provinsi: SULAWESI UTARA

  • Kapolda Riau Lepas Tim Brimob Challenge: Teamwork Adalah Kunci

    Kapolda Riau Lepas Tim Brimob Challenge: Teamwork Adalah Kunci

    Pekanbaru

    Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan melepas 8 personel satuan elit yang akan berlomba di Tim Brimob Challenge 2025 di Pusdik Brimob Watukosek, Jawa Timur. Irjen Herry Heryawan menekankan teamwork sebagai kunci utama meraih kemenangan.

    “Harapan kita semua di sini melepaskan teman-teman kita yang ada di depan kita ini adalah nanti akan menjadi juara, kita doakan bersama tim ini bisa berangkat sampai ke Dubai, insyaallah,” ujar Irjen Herry Herywan, Kamis (8/5/2025).

    Hal itu disampaikan Irjen Herry Heryawan saat memimpin apel pelepasan personel Tim Brimob Challenge, di Mapolda Riau, Jalan Pattimura, Pekanbaru. Apel tersebut dihadiri Wakapolda Riau Brigjen Jossy Kusumo dan seluruh pejabat utama (PJU) Polda Riau.

    Herry Heryawan mengatakan butuh proses panjang untuk membentuk tim ini. Diperlukan pengelolaan taktis dan teknis agar Tim Brimob Challenge ini mampu menjadi juara di kancah nasional maupun internasional.

    Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan melepas 8 personel Tim Brimob Challenge yang akan beradu di Pusdik Brimob Watukosek, Jawa Timur. (Foto: Polda Riau)

    “Tentunya didukung oleh pikiran, hati dan pikiran memegang peranan penting yang akan membentuk disiplin dan disiplin itu akan membentuk mental yang kuat,” ungkapnya.

    Kedisiplinan dan teamwork merupakan kunci utama untuk meraih kemenangan. Ia berharap, tim yang sudah berlatih setiap hari ini mampu mengharumkan marwah Polda Riau.

    Sebelum melepas personel yang akan maju di Tim Brimob Challenge, Kapolda Herry Heryawan menyerahkan pataka, bendera Merah Putih, dan bendera Brimob kepada kedelapan personel tersebut.

    Kapolda Riau Irjen Herry Heryawan melepas 8 personel Tim Brimob Challenge yang akan beradu di Pusdik Brimob Watukosek, Jawa Timur. (Foto: Polda Riau)

    Mengakhiri sambutannya, Herry Heryawan menyampaikan harapannya agar tim Brimob Polda Riau mencapai hasil yang maksimal.

    Brimob Challenge 2025 adalah ajang yang membangun ketahanan fisik dan mental serta kekompakan tim. Tim ini akan diuji melalui pelbagai tantangan ekstrem, mulai dari simulasi operasi taktis, halang rintang hingga uji ketangkasan menembak.

    Nantinya, tim terbaik akan dikirimkan untuk mengikuti ajang internasional SWAT Challenge di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA).

    (mei/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Polda Riau Gelar Ramp Check Pastikan Keselamatan Angkutan Umum

    Polda Riau Gelar Ramp Check Pastikan Keselamatan Angkutan Umum

    Pekanbaru

    Direktorat Lalu Lintas Polda Riau bersama Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) Kelas II Riau menggelar pemeriksaan kendaraan (ramp check) angkutan umum. Kegiatan ini digelar untuk memastikan kelaikan kendaraan dan meningkatkan keselamatan angkutan umum.

    “Pemeriksaan ini kami lakukan secara menyeluruh, mulai dari kondisi teknis kendaraan hingga kelengkapan dokumen. Tujuannya adalah memastikan setiap bus yang beroperasi benar-benar layak jalan dan aman bagi penumpang. Kami ingin menciptakan budaya tertib dan selamat di jalan,” ujar Dirlantas Polda Riau Kombes Taufiq Lukman Nurhidayat, dalam keterangannya, Kamis (8/5/2025).

