provinsi: SULAWESI TENGAH

  • Keluarga Korban Teror Beruntun di Bekasi Tak Ikhlas Pelaku Masih Melenggang Bebas
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        21 April 2025

    Keluarga Korban Teror Beruntun di Bekasi Tak Ikhlas Pelaku Masih Melenggang Bebas Megapolitan 21 April 2025

    Keluarga Korban Teror Beruntun di Bekasi Tak Ikhlas Pelaku Masih Melenggang Bebas
    Tim Redaksi
    BEKASI, KOMPAS.com –
    Keluarga korban teror beruntun di Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, VU (38), mengaku tak ikhlas pelaku masih melenggang bebas.
    Pasalnya, sejak teror beruntun pada Agustus hingga November 2024, polisi tak kunjung menangkap pelaku.
    “Demi Allah kami sebagai keluarga tidak ikhlas pelaku dan dalangnya masih lenggak-lenggok di luar sana. Sedangkan abang saya cacat seumur hidup,” ujar adik korban, TA, kepada
    Kompas.com
    , Senin (21/4/2025).
    Keluarga korban juga mempertanyakan keseriusan polisi dalam menangani kasus ini.
    Menurut TA, pihak kepolisian mengaku masih kesulitan mengidentifikasi pelaku, dengan alasan terkendala oleh minimnya bukti dari CCTV dan saksi di lapangan. Alasan ini membuat keluarga korban merasa heran.
    “Padahal CCTV sudah lengkap dari kami dan ada saksi juga di belakang saat kejadian,” ungkap TA.
    Karena tak kunjung terungkap, keluarga korban saat ini masih dihantui rasa takut akan teror berulang pelaku.
    Saking takutnya, keluarga kerap mencurigai kehadiran orang asing apabila mendekati kediaman mereka.
    “Dibayangi ketakutan sudah pasti. Saya masih suka liat CCTV untuk memastikan apa ada orang asing lihatin rumah saya,” kata TA.
    Di samping itu, korban saat ini juga masih mengalami trauma mendalam karena teror beruntun yang dialaminya. Kondisi ini diperparah dengan belum tertangkapnya pelaku.
    Saking traumanya, korban engga keluar rumah kendati hanya untuk memberikan keterangan ke kantor kepolisian.
    “Bayangin saja, abang saya saja mau ke Harapan Indah karena takut ketemu pelaku dan diintai lagi. Sekadar wawancara dengan polisi saja kami enggak mau bawa ke rumah kami,” imbuh TA.
    Kompas.com
    telah mengirimkan pesan singkat perihal kasus ini ke Kapolres Metro Bekasi Kota Kombes Kusumo Wahyu Bintoro, tetapi hingga kini belum direspons.
    Sebelumnya, VU enam kali diteror oleh sosok misterius. Teror pertama terjadi pada awal Agustus 2024, ketika pelaku menusuk sisi samping keempat ban mobil.
    Teror kedua dan ketiga terjadi pada awal Oktober 2024. Dalam teror kedua, pelaku melempar batu ke arah kaca depan mobil hingga pecah.
    Kemudian, teror ketiga berupa pemukulan kaca belakang menggunakan palu yang tidak membuat kaca pecah.
    Namun, pelaku kembali melancarkan aksi teror keempat dengan memukul kaca belakang mobil hingga pecah.
    Teror kelima, pelaku melempar bom molotov ke arah mobil pada 21 Oktober 2024, sekitar pukul 14.45 WIB.
    Pelemparan ini membakar seluruh interior mobil sebelum akhirnya berhasil dipadamkan oleh pekerja bangunan dan anggota keluarga korban. Total tiga laporan dibuat korban ke polisi.
    Teror keenam pada akhir November 2024, pelaku menyiram air keras ke tubuh korban. Akibatnya, korban mengalami luka bakar di beberapa bagian tubuh.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mantan aktivis mahasiswa deklarasikan JARNAS.INDO di Yogyakarta

    Mantan aktivis mahasiswa deklarasikan JARNAS.INDO di Yogyakarta

    Sumber foto: Izan Raharjo/elshinta.com

    Mantan aktivis mahasiswa deklarasikan JARNAS.INDO di Yogyakarta
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Senin, 21 April 2025 – 16:35 WIB

    Elshinta.com – Organisasi  Jaringan Nasional Indonesia yang kemudian disingkat JARNAS.INDO resmi dideklarasikan di Yogyakarta. JARNAS.INDO yang dihuni para mantan aktivis mahasiswa pacsa ’98 ini dideklarasikan sekaligus menggelar kongres pertama di Hotel Royal Ambarukmo Yogyakarta, pada Sabtu,19 April 2025.

    Dalam kongres pertamanya ini, Happy Kurniawan terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum JARNAS.INDO. Sebagai ketua umum yang baru, ia menyampaikan beberapa hal penting di dalam kongres JARNAS.INDO, yang Pertama Jaringan Nasional Indonesia yang kemudian disingkat JARNAS.INDO dibentuk sebagai organisasi perkumpulan berskala nasional yang bersifat modern dan kekinian untuk menjawab tantangan anak jaman saat ini. Kedua JARNAS.INDO sebagai wadah sinergitas antar anggota untuk meningkatkan dan mengembangkan kapasitas masing personalnya. 

