provinsi: Sumatera Utara

  • Ahmad Ali: PSI Targetkan Tiga Besar Pemilu 2029, Kalbar Jadi Lumbung Suara

    Ahmad Ali: PSI Targetkan Tiga Besar Pemilu 2029, Kalbar Jadi Lumbung Suara

    Ahmad Ali: PSI Targetkan Tiga Besar Pemilu 2029, Kalbar Jadi Lumbung Suara
    Tim Redaksi
    PONTIANAK, KOMPAS.com
    – Ketua Harian Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ahmad Ali menyatakan optimisme tinggi terhadap peluang partainya pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2029.
    Ia menegaskan,
    PSI
    menargetkan masuk tiga besar nasional, dengan Kalimantan Barat (Kalbar) diproyeksikan menjadi salah satu provinsi penyumbang suara terbesar.
    Hal itu disampaikan
    Ahmad Ali
    saat membuka Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)
    PSI Kalbar
    di Pontianak, Sabtu (13/12/2025). Rakorwil tersebut digelar sebagai bagian dari konsolidasi organisasi dan persiapan menghadapi tahapan verifikasi partai politik peserta Pemilu 2029.
    “Target PSI jelas, yaitu menempatkan PSI setidaknya di posisi tiga besar pada Pemilu 2029. Jika dua target utama kita bisa tercapai, Kalbar akan menjadi salah satu provinsi yang memberi kontribusi terbaik,” ujar Ahmad Ali di hadapan jajaran pengurus DPW dan DPD PSI se-Kalbar.
    Ahmad Ali mengapresiasi capaian kesiapan organisasi PSI Kalimantan Barat yang diklaim telah mencapai 100 persen.
    Menurut dia, hasil tersebut menjadi indikator penting bahwa mesin partai di daerah mulai bekerja secara solid dan terstruktur.
    Ia menyebut, berdasarkan hasil kunjungannya ke sejumlah wilayah, termasuk Sulawesi Tengah (Sulteng) daerah asalnya, kesiapan PSI Kalbar tergolong paling optimal dibandingkan daerah lain.
    Kondisi itu, kata dia, memperkuat keyakinan bahwa Kalbar dapat berperan sebagai “lumbung suara” PSI pada Pemilu 2029.
    “Tadi saya mendengar langsung laporan dari Ketua DPW dan jajaran pengurus. Dari apa yang disiapkan dan dikerjakan, tanda-tanda menuju ke sana semakin nyata,” kata Ahmad Ali.
    Meski demikian, Ahmad Ali mengingatkan seluruh kader agar tidak cepat berpuas diri dengan capaian tersebut.
    Ia menekankan bahwa persaingan politik di Kalbar akan berlangsung ketat, mengingat banyak partai lama juga menaruh perhatian besar terhadap provinsi tersebut.
    “Keinginan untuk menang bukan hanya dimiliki oleh kita. Banyak partai lain juga menargetkan kemenangan di Kalimantan Barat. Sebagai partai yang relatif baru, optimisme memang penting, tetapi harus diiringi kerja keras,” ujarnya.
    Ia bahkan mengakui bahwa ambisi PSI kerap dianggap remeh oleh partai-partai lama. Namun, menurut Ahmad Ali, sikap tersebut justru harus dijadikan pemicu semangat bagi kader PSI untuk membuktikan kemampuan di lapangan.
    “Bagi partai-partai lama, mungkin mereka tersenyum atau menertawakan cita-cita kita. Itu hal yang biasa. Pertanyaannya, apakah kita akan membiarkan diri kita ditertawakan, atau justru membalikkan keadaan?” kata Ahmad Ali.
    Dalam arahannya, Ahmad Ali menekankan pentingnya penguatan struktur partai sebagai kunci utama meraih target elektoral.
    Ia meminta seluruh pengurus wilayah dan daerah segera menindaklanjuti Rakorwil dengan rapat kerja di masing-masing tingkatan.
    Struktur PSI, kata dia, harus hadir hingga tingkat kecamatan, desa, bahkan ke tempat pemungutan suara (TPS). Dengan struktur yang lengkap dan solid, PSI diyakini mampu menjangkau pemilih secara lebih luas dan efektif.
    “Pastikan kepengurusan PSI hadir di setiap wilayah, setiap kampung, setiap komunitas. Ketika struktur kita kuat, insyaallah kelolosan dan kemenangan bukan hal yang mustahil,” ujar Ahmad Ali.
    Selain penguatan organisasi, Ahmad Ali juga menekankan pentingnya pendekatan sosial dan kedekatan dengan masyarakat.
    Ia mengingatkan kader PSI agar tidak berjarak dengan rakyat, serta mampu menjadi “mata dan telinga” partai di lapangan.
    “Kader harus mendengar keluh kesah masyarakat, menerima kritik, dan tidak pernah merasa diri paling benar. PSI harus hadir sebagai bagian dari masyarakat, bukan sekadar peserta pemilu,” kata dia.
    Dalam kesempatan itu, Ahmad Ali turut menyinggung situasi kebencanaan yang melanda sejumlah wilayah di Sumatera.
    Ia menyampaikan empati kepada para korban dan mengajak seluruh kader PSI untuk menunjukkan solidaritas nasional.
    Sebagai bentuk kepedulian, Ahmad Ali menyatakan telah menyalurkan donasi pribadi sebesar Rp 100 juta untuk membantu korban bencana di Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), dan Aceh. Ia berharap langkah tersebut diikuti oleh jajaran PSI di daerah.
    “Kita ingin menunjukkan bahwa PSI tidak hanya berbicara soal politik elektoral, tetapi juga hadir ketika rakyat mengalami kesulitan,” ujarnya.
    Lebih jauh, Ahmad Ali menegaskan bahwa tradisi kepedulian sosial dan kerja nyata harus menjadi karakter PSI dalam membangun kepercayaan publik menjelang Pemilu 2029.
    Sebagai konteks, PSI merupakan partai yang pertama kali mengikuti Pemilu pada 2019 dan kembali berlaga pada Pemilu 2024.
    Meski belum berhasil melampaui ambang batas parlemen nasional, PSI konsisten melakukan konsolidasi internal dan
    rebranding
    politik, termasuk dengan memperkuat struktur daerah dan menegaskan arah ideologis partai.
    Dengan konsolidasi awal yang dinilai lebih matang, PSI berharap dapat meningkatkan perolehan suara secara signifikan di provinsi tersebut.
    Rakorwil PSI
    Kalbar menjadi salah satu langkah awal dalam rangkaian persiapan panjang menuju Pemilu 2029, sekaligus penanda bahwa PSI mulai memanaskan mesin politiknya lebih dini.
    Ahmad Ali menutup arahannya dengan pesan agar seluruh kader menjaga semangat, soliditas, dan kedekatan dengan rakyat sebagai modal utama menghadapi kontestasi politik mendatang.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rakorwil PSI Kalbar, Ahmad Ali: Dukung Presiden Prabowo Pimpin Pemulihan Bencana

