provinsi: Sumatera Utara

  • Dirut Bulog: Perpres pembangunan 100 gudang bersifat “Lex Specialis”

    Dirut Bulog: Perpres pembangunan 100 gudang bersifat “Lex Specialis”

    draf Perpres percepatan pembangunan 100 gudang baru tengah dipersiapkan yang menjadi dasar hukum pelaksanaannya

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Utama Perum Bulog Ahmad Rizal Ramdhani menyebutkan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur pembangunan 100 gudang baru bersifat Lex Specialis (peraturan khusus) untuk mempercepat penguatan infrastruktur penyimpanan pangan nasional hingga wilayah tertinggal, terdepan, terluar dan perbatasan (3TP).

    Rizal ditemui seusai penandatanganan Surat Keputusan Bersama (SKB) Percepatan Pembangunan Gudang Bulog di Kantor Kemenko Pangan Jakarta, Selasa, mengatakan draf Perpres percepatan pembangunan 100 gudang baru tengah dipersiapkan yang menjadi dasar hukum pelaksanaannya.

    Rizal menjelaskan Perpres tersebut disusun paralel dengan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri untuk memperkuat koordinasi lintas sektor agar proyek strategis ini berjalan cepat dan terukur di seluruh Indonesia.

    “Kami secara paralel ini bekerja. Ini selain SKB Tiga Menteri, kami juga lagi ngejar draf untuk Perpresnya. Nah Perpresnya nanti ini sebagai dasar untuk percepatan. Jadi ini Perpresnya Lex Specialis istilahnya, karena harus diminta secepatnya dibangun,” kata Rizal.

    Pemerintah menargetkan sebagian besar gudang dapat beroperasi sebelum panen raya 2026, sehingga hasil gabah dan jagung dari petani dapat langsung terserap tanpa kendala penyimpanan di lapangan.

    Dikatakan langkah itu menjadi respons atas peningkatan produksi pertanian nasional yang dilaporkan Kementerian Pertanian, di mana kapasitas gudang Bulog saat ini masih terbatas dan perlu segera ditingkatkan.

    Apalagi Badan Pusat Statistik memproyeksikan produksi beras secara nasional mencapai 34,77 juta ton sepanjang 2025.

    Rizal menegaskan pembangunan akan dilakukan secepat mungkin dengan memperhatikan faktor cuaca dan kondisi geografis, terutama di wilayah 3T yang memerlukan logistik tambahan dan tantangan medan berat.

    Pembangunan gudang juga diarahkan sesuai instruksi Presiden Prabowo Subianto, yang meminta agar fasilitas baru difokuskan pada kabupaten dan kota yang belum memiliki infrastruktur penyimpanan pangan memadai.

    Bulog turut memprioritaskan daerah kepulauan seperti Nias Selatan dan Morotai yang rawan terisolasi saat musim barat, sehingga gudang berfungsi vital menjaga pasokan pangan tetap stabil sepanjang tahun.

    Beberapa gudang dirancang dilengkapi Rice Milling Unit (RMU) dan pengering (dryer) untuk daerah sentra pangan, sementara di wilayah non-produksi akan dibangun gudang penyimpanan sederhana menyesuaikan kebutuhan lokal.

    Setiap gudang memiliki kapasitas bervariasi antara 1.000 hingga 7.000 ton, tergantung potensi lumbung pangan daerahnya, dengan target keseluruhan rampung dalam waktu satu tahun ke depan.

    Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (kanan), didampingi Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional Andi Amran Sulaiman (kiri) menjawab pertanyaan awak media di Kantor Kemenko Pangan Jakarta, Selasa (11/11/2025). ANTARA/Harianto

    Pemerintah mempercepat rencana pembangunan 100 Gudang Perum Bulog melalui komitmen Surat Keputusan Bersama (SKB) lintas kementerian untuk memperkuat penyerapan gabah dan jagung petani di dalam negeri.

    Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mengatakan rencana pembangunan 100 unit Gudang Bulog tersebut dilakukan untuk memperkuat sistem logistik pangan nasional di berbagai sentra produksi padi dan gabah.

    Adapun penandatanganan SKB tentang Penugasan Percepatan Pelaksanaan Penyediaan Infrastruktur Pascapanen dalam Rangka Ketahanan Pangan Nasional itu dilakukan sejumlah menteri Kabinet Merah Putih.

    Penandatanganan dilakukan Menteri Pertanian sekaligus Kepala Badan Pangan Nasional Andi Amran Sulaiman; Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian; Kepala Badan Pengaturan Badan Usaha Milik Negara Dony Oskaria; Menteri Keuangan, yang diwakili Sekretaris Jenderal Kementerian Keuangan Heru Pambudi hingga Direktur Utama Bulog Ahmad Rizal Ramdhani.