    “Yang Ketiga JARNAS.INDO di desain sebagai organisasi yang akan bersinergi dengan pihak manapun yang mempunyai kesamaan misi untuk mewujudkan keadilan dan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat Indonesia,” ujar Happy Kurniawan seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Izan Raharjo, Senin (21/4). 

    Selain mengukuhkan ketua umum, kongres JARNAS.INDO juga menunjuk Adhi Wibowo sebagai Ketua Harian dan Damar Panca Mulya sebagai Sekjend JARNAS.INDO periode 2025-2030. Keduanya dipercaya secara aklamasi oleh peserta kongres untuk memimpin roda organisasi kedepan.

    Adhi sebagai ketua harian mengarahkan kepada anggota JARNAS.INDO yang tersebar di 20 Provinsi (Sumut, Sumbar, Sumsel, Riau, Kepri, Jambi,  Lampung, Jabar, Jakarta , Banten, Jateng, DIY, Jatim, Sulsel, Sulteng, Sulbar, Malut, NTB, NTT dan Papua Barat) untuk saling bahu membahu membantu program pemerintah dalam mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia. 

    “JARNAS.INDO akan mendukung dan mengawal program pemerintah sepanjang program tersebut bermanfaat dan tepat sasaran,” jelasnya. 

    Damar Panca Mulya yang akrab di panggil Bung Oncom menambahkan, JARNAS.INDO akan mengembangkan strategi pemberdayaan masyarakat dengan mendorong program pembentukan UMKM dan Koperasi masyarakat pekerja sebagai upaya untuk membangun ekonomi mandiri. JARNAS.INDO memahami betul bahwa persoalan utama masyarakat Indonesia saat ini adalah persoalan ekonomi. Minimnya lapangan pekerjaan dan sulitnya mengakses permodalan untuk berwirausaha menjadi faktor utama bagi masyarakat untuk dapat bertahan hidup dari gempuran resesi ekonomi global yang melanda saat ini. JARNAS.INDO berharap program ini bisa saling bahu membahu diantara stakeholder dan bersinergi dengan pemerintah pusat maupun pemerintahan daerah dalam rangka mewujudkan percepatan Indonesia Emas di tahun 2045, sebab menurut pria berumur 42 tahun ini, 

    “Indonesia Emas adalah milik kita semua, bukan hanya milik segelintir orang,” imbuhnya.

    Pada Kongres JARNAS.INDO ini juga dihadiri undangan dari berbagai organisasi multi sektoral, seperti KPBI, KSPSI DIY, KOMITE POLITIK NASIONAL, LMID, Serikat Tani, IKADIN, PARTAI BURUH DIY dan beberapa kalangan pengusaha lokal yang berasal dari mantan aktivis mahasiswa di jamannya. 

    Dalam kongres tersebut juga dimeriahkan oleh performance dari stand up comedian asal Jogyakarta yang akrab di sapa Dodok Jogja yang kerapkali menyampaikan keresahkan anak Punk di kehidupan nyata.

    Dalam acara ini juga dilaksanakan penandatanganan Akta Notaris sekaligus penandatanganan SK kepengurusan oleh Pendiri JARNAS.INDO. Perkumpulan Jarnas dibentuk oleh para mantan aktivis mahasiswa pacsa ’98 yg saat ini masih aktif di berbagai macam sektor, seperti di serikat buruh dan tani, membangun jaringan bisnis dan juga ada yang aktif berpolitik. 

    Sumber : Radio Elshinta

  • H-2 UTBK-SNBT 2025, Ini Daftar 74 Lokasi Ujiannya – Halaman all

    H-2 UTBK-SNBT 2025, Ini Daftar 74 Lokasi Ujiannya – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Ujian Tulis Berbasis Komputer Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (UTBK-SNBT) 2025 akan segera dimulai dalam dua hari lagi, tepatnya pada 23 April 2025. 

    Para peserta dari seluruh Indonesia kini tengah mempersiapkan diri, termasuk memastikan lokasi ujian masing-masing di 74 pusat UTBK yang telah ditetapkan.

    Terdapat 74 pusat UTBK yang tersebar di berbagai perguruan tinggi negeri (PTN) di seluruh Indonesia. 

    Peserta diharapkan memilih pusat UTBK yang terdekat dengan domisili mereka untuk memudahkan akses saat ujian.​

    Berikut adalah daftar 74 lokasi UTBK:

    1. Universitas Syiah Kuala: Gedung ICT Center USK, Jl. Syekh Abdul Rauf No.2, Kopelma Darussalam, Banda Aceh Kode Pos 23111 

    2. Universitas Malikussaleh: UPT Pusat Komputer Jl. Irian No. 1 Komplek Kampus Bukit Indah, Blamg Pulo – Lhokseumawe Kode Pos 24355 

    3. Universitas Teuku Umar: Universitas Teuku Umar UPT. TIK. Gedung F Jl. Alue Peunyareng, Ujong Tanoh Darat, Meureubo Kabupaten Aceh Barat Kode Pos 23615 

    4. Universitas Samudra: Ruang Kesekretariatan Penerimaan Mahasiswa Baru, Gedung Biro Rektor Universitas Samudra, Meurandeh Kota Langsa – Aceh Kode Pos 24416 

    5. Institut Seni Budaya Indonesia Aceh: Gedung Utama ISBI Aceh Jln. Transmigrasi, Gampong Bukit Meusara, Kec. Kota Jantho, Kab. Aceh Besar, 23911, Aceh, Indonesia 

    6. Universitas Sumatera Utara: Pusat Pelayanan Terpadu, Gedung Biro Pusat Administrasi Lantai 1 Kampus USU Padang Bulan Jalan dr. T. Mansyur No. 9 Kode Pos 20155 

    7. Universitas Negeri Medan: Ruang VIP Room Gedung Serbaguna Unimed Jalan Willem Iskandar Pasar V Medan Estate Kode Pos 20221 

    8. Universitas Riau: Sekretariat UTBK SBMPTN, Gedung Rektorat Lantai 2 Kampus Bina Widya Km 12,5 Simpang Baru Pekanbaru Kode Pos 28293 

    9. Universitas Maritim Raja Ali Haji: Jalan Politeknik Senggarang Tanjungpinang Kode Pos 29115 

    10. Universitas Andalas: Gedung Rektorat Universitas Andalas Kampus Limau Manis Padang Kode Pos 25163 

    11. Universitas Negeri Padang: Gedung Rektorat Lama Bagonjong Lt. 1 Jalan Prof. Dr. Hamka Air Tawar Padang Kode Pos 25132 

    12. Institut Seni Indonesia Padang Panjang: Gedung Rektorat Jl. Bahder Johan, Kota Padangpanjang Sumatera Barat Kode Pos 27128 

    13. Universitas Jambi: Gedung Balairung Lantai 2 Kampus UNJA Mendalo Jl. Raya Jambi – Muara Bulian Km.15 Mendalo Indah Jambi Kode Pos 36361 

    14. Universitas Bengkulu: Rektorat Universitas Bengkulu, Jalan WR Supratman Kandang Limun Bengkulu Kode Pos 38371 

    15. Universitas Sriwijaya: Gd. Student Center Lt. 4 Kampus Unsri Inderalaya, Jln. Palembang-Prabumulih, KM 32 Inderalaya, Ogan Ilir 30622 

    16. Universitas Bangka Belitung: Biro Akademik Kemahasiswaan dan Kerjasama, Gedung Rektorat Kampus Terpadu UBB Balunijuk – Merawang, Kab. Bangka, Kodepos 33172 

    17. Universitas Lampung: Gedung UPT. TIK Unila Jl. Soemantri Brojonegoro No.1 Gedung Meneng Bandar Lampung Kode Pos 35145 

    18. Institut Teknologi Sumatera: Jalan Terusan Ryacudu, Desa Way Hui Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan Kode Pos 35365 

    19. Universitas Sultan Ageng Tirtayasa: Jl. Raya Palka km.3 Sindangsari, Pabuaran, Kab. Serang – Banten 42163 

    20. Universitas Indonesia: Gedung Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UI Jl. Prof. Dr. Sujudi, Kampus UI Depok, Jawa Barat Kode Pos 16424 

    21. Universitas Negeri Jakarta: Kampus A UNJ, Gedung Dewi Sartika, Lt. 1, Jl. Rawamangun Muka, Jakarta Timur, 13220 

    22. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jakarta: Kampus Pondok Labu UPNVJ, Jl. RS. Fatmawati No.1 Pondok Labu Jakarta Selatan Gedung Rektorat Lantai 1 Plaza Penmaru Kode Pos 12450 

    23. Universitas Singaperbangsa Karawang: Jalan H.S. Ronggowaluyo, Telukjambe Timur Kab. Karawang, Propinsi Jawa Barat. Kode Pos 41361 

    24. Institut Teknologi Bandung: Kantor Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahaiswaan CCAR ITB lantai 4 Jalan Tamansari no 64 Bandung Kode Pos 40116 

    25. Universitas Padjadjaran: Unit Layanan Terpadu (ULT) Lantai Dasar Gedung Rektorat Universitas Padjadjaran Jalan Ir. Soekarno Km. 21 Jatinangor, Sumedang 45363 d/h Jalan Raya Bandung-Sumedang Km. 21 Pelayanan hari Senin-Jumat dan jam kerja 08.30-15.00 WIB Kode Pos 45363 

    26. Universitas Pendidikan Indonesia: Divisi RMB Direktorat Akademik UPI Jalan Dr. Setiabudhi no 229 Bandung Kode Pos 40154 

    27. Institut Seni Budaya Indonesia Bandung: Jalan Buahbatu No.212 Bandung Kode Pos 40265 

    28. Institut Pertanian Bogor Lembaga Manajemen Informasi dan Transformasi Digital (LMITD) IPB. Kampus IPB Dramaga Gedung B Perpustakaan Lantai 3 Kode Pos 16680 

    29. Universitas Siliwangi: UPT TIK Universitas Siliwangi Gedung Rektorat Lt. 2 Jl. Siliwangi No.24 Kota Tasikmalaya Kode Pos 46115 

    30. Universitas Jenderal Soedirman: Gedung Registrasi dan Alumni Komplek Rektorat UNSOED Jl. Prof HR Bunyamin 708 Purwokerto Jawa Tengah Kode Pos 53122 

    31. Universitas Tidar: Humas (BAKPK) Universitas Tidar Jl. Kapten Suparman 39, Magelang, Jawa Tengah Kode Pos 56116 

    32. Universitas Sebelas Maret: Gedung SPMB UNS Jl. Ir Sutami 36 a Kentingan Jebres Surakarta Kode Pos 57126 

    33. Institut Seni Indonesia Surakarta: Kampus I ISI Surakarta, Gedung Akademik Pusat Lantai II Jl. Ki Hajar Dewantara No.19 Kentingan Jebres Surakarta Kode Pos 57126 

    34. Universitas Diponegoro: Sekretariat Penerimaan Mahasiswa Baru Gedung ICT Center, Lantai 1, Jl. Prof. Soedarto SH. Kampus Tembalang, Semarang Kode Pos 50275 

    35. Universitas Negeri Semarang: Admisi dan Layanan Terpadu, Lantai 1 Sayap Kanan Rektorat UNNES Kampus Sekaran, Gunungpati, Semarang Kode Pos 50229 

    36. Universitas Gadjah Mada: Direktorat Pendidikan dan Pengajaran UGM Jl. Pancasila, Bulaksumur, Yogyakarta Kode Pos 55281 

    37. Universitas Negeri Yogyakarta: Kantor Layanan Admisi Gedung IKA UNY, Lt.1 Jl. Colombo No.1 Yogyakarta Kode Pos 55281 

    38. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta: Bagian Humas Gedung Rektorat Jl SWK 104 (Lingkar Utara) Condongcatur Depok Sleman Yogyakarta Kode Pos 55283 

    39. Institut Seni Indonesia Yogyakarta: Bagian Pendidikan Gedung Rektorat Lantai 1 ISI Yogyakarta Jl. Parangtritis Km. 6,5 Sewon, Bantul, D.I. Yogyakarta Kode Pos 55188 

    40. Universitas Jember: Bagian Akademik Kantor Pusat, Universitas Jember Jl. Kalimantan No.37 Jember Kode Pos 68121 

    41. Universitas Brawijaya: Direktorat Administrasi dan Layanan Akademik Universitas Brawijaya Gedung Rektorat lt 2. Jl. Veteran Kota Malang. Kode Pos 65145 

    42. Universitas Negeri Malang: Sub Direktorat Seleksi, Direktorat Pendidikan – Gedung Graha Rektorat Lantai 2 Universitas Negeri Malang – Jl. Semarang no. 5 Malang Kode Pos 65145 

    43. Universitas Airlangga: Kantor PPMB, Gedung ACC (Airlangga Convention Center) Kampus C UNAIR Jl. Mulyorejo Surabaya Kode Pos 60115 

    44. Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya: Direktorat Pendidikan Sarjana dan Pascasarjana ITS, Gedung KPA dr. Angka Lantai 1, Kampus ITS Sukolilo Surabaya, Kode Pos 60111 

    45. Universitas Negeri Surabaya: Gedung Rektorat Lt. 1 Kantor ULT Kampus Unesa Jl. Lidah Wetan Surabaya Kode Pos 60213 

    46. Universitas Trunojoyo: Gedung Rektorat lantai 1 Kampus Universitas Trunojoyo Madura Jl. Raya Telang PO Box 2 Kamal – Bangkalan Kode Pos 69162 

    47. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur: UPT TIK, Gedung Giri Pustaka Lantai 1 Jl. Raya Rungkut Madya, Gunung Anyar, Surabaya Kode Pos 60294 

    48. Universitas Tanjungpura: Jln. Prof. DR. H. Hadari Nawawi Pontianak Kode Pos 78124 

    49. Universitas Palangka Raya: Kampus UPR Tunjung Nyaho, Jalan Yos Sudarso, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Kode Pos 73112 

    50. Universitas Lambung Mangkurat: Biro Akademik dan Kemahasiswaan ULM Gedung Rektorat Lantai 1 Jl. Brigjen H. Hasan Basri, Kayu Tangi, Banjarmasin Kode Pos 70124 

    51. Universitas Mulawarman: Bagian Akademik, Gedung Rektorat UNMUL Jalan Kuaro Kampus Gunung Kelua, Kota Samarinda Kode Pos 75119 

    52. Universitas Borneo: TarakanJl. Amal Lama No 1 Tarakan Gedung Rektorat Lantai 1 Ruang.BAKK Kode Pos 77123 

    53. Universitas Borneo Tarakan: Jl. Amal Lama No 1 Tarakan Gedung Rektorat Lantai 1 Ruang.BAKK Kode Pos 77123 

    54. Universitas Udayana: Gedung Lecture Building Lantai III, Bagian Akademik dan Statistik BAKH, Jl. Prabu Udayana Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali 80361 

    55. Universitas Pendidikan Ganesha: Jalan Udayana No 11 Singaraja Kode Pos 81116 

    56. Institut Seni Indonesia Denpasar: Jl. Nusa Indah Denpasar Kode Pos 80235 

    57. Universitas Mataram: Rektorat Universitas Mataram, Jalan majapahit no 62. Mataram – NTB, Gedung Rektorat Ruang Akademik dan Evaluasi Lt 1. Kode Pos 83125 

    58. Universitas Nusa Cendana: UPT. TIK Undana, Gedung ICT Centre, Jl. Adisucipto, Kampus Undana, Penfui, Kupang, NTT Kode Pos 85001 

    59. Universitas Timor: Jl. KM 09 Kelurahan Sasi, Kefamenanu, Kabupaten TTU Kode Pos 85613 

    60. Universitas Hassanuddin: Direktorat Pendidikan, Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Universitas Hasanuddin Jl. Perintis Kemerdakaan km.10 Makassar Kode Pos 90245 

    61. Universitas Negeri Makassar: ICT Center, Menara Pinisi UNM, Sayap B Lt. 1 Jl. AP Pettarani Makassar Kode Pos 90222 

    62. Universitas Sam Ratulangi: Gedung Biro Akademik dan Kemahasiswaan UNSRAT Lt.1 Jl. Kampus Bahu, Manado Kode Pos 95115 

    63. Universitas Negeri ManadoPusat Komputer UNIMA Kode Pos 95618 

    64. Universitas Tadulako: Jl. Soekarno Hatta Km 9 Palu Sulawesi Tengah Kode Pos 94118 

    65. Universitas Sulawesi Barat: Jalan Prof. Dr. Baharuddin Lopa, SH, MH Talumung Kode Pos 91412 

    66. Universitas Haluoleo: Gedung Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi Jl. HEA Mokodompit Kampus Hijau Bumi Tridharma, Kendari Kode Pos 93231 

    67. Universitas Negeri Gorontalo: Jl. Jenderal Sudirman No 6 Dulalowo Timur Kota Tengah Kota Gorontalo Kode Pos 96128 

    68. Universitas Sembilanbelas November Kolaka: Jl. Pemuda No. 339 Kel. Tahoa Kolaka Sulawesi Tenggara Kode Pos 93517 

    69. Universitas Pattimura: Gedung Rektorat, Jl. Ir. M. Putuhena, Gedung Rektorat Kampus Poka – UNPATTI Kode Pos 97233 

    70. Universitas Khairun: Gedung Rektorat Universitas Khairun Jl. Pertamina Kampus II Unkhair Gambesi Kota Ternate Kode Pos 97719 

    71. Universitas Cenderawasih (Jayapura): Rektorat Universitas Cenderawasih Jl Kamp Wolker Yabansai Kota Jayapura Kode Pos 99351 

    72. Universitas Musamus Merauke: Universitas Musamus, Jl. Kamizaun Mopah Lama No.1 (Gedung Rektorat) Kode Pos 99611 

    73. Institut Seni Budaya Indonesia Tanah Papua: Kompleks Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Jalan Kampwolker, Uncen Atas Waena, Jayapura 

    74. Universitas Papua: Gedung Biro Akademik kemahasiswaan dan Perencanaan (BAKP) Universitas Papua Jl. Gunung salju Amban Manokwari Papua Barat kode pos 98314

    (Tribunnews.com/Widya)

  • 6 Makanan Khas Kabupaten Sidrap yang Wajib Dicicipi

    6 Makanan Khas Kabupaten Sidrap yang Wajib Dicicipi

    Jakarta, Beritasatu.com – Dalam dunia kuliner Indonesia yang kaya dan beragam, setiap daerah menyimpan kekayaan rasa serta tradisi yang unik, yang mencerminkan identitas dan budaya masyarakatnya. Salah satu daerah yang sangat dikenal dengan kuliner khasnya adalah Sidenreng Rappang atau Sidrap, sebuah kabupaten yang terletak di Provinsi Sulawesi Selatan.

    Daerah ini tidak hanya terkenal karena alamnya yang indah dan kekayaan budayanya, tetapi juga karena sajian-sajian lezat yang siap memanjakan lidah para penikmat kuliner.

    Dengan berbagai praktik memasak dan penggunaan bahan-bahan lokal yang segar, Kabupaten Sidrap menawarkan pengalaman gastronomi yang otentik dan menyehatkan, menggugah minat wisatawan untuk menjelajahi lebih dalam ragam kulinernya.

    Berikut ini adalah beberapa makanan khas yang sangat populer di Kabupaten Sidrap.

    Makanan Khas Kabupaten Sidrap

    1. Nasu palekko

    Nasu palekko adalah hidangan yang terbuat dari daging sapi atau kambing yang dimasak dengan bumbu khas sederhana tetapi kaya rasa. Nasu palekko merupakan sajian yang sering dihidangkan pada acara-acara tertentu, mencerminkan tradisi gotong royong dan kebersamaan dalam masyarakat Bugis.

    Dalam memasak nasu palekko, penggunaan rempah-rempah lokal yang melimpah di Sidrap sangat penting, terutama untuk menonjolkan cita rasa autentik yang menjadi identitas budaya kuliner Bugis.

    2. Sokko bolong

    Sokko terdiri dari dua variasi, yaitu sokko bagadang dan sokko bolong, yang menggunakan ketan putih dan ketan hitam, meskipun penyajiannya serupa dengan ikan kuah santan yang lezat.

    Rasa pedas dari lauk ikan menjadi ciri khas makanan ini. Beberapa restoran menambah sajian sokko bolong dengan telur asin, serundeng, sambal, dan olahan teri sebagai pelengkap.

    Para penikmatnya sering kali merasa ketagihan karena kelezatannya. Kunci kelezatan ini terletak pada pemilihan jenis ikan, biasanya ikan duo atau penja palu, yang memberi kuah rasa gurih. Selain itu, kelapa parut yang digunakan sebagai taburan semakin memperkaya cita rasanya.

    3. Kue apang

    Kue apang adalah jajanan tradisional khas Sidrap yang terbuat dari campuran tepung beras, gula merah, dan air kelapa. Adonan kue apang dimasak dalam cetakan yang khusus, menghasilkan kue berbentuk bundar dan berwarna cokelat kehijauan.

    Kue ini memiliki rasa manis dan tekstur yang lembut, menjadikannya camilan yang populer di kalangan masyarakat. Kue apang sering dijajakan di pasar-pasar tradisional dan merupakan salah satu makanan yang sering dihidangkan pada acara-acara syukuran masyarakat Kabupaten Sidrap.

    4. Becce laung

    Becce laung sangat dikenal di Sidrap, sedangkan di Makassar disebut sakko kakko, yang berarti “tersedak” karena bentuk butirannya yang bisa membuat orang tersedak saat dihirup melalui hidung.

    Hidangan ini terbuat dari bahan sederhana, yaitu beras giling, kelapa muda, dan garam. Tepung beras dicampur dengan kelapa muda yang sudah diparut dan ditambahkan garam, lalu disangrai hingga kecokelatan.

    Becce laung disajikan sebagai camilan yang lezat dengan tambahan gula pasir untuk menambah rasa. Minuman hangat, seperti teh, kopi, atau air putih sangat dianjurkan untuk mencegah tersedak karena butirannya yang halus.

    5. Cawiwi

    Cawiwi adalah makanan yang menggunakan belibis sebagai bahan utamanya. Belibis adalah sejenis burung unggas yang banyak dikenal di daerah tersebut. Cawiwi memiliki keunggulan yang membuatnya lebih aman dikonsumsi oleh penderita kolesterol, karena daging belibis yang digunakan cenderung lebih empuk dan mempunyai rasa yang gurih.

    Ditambah lagi, penggunaan rempah-rempah khas Sidrap memberikan cita rasa yang kaya, serta tingkat kepedasan yang bisa disesuaikan dengan selera masing-masing konsumen. Hal ini menjadikan cawiwi sebagai pilihan menarik bagi mereka yang mencari hidangan lezat dan sehat.

    6. Roti berre

    Ketika menikmati kuliner khas Sidrap, Anda dapat memilih roti berre sebagai pilihan yang lebih ringan untuk sarapan. Roti ini memiliki bentuk bulat dan warna putih, sehingga tampak mirip dengan surabi. Namun, sisi lainnya berwarna kecokelatan karena proses memasaknya yang dilakukan di atas wajan tertutup dari tanah liat, memberikan aroma yang khas dan unik.

    Bahan dasar yang digunakan dalam pembuatan roti berre terdiri dari tepung beras dan pisang. Menyantap roti ini dengan secangkir teh hangat akan memberikan energi sebelum memulai aktivitas harian. Roti berre memiliki cita rasa gurih yang menyenangkan, dan dapat menambahkan gula aren untuk menambah manis, sehingga menciptakan rasa yang semakin sempurna dan memenuhi selera.

    Setiap suapan dari hidangan ini mencerminkan dedikasi, kreativitas, serta kecintaan masyarakat terhadap makanan, yang tidak hanya berfungsi sebagai pemenuhan gizi, tetapi juga sebagai sarana untuk merayakan kebersamaan dan menghidupkan tradisi.

    Dengan terus melestarikan dan mempromosikan kuliner lokal, terutama khas Kabupaten Sidrap, turut berperan dalam menjaga identitas budaya dan memperluas apresiasi terhadap kekayaan kuliner Tanah Air.

  • Tanah Bersertifikat Baru 74,7%, Nusron Minta Pemda Bebaskan BPHTB

    Tanah Bersertifikat Baru 74,7%, Nusron Minta Pemda Bebaskan BPHTB

    Jakarta

    Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) melaporkan per April 2025 total ada sebanyak 121,64 juta bidang tanah yang didaftarkan, dari total target 126 juta bidang tanah. Sedangkan untuk jumlah bidang tanah bersertifikat baru 94,1 juta bidang.

    Menteri ATR/Kepala BPN Nusron Wahid mengatakan, total tanah bersertifikat baru mencapai 74,7% dari target tersebut. Ia menyebut, pihaknya menghadapi sejumlah hambatan untuk menyelesaikan program tersebut.

    “Capaian bidang tanah bersertifikat telah mencapai 94,1 juta bidang tanah atau 74,7%. Kami sedikit menghadapi hambatan, terutama di luar Jawa,” kata Nusron dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi II DPR RI di Senayan, Jakarta, Senin (21/4/2025).

    Atas kondisi ini, Nusron mengatakan, pihaknya mendorong agar para bupati dan gubernur untuk memberi keringanan terhadap penerima Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL), khususnya yang dari kalangan miskin ekstrem.

    Keringanan itu antara lain, pertama adalah kebebasan untuk Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan (BPHTB). Kedua, membantu mendukung dengan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) apabila Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tidak cukup.

    “Kalau anggaran pusat tidak cukup, kalau bisa ada APBD untuk itu juga supaya mempercepat. Toh itu juga membantu rakyat yang bersangkutan terutama dari kalangan miskin ekstrem ini untuk proses percepatan,” ujar dia.

    “Ini untuk proses kecepatan, karena lag-nya jauh, yang sudah terpetakan 94%, tapi yang baru tersertifikasi 74%. Jadi ada 20% sendiri, sertifikasi, bidang tanah juga terpetakan, nomor bidangnya ada, tapi belum mampu mensertifikasikan dan menerima PTSL itu karena tidak mampu membayar BPHTB,” sambungnya.

    Nusron juga mengapresiasi kepala daerah yang telah memberikan keringanan berupa pembebasan BPHTB kepada masyarakatnya, seperti yang dilakukan di Provinsi Jawa Timur. ia juga telah berkoordinasi dengan sejumlah kepala daerah, harapannya bisa semakin banyak daerah yang membebaskan BPHTB.

    “Pertemuan dengan gubernur Jawa Barat kami sudah tekankan, kemarin pertemuan dengan gubernur di Sulteng kami sampaikan, minggu depan saya ke Riau akan kami sampaikan juga langkah-langkah yang sama,” ujarnya.

    (acd/acd)

  • Menteri ATR Minta Anggota DPR Bujuk Pemda Bebaskan BPHTB Urus Sertifikasi Tanah
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        21 April 2025

    Menteri ATR Minta Anggota DPR Bujuk Pemda Bebaskan BPHTB Urus Sertifikasi Tanah Nasional 21 April 2025

    Menteri ATR Minta Anggota DPR Bujuk Pemda Bebaskan BPHTB Urus Sertifikasi Tanah
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)
    Nusron Wahid
    meminta anggota Komisi II DPR RI turut membujuk pemerintah daerah (pemda) di daerah pemilihan (dapil) masing-masing agar membebaskan Bea Perolehan Hak Atas Tanah dan Bangunan (
    BPHTB
    ) bagi masyarakat
    miskin ekstrem
    yang mengurus
    sertifikasi tanah
    melalui Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL).
    Hal ini dikatakan Nusron saat rapat kerja (raker) dengan Komisi II DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (21/4/2025).
    “Kami minta tolong kepada Bapak Ibu sekalian di Dapil masing-masing. Kami sudah sampaikan waktu retreat penerima PTSL, terutama yang dari kalangan miskin ekstrem, itu kalau bisa dikasih kebebasan, pertama adalah kebebasan untuk BPHTB,” kata Nusron saat raker, Senin.
    Nusron juga meminta agar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk meng-cover insentif tersebut.
    Menurut Nusron, selain membantu rakyat yang kesulitan, cara ini juga berfungsi untuk mempercepat proses sertifikasi tanah.
    Berdasarkan paparannya, capaian pendaftaran tanah sudah mencapai 121,64 juta bidang per April 2025.
    Jumlah ini sebesar 94,4 persen dari target 126 juta bidang tanah.
    Namun, yang tersertifikasi baru mencapai 94,1 juta bidang tanah atau sekitar 74,7 persen.
    “Ini untuk proses percepatan karena treknya jauh. Yang sudah terpetakan 94 persen, tapi yang baru tersertifikasi 74 persen. Jadi ada 20 persen sendiri sertifikat peta bidang tanah yang sudah terpetakan, nomor bidangnya ada, tapi belum mampu mensertifikatkan penerima PTSL itu, karena enggak mampu membayar BPHTB,” ucap Nusron.
    Politikus Partai Golkar ini tak memungkiri, permasalahan ini menjadi hambatan sertifikasi tanah, utamanya di luar Pulau Jawa.
    Ia sendiri mengaku sudah mensosialisasikan hal ini berulang kali saat berkeliling daerah.
    “Kemarin pertemuan dengan Gubernur di Sulteng kami sampaikan. Minggu depan saya ke Riau, akan kami sampaikan juga langkah-langkah yang sama,” kata Nusron.
    “Alangkah baiknya kalau misal Bapak Ketua nanti kita ke Kalsel bersama dengan Bupati Gubernur, ke Sultra bersama-sama untuk menekankan masalah ini akan jauh lebih baik,” uimbuh dia.
    Di sisi lain, ia juga mengapresiasi langkah Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa yang sudah menggratiskan BPHTB.
    Ia berharap hal ini bisa menyebar ke wilayah di Pulau Jawa lainnya.
    “Kalau Jawa Timur dibebaskan, Jawa Tengah belum. Waktu pertemuan minggu lalu dengan gubernur dan Bapak Bupati Jawa Tengah kami sudah tekankan, pertemuan dengan gubernur Jawa Barat kami sudah tekankan,” kata Nusron.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 2 Kapolda Jebolan Akpol 1989 Rekan Seangkatan Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri

    2 Kapolda Jebolan Akpol 1989 Rekan Seangkatan Wakapolri Komjen Ahmad Dofiri

    loading…

    Ada 2 Kapolda yang merupakan jebolan Akpol 1989. Dua jenderal polisi bintang 2 itu juga rekan satu angkatan Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri yang diketahui lulusan Akpol 1989. Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Ada 2 Kapolda yang merupakan jebolan Akpol 1989. Dua jenderal polisi bintang 2 atau Irjen Pol itu juga rekan satu angkatan Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri yang diketahui lulusan Akpol 1989.

    Ahmad Dofiri dikenal juga peraih Adhi Makayasa tahun 1989. Dua Kapolda teman seangkatan Dofiri yakni Irjen R Adang Ginanjar dan Irjen Pol Eddy Sumitro Tambunan.

    Diketahui, Polda merupakan satuan pelaksana utama kewilayahan Polri pada wilayah tingkat daerah I yakni provinsi. Masing-masing dipimpin seorang Kepala Kepolisian Daerah atau Kapolda.

    Terdapat total 36 Kapolda aktif yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Dari jumlah itu, lulusan Akpol 1991 mendominasi yakni 13 Kapolda.

    2 Kapolda Jebolan Akpol 1989

    1. Kapolda Sulawesi Barat Irjen R Adang Ginanjar

    Adang menjabat Kapolda Sulawesi Barat sejak tahun 2023. Dia merupakan lulusan Akpol 1989 dan berpengalaman dalam bidang SDM.

    Pria kelahiran Tasikmalaya, 19 Juli 1967 memiliki karier moncer di Korps Bhayangkara. Dia pernah menjabat Kasat Lantas Polres Sintang tahun 1993.

    Pada tahun 1995 hingga 1999, Adang ditunjuk menjadi kasat lantas di beberapa Polres secara berurutan, mulai dari Polres Pontianak, Singkawang, hingga Sulawesi Tengah. Tak lama setelahnya, dia diberi tugas menjadi LO Polri di Penang Malaysia hingga tahun 2001.

    Usai kembali ke Indonesia, Adang ditunjuk menjadi Kasubag Lantas Ditlantas Polda Jabar dilanjutkan menjabat Wakapolres Bandung Tengah hingga tahun 2003.

    Dia juga pernah menjadi Kapolres di dua tempat berbeda yaitu wilayah Pamekasan dan Jember. Kemudian, Adang mengemban amanah sebagai Dirlantas Polda Kepri.

    Pada tahun 2011, Adang ditunjuk menjadi Kapolresta Pekanbaru dilanjutkan menjadi Kabag Kominter NCB-Interpol Hubinter Polri hingga tahun 2017. Di tahun 2017-2020, karier melesat menjadi Analis Kebijakan Madya Divhubinter Polri dan Kabagrenmin Divhubinter Polri.

  • BMKG prakirakan sebagian besar Indonesia hujan ringan pada Senin

    BMKG prakirakan sebagian besar Indonesia hujan ringan pada Senin

    logo BMKG

    BMKG prakirakan sebagian besar Indonesia hujan ringan pada Senin
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 21 April 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Senin.

    “Di wilayah Sumatera, yakni Kota Banda Aceh, Medan, Pekanbaru, dan Tanjung Pinang diprediksi terjadi hujan dengan intensitas ringan,” kata Prakirawan Idhan Abubakar dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Senin.

    Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai dengan petir di Kota Padang. Cuaca di Kota Bengkulu diprediksi turun hujan dengan intensitas ringan. Sementara cuaca di Kota Jambi, Palembang, Pangkalpinang, dan Bandar Lampung diprakirakan hujan yang dapat disertