provinsi: Sumatera Utara

  • Toyota Siapkan All New Hilux Rangga 4×4?

    Toyota Siapkan All New Hilux Rangga 4×4?

    Jakarta

    Para pengusaha tahu betul bagaimana memilih kendaraan komersial yang tepat, dan salah satu syaratnya ialah harus ‘tahan banting’ dan siap untuk diajak ‘kerja keras’. Meski demikian tidak sedikit para pengusaha juga membutuhkan kendaraan komersial dengan penggerak 4 roda atau yang biasa disebut 4×4. Kira-kira Toyota akan ikut mensulap All New Hilux Rangga menjadi 4×4 tidak ya?

    Marketing Director PT Toyota-Astra Motor (TAM) Anton Jimmi Suwandy beberapa waktu lalu memberikan jawabannya. Menurut lelaki murah senyum ini hingga lahirnya All New Hilux Rangga di Indonesia, belum ada pembicaraan akan penggerak roda 4×4.

    “Belum, belum ada diskusi. Karena 4×4, kita udah ada Hilux,” jawab Anton.

    Meski demikian, Anton mengatakan hal itu bisa saja terwujud untuk memenuhi kebutuhan konsumen All New Hilux Rangga yang peruntukkannya untuk para penghobi, meski hal itu tidak akan terjadi dalam waktu singkat.

    “Bisa aja, tapi tipe ini kan belum ada. Jadi baru ada pengegrak roda 4×2. Jadi mereka bisa menggunakan Hilux untuk modifikasi (yang membutuhkan penggerak roda 4×4),” ucap Anton.

    Toyota All New Hilux Rangga Foto: dok. Toyota-Astra Motor

    Sebagai catatan, saat ini tersedia dua varian mesin Hilux Rangga, 2GD-FTV untuk diesel A/T dan M/T, serta 1TR-FE untuk bensin, yang menghasilkan tenaga paling besar di kelasnya. Untuk transmisi, ada 5-speed manual di semua grade dan 6-speed otomatis di tipe High A/T Diesel.

    Diesel engine 2.393 cc 4-silinder VNT Intercooler bertenaga 149 PS pada 3.400 rpm dan torsi sangat besar 343 Nm pada 1.400-2.800 rpm untuk transmisi manual, di mana transmisi otomatis lebih kuat lagi yakni 400 Nm pada 1.600-2.000 rpm.

    Sementara unit bensin memakai mesin 1.998 cc 4-silinder Dual VVT-i bertenaga 139 PS pada 5.600 rpm, juga torsi 183 Nm pada 4.000 rpm. Sehingga mampu menghadirkan performa luar biasa untuk membawa beban berat melintasi berbagai medan yang menantang.

    Selain itu, konsumsi bahan bakar Hilux Rangga juga menawarkan efisiensi bahan bakar yang luar biasa. Pengujian internal menunjukkan konsumsi bensin sehemat 14,2 km/l untuk model diesel. Hal ini membantu meningkatkan produktivitas bisnis pelanggan.

    Lebih lanjut, Hilux Rangga hadir dengan tangki bahan bakar berkapasitas 55 liter, terbesar di kelasnya. Selain meningkatkan produktivitas dengan jarak tempuh lebih jauh, hal ini juga menghemat waktu pengemudi dalam perjalanan jauh.

    Dengan mesin bertenaga, efisiensi bahan bakar, serta kemampuan menaklukkan medan apa pun, Hilux Rangga memastikan pengiriman lebih cepat dan biaya pengoperasian lebih rendah. Hasilnya, bisnis pelanggan menjadi lebih menguntungkan, efisien, dan produktif.

    Toyota Hilux Rangga meluncur di Indonesia. Mobil itu dipasarkan mulai Rp 188 jutaan buat varian mesin bensin dan mulai Rp 244 jutaan untuk varian mesin diesel. Foto: Ari SaputraSpesifikasi Mesin All New Hilux Rangga

    Diesel Engine 2GD-FTV

    Kapasitas: 2.393 cc 4 silinder (EURO4)
    Teknologi: VNT Turbocharger, Intercooler, Common-rail
    Tenaga: 149 PS / 3.400 rpm
    Torsi 5-speed M/T: 343 Nm / 1.400-2.800 rpm
    Torsi 6-speed A/T: 400 Nm / 1.600-2.000 rpm

    Gasoline Engine 1TR-FE

    Kapasitas: 1.998 cc 4 silinder (EURO4)
    Teknologi: Dual VVT-i
    Tenaga: 139 PS / 5.600 rpm
    Torsi 5-speed M/T: 183 Nm / 4.000 rpm

    (lth/rgr)