    Ramp check dilakukan di Terminal AKAP Bandar Raya Payung Sekaki, Pekanbaru, Kamis (8/5) kemarin. Sejumlah pejabat turut hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Kasubsit Kamsel AKBP Dasril, Kasubdit Gakkum AKBP La Gomo, Kasi Jemen Opsrek AKP Jalinus, Kanit Jemen Opsrek AKP Jajang Sobar, serta Ps Kanit Dikmas Ipda Roni Subrandrio. Tim penguji dari BPTD Kelas II Riau dan Kepala Terminal Payung Sekaki, Bambang Armanto, juga hadir dalam pemeriksaan ini.

    Pemeriksaan ini meliputi pengecekan sistem rem, ban, lampu, surat-surat kendaraan, serta peralatan darurat. Dengan adanya kegiatan rutin ini diharapkan pelayanan angkutan umum di Riau semakin aman dan nyaman bagi masyarakat.

    Ditlantas Polda Riau menggelar ramp check untuk memastikan keselamatan angkutan umum. (Foto: dok. Polda Riau)

    Lebih lanjut, Kombes Taufiq menyampaikan ramp check ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk meminimalisir risiko kecelakaan lalu lintas yang melibatkan kendaraan umum.

    “Kami sampaikan kepada para sopir agar tidak memaksakan diri mengemudi dalam keadaan lelah, serta selalu mematuhi batas kecepatan. Keselamatan penumpang berada di tangan mereka. Jadi tanggung jawab moral dan hukum harus berjalan seimbang,” jelasnya.

    Para sopir awak bus juga mendapatkan pemeriksaan oleh tenaga medis dari RS Bhayangkara Polda Riau. Pemeriksaan kesehatan dilakukan guna memastikan para pengemudi dalam kondisi prima sebelum melanjutkan perjalanan.

    (mei/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Komisi XIII: Kerusuhan Lapas Beliti darurat reformasi pemasyarakatan

    Komisi XIII: Kerusuhan Lapas Beliti darurat reformasi pemasyarakatan

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi XIII DPR RI Dewi Asmara menilai kerusuhan yang terjadi di Lapas Narkotika Muara Beliti, Sumatera Selatan, Sumatera Selatan, Kamis (8/5) pagi, menandakan situasi darurat sistem pemasyarakatan di tanah air untuk dilakukan reformasi total.

    “Ini adalah bagian dari pola kegagalan struktural sistem pemasyarakatan kita. Situasinya sudah darurat, dan butuh langkah luar biasa,” kata Dewi dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Sebab, kata dia, kejadian tersebut tidaklah berdiri sendiri dan bukan sekadar kelalaian operasional semata.

    Dia lantas membeberkan sejumlah insiden kerusuhan di Lapas yang terjadi dalam kurun waktu tiga bulan terakhir.

    Diantaranya, insiden kaburnya lebih dari 40 narapidana dari Lapas Kutacane, Aceh; narapidana pesta miras dan narkoba di Rutan Sialang Bungkuk, Pekanbaru; seorang narapidana korupsi tertangkap makan di luar lapas tanpa izin.

    Kemudian, dugaan pungutan liar (pungli) jual beli kamar dan peredaran narkoba di Lapas Sampit, Kalimantan Tengah; hingga insiden narapidana meninggal dunia akibat keracunan miras oplosan Lapas Kelas Bukittinggi, Sumatera Barat.

    Untuk itu, dia menyebut Komisi XIII DPR RI mendesak dilakukannya audit menyeluruh terhadap tata kelola semua lapas dan rumah tahanan (rutan).

    Komisi XIII DPR RI, lanjut dia, juga meminta dilakukannya evaluasi menyeluruh terhadap pimpinan pemasyarakatan di pusat dan daerah.

    “Pemberhentian tidak hormat bagi petugas yang terbukti lalai atau terlibat pelanggaran,” ujarnya.

    Termasuk, tambah dia, pembentukan tim pengawas independen untuk menilai ulang fungsi pengawasan internal di Ditjen Pemasyarakatan.

