provinsi: SUMATERA SELATAN

  • Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran

    logo BMKG

    Mayoritas kota besar masih hujan ringan-berpetir pada H+3 Lebaran
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 02 April 2025 – 06:15 WIB

    Elshinta.com – Hujan berintensitas ringan hingga yang disertai petir diprakirakan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengguyur sebagian besar kota di Indonesia pada H+3 Lebaran Idul Fitri 2025, Rabu, sehingga semua pihak diminta mewaspadai potensi cuaca ekstrem yang dapat menyertainya.

    Prakirawati BMKG Clara Dea dalam siaran daring yang diikuti di Jakarta, Rabu, menjabarkan potensi hujan berintensitas ringan atau dengan curah hujan kurang dari 2,5 mm per jam diprakirakan mengguyur Padang, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Banda Aceh, Bengkulu, Serang, Jakarta, Yogyakarta, Surabaya, Pontianak, Gorontalo, Kendari, Ternate, Ambon, Sorong, Nabire, Jayawijaya, dan Jayapura. Hujan berintensitas sedang atau curah hujan lebih dari 4,0 mm per jam diprediksi akan mengguyur Kota Medan, Bandung, Semarang, Denpasar, Mataram, Kupang, Banjarmasin, Makassar, Palu, dan Manado.

    Hujan deras disertai petir dengan curah hujan lebih dari 5,0 mm per jam diprakirakan mengguyur Kota Palembang, Jambi, Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Palangka Raya, Samarinda, Tanjung Selor, Mamuju, Manokwari, dan Merauke. Prakirawati BMKG secara rinci memaparkan bahwa meratanya hujan yang juga berpotensi menimbulkan cuaca ekstrem tersebut dipicu oleh sejumlah dinamika atmosfer di dalam kawasan ataupun sekitar wilayah Indonesia.

    BMKG mendapati keberadaan sirkulasi siklonik di Samudera Hindia barat daya Banten. Kemudian juga memanjang di Sumatera Utara – Bengkulu, pesisir selatan Jawa Barat – Jawa Timur, perairan Selatan NTT – Laut Timur, pesisir utara Kalimantan – Sulawesi Utara, Laut Banda-Papua Tengah.

    Dalam hal ini konvergensi angin juga dideteksi berada dari Laut China Selatan, Teluk Thailand, Samudera Hindia selatan Banten, Laut Arafuru, dan juga di Samudera Pasifik utara Papua Barat.

    Sumber : Antara

  • Bukan Cuma Pantai, Jakarta Bird Land Juga Favorit Pengunjung di Ancol: Ada Burung Unta sampai Macaw – Halaman all

    Bukan Cuma Pantai, Jakarta Bird Land Juga Favorit Pengunjung di Ancol: Ada Burung Unta sampai Macaw – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pantai Ancol memang masih menjadi favorit bagi pengunjung ketika masa liburan, termasuk pada momentum lebaran 1446H.

    Kendati demikian, bukan berarti tempat lainndi Ancol tidak menarik bagi wisatawan. Satu diantaranya adalah Jakarta Bird Land.

    Jakarta Bird Land merupakan wahana edukasi yang terdiri dari berbagai jenis burung, mulai dari Makaw sampai Burung Unta.

    Burung Unta dengan nama latin Common Ostrich Struthio Camelus itu merupakan satwa terbaru yang menghuni Jakarta Bird Land.

    WISATA ANCOL – Pengunjung melihat Burung Unta di Jakarta Bird Land, Ancol, Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2025). Burung Unta termasuk satwa baru yang menghuni di Jakarta Bird Land. (Tribunnews/Alfarizy) (Tribunnews.com/ Alfarizy)

    “Di Jakarta Bird Land juga kami menyajikan sahabat baru atau satwa baru, ini memang bagus untuk keluarga dan edukasi anak-anak yaitu Ostrich atau si Burung Unta,” ujar Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Daniel Windriatmoko.

    “Jadi bagi yang senang satwa, yang suka edukasi ini sangat cocok untuk berkunjung di Samudera dan Jakarta Bird Land,” paparnya.

    Pantauan Tribunnews di lokasi pada hari ketiga lebaran pun banyak sekali pengunjung yang datang ke Jakarta Bird Land.

    Sebagian besar dari mereka yang datang ke Jakarta Bird Land adalah keluarga yang membawa anak-anaknya.