    Rakorwil PSI Kalbar, Ahmad Ali: Dukung Presiden Prabowo Pimpin Pemulihan Bencana

    Rakorwil PSI Kalbar, Ahmad Ali: Dukung Presiden Prabowo Pimpin Pemulihan Bencana
    Tim Redaksi
    PONTIANAK, KOMPAS.com
    – Ketua Harian Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Ahmad Ali menegaskan dukungan penuh partainya kepada Presiden Prabowo Subianto dalam memimpin langkah-langkah pemulihan pascabencana di Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), dan Aceh.
    Ia menilai, saat ini bukan waktu yang tepat untuk memperdebatkan status bencana nasional, melainkan momen untuk memperkuat kebersamaan dan solidaritas antara pemerintah dan masyarakat.
    “Terlalu cepat untuk kita mengatakan atau menilai. Namun, bagi saya, kalau kita bersama-sama, bahu-membahu dengan pemerintah dan masyarakat dari seluruh Indonesia, persoalan itu tidak akan menjadi hal yang terlalu berat. Sebaliknya, kalau kita biarkan pemerintah sendiri, tentu itu akan menjadi beban besar bagi pemerintah,” ujar
    Ahmad Ali
    dalam Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW
    PSI
    Kalimantan Barat (Kalbar), Pontianak, Sabtu (13/12/2025) .
    Ahmad Ali menegaskan, PSI memilih menempatkan diri sebagai
    support system
    bagi pemerintah dalam penanganan bencana.
    Menurut dia, pemerintah memiliki peran utama dalam memimpin proses penyelesaian, sedangkan partai politik dan masyarakat berperan memperkuat upaya tersebut.
    “Kita bersama-sama membantu pemerintah. Pemerintah yang memimpin penyelesaiannya, dan kita menjadi
    support system
    . Apakah PSI optimistis dengan kemampuan pemerintah? Saya sangat optimistis. Kita negara kuat dan besar. Optimisme Presiden dan Wakil Presiden menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia bukan negara kecil,” kata dia.
    Lebih lanjut, Ahmad Ali menekankan bahwa kekuatan utama Indonesia terletak pada rasa kebersamaan.
    Ia mengibaratkan solidaritas nasional seperti satu tubuh yang saling merasakan ketika ada bagian yang terluka.
    Menurut Ahmad Ali, jika rasa kebersamaan dan empati nasional terus dipupuk, Indonesia akan menjadi bangsa yang kuat dan tidak mudah terpecah belah.
    “Bukan semata-mata soal kemampuan pemerintah, tapi bagaimana kita membangun rasa bersama itu. Indonesia besar karena bisa bersatu. Ketika ada daerah yang tertimpa bencana, daerah lain harus ikut merasakan. Seperti tubuh, ketika tangan tergores, seluruh badan ikut merasakan sakit. Solidaritas itulah yang harus kita bangun kembali,” imbuhnya.
    Sebagai bentuk solidaritas konkret, Ahmad Ali mengajak seluruh kader PSI di Indonesia untuk berdonasi bagi korban bencana.
    Ia bahkan mengawali gerakan tersebut dengan berdonasi sebesar Rp 100 juta yang disalurkan melalui struktur partai.
    “Kita (PSI) mungkin tidak semuanya bisa hadir langsung di lokasi bencana, tetapi kita bisa membantu dengan menyisihkan sebagian rezeki untuk saudara-saudara kita. PSI harus hadir secara nyata, bukan hanya lewat narasi,” kata dia.
    Selain menyoroti isu kebencanaan, Rakorwil PSI Kalimantan Barat juga menjadi momentum konsolidasi internal partai menjelang Pemilu 2029.
    Ahmad Ali mengapresiasi capaian DPW dan Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PSI Kalbar yang berhasil menuntaskan kesiapan verifikasi partai hingga 100 persen.
    Menurut Ahmad Ali, capaian tersebut menunjukkan kesiapan struktural PSI di Kalbar sekaligus menjadi modal penting untuk menghadapi agenda politik ke depan.
    “Setelah saya berkeliling ke berbagai wilayah di Indonesia, Kalbar menjadi salah satu daerah dengan kesiapan paling maksimal. Hari ini saya melihat langsung, verifikasi Kalbar sudah 100 persen. Ini patut diapresiasi,” ujar Ahmad Ali.
    Ia menilai, kesiapan struktur hingga ke tingkat bawah menjadi kunci utama bagi partai politik, terutama PSI yang masih tergolong baru.
    Dengan struktur yang solid, PSI diyakini mampu bersaing dengan partai-partai lama yang telah lebih dulu mapan.
    Dalam kesempatan tersebut, Ahmad Ali juga memaparkan target PSI pada Pemilu 2029.
    Ia menyebutkan bahwa partainya menargetkan posisi minimal tiga besar secara nasional, dengan Kalbar diharapkan menjadi salah satu provinsi penyumbang suara signifikan.
    “Target PSI jelas, minimal masuk tiga besar di Pemilu 2029. Kalbar kami harapkan menjadi salah satu provinsi yang memberi kontribusi terbaik,” imbuhnya.
    Meski demikian, ia mengingatkan seluruh kader agar tidak cepat berpuas diri dengan capaian saat ini.
    Menurutnya, persaingan politik ke depan akan semakin ketat karena seluruh partai memiliki ambisi yang sama untuk menang.
    “Jangan sampai apa yang dicapai hari ini membuat kita lengah. Perjuangan masih panjang, dan keinginan untuk menang bukan hanya milik kita, tetapi juga milik partai-partai lain,” tegasnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ​BPJPH Dorong Ribuan Pendamping Halal Bantu Penanganan Bencana

    ​BPJPH Dorong Ribuan Pendamping Halal Bantu Penanganan Bencana

    Medan: Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan, melakukan kunjungan ke lokasi terdampak banjir di Kota Medan, Sumatera Utara. Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian BPJPH terhadap masyarakat serta para Pendamping Proses Produk Halal (P3H) yang turut menjadi korban bencana.

    Dalam kesempatan tersebut, Babe Haikal sapaan akrabnya memantau kondisi lapangan sekaligus memastikan bahwa dukungan dari BPJPH dapat tersalurkan secara optimal kepada masyarakat dan para pendamping halal yang berada di wilayah terdampak.

    Berdasarkan data yang dihimpun BPJPH melalui Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H), terdapat ribuan pendamping halal di tiga provinsi yang turut merasakan dampak bencana banjir dan cuaca ekstrem. Adapun sebaran data P3H terdampak dengan rincian, Provinsi Aceh: 2.725 P3H, Provinsi Sumatera Utara: 4.003 P3H, dan Provinsi Sumatera Barat: 2.704 P3H

    BPJPH menggerakkan ribuan pendamping halal untuk membantu sesama P3H maupun masyarakat umum.

    “BPJPH menggerakkan ribuan pendamping halal dari tiga provinsi untuk saling membantu, baik kepada sesama pendamping halal yang terdampak maupun masyarakat umum di wilayah banjir,” ujarnya.

    Dukungan tidak terbatas pada wilayah Sumatera saja. BPJPH secara nasional juga telah mengoordinasikan Lembaga Pendamping Proses Produk Halal di seluruh Indonesia untuk memberikan kontribusi dalam penanganan bencana.

    “Kami juga telah menggerakkan lebih dari 107 ribu pendamping proses produk halal dari 338 Lembaga Pendamping Proses Produk Halal se-Indonesia. Mereka kami dorong untuk mengambil bagian dalam membantu saudara-saudara kita yang saat ini mengalami musibah,” tambahnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Babe Haikal turut bersilaturrahmi dengan para Pendamping LP3H YSPDI Robbani di Kota Medan. 

    BPJPH menegaskan bahwa kehadiran dan keterlibatan para pendamping halal di berbagai daerah bukan hanya dalam konteks sertifikasi halal, tetapi juga sebagai bagian dari kekuatan sosial yang siap turun tangan ketika masyarakat membutuhkan bantuan.

    Medan: Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Ahmad Haikal Hasan, melakukan kunjungan ke lokasi terdampak banjir di Kota Medan, Sumatera Utara. Kunjungan ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian BPJPH terhadap masyarakat serta para Pendamping Proses Produk Halal (P3H) yang turut menjadi korban bencana.
     
    Dalam kesempatan tersebut, Babe Haikal sapaan akrabnya memantau kondisi lapangan sekaligus memastikan bahwa dukungan dari BPJPH dapat tersalurkan secara optimal kepada masyarakat dan para pendamping halal yang berada di wilayah terdampak.
     
    Berdasarkan data yang dihimpun BPJPH melalui Lembaga Pendamping Proses Produk Halal (LP3H), terdapat ribuan pendamping halal di tiga provinsi yang turut merasakan dampak bencana banjir dan cuaca ekstrem. Adapun sebaran data P3H terdampak dengan rincian, Provinsi Aceh: 2.725 P3H, Provinsi Sumatera Utara: 4.003 P3H, dan Provinsi Sumatera Barat: 2.704 P3H

    BPJPH menggerakkan ribuan pendamping halal untuk membantu sesama P3H maupun masyarakat umum.
     
    “BPJPH menggerakkan ribuan pendamping halal dari tiga provinsi untuk saling membantu, baik kepada sesama pendamping halal yang terdampak maupun masyarakat umum di wilayah banjir,” ujarnya.
     
    Dukungan tidak terbatas pada wilayah Sumatera saja. BPJPH secara nasional juga telah mengoordinasikan Lembaga Pendamping Proses Produk Halal di seluruh Indonesia untuk memberikan kontribusi dalam penanganan bencana.
     
    “Kami juga telah menggerakkan lebih dari 107 ribu pendamping proses produk halal dari 338 Lembaga Pendamping Proses Produk Halal se-Indonesia. Mereka kami dorong untuk mengambil bagian dalam membantu saudara-saudara kita yang saat ini mengalami musibah,” tambahnya.
     
    Dalam kesempatan yang sama, Babe Haikal turut bersilaturrahmi dengan para Pendamping LP3H YSPDI Robbani di Kota Medan. 
     
    BPJPH menegaskan bahwa kehadiran dan keterlibatan para pendamping halal di berbagai daerah bukan hanya dalam konteks sertifikasi halal, tetapi juga sebagai bagian dari kekuatan sosial yang siap turun tangan ketika masyarakat membutuhkan bantuan.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (FZN)

  • Tak Mau Ricuh Matel Terulang Lagi, Pramono Minta Polisi Usut Tuntas Bentrok di Kalibata

    Tak Mau Ricuh Matel Terulang Lagi, Pramono Minta Polisi Usut Tuntas Bentrok di Kalibata

    JAKARTA – Gubernur Jakarta Pramono Anung mempersilakan kepolisian menuntaskan bentrok di Kalibata yang berawal dari peristiwa pengeroyokan mata elang. Ia tak mau kejadian semacam ini kembali terulang karena menimbulkan kerugian yang harus diurusi Pemprov Jakarta.

    “Kelihatannya kecil ada mata elang dan apa ya, menagih kepada kelompok kemudian terjadi kekerasan, saling balas-membalas yang akhirnya beban itu menjadi beban Pemerintah DKI Jakarta. Saya enggak mau itu terjadi di Jakarta, terulang kembali,” kata Pramono kepada wartawan di Balai Kota Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu, 13 Desember.

    “Maka untuk itu, saya memberikan keleluasaan dan juga karena menjadi tugas sepenuhnya dari aparat penegak hukum, biarkan aparat penegak hukum untuk menyelesaikan ini terlebih dahulu,” sambung dia.

    Sementara saat disinggung soal lapak kaki lima yang dibakar pascapengeroyokan itu, Pramono mengaku sedang mengatur pemberian bantuan yang akan dilakukan pihak Pemprov Jakarta. “Kebetulan lahan yang digunakan itu lahannya pemerintah kota semua. Tentunya kami sedang mengorganisasikan, me-reorganisasi tentang ini,” tegas dia.

    Pramono mengaku sudah meminta dinas yang terkait dengan UMKM mempelajari kondisi di lapangan. “Nanti pada saatnya saya segera putuskan. Tapi itu lahannya, lahannya pemerintah Jakarta semuanya,” ungkap Menteri Sekretaris Kabinet era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) itu.

    Diberitakan sebelumnya, dua mata elang tewas dikeroyok sekelompok orang tidak dikenal (OTK) di depan TMP Kalibata. Peristiwa itu terjadi setelah kedua korban menyetop seorang pengendara motor yang melintas di lokasi.

    Polda Metro Jaya kemudian menetapkan enam tersangka dalam kasus ini. Mereka merupakan anggota polisi Pelayanan Markas (Yanma) di Mabes Polri berinsial JLA, RJW, IAB, IAM, BN, dan AN.

    “Berdasarkan hasil penyelidikan, penyidikserta pemeriksaan saksi, penyidik menetapkan enam orang sebagai tersangka,” kata Karo Penmas Div Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko dalam jumpa pers di gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Jumat 12 Desember.

    Dalam kasus ini para tersangka disangkakan dengan Pasal 170 Ayat 3 KUHP. “Penerapan pasal-pasal tersebut sesuai bukti,” pungkasnya.

  • Kapal Pengawas Laut KKP Dikerahkan untuk Kirim Bantuan Logistik ke Sumatera
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Desember 2025

    Kapal Pengawas Laut KKP Dikerahkan untuk Kirim Bantuan Logistik ke Sumatera Megapolitan 13 Desember 2025

    Kapal Pengawas Laut KKP Dikerahkan untuk Kirim Bantuan Logistik ke Sumatera
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengerahkan armada kapal pengawas kelautan dan perikanan untuk mengangkut bantuan logistik bagi korban banjir bandang dan longsor di wilayah Sumatera.
    Dirjen Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP), Pung Nugroho Saksono menjelaskan, pengerahan kapal pengawas ini dilakukan karena armada tersebut memiliki kemampuan manuver yang cepat untuk menjangkau titik-titik yang masih terisolir.
    Sebanyak tujuh unit kapal pengawas dan satu pesawat survei udara juga diterjunkan untuk mempercepat distribusi bantuan ke daerah-daerah yang sulit dijangkau di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
    “Kami kerahkan ada tujuh. Tujuh kapal dan satu pesawat airborne surveillance kita. Karena saat awal kemarin kondisinya masih ada yang belum tersentuh seperti Tamiang, Aceh Tamiang, dan kami mendahului sampai di sana,” ujar proa yang akrab disapa Ipunk itu di Pelabuhan Muara Baru, Jakarta Utara, Sabtu (13/12/2025).
    Meski tujuh kapal dialihfungsikan untuk misi kemanusiaan, Ipunk memastikan operasional pengawasan laut terhadap
    illegal fishing
    dan pelanggaran lainnya tetap berjalan seperti biasa.
    Ia menegaskan bahwa jumlah armada yang dikirim ke Sumatera hanya sebagian kecil dari total kekuatan armada yang dimiliki KKP.
    “Terkait dengan bagaimana pengawasan di laut, kami tetap melakukan pengawasan. Jumlah kapal kami semuanya ada 34, ini baru tujuh kami geser. Artinya tidak mempengaruhi pengawasan di laut,” tegas Ipunk.
    Adapun, kapal pengawas Orca 06 ini akan membawa bantuan logistik hasil kolaborasi KKP dengan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA), Kemenko Pangan, dan sejumlah mitra swasta.
    Rute pengiriman bantuan dimulai dari keberangkatan di Jakarta, menuju titik-titik pelabuhan utama di Sumatera untuk kemudian disebar ke wilayah terdampak.
    “Kami dari Muara Baru Jakarta ini kami gerakkan ke Belawan, Medan. Di sana kami loading dengan kapal-kapal kita yang sudah setelah melakukan pengiriman,” jelas Ipunk.
    Setelahnya, bantuan akan didistribusikan ke titik-titik bencana dan posko pengungsian melalui jalur darat.
    “Dari Medan, terus kemudian ada teman-teman dari darat kita ke Aceh Tamiang. Kemudian kapal ini bergerak lagi ke Lhokseumawe. Dari Lhokseumawe ada Tim Satgas kami juga di sana untuk membagi ke wilayah daratnya. Kemudian bergerak lagi ke wilayah barat, Sibolga,” papar Ipunk.
    Sementara itu, Ipunk menyebut hingga saat ini, KKP total telah menampung dan menyalurkan 159 ton bantuan logistik ke wilayah
    bencana Sumatera
    .
    Bantuan tersebut terdiri dari bahan makanan, beras, pakaian layak pakai, serta kebutuhan spesifik perempuan dan anak yang dihimpun KemenPPPA.
    “Sampai hari ini KKP telah menerima 159 ton bahan untuk bantuan keluarga kita, rekan kita, saudara kita yang ada di Aceh dan Sumatera Utara ini. Minggu kemarin sudah 108 ton. Hari ini 50 ton lebih,” ungkapnya.
    Rencananya, kapal pengangkut bantuan kloter terbaru ini akan bertolak dari Muara Baru pada Minggu (14/12/2025) pagi besok.
    “Ini hari ini kita
    loading
    , kurang lebih 50 ton. Rencana mungkin besok pagi akan bergerak. Sehingga kami masih tunggu kalau masih ada yang mau nambah,” sambungnya.
    Menteri PPPA Arifah Fauzi yang turut hadir pun mengapresiasi langkah KKP meminjamkan armadanya untuk menyalurkan bantuan tersebut.
    Khususnya, bantuan logistik yang bersifat keperluan spesifik dan mendesak bagi kelompok rentan, termasuk anak-anak dan perempuan.
    “Terima kasih kepada
    Kementerian Kelautan dan Perikanan
    yang telah membantu kami untuk menyalurkan amanah. Ini sebagian dari donasi dari keluarga besar Kementerian PPPA dan juga beberapa mitra,” ucap Arifah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mensesneg Pastikan Proses Rehabilitasi Rumah Korban Bencana Banjir Segera Dilakukan

