provinsi: SULAWESI UTARA

  • Polisi Korban Penembakan Oknum TNI di Lampung Dikenal Ramah

    Polisi Korban Penembakan Oknum TNI di Lampung Dikenal Ramah

    OKU Timur, Beritasatu.com – Suasana duka mendalam menyelimuti rumah keluarga AKP Anumerta Lusiyanto di Desa Sumber Harjo, Kecamatan Buay Madang Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu Timur, Sumatera Selatan. AKP Anumerta Lusiyanto adalah polisi korban penembakan oleh oknum TNI saat menggerebek judi sabung ayam di Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, 

    Ratusan pelayat tampak berdatangan, memberikan penghormatan terakhir kepada sosok polisi yang dikenal ramah, penuh perhatian, dan sangat peduli terhadap masyarakat sekitar.

    Tak lama setelah kedatangan jenazah, proses pemakaman pun segera dilakukan. Jenazah AKP Lusiyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai kapolsek Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa Sumber Harjo, yang terletak sekitar seratus meter dari rumah duka.

    Kehilangan ini meninggalkan kesedihan mendalam bagi keluarga, kerabat, serta seluruh masyarakat yang mengenal sosoknya. AKP Lusiyanto tewas tertembak saat penggerebekan judi sabung ayam bersama dua anggota lainnya.

    Keluarga AKP Lusiyanto akhirnya mengungkapkan firasat yang mereka rasakan sebelum peristiwa tragis ini. Parwati, kakak kandung almarhum, mengenang adiknya sebagai sosok yang manja namun penuh kebaikan. 

    “Dalam kesehariannya, almarhum dikenal ramah, patuh, dan sangat dekat dengan keluarga, terutama para kakak perempuannya,” ujar Parwati kakak polisi korban penembakan oknum TNI. 

    Lusiyanto adalah anak bungsu dari lima bersaudara. Sebelum peristiwa tragis tersebut terjadi, keluarga mengaku merasakan firasat yang tak biasa. Dalam beberapa minggu terakhir, Lusiyanto semakin sering berkomunikasi dengan keluarga melalui telepon. 

    Bahkan sehari sebelum kejadian, korban sempat pulang ke kampung halamannya dan salat tarawih di Desa Sumber Harjo, Kecamatan Buay Madang Timur, Kabupaten OKU Timur, Sumsel.

    Keluarga korban polisi ditembak di Lampung berharap agar pelaku penembakan segera diadili dengan seadil-adilnya. Mereka berharap keadilan dapat ditegakkan untuk menghormati pengorbanan sang perwira yang begitu berdedikasi. Keluarga polisi korban penembakan oknum TNI ini juga berharap masalah ini segera dituntaskan. 

  • Artis Hana Hanifah Diperiksa Polda Riau, Janji Kembalikan Dugaan Uang Korupsi yang Diterimanya
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 Maret 2025

    Artis Hana Hanifah Diperiksa Polda Riau, Janji Kembalikan Dugaan Uang Korupsi yang Diterimanya Regional 19 Maret 2025