    Pembangunan gudang tersebut dilakukan di seluruh Indonesia dan akan menggunakan anggaran sebesar Rp5 triliun.

    Zulhas menambahkan sesuai dengan Undang-Undang BP BUMN yang baru, setiap penugasan memerlukan Surat Keputusan Bersama (SKB) antara BP BUMN dan kementerian terkait. Setelah SKB diterbitkan, akan diteruskan dengan Instruksi Presiden (Inpres) atau Peraturan Presiden (Perpres).

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Respons Bobby Usai Rondahaim Berjuluk Napoleon der Bataks Dapat Gelar Pahlawan Nasional

    Respons Bobby Usai Rondahaim Berjuluk Napoleon der Bataks Dapat Gelar Pahlawan Nasional

    Liputan6.com, Jakarta Tokoh pejuang asal Sumatera Utara (Sumut) Rondahaim Saragih dianugerahi gelar pahlawan Nasional oleh Presiden Prabowo Subianto. Gubernur Sumut Bobby Nasution, menyampaikan rasa bangganya atas penganugerahan gelar itu kepada almarhum Tuan Rondahaim Saragih.

    “Kita masyarakat Sumut patut berbangga dan berbahagia, karena satu dari sepuluh nama yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden RI Bapak Prabowo Subianto berasal dari Sumut, yaitu almarhum Tuan Rondahaim Saragih,” kata Bobby Nasution, Medan, Selasa (11/11/2025).

    Rondahaim Saragih, yang bergelar Raja Raya Namabajan (1828–1891), dikenal sebagai penguasa Partuanan Raya dan merupakan sosok pejuang tangguh yang menentang kolonialisme Belanda.

    Dia dijuluki pemerintah kolonial sebagai ‘Napoleon der Bataks’ (Napoleon dari Batak) karena keberaniannya dalam mempertahankan kedaulatan wilayahnya.

    Di bawah kepemimpinannya, Partuanan Raya menjadi satu-satunya wilayah di tanah Batak yang tidak pernah takluk kepada Belanda.

    Gelar pahlawan nasional yang diberikan kepada Rondahaim Saragih merupakan bentuk penghargaan atas jasa dan perjuangannya di bidang perjuangan bersenjata, dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.

    Bobby Nasution juga menyampaikan, penganugerahan ini diharapkan menjadi motivasi bagi masyarakat Sumut, khususnya generasi muda, untuk terus memupuk semangat kebersamaan dan persatuan demi kemajuan bangsa dan negara.

    “Sekaligus sebagai pengingat akan jasa para pahlawan yang telah berjuang demi Indonesia,” tambah Bobby.

    Pemprov Sumut, lanjut Bobby, akan terus berkomitmen menjaga nilai-nilai perjuangan para pahlawan dan menanamkannya dalam setiap kebijakan pembangunan daerah.

    Dalam momentum Peringatan Hari Pahlawan ini, Bobby Nasution juga mengajak seluruh masyarakat Sumut untuk meneladani semangat juang para pahlawan dengan cara berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah dan bangsa.

  • Wakil Ketua Komisi VII DPR harapkan Pesparawi jadi agenda tahunan

    Wakil Ketua Komisi VII DPR harapkan Pesparawi jadi agenda tahunan

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi VII DPR Lamhot Sinaga mengharapkan Pesta Paduan Suara Gerejawi atau Pesparawi bisa menjadi agenda tahunan nasional di Salib Kasih, Medan, Sumatera Utara.

    “Di sini (Salib Kasih) harus ada event reguler. Ke depan kita berharap ada kegiatan yang bersifat permanen dan reguler. Jadi, Pesparawi ini bisa dilaksanakan setiap tahun,” ujar Lamhot saat menghadiri kejuaraan pesparawi di kawasan Salib Kasih, seperti dikutip siaran pers yang diterima ANTARA di Jakarta, Selasa.

    Menurut Lamhot, Salib Kasih bukan sekadar objek wisata religi, tetapi titik nol kekristenan di Tanah Batak.

    Tempat ini menjadi awal dari seorang misionaris asal Jerman Ingwer Ludwig Nommensen menapakkan kaki untuk menyebarkan Injil pada abad ke-19.

    Dari titik inilah, agama Kristen mulai menyebar ke seluruh Tanah Batak dan Sumatera Utara.

    “Bagi saya, Salib Kasih bukan hanya simbol iman, tetapi juga simbol peradaban dan perubahan. Dari sinilah kekristenan menyebar, membentuk karakter masyarakat Batak yang dikenal rajin, berpendidikan, dan beriman,” tutur Lamhot.