  • 13 Imigran Gelap asal Bangladesh Ditangkap di Padangsidimpuan
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        26 Desember 2024

    13 Imigran Gelap asal Bangladesh Ditangkap di Padangsidimpuan Medan 26 Desember 2024

    13 Imigran Gelap asal Bangladesh Ditangkap di Padangsidimpuan
    Tim Redaksi
    PADANGSIDIMPUAN, KOMPAS.com
    – Personel Kodim 0212/TS (Tapanuli Selatan) bersama Polres
    Padangsidimpuan
    mengamankan 13 Warga Negara Asing (WNA) asal
    Bangladesh
    dan 1 Warga Negara Indonesia (WNI) pada Selasa (24/12/2024) malam. Mereka diduga masuk ke Indonesia secara ilegal.
    “13 orang warga negara asing asal negara Bangladesh diduga imigran gelap, dan 1 WNI (wanita) kita amankan dari salah satu rumah di wilayah Kota Padangsidimpuan,” ungkap Komandan Distrik Militer (Dandim) 0212/TS Letkol Arm Delli Yudha Adi Nurcahyo melalui pesan singkat, Rabu (25/12/2024).
    Delli menjelaskan, penangkapan ini bermula dari informasi yang diterima personel TNI di wilayah Asahan, Sumatera Utara.
    Informasi tersebut diteruskan kepada Sertu Koko, Babinsa Koramil 02/Kota Padangsidimpuan.
    Sertu Koko kemudian berkoordinasi dengan Sertu Akhir Siregar, Babinsa di Kelurahan Ujung Padang, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan.
    Mereka bekerja sama dengan personel unit intel Kodim 0212/TS untuk menindaklanjuti laporan tersebut.
    “Mulanya 1 WNA didapatkan saat baru tiba di Padangsidimpuan. Dan dari WNA itu, diketahui ada 12 orang lagi yang ditemukan,” ujar Delli.
    Pemeriksaan sementara mengungkapkan 13 WNA tersebut diduga sebagai imigran gelap yang akan menjadi Tenaga Kerja Asing (TKA) ilegal.
    Salah satu dari mereka diduga menjadi pelaku yang membawa WNA lain ke Padangsidimpuan. Sementara itu, 1 WNI yang ikut diamankan merupakan istri pelaku.
    “Rabu dini hari tadi, sudah kita serahkan ke Mapolres untuk diselidiki lebih lanjut,” tambah Delli.
    Delli juga menyebutkan, 13 WNA ini diduga akan bekerja di Malaysia setelah masuk ke Indonesia secara ilegal.
    Kepala Satuan Reskrim Polres Padangsidimpuan, AKP Desma Manalu, membenarkan adanya kasus ini.
    “Benar (ada). Tapi masih kita perdalam dulu, ya. Nanti kalau sudah selesai pemeriksaan, nanti kita kasih info, ya,” ujar Desma.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sosok AKBP Malvino Edward Dimutasi Terkait Kasus Pemerasan WN Malaysia di DWP, Lulusan Akademi FBI – Halaman all

    Sosok AKBP Malvino Edward Dimutasi Terkait Kasus Pemerasan WN Malaysia di DWP, Lulusan Akademi FBI – Halaman all

     

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti 

    TRIBUNNEWS.COM.COM, JAKARTA – AKBP Malvino Edward Yusticia yang menjabat sebagai Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya kini dicopot dari jabatannya.

    Malvino dimutasi ke Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka pemeriksaan) di tengah kasus pemerasan terhadap warga negara Malaysia di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024, 13-15 Desember 2024.

    Dia mendapat sanksi bersama 33 anggota Polri yang lain dalam kasu ini.

    “Iya benar,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ady Ary Syam Indradi saat ditanya soal mutasi 34 anggota ke Yanma Polda Metro Jaya, Kamis (26/12/2024).

    Sosok AKBP Malvino Edward Yusticia

    Malvino merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) 2006 ini mempunyai catatan prestasi yang lumayan cemerlang.

    Salah satunya yakni polisi Indonesia yang lulus dari akademi Federal Bureau of Investigation (FBI) bersama 253 polisi lainnya saat menjabat sebagai Kepala Unit Kejahatan Terorganisir Subdit Kejahatan Antar Wilayah, Bareskrim Mabes Polri.

    “Betul, saya mengikuti FBI National Academy selama 3 bulan yang berlokasi di Pusat Pendidikan FBI yang berada di Quantico, Virginia, Amerika Serikat,” kata Malvino dalam keterangannya yang dikutip pada Sabtu, 11 Juni 2022.