    Syukur (54) mengatakan jika memilih tempat tersebut karena memiliki atraksi menarik dari satwa eksotis, yaitu burung Macaw.

    Dalam pertunjukkan yang dihadirkan di setiap jamnya, para pengunjung bisa menikmati aksi dari berbagai jenis burung seperti Macaw, Rangkong, hingga Elang.

    “Ya menarik sih, anak-anak ngajak ke Ancol, terus milih ini (Jakarta Bird Land) karena saya juga sering liat-liat jenis burung,” ujar Syukur saat ditemui Tribunnews.

    Syukur sendiri memilih untuk berlibur ke Ancol karena tidak mudik. Dia datang ke Jakarta dengan maksud menghampiri anaknya yang sedang berkuliah.

    Menurutnya, hal itu justru lebih efektif karena tiket penerbangan akan lebih murah ketik arus mudik dari Sumatra Selatan ke Jakarta.

    “Saya aslinya (dari) Palembang, tapi ini nyamperin anak lagi kuliah di sini (Jakarta). Kebetulan harga tiket justru murah kan kalau arus mudik ke Jakarta, dibanding sebaliknya,” ungkap Syukur.

    FOTO: LIBURAN ANCOL – Pengunjung menikmati atraksi dari berbagai jenis burung di Jakarta Bird Land, Ancol, Jakarta Pusat, Rabu (2/4/2025). Berbagi jenis burung dari Macaw sampai Burung Unta bisa dilihat di Jakarta Bird Land. (Tribunnews/Alfarizy)

     

     

  • Ada Diskon Tarif Tol 20% Saat Arus Balik Lebaran di Jawa dan Sumatera

    Ada Diskon Tarif Tol 20% Saat Arus Balik Lebaran di Jawa dan Sumatera

    Jakarta

    Diskon tarif tol 20% akan segera berlaku di sejumlah ruas jalan tol pada arus balik Lebaran 2025. Sejumlah ruas tol yang menerapkan potongan tarif ini berada di Jawa dan Sumatera.

    Terdapat periode waktu yang perlu diperhatikan jika ingin mendapatkan diskon tarif tol 20%. Dengan mengetahui waktunya, pemudik bisa mengatur jadwal kepulangan.

    Dikutip dari unggahan di Instagram resmi @pupr_bpjt, Rabu (2/4/2025), berikut daftar ruas tol yang menerapkan diskon tarif 20% beserta waktunya:

    1. Pulau Jawa

    – Tol Tangerang-Merak: 8 April 2025 pukul 00.00 WIB sampai 9 April 2025 pukul 24.00 WIB
    – Tol Jakarta-Cikampek dan Jalan Layang MBZ: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Cikampek-Palimanan: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Palimanan-Kanci: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Kanci-Pejagan: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Pejagan-Pemalang: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Pemalang-Batang: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Batang-Semarang: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB
    – Tol Semarang seksi ABC: 3 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 05.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 05.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 05.00 WIB.

    Sebagai catatan, diskon tarif tol berlaku untuk perjalanan jarak jauh menerus (barrier gate to barrier gate) menggunakan metode pembayaran elektronik.

    2. Pulau Sumatera

    – Tol Bakauheni-Terbanggi Besar: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Kayu Agung-Palembang: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Indralaya-Prabumulih: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Pekanbaru-Dumai: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Belawan-Medan-Tanjung Morawa: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Indrapura-Kisaran: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB
    – Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat: 3 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 5 April 2025 pukul 07.00 WIB, dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB sampai 10 April 2025 pukul 07.00 WIB.

    Sebagai catatan, diskon tarif tol berlaku untuk perjalanan jarak jauh menerus (barrier gate to barrier gate) menggunakan metode pembayaran elektronik.

    (kil/kil)

  • 13 Juta Orang Naik Layanan KAI selama Periode Angkutan Lebaran 2025 – Page 3

    13 Juta Orang Naik Layanan KAI selama Periode Angkutan Lebaran 2025 – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) mencatat sudah ada 13,3 juta orang yang menggunakan layanan kereta api selama periode angkuta lebaran 2025. Paling banyak penumpang commuter line dan KA Lokal.

    VP Public Relation KAI, Anne Purba menyampaikan total penumpang yang dilayani grup KAI mencapai 13.302.015 orang. Angka itu didapat selama periode 21-31 Maret 2025.