    Tidak hanya untuk memperkuat nilai kekiristenan, kegiatan Pesparawi juga diharapkan menjadi salah satu daya tarik wisatawan dalam maupun luar negeri agar mau mengunjungi kawasan tempat wisata Salib Kasih.

    Ia berharap kegiatan seperti Pesparawi menjadi salah satu motor penggerak wisata rohani dan ekonomi masyarakat sekitar.

    “Pemerintah daerah dan masyarakat harus bersama-sama menjaga dan mengembangkan kawasan Salib Kasih. Kita ingin menjadikan tempat ini bukan hanya untuk berwisata, tapi juga tempat orang datang untuk merenung, belajar, dan merasakan kedamaian,” tambahnya.

    Untuk diketahui, perhelatan Mini Pesparawi Salib Kasih 2025 di Bukit Doa Salib Kasih, Tarutung, Tapanuli Utara, berlangsung meriah dan sangat berkesan, Minggu (10/11).

    Ajang ini diikuti berbagai kelompok paduan suara dari kalangan gereja, sekolah, dan perguruan tinggi ini menjadi wadah bagi generasi muda untuk menyalurkan talenta dan pengabdian mereka melalui musik rohani.

    Penampilan para peserta tidak hanya menghibur, tetapi juga menghadirkan suasana kekhidmatan dan sukacita iman di kawasan yang dikenal sebagai salah satu ikon rohani masyarakat Batak.

    Dalam kompetisi tersebut, Paduan Suara Mahasiswa (PSM) UKM IAKN Tarutung tampil gemilang dan berhasil meraih juara pertama.

    Dengan harmoni vokal yang kuat dan interpretasi lagu yang penuh penghayatan, tim ini memukau dewan juri serta penonton yang memenuhi area perbukitan Salib Kasih.

    Posisi kedua diraih PS.PP GKPI Tarutung Kota, yang juga menyabet penghargaan Dirigen Terbaik berkat kepiawaian dalam mengatur dinamika paduan suara.

    Sementara itu, SMANSA Pangaribuan berhasil membawa pulang tropi peringkat ketiga dengan penampilan enerjik dan disiplin musikal yang solid.

    Untuk kategori harapan pertama, predikat diberikan kepada SMA Santa Maria Choir, sementara Akperta Choir dinobatkan sebagai harapan kedua.

    Seluruh peserta mendapatkan apresiasi atas dedikasi dan semangat pelayanan melalui musik gerejawi.

    Ajang Mini Pesparawi ini menjadi bagian dari upaya menghidupkan kembali semangat kebersamaan lintas gereja dan generasi muda Kristen di wilayah Tapanuli Utara.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Gubernur Bobby Nasution Bangga Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional untuk Tuan Rondahaim Saragih

    Gubernur Bobby Nasution Bangga Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional untuk Tuan Rondahaim Saragih

    Medan, Beritasatu.com – Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, menyampaikan rasa bangganya atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional kepada almarhum Tuan Rondahaim Saragih, tokoh pejuang asal Sumatera Utara. Gelar tersebut dianugerahkan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan ke-80, Senin (10/11/2025).

    “Kita masyarakat Sumatera Utara patut berbangga dan berbahagia hari ini, karena satu dari sepuluh nama yang dianugerahi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden RI Prabowo Subianto berasal dari Sumatera Utara, yaitu almarhum Tuan Rondahaim Saragih,” ujar Bobby Nasution.

    Tuan Rondahaim Saragih, yang bergelar Raja Raya Namabajan (1828–1891), dikenal sebagai penguasa Partuanan Raya dan merupakan sosok pejuang tangguh yang menentang kolonialisme Belanda. Ia dijuluki pemerintah kolonial sebagai “Napoleon der Bataks” (Napoleon dari Batak) karena keberaniannya dalam mempertahankan kedaulatan wilayahnya. Di bawah kepemimpinannya, Raya menjadi satu-satunya wilayah di Tanah Batak yang tidak pernah takluk kepada Belanda hingga akhir hayatnya.

    Gelar Pahlawan Nasional yang diberikan kepada almarhum Tuan Rondahaim Saragih merupakan bentuk penghargaan atas jasa dan perjuangannya di bidang perjuangan bersenjata dalam mempertahankan persatuan dan kesatuan bangsa.

    “Penganugerahan ini kita harapkan menjadi motivasi bagi masyarakat Sumatera Utara, khususnya generasi muda, untuk terus memupuk semangat kebersamaan dan persatuan demi kemajuan bangsa dan negara. Sekaligus sebagai pengingat akan jasa para pahlawan yang telah berjuang demi Indonesia,” tambah Bobby.