    Artis Hana Hanifah Diperiksa Polda Riau, Janji Kembalikan Dugaan Uang Korupsi yang Diterimanya
    Tim Redaksi
    PEKANBARU, KOMPAS.com
    – Artis
    Hana Hanifah
    kembali diperiksa oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus)
    Polda Riau
    terkait dugaan penerimaan uang hasil
    korupsi
    perjalanan dinas luar daerah di
    Setwan DRPD Riau
    .
    Hana Hanifah menjalani pemeriksaan yang kedua di Mapolda Riau.
    Dalam pemeriksaan tersebut, Hana Hanifah berjanji akan mengembalikan dugaan uang korupsi yang diterimanya.
    “Saksi HH (Hana Hanifah) hadir untuk pemeriksaan tambahan pekan lalu. Ia menyatakan ingin mengembalikan uang yang diduga merugikan negara. Namun, sampai saat ini belum dikembalikan,” kata Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Riau, Kombes Ade Kuncoro Ridwan, saat diwawancarai wartawan di Pekanbaru, Selasa (18/3/2025) malam.
    Keterlibatan Hana Hanifah diduga karena menerima aliran dana dari kasus dugaan korupsi perjalanan dinas luar biasa di Setwan DRPD Riau.
    Penyidik sebelumnya memeriksa Hana Hanifah pada Desember 2024 lalu, di Mapolda Riau.
    Dari hasil pemeriksaan, Hana diduga menikmati duit korupsi sekitar Rp 900 juta.
    Ade mengatakan proses penyidikan kasus ini masih terus berlanjut.
    Penyidik telah memeriksa ahli bidang keuangan daerah dan ahli di bidang keuangan negara.
    Untuk hasil audit penghitungan kerugian keuangan negara, pihaknya masih menunggu dari Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Riau.
    Sejauh ini, penyidik Ditreskrimsus Polda Riau sudah menerima pengembalian uang korupsi dari 200 orang dengan nilai Rp 19 miliar lebih.
    Namun, angka ini masih jauh dari jumlah total kerugian negara.
    Berdasarkan hasil penghitungan manual penyidik, nilai kerugian negara dalam kasus ini mencapai Rp 162 miliar.
    “Itu nanti akan disinkronkan dengan hasil penghitungan BPKP Riau. Untuk finalnya tetap dari BPKP yang kami pakai di berkas perkara,” kata Ade.
    Sebelumnya diberitakan, kasus dugaan korupsi perjalanan dinas luar daerah di Setwan DRPD Riau diusut oleh Ditreskrimsus Polda Riau.
    Kasus ini menyeret nama mantan Pj Wali Kota Pekanbaru, Muflihun, yang menjabat sebagai Setwan DRPD Riau 2020-2021.
    Dalam proses penyelidikan, penyidik menemukan kerugian negara yang sangat besar, yakni mencapai Rp 162 miliar.
    Penyidik menemukan 35.000 tiket pesawat fiktif, biaya penginapan, dan sebagainya.
    Selain itu, penyidik juga menyita sejumlah aset, seperti apartemen dan
    homestay
    , yang diduga hasil korupsi.
    Kemudian, penyidik juga mengungkap dana korupsi mengalir ke beberapa kalangan, di antaranya artis Hana Hanifah hingga sekitar 401 pegawai yang bekerja di Setwan DRPD Riau.
    Hanya saja, polisi belum menetapkan satu orang pun tersangka dalam kasus ini.
    Alasan polisi adalah karena penghitungan kerugian negara belum final. Kerugian negara yang dihitung manual oleh penyidik kepolisian akan disinkronkan dengan penghitungan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Riau.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Operasi Senyap di Balik Pulangnya WNI Korban Online Scam dari Myanmar

    Operasi Senyap di Balik Pulangnya WNI Korban Online Scam dari Myanmar

    Jakarta

    Ratusan WNI menjadi korban online scam di Myanmar. Kini mereka sudah bisa dipulangkan ke Indonesia lewat operasi senyap.

    Total WNI korban online scam yang dipulangkan ke Tanah Air yakni 554 orang. Tapi jadwal kepulangannya berbeda-beda.

    Pada tahap pertama, sebanyak 400 WNI dipulangkan melalui dua penerbangan. “Pada tanggal 18 Maret ini, flight telah mendarat tadi, membawa 200 orang warga, negara Indonesia kita yang menjadi korban. Kemudian, nanti jam 11, flight kedua juga membawa 200 warga negara Indonesia yang menjadi korban,” ujar Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan dalam konferensi pers di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, Banten.

    Para WNI menempuh perjalanan darat selama sembilan jam menggunakan sembilan bus menuju Bandara Don Mueang, Bangkok, setelah menjalani proses pemeriksaan kesehatan serta National Referral Mechanism. Setiba di sana, mereka diterbangkan menggunakan pesawat carter menuju Indonesia.

    Ratusan WNI yang berhasil diselamatkan ini terdiri dari 313 laki-laki dan 87 perempuan, dengan kondisi kesehatan yang baik. Ada lima perempuan yang sedang hamil di antara rombongan. Mereka berasal dari 21 provinsi di Indonesia, dengan jumlah terbanyak dari Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jakarta, dan Sulawesi Utara.

    200 WNI pertama yang sudah tiba di Soetta langsung disambut oleh para menteri. Menggunakan masker serta syal yang diikatkan di leher, mereka bersalaman satu per satu dengan para menteri.

    Menteri-menteri yang hadir antara lain Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri KP2MI Abdu Kadir Karding, Menteri PPPA Arifah Fauzi, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya, Wakabareskrim Irjen Pol Asep Edi, dan Duta Besar Indonesia untuk Thailand Rachmat Budiman.

    “Bahwa proses repatriasi dilaksanakan hari ini pada tanggal 18 dan besok tanggal 19 dengan menggunakan tiga pesawat, dengan rute penerbangan dari Dun Moeang International Airport ke Bandara Sukarno-Harta di Jakarta, atau di Tangerang pada hari ini,” ujar Budi Gunawan.

    Sementara itu, 154 WNI lainnya akan dipulangkan dari Thailand, besok (19/3). “Ini total sebanyak 554 orang,” tambahnya.

    Arahan Prabowo

    Pemulangan WNI korban online scam di Myanmar (Foto: ANTARA FOTO/Putra M. Akbar)

    Ternyata pemulangan WNI ini merupakan arahan langsung Presiden Prabowo Subianto. Atas perintah itu, Budi dan jajarannya melakukan operasi senyap.