    “Pencapaian ini menunjukkan peran strategis KAI Group dalam menyediakan layanan transportasi yang aman, nyaman, dan andal bagi masyarakat selama periode mudik dan arus balik Lebaran,” kata Anne dalam keterangannya, dikutip Rabu (2/4/2025).

    Rinciannya, 2.028.210 penumpang KA Jarak Jauh dan KA Lokal yang dikelola KAI, 10.195.714 penumpang Commuter Line dan KA Lokal yang dikelola KAI Commuter. Lalu, 119.463 penumpang LRT Sumsel, 7.126 penumpang KAI Wisata, 214.729 penumpang KAI Bandara, 143.427 penumpang Whoosh yang dikelola KCIC, 589.254 penumpang LRT Jabodebek, serta 4.092 penumpang KA Makassar-Parepare.

    “Dalam periode Angkutan Lebaran 2025 yang berlangsung dari 21 Maret hingga 11 April 2025, KAI Group menyediakan total 59.129.350 tempat duduk untuk memenuhi kebutuhan mobilitas masyarakat,” kata Anne.

    Dari total kapasitas tersebut, 98 persen merupakan layanan kelas ekonomi yang terdiri dari 2.164.488 tempat duduk untuk KA Ekonomi Jarak Jauh dan 55.635.358 tempat duduk untuk KA Ekonomi Lokal, termasuk layanan Commuter Line dan LRT Jabodebek.

    Grup KAI juga terus mengembangkan layanan transportasi terintegrasi. Penumpang kini dapat menikmati kemudahan dalam perjalanan dengan konektivitas antar moda transportasi, seperti integrasi antara KA Jarak Jauh dengan Commuter Line, serta akses mudah ke LRT Jabodebek, Commuter Line, dan layanan kereta bandara.

    “Melayani belasan juta pelanggan selama periode Lebaran adalah kebanggaan bagi KAI Group. Setiap perjalanan yang aman dan nyaman menjadi bukti nyata dari komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat,” tutup Anne.

     

  • Toyota Calya Nggak Sabaran Nekat Lawan Arus, Dipaksa Mundur Polisi!

    Toyota Calya Nggak Sabaran Nekat Lawan Arus, Dipaksa Mundur Polisi!

    Jakarta

    Mudik Lebaran Idulfitri 2025 kembali menghadirkan berbagai cerita unik di jalanan.

    Salah satu kejadian menarik terjadi di KM 65 Betung, Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan, pada Jumat (28/3/25) lalu, saat sebuah Toyota Calya nekat melawan arus di tengah kemacetan parah.

    Melihat aksi Calya yang ‘gak sabar mau pulang kampung’ dengan melawan arus ini, Kanit Reskrim Polsek Rantau Bayur, Ipda Wijoko Triyono, yang bertugas sebagai Perwira Pengendali (Padal) pengamanan mudik, langsung mengambil tindakan tegas.

    Dilansir dari detikSumbagsel, Ipda Wijoko Triyono memaksa pengguna Toyota Calya dengan plat nomor BG 1435 BT itu mundur sejauh 2 kilometer untuk kembali ke antrian.

    Langkah tegas ini dilakukan untuk menghindari potensi kecelakaan yang bisa terjadi akibat pengendara yang nekat melawan arus, serta untuk mengedukasi agar pengendara lebih patuh pada aturan lalu lintas.

    “Kami memahami situasi mudik sering kali membuat pengendara tidak sabar, tetapi melawan arus justru membahayakan diri sendiri dan pengendara lain. Oleh karena itu, kemarin saya secara spontan mengambil tindakan tegas dengan memaksa kendaraan tersebut untuk kembali ke jalur yang benar dan mundur sejauh 2 kilometer,” ujar Ipda Wijoko Triyono kepada detikSumbagsel, Sabtu (29/3/2025).

    Kejadian ini sempat viral di media sosial berkat unggahan video yang diambil oleh salah seorang penumpang yang juga kernet di truk Mitsubishi Fuso yang berada tepat di belakang kendaraan Ipda Wijoko Triyono.

    Namun bukan sorotan kamera yang membuat Ipda Wijoko terdorong untuk menyelesaikan masalah. Ia mengklaim ada di sana dan mengatasi situasi agar pemudik yang melintas di jalur Jambi-Palembang merasa lancar dan aman.

    “Saat itu saya tidak tahu bahwa di rekam oleh kernet Fuso yang ada di belakang saya, saya hanya bekerja sesuai aturan yang ada,” ungkapnya.

    Melawan Arah adalah Pelanggaran Serius

    Melawan arus lalu lintas adalah pelanggaran serius yang dapat membahayakan keselamatan di jalan raya. Meskipun tidak selalu ada ketentuan eksplisit yang melarang tindakan ini, keberadaan rambu lalu lintas seperti tanda satu arah atau larangan masuk menunjukkan bahwa jalan tersebut tidak boleh dilalui dari arah berlawanan.

    Menurut Pasal 287 ayat (1) dan (2) Undang-Undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, pengemudi yang melanggar aturan yang dinyatakan dengan rambu lalu lintas atau alat pemberi isyarat lalu lintas dapat dikenakan pidana kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak Rp500.000.

    Disebutkan oleh Korlantas Polri, melawan arus tidak hanya meningkatkan risiko kecelakaan, tetapi juga dapat menyebabkan kemacetan dan membahayakan pengguna jalan lain, termasuk pejalan kaki dan pesepeda.

    (mhg/dry)

  • Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Ini Daftar Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Informasi soal diskon Tol Trans Sumatera pada arus balik Lebaran 2025.

    Diskon Tol Trans Sumatera ini berlaku mulai 3 April mendatang.

    Tribunnews.com memberikan informasi soal daftar rute yang mendapatkan potongan tarif saat arus balik Lebaran 2025.

    Jadwal

    Tahap Pertama

    Berlaku Mulai 3 April-5 April 2025

    07.00 WIB-07.00 WIB

    Tahap Kedua

    Berlaku Mulai 8 April-10 April 2025

    Tol Trans Sumatera (HO)

    Rute yang Dapat Potongan Tarif

    GT Sinaksak – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 193.500 menjadi Rp 170.900 

    Golongan II dan III: Rp 292.000 menjadi Rp 257.800 

    Golongan IV dan V: Rp 391.500 menjadi Rp 345.600 

    GT Kisaran – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 236.000 menjadi Rp 209.800 

    Golongan II dan III: Rp 355.000 menjadi Rp 315.500 

    Golongan IV dan V: Rp 475.000 menjadi Rp 422.000 

    GT Kayu Agung – GT Bakauheni Selatan

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 356.100 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 534.600 

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 712.200 

    GT Bakauheni Selatan – GT Kayu Agung

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 394.000 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 591.500

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 788.000 

    GT Palembang – GT Prabumulih atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 112.000 menjadi Rp 95.000 

    Golongan II dan III: Rp 168.000 menjadi Rp 142.500 

    Golongan IV dan V: Rp 224.000 menjadi Rp 190.000 

    GT Pekanbaru – GT Dumai atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 171.500 menjadi Rp 137.000 

    Golongan II dan III: Rp 257.000 menjadi Rp 205.500 

    Golongan IV dan V: Rp 343.000 menjadi Rp 274.000

    Informasi Tol Trans Sumatera

    Seperti dilansir dari laman Hutama Karya, Jalan Tol Trans-Sumatera.

    Jalan tol ini akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui 24 ruas jalan berbeda yang panjang keseluruhannya mencapai 2.840 km dan tahap I akan beroperasi penuh pada 2024.

    Pemerintah memberi amanat kepada Hutama Karya untuk membangun dan mengembangkan Jalan Tol Trans-Sumatera. 