    Pemerintah Provinsi Sumatera Utara, kata Bobby, akan terus berkomitmen menjaga nilai-nilai perjuangan para pahlawan dan menanamkannya dalam setiap kebijakan pembangunan daerah.

    Dalam momentum Peringatan Hari Pahlawan ke-80 ini, Bobby Nasution juga mengajak seluruh masyarakat Sumatera Utara untuk meneladani semangat juang para pahlawan dengan cara berkontribusi nyata bagi kemajuan daerah dan bangsa.

  • Kebakaran Rumah Hakim PN Medan Dinilai Janggal, LPSK Siap Beri Perlindungan

    Kebakaran Rumah Hakim PN Medan Dinilai Janggal, LPSK Siap Beri Perlindungan

    Rumah milik Hakim PN Medan Khomazaro Waruwu di kawasan Jalan Menteng VII, Medan, dilaporkan hangus terbakar pada Kamis malam (6/11/2025).

    Sejumlah pihak menilai kebakaran ini janggal, terutama karena posisi Khomazaro yang dikenal menangani sejumlah perkara besar di PN Medan.

    Hingga kini, aparat kepolisian masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. Namun dugaan bahwa insiden ini bukan sekadar musibah biasa mulai mencuat, terutama setelah muncul indikasi adanya tekanan atau ancaman yang dialami korban sebelum peristiwa itu terjadi.

    LPSK menegaskan akan terus memantau perkembangan kasus ini, sembari menunggu hasil investigasi resmi dari kepolisian.

    “Kami butuh waktu untuk bisa berkomunikasi langsung dengan Pak Hakim, tapi prinsipnya LPSK siap memberikan perlindungan penuh jika memang ada indikasi ancaman serius terhadap beliau,” tandasnya.

  • Kenalin, Ini Motor Pesaing Yamaha Tmax dari China

    Kenalin, Ini Motor Pesaing Yamaha Tmax dari China

    Jakarta

    Pabrikan motor asal China, Zontes, terus melakukan gebrakan. Terbaru, Zontes merilis maxi scooter terbaru yang digadang-gadang akan menjadi pesaing kuat Yamaha Tmax. Skuter ini diperkenalkan di pameran EICMA Milan 2025 baru-baru ini.

    Dikutip dari Greatbiker, seri terbaru Zontes 552 ini hadir dalam empat varian dengan desain dan karakter berbeda, namun tetap mengandalkan basis mesin sama. Jadi, calon konsumen bisa memiliki banyak opsi sebelum memutuskan membeli.

    Zontes menyebut seri ini sebagai gebrakan besar mereka di pasar global. Dengan desain modern, fitur berlimpah, dan performa tinggi, Seri 552 ditargetkan mulai dipasarkan secara global pada 2026, termasuk ke kawasan Asia Tenggara.

    Zontes 552G Foto: Greatbiker

    Empat model yang dihadirkan antara lain Zontes 552G, 552S, 552H, dan 552Z.

    Model 552G membawa aura petualangan seperti Honda ADV Series, dengan ban semi-off-road dan suspensi tinggi yang cocok di medan kota maupun jalur tanah. Sementara 552S tampil sebagai versi paling sporty dengan lampu proyektor LED ganda, winglet depan, dan kaca besar untuk kenyamanan touring.

    Zontes 552H Foto: Greatbiker

    Tentunya model yang paling menonjol adalah Zontes 552H yang tampil agresif dengan desain mirip skutik Yamaha Tmax. Kombinasi warna kuning-hitam dan garis bodi tajam membuatnya tampil berani.

    Terakhir, ada Zontes 552Z yang mengusung gaya sport-touring dengan tampilan ‘moge look’ berkat desain aero winglet dan bodi belakang tajam dan elegan.

    Zontes 552S Foto: Greatbiker

    Soal dapur pacu, semua varian Seri 552 dibekali mesin 2 silinder segaris 531 cc bertenaga 51 dk, berpendingin cairan, dan bobot paling ringan di kelasnya. Suspensi depan upside-down, monoshock belakang, serta rem cakram ganda menghadirkan handling stabil di kecepatan tinggi.

    Tak ketinggalan, skuter ini dilengkapi fitur-fitur premium seperti ABS ganda, layar TFT berwarna yang bisa terhubung ke smartphone, serta smart key system.

    Zontes 552Z Foto: Greatbiker

    (lua/dry)

  • Surya Paloh ucapkan selamat atas gelar Pahlawan Nasional Soeharto

    Surya Paloh ucapkan selamat atas gelar Pahlawan Nasional Soeharto

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh mengucapkan selamat kepada keluarga besar Presiden Ke-2 Republik Indonesia Soeharto atas penganugerahan gelar Pahlawan Nasional oleh pemerintah.