    Dia juga pernah menjadi salah satu perwakilan Polri untuk menghadiri kegiatan Federal Bureau of Investigation National Academy Associates (FBINAA) 24th Asia Pacific Chapter Conference di Vietnam.

    Perwakilan Polri yang mengikuti kegiatan yang digelar ama tiga hari mulai 23 Juni hingga 26 Juni 2024 lalu itu dipimpin oleh Brigjen Pol. Mardiaz Kusin Dwiharnanto yang juga merupakan alumni FBI Academy. 

    Selain itu, Malvino juga berprestasi dalam pengungkapan kasus-kasus narkoba dengan menyita banyak barang bukti narkoba.

    Tercatat mendapat kenaikan pangkat luar biasa (KPLB) dari AKP ke Kompol setelah mengungkap kasus narkoba jenis sabu sebanyak 1 ton jaringan Cina-Taiwan pada 2017.

    Selanjutnya, dia juga pernah mengungkap kasus narkoba jenis sabu seberat 800 kilogram di Banten yang merupakan jaringan internasional.

    Kemudian, Malvino juga pernah mengungkap penyelundupan sabu sebanyak 1,2 ton di Aceh pada April 2021. Pun, dia juga pernah mengungkap kasus kejahatan penipuan sindikat China-Taiwan dengan korban alami kerugian ratusan miliar rupiah.

    Mutasi Polda Metro Jaya

    Untuk informasi, Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto melakukan mutasi sejumlah pejabat Kasubdit hingga Kasat Narkoba ke Yanma Polda Metro Jaya. 

    Hal ini buntut dari kasus dugaan pemerasan Warga Negara Malaysia oleh oknum polisi di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024, 13-15 Desember.

    Mutasi jabatan itu dituangkan dalam surat telegram mutasi jabatan tingkat Pamen, Pama hingga Bintara, nomor ST/429/XII/KEP.2024 per tanggal 25 Desember 2024 yang ditandatangani oleh Karo SDM Kombes Muh Dwita Kumu Wardana atas nama Kapolda Metro Jaya. 

    Seluruh anggota yang dimutasi berstatus dalam rangka riksa (pemeriksaan). 

    Sampai berita ini dimuat, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi belum merespons perihal adanya mutasi sejumlah anggota.

    Awak media masih menanti penjelasan dari adanya perombakan Pamen, Pama hingga Bintara jelang pergantian tahun.

    Berikut daftar 34 anggota polisi yang dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya:

    1. AKBP Bariu Bawana Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasibsebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    2. AKBP Wahyu Hidayat Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    3. AKBP Malvino Edward Yusticia Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    4. Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    5. Kompol Palti Raja Sinaga Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    6. AKP Edy Suprayitno Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    7. Kompol David Richardo Hutasoit Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa) 

    8. AKP Derry Mulyadi Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    9. Kompol Dzul Fadlan Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    10. Kompol Rio Mikael L. Tobing Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    11. Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    12. AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    13. AKP Abad Jaya Harefa Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    14. Kompol Dimas Aditya Kapolsek Tanjung Priok dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    15. AKP Yudhy Triananta Syaeful Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    16. IPTU Syaharuddin Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    17. IPTU Sehatma Manik Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    18. IPTU Jemi Ardianto Kanit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    19. AKP Rio Hangwidya Kartika Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    20. IPTU Agung Setiawan Kanit 3 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    21. AKP Fauzan Kanit Reskrim Polsek Kemayoran dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    22. IPDA Win Stone Panit 1 Unit Binmas Polsek Kemayoran dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    23. AIPTU Armadi Juli Marasi Gultom Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    24. Brigadir Fahrudun Rizki Sucipto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    25. Brigadir Dwi Wicaksono Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    26. Bripka Wahyu Tri Haryanto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    27. Bripka Ready Pratama Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    28. Briptu Dodi Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    29. Brigadir Hendy Kurniawan Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    30. Aipda Lutfi Hidayat Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    31. Aipda Hadi Jhontua Simarmata Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    32. Bripka Ricky Sihite Ps Kasi Humas Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangk riksa)

    33. Brigadir Andri Halim Nugroho Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    34. Briptu Muhamad Padli Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa).
     

     

     

  • Kapolda Metro Mutasi 34 Polisi, dari Kasubdit hingga Kasat Narkoba

    Kapolda Metro Mutasi 34 Polisi, dari Kasubdit hingga Kasat Narkoba

    loading…

    Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto melakukan mutasi terhadap 34 anggota kepolisian di lingkungannya. FOTO/DOK.SINDOnews

    JAKARTA Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto melakukan mutasi terhadap 34 anggota kepolisian di lingkungannya. Mutasi juga mencakup Kasubdit hingga Kasat Narkoba.

