provinsi: SULAWESI UTARA

  • IKN dan Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa Resmi Jadi Proyek Strategis Nasional, Prabowo Dukung Penuh

    IKN dan Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa Resmi Jadi Proyek Strategis Nasional, Prabowo Dukung Penuh

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto resmi mengesahkan 77 Proyek Strategis Nasional (PSN) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029.

    Keputusan PSN Prabowo itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 12 Tahun 2025 yang resmi ditandatangani pada Senin 10 Februari 2025.

    RPJMN Tahun 2025-2029 menekankan secara khusus pada strategi menurunkan tingkat kemiskinan, meningkatkan kualitas sumber daya manusia, serta mencapai pertumbuhan tinggi yang berkelanjutan.

    Adapun cakupan PSN antara lain Program Makan Bergizi Gratis (MBG), proyek-proyek yang berkontribusi langsung dan signifikan pada terwujudnya swasembada pangan, swasembada energi, swasembada air, dan hilirisasi, serta proyek-proyek yang mendukung pencapaian sasaran Program Prioritas Presiden di bidang pembangunan manusia.

    Terdapat 77 PSN yang masuk dalam daftar indikasi PSN 2025-2029. Jumlah itu meliputi 29 PSN baru, dan 48 PSN carry over (lanjutan). Untuk lebih jelasnya, berikut daftar lengkap 77 PSN yang telah ditetapkan Prabowo:

    PSN Carry over

    Pembangunan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UII): lokasi Jawa Barat; pelaksana Kementerian Agama dan Kementerian Pekerjaan Umum

    Bendungan Way Apu: lokasi Maluku; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Bendungan Jragung: lokasi Jawa Tengah; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Bendungan Mbay: lokasi Nusa Tenggara Timur; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Bendungan Bulango Ulu: lokasi Gorontalo; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    SPAM Regional Wosusokas: Jawa Tengah; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    SPAM Regional Benteng-Kobema: lokasi Bengkulu; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Pengembangan Lapangan Abadi Wilayah Kerja Masela: lokasi Maluku; pelaksana swasta

    Kilang Minyak Tuban dalam rangka ekspansi: lokasi Jawa Timur; pelaksana PT Pertamina

    Pengembangan Biofuel dari Metanol dan Etanol di Kabupaten Bojonegoro: lokasi Jawa Timur; pelaksana PT Pertamina

    North Hub Development Project Selat Makassar: lokasi Kalimantan; pelaksana swasta

    RDMP RU IV Cilacap: lokasi Jawa Tengah; pelaksana PT Pertamina

    Biorefinery Cilacap: lokasi Jawa Tengah; pelaksana PT Pertamina

    Pembangunan Jaringan Gas Perkotaan: lokasi Batam, Palembang, Pekanbaru, Makassar, Jakarta, Bekasi, dan Palu; pelaksana PT Pertamina/PGN

    Pengembangan KEK Arun Lhokseumawe: lokasi Nanggroe Aceh Darussalam; pelaksana BUPP KEK Arun Lhokseumawe.

    Pengembangan KEK Sei Mangkei: lokasi Sumatera Utara; pelaksana BUPP KEK Sei Mangkei

    Pengembangan KEK Galang Batang: lokasi Kepulauan Riau; pelaksana BUPP KEK Galang Batang

    Pengembangan Kawasan Industri Terpadu Batang: lokasi Jawa Tengah; pelaksana Swasta

    Pengembangan Kawasan Industri Ketapang Bangun Sarana: lokasi Kalimantan Barat; pelaksana Swasta

    Pengembangan Kawasan lndustri Kalimantan lndustrial Park lndonesia (KIPI): lokasi Kalimantan Utara; pelaksana Swasta

    Pengembangan Kawasan Industri Weda Bay: lokasi Maluku Utara; pelaksanaSwasta

    Kawasan Industri Bantaeng: lokasi Sulawesi Selatan; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Teluk Bintuni dan Pengembangan lndustri Metanol, Amonia, dan Pemanfaatan Karbon dari hasil CCUS/CCS: lokasi Papua Barat; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Tanah Kuning: lokasi Kalimantan Utara; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Pulau Ladi: lokasi Kepulauan Riau; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Fakfak: lokasi Papua Barat; pelaksana BUMN

    Kawasan Industri lndonesia Dahuaxing lndustry Park: lokasi Sulawesi Tengah; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Indonesia Huali lndustry Park: lokasi Sulawesi Selatan; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Wiraraja Green Renewable Energy & Smart-Eco Industrial Park: lokasi Kepulauan Riau; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Indonesia Giga lndustry Park: lokasi Sulawesi Tenggara; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Kolaka Resources lndustrial Park: lokasi Sulawesi Tenggara; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri ASPIRE Stargate: lokasi Sulawesi Tenggara; pelaksana Swasta