    Mensesneg Pastikan Proses Rehabilitasi Rumah Korban Bencana Banjir Segera Dilakukan

    Mensesneg Pastikan Proses Rehabilitasi Rumah Korban Bencana Banjir Segera Dilakukan
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memastikan, proses rehabilitasi untuk pemulihan wilayah terdampak banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera dilakukan secepatnya.
    Hal ini dikatakan Prasetyo menyusul pernyataan mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang menyebut bahwa rehabilitasi total akan memakan waktu hingga lima tahun.
    “Kami akan berupaya secepat-cepatnya,” kata Prasetyo usai menemani Presiden Prabowo Subianto meninjau penanganan banjir di Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (13/12/2025).
    Prasetyo menyebut, rehabilitasi akan dilakukan secara paralel dengan penanganan tanggap bencana. Pemerintah, kata dia, akan menghitung berapa rumah yang terdampak bencana.
    Begitu pun kategori rumah rusak berat, sedang, dan rusak ringan.
    “Mungkin hitungan bulan ya. Jadi beberapa proses secara paralel dilakukan, penanganan tanggap dilakukan, kami mulai memikirkan tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi. Termasuk menghitung beberapa rumah-rumah terdampak, baik yang rusak dengan skala berat, sedang, maupun skala ringan,” beber Prasetyo.
    Lebih lanjut ia menyatakan, pihaknya juga sudah berkoordinasi untuk menyiapkan lokasi-lokasi rumah baru bagi masyarakat.
    Khususnya jika kondisinya tidak memungkinkan kembali ke tempat tinggal lama dan bersedia untuk direlokasi.
    Sebab, sejumlah kampung hilang akibat banjir dan tanah longsor yang melanda wilayahnya.
    “Pemerintah telah berkoordinasi dari 52 kabupaten/kota yang terdampak, sudah kita inventarisir tanah-tanah negara maupun tanah yang saat ini pengelolaannya diserahkan kepada pihak-pihak tertentu untuk nantinya akan dialokasikan sebagai titik-titik relokasi dari saudara saudara kita yang kemarin terdampak,” tandas Prasetyo.
    Sebagai informasi, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyampaikan bahwa korban tewas akibat banjir bandang dan tanah longsor di tiga provinsi, Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Selatan, sudah tembus lebih dari 1.000 jiwa.
    Data Dashboard Penanganan Darurat Banjir dan Longsor Sumatera Tahun 2025 yang tertulis di situs Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana (Pusdatin BNPB) mencatat 1.003 warga meninggal dunia.
    “Rekapitulasi terdampak bencana, meninggal dunia 1.003 jiwa, terakhir diperbarui pada 14 Desember 2025,” tulis data Pusdatin BNPB, dilihat Kompas.com, Sabtu (13/12/2025) pukul 15.00 WIB.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bakso Ikan Diskon di Transmart Full Day Sale

    Bakso Ikan Diskon di Transmart Full Day Sale

    Jakarta

    Transmart Full Day Sale hadir lagi, mulai dari toko buka hingga pukul 22.00 waktu setempat. Terdapat diskon gede-gedean untuk berbagai produk salah satunya aneka bakso ikan berkualitas yang berlaku pada Minggu (14/12/2025).

    Di Transmart Full Day Sale Denpasar, harga aneka bakso ikan didiskon menjadi Rp 9.200 per 100 gram dari harga normal Rp 11.500 per 100 gram. Diskon ini bisa didapatkan jika transaksi menggunakan Allo Prime, kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah.

    Selain itu, harga aneka bakso seafood di Jabodetabek dan Jawa Barat juga promo menjadi Rp 6.792 per 100 gram dari harga normal Rp 8.490 per 100 gram. Untuk di Lampung harganya promo menjadi Rp 6.760 per 100 gram, dari harga normal Rp 8.450 per 100 gram.

    Sementara itu, untuk aneka bakso seafood di Jawa Tengah, Setiabudi (Jawa Tengah), Artos Magelang (Jawa Tengah), Pekalongan (Jawa Tengah) dan Padang dibanderol seharga Rp 6.392 per 100 gram dari harga normal Rp 7.990 per 100 gram. Kalau di Transmart Pangkal Pinang, harga aneka bakso seafood banting harga menjadi Rp 7.000 per 100 gram dari harga normal Rp 8.750 per 100 gram.

    Di Transmart Balikpapan, harga aneka bakso seafood juga promo menjadi Rp 6.400 per 100 gram dari harga normal Rp 8.000 per 100 gram. Di Transmart Denpasar juga promo menjadi Rp 9.200 per 100 gram dari harga normal Rp 11.500 per 100 gram. Sementara di Medan harganya jadi Rp 6.872 per 100 gram dari harga Rp 8.590 per 100 gram, dan di Makasar jadi seharga Rp 6.280 per 100 gram dari harga normal Rp 7.850 per 100 gram.

    Perlu diingat bahwa ada syarat dan ketentuan untuk mendapatkan diskon produk tersebut. Pembelian tidak berlaku untuk pembelian partai besar, dengan minimal transaksi Rp 300 ribu, dan diskon ini hanya bisa didapatkan khusus dengan transaksi menggunakan Allo Prime, kartu kredit Bank Mega atau Bank Mega Syariah.

    Bagi yang belum memiliki kartu kredit Bank Mega, nggak perlu khawatir karena ada unit pembukaan instan yang tersedia di gerai Cibubur dan Central Park.

    Sementara untuk yang belum punya Allo Prime, cukup klik ini dan upgrade ke Allo Prime. Jadi tunggu apa lagi? Segera merapat ke Transmart terdekat, lalu nikmati diskon melimpah khusus di Transmart Full Day Sale!

    (fdl/fdl)

  • Mensesneg soal Penanganan Banjir Sumatera: Hampir Seluruh RS Sudah Berfungsi

    Mensesneg soal Penanganan Banjir Sumatera: Hampir Seluruh RS Sudah Berfungsi

    Mensesneg soal Penanganan Banjir Sumatera: Hampir Seluruh RS Sudah Berfungsi
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi memastikan hampir seluruh rumah sakit di wilayah banjir bandang dan tanah longsor di Sumatera sudah berfungsi.
    Meski ia tidak memungkiri, fungsinya belum optimal sepenuhnya.
    Hal ini disampaikan Prasetyo usai menemani Presiden
    Prabowo Subianto
    meninjau penanganan banjir di
    Langkat
    ,
    Sumatera Utara
    (Sumut).
    “Hampir seluruh rumah sakit juga sudah berfungsi, meskipun belum sepenuhnya optimal, terus kami usahakan perbaikannya,” ucap Prasetyo di Landasan Udara (Lanud) Soewondo, Medan, Sabtu (13/12/2025).
    Ia mengatakan, perbaikan itu dapat terjadi mengingat pemerintah berupaya memperbaiki jalan dan jembatan yang rusak akibat bencana itu.
    Kini, hampir seluruh wilayah sudah terjangkau, meski beberapa di antaranya tetap mengandalkan jalur udara.
    “Memang masih ada kendala di lapangan. Namun secara umum, seluruh wilayah sudah bisa terjangkau,” ucap Prasetyo.
    Tak cuma itu, pihaknya memastikam stok pangan untuk korban bencana alam tercukupi.
    Begitu pula barang lainnya seperti pakaian, obat-obatan, hingga pengupayaan perbaikan saluran air bersih.
    “Apa yang dibutuhkan oleh masyarakat semua sudah kami cek, stok kita mencukupi, ketersediaan pangan mencukupi, kemudian kebutuhan pakaian, obat-obatan semua selalu diupayakan untuk didorong hingga air bersih, khususnya di Aceh Tamiang, yang terus kami upayakan masuk,” tandas Prasetyo.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Harapkan Pasokan Listrik di Daerah Bencana Pulih dalam Waktu 1 Minggu

    Prabowo Harapkan Pasokan Listrik di Daerah Bencana Pulih dalam Waktu 1 Minggu

    Prabowo Harapkan Pasokan Listrik di Daerah Bencana Pulih dalam Waktu 1 Minggu
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Presiden Prabowo Subianto menargetkan pasokan listrik di daerah bencana banjir dan tanah longsor di Sumatera pulih cepat.
    Ia berharap listrik tersebut pulih dalam satu minggu ke depan.
    “Insha Allah kita harapkan dalam waktu sekitar satu minggu, mudah-mudahan sudah lebih baik,” kata Prabowo usai meninjau penanganan banjir di Langkat,
    Sumatera Utara
    (Sumut), Sabtu (13/12/2025).
    Prabowo mengakui, persoalan listrik belum bisa secepat yang diharapkan.
    Hal ini karena kondisi di lapangan juga tidak mudah. Misalnya, masih ada daerah tergenang banjir sehingga pemulihannya pun membutuhkan waktu.
    “Memang persoalan listrik belum bisa secepat yang kita harapkan karena kondisi fisik dan kondisi alam yang masih harus kita atasi. Menara-menara listrik itu sangat berat pekerjaannya,” ucap Prabowo.
    “Selain itu, masih ada kendala di beberapa titik yang masih tergenang banjir, sehingga kabel-kabel belum bisa dipasang,” beber dia.
    Namun, ia memastikan pemerintah akan lebih cepat menangani. Oleh karenanya, ia meminta masyarakat sabar terlebih dahulu karena segala kebutuhan tengan dikerjakan.
    “Tapi jangan terlalu berharap semuanya bisa selesai sekejap. Saya sudah katakan berkali-kali, saya tidak punya tongkat ajaib. Yang ada, kita semua bekerja keras,” tandas Prabowo.
    Sebelumnya diberitakan, Presiden
    Prabowo Subianto
    tiba di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara (Sumut), Sabtu (13/12/2025) siang.
    Sehari sebelumnya, mantan Menteri Pertahanan (Menhan) itu lebih dulu mengunjungi tiga wilayah di Aceh untuk niat serupa. Tiga provinsi itu antara lain Aceh Tamiang, Takengon, dan Bener Meriah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prabowo Terima Laporan Bobby Nasution Soal Krisis Air Bersih di Langkat Pascabencana

    Prabowo Terima Laporan Bobby Nasution Soal Krisis Air Bersih di Langkat Pascabencana

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto menerima laporan dari Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution mengenai kekurangan air bersih dan air minum di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara.

    Hal itu disampaikan Presiden saat meninjau posko pengungsian korban bencana banjir dan longsor, di MAN 1 Langkat, Sumatera Utara, Sabtu, 13 Desember.

    “Saya datang melihat keadaan. Nanti kekurangan-kekurangan sudah dilaporkan kepada saya, segera kita atasi. Tadi dilaporkan oleh Gubernur kekurangan air bersih, air minum,” kata Prabowo dilansir ANTARA.

    Dalam peninjauan tersebut, Presiden menyampaikan sejumlah kekurangan di wilayah terdampak bencana telah dilaporkan dan akan segera ditangani.

    Selain persoalan air bersih, masalah tanggul yang rusak juga menjadi perhatian untuk segera dilakukan perbaikan.

    Kepala Negara menyatakan penanganan perbaikan tanggul akan melibatkan sumber daya dari lintas sektor, termasuk TNI, Polri, dan kementerian terkait, guna mempercepat pemulihan kondisi di daerah terdampak.

    “Perbaikan tanggul segera kita lakukan. Panglima TNI akan kerahkan, PU akan kerahkan, Angkatan Darat, Kepolisian akan kerahkan semua kekuatan kita,” ucap Presiden.

    Prabowo mengatakan kondisi Sumatera Utara telah lebih baik dibanding saat pertama kali dirinya berkunjung ke wilayah tersebut pada Senin (1/12).

    Prabowo mengatakan Pemerintah akan terus memantau perkembangan situasi dari hari ke hari dan dari minggu ke minggu.

    Presiden juga menegaskan komitmen pemerintah untuk membantu seluruh warga yang terdampak bencana serta menyampaikan apresiasi kepada para petugas dan relawan yang telah bekerja di lokasi selama beberapa hari terakhir.

    “Kita akan membantu semua warga yang mengalami musibah, akan kita bantu karena saudara-saudara adalah bagian dari kami semua. Kita adalah keluargamu, kalian adalah keluarga kami, kami tidak akan tinggalkan kalian sendiri,” ucap Presiden.

    Prabowo nampak berkeliling meninjau posko pengungsian yang berada di MAN 1 Langkat.

    Presiden terlihat menyalami dan menyapa para pengungsi. Prabowo juga berinteraksi dengan anak-anak yang berada di pengungsian tersebut. Dirinya sesekali menggendong dan berfoto dengan anak-anak itu.

    Presiden Prabowo juga terlihat meninjau posko layanan kesehatan yang berada di pengungsian.