    Mutasi tersebut tertuang dalam TR Nomor ST/429/XII/KEP.2024 per tanggal 25 Desember 2024 yang ditandatangani oleh Karo SDM Kombes Pol Muh. Dwita Kumu Wardana atas nama Kapolda Metro Jaya. Mutasi dilakukan di tengah dari kasus dugaan pemerasan terhadap WN Malaysia oleh oknum polisi saat nonton konser Djakarta Warehouse Project (DWP) beberapa waktu yang lalu.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi membenarkan adanya mutasi terhadap 34 anggota tersebut. Ia menuturkan, mutasi tersebut dalam rangka pemeriksaan.

    “Benar, 34 (anggota polisi) dalam rangka pemeriksaan,” kata Ade Ary saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (26/12/2024).

    Berikut Daftar 34 Anggota Polisi yang Dimutasi:1. AKBP Bariu Bawana Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasibsebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    2. AKBP Wahyu Hidayat Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    3. AKBP Malvino Edward Yusticia Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    4. Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    5. Kompol Palti Raja Sinaga Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    6. AKP Edy Suprayitno Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

  • Tabrakan Maut Mobil Vs Motor di Langkat, 5 Orang Tewas 
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        26 Desember 2024

    Tabrakan Maut Mobil Vs Motor di Langkat, 5 Orang Tewas Medan 26 Desember 2024

    Tabrakan Maut Mobil Vs Motor di Langkat, 5 Orang Tewas
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Sebuah kecelakaan tragis terjadi di Desa Tanjung Mulai, Kecamatan Hinai, Kabupaten
    Langkat
    , pada Selasa (24/12/2024) malam.
    Kecelakaan yang melibatkan satu unit mobil dan sepeda motor itu mengakibatkan lima orang tewas.
    Kepala Satlantas Polres Langkat, AKP Maruli Tua, menjelaskan bahwa kecelakaan bermula ketika mobil Toyota melaju dari arah Tanjung Pura menuju Stabat, sementara pengendara sepeda motor datang dari arah berlawanan.
    “Setibanya di lokasi, kedua kendaraan ini bersenggolan. Pengendara sepeda motor terlempar ke kanan bahu jalan,” ungkap Maruli kepada
    Kompas.com
    melalui saluran telepon, Kamis (26/12/2024).


    SHUTTERSTOCK Ilustrasi kecelakaan mobil terbalik.
    Maruli menambahkan bahwa setelah bersenggolan, pengemudi mobil menabrak pohon di kanan jalan dan terhenti.
    “Ada 5 orang yang meninggal dunia dalam kecelakaan ini,” sambungnya.
    Identitas para korban terungkap, di mana pengendara sepeda motor yakni Miswandi (37), Sri Rahayu (29), dan Nabila Sahura (9).
    Sementara itu, pengendara mobil diketahui bernama Abdur Nasution (33) dan Nesha Putri Andayani (36).
    “Untuk pengendara sepeda motor itu, suami istri bersama anaknya. Kalau pengendara mobil itu suami istri,” jelas Maruli.
    Seluruh jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga.
    Saat ini, pihak kepolisian masih mendalami penyebab kecelakaan dengan mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi dan bukti-bukti lainnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Terseret Kasus Dugaan Pemerasan WN Malaysia, Tiga Kasubdit Narkoba Dimutasi ke Yanma Polda Metro – Halaman all

    Terseret Kasus Dugaan Pemerasan WN Malaysia, Tiga Kasubdit Narkoba Dimutasi ke Yanma Polda Metro – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Sengkarut kasus dugaan pemerasan Warga Negara (WN) Malaysia yang dilakukan sejumlah oknum polisi berujung mutasi terhadap Perwira Menengah (Pamen), Perwira Pertama (Pama) dan Bintara.  

    Mutasi terasbut tertuang dalam Nomor ST/429/XII/KEP.2024 per tanggal 25 Desember 2024 yang ditandatangani oleh Karo SDM Kombes Muh. Dwita Kumu Wardana atas nama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.

    Total 34 anggota polisi dimutasi tiga di antaranya Kasubdit Ditresnarkoba Polda Metro Jaya yang dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya.

    Mereka di antaranya Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Bariu Bawana, Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Wahyu Hidayat, dan Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya AKBP Malvino Edward Yusticia.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan perihal adanya mutasi terhadap 34 anggota polisi.

    Ade Ary menyebut mutasi dilakukan dalam rangka pemeriksaan terhadap yang bersangkutan.

    “Ya benar,” ucapnya saat dikonfirmasi, Kamis (26/12/2024).

    Adapun 34 polisi yang dimutasi diduga terkait kasus pemerasan WN Malaysia digelaran Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024, 13-15 Desember.

    WN Malaysia diperas uangnya setelah dilakukan cek urine hingga akhirnya peristiwa tersebut viral di media sosial.

    Korban yang merasa diperas koceknya oleh oknum polisi membuat seruan #BoycottDWP.

    Berikut daftar 34 anggota yang dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya:

    1. AKBP Bariu Bawana Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    2. AKBP Wahyu Hidayat Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    3. AKBP Malvino Edward Yusticia Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    4. Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    5. Kompol Palti Raja Sinaga Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    6. AKP Edy Suprayitno Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    7. Kompol David Richardo Hutasoit Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa) 

    8. AKP Derry Mulyadi Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    9. Kompol Dzul Fadlan Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    10. Kompol Rio Mikael L. Tobing Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    11. Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    12. AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    13.AKP Abad Jaya Harefa Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    14. Kompol Dimas Aditya Kapolsek Tanjung Priok dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    15. AKP Yudhy Triananta Syaeful Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    16. IPTU Syaharuddin Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    17. IPTU Sehatma Manik Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    18. IPTU Jemi Ardianto Kanit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    19. AKP Rio Hangwidya Kartika Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    20. IPTU Agung Setiawan Kanit 3 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    21. AKP Fauzan Kanit Reskrim Polsek Kemayoran dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    22. IPDA Win Stone Panit 1 Unit Binmas Polsek Kemayoran dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    23. AIPTU Armadi Juli Marasi Gultom Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    24. Brigadir Fahrudun Rizki Sucipto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    25. Brigadir Dwi Wicaksono Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    26. Bripka Wahyu Tri Haryanto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    27. Bripka Ready Pratama Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    28. Briptu Dodi Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    29. Brigadir Hendy Kurniawan Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    30. Aipda Lutfi Hidayat Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    31. Aipda Hadi Jhontua Simarmata Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    32. Bripka Ricky Sihite Ps Kasi Humas Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangk riksa)

    33. Brigadir Andri Halim Nugroho Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya

    34. Briptu Muhamad Padli Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa).

  • Daftar Nama 34 Anggota Polisi yang Dimutasi Buntut Kasus Dugaan Pemerasan WN Malaysia di Konser DWP – Halaman all

    Daftar Nama 34 Anggota Polisi yang Dimutasi Buntut Kasus Dugaan Pemerasan WN Malaysia di Konser DWP – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto melakukan mutasi sejumlah pejabat Kasubdit hingga Kasat Narkoba ke Yanma Polda Metro Jaya. 

    Hal ini buntut dari kasus dugaan pemerasan Warga Negara Malaysia oleh oknum polisi di konser Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024, 13-15 Desember.

    Mutasi jabatan itu dituangkan dalam surat telegram mutasi jabatan tingkat Pamen, Pama hingga Bintara, nomor ST/429/XII/KEP.2024 per tanggal 25 Desember 2024 yang ditandatangani oleh Karo SDM Kombes Muh Dwita Kumu Wardana atas nama Kapolda Metro Jaya. 

    Seluruh anggota yang dimutasi berstatus dalam rangka riksa (pemeriksaan). 

    Sampai berita ini dimuat, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi belum merespons perihal adanya mutasi sejumlah anggota.

    Awak media masih menanti penjelasan dari adanya perombakan Pamen, Pama hingga Bintara jelang pergantian tahun.

    Berikut daftar 34 anggota polisi yang dimutasi ke Yanma Polda Metro Jaya:

    1. AKBP Bariu Bawana Kasubdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasibsebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    2. AKBP Wahyu Hidayat Kasubdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    3. AKBP Malvino Edward Yusticia Kasubdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    4. Kompol Jamalinus Laba Pandapotan Nababan Ps Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    5. Kompol Palti Raja Sinaga Kanit 2 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    6. AKP Edy Suprayitno Kanit 3 Subdit 1 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    7. Kompol David Richardo Hutasoit Kanit 3 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa) 