    “Kami ucapkan selamat kepada keluarga besar Pak Harto, atas pemberian gelar Pahlawan Nasional oleh pemerintah kepada Pak Harto,” kata Surya Paloh di NasDem Tower, Jakarta Pusat, Selasa.

    Hal itu disampaikan Paloh usai memimpin upacara peringatan 14 tahun Partai NasDem.

    Sebelumnya, Surya Paloh juga telah menekankan bahwa Partai NasDem melihat sisi positif terhadap pemberian gelar pahlawan tersebut.

    Meski ada kekurangan, ia menilai Soeharto telah memberikan peran dan dan arti terhadap pembangunan negara.

    Menurutnya, selama 32 tahun memimpin Indonesia, Soeharto pasti tak lepas dari kekurangan, kesalahan, dan kesilapan, namun peran Pak Harto juga harus dihargai bersama.

    Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada 10 tokoh yang dinilai berjasa besar bagi bangsa dan negara.

    Upacara penganugerahan gelar Pahlawan Nasional berlangsung di Istana Jakarta, Senin (10/11), diawali dengan prosesi mengheningkan cipta untuk arwah para pahlawan yang dipimpin langsung Presiden.

    Penganugerahan Pahlawan Nasional ini dilakukan sebagai bentuk penghargaan negara atas kontribusi para tokoh dalam bidang kepemimpinan, demokrasi, HAM, dan keberpihakan kepada rakyat.

    Keputusan tersebut tertuang dalam Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 116.TK/Tahun 2025 tentang Penganugerahan Gelar Pahlawan Nasional ditetapkan di Jakarta 6 November 2025.

    Dalam upacara tersebut, pemerintah menetapkan sepuluh tokoh sebagai Pahlawan Nasional, yakni:

    1. K.H. Abdurachman Wahid (Gus Dur) – Jawa Timur.
    2. Jenderal Besar TNI H.M. Soeharto – Jawa Tengah.
    3. Marsinah – Jawa Timur
    4. Mochtar Kusumaatmaja – Jawa Barat.
    5. Hj. Rahma El Yunusiyyah – Sumatera Barat.
    6. Jenderal TNI (Purn) Sarwo Edhie Wibowo – Jawa Tengah.
    7. Sultan Muhammad Salahuddin – Nusa Tenggara Barat.
    8. Syaikhona Muhammad Kholil – Jawa Timur.
    9. Tuan Rondahaim Saragih – Sumatera Utara.
    10. Zainal Abidin Syah – Maluku Utara.

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Didik Kusbiantoro
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Taufiq MS: Penganugerahan Pahlawan Nasional Harus Jadi Refleksi, Ada Ironi Marsinah dan Soeharto

    Taufiq MS: Penganugerahan Pahlawan Nasional Harus Jadi Refleksi, Ada Ironi Marsinah dan Soeharto

    Surabaya (beritajatim.com) – Politisi muda Surabaya, Taufiq MS, mengajak publik menjadikan penganugerahan gelar Pahlawan Nasional tahun ini sebagai bahan refleksi sejarah. Menurutnya, ada ironi ketika nama Marsinah, aktivis buruh yang gugur karena melawan represi, bersanding dengan Soeharto, yang berkuasa pada masa ketika penindasan itu terjadi.

    “Ada ironi sejarah di sana. Di satu sisi, kita memuliakan korban perjuangan buruh; di sisi lain, kita juga memuliakan penguasa pada masa ketika suara buruh dibungkam,” ujar Taufiq, yang juga Ketua IKA FISIP UINSA, Selasa (11/11/2025).

    Ia menilai publik pasti menangkap kontras tersebut sebagai bagian dari perjalanan sejarah bangsa. Situasi itu, kata Taufiq, perlu menjadi renungan bersama agar penghargaan pahlawan tidak berhenti pada seremoni semata. “Ini paradoks yang perlu menjadi bahan refleksi bersama,” tambahnya.

    Meski demikian, Taufiq menyampaikan apresiasi terhadap penganugerahan gelar pahlawan kepada seorang kiai asal Madura yang dikenal sebagai guru KH Hasyim Asy’ari. Ia menyebut keputusan itu menunjukkan bahwa perjuangan kemerdekaan tidak hanya terjadi di medan pertempuran.

    “Pemerintah telah menunjukkan sikap berkeadilan sejarah. Bahwa pahlawan bukan hanya mereka yang berjuang di medan tempur, tetapi juga para kiai dan guru bangsa yang menanamkan nilai keislaman, kebangsaan, dan kemerdekaan,” kata politisi muda dari Partai NasDem tersebut.