    “Operasi secara senyap ini kita lakukan semuanya atas perintah dan arahan Bapak Presiden, Bapak Prabowo Subianto. Beliau sangat menaruh perhatiannya sangat serius terhadap nasib para pekerja migran kita di luar negeri,” kata Budi.

    Prabowo, tutur Budi, kerap mendengar kabar mengenai WNI yang disiksa. Penyiksaan itu dengan berbagai cara, salah satunya disetrum.

    “Sehingga kenapa di sini kita bentuk segera dan segera action untuk melakukan langkah awal,” lanjutnya.

    Jalur Resmi

    WNI korban online scam di Myanmar tiba di Tanah Air (Foto: Grandyos Zafna/detikcom)

    Berkaca dari kasus ini, Menteri Luar Negeri (Menlu) Sugiono mengingatkan para TKI untuk melewati jalur resmi jika ingin bekerja di luar negeri. Sugiono meminta para TKI tak memaksakan diri.

    “Seluruh masyarakat Indonesia yang memiliki keinginan bekerja di luar negeri untuk menggunakan jalur-jalur yang resmi, jalur-jalur yang legal, jalur-jalur yang bisa dipertanggungjawabkan,” ujar Sugiono.

    Sugiono meminta masyarakat tidak memaksakan diri bekerja di luar negeri jika tidak memiliki visa kerja. Menurutnya, visa kerja menjadi salah satu hal penting yang harus dimiliki pekerja migran.

    Sugiono mengatakan pemerintah kesulitan memulangkan WNI korban online scam di Myanmar karena berangkat secara ilegal. Myanmar sedang mengalami konflik, sehingga pemulangan membutuhkan waktu lebih lama.

    “Butuh waktu yang cukup lama untuk bisa untuk bisa berhasil sampai dan melakukan upaya evakuasi dari warga negara Indonesia yang ada di Myanmar tersebut,” tutur Sugiono.

    Halaman 2 dari 3

    (isa/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Yoga Kurir Kehilangan 138 Paket Rugi Rp6 Juta, Pasrah Dipecat Imbas Motor Dicuri: Tak Bisa Kerja

    Yoga Kurir Kehilangan 138 Paket Rugi Rp6 Juta, Pasrah Dipecat Imbas Motor Dicuri: Tak Bisa Kerja

    TRIBUNJATIM.COM – Nasib Yoga, kurir kehilangan 138 paket beserta motornya saat mengantarkan barang.

    Ia pasrah dipecat dari pekerjaannya imbas tak ada motor yang bisa digunakan.

    Motornya hilang dicuri.

    Yoga merupakan kurir paket asal Palembang.

    Insiden pencurian tersebut terjadi di Jalan Sirna Raga, Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur Palembang Kelurahan 8 Ilir, Kecamatan Ilir Timur II, Palembang pada Kamis (13/3/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.

    Dalam video yang viral di media sosial, tampak seorang kurir paket Ekspedisi Shopee tersebut sedang mengantar barang di TKP (tempat kejadian perkara) yakni di Simpang 4 Setunggal Pipareja.

    Saat itu, motor miliknya ditinggalkan di pinggir jalan.

    Tidak lama berselang datang 4 pelaku yang mengunakan dua sepeda motor ke TKP.  

    Dua pelaku yang mengenakan baju biru dan hitam langsung mendekati motor korban, sedangkan dua pelaku lainnya berada di belakang mengintai situasi di TKP. 

    Dengan hitungan menit motor korban bertipe Honda Beat berwarna biru bernopol BG 3510 ADO dan paket Shopee yang hendak diantar korban dicuri oleh komplotan ini.

    Saat dijumpai di lokasi kejadian, Yoga mengatakan saat itu ia berjalan dari arah Simpang Abiassan.

    Saat itu ia turun dari motor dan mengunci stang sepeda motor namun kunci masih terpasang di kontaknya.

    “Saya turun mau kasih paket. Motor posisi stang terkunci tapi kunci masih dipasang di sana,” ujar Yoga, Jumat (14/3/2025), dikutip dari Tribun Sumsel.

     

    Tidak sampai satu menit, ada dua motor yang mendekat masing-masing berboncengan sepeda motor.

    Kemudian pelaku langsung membawa kabur motor bersama paketnya.

    Pelaku berjumlah empat orang dan berboncengan dua sepeda motor Honda Beat Street dan Scoopy.

    Dua dari empat pelaku menunjukkan diduga senjata api yang diselipkan ke pinggang.

    “Ada ibu-ibu yang meneriaki maling. Saya mau dekat tapi dua pelaku ada yang menunjukkan senjata di pinggangnya. Kemudian saya ikut motor ibu-ibu itu untuk mengejar para pelaku, namun tidak bisa dikejar lagi ,” katanya.

    Akibat peristiwa tersebut ia harus kehilangan sepeda motor beserta 138 paket yang belum sempat diantarnya, kalau dirupiahkan jumlah paket tersebut berkisar lebih dari Rp 6 juta.