    “Penjara bukan tempat memperparah kriminalitas. Jika napi justru makin liar di balik jeruji, maka kita sedang membiarkan bom waktu yang bisa meledak kapan saja,” tuturnya.

    Terakhir, dia pun menegaskan komitmen Komisi XIII DPR RI yang akan terus menjalankan fungsi pengawasan secara maksimal guna memastikan pembenahan sistem pemasyarakatan dilakukan secara serius, menyeluruh, dan tidak berhenti pada pencopotan jabatan semata.

    Sebelumnya, Lapas Narkotika Muara Beliti, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, dilaporkan terjadi kerusuhan pada hari Kamis (8/5) sekira pukul 09.00 WIB.

    Kasat Reskrim Polres Musi Rawas, Sumatera Selatan Iptu Ryan Tiantoro Putra menyebutkan sebanyak 500 personel gabungan dikerahkan untuk melakukan pengamanan setelah terjadi kericuhan di Lapas Narkoba Muara Beliti.

    Dia mengatakan situasi telah berangsur kondusif, dan pengamanan ketat tetap diberlakukan di sekitar area lapas untuk memastikan stabilitas keamanan.

    Adapun Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan (Menimipas) Agus Andrianto mengatakan kerusuhan yang terjadi di Lapas Narkotika Muara Beliti terjadi karena adanya perlawanan dari oknum narapidana saat petugas merazia barang-barang terlarang.

    “Razia terhadap potensi adanya barang terlarang, termasuk gawai dan narkoba, adalah langkah-langkah preventif dan juga progresif yang gencar dilakukan jajaran kami,” kata Agus dalam keterangan diterima di Jakarta, Kamis.

    Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
    Editor: Budi Suyanto
    Copyright © ANTARA 2025

  • BMKG Ingatkan Siaga Banjir Rob! Ini Lokasi-Jadwalnya, Ada Rumah Kamu?

    BMKG Ingatkan Siaga Banjir Rob! Ini Lokasi-Jadwalnya, Ada Rumah Kamu?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi banjir rob yang mengancam wilayah pesisir di Indonesia. Kejadian banjir rob diprediksi mulai terjadi hari ini, Kamis(8/5/2025).

    “Adanya fenomena Bulan Purnama pada tanggal 12 Mei 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum,” tulis BMKG dalam keterangan resmi, Kamis (8/5/2025).

    Berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut oleh BMKG, banjir pesisir (rob) berpotensi terjadi di:

    – Pesisir Sumatra Utara (10-16 Mei)
    – Pesisir Kepulauan Riau (8-24 Mei)
    – Pesisir Sumatra Barat (10-13 Mei)
    – Pesisir Jambi (16-18 Mei)
    – Pesisir Kepulauan Bangka Belitung (13-17 Mei)
    – Pesisir Lampung (14-17 Mei)
    – Pesisir Banten (11-18 Mei)
    – Pesisir Jakarta (11-17 Mei)
    – Pesisir Jawa Barat (11-26 Mei)
    – Pesisir Jawa Tengah (7-8 Mei, 15-24 Mei)
    – Pesisir Kalimantan Utara (9-12 Mei, 19-22 Mei)
    – Pesisir Kalimantan Timur (12-18 Mei)
    – Pesisir Kalimantan Selatan (12-24 Mei)
    – Pesisir Kalimantan Tengah (17-21 Mei
    – Pesisir Nusa Tenggara Barat (12-18 Mei)
    – Pesisir Nusa Tenggara Timur (12-13 Mei)
    – Pesisir Sulawesi Utara (11-16 Mei)
    – Pesisir Maluku (9-20 Mei).

    “Potensi banjir pesisir yang secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat,” tulis BMKG.

    “Masyarakat diimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG,” demikian peringatan BMKG.

