Kaesang sebagai Ketum PSI, Bobby sebagai Gubernur Sumatera Utara, dan dirinya mengendorse hampir 80-an kepala daerah saat Pilkada kemarin,” kata Agung saat dihubungi melalui sambungan telepon.

    “Sepertinya hasrat politik itu masih ada,” sambungnya.

    Agung menambahkan penyataan politisi tidak bisa dimaknai tunggal, dengan kata lain pasti bersayap.

    Menurut dia, Jokowi bisa saja bergabung atau membersamai parpol yang sudah ada dan sesuai dengan visi-misinya.

    “Beliau dalam tanda petik ingin mengembangkan partai atas nama pikiran dan ideologi ataupun nilai yang dimiliki oleh dirinya. Jadi, partai perseorangan ini memang partai-partai yang sejalan dengan visi beliau,” kata Agung.

    Kemudian, tambah dia, secara makna sebenarnya, Agung berpendapat partai perseorangan yang dimaksud Jokowi adalah merujuk pada dirinya sendiri.

    “Bahwa dia independen, tidak berpartai, bahwa dia apa adanya. Ketika melakukan sikap politik itu atas nama dirinya pribadi, bukan atas nama yang lain,” ucap Agung.

    Sebelumnya, Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto menegaskan Jokowi dan keluarganya termasuk Gibran dan menantunya Bobby bukan lagi bagian dari keluarga PDIP.

    Hasto mengatakan Jokowi sudah tidak sejalan dengan idealisme partai sejak mencalonkan Gibran lewat ‘jalur’ Mahkamah Konstitusi (MK) pada Pilpres 2024 lalu. Pada Pilpres 2024 lalu, Jokowi dan keluarga berseberangan dengan PDIP yang mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

    Jokowi lantas merespon pernyataan itu usai makan siang di sebuah rumah makan tak jauh dari kediamannya di Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Kamis (5/12).

    “Ya berarti partainya perorangan,” kata Jokowi saat dimintai tanggapan atas pernyataan Hasto.

    Jokowi tidak menerangkan lebih jauh lagi apa yang dimaksud dengan pernyataannya itu.

    Ayah dari Wapres Gibran Rakabuming Raka itu juga tidak menjawab saat ditanya mengenai status keanggotaannya di PDIP. Ia hanya tersenyum dan mengulangi pernyataannya.

    “Ya partainya partai perorangan. Ya udah itu,” kata Jokowi.

    Lebih lanjut, Jokowi juga tidak menjawab saat ditanya mengenai tawaran untu bergabung dengan Partai Golkar. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu lagi-lagi mengulangi pernyataannya sambil tersenyum.

    “Partainya partai perorangan,” kata dia lagi.

    (ryn/gil)

    [Gambas:Video CNN]

  • Fakta-Fakta BNN Geledah Rumah Polisi Pengendali Jaringan Narkoba Medan-NTB

    Fakta-Fakta BNN Geledah Rumah Polisi Pengendali Jaringan Narkoba Medan-NTB

    Surabaya: Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur melakukan penggeledahan terhadap rumah seorang oknum polisi, Aiptu Arif Susilo, yang diduga menjadi pengendali jaringan narkoba lintas wilayah. Berikut fakta-fakta terkait penggeledahan tersebut:

    1. Lokasi Penggeledahan
    Penggeledahan berlangsung pada Kamis 5 Desember 2024 sekitar pukul 10.00 WIB di rumah Aiptu Arif di kawasan Taman Indah Regency, Sidoarjo.

    2. Hasil Penggeledahan
    Dalam penggeledahan itu, petugas menemukan empat buku rekening atas nama Aiptu Arif yang diduga digunakan untuk aktivitas terkait peredaran narkoba.

    Baca juga: Jaksa Agung: Haram Limpahkan Kasus Pengguna Narkoba ke Pengadilan, Tapi Bandar Harus Mati

    3. Pengembangan Kasus Narkoba
    Penggeledahan ini merupakan bagian dari pengembangan kasus narkoba yang melibatkan jaringan lintas wilayah dari Sumatera Utara, Surabaya, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB). Kasus ini sebelumnya terungkap melalui penangkapan jaringan narkoba di Lombok, NTB, oleh BNN RI bekerja sama dengan BNNP NTB.

    4. Status Aiptu Arif
    Aiptu Arif saat ini sudah ditahan oleh BNN Pusat sejak 19 Oktober 2024. Berdasarkan penyelidikan, ia diduga menjadi pengendali utama jaringan pengedar narkoba yang melakukan pengiriman berkali-kali dari Medan ke NTB.