    “Baru tiga paket kak yang diantar di hari itu. Kebanyakan paket yang hilang itu adalah pakaian,” ujarnya tampak lesu.

    Yoga mengaku, para konsumennya tidak marah atas kejadian tersebut, namun mereka meminta ganti rugi.

    Ada 138 paket yang hilang atau jika dirupiahkan sekitar Rp 6 juta.

    Bahkan tak cukup sampai disitu.

    Setelah kejadian ini, iapun lantas tak bisa bekerja.

    Bahkan, jika seminggu ini tak bekerja, ia berpotensi dipecat oleh perusahaannya.

    Yoga telah melaporkan peristiwa tersebut ke Polsek Ilir Timur II dan berharap pihak kepolisian bisa segera menangkap para pelaku.

    “Tidak ada motor, tidak bisa bekerja. Kalau seminggu tidak kerja, saya bisa dipecat, sekarang saya pasrah,” kata pria yang baru 3 bulan bekerja ini.

    Sementara, Kanit Ranmor Sat Reskrim Polrestabes Palembang Iptu Jhoni Palapa, saat di konfirmasi Sripoku.com mengaku sudah mengetahui video viral tersebut.

    “Ya kita unit Ranmor sudah mengetahu video viral tersebut,” ungkapnya. 

    Meski begitu, hingga kini kasus tersebut masih dalam penyelidikan anggota opsnal Unit ranmor Polrestabes Palembang.

    “Masih kita lakukan penyelidikan, dan mengambil keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian, guna menangkap pelaku,” tegasnya. 

    DAPAT BANTUAN – Yoga, kurir di Palembang yang viral usai kehilangan 138 paket beserta motornya karena dicuri mendapat bantuan dari Wali Kota Palembang, Ratu Dewa, Minggu (16/3/2025). (KOLASE Tangkapan layar Instagram/@palembang.terciduk_id dan Tribun Sumsel/ Rachmad Kurniawan)

    Setelah kejadian tersebut, Wali Kota Palembang, Ratu Dewa bergerak cepat mendatangi kediaman Yoga.

    Momen tersebut diunggah salah satu Instagram @palembang.terciduk_id, Minggu (16/3/2025).

    Kedatangan Wali Kota Palembang ini untuk memberikan bantuan kepada Yoga.

    “Hari ini, saya mengunjungi Yoga yang kena musibah kemarin, saya ada bantuan sebagai tanda peduli sesama,” ujar Ratu Dewa, dikutip dari Tribun Sumsel.

    Ratu Dewa mengatakan kondisi Yoga yang kini masih syok atas musibah yang dialaminya.

    Kendati begitu, ia akan membantu mencarikan pekerjaan lagi untuk kurir tersebut.

    “Karena saya tahu, kondisinya lagi syok kan kejadian kemarin. Insha Allah, beliau berharap ke depannya mendapatkan pekerjaan lagi, ya kalau nanti ada bisa jadi saya kabari atau dia sudah dapat nanti. Ya Insha Allah kita bantu,” tambahnya.

    Sementara, Yoga berharap bisa mendapatkan pekerjaan lagi.

    “Harapan Yoga untuk sekarang, ya pasti ke depannya Yoga bisa bergabung lagi Pak, mohon bantuannya Pak,” ungkap Yoga.

    Tak lupa pula Yoga mengucapkan terimakasih atas perhatian yang diberikan oleh Wali Kota Palembang, yang bahkan menyempatkan waktu berkunjung ke rumahnya meski di tengah kesibukannya.

    “Makasih Bapak Ratu Dewa sudah berkunjung ke rumah Yoga, di sela-sela kesibukan Bapak.” tandasnya.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Hasil Autopsi Polisi Ditembak di Lampung: Korban Alami Luka Fatal

    Hasil Autopsi Polisi Ditembak di Lampung: Korban Alami Luka Fatal

    Way Kanan, Beritasatu.com – Hasil autopsi yang dilakukan Biddokkes Polda Lampung mengungkapkan tiga korban polisi ditembak di Lampung hingga tewas mengalami luka fatal.

    Hasil itu melengkapi olah tempat kejadian perkara (TKP) yang dilakukan tim gabungan Polda Lampung dan Pomdam Sriwijaya telah melakukan pada Selasa (18/3/2025).

    Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika bersama Danrem 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah memantau langsung olah TKP yang berada di Kawasan Register 44, Desa Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan.

    Helmy Santika menjelaskan, berdasarkan hasil autopsi Biddokkes Polda Lampung, tiga korban mengalami luka tembak fatal. AKP Anumerta Lusiyanto, mengalami luka tembak pada dada kanan dan proyektil ditemukan di rongga dada kiri.

