provinsi: SUMATERA BARAT

  • Dalih Yandi Predator Anak Antar Santri ke Padang, Padahal Kabur dari Polisi

    Dalih Yandi Predator Anak Antar Santri ke Padang, Padahal Kabur dari Polisi

    Jakarta

    Polisi mengungkap dalih Yandi Supriyadi salah satu tersangka kasus pencabulan terhadap anak di panti asuhan Kunciran, Kota Tangerang dalam pelariannya. Yandi berdalih mengantarkan santri ke Padang, Sumatera Barat saat tahu dirinya dalam buruan kepolisian.

    “Kami dari Polda Metro Jaya telah berhasil mengamankan Yandi Supriyadi pelaku pencabulan anak di bawah umur di panti asuhan Pinang, Tangerang pelaku diamankan di wilayah Empat Lawang Sumatera Selatan. Sebelumnya pelaku berdalih mengantarkan santri ke Padang Sumatera Barat,” kata Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Titus Yudho Uly kepada wartawan, Sabtu (9/11/2024).

    Setelahnya, Yandi kabur ke wilayah Empat Lawang, Palembang lantaran tahu diburu polisi. Yandi bersembunyi dan bekerja di sebuah perkebunan di sana.

    Yandi berhasil diringkus pada Kamis (7/11) saat tengah berbelanja di pasar. Yandi saat ini sudah digiring ke Polres Metro Tangerang Kota dan tengah diperiksa secara intensif.

    “Setelah itu baru pelaku ke rumah saudaranya di Empat Lawang. Pemeriksaannya di Polres Tangerang Kota, kita hanya back-up waktu penangkapan,” ujarnya.

    Sebelumnya, Yandi melarikan diri setelah kasusnya terendus polisi hingga kemudian ditetapkan sebagai DPO pada 9 Oktober 2024. Setelah hampir sebulan ditetapkan sebagai DPO, Yandi ditangkap pada Kamis, 7 November 2024.

    Dari hasil pendataan saat ini, diketahui panti asuhan tersebut memiliki 18 anak asuh. Dari 18 anak asuh itu, dua di antaranya masih balita.

    Adapun jumlah korban saat ini ada 8 orang yang semuanya laki-laki. Dari 8 korban itu, 5 orang berusia anak dan 3 lainnya dewasa. Saat ini para korban juga anak asuh di panti asuhan tersebut sudah dipindah ke rumah perlindungan sementara Dinas Sosial Kota Tangerang.

    (wnv/eva)

  • Rekomendasi Coffee Shop di Kota Padang yang Cocok untuk Work From Anywhere

    Rekomendasi Coffee Shop di Kota Padang yang Cocok untuk Work From Anywhere

    Alamat: Jl. Ujung Gurun No.152, Ujung Gurun, Padang Barat Kota Padang, Sumatera Barat

    Kamtumi Coffee, yang berlokasi di kawasan Padang yang mudah dijangkau, adalah pilihan favorit bagi mereka yang mencari suasana kerja yang berbeda.

    Mengusung konsep industrial minimalis dengan dekorasi artistik, Kamtumi Coffee terasa nyaman dan memudahkan pengunjung untuk berkonsentrasi.

    Desainnya yang unik dan artistik menjadikan Kamtumi tempat yang ideal untuk menciptakan suasana kerja yang segar dan berbeda.

    4. The Gade Coffee & Gold by Pegadaian

    Alamat: Sawahan, Kecamatan Padang Timur Kota Padang, Sumatera Barat

    The Gade Coffee & Gold adalah coffee shop unik yang diinisiasi oleh Pegadaian. Tempat ini tidak hanya menawarkan kopi, tetapi juga memberikan informasi tentang produk keuangan, seperti emas dan investasi, sehingga memiliki konsep yang unik dibandingkan coffee shop lainnya.