    Rute Jalan Tol Trans Sumatera

    Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar

    Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung 

    Ruas Palembang – Simpang Indralaya

    Ruas Pekanbaru – Dumai

    Ruas Kisaran – Indrapura

    Ruas Medan – Binjai

    Ruas Binjai – Langsa

    Ruas Lubuk Linggau – Curup – Bengkulu

    Ruas Sp. Indralaya – Prabumulih

    Ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat

    Ruas Betung – Jambi

    Ruas Jambi – Rengat

    Ruas Batu Ampar – Hangnadim

    Ruas Langsa – Lhokseumawe

    Ruas Lhokseumawe – Sigli

    Ruas Muara Enim – Lahat – Lubuk Linggau

    Ruas Padang – Pekanbaru

    Ruas Sigli – Banda Aceh

    Ruas Rengat – Pekanbaru

    Ruas Palembang – Tanjung Api Api

    Ruas Prapat – Taruntung – Sibolga

    Ruas Rantau Prapat – Kisaran

  • Hari Pertama Lebaran, KAI Group Layani 984.000 Penumpang

    Hari Pertama Lebaran, KAI Group Layani 984.000 Penumpang

    Hari Pertama Lebaran, KAI Group Layani 984.000 Penumpang
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – PT
    Kereta Api Indonesia
    (
    KAI
    ) mencatat telah melayani 984.186 penumpang pada hari pertama Lebaran, Senin (31/3/2025).
    Angka tersebut menunjukkan tingginya antusiasme masyarakat dalam memanfaatkan moda transportasi yang dikelola KAI selama momen mudik dan silaturahmi, mulai dari
    Kereta Api Jarak Jauh
    (KAJJ),
    KA Lokal
    ,
    Commuter Line
    , KA Wisata, KAI Bandara,
    LRT
    , hingga
    Whoosh
    .
    Vice President Public Relations KAI Anne Purba merinci, dari total 984.186 penumpang, sebanyak 186.286 di antaranya menggunakan Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ) dan KA Lokal yang dioperasikan KAI. KA Makassar–Parepare mencatat 208 penumpang.
    Layanan Commuter Line dan KA Lokal yang berada di bawah pengelolaan
    KAI Commuter
    melayani 739.670 penumpang. Sementara itu, kereta wisata milik KAI Wisata digunakan oleh 883 penumpang.
    LRT Jabodebek mencatat 22.844 penumpang, dan Whoosh yang dioperasikan PT KCIC mengangkut 13.335 penumpang. Adapun LRT Sumatera Selatan (LRT Sumsel) melayani 5.785 penumpang, dan KAI Bandara mencatat 15.175 penumpang
    Anne mengatakan, tingginya angka tersebut mencerminkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api sebagai moda transportasi utama selama Lebaran.
    “Angka ini memperlihatkan antusiasme masyarakat untuk mudik dan bersilaturahmi menggunakan moda transportasi yang aman dan andal,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Selasa (1/4/2025).
    Hingga Senin (31/3/2025) pukul 24.00 WIB atau hari ke-11 periode
    Angkutan Lebaran 2025
    yang berlangsung sejak Jumat (21/3/2025),
    KAI Group
    telah melayani total 13.302.015 pelanggan. Jumlah ini merupakan akumulasi seluruh moda transportasi yang berada di bawah naungan KAI Group.
    Secara rinci, KAI mencatat 2.028.210 penumpang untuk KAJJ dan KA Lokal. Commuter Line dan KA Lokal KAI Commuter mencatat angka tertinggi dengan total 10.195.714 penumpang.
    Sementara itu, LRT Sumsel melayani 119.463 penumpang dan KAI Wisata sebanyak 7.126 penumpang. Layanan KAI Bandara mencatat 214.729 penumpang, Whoosh sebanyak 143.427 penumpang, dan LRT Jabodebek sebanyak 589.254 penumpang. Adapun KA Makassar–Parepare mencatat 4.092 penumpang.
    Menurut Anne, pencapaian tersebut menjadi bukti peran strategis KAI Group dalam menyediakan transportasi publik yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan selama masa mudik dan arus balik Lebaran. Ia menyebut, pihaknya terus berupaya menjaga kualitas pelayanan bagi pelanggan.
    Selama masa Angkutan Lebaran yang berlangsung hingga Jumat (11/4/2025), KAI Group menyediakan total 59.129.350 tempat duduk. Sebanyak 98 persen di antaranya merupakan layanan kelas ekonomi.
    Rinciannya, KAI menyediakan 2.164.488 kursi untuk KA Ekonomi Jarak Jauh dan 55.635.358 kursi untuk KA Ekonomi Lokal, termasuk layanan Commuter Line dan LRT Jabodebek.
    “Kami terus memastikan kenyamanan dan keselamatan penumpang melalui peningkatan fasilitas dan optimalisasi operasional,” ujar Anne.
    KAI Group juga terus mengembangkan konektivitas antar moda demi kemudahan pelanggan. Penumpang dapat dengan mudah mengakses layanan seperti integrasi KA Jarak Jauh dengan Commuter Line, LRT Jabodebek, dan kereta bandara.
    “Kami bangga bisa melayani belasan juta pelanggan selama periode Lebaran. Ini adalah wujud nyata komitmen kami dalam memberikan pelayanan terbaik,” kata Anne.
    Ia menambahkan, KAI Group mengapresiasi kepercayaan masyarakat yang terus menjadikan kereta api sebagai pilihan utama dalam perjalanan mudik.
    “Dengan semangat kebersamaan, kami hadir untuk memastikan perjalanan pelanggan berjalan lancar dan menyenangkan,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Tarif Tol Trans Sumatera Didiskon Lagi 20%, Catat Tanggal dan Rutenya

    Tarif Tol Trans Sumatera Didiskon Lagi 20%, Catat Tanggal dan Rutenya

    Daftar Isi

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Hutama Karya (Persero) kembali akan memberikan diskon tarif Tol Trans Sumatera saat musim arus balik Lebaran 2025. Besaran diskon tarif yang diberikan adalah 20%.

    Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menyampaikan bahwa diskon yang diberlakukan pada ruas yang dikelola oleh Hutama Karya. Untuk arus balik berlaku mulai 3 April 2025 Pukul 07.00 WIB hingga 5 April 2025 Pukul 07.00 WIB dan 8 April 2025 pukul 07.00 WIB hingga 10 April 2025 pukul 07.00 WIB.

    Potongan tarif 20% berlaku untuk semua golongan kendaraan dengan perjalanan jarak terjauh di Ruas Tol Terbanggi Besar – Kayu Agung (Terpeka), Ruas Tol Indralaya – Prabumulih (Indraprabu), Ruas Tol Pekanbaru – Dumai (Permai), Ruas Tol Indrapura – Kisaran (Inkis), dan Ruas Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat (Kutepat). Seluruh ruas tol yang mendapatkan potongan tarif tersebut berlaku 2 (dua) arah.

    Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim menyampaikan bahwa potongan tarif ini hanya berlaku bagi pengguna jalan tol yang menggunakan kartu uang elektronik dengan saldo yang mencukupi. Oleh karena itu, Hutama Karya menghimbau kepada pemudik untuk memastikan saldo kartu uang elektronik sebelum memulai perjalanan.

    Berikut besaran tarif setelah diberlakukan potongan tarif sebesar 20% dengan sistem tertutup:

    Tarif Tol setelah Potongan Tarif 20% untuk periode 3 April Pukul 07.00 WIB – 5 April Pukul 07.00 WIB dan 8 April 2025 Pukul 07.00 WIB – 10 April 2025 Pukul 07.00 WIB

    Kendaraan Golongan I dari Rp 445.000 menjadi Rp 356.100
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 668.000 menjadi Rp 534.600
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 890.500 menjadi Rp 712.200

    Dari GT Bakauheni Selatan menuju GT Kayu Agung/Kayu Agung Utama :

    Kendaraan Golongan I dari Rp 445.000 menjadi Rp 394.000
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 668.000 menjadi Rp 591.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 890.500 menjadi Rp 788.000

    2. Tol Indraprabu (terintegrasi dengan Tol Palembang – Indralaya)

    Tarif Tol setelah Potongan Tarif 20% untuk periode 24 Maret Pukul 07.00 WIB – 28 Maret Pukul 07.00 WIB, periode 3 April Pukul 07.00 WIB – 5 April Pukul 07.00 WIB dan 8 April 2025 Pukul 07.00 WIB – 10 April 2025 Pukul 07.00 WIB

    Dari GT Palembang menuju GT Prabumulih atau sebaliknya:

    Kendaraan Golongan I dari Rp 112.000 menjadi Rp 95.000
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 168.000 menjadi Rp 142.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 224.000 menjadi Rp 190.000

    Foto: Ruas Jalan Tol Bakauheni–Terbanggi Besar, bagian dari investasi strategis untuk memperkuat konektivitas di Sumatera. (Ist?INA)
    Ruas Jalan Tol Bakauheni–Terbanggi Besar, bagian dari investasi strategis untuk memperkuat konektivitas di Sumatera. (Ist?INA)

    3. Tol Permai

    Tarif Tol setelah Potongan Tarif 20% untuk periode 24 Maret Pukul 07.00 WIB – 28 Maret Pukul 07.00 WIB, periode 3 April Pukul 07.00 WIB – 5 April Pukul 07.00 WIB dan 8 April 2025 Pukul 07.00 WIB – 10 April 2025 Pukul 07.00 WIB

    Dari GT Pekanbaru menuju GT Dumai atau sebaliknya:

    Kendaraan Golongan I dari Rp 171.500 menjadi Rp 137.000
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 257.000 menjadi Rp 205.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 343.000 menjadi Rp 274.000

    4. Tol Sumatera Utara

    Tol Inkis terintegrasi dengan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi (MKTT) dan Tol Belmera yang dikelola oleh Hutama Karya dan terintegrasi dengan Tol Medan – Kualanamu – Tebing Tinggi yang dikelola oleh Jasa Marga (Persero) Tbk, dimana pada Tol MKTT & Tol Belmera memberlakukan potongan tarif dengan sistem 1 (satu) arah sebesar 20% dengan periode mudik pada 24-27 Maret 2025, hanya berlaku untuk perjalanan menerus dari GT Tanjung Pura menuju GT Kisaran. Sedangkan arus balik pada 3-4 April 2025 dan 8-9 April 2025, hanya berlaku untuk perjalanan menerus dari GT Kisaran menuju GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan. Serta terintegrasi dengan Tol Tebing Tinggi – Indrapura, yang dikelola PT Hutama Marga Waskita (HMW), dan Tol Medan – Binjai, yang dikelola PT Rafflesia Investasi Indonesia.

    Dari GT Kisaran menuju GT Sinaksak atau sebaliknya :

    Kendaraan Golongan I dari Rp 140.000 menjadi Rp 117.000
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 210.000 menjadi Rp 175.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 280.000 menjadi Rp 234.000

    Dari GT Kisaran menuju GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan :

    Kendaraan Golongan I dari Rp 236.000 menjadi Rp 209.800
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 355.000 menjadi Rp 315.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 475.000 menjadi Rp 422.000
    (Bagi pengguna yang masuk dari GT Kisaran dan keluar di GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan, maka tarif tol yang didiskon adalah tarif Ruas Tol Inkis, Ruas Tol MKTT dan Ruas Tol Belmera)

    Dari GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan menuju GT Kisaran:

    Kendaraan Golongan I dari Rp 236.000 menjadi Rp 223.000
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 355.000 menjadi Rp 335.500
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 475.000 menjadi Rp 449.000
    (Bagi pengguna yang masuk dari GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan keluar di GT Kisaran, maka tarif tol yang didiskon adalah tarif Ruas Tol Inkis)

    Dari GT Sinaksak menuju GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan :

    Kendaraan Golongan I dari Rp 193.500 menjadi Rp 170.900
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 292.000 menjadi Rp 257.800
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 391.500 menjadi Rp 345.600
    (Bagi pengguna yang masuk dari GT Sinaksak dan keluar di GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan, maka tarif tol yang didiskon adalah tarif Ruas Tol Kutepat, Ruas Tol MKTT dan Ruas Tol Belmera)

    Dari GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan menuju GT Sinaksak :

    Kendaraan Golongan I dari Rp 193.500 menjadi Rp 183.500
    Kendaraan Golongan II dan III dari Rp 292.000 menjadi Rp 277.000
    Kendaraan Golongan IV dan V dari Rp 391.500 menjadi Rp 371.500
    (Bagi pengguna yang masuk dari GT Tanjung Pura atau GT Pangkalan Brandan keluar di GT Sinaksak, maka tarif tol yang didiskon adalah tarif Ruas Tol Kutepat).

    (wur/wur)

  • Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor Megapolitan 1 April 2025

    Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –
    Wisatawan asal Jabodetabek mendominasi obyek wisata
    The Jungle Water Adventure
    , Kota
    Bogor
    , Jawa Barat, pada hari kedua
    libur Lebaran 2025
    , Selasa (1/4/2025).
    Pantauan di lokasi, sejumlah wahana permainan air tampak dipenuhi pengunjung yang mayoritas datang bersama keluarga.
    Marketing Communication Manager The Jungle Water Adventure, Minia Artpita Barus, mengungkapkan, tercatat jumlah pengunjung yang datang hingga Selasa siang mencapai 1.500 orang.
    Minia mengatakan, angka tersebut diprediksi akan terus meningkat hingga akhir libur Lebaran nanti.
    “Jumlah pengunjung mulai ramai di hari kedua Lebaran ini. Sampai siang ini sudah di angka 1.500 pengunjung,” kata Minia, saat ditemui di Bogor, Selasa.
    “Biasanya sih kalau Lebaran gini ramainya di hari ketiga, hari keempat, sama di akhir pekan. Mayoritas yang datang dari Jabodetabek,” tambahnya.
    Minia menyampaikan, pada momen libur Lebaran kali ini, The Jungle Water Adventure turut menyediakan wahana baru yaitu Flying Fox.
    Minia menjelaskan, dalam wahana baru ini, pengunjung dapat berselancar di ketinggian 12 meter dengan panjang lintasan mencapai 85 meter sambil menikmati pemandangan kolam renang dari atas.
    “Wahana Flying Fox ini aman untuk anak kecil,” katanya.
    Minia menargetkan, jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke The Jungle Water pada libur Lebaran kali ini bisa tembus di angka 8.000 orang per harinya.
    “Tiap tahunnya selalu ada peningkatan jumlah pengunjung kalau lagi libur Lebaran gini. Kebanyakan yang datang dari daerah Jakarta dan sekitarnya,” bebernya. “Tapi ada juga yang dari Lampung, Palembang. Mungkin mereka lagi mudik ke Bogor terus main ke sini,” imbuhnya.
    Ageng (40), pengunjung asal Kota Bekasi ini mengaku sengaja memilih berlibur ke Kota Bogor karena tak jauh dari tempat tinggalnya.
    Ageng datang bersama suami dan ketiga anaknya. Mereka sekeluarga telah merencanakan untuk mengisi libur Lebaran tahun ini dengan berenang.
    “Tadi sih dari rumah berangkat pagi. Terus sampai sini sekitar jam 11. Biasanya kalau liburan pergi jalan-jalan ke Puncak. Tapi sekarang mau yang lebih dekat aja, biar nggak kena macet juga kan di Puncak,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waskita (WSKT) Gratiskan Tarif Jalan Tol Palembang-Betung Selama Libur Lebaran 2025

    Waskita (WSKT) Gratiskan Tarif Jalan Tol Palembang-Betung Selama Libur Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA — Jalan Tol Palembang-Betung Seksi II Rengas-Pangkalan Balai yang dibangun PT Waskita Karya (Persero) Tbk sepanjang 33 Kilometer (Km) telah beroperasi secara fungsional selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    Banyak pemudik di wilayah Sumatra Selatan memilih jalur tersebut, karena dapat memangkas perjalanan dari Musi Landas ke Betung hingga satu jam lebih.

    Corporate Secretary PT Waskita Karya Tbk Ermy Puspa Yunita mengatakan demi mendukung arus mudik dan balik lebaran, para pemudik bisa melewati jalan tol ini secara gratis.

    “Hanya saja karena proyek belum selesai seluruhnya, maka diberlakukan pembatasan waktu operasional,” ujarnya dalam keterangan resmi, Selasa (1/4/2025).

    Pembatasan tersebut diberlakukan hanya 10 jam per hari, yakni dari pukul 07.00 WIB sampai 16.00 WIB. Kemudian jalur yang dioperasikan secara fungsional yaitu, arus mudik dari arah Musi Landas menuju Pangkalan Balai.

    Lalu pada arus balik akan dioperasikan dari Pangkalan Balai menuju Musi Landas. Menurutnya, jalur tersebut menjadi alternatif, karena memperlancar arus lalu lintas mobil di Kabupaten Banyuasin. 

    “Sebagai BUMN Konstruksi yang berpengalaman lebih dari 64 tahun membangun jalan tol, kami memastikan ke depannya proyek ini akan memiliki banyak manfaat. Salah satunya memudahkan distribusi barang dan jasa, seperti hasil pertanian seperti kelapa sawit, karet, dan komoditas unggulan sumatra lainnya,” katanya. 

    Dia mendorong pemerataan ekonomi di daerah, sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi negara secara keseluruhan. Keberadaan jalan tol senilai Rp2,4 triliun ini juga membuka peluang bagi para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) untuk membuka usaha di sekitar sana.

    Kini progres Jalan Tol Palembang-Betung garapan Waskita seksi I Palembang-Rengas sepanjang 21,5 Km, seksi II Rengas-Pangkalan Balai, dan Jembatan Musi secara Gabungan mencapai 13,20%. Pembangunan proyek yang merupakan bagian dari ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ini ditargetkan selesai pada 2026.

    Adapun dalam 10 tahun terakhir, Waskita telah menyelesaikan pembangunan lebih dari 20 ruas jalan tol mencakup Jalan Tol Trans-Jawa serta Trans-Sumatra. Secara keseluruhan, kontribusi perseroan mencapai 1.000 Km lebih dari 2.000 Km jalan tol di Tanah Air.