    Sementara itu, Aipda Anumerta Petrus Aprianto mengalami luka tembak pada mata kiri. Proyektil ditemukan di tempurung kepala.

    Kemudian, Briptu Anumerta M Ghalib Surya Nanta mengalami luka tembak pada bibir kiri. Proyektil ditemukan di tenggorokan dan tempurung kepala bagian belakang.

    Pemakaman Korban

    Helmy Santika menjelaskan, ketiga jenazah polisi ditembak di Lampung hingga tewas telah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan Briptu Anumerta M. Ghalib Surya Nanta dimakamkan di Bandar Lampung.

    AKP Anumerta Lusiyanto dan Aipda Anumerta Petrus Aprianto dimakamkan di Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan (Sumsel.

    Helmy Santika menegaskan pihaknya akan terus mengusut kasus polisi ditembak di Lampung hingga tewas secara tuntas, bekerja sama dengan TNI dan Pomdam Sriwijaya.

    Helmy Santika menjelaskan, temuan 12 selongsong peluru dari olah TKP akan diteliti lebih lanjut oleh tim forensik guna mengidentifikasi arah tembakan dan mencari petunjuk tambahan.

    “Kami sudah mendapatkan informasi mengenai arah tembakan. Ini akan dikaitkan dengan alat bukti lain untuk mengungkap pelaku,” ungkapnya.

    1 Oknum TNI Ditangkap

    Selain selongsong peluru, tim juga mengamankan barang bukti terkait aktivitas perjudian serta melakukan pembakaran lapak dan gubuk-gubuk di arena sabung ayam. “Dari hasil pemeriksaan, ditemukan beberapa barang bukti, termasuk arena sabung ayam serta 12 selongsong peluru,” ujar Irjen Pol Helmy Santika terkait kasus 3 polisi tewas ditembak di Lampung.

    Sementara itu, Komandan Korem (Danrem) 043/Garuda Hitam Brigjen TNI Rikas Hidayatullah memastikan satu oknum TNI telah diamankan oleh Denpom Sriwijaya terkait kasus polisi tewas ditembak di Lampung.

    “Kami harap semua bersabar. Untuk saat ini, satu oknum pelaku sudah diamankan oleh Denpom,” kata Brigjen Rikas terkait kasus 3 polisi ditembak di Lampung hingga tewas.

  • 400 WNI Korban Online Scam di Myanmar Dipulangkan, 154 Lainnya Masih Terjebak di Wilayah Konflik

    400 WNI Korban Online Scam di Myanmar Dipulangkan, 154 Lainnya Masih Terjebak di Wilayah Konflik

    PIKIRAN RAKYAT – Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI memastikan 400 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban online scam di Myanmar berhasil dikeluarkan dari wilayah konflik Myawaddy dan tengah dalam perjalanan kembali ke Tanah Air.

    Para WNI tersebut diseberangkan dari Myawaddy, Myanmar ke Kota Maesot di Thailand lewat 2nd Friendship Bridge di perbatasan kedua negara pada Senin, 17 Maret 2025.

    Hal tersebut berdasarkan pernyataan pers Kemlu yang diterima di Jakarta pada Selasa, 18 Maret 2025 seperti dikutip dari Antara.

    Korban Online Scam di Myanmar

    Ratusan WNI ini terdiri dari 313 laki-laki dan 87 perempuan. Mereka semua dipastikan dalam kondisi sehat. Kemlu menyatakan, lima perempuan di antaranya diketahui tengah dalam kondisi hamil.

    Para WNI yang berhasil dievakuasi dari Myawaddy berasal dari 21 provinsi. Sebagian besar dari Sumatra Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jakarta, serta Sulawesi Utara.

    Mereka menjalani proses pemeriksaan kesehatan dan National Referral Mechanism untuk identifikasi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Maesot usai diseberangkan ke Thailand.

    Setelahnya mereka diberangkatkan ke Bangkok lewat jalur darat selama 9 jam menggunakan 9 bus untuk kepulangan ke Indonesia.

    Menurut Kemlu, para WNI tersebut pulang ke tanah air lewat Bandar Udara Don Mueang Bangkok dengan pesawat sewaan.

    154 WNI Masih di Wilayah Konflik Myawaddy

    Tim pelindungan WNI Kemlu bersama KBRI Bangkok, KBRI Yangon serta Divisi Hubungan Internasional (Hubinter) Polri bertugas mengidentifikasi dan mengawal 400 WNI dari Myawaddy hingga ke Indonesia.

    Koordinasi intensif dilakukan dengan otoritas Thailand dan Myanmar, memastikan kelancaran proses penyeberangan WNI dari Myawaddy ke Maesot, hingga kepulangan mereka.

    Kemlu mengatakan keseluruhan WNI akan tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang pada Selasa, 18 Maret 2025 pagi.

    Duta Besar RI untuk Thailand, Rachmat Budiman memimpin langsung pemulangan mereka ke Jakarta.