    5. Kopi Kita

    Kopi Kita adalah tempat yang hangat dan ramah, cocok bagi Anda yang membutuhkan tempat bekerja dengan suasana santai. Coffee shop ini cukup luas, dengan berbagai pilihan tempat duduk yang nyaman, baik untuk bekerja individu maupun diskusi kelompok kecil.

    Desainnya yang kasual membuat Kopi Kita terasa homey dan menyenangkan, sehingga Anda bisa bekerja sambil menikmati kopi favorit.

    Kopi Kita menawarkan suasana santai namun tetap nyaman untuk bekerja. Dengan pilihan tempat duduk yang fleksibel, baik di dalam ruangan maupun di area outdoor, Kopi Kita menjadi tempat yang pas untuk bekerja dalam kelompok maupun individu.

  • Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan 159 Kg Ganja di Pelabuhan Bakauheni

    Polda Lampung Gagalkan Penyelundupan 159 Kg Ganja di Pelabuhan Bakauheni

    Bandar Lampung, Beritasatu.com – Polda Lampung menggagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ganja seberat 159 kilogram di Bakauheni, Lampung Selatan, Lampung. Selain menyita barang bukti ganja seberat 159 kilogram, polisi juga menangkap dua warga Padang, Sumatera Barat, yang berperan sebagai kurir.

    Upaya penyelundupan 159 kilogram ganja ini berhasil digagalkan ketika polisi mencurigai sebuah minibus yang akan menyeberang ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni pada Minggu (3/11/2024) malam.

    Polisi kemudian melakukan pemeriksaan terhadap minibus dengan nomor polisi (Nopol) BA 1686 AAI yang kendarai dua orang pria. Saat melakukan pemeriksaan, polisi mendapati beberapa bungkusan plastik berukuran besar berisi 159 paket ganja seberat 159 kilogram.

    Selain menyita barang bukti 159 kilogram ganja, polisi juga mengamankan dua orang pria, warga Padang, Sumatera Barat yang berperan sebagai kurir pengirim paket ganja tersebut ke lokasi pemesan. Kedua pelaku yang ditangkap yakni Amin (28 tahun) dan Yulianto (28).

    Untuk kepentingan penyelidikan lebih lanjut, kedua pelaku bersama barang bukti 159 kilogram ganja dan satu unit mobil minibus dibawa ke Polda Lampung.

    Dari hasil pemeriksaan polisi diketahui puluhan paket ganja seberat 159 kilogram asal Padang, Sumatera Barat, tersebut rencananya akan diselundupkan oleh kedua pelaku ke Tangerang, Banten.

    Kedua kurir tersebut mengaku telah melakukan pengiriman ganja sebanyak dua kali dengan imbalan sebesar Rp 25 juta.

    Direktur Direktorat Resnarkoba Polda Lampung Kombes Irfan Nurmansyah, mengatakan kedua pelaku membawa paket ganja dengan mengendarai mobil Toyota Calya dengan nomor polisi BA 1686 AAI.

    “Daun ganja kering itu telah dibungkus menjadi ratusan paket dan dilapisi lakban cokelat. Kemudian paket-paket tersebut dibungkus menggunakan plastik hitam hingga menjadi paket besar,” kata Irfan Nurmansyah di ruang kerjanya, Jumat (8/11/2024).

    Irfan menjelaskan, kedua pelaku yang ditangkap berperan hanya sebagai kurir alias pembawa barang.

    “Mereka hendak mengirimkan paket besar narkoba jenis ganja ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni,” ujar Irfan Nurmansyah.

    Irfan Nurmansyah mengungkapkan, saat ini pihaknya masih melakukan pengembangan penangkapan kedua pelaku untuk mengungkap pemesan dan bandar pemilik puluhan paket ganja yang dibawa kedua pelaku.

    “Saat ini kami masih terus melakukan pengembangan dan pendalaman untuk memburu pemesannya maupun bandar besar pemilik puluhan paket ganja yang dibawa para pelaku kurir,” ungkap Irfan Nurmansyah.