    [Gambas:Instagram]

    (dce/dce)

  • Cerita Sedih IRT dari Bekasi dan 2 Anaknya yang Jadi Korban Tewas Kecelakaan Bus ALS

    Cerita Sedih IRT dari Bekasi dan 2 Anaknya yang Jadi Korban Tewas Kecelakaan Bus ALS

    Informasi diperoleh Liputan6.com, korban tewas adalah Reema Andhini Pane (1) warga Mustikajaya, Kota Bekasi, Jabar.

    Naufal Raihan Pane (6), warga Mustikajaya, Kota Bekasi, Jabar. Karmina Gultom (74) warga Silimapuluh, Negeri Dolok, Dolok Pandribuan, Simalungun, Sumut.

    Lalu, Meleaki Sinaga (74), warga warga Silimapuluh, Negeri Dolok, Dolok Pandribuan, Simalungun, Sumut. Saruden Nainggolan (74), warga Sipolina Horison, Pematang Sidamanik, Simalungun.

    Kemudian, Riski Agustini Lubis (32), warga Mustikajaya, Kota Bekasi, Jabar. Desrita Nainggolan, (50) warga Sipolina Horison, Pematang Sidamanik, Simalungun.

    Selanjutnya, Sri Rejeki (38), warga Tenaya Raya, Kota Pekanbaru, Riau. Romalola Sitanggang (74) warga Sipolina Horison, Pematang Sidamanik, Simalungun.

    Etrick Gustaf Wenas (26) warga Kebagusan, Pasar Minggu, Kota Jakarta Selatan, DKI Jakarta.Aryudi (38) warga Bangun Sari, Tanjung Morawa, Deli Serdang, Sumut, dan Atas Silaen (30), warga Lumban Pinasa, Habinsaran, Toba, Sumut.

  • Duel Berdarah di Empat Lawang Sumsel, Paizal Ditemukan Tewas di Kebun Sawit, Pelaku Ditangkap – Halaman all

    Duel Berdarah di Empat Lawang Sumsel, Paizal Ditemukan Tewas di Kebun Sawit, Pelaku Ditangkap – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Andi Nopriansyah (30), kini mendekam di penjara setelah terungkap sebagai pelaku pembunuhan Paizal.

    Mayat Paizal ditemukan di kebun sawit di Empat Lawang, Rabu (30/4/2025).

    Kasat Reskrim Polres Empat Lawang, Iptu Adam Rahman, menjelaskan korban tewas akibat terlibat duel dengan pelaku menggunakan senjata tajam.

    Menurut Iptu Adam, motif pembunuhan ini berawal dari tuduhan pelaku yang menyebut korban telah mencuri barang-barang miliknya di pondok kebun.

    “Untuk motif, tersangka menuduh korban telah mencuri barang-barang miliknya di pondok kebunnya, sedangkan modusnya pelaku berpura-pura mengajak korban ke Kafe Talang Dua Belas,” kata Kasat Reskrim Polres Empat Lawang, Iptu Adam Rahman, Rabu (7/5/2025).

    Namun, pelaku kemudian membelokkan motornya ke jalan kecil dekat pabrik pecah batu, tempat di mana mayat korban ditemukan.

    Setelah tiba di lokasi sepi, Andi memberhentikan sepeda motor dan meminta Paizal untuk mengakui pencurian tersebut.

    Ketika korban marah dan mengeluarkan senjata tajam, pelaku juga membawa senjata dan terjadi perkelahian.

    “Korban marah dan tidak terima atas perkataan tersangka lalu mengeluarkan senjata tajam. Pelaku saat itu juga membawa senjata tajam dan saling serang. Lalu pada saat korban terjatuh tersangka pun dengan membabi buta membacok korban,” ujarnya.

    Paizal yang terluka parah kemudian diseret ke kebun sawit oleh Andi dan ditinggalkan.

    Keesokan harinya, mayatnya ditemukan oleh warga yang hendak ke kebun.

    Mayat tersebut dalam keadaan mengenakan baju cokelat dan celana hitam, dengan banyak luka dan darah di sekujur tubuhnya. 

    Setelah penyelidikan, identitas korban akhirnya terungkap.