    Selain itu, Kemlu memastikan masih ada 154 WNI lagi yang akan diseberangkan dari Myawaddy ke Maesot hari ini dan akan tiba di Indonesia pada Rabu, 19 Maret 2025.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Daimler Gelar Program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, Siapkan 7 Bengkel Siaga

    Daimler Gelar Program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, Siapkan 7 Bengkel Siaga

    Jakarta

    PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) menggelar program Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025 untuk memastikan semua bus Mercedes-Benz yang beroperasi selama mudik lebaran 2025 tetap dalam kondisi optimal. Program ini berlangsung mulai 27 Maret hingga 7 April 2025, mencakup 13 titik strategis di Pulau Jawa, Sumatera, dan Sulawesi.

    Langkah tersebut dilakukan sejalan upaya pemerintah melalui Kementerian Perhubungan RI, yang telah menyiapkan Rencana Operasi (Renops) Lebaran 2025 guna mendukung kelancaran lalu lintas selama arus mudik dan balik.

    Sebagai tulang punggung transportasi dan logistik, bus dan truk memainkan peran krusial dalam mendukung kelancaran arus mudik. Tapi, tingginya intensitas perjalanan juga meningkatkan risiko gangguan teknis hingga kecelakaan. Berdasarkan data Integrated Road Safety Management System (IRSMS) Korlantas Polri, selama mudik Lebaran 2024 (8-14 April 2024), tercatat 1.781 kasus kecelakaan lalu lintas, dengan 447 kasus (32%) melibatkan kendaraan komersial.

    Sementara itu, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) mengidentifikasi faktor utama kecelakaan seperti rem blong, tabrakan depan-belakang, hilang kendali, pecah ban, perjalanan berisiko, hingga kebakaran kendaraan.

    Untuk mengantisipasi hal tersebut, DCVI pun mengimbau operator bus melakukan servis menyeluruh sebelum puncak arus mudik dimulai. Pemeriksaan rem, ban, mesin, dan sistem kelistrikan menjadi langkah penting guna memastikan kendaraan siap beroperasi tanpa kendala teknis.

    Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025 hadir sebagai bentuk komitmen DCVI dalam mendukung keselamatan transportasi di Indonesia. Tahun ini cakupan layanan diperluas dengan menambah titik servis menjadi 13 lokasi strategis. Melalui layanan ini, pengemudi kendaraan niaga bisa memperoleh bantuan teknis kapan pun dibutuhkan, termasuk di malam hari, guna memastikan perjalanan yang lebih aman dan lancar dari Jabodetabek menuju berbagai daerah.

    “Keselamatan dan kenyamanan pemudik adalah prioritas utama kami di DCVI. Mercedes-Benz Bus Lebaran Rescue 2025 bukan hanya program teknis, tapi juga komitmen kami dalam memastikan setiap perjalanan berlangsung aman dan lancar. Dengan hadir di 13 titik strategis dan menyediakan layanan 24 jam, kami ingin para pengemudi dan juga operator bus merasa lebih tenang karena ada dukungan penuh dari kami. Setiap penumpang memiliki cerita dan harapan untuk sampai ke kampung halaman, dan kami di DCVI berkomitmen untuk menjadi bagian dari perjalanan yang penuh makna ini,” kata Presiden Direktur DCVI, Naeem Hassim, di Jakarta, Senin (17/3/2025).

    Bus Mercedes-Benz Foto: Dok. Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI)

    Secara rinci, sebagai bentuk dukungan terhadap pelanggan, DCVI menghadirkan berbagai fasilitas selama periode mudik, seperti:

    – Bantuan teknis dan layanan purna jual 24 jam di 13 titik layanan (termasuk penyediaan mobil storing dan mekanik siaga).

    – Gratis konsultasi teknis dan biaya jasa untuk servis darurat.

    – Promo Mudik 2025 khusus pembelian suku cadang dalam program Lebaran Rescue 2025.

    Selain itu, untuk menyukseskan Bus Mercedes-Benz Lebaran Rescue 2025, DCVI juga memperluas cakupan layanan dengan menghadirkan bengkel siaga dan titik servis di berbagai area strategis:

    7 Bengkel Siaga:

    – Medan Jl Sisingamangaraja XII Kel Harjosari I, Kec. Medan Amplas, Medan 20147

    – Jakarta Jl Daan Mogot Km 1 No. 99, Jakarta 11510

    – Bandung Jl. Soekarno-Hatta No. 727, Bandung 40286′

    – Semarang Jl Raya Semarang Km 10 Tambak Aji, Semarang 50185

    – Yogyakarta Jl Raya Yogya-Solo Km 9, Yogyakarta 55282

    – Surabaya Jl Tambak Osowilangon No. 23, Surabaya 60191

    – Maros Jl Dr. Sam Ratulangi Km 31 No. 163, Allpolea, Maros 90512

    6 Titik Servis:

    – Pekanbaru Jl SM Amin, Kec Tampan, Kota Pekanbaru, Riau 28297

    – Palembang Jl Soekarno Hatta No. 2 Bukit Baru, Ilir Barat I, Palembang Sumatra Selatan 30153