    Untuk pemeriksaan lebih lanjut, kedua pelaku saat ini ditahan di Polda Lampung. Kedua pelaku dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subsider 112 ayat (2) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman maksimal hukuman mati.

  • Waspada! Mayoritas Kota Besar di Indonesia Bakal Hujan Ringan hingga Lebat

    Waspada! Mayoritas Kota Besar di Indonesia Bakal Hujan Ringan hingga Lebat

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu, 9 November 2024.
     
    Dilansir Antara, prakirawan BMKG Pramudhian menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Samudera Hindia barat Bengkulu, barat daya Banten, Samudera Pasifik timur Filipina, Samudera Pasifik utara Papua Nugini, Aceh hingga Sumatera Utara, Sumatera Barat hingga Bengkulu, Kalimantan Barat, dari Papua Pegunungan hingga Papua Tengah.
     
    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.
     

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, yakni Lampung, Pangkal Pinang, Bengkulu, Bandung, Mataram, Pontianak, Palu, Mamuju, Makassar, Ambon, Nabire, Jayawijaya, Merauke
     
    Beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang, Jambi, Palembang, Jakarta, Serang, Yogyakarta, Denpasar, Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya, Manado, Gorontalo, Kendari, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura.
     
    Beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Semarang, Surabaya, Kupang
     
    Terkait dengan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 m, sedangkan gelombang tinggi hingga 4 m berpotensi terjadi di Laut Natuna Utara.
     
    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi rob di Kalimantan Barat.

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu, 9 November 2024.
     
    Dilansir Antara, prakirawan BMKG Pramudhian menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Samudera Hindia barat Bengkulu, barat daya Banten, Samudera Pasifik timur Filipina, Samudera Pasifik utara Papua Nugini, Aceh hingga Sumatera Utara, Sumatera Barat hingga Bengkulu, Kalimantan Barat, dari Papua Pegunungan hingga Papua Tengah.
     
    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.
     

     
    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, yakni Lampung, Pangkal Pinang, Bengkulu, Bandung, Mataram, Pontianak, Palu, Mamuju, Makassar, Ambon, Nabire, Jayawijaya, Merauke
     
    Beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang, Jambi, Palembang, Jakarta, Serang, Yogyakarta, Denpasar, Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya, Manado, Gorontalo, Kendari, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura.
     
    Beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Semarang, Surabaya, Kupang
     
    Terkait dengan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 m, sedangkan gelombang tinggi hingga 4 m berpotensi terjadi di Laut Natuna Utara.
     
    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi rob di Kalimantan Barat.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (END)

  • Sabtu, BMKG prakirakan mayoritas kota alami hujan ringan-sedang

    Sabtu, BMKG prakirakan mayoritas kota alami hujan ringan-sedang

    logo BMKG

    Sabtu, BMKG prakirakan mayoritas kota alami hujan ringan-sedang
    Dalam Negeri   
    Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 09 November 2024 – 09:55 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini berupa potensi hujan ringan, sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di berbagai kota besar di Indonesia pada Sabtu.

    Dikutip dari laman resmi BMKG di Jakarta, prakirawan Pramudhian menerangkan secara umum daerah konvergensi memanjang di Samudera Hindia barat Bengkulu, barat daya Banten, Samudera Pasifik timur Filipina, Samudera Pasifik utara Papua Nugini, Aceh hingga Sumatera Utara, Sumatera Barat hingga Bengkulu, Kalimantan Barat, dari Papua Pegunungan hingga Papua Tengah.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, yakni Lampung, Pangkal Pinang, Bengkulu, Bandung, Mataram, Pontianak, Palu, Mamuju, Makassar, Ambon, Nabire, Jayawijaya, Merauke

    Beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang, Jambi, Palembang, Jakarta, Serang, Yogyakarta, Denpasar, Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya, Manado, Gorontalo, Kendari, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura.

    Beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Semarang, Surabaya, Kupang Terkait dengan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 m, sedangkan gelombang tinggi hingga 4 m berpotensi terjadi di Laut Natuna Utara.

    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi rob di Kalimantan Barat.

    Sumber : Antara

  • Mayoritas Kota Besar di Indonesia Bakal Hujan Hari Ini, Waspada Potensi Kilat dan Angin Kencang

    Mayoritas Kota Besar di Indonesia Bakal Hujan Hari Ini, Waspada Potensi Kilat dan Angin Kencang

    Jakarta, Beritasatu.com – Cuaca pada mayoritas kota besar di Tanah Air diprediksi bakal terjadi hujan ringan, sedang hingga lebat pada Sabtu (9/11/2024). Selain itu, perlu diwaspadai hujan juga berpotensi disertai kilat dan angin kencang.

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini mengenai prediksi cuaca nasional hari ini. 

    Prakirawan BMKG Pramudhian menjelaskan, secara umum daerah konvergensi memanjang di Samudera Hindia barat Bengkulu, barat daya Banten, Samudera Pasifik timur Filipina, Samudera Pasifik utara Papua Nugini, Aceh hingga Sumatera Utara, Sumatera Barat hingga Bengkulu, Kalimantan Barat, dari Papua Pegunungan hingga Papua Tengah.

    Kondisi tersebut bisa meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Dengan kondisi tersebut, BMKG memprakirakan banyak kota besar di Tanah Air berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, yakni Kota Bandar Lampung, Pangkal Pinang, Bengkulu, Bandung, Mataram, Pontianak, Palu, Mamuju, Makassar, Ambon, Nabire, Jayawijaya, dan Merauke

    Beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang, Jambi, Palembang, Jakarta, Serang, Yogyakarta, Denpasar, Tanjung Selor, Samarinda, Banjarmasin, Palangkaraya, Manado, Gorontalo, Kendari, Ternate, Sorong, Manokwari, dan Jayapura.

    Beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Semarang, Surabaya, dan Kupang.

    Sementara tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, diperkirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter. Sedangkan gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di Laut Natuna Utara.

    BMKG juga mengimbau agar masyarakat mewaspadai potensi rob di Kalimantan Barat.

  • 10 Oleh-Oleh Khas Sumatera Barat yang Anti-Mainstream

    10 Oleh-Oleh Khas Sumatera Barat yang Anti-Mainstream

    Daka-daka adalah jajanan tradisional berbahan dasar ketan yang dimasak hingga lengket dan dibentuk bulat atau pipih. Biasanya, daka-daka dicampur dengan kelapa parut atau gula merah, memberikan rasa manis yang lezat.

    Jajanan ini agak sulit ditemukan di luar Sumatera Barat, jadi oleh-oleh ini pasti akan memberi kesan unik bagi keluarga atau teman di rumah.

    6. Bareh Rendang

    Meski namanya mirip dengan “rendang”, bareh rendang bukanlah daging berbumbu khas Minang. Bareh rendang adalah kudapan khas Sumatera Barat yang terbuat dari tepung beras dan gula merah, menghasilkan rasa manis yang khas. Teksturnya renyah di luar dan lembut di dalam, cocok dinikmati sambil minum teh atau kopi.

    7. Kerupuk Jangek

    Kerupuk jangek adalah kerupuk yang terbuat dari kulit sapi atau kerbau yang diolah sedemikian rupa hingga menghasilkan tekstur renyah.

    Rasa gurihnya sangat cocok untuk dinikmati bersama nasi atau dijadikan camilan. Kerupuk ini biasanya dibumbui dengan bawang putih dan rempah-rempah sehingga memiliki aroma yang kuat dan menggugah selera.

    8. Susu Kerbau Fermentasi (Dadiah)

    Dadiah adalah makanan fermentasi khas Minangkabau yang terbuat dari susu kerbau. Proses fermentasi dadiah alami dilakukan di dalam bambu, menghasilkan tekstur yang mirip dengan yoghurt namun memiliki rasa dan aroma yang lebih tajam.

    Biasanya dadiah disantap dengan gula aren atau ketan. Kini, beberapa toko oleh-oleh menjual dadiah dalam bentuk kemasan, sehingga Anda bisa membawa pulang keunikan rasa fermentasi khas Sumbar ini.

    9. Bika Talago

    Berbeda dari bika ambon, bika talago adalah kue khas Minang yang lebih sederhana namun kaya rasa. Terbuat dari tepung beras, gula, santan, dan sedikit kelapa parut, bika talago memiliki rasa manis yang legit dan tekstur empuk. Kue ini biasanya dibuat di atas tungku kayu, memberi aroma khas yang menggugah selera.

    10. Karak Kaliang

    Karak kaliang adalah camilan berbentuk lingkaran atau seperti angka delapan yang terbuat dari singkong. Camilan ini digoreng hingga garing dan memiliki rasa gurih yang khas.

    Bentuknya yang unik dan rasa renyahnya membuat karak kaliang sering dijadikan oleh-oleh yang disukai berbagai kalang

     

  • Gagalkan Penyelundupan Ganja 159 Kg di Bakauheni, Polisi Tangkap 2 Kurir

    Gagalkan Penyelundupan Ganja 159 Kg di Bakauheni, Polisi Tangkap 2 Kurir

    Liputan6.com, Lampung – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Kepolisian Daerah  (Polda) Lampung berhasil menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis ganja seberat 159 kilogram di Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, pada Minggu (3/11/2024). Dalam pengungkapan tersebut, polisi juga menangkap dua orang pria yang berperan sebagai kurir.

    Dirresnarkoba Polda Lampung, Kombes Pol Irfan Nurmansyah mengonfirmasi pengungkapan kasus penyelundupan narkoba tersebut. “Benar, kami berhasil menggagalkan penyelundupan ganja seberat 159 kilogram di area Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni,” kata Kombes Pol Irfan, Kamis (7/11/2024).

    Penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas melakukan pemeriksaan terhadap beberapa plastik besar yang berisi paket ganja. Dua orang kurir yang ditangkap diketahui bernama Amin (28) dan Yulianto (28), keduanya berasal dari Padang, Sumatera Barat.

    Irfan menjelaskan bahwa selain ratusan kilogram ganja, polisi juga mengamankan sebuah mobil Toyota Calya dengan nomor polisi BA 1686 AAI yang digunakan oleh para pelaku. “Semua barang bukti, termasuk kedua pelaku, kami bawa ke Mapolda Lampung untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” ungkapnya.

    Polda Lampung kini terus melakukan pendalaman terkait jaringan penyelundupan narkoba ini.

  • Gagalkan Penyelundupan Ganja 159 Kg di Bakauheni, Polisi Tangkap 2 Kurir

    Tergiur Upah Rp 25 Juta, Dua Kurir Ganja 159 Kg Tertangkap di Bakauheni

    Liputan6.com, Lampung – Direktorat Reserse Narkoba (Ditresnarkoba) Polda Lampung menggagalkan upaya penyelundupan 159 kilogram ganja yang berasal dari Padang, Sumatera Barat, dan rencananya akan dikirim ke wilayah Tangerang, Banten. Barang bukti tersebut berhasil diamankan dalam operasi yang digelar baru-baru ini.

    Direktur Direktorat Reserse Narkoba Polda Lampung, Kombes Irfan Nurmansyah, mengungkapkan bahwa, kedua pelaku yang ditangkap, Amin (28) dan Yulianto (28), warga Padang, telah mengakui bahwa mereka berencana membawa ganja tersebut dengan menggunakan jalur darat. “Mereka mengaku sudah dua kali melakukan pengiriman ganja, dengan upah Rp25 juta setiap kali pengiriman,” kata Irfan kepada wartawan, Kamis (7/11/2024).

    Meski demikian, Irfan menambahkan bahwa pihaknya masih mendalami keterangan kedua pelaku untuk mengungkap jaringan penyelundupan ini lebih lanjut. “Kami terus mengembangkan penyelidikan untuk memburu pemesan dan pihak-pihak terkait lainnya,” terangnya.

    Penyelidikan ini merupakan bagian dari komitmen Polri dalam mendukung program pemerintah, khususnya terkait pemberantasan narkoba di Indonesia. Irfan menegaskan bahwa upaya ini menjadi bagian penting dalam mensukseskan Asta Cita Presiden dalam menanggulangi peredaran narkoba di seluruh wilayah Indonesia.

    Sebelumnya diberitakan, Ditresnarkoba Polda Lampung menggagalkan upaya penyelundupan narkoba jenis ganja seberat 159 kilogram di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Minggu (3/11/2024). Dalam pengungkapan tersebut, polisi juga menangkap dua orang pria yang berperan sebagai kurir. Direktur Ditresnarkoba Polda Lampung, Kombes Pol Irfan Nurmansyah mengonfirmasi pengungkapan penyelundupan ratusan kilogram narkoba jenis ganja tersebut. 

    Penangkapan tersebut dilakukan setelah petugas melakukan pemeriksaan terhadap beberapa plastik besar yang berisi paket ganja. “Benar, kami berhasil menggagalkan penyelundupan ganja seberat 159 kilogram di area Seaport Interdiction Pelabuhan Bakauheni,” kata Irfan, Kamis (7/11/2024).

  • Kebakaran Pasar Raya Padang Picu Pemilik Kios dan Warga Adu Jotos

    Kebakaran Pasar Raya Padang Picu Pemilik Kios dan Warga Adu Jotos

    Padang, Beritasatu.com – Kebakaran hebat terjadi di kawasan padat bangunan Pasar Raya Padang, Sumatera Barat, Jumat (8/11/2024) sore.

    Sejumlah toko di komplek Pasar Raya Padang, ludes terbakar. Petugas pemadam kesulitan memadamkan api lantaran toko yang memakai teralis besi. Setelah dua jam berjibaku memadamkan api, petugas kemudian bisa mengendalikan kobaran api.

    Kobaran api terlihat terus membesar dan berkobar di dalam bangunan sehingga membakar puluhan toko yang ada di kawasan Jalan Hiligoo. Banyaknya barang dagangan yang diduga berbahan tekstil dan mudah terbakar membuat api dengan mudah menjalar ke toko lain yang berdekatan.

    Saat kebakaran, petugas terlihat kewalahan menjebol teralis besi yang berada di jendela dan pintu toko-toko tersebut.

    Pemadam kebakaran Kota Padang setelah menerima laporan langsung menurunkan puluhan unit mobil pemadam beserta personelnya ke lokasi. Kobaran api semakin besar dan asap hitam pekat membubung tinggi di kawasan pasar terbesar di Kota Padang tersebut.

    Dalam insiden kebakaran tersebut, terjadi ketegangan yang berujung pada adu jotos antara pemilik toko dan beberapa warga di lokasi kejadian. Keributan ini dipicu oleh kesalahpahaman yang terjadi di tengah suasana panik saat api berkobar.

    Warga yang berada di lokasi berusaha membantu, tetapi situasi menjadi tidak terkendali hingga berujung pada perkelahian. Kadis Damkar Kota Padang Budi Payan mengatakan, mereka menerima laporan pada pada Jumat (8/11/2024) pukul 17.15 WIB.

    “Petugas kesulitan memadamkan api karena jendela toko dipasangi teralis besi sementara posisi api ada di tengah toko,” papar Budi Payan.

    Kerugian dan penyebab kebakaran di Pasar Raya Padang ini belum diketahui karena petugas masih fokus melakukan penyelidikan.