    5. Jumlah Transaksi Narkoba
    Selama tahun 2023 hingga 2024, Aiptu Arif diduga sudah tujuh kali mengirimkan narkoba dengan berat total hingga puluhan kilogram. Setiap pengiriman berkisar antara 1 hingga 5 kilogram sabu.

    6. Jaringan dan Penangkapan Anak Buah
    Sebelum penangkapan Arif, dua anak buahnya, Fattah dan Erwin, terlebih dahulu ditangkap dengan barang bukti sabu sebanyak 2 kilogram.

    7. Penggeledahan Lain di Pasuruan
    Selain rumah Arif di Sidoarjo, BNNP Jatim juga menggeledah dua rumah lain di Pasuruan yang diduga terhubung dengan jaringan narkoba ini.

    8. Sikap Polda Jatim
    Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto, menegaskan bahwa Polda Jatim akan memberikan tindakan tegas terhadap anggotanya yang terbukti terlibat penyalahgunaan narkoba. Hal ini juga menjadi komitmen Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto.

    9. Kerja Sama dengan Propam
    Proses penggeledahan rumah Aiptu Arif turut didampingi oleh anggota Bidang Propam Polda Jatim, sebagai bentuk kerja sama antara Ditresnarkoba Polda Jatim dan BNNP Jatim.

    Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan oknum aparat yang seharusnya memberantas peredaran narkoba. Pengungkapan jaringan ini diharapkan menjadi langkah maju dalam memutus rantai peredaran narkoba di Indonesia.

    Surabaya: Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur melakukan penggeledahan terhadap rumah seorang oknum polisi, Aiptu Arif Susilo, yang diduga menjadi pengendali jaringan narkoba lintas wilayah. Berikut fakta-fakta terkait penggeledahan tersebut:

    1. Lokasi Penggeledahan

    Penggeledahan berlangsung pada Kamis 5 Desember 2024 sekitar pukul 10.00 WIB di rumah Aiptu Arif di kawasan Taman Indah Regency, Sidoarjo.

    2. Hasil Penggeledahan

    Dalam penggeledahan itu, petugas menemukan empat buku rekening atas nama Aiptu Arif yang diduga digunakan untuk aktivitas terkait peredaran narkoba.
     
    Baca juga: Jaksa Agung: Haram Limpahkan Kasus Pengguna Narkoba ke Pengadilan, Tapi Bandar Harus Mati

    3. Pengembangan Kasus Narkoba

    Penggeledahan ini merupakan bagian dari pengembangan kasus narkoba yang melibatkan jaringan lintas wilayah dari Sumatera Utara, Surabaya, hingga Nusa Tenggara Barat (NTB). Kasus ini sebelumnya terungkap melalui penangkapan jaringan narkoba di Lombok, NTB, oleh BNN RI bekerja sama dengan BNNP NTB.

    4. Status Aiptu Arif

    Aiptu Arif saat ini sudah ditahan oleh BNN Pusat sejak 19 Oktober 2024. Berdasarkan penyelidikan, ia diduga menjadi pengendali utama jaringan pengedar narkoba yang melakukan pengiriman berkali-kali dari Medan ke NTB.

    5. Jumlah Transaksi Narkoba

    Selama tahun 2023 hingga 2024, Aiptu Arif diduga sudah tujuh kali mengirimkan narkoba dengan berat total hingga puluhan kilogram. Setiap pengiriman berkisar antara 1 hingga 5 kilogram sabu.

    6. Jaringan dan Penangkapan Anak Buah

    Sebelum penangkapan Arif, dua anak buahnya, Fattah dan Erwin, terlebih dahulu ditangkap dengan barang bukti sabu sebanyak 2 kilogram.

    7. Penggeledahan Lain di Pasuruan

    Selain rumah Arif di Sidoarjo, BNNP Jatim juga menggeledah dua rumah lain di Pasuruan yang diduga terhubung dengan jaringan narkoba ini.

    8. Sikap Polda Jatim

    Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto, menegaskan bahwa Polda Jatim akan memberikan tindakan tegas terhadap anggotanya yang terbukti terlibat penyalahgunaan narkoba. Hal ini juga menjadi komitmen Kapolda Jatim Irjen Imam Sugianto.

    9. Kerja Sama dengan Propam

    Proses penggeledahan rumah Aiptu Arif turut didampingi oleh anggota Bidang Propam Polda Jatim, sebagai bentuk kerja sama antara Ditresnarkoba Polda Jatim dan BNNP Jatim.
     
    Kasus ini menjadi sorotan publik karena melibatkan oknum aparat yang seharusnya memberantas peredaran narkoba. Pengungkapan jaringan ini diharapkan menjadi langkah maju dalam memutus rantai peredaran narkoba di Indonesia.
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (DHI)