    Korban adalah Paizal, warga Kabupaten Lahat.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Meski Damai, Toko Tisna Minta Ganti Rugi ke Emak-emak Pencuri Sarden Selama 2 Tahun: Capai Rp 100 Jt

    Meski Damai, Toko Tisna Minta Ganti Rugi ke Emak-emak Pencuri Sarden Selama 2 Tahun: Capai Rp 100 Jt

    Meski Damai, Toko Tisna Minta Ganti Rugi ke Emak-emak Pencuri Sarden Selama 2 Tahun: Kerugian Ratusan Juta 

    TRIBUNJATENG.COM- Pemilik Toko Tisman batal memenjarakan emak-emak pencuri sarden (M).

    Pelaku diketahui sudah beraksi sejak 2 tahun lalu dan bikin pemilik toko rugi ratusan juta.

    Pelaku berinisial M tersebut sudah 2 tahun langganan berbelanja di Toko Tisman, Jalan Sembilang Kecamatan Rumbai, Kota Pekanbaru, Riau.

    Namun pemilik toko baru menaruh curiga sekitar 30 April 2025. 

    Saat digerebek, M berhasil menggondol 19 kaleng Sarden Mili. Di mana satu kalengnya, berkisar antara Rp 34 ribu 

    Meskipun rugi ratusan juta, Felda Tisman pemilik toko tidak memperpanjang kasus tersebut.

    Dideskripsikan Felda, pelaku menggunakan baju panjang sehingga menutupi semua badannya hingga ke kaki, sementara kaleng-kaleng sarden tersebut disembunyikannya di tas sandang, di dalam celana bagian pinggang hingga ke paha.

    “Kami pun baru ngeh bajunya kok itu-itu terus setiap ia belanja, kami kira dia orang susah ya kasihan lah,” tambahnya.

    Felda pun sebelumnya tidak pernah curiga dengan kondisi badan wanita tersebut yang gemuk.

    Menurut Felda, pelaku selama ini hanya mengambil sarden saja karena harganya yang mahal dan gampang dijual.

    Pelaku pun sudah menjadi langganan di toko harian itu selama dua tahun.

    Dari rekaman CCTV 2 minggu terakhir, ternyata pelaku sudah beraksi sekitar 20 kali, bila dihitung, dalam satu bulan toko tersebut bisa mengalami kerugian hingga Rp 6 juta atau Rp 100 juta lebih dalam dua tahun ini.

    Saat ditangkap, pelaku langsung dibawa ke Polsek Rumbai.

    “Polisi langsung cepat tanggap karena kami sudah banyak kumpulkan bukti-bukti, dia sudah fiks dipenjara, cuma saat diintrogasi terlalu lama dia memohon sama saya, ‘tolong anakku, tolong anakku aku kurung di rumah’ katanya, karena itu, kami dan para Polisi datang ke rumahnya megecek ternyata benar, ia kunci anaknya dari pagi sampai siang, anak nya sudah nangis-nangis,” kata Felda.

    Felda sebenarnya sudah sangat kesal dengan ulah para pencuri, bahkan baginya tak ada ampun untuk pencuri, ia pun sudah tak berempati, namun hatinya akhirnya luluh karena melihat anak pelaku yang masih kecil.

    “Kalau saya masukkan jeruji, anaknya itu bakal dititip ke panti, jadi saya gak bisa,” ujarnya.
    Felda tidak melanjutkan laporannya ke Polisi, namun ia meminta pelaku agar jangan kembali lagi ke toko, ia juga meminta ganti rugi dengan apa yang dimiliki pelaku.

    “Walaupun nilainya tidak sepandan, tapi dari pada dia dipenjara dan anaknya terlantar, ya sudahlah,” tutupnya.

    Diberitakan sebelumnya, dalam video viral yang beredar, tampak seorang wanita yang telah melakukan transaksi pembayaran di kasir dan mengambil kembalian langsung dihadang pemilik toko.