    8. AKP Derry Mulyadi Kanit 4 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    9. Kompol Dzul Fadlan Kanit 5 Subdit 2 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    10. Kompol Rio Mikael L. Tobing Kanit 1 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    11. Kompol Rolando Victor Asi Hutajulu Kanit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    12. AKP Aryanindita Bagasatwika Mangkoesoebroto Ps Kanit 4 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    13. AKP Abad Jaya Harefa Kanit 5 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    14. Kompol Dimas Aditya Kapolsek Tanjung Priok dimutasi sebagai Pamen Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    15. AKP Yudhy Triananta Syaeful Panit 1 Unit 3 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    16. IPTU Syaharuddin Panit 1 Unit 2 Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    17. IPTU Sehatma Manik Bhayangkara Administrasi Penyelia Bidang Subdit 3 Ditresnarkoba Polda Metro Jaya Dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    18. IPTU Jemi Ardianto Kanit 1 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    19. AKP Rio Hangwidya Kartika Kanit 2 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    20. IPTU Agung Setiawan Kanit 3 Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    21. AKP Fauzan Kanit Reskrim Polsek Kemayoran dimutasi ke Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    22. IPDA Win Stone Panit 1 Unit Binmas Polsek Kemayoran dimutasi sebagai Pama Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    23. AIPTU Armadi Juli Marasi Gultom Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    24. Brigadir Fahrudun Rizki Sucipto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi sebagai Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    25. Brigadir Dwi Wicaksono Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    26. Bripka Wahyu Tri Haryanto Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    27. Bripka Ready Pratama Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    28. Briptu Dodi Bintara Ditresnarkoba Polda Metro Jaya dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    29. Brigadir Hendy Kurniawan Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    30. Aipda Lutfi Hidayat Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    31. Aipda Hadi Jhontua Simarmata Bintara Satresnarkoba Polres Metro Jakpus dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    32. Bripka Ricky Sihite Ps Kasi Humas Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangk riksa)

    33. Brigadir Andri Halim Nugroho Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Yanma Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa)

    34. Briptu Muhamad Padli Bintara Polsek Kemayoran dimutasi ke Bintara Polda Metro Jaya (dalam rangka riksa).

  • Mobil Suzuki yang Kini Banyak Dikoleksi Para Artis Sultan, Apa Saja?

    Mobil Suzuki yang Kini Banyak Dikoleksi Para Artis Sultan, Apa Saja?

    Jakarta

    Brand mobil dari PT Suzuki Indomobil Indonesia (SIS) mungkin sering dipandang sebelah mata. Namun nyatanya banyak orang yang menyandang title ‘sultan’ hingga kolektor mobil mengoleksi mobil ini.

    Di Indonesia, Suzuki memproduksi ragam kendaraan roda dua hingga roda empat. Di sektor mobil, Suzuki telah banyak memproduksi berbagai tipe mobil seperti MPV, SUV, City Car hingga Pick Up.

    Ada beberapa unit mobil unggulan dari produsen yang terkenal dengan logo huruf ‘S’ tersebut antara lain Jimny 5-Door, Grand Vitara, New XL7 Hybrid dan Swift. Beberapa mobil dari Suzuki pun tengah menjadi tren berkat fitur yang disajikan sekaligus menggugah para artis untuk memilikinya.

    Walaupun dibilang bukan mobil artis, namun banyak artis yang mulai menggunakan mobil yang terkenal awet ini. Mereka pun memiliki beberapa jenis line up mobil untuk digunakan dengan berbagai keperluan. Mulai dari modifikasi, hingga untuk offroad. Lalu, siapa saja artis yang memiliki mobil ‘bukan artis’ ini?

    1. Deddy Corbuzier (Jimny 5-Door)

    Meskipun memiliki koleksi mobil yang lebih mewah, Deddy memiliki banyak nostalgia dengan Jimny. Alasan untuk membeli mobil ini karena memiliki banyak kenangan. Terutama pada momen pertama dia pacaran dan berjuang membangun kehidupan yang lebih baik.

    “Karena pada saat gua susah, mobil pertama gua, bahkan buat pacaran itu Suzuki Jimny Jangkrik. Dan ini adalah Suzuki Jimny 5-Door, yang paling baru. Dan setiap kali kalo gua nyetir ini, gua megang ini ‘everything is flashback’” kata Deddy dikutip, Senin (23/12/2024).

    2. Boy William (Jimny 5-Door Abu-abu)

    Dengan karakter yang suka mobil SUV, ternyata Boy William memiliki mobil Jimny 5-Door. Alasan ia memiliki mobil ini karena memiliki memori yang cukup dalam akan kenangannya bersama ayahnya.

    Selain itu, mobil ini cukup kompak dan bisa dibawa offroad. Menurutnya, mobil ini diklaim sebagai mobil sultan, sehingga siapapun yang membelinya akan memiliki kebanggan tersendiri.

    3. Andre Taulany (Jimny 5-Door Hitam)

    Alasan Andre mengganti Jimny 5-Door dimulai ketika ia mengunjungi Rumah Boy Wiliam. Setelah melakukan tur rumah BW, BW menunjukkan koleksi mobilnya dan salah satunya Jimny 5-Door. BW memamerkan Jimny 5 door langsung di depan Andre.