    Pengembangan Kawasan Industri Toapaya, Pulau Poto, dan Kampung Masiran: lokasi Kepulauan Riau; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Tekno Hijau Konasara: lokasi Sulawesi Tenggara; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Futong: lokasi Riau; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Pulau Penebang: lokasi Kalimantan Barat; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Kumai Multi Energi: lokasi Kalimantan Tengah; pelaksana Swasta

    Kawasan lndustri Alumina Toba: lokasi Kalimantan Barat; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Indo Mineral Mining: lokasi Sulawesi Tengah; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Tabuk: lokasi Kalimantan Tengah; pelaksana Swasta

    Kawasan Industri Rimau: lokasi Kalimantan Tengah; pelaksana Swasta

    Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN): lokasi Ibu Kota Nusantara; pelaksana Otorita IKN, Kementerian Pekerjaan Umum, BUMN, Swasta

    Pembangunan Pelabuhan Patimban: lokasi Jawa Barat; pelaksana Kementerian Perhubungan

    Pembangunan Jakarta Metropolitan MRT Koridor Timur-Barat: lokasi DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten; pelaksana Kementerian Perhubungan, Pemprov DKI Jakarta, Pemprov Jawa Barat, Pemprov Banten, PT MRT Jakarta

    Jalan Tol Serang-Panimbang: lokasi Banten; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi: lokasi Jawa Timur; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban: lokasi Jawa Barat; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Jakarta Sewerage System: lokasi DKI Jakarta; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum, dan Pemprov DKI Jakarta.

    PSN Baru

    Makan Bergizi Gratis (MBG): lokasi Nasional; pelaksana Badan Gizi Nasional (sebagai koordinator)

    Revitalisasi Sarana dan Prasarana Sekolah dan Madrasah yang Berkualitas: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (koordinator)

    Pembangunan dan Penyelenggaraan Sekolah Unggul: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (koordinator)

    Pembangunan Rumah Sakit Lengkap Berkualitas di Kabupaten/Kota: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Kesehatan

    Program Penuntasan TBC: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Kesehatan

    Pengembangan Lumbung Pangan: Pengembangan Food Estate: lokasi Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Papua Selatan; pelaksana Kementerian Pertanian, Swasta

    Ketahanan Pangan melalui Perhutanan Berbasis Masyarakat: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Kehutanan (koordinator)

    Layanan Irigasi Pendukung Lumbung Pangan Nasional: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum

    Peningkatan Produksi Daging Sapi dan Susu Sapi: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pertanian, Swasta

    Pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara Pengembangan: lokasi Bali; pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan, Swasta

    Revitalisasi Akuakultur Berkelanjutan: lokasi Jawa Barat; pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan

    Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa: lokasi DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten dan Jawa Tengah; pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum, Pemprov DKI Jakarta

    PLTA Kayan 9 GW Terintegrasi: lokasi Kalimantan Utara; pelaksana Swasta

    Bioetanol (Berbasis Tebu): lokasi Sumatera Utara, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Papua Selatan; pelaksana dikoordinasikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral

    Biorefinery Sumatera: lokasi Riau, Sumatera Selatan; pelaksana PT Pertamina

    RDMP RU VI Balongan (Rescoping): lokasi Jawa Timur; pelaksana PT Pertamina

    Program Hilirisasi Sagu, Singkong, Ubi Jalar, Proyek (i) Penguatan Penyediaan Bahan Baku Hilirisasi Tepung Sagu dan Singkong; (ii) Pengembangan Industri Sagu: lokasi Papua, Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, Papua; pelaksana Kementerian Pertanian, Swasta

    Program Hilirisasi Garam: Proyek Pembangunan Soda Ash: lokasi Jawa Timur; pelaksana BUMN, Swasta

    Program Hilirisasi Kelapa Sawit, Kelapa, Rumput Laut: lokasi Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Banten, Jawa Barat, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Papua, Papua Barat; pelaksana Swasta

    Program Hilirisasi Nikel, Timah Bauksit, Tembaga, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua Tengah, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Bangka Belitung, Kalimantan Barat, PT MIND ID, Swasta

    Program Pengembangan Industri Dirgantara: Pengembangan N219 Amfibi: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pertahanan, dan PT Dirgantara Indonesia

    Program Pengembangan Industri Kimia Proyek 1 Pembangunan Pabrik Chlor Alkali dan Ethylene Dichloride; Proyek 2 Pembangunan Lotte Chemical Indonesia New Ethylene Project: lokasi Banten; pelaksana Swasta

    Pengembangan Layanan Digital Pemerintah Terpadu: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (koordinator)

    Penyediaan Peta Dasar Skala Besar (1:5.000) seluruh Wilayah indonesia: lokasi Nasional; pelaksana Badan Informasi Geospasial

    Pengembangan Pelabuhan Ambon Terpadu: lokasi Maluku; pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan

    Pembangunan Jalan Tol Terintegrasi dengan Utilitas: lokasi Sumatera; pelaksana BUMN (Penugasan)

    Penataan Kawasan Pusat Pemerintahan Daerah Otonomi Baru (DOB) Papua: lokasi Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, dan Papua Barat; pelaksana Pemprov Papua Tengah, Pemprov Papua Selatan, Pemprov Papua Pegunungan, Pemprov Papua Barat

    Pembangunan 3 Juta Rumah: lokasi Nasional; pelaksana Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (koordinator)

    Program Pembangunan Instalasi Pengolah Sampah Menjadi Energi Listrik Berbasis Teknologi Ramah Lingkungan: lokasi DKI Jakarta, Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi, Bandung, Semarang, Makassar, Denpasar, Palembang dan Manado; pelaksana Pemerintah Kota lokasi proyek dan Swasta.

    77 PSN ini merupakan daftar indikatif yang dapat diubah atau ditambah berdasarkan evaluasi atas PSN-PSN yang telah ditetapkan sebelumnya dan di-carry over, dan berdasarkan penilaian atas proyek-proyek baru yang memenuhi kriteria sesuai peraturan yang berlaku.

    Penyusunan dan penetapan PSN, termasuk proyek-proyek baru dan carry over yang tersebut dalam daftar di atas, dilaksanakan melalui mekanisme Rencana Kerja Pemerintah.

    PSN, baik proyek-proyek baru maupun carry over, ditetapkan setiap tahunnya sesuai dengan kerangka waktu pelaksanaan prioritas pembangunan dan kesiapan proyek termasuk ketersediaan pendanaan serta berdasarkan persetujuan presiden. (Pram/fajar)

  • Akses Darurat Banjir di Pekanbaru, Polisi dan Warga Bobol Tembok RSDC

    Akses Darurat Banjir di Pekanbaru, Polisi dan Warga Bobol Tembok RSDC

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Banjir di Pekanbaru yang merendam Jalan Pesisir, Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai, membuat akses warga terputus. Untuk membuka jalur evakuasi, Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Riau bersama warga membobol tembok pembatas Riau safety driver center (RSDC) di Jalan Yos Sudarso, Kamis (6/3/2025).

    Banjir setinggi 80 sentimeter (cm) akibat luapan Sungai Siak telah mengisolasi warga selama tiga hari. Akses utama menuju Jembatan Leighton IV juga terendam lebih parah sehingga satu-satunya solusi adalah membuka jalur alternatif melalui RSDC.

    Langkah Cepat Ditlantas Polda Riau

    Menurut Dirlantas Polda Riau Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, pembobolan dinding dilakukan atas permintaan warga setelah tim survei memastikan tidak ada akses lain yang aman.

    “Demi kepentingan masyarakat, kami memutuskan untuk menjebol tembok beton pembatas RSDC agar warga bisa tetap beraktivitas,” ujar Kombes Taufiq terkait banjir di Pekanbaru.

    Tembok yang dibobol hanya cukup untuk dilalui kendaraan roda dua, yang kemudian diarahkan melalui halaman RSDC sebelum keluar ke Jembatan Siak 3.

    Apresiasi Warga Atas Tindakan Cepat

    Langkah Ditlantas Polda Riau mendapat apresiasi dari warga setempat. Ketua RW Meranti Pandak Siswanto menyampaikan terima kasih atas solusi yang diberikan polisi.

    “Kami sangat berterima kasih kepada Ditlantas Polda Riau yang sudah mendengar keluh kesah masyarakat. Semoga silaturahmi ini terus terjalin dengan baik,” kata Siswanto.

    Banjir di Pekanbaru terus menjadi perhatian, terutama bagi warga yang terdampak di Kelurahan Meranti Pandak. Langkah pembukaan akses darurat oleh anggota polisi Ditlantas Polda Riau menjadi solusi cepat agar masyarakat tetap bisa beraktivitas meski wilayahnya terendam banjir.

  • Banjir Pekanbaru hingga 2 Meter, 4.000 Warga Meranti Pandak Mengungsi

    Banjir Pekanbaru hingga 2 Meter, 4.000 Warga Meranti Pandak Mengungsi

    Pekanbaru, Beritasatu.com – Banjir yang melanda Kelurahan Meranti Pandak, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, Riau, belum menunjukkan tanda-tanda surut setelah lima hari. Ketinggian air yang berasal dari luapan Sungai Siak dan curah hujan tinggi bahkan terus meningkat, mencapai dua meter di beberapa titik.

    Pantauan di lokasi menunjukkan warga berusaha menyelamatkan barang-barang mereka menggunakan perahu karet rakitan. Ketua Kampung Siaga Bencana (KSB) Meranti Pandak, Azwar, menyebutkan lebih dari 4.000 warga dari 1.200 kepala keluarga (KK) telah mengungsi akibat banjir ini.

    “Banjir di Meranti Pandak, Pekan Baru, semakin parah. Di beberapa lokasi, air mencapai leher orang dewasa. Warga terpaksa mengungsi, tetapi tempat pengungsian sangat terbatas dan tenda sudah habis,” ujar Azwar, Kamis (6/3/2025).

    Salah satu pengungsi banjir Pekanbaru, Juni Nurwana, mengungkapkan rumahnya sudah tidak dapat ditempati karena terendam banjir sepenuhnya. Bersama puluhan keluarga lainnya, ia mengungsi ke tenda darurat di pinggir jalan.

    “Hari ini banjir Pekanbaru semakin parah. Kami butuh bantuan obat-obatan, makanan untuk berbuka dan sahur, air bersih, serta tambahan tenda dan dapur umum,” kata Juni.

  • Banjir di Rumbai Pekanbaru, Wali Kota: Ada Buaya, Warga Kita Paksa Keluar
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        6 Maret 2025

    Banjir di Rumbai Pekanbaru, Wali Kota: Ada Buaya, Warga Kita Paksa Keluar Regional 6 Maret 2025

    Banjir di Rumbai Pekanbaru, Wali Kota: Ada Buaya, Warga Kita Paksa Keluar
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com

    Banjir
    akibat luapan Sungai Siak merendam permukiman warga di Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau, telah memasuki hari keempat, Kamis (6/3/2025).
    Meski air terus menggenangi rumah-rumah warga, banyak yang masih bertahan. Pantauan di lokasi menunjukkan warga tetap beraktivitas dengan menerobos genangan air, baik berjalan kaki maupun menggunakan pelampung. Sejumlah anak juga terlihat bermain air di area
    banjir
    .
    Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho turun langsung ke lokasi banjir, Rabu (5/3/2025) malam, untuk memantau kondisi warga dan menyalurkan bantuan meski hujan deras mengguyur. Ia mengimbau warga agar mengungsi demi keselamatan.
    “Ini kan warga masih banyak bertahan di rumahnya. Ada yang takut barangnya hilang, ada yang bingung mau mengungsi ke mana. Kami sedang mengupayakan evakuasi. Warga yang rumahnya terendam parah kami minta segera mengungsi ke tempat aman,” ujar Agung.
    Agung juga mengingatkan adanya ancaman buaya di Sungai Siak yang dapat membahayakan warga.
    “Di daerah pinggir sana (Sungai Siak) ada buaya. Makanya warga yang tak mau keluar dari rumahnya, kami paksa keluar dan dievakuasi. Karena kami khawatir ada korban jiwa,” kata Agung.
    Ia menyebutkan, sebanyak 2.800 kepala keluarga (KK) terdampak banjir di Kecamatan Rumbai. Pemerintah Kota Pekanbaru memprioritaskan bantuan kesehatan dan makanan bagi warga terdampak.
    “Kami memastikan kesehatan warga. Setiap pagi petugas puskesmas keliling memeriksa kesehatan, terutama bayi, lansia, dan anak-anak,” ujar Agung.
    Selain itu, bantuan makanan juga terus disalurkan. “Setiap hari kami menyediakan 7.000 bungkus nasi untuk berbuka puasa dan sahur,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Berkah Ramadan, Pedagang Pisang di Gorontalo Raup Keuntungan Besar

    Berkah Ramadan, Pedagang Pisang di Gorontalo Raup Keuntungan Besar

    Liputan6.com, Gorontalo – Bulan suci Ramadan, permintaan pisang di Kota Gorontalo mengalami peningkatan signifikan. Kondisi ini turut dirasakan oleh Aryo Ibrahim (20), seorang pedagang pisang yang menyatakan bahwa omzetnya naik drastis sejak awal bulan Ramadan. “Alhamdulillah, bulan Ramadan membawa berkah tersendiri bagi kami. Penjualan pisang di lapak saya meningkat cukup signifikan,” kata Aryo kepada Liputan6.com, Minggu (2/3/2025).

    Sebelumnya, Aryo mencatat omzet rata-rata harian sekitar Rp1 juta. Namun, sejak awal Ramadan, angka tersebut dapat melampaui jumlah tersebut hingga 2 juta per hari berkat tingginya permintaan. Menurut Aryo, lonjakan penjualan ini disebabkan oleh kebiasaan masyarakat yang menjadikan pisang sebagai menu berbuka puasa.

    Buah ini dinilai praktis dan dapat diolah menjadi berbagai hidangan, seperti kolak, pisang goreng, dan es pisang ijo. Selain itu, meningkatnya permintaan pisang juga dipicu oleh tingginya permintaan dari para pembuat takjil Ramadan. Pisang menjadi salah satu bahan baku utama dalam pembuatan berbagai jenis kue dan makanan berbuka puasa. “Banyak pelanggan mengatakan bahwa pisang sangat cocok untuk berbuka puasa karena mudah diolah menjadi berbagai makanan yang lezat dan bergizi,” jelasnya.

    Tren pembelian di lapak Aryo juga mengalami perubahan selama Ramadan. Jika pada hari-hari biasa pelanggan datang di siang hari, maka saat bulan puasa, puncak keramaian terjadi pada malam hari setelah berbuka. Meski permintaan melonjak, Aryo memastikan pasokan pisang di lapaknya tetap terjaga. Ia mendapatkan stok secara rutin dari distributor tetap di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara. “Alhamdulillah, pasokan aman karena kami sudah memiliki mitra distributor. Harapannya, lonjakan permintaan ini terus berlanjut agar memberi manfaat lebih bagi pedagang kecil seperti saya,” pungkasnya.

    Kolak atau kolek merupakan penyegar ringan berupa rebusan buah pisang, umbi ubi jalar, salut biji nangka, atau umbi singkong yang diberi cairan manis dan gurih yang terbuat dari gula kelapa atau gula jawa dan santan dan diberi daun pandan wangi sebag…

  • Cuaca Daerah Hari Ini Kamis 6 Maret 2025: Mayoritas Wilayah Masih Berpotensi Hujan

    Cuaca Daerah Hari Ini Kamis 6 Maret 2025: Mayoritas Wilayah Masih Berpotensi Hujan

     

    Liputan6.com, Jakarta – Hujan ringan, sedang, hingga lebat yang disertai kliat dan angin kencang masih berpotensi terjadi di berbagai kota besar di Indonesia pada Kamis (6/3/2025). Hal itu diungkap Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Prakirawan cuaca BMKG Sentia Arianti mengatakan, secara umum daerah konvergensi memanjang dari pesisir barat Bengkulu hingga Samudera Hindia barat daya Bengkulu, di Samudera Hindia barat daya Aceh, dari pesisir barat Aceh hingga Selat Malaka bagian utara dari Bengkulu hingga pesisir barat Lampung, serta pesisir selatan Kalimantan Tengah.

    Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah yang dilewati konvergensi atau konfluensi.

    Oleh karena itu, pihaknya memprakirakan beberapa kota besar akan berpotensi mengalami hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, di antaranya Palembang, Pangkal Pinang, Bandung, Samarinda, Palangkaraya, Banjarmasin, Mamuju, Kendari, Manado, Palu, Ternate, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayawijaya, dan Merauke.

    Sementara itu, beberapa kota besar lainnya akan mengalami hujan ringan hingga sedang, yaitu Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Padang, Jambi, Bandar Lampung, Bengkulu, Serang, Jakarta, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Mataram, Tanjung Selor, Pontianak, Gorontalo, Makassar, Ambon, dan Jayapura.

    Adapun beberapa kota besar yang lain diprakirakan hanya akan mengalami kondisi berawan pada hari ini, meliputi Kupang dan Denpasar.

    Untuk prakiraan tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi berpotensi terjadi di Samudra Pasifik timur Filipina, Laut Sulu, Laut Cina Selatan, dan Samudra Hindia barat Sumatera.

    Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat mewaspadai potensi banjir rob di pesisir Sumatera Utara, pesisir Kalimantan Selatan, pesisir Sulawesi Utara, pesisir Maluku, dan pesisir Papua Selatan.

     

     

  • Ada 77 Proyek Strategis Nasional Era Presiden Prabowo, Siapa Dapat Porsi Besar? – Page 3

    Ada 77 Proyek Strategis Nasional Era Presiden Prabowo, Siapa Dapat Porsi Besar? – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Tok, Presiden Prabowo Subianto menetapkan 77 Proyek Strategis Nasional (PSN) dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2025-2029. Keberadaan PSN ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia hingga mendorong pemerataan pembangunan.

    Keputusan penetapan PSN itu tertuang dalam Peraturan Presiden (Pepres) Nomor 12 Tahun 2025 yang diteken pada 10 Februari 2025.

    Dalam aturan tersebut menyebutkan proyek strategis nasional disusun dan ditetapkan sebagai sebuah langkah konkret teknis yang mendukung dan memastikan pelaksanaan kegiatan prioritas utama. 

    “Perencanaan dan penyusunan proyek strategis nasional dilakukan dengan menggunakan prosedur dan kriteria yang jelas, akuntabel serta mendukung pelaksanaan nilai-nilai Pancasila dan amanat Undang-Undang Dasar 1945 untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur,” demikian seperti dikutip dalam aturan itu, Kamis (6/3/2025).

    Pada aturan itu juga menyebutkan PSN dirancang sebagai proyek atau program (kumpulan proyek) yang memiliki sifat strategis, terukur dan berdampak signifikan pada pencapaian sasaran RPJMN Tahun 2025-2029 khususnya Program Prioritas Presiden termasuk Program Hasil Terbaik Cepat terutama untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mengurangi kemiskinan, meningkatkan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas dan berkelanjutan, serta yang mendorong pemerataan pembangunan.

     “PSN dirancang untuk mendukung RPJMN 2025-2029, yang selaras dengan program prioritas presiden,”ujar  Plt Direktur Perencanaan dan Pengembangan Proyek Infrastruktur Prioritas Nasional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas, Sumedi Andono Mulyo, kepada Liputan6.com, Rabu (5/3/2025).

    Adapun Proyek Strategis Nasional dalam era Prabowo itu antara lain program makan bergizi gratis, proyek-proyek yang berkontribusi langsung dan signifikan pada terwujudnya swasembada pangan, swasembada energi, swasembada air, dan hilirisasi serta proyek-proyek yang mendukung pencapaian sasaran program prioritas presiden di bidang pembangunan manusia.

    Dari 77 PSN untuk 2025-2029, ada 29 PSN baru, sedangkan sisanya atau tepatnya 48 PSN carry over dari Pemerintahan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi). Namun, belum diketahui detil total nilai 77 PSN tersebut.

     

    Adapun 29  PSN baru tersebut, antara lain:

    1.Program Makan Bergizi Nasional dilakukan secara nasional dengan pelaksana yakni Badan Gizi Nasional (sebagai koordinator).

    2.Revitalisasi sarana dan prasarana sekolah dan madrasah yang berkualitas dilakukan secara nasional dengan pelaksana yakni Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (koordinator).

    3.Pembangunan dan penyelenggaraan sekolah unggul yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana yakni Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi (koordinator).

    4.Pembangunan rumah sakit lengkap berkualitas di kabupaten/kota yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana yakni Kementerian Kesehatan.

    5.Program penuntasan TBC yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana Kementerian Kesehatan.

    6.Pengembangan Lumbung Pangan: Pengembangan Food Estate dilakukan di Kalimantan Tengah, Sumatera Selatan, Papua Selatan. Sebagai pelaksana yakni Kementerian Pertanian dan swasta.

    7.Ketahanan Pangan melalui Perhutanan Berbasis Masyarakat yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana Kementerian Kehutanan (sebagai koordinator).

    8.Layanan Irigasi pendukung lumbung pangan nasional yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana Kementerian Pekerjaan Umum.

    9. Peningkatan Produksi Daging Sapi dan Susu Sapi yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana Kementerian Pertanian, swasta.

    10. Pembangunan Pelabuhan Perikanan Nusantara Pengambengan yang dilakukan di Bali dengan pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan, swasta.

    11.Revitalisasi akuakultur berkelanjutan di Pantura yang dilakukan di Jawa Barat dengan pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan.

    12.Giant Sea Wall Pantai Utara Jawa yang dilakukan di DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Banten dan Jawa Tengah dengan pelaksana Kementerian Pekerjaam Umum Pemprov DKI Jakarta.

    13. PLTA Kayan 9 GW Terintegrasi yang dilakukan di Kalimantan Utara dengan pelaksana swasta.

    14. Bioetanol (berbasis tebu) yang dilakukan di Sumatera Utara, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Papua Selatan yang dikoordinasikan Kementerian Energi Sumber Daya Mineral.

    15. Biorefinery Sumatera yang dilakukan di Riau, Sumatera Selatan dengan pelaksana yakni PT Pertamina.

    16. RDMP RU VI Balongan yang dilakukan di Jawa Timur dengan pelaksana PT Pertamina.

    17. Program hilirisasi sagu, singkong, ubi jalar dilaksanakan di Papua, Sumatera, Jawa, Nusa Tenggara, Papua dengan pelaksana Kementerian Pertanian, Swasta.

    18.Program hilirisasi garam yang dilaksanakan di Jawa Timur dengan pelaksana BUMN, swasta.

    19.Program hilirisasi kelapa sawit, kelapa, rumput laut di Sumatera Utara, Riau, Sumatera Barat, Jambi, Sumatera Selatan, Kepulauan Riau, Banten, Jawa Barat, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Utara, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Utara, Maluku Utara, Papua, Papua Barat dengan pelaksana swasta.

    20.Program hilirisasi nikel, timah bauksit, tembaga yang dilakukan di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Maluku Utara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Barat, Papua Tengah, Kepulauan Riau, Sumatera Utara, Bangka Belitung, dan Kalimantan Barat dengan pelaksana PT MIND ID, Swasta.

    21.Program pengembangan industri dirgantara: pengembangan N210 Amfibi yang dilakukan nasional dengan pelaksana yakni Kementerian Pertahanan dan PT Dirgantara Indonesia.

    22.Program pengembangan industri kimia yang dilakukan di Banten dengan pelaksana yakni swasta.

    23.Pengembangan layanan digital pemerintah terpadu yang dilakukan nasional dengan pelaksana Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (koordinator).

    24. Penyediaan peta dasar skala besar (1:5.000) seluruh wilayah Indonesia yang dilakukan nasional dengan pelaksana Badan Informasi Geospasial.

    25.Pengembangan pelabuhan Ambon Terpadu yang dilakukan di Maluku dengan pelaksana Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Perhubungan.

    26.Pembangunan jalan tol terintegrasi dengan utilitas yang dilakukan di Sumatera dengan pelaksana BUMN (penugasan)

    27.Penataan kawasan pusat pemerintah daerah otonomi baru (DOB) Papua yang dilakukan di Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan dan Papua Barat. Pelaksana proyek itu antara lain Pemprov Papua Tengah, Pemprov Papua Selatan, Pemprov Papua Pegunungan, Pemprov Papua Barat.

    28.Pembagunan 3 juta rumah yang dilakukan secara nasional dengan pelaksana Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (koordinator).

    29. Program pembangunan instalasi pengolah sampah menjadi energi listrik berbasis teknologi ramah lingkungan yang dilakukan di DKI Jakarta, Tangerang, Tangerang Selatan, Bekasi, Bandung, Semarang, Makassar, Denpasar, Palembang dan Manado. Pelaksananya yakni Pemerintah Kota lokasi proyek dan swasta.

  • BI Riau siapkan Rp6,03 triliun untuk SERAMBI 2025

    BI Riau siapkan Rp6,03 triliun untuk SERAMBI 2025

    Ilustrasi uang rupiah. ANTARA/Frislidia

    BI Riau siapkan Rp6,03 triliun untuk SERAMBI 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Rabu, 05 Maret 2025 – 14:18 WIB

    Elshinta.com – Bank Indonesia (BI) Cabang Riau menyiapkan Rp6,03 triliun dalam program Semarak Rupiah Ramadhan dan Berkah Idul Fitri (SERAMBI) 2025, di Kantor Perwakilan BI Riau, Jl Sudirman, Pekanbaru.

    “Program SERAMBI ini bertujuan untuk memastikan keperluan uang kartal bagi masyarakat, dalam jumlah dan pecahan, selama periode Ramadhan dan Idul Fitri 2025 terpenuhi,” kata Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Riau Panji Achmad dalam rilisnya diterima di Pekanbaru, Rabu.

    Menurut dia, program SERAMBI 2025 mengambil tema “Menjaga Rupiah di Bulan Penuh Berkah”, sedikit berbeda tahun 2024 sebesar Rp6,031 triliun, tahun 2025 sebesar Rp6,03 triliun atau 6 triliun 30 juta rupiah, memang tidak jauh karena adanya instruksi deflasi keuangan.

    Walaupun adanya deflasi, katanya lagi, antusias masyarakat terkait penukaran uang ini tetap tinggi. Serambi ini juga bertujuan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Riau.

    “Untuk layanan penukaran rupiah atau uang kartal oleh BI dan perbankan ini dibagi menjadi dua kategori, yang pertama layanan penukaran uang rupiah, baik melalui kantor bank umum, kas keliling, dan penukaran terpadu, yang dilakukan melalui Aplikasi PINTAR,” katanya pula.

    Untuk layanan penukaran uang melalui aplikasi PINTAR ini akan dimulai pada 6 Maret di Masjid Al-Husna Marpoyan Pekanbaru dengan 300 paket (wajib online).

    Kemudian, kategori kedua itu ada Go Show yang dilakukan seperti di Bandara Sultan Syarif Kasim II, Rest Area Tol Pekanbaru-Dumai Km 45, dan di dalam kapal roro (ferry) yang berlabuh dari Bengkalis maupun dari Dumai, dan pelabuhan dengan rute lain.

    “Program SERAMBI 2025 menjadi bukti nyata komitmen Bank Indonesia dalam mendukung kelancaran transaksi selama Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) dan menjaga stabilitas ekonomi melalui ketersediaan uang tunai yang memadai bagi masyarakat,” katanya lagi.

    Dengan semangat Ramadhan, katanya pula, pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk menggunakan rupiah dengan bijak dan memastikan transaksi keuangan berjalan lancar dalam menyambut Idul Fitri 1446 H.

    Sumber : Antara

  • Wamendagri minta pemda laporkan kesiapan anggaran PSU Jumat ini

    Wamendagri minta pemda laporkan kesiapan anggaran PSU Jumat ini

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Ribka Haluk meminta pemerintah daerah (pemda) melaporkan kesiapan anggaran pemungutan suara ulang (PSU) ke Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri) paling lambat Jumat (7/3) mendatang.

    Hal tersebut disampaikan Ribka saat memimpin Rapat Kesiapan Pendanaan Pilkada pada Daerah yang Melaksanakan PSU secara hybrid dari Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), Jakarta, Rabu (5/3). Hasil laporan itu selanjutnya akan dibahas dalam rapat dengan Komisi II DPR RI pada Senin (10/3) mendatang.

    “Dapat kami sampaikan bahwa kami akan melaksanakan Rapat Dengar Pendapat (RDP) pada hari Senin, sehingga pada hari Senin tersebut, semua daerah harus sudah kami dapatkan kepastian tentang penyediaan APBD atau keuangan daerah untuk persiapan PSU. Yang pertama untuk KPU, kemudian yang kedua Bawaslu, ketiga untuk pihak keamanan dalam hal ini TNI-Polri,” kata Ribka dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

    Adapun daerah yang akan melaksanakan PSU meliputi provinsi, kabupaten, dan kota. Di tingkat provinsi, ada Provinsi Papua.

    Sementara di tingkat kabupaten, ada Kabupaten Siak, Barito Utara, Bengkulu Selatan, Pasaman, Serang, Tasikmalaya, Magetan, Empat Lawang, Kutai Kartanegara, Gorontalo Utara, Bangka Barat, Buru, Mahakam Ulu, Pesawaran, Banggai, Pulau Taliabu, Kepulauan Talaud, Parigi Moutong, Bungo, dan Boven Digoel. Sedangkan di tingkat kota, ada Kota Sabang, Banjarbaru, dan Palopo.

    Mahkamah Konstitusi (MK) resmi memerintahkan PSU di 24 daerah setelah memutuskan sengketa hasil Pilkada 2024.

    Putusan tersebut diumumkan dalam sidang pleno yang berlangsung pada hari Senin (24/2), dengan seluruh sembilan hakim konstitusi telah menuntaskan pembacaan keputusan atas 40 perkara yang diperiksa secara lanjut.

    Berdasarkan laman resmi Mahkamah Konstitusi RI, dari seluruh perkara tersebut, MK mengabulkan 26 permohonan, menolak 9 perkara, dan tidak menerima 5 perkara lainnya.

    Dengan berakhirnya sidang ini, MK dinyatakan telah menyelesaikan seluruh 310 permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Kepala Daerah 2024.

    Dari 26 permohonan yang dikabulkan, sebanyak 24 perkara menghasilkan keputusan untuk menggelar PSU. KPU di daerah terkait wajib menjalankan putusan ini sesuai dengan instruksi MK.

    Selain itu, MK juga mengeluarkan dua putusan tambahan. Pertama, pada Perkara Nomor 305/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang berkaitan dengan Kabupaten Puncak Jaya, MK memerintahkan KPU untuk melakukan rekapitulasi ulang hasil suara.

    Kedua, pada Perkara Nomor 274/PHPU.BUP-XXIII/2025 terkait Kabupaten Jayapura, MK menginstruksikan adanya perbaikan penulisan pada keputusan KPU mengenai penetapan hasil Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati 2024.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Gempa Baru Saja Terjadi Siang Ini, Rabu 5 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Siang Ini, Rabu 5 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    Gempa Baru Saja Terjadi Siang Ini, Rabu 5 Maret 2025, Cek Jarak dan Lokasi, Info BMKG

    TRIBUNJATENG.COM – Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Rabu siang (5/3/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi sebanyak 5 kali dibeberapa wilayah Indonesia dengan magnitude berbeda-beda. 

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Rabu 5 Maret 2025:

    1. Gempa Bumi Papua

    Gempa Mag:3.0, 05-Mar-2025 10:31:13WIB, Lok:0.74LS, 133.69BT (28 km BaratLaut PEGUNUNGANARFAK-PAPUABRT), Kedlmn:15 Km

    Pukul 10.31.13 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.0 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.74 Lintang Selatan (LS) dan 133.69 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 28 km Barat Laut Pegunungan Arfak Papua Barat. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 15 kilometer.

    2. Gempa Bumi NTB

    Gempa Mag:2.4, 05-Mar-2025 11:18:14WIB, Lok:8.97LS, 116.90BT (24 km Tenggara SUMBAWABARAT-NTB), Kedlmn:10 Km

    Pukul 11.18.14 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 2.4 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.97 Lintang Selatan (LS) dan 116.90 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 24 km Tenggara Sumbawa Barat NTB. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    3. Gempa Bumi Sulut

    Gempa Mag:3.2, 05-Mar-2025 11:26:03WIB, Lok:0.40LU, 124.85BT (47 km Tenggara TUTUYAN-BOLTIM-SULUT), Kedlmn:10 Km

    Pukul 11.26.03 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.2 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 0.40 Lintang Selatan (LS) dan 124.85 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 47 km Tenggara Tutuyan Boltim Sulut. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 10 kilometer.

    4. Gempa Bumi Sultra

    Gempa Mag:3.4, 05-Mar-2025 12:20:41WIB, Lok:4.32LS, 121.67BT (30 km Tenggara KOLAKA-SULTRA), Kedlmn:19 Km

    Pukul 12.20.41 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.4 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 4.32 Lintang Selatan (LS) dan 121.67 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 30 km Tenggara Kolaka Sultra. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 19 kilometer.

    5. Gempa Bumi NTB

    Gempa Mag:3.8, 05-Mar-2025 12:25:19WIB, Lok:8.14LS, 118.47BT (43 km TimurLaut DOMPU-NTB), Kedlmn:191 Km

    Pukul 12.25.19 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 3.8 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 8.14 Lintang Selatan (LS) dan 118.47 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 43 km Timur Laut Dompu NTB. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 191 kilometer.

    Informasi ini disampaikan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.