    Taufiq juga memberi penghormatan terhadap penganugerahan gelar pahlawan untuk Marsinah, aktivis buruh perempuan yang gugur karena perjuangannya. Ia menyebut figur Marsinah sebagai simbol keberanian perempuan dan keteguhan kelas pekerja melawan ketidakadilan.

    “Marsinah adalah simbol perjuangan kelas pekerja dan keberanian perempuan melawan ketidakadilan. Dia pantas mendapatkan gelar itu, bahkan mungkin sudah lama layak,” ujarnya.

    Taufiq menegaskan, penghormatan kepada para pahlawan harus diwujudkan melalui kebijakan dan keberpihakan nyata kepada rakyat. Menurutnya, semangat keadilan sosial adalah fondasi yang tidak boleh dilepaskan dari makna kepahlawanan.

    “Semangat para kiai dan aktivis seperti Marsinah adalah napas bangsa ini. Jangan sampai penghargaan itu berhenti sebagai simbol dan mengaburkan makna perjuangan,” pungkasnya. [asg/kun]

  • Chery J6T Meluncur, Ini yang Baru

    Chery J6T Meluncur, Ini yang Baru

    Jakarta

    Chery J6T resmi meluncur di Indonesia. Mobil SUV listrik ini diposisikan lebih tinggi dari J6, dengan peningkatan pada aspek, performa, teknologi dan kenyamanan. Apa saja ubahannya?

    Sebagai varian mobil flagship, Chery J6T diciptakan khusus untuk kalangan urban modern yang ingin menyalurkan jiwa petualang mereka di medan tak terduga, baik untuk eksplorasi luar ruang seperti offroad ringan maupun tampil stylish untuk penggunaan sehari-hari di perkotaan.

    Chery J6T hadir sebagai varian terbaru dari SUV listrik berkemampuan offroad yang akan diproduksi secara lokal di Indonesia, menampilkan desain yang gagah, stylish, dan penuh karakter. Desain Fashion Cube Box yang estetik, dipadukan dengan struktur all-aluminium dan kokpit rubik multidimensi yang luas, memberikan identitas unik.

    “Lewat perpaduan antara gaya hidup modern dan semangat kebebasan dalam berpetualang, Chery J6T menjadi wujud nyata komitmen kami dalam menghadirkan kendaraan yang fleksibel, tangguh, dan mampu memberikan nilai lebih bagi konsumen Indonesia yang dinamis. Lebih dari itu, Chery J6T juga bisa menjadi sarana berekspresi bagi para pemiliknya yang menyukai dunia modifikasi dan ingin menonjolkan gaya personal mereka,” ujar Rifkie Setiawan, Head of Brand & Marketing Department PT Chery Sales Indonesia.

    Pada bagian eksterior, peningkatan mulai dari penggunaan ban berukuran 245/55 R19 yang memberikan ground clearance mencapai 225 mm dalam kondisi tanpa beban dan 195 mm saat bermuatan penuh. Hal ini menjadikan Chery J6T semakin siap menghadapi berbagai medan, termasuk lintasan offroad menantang, berlumpur, bahkan banjir tanpa rasa khawatir.

    Chery J6T Foto: Dok. Chery

    Tampilan luar juga hadir segar dan berkarakter berkat desain front bumper terbaru, tambahan foglamp untuk visibilitas lebih baik, cargo box dengan mekanisme soft-opener, desain rear bumper yang diperbarui, serta sentuhan baru pada desain velg dan side body fender menambah kesan tangguh dan modern di setiap sisi kendaraan.

    Karakter petualangan Chery J6T dapat dirasakan dengan penggunaan material aluminium anti-korosi alami selama 30 tahun pada rangka utamanya, memberikan ketahanan luar biasa terhadap berbagai kondisi cuaca dan jalan di Indonesia.

    Rangkanya juga dibuat dengan tingkat kekakuan 30% agar dapat meningkatkan pengendalian, mengurangi guncangan bodi, dan meningkatkan dinamika berkendara secara keseluruhan dan memberi perlindungan maksimal. Sistem suspensi aluminium H-Arm turut meningkatkan stabilitas dan kendali, bahkan saat melintasi medan bergelombang atau tidak rata.

    Sebagai SUV offroad listrik pertama di Indonesia, Chery tawarkan fleksibilitas bagi konsumen melalui dua pilihan sistem penggerak. Chery J6T varian AWD (All-Wheel Drive) memberikan performa optimal untuk medan berat dan kebutuhan akselerasi tinggi, sementara varian RWD (Rear-Wheel Drive) dirancang untuk penggunaan harian di perkotaan dengan efisiensi energi yang lebih baik.