    Hal tersebut membuat Andre Taulany fomo dan ingin membeli Jimny tersebut. Andre juga tidak ingin kalah dari Raffi Ahmad untuk segera membeli mobil ini.

    4. Gofar Hilman (Suzuki Swift dan Grand Vitara)

    Selain mengoleksi Suzuki Swift, Gofar ternyata juga membeli Suzuki Grand Vitara. Tak tanggung-tanggung, Gofar juga langsung melakukan modifikasi pada mobil ini. Alasan Gofar membeli Suzuki Grand Vitara lantaran ia telah mengkomparasikan dengan Honda HRV dan menganggap Suzuki Grand Vitara lebih value for money.

    5. Kiki Saputri (Suzuki New XL7 Hybrid)

    Ketika mengunjungi rumah Denny Sumargo, Kiki Saputri terlihat menaiki mobil ‘bukan artis’ Suzuki New XL7 Hybrid. Hal tersebut menunjukkan spekulasi Kiki Saputri diduga memiliki Suzuki New XL7 Hybrid. Alasan Kiki Saputri memilih Suzuki New XL7 Hybrid jadi tunggangannya lantaran bahan bakar mobil yang digunakan tergolong irit dibanding brand mobil lainnya.

    Meskipun brand ini awalnya dikenal sebagai mobil entry level dan bisa dibilang bukan mobil yang cocok bagi artis. Namun, berdasarkan list di atas, banyak artis dan influencer ternama yang menggunakan Suzuki bahkan menjadikan mobil ini sebagai koleksi.

    Dengan desain modern dan tangguh menghadapi berbagai medan rintangan, bukan tanpa alasan brand Suzuki berhasil menarik perhatian para artis.

    Mobil-mobil dari Suzuki juga menawarkan kombinasi kenyamanan yang cocok untuk gaya hidup modern para artis dan perawatan kendaraan yang mudah lewat jaringan layanan bengkel Suzuki yang tersebar luas di seluruh Indonesia.

    Lewat unit mobil unggulannya, Suzuki tidak hanya meramaikan pasar saja, tetapi ingin menunjukkan brand Suzuki tidak dianggap sebelah mata lewat model yang modern dan futuristik.

    (ega/ega)

  • Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan

    Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan

    Arus lalu lintas di Jalan Tol Balikpapan-Samarinda. (ANTARA/HO – Jasa Marga)

    Hari H Natal, lalin tiga ruas Tol Regional Nusantara alami peningkatan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 26 Desember 2024 – 12:31 WIB

    Elshinta.com –  Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mencatat tiga ruas Tol Regional Nusantara mengalami peningkatan lalu lintas (lalin) pada Hari H Natal atau Rabu (25/12).

    “Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division (JNT/Regional Nusantara) mendata peningkatan volume lalu lintas (lalin) tiga ruas tol yang berada di bawah koordinasi Regional Nusantara pada hari H libur Natal 2024 atau Rabu (25/12),” ujar Senior General Manager Jasamarga Nusantara Tollroad Regional Division Tyas Pramoda Wardhani di Jakarta, Kamis.

    Adapun tiga ruas tol di Regional Nusantara yang mengalami kenaikan volume lalin yakni ruas Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi tercatat 13.493 kendaraan atau meningkat 3 persen dari volume lalin normal, 13.105 kendaraan. Dari lalin tersebut, sejumlah 4. 572 kendaraan melalui Gerbang Tol Kualanamu menuju Kota Medan.

    Ruas Tol Balikpapan-Samarinda tercatat 14.425 kendaraan atau meningkat 27,7 persen dari volume lalin normal, 11.292 kendaraan. Kemudian Ruas Tol Manado-Bitung tercatat 6.360 kendaraan melintas atau meningkat 12,2 persen dari lalin normal, 5.669 kendaraan.

    JNT mengimbau pengguna jalan yang akan melakukan perjalanan di jalan tol untuk dapat memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan, mempersiapkan perbekalan selama perjalanan (makanan, minuman, serta peralatan ibadah, obat-obatan pribadi), mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) secara penuh sebelum melakukan perjalanan, mengecek tarif tol dan mengisi saldo uang elektronik dengan cukup.

    Selain itu, pengguna jalan tol juga direkomendasikan untuk melakukan pemilihan waktu dan rute perjalanan dengan baik salah satunya dengan menghindari perjalanan waktu puncak arus mudik dan balik.

    JNT mendorong seluruh pengguna jalan tol untuk mengikuti aturan selama perjalanan dengan mematuhi rambu dan arahan petugas di lapangan, disiplin dalam ketentuan berkendaraan serta dianjurkan untuk melakukan pengisian ulang (top up) uang elektronik di rest area serta menghindari top up di gerbang tol.