    – Cirebon Ciperna, Kec Talun, Kabupaten Cirebon Jawa Barat 45171

    – Gringsing-Batang Jl Raya Plelen No.3 Kertosono,, Kec Gringsing Kabupaten Batang Jatengf 51281

    – Karanganyar-Kebumen Jl Revolusi No. 6 Karanganyar Kabupaten Kebumen Jateng 54364

    – Situbondo Jl Raya Pasir Putih, Tegalmulyo, Pasir Putih, Kec Bungatan, Kab Situbondo Jatim 68358

    “Kami percaya bahwa dengan menyediakan layanan yang cepat, responsif, dan andal, kami dapat membantu mengurangi risiko kendala teknis di perjalanan dan memberikan ketenangan bagi para pengemudi serta penumpang,” tambah Naeem.

    Dengan berbagai inisiatif ini, DCVI berharap dapat memberikan kenyamanan dan rasa aman bagi para pengguna unit sasis Bus Mercedes-Benz selama periode mudik. Lewat program ini, DCVI tak hanya memastikan kelancaran mudik, tetapi juga terus membangun kepercayaan pelanggan dengan layanan purna jual yang sigap dan bisa diandalkan. DCVI terus berinovasi untuk menghadirkan solusi terbaik demi keselamatan dan kenyamanan perjalanan masyarakat Indonesia.

    (lua/dry)

  • 400 WNI Korban Scam di Myanmar Dipulangkan, Kenali Ciri-Ciri Penipuan Online – Page 3

    400 WNI Korban Scam di Myanmar Dipulangkan, Kenali Ciri-Ciri Penipuan Online – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Sebanyak 400 Warga Negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban eksploitasi online scam di Myawaddy, Myanmar, berhasil dipulangkan ke tanah air pada Senin, 17 Maret 2025.

    Mereka diselamatkan dari wilayah konflik dan diberangkatkan melalui jalur darat menuju Bandara Don Mueang Bangkok, Thailand, sebelum akhirnya diterbangkan ke Indonesia.

    Kejadian ini menyoroti bahaya penipuan online dan pentingnya kewaspadaan masyarakat terhadap modus operandi para scammer.

    Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri RI, Judha Nugraha, menjelaskan bahwa dari 400 WNI tersebut, 313 orang adalah laki-laki dan 87 perempuan, termasuk lima orang yang sedang hamil.

    Para korban scam online ini berasal dari 21 provinsi di Indonesia, dengan provinsi asal terbanyak adalah Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jakarta, dan Sulawesi Utara.

    Proses pemulangan ini melibatkan kerja sama intensif antara Kementerian Luar Negeri RI, KBRI Bangkok dan Yangon, serta Hubinter Polri.

    “Tim Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri beserta KBRI Bangkok dan Yangon serta Hubinter Polri melakukan identifikasi, mengawal dan membersamai mereka sejak dari Myawaddy hingga ke tanah air,” ujar Judha seperti dikutip dari kanal Global Liputan6.com, Selasa (18/3/2025). 

    Menurutnya, keberhasilan penyelamatan ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah dalam melindungi WNI di luar negeri, khususnya dari ancaman kejahatan online.

  • Ratusan WNI Jadi Korban Modus Kejahatan Online Scam di Myanmar, Apa Itu? – Page 3

    Ratusan WNI Jadi Korban Modus Kejahatan Online Scam di Myanmar, Apa Itu? – Page 3

    Sementara itu, mengutip kanal Global Liputan6.com, Selasa (18/3/2025), sebanyak 400 WNI menjadi korban eksploitasi online scam di Myawaddy, Myanmar. Menurut Kementerian Luar Negeri RI, para WNI ini berhasil dikeluarkan dari wilayah konflik tersebut, Senin, 17 Maret 2025. 

    Selanjutnya, ratusan WNI yang jadi korban eksploitasi online scam ini diseberangkan ke Kota Maesot di wilayah Thailand melalui 2nd Friendship Bridge. 

    Setelah melalui proses screening kesehatan dan National Referral Mechanism, para WNI berangkat melalui jalur darat selama sembilan jam menggunakan sembilan bis menuju Bandara Don Mueang Bangkok. Selanjutnya mereka akan diterbangkan dengan pesawat charter ke tanah air.

     “Dari 400 WNI, masing-masing terdiri dari 313 laki laki dan 87 perempuan. Keseluruhan dalam kondisi sehat. Lima perempuan dalam kondisi hamil. Keseluruhan berasal dari 21 provinsi, di mana provinsi asal terbanyak adalah Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jakarta, dan Sulawesi Utara,” demikian disampaikan Direktur Pelindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia Judha Nugraha, Selasa (18/3).

    “Tim Pelindungan WNI Kementerian Luar Negeri beserta KBRI Bangkok dan Yangon serta Hubinter Polri melakukan identifikasi, mengawal dan membersamai mereka sejak dari Myawaddy hingga ke tanah air.”

    Kelancaran proses penyeberangan WNI dari Myawaddy berkat koordinasi intensif dan dukungan penuh dari otoritas Thailand dan Myanmar.

    Keseluruhan WNI dijadwalkan tiba di Bandara Soekarno Hatta pada hari ini pukul 09.00 WIB. 

    “Sedangkan upaya tahap selanjutnya untuk menyeberangkan para WNI ke Maesot sekitar 154 akan dilakukan pada 18 Maret 2025 dan direncanakan tiba di Jakarta pada pagi hari tanggal 19 Maret 2025,” ujar Judha.

  • 554 WNI dievakuasi dalam operasi pembebasan di Myanmar

    554 WNI dievakuasi dalam operasi pembebasan di Myanmar

    “Dari 554 orang WNI ini terdiri dari 449 laki-laki, 105 perempuan. Dan mereka ini adalah korban perempuan daring berskala besar di wilayah Myawaddy tepatnya di perbatasan antara Myanmar dan Thailand,”

    Tangerang (ANTARA) – Sebanyak 554 warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban eksploitasi penipuan daring berhasil dievakuasi oleh pemerintah dalam operasi pembebasan dari wilayah konflik Myawaddy, Myanmar.

    Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan dalam konferensi pers di Terminal 3 VIP Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Tangerang, Selasa mengatakan bahwa para ratusan WNI ini dipulangkan dari Myawaddy, Myanmar, ke Kota Maesot di Thailand melalui 2nd Friendship Bridge di perbatasan kedua negara pada Senin (17/3) lalu.

    “Dari 554 orang WNI ini terdiri dari 449 laki-laki, 105 perempuan. Dan mereka ini adalah korban perempuan daring berskala besar di wilayah Myawaddy tepatnya di perbatasan antara Myanmar dan Thailand,” katanya.

    Ia mengatakan, WNI korban penipuan daring yang berhasil dievakuasi dari Myawaddy tersebut berasal dari berbagai daerah provinsi, seperti diantaranya dari Sumatera Utara, Bangka Belitung, Jawa Barat, Jakarta, dan Sulawesi Utara.

    Para WNI ini, dikatakan Budi, selama menjadi tawanan di Myawaddy mengalami berbagai tekanan termasuk kekerasan fisik dan psikis.

    “Bahkan dari para korban ini mendapat ancaman akan diambil organ tubuhnya untuk dijual, mana kala target yang diberikan tidak sesuai,” ujarnya.

    Ia menjelaskan, dalam proses operasi pembebasan WNI yang dilakukan secara senyap ini merupakan hasil kerjasama bilateral antara negara Indonesia dan Thailand. Sehingga, tahapan pemulangan tersebut berjalan secara cepat.

    Sebelum ke tanah air, para korban penipuan daring ini menjalani proses pemeriksaan kesehatan dan National Referral Mechanism untuk identifikasi korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di Maesot.

    Kemudian, mereka diberangkatkan ke Bangkok melalui jalur darat selama sembilan jam menggunakan sembilan bus untuk kepulangan ke Indonesia melalui Bandar Udara Don Mueang Bangkok menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

    Budi juga menambahkan, dalam penanganan kasus ini, selanjutnya pemerintah akan melakukan penyelidikan dan pemeriksaan kepada para korban oleh Polri sebagai menindaklanjuti pengungkapan pelaku penipuan daring tersebut.

    “Upaya hukum kepada pelaku, yang terlibat dalam jaringan TPPO ini kita akan terus buru dan diungkap. Oleh karenanya hasil asesment ini menunjukkan langkah tindak lanjut oleh Polri,” paparnya.

    Selain itu, untuk penanganan terhadap ratusan WNI korban penipuan daring ini sementara akan ditampung di Wisma Haji Pondok Gede, Jakarta Timur. Hal tersebut untuk memastikan para korban mendapat layanan kesehatan.

    “Korban juga akan mendapatkan bantuan logistik, layanan kesehatan, sebelum mereka dipulangkan ke wilayah masing-masing rumahnya. Kita juga akan memastikan apakah mereka semua korban, atau ada indikasi pelaku,” ujarnya.

    Dia mengimbau masyarakat agar tidak mudah tergiur akan pekerjaan di luar negeri dengan gaji yang diiming-imingi besar, sebelum melakukan pengecekan lebih lanjut lagi.

    Pewarta: Azmi Syamsul Ma’arif
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025