    Penyempurnaan juga dilakukan pada sistem efisiensi daya yang kini memberikan peningkatan terhadap performa dan jarak tempuh. Chery J6T RWD dibekali baterai kapasitas 65,9 kWh yang sanggup menempuh jarak hingga 431 Km, sementara varian IWD menggunakan baterai 69,77 kWh yang bisa menjelajah hingga 436 kilometer dalam kondisi baterai penuh berdasarkan metode pengujian New European Driving Cycle (NEDC).

    Chery J6T Foto: Dok. Chery

    Dibandingkan dengan pendahulunya, Chery J6T kini memiliki dimensi yang lebih besar dengan panjang 4.433 mm, lebar 1.916 mm, dan tinggi 1.741 mm. Ukuran ini membuat SUV listrik e-Cube tersebut memiliki ruang kokpit yang lebih lapang dan nyaman. Interiornya pun dirancang untuk memberikan kemudahan dan fleksibilitas tinggi bagi penggunanya, dengan 36 ruang penyimpanan yang tersebar di berbagai sisi dalam mobil.

    J6T memiliki sistem advance safety yang tetap lengkap dan semakin membantu pengendara untuk menikmati perjalanan dengan adanya Lane Keeping Assist dan Integrated
    Cruise Assist, enam airbag, serta aplikasi baru yang mendukung petualangan dan navigasi (Journey & Navigation).

    Untuk memperkuat kesan premium, bagian interior turut mendapatkan sentuhan baru seperti desain sun visor yang lebih elegan dan juga center box dengan sistem pembuka terpisah, menjadikan pengalaman berkendara bersama Chery J6T semakin modern dan menyenangkan.

    Chery optimis bahwa kehadiran Chery J6T akan menjadi awal dari era baru SUV listrik berkemampuan offroad di Indonesia. Sebagai bentuk apresiasi kepada konsumen yang antusias menantikan kehadirannya, Chery telah membuka pre-book dimana konsumen berkesempatan mendapatkan berbagai keuntungan eksklusif sebelum pengumuman harga resmi pada 21 November 2025 mendatang.

    (lua/din)

  • Sains Jadi Bentuk Kepahlawanan Masa Kini

    Sains Jadi Bentuk Kepahlawanan Masa Kini

    Jakarta

    Habibie Prize 2025 digelar bertepatan dengan Hari Pahlawan. Acara ini merupakan penghargaan bergengsi bagi ilmuwan dan tokoh bangsa terbaik Indonesia ini seolah memperlihatkan sains sebagai bentuk kepahlawan di era modern.

    Kepala BRIN Dr. Laksana Tri Handoko menegaskan bahwa penghargaan ini bukan sekadar simbol prestasi, melainkan bentuk nyata dari warisan intelektual Prof. B.J. Habibie, tokoh yang mempersatukan ilmu pengetahuan, teknologi, dan cinta Tanah Air.

    “Habibie Prize merupakan legacy yang lahir dari semangat almarhum Bapak Habibie. Perjuangan masa kini bukan lagi di medan perang, melainkan di laboratorium, ruang riset, dan forum akademik. Kita mengisi kemerdekaan melalui sains, riset, dan inovasi. Itulah makna pahlawan masa kini,” ujarnya di Auditorium Sumitro Djojohadikusumo, Gedung B.J. Habibie, Jl. M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Senin (10/11).

    Melalui sambutan yang disampaikan secara daring, salah satu putra B.J. Habibie, Ilham Akbar Habibie, menegaskan makna filosofis penghargaan ini sebagai bentuk kesinambungan cita-cita ayahandanya.

    “Penghargaan ini bukan hanya untuk mengakui prestasi ilmiah, tetapi juga sebagai simbol bahwa ilmu pengetahuan, iman, dan cinta Tanah Air harus berjalan bersama dalam membangun bangsa,” ujarnya.

    Ilham berharap penghargaan ini menjadi inspirasi bagi lahirnya lebih banyak ilmuwan muda Indonesia yang berkiprah di tingkat global. “Kita ingin melihat semakin banyak anak bangsa yang berani bermimpi, berinovasi, dan membawa karya mereka untuk kemajuan umat manusia,” katanya.

    Ia juga menegaskan bahwa Habibie Prize adalah ajakan untuk memperkuat kolaborasi antara pemerintah, akademisi, dan industri agar ilmu pengetahuan tidak berhenti di jurnal, tetapi hadir sebagai solusi nyata bagi masyarakat.

    Ilham Akbar Habibie menegaskan makna filosofis penghargaan Habibie Prize. Foto: Rachmatunnisa/detikINET

    Tahun ini, Habibie Prize dianugerahkan kepada lima ilmuwan nasional dari beragam bidang ilmu pengetahuan, mulai dari laboratorium kimia, ruang isolasi virus, peternakan hijau, ruang sidang konstitusi, hingga lembar tafsir Al Qur’an.