    Bagi pengguna jalan tol yang akan memanfaatkan fasilitas rest area, dianjurkan tidak berlama-lama di rest area, maksimal 30 menit, menjaga kebersihan rest area serta memanfaatkan posko pelayanan kesehatan di rest area apabila memerlukan pengecekan kesehatan.

    Informasi seputar jalan tol di Regional Nusantara dapat diakses melalui media sosial @jalantolnusantara. Informasi lalu lintas terkini dan permintaan pelayanan lalu lintas jalan tol dapat diakses melalui One Call Center 24 Jam Jasa Marga di nomor 14080, X @PTJASAMARGA serta aplikasi Travoy untuk pengguna iOS dan Android.

    Sumber : Antara

  • Pengusaha Ungkap Pengaruh Pembatasan Produksi Nikel Terhadap Bisnis Smelter

    Pengusaha Ungkap Pengaruh Pembatasan Produksi Nikel Terhadap Bisnis Smelter

    Bisnis.com, JAKARTA – Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Industri Pengolahan dan Pemurnian Indonesia (AP3I) Haykal Hubeis mengungkapkan pengaruh pembatasan produksi nikel RI terhadap bisnis smelter.

    Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sebelumnya disebut berencana mengurangi kuota produksi bijih nikel dari 272 juta ton menjadi 150 juta ton pada tahun depan. 

    Hal ini bertujuan untuk mendongkrak harga nikel di pasaran. Adapun diskusi mengenai besarnya potensi pemangkasan kuota sedang berlangsung di dalam pemerintahan.

    Menurut Haykal, pembatasan produksi nikel berpotensi menaikkan biaya operasional produksi. Hal ini terjadi lantaran operasional smelter bakal berkurang, sementara ongkos tetap tinggi.

    “[Pembatasan produksi nikel] jelas berdampak pada sisi operasional dimana besar kemungkinan biaya operasional akan tinggi,” kata Haykal kepada Bisnis, Kamis (26/12/2024). 

    Dari sisi pendapatan, kata dia, pembatasan produksi nikel berpotensi menurunkan income. Sebab, produksi dibatasi dan ada potensi untuk menyesuaikan jumlah tenaga kerja.

    Oleh karena itu, Haykal mengingatkan pemerintah mempertimbangkan adanya masa transisi sebelum melakukan pembatasan produksi nikel.

    Menurutnya, hal ini penting untuk memastikan bahwa semua smelter baik yang berskala besar maupun menengah punya waktu untuk menyesuaikan di internal masing-masing.

    “Sebab kemampuan dan kekuatan [bisnis perusahaan smelter] berbeda satu sama lain,” imbuh Haykal.

    Lebih lanjut, Haykal mengamini pembatasan produksi nikel positif jika tujuannya untuk menjaga harga di pasar global. Selain itu, pembatasan itu juga penting jika tujuannya untuk menjaga umur tambang supaya lebih lama, atau meminimalkan potensi dampak lingkungan.

    Namun, dia mengingatkan pembatasan produksi nikel itu jangan jadi intervensi pemerintah terhadap pasar. Haykal menyebut, jika pemerintah malah intervensi, akan mengganggu kepercayaan investor.

    “Jika dilihat sebagai bentuk intervensi pemerintah terhadap pasar maka ceritanya akan berbeda di mata para investor,” kata Haykal.

    Sementara itu, Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung tak membantah ataupun membenarkan wacana mengurangi kuota produksi bijih nikel dari 272 juta ton menjadi 150 juta ton pada tahun depan. 

    Dia hanya mengatakan, pihaknya akan mengkaji terlebih dahulu rencana produksi nikel yang diajukan perusahaan-perusahaan tambang lewat rencana kerja dan anggaran biaya (RKAB).

    “Pembatasan ini sesuai dengan rencana perusahaan, mereka akan menyampaikan RKAB, itu sesuai RKAB mereka, pasok ke mana. Jadi justru ini yang akan kami lihat lebih dahulu,” tutur Yuliot saat ditemui di Medan, Sumatera Utara, Senin (23/12/2024).

    Di sisi lain, Yuliot menuturkan, pemerintah akan tetap menggenjot hilirisasi nikel guna meningkatkan nilai tambah di dalam negeri. Dia juga memastikan kebutuhan nikel untuk industri domestik harus tetap terpenuhi.

    “Program hilirisasi untuk memberikan nilai tambah dalam negeri itu tetap akan berjalan. Jadi nanti untuk nikel kita harus lihat hilirisasinya sejauh mana dan menfaat bagi industri, termasuk rantai pasok yang ada harus mencukupi,” jelas Yuliot.