    “Kau mau baik-baik atau mau aku permalukan,” ujar pemilik toko sambil merekam pelaku dengan Hp nya.

    “Keluarkan ndak semuanya!” tambahnya lagi sambil menunjuk pelaku.

    Pelaku pun tampak syok dan tidak bisa berkata banyak, lalu ia mengajak pemilik toko ke sudut ruangan.

    “Sudah dua tahun kau ya langganan di sini, sarden aku habis sama kau!” ujarnya lagi.

    Pelaku pun mengeluarkan kaleng sarden dari dalam tas sandangnya.

    Selanjutnya ia mengeluarkan kaleng-kaleng sarden lainnya yang ia simpan dalam celananya sehingga total ada 19 kaleng sarden yang ia keluarkan.

    Perekam video pun tak kuasa menahan emosinya.

    “Hari ini 19 kaleng sarden kau curi. Berapa kerugian aku kau tau? Pantaslah baju kau itu-itu terus selama dua tahun, tengoklah sebanyak ini sarden diambilnya, aku tak ada kasi ampun, keluarkan lagi, atau kau mau aku telanjangi!” ujar pemilik toko penuh amarah.

    “Ku tengok CCTV 30 hari terakhir. Setiap hari kau curi itu sarden,” bentak pemilik toko.

    Pelaku pun mengeluarkan lagi kaleng-kaleng sarden yang masih disembunyikan dalam celananya sambil diperiksa seorang ibu lainnya yang juga pemilik toko.

    “Berapa ini satu hari kau ambil sarden, 500 ribu sehari mungkin kau curi ya!” kata si perekam lagi.

    Setelah sarden dikeluarkan semua dari pakaiannya, pemilik toko pun menghitung, totalnya ada 19 kaleng sarden, sementara 1 kaleng sarden dihargai Rp 34 ribu.

    Pelaku hanya bisa terduduk lesu setelah aksinya digagalkan, dan pemilik toko mengancam pelaku untuk membawanya ke Kantor Polisi dan menuntut pelaku mengganti rugi atas semua barang yang telah ia curi selama ini.

    “Kita bawa ke Polsek dulu, jadi kalau di mau damai dia harus bayar semua kerugian ini,” ujar pemilik toko.

    Pelaku pun akhirnya dibawa ke Polsek Rumbai Pesisir karena korban kesal dagangannya selalu dicuri.

    (*)

  • BMKG prakirakan cuaca di kota besar Indonesia umumnya diguyur hujan

    BMKG prakirakan cuaca di kota besar Indonesia umumnya diguyur hujan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca di kota besar Indonesia umumnya diguyur hujan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 08 Mei 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan kondisi cuaca di kota-kota besar di Indonesia pada Kamis, umumnya berpotensi diguyur hujan.

    “Di Pulau Jawa, hujan ringan hingga sedang berpotensi di Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Sementara Serang berawan tebal,” kata Prakirawan BMKG Aulia Siti Syahdian dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Kamis.

    Adapun di wilayah Sumatera, kata dia, hujan ringan hingga sedang berpotensi terjadi di Medan, Pekanbaru, Tanjung Pinang, Bengkulu, Jambi, Pangkal Pinang, dan Palembang. Sementara Aceh, Padang, dan Bandar Lampung diprakirakan berawan.

    “Denpasar dan Mataram diprediksi hujan petir dan hujan ringan. Sementara Kupang berpotensi berawan,” kata dia.

    Selanjutnya, lanjut dia, di wilayah Kalimantan yang berpotensi diguyur hujan lebat disertai kilat yakni Tanjung Selor, Palangkaraya, dan Banjarmasin. Adapun Pontianak dan Samarinda diprakirakan hujan ringan. Berpindah ke wilayah Sulawesi, lanjutnya, Mamuju, Palu, Makassar, Gorontalo, dan Kendari, diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang. Sementara Manado berpotensi hujan lebat disertai petir.

    Di wilayah Indonesia Timur, kata Aulia, pada umumnya berpotensi hujan ringan hingga sedang seperti di Ternate, Ambon, Manokwari, Sorong, Nabire, dan Jayapura. Adapun Jayawijaya dan Merauke diprakirakan hujan disertai petir.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” kata  Aulia Siti Syahdian.

    Sumber : Antara

  • Jadwal Pemadaman Listrik 8 Mei 2025: Cek Wilayah Terdampak di Palu, Yogyakarta, Jateng, dan Sulut – Halaman all

    Jadwal Pemadaman Listrik 8 Mei 2025: Cek Wilayah Terdampak di Palu, Yogyakarta, Jateng, dan Sulut – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Warga di sejumlah wilayah Indonesia perlu bersiap menghadapi pemadaman listrik sementara pada Kamis, 8 Mei 2025. PT PLN (Persero) akan melakukan pemeliharaan jaringan listrik sebagai langkah peningkatan keandalan dan keamanan pasokan listrik.

    Berikut daftar wilayah yang akan terdampak jadwal pemadaman listrik hari ini:
    1. Palu (Sulawesi Tengah)

    PLN UP3 Palu menjadwalkan pemadaman listrik mulai pukul 08.00 hingga 17.00 WITA.

    Pukul 08.00–12.00 WITA:

    Jl Dewi Sartika, Jl Ar Saleh, Kijang Raya, Jl Kijang Utara, Jl Zebra, Jl Towua, Jl Kijang Selatan, Jl Peladuk

    Jl Mawas, Jl Sekunder, Jl Adam Malik, Jl Lembaga, Jl RS Islam, Jl Dewi Ramba, Jl Keledai, Jl Banteng

    Jl Badak, Jl Tangkasi

    Wilayah: Birobuli Selatan, BTN Bumi Anggur

    Pukul 13.00–17.00 WITA:

    Jl Manggis 2, Munif Rahman, Rantogau, Cemara, Pipa Air, Kedondong, Palola, Kangkung, Durian, Langsat

    RSUD Anutapura, Sriti Ballroom, Jl Kunduri, Kemiri, Manggis, Lombok, Belimbing
    Wilayah: BTN Silae Permai

    2. Yogyakarta (DIY)

    Pemadaman dijadwalkan di berbagai wilayah, termasuk:

    Kota Yogyakarta

    Kabupaten Sleman

    Kabupaten Bantul

    Kabupaten Gunungkidul

    Informasi resmi pemadaman dapat diakses melalui akun Instagram @plnjogja atau link resmi: bit.ly/perbaikanlistrikdiy

    Ilustrasi mati listrik. Aliran listrik di Israel terancam mati jika perang Israel-Hizbullah meletus. Warga Yogyakarta diimbau bersiap menghadapi pemadaman listrik sementara demi peningkatan kualitas pasokan. (Tribunnews)

    3. Jawa Tengah

    Pemadaman dilakukan oleh PLN Jateng untuk pemeliharaan dan pemangkasan pohon.

    Semarang Barat (09.30–15.00 WIB):

    Jalan Raya Semarang–Kendal, Gudang Bulog, SMAN 8 Semarang

    SPBU Tambak Aji, Jalan Abu Bakar

    PT Vulcan Duta Yudha, PT Kayubagus International, dan sekitarnya

    Weleri (10.00–15.00 WIB):

    Kebumen, Sudagaran, Margosono, Tamanrejo, Mulyosari

    Bringinsari, Purwosari, Ngargosari, Sapen, dan sekitarnya

    4. Sulawesi Utara

    PLN UP3 Manado akan melakukan pemadaman di wilayah berikut:

    Minahasa Selatan (09.00–14.00 WITA):

    Popontolen, Lelema, Maruasey, Tangkuney, Sulu, Paslaten, Wawona, Bajo, Popareng, Wawontulap

    Minahasa Utara:

    (09.00–15.30 WITA): Perum Bumi Wusa Baru, Wusa, Winetin, Tumbohon, Patokaan, Teep, Warisa, Kampung Baru, dll

    (10.00–15.30 WITA): Batu, Werot, Maliambao, Palaes, Kulu, Lantung

    (10.00–12.00 WITA): Talawaan Bantik, Talawaan Atas, Minaesa, Kima Bajo, Budo

    Tomohon (09.00–12.00 WITA): Resort Lokon View

    Manado:

    09.00–13.00 WITA: Mr. DIY Malalayang, RS Kasih Ibu, Bahu Bay, Freshmart, Kampus Barat, dan sekitarnya

    09.00–12.30 WITA: Bengkol, Perum Puri, Pandu

    09.00–15.00 WITA: Kompleks Pengadilan Terpadu, Kima Atas, RSS Koka, dll

    Cara Cek Jadwal Pemadaman Listrik Lewat PLN Mobile

    Untuk memudahkan masyarakat, PLN menyediakan layanan digital melalui aplikasi PLN Mobile. Berikut langkah-langkahnya:

    Unduh aplikasi PLN Mobile di Google Play Store atau App Store
    Login menggunakan nomor HP atau email
    Klik menu “Pengaduan”, lalu pilih “Cek Padam di Sekitar Saya”
    Aplikasi akan menampilkan info lokasi dan waktu pemadaman secara real time

    Catatan: Jadwal dapat berubah tergantung kondisi di lapangan. Selalu periksa informasi terbaru melalui aplikasi PLN Mobile atau situs resmi PLN wilayah Anda.

    Bagikan informasi ini kepada keluarga dan tetangga agar mereka juga dapat bersiap menghadapi pemadaman listrik.

    (TRIBUNMANADO/TRIBUNJATENG/TRIBUNPALU/TRIBUNNEWS)

  • Tingginya Angka Kecelakaan Siswa, Gubernur Bengkulu Minta Pelajar Jalan Kaki ke Sekolah

    Tingginya Angka Kecelakaan Siswa, Gubernur Bengkulu Minta Pelajar Jalan Kaki ke Sekolah

    Liputan6.com, Bandung – Gubernur Bengkulu, Helmi Hasan baru-baru ini mengeluarkan wacana melarang siswa membawa kendaraan sepeda motor ke sekolah. Hal tersebut dilakukan setelah meningkatnya angka kecelakaan siswa sekolah karena membawa motor.

    Adapun Helmi meminta siswa agar tidak menggunakan kendaraan ke sekolah terutama jika belum memiliki SIM. Pihaknya menyampaikan banyak kecelakaan terjadi ketika siswa membawa kendaraan saat pergi ke sekolah.

    “Banyak pelajar membawa kendaraan yang tidak memiliki surat izin mengemudi, inilah yang menyebabkan banyak terjadi kecelakaan. Untuk itu, pelajar yang belum memiliki SIM agar dilarang membawa kendaraan ke sekolah. Kita menjaga keselamatan mereka,” ucapnya kepada media pada Rabu (7/5/2025).

    Sementara itu, Helmi juga menyampaikan berjalan kaki bisa menjadi solusi terbaik bagi siswa. Selain aman dari kecelakaan, juga dapat menyehatkan pelajar dan tidak memicu kecemburuan sosial bagi pelajar yang tidak memiliki kendaraan.

    “Jalan pagi hari itu menyehatkan. Kita melatih siswa dan siswi untuk hidup sehat. Yang jelas, usia di bawah 17 tahun belum mendapatkan SIM. Aturan yang mengatur bila tidak memiliki SIM maka dilarang membawa kendaraan,” ucapnya.

    Melansir dari RRI, Helmi Hasan menjelaskan bahwa kebijakan tersebut baru disampaikan dan masih dalam pengkajian serta menunggu pendapat masyarakat. Namun, sudah ada dua sekolah yang diketahui melakukan kegiatan sekolah tanpa menggunakan kendaraan yaitu SMA Negeri 15 di Kabupaten Bengkulu Utara dan SMA Negeri 2 Kabupaten Lebong.