    Pertama, Dr. rer. nat. Rino Rakhmata Mukti, S.Si., M.Sc. menemukan energi bersih dari sekam padi. Dari laboratorium di Institut Teknologi Bandung, Rino menemukan cara mengubah limbah sekam padi menjadi zeolit sintetis, material canggih yang digunakan sebagai katalis dalam industri minyak bumi dan pupuk. Karyanya menegaskan bahwa inovasi besar bisa lahir dari bahan lokal yang sederhana.

    “Indonesia punya potensi luar biasa dari limbah pertanian. Sekam padi bisa menjadi sumber material maju untuk energi bersih dan pertanian berkelanjutan,” ujar Rino.

    Bagi Rino, penghargaan ini bukan akhir, tetapi pengingat agar riset selalu kembali ke akar, yaitu memberi manfaat nyata bagi masyarakat dan memotivasi ilmuwan muda untuk tidak takut menapaki jalan panjang dunia penelitian.

    Kedua, R. Tedjo Sasmono, S.Si., Ph.D., yang menelusuri jejak virus demi kemanusiaan. Selama lebih dari dua dekade, Tedjo meneliti virus dengue dan arbovirus lain di Indonesia. Karyanya memetakan empat serotipe virus dengue di berbagai kota dan menjadi dasar bagi kebijakan vaksinasi nasional.

    “Setiap hari kita hidup berdampingan dengan virus ini. Maka tugas saya adalah memahami biologi dan dinamika penyebarannya agar masyarakat terlindungi,” katanya.

    Peneliti Lembaga Eijkman ini juga berperan dalam uji klinis vaksin dengue dan riset genomik untuk kesiapsiagaan pandemi. Ia menekankan bahwa bioteknologi adalah bentuk nyata dari sains untuk kemanusiaan.

    “Kita harus siap menghadapi tantangan kesehatan masa depan dengan kemampuan sendiri. Itulah semangat Habibie yang saya pegang,” tegasnya.

    Ketiga, Prof. Dr. Anuraga Jayanegara, S.Pt., M.Sc., mengubah pakan untuk menyelamatkan bumi. Sebagai ilmuwan muda dari IPB University, Anuraga memadukan riset peternakan dengan isu perubahan iklim. Ia mengembangkan formulasi pakan ternak berbasis bahan alami yang mampu menekan emisi gas rumah kaca, sekaligus meningkatkan produktivitas ternak.

    “Pakan menyumbang 70% biaya produksi,” jelasnya. Lebih lanjut ia berpesan jika kita bisa membuatnya efisien dan ramah lingkungan, sains tidak boleh berhenti di jurnal. Ia harus hidup di peternakan, di tangan masyarakat, di dapur industri agar manfaatnya besar bagi peternak dan Bumi.

    Keempat, Prof. Dr. Jimly Asshiddiqie, S.H. yang mengingatkan etika sebagai pilar hukum. Nama Jimly Asshiddiqie identik dengan reformasi konstitusi dan etika bernegara. Sebagai Ketua Mahkamah Konstitusi pertama, ia memperkenalkan gagasan ‘constitutional ethics’, bahwa hukum tidak bisa berdiri tanpa moral dan integritas.

    “Etika itu samudra, hukum itu kapal. Kapal hukum tidak akan sampai ke pulau keadilan jika samudra etikanya keruh,” ujarnya lantang.

    Jimly menegaskan pentingnya membangun sistem hukum yang tak hanya menghukum, tetapi juga mendidik dan menjaga kepercayaan publik. Ia berharap generasi muda memahami bahwa peradaban bangsa tidak hanya ditopang oleh teknologi, tetapi juga oleh nilai etika yang kokoh.

    Kelima, Prof. Dr. Muhammad Quraish Shihab, Lc., M.A. yang menyinari zaman dengan tafsir Al Qur’an. Sebagai mufasir besar Asia Tenggara, ia mengabdikan hidupnya untuk menjembatani pesan Al-Qur’an dengan kehidupan modern melalui Tafsir Al-Misbah.

    “Al Qur’an itu cahaya. Setiap orang akan melihat cahayanya dari sudut yang berbeda, dan perbedaan itu adalah rahmat,” ” ujarnya lembut.

    Ia mengingatkan pentingnya tafsir yang kontekstual dan penuh kasih, di tengah dunia yang dipenuhi disrupsi dan ujaran kebencian. “Beragama harus dengan pemahaman, bukan hanya hafalan. Ilmu harus dibarengi dengan adab,” pungkasnya.

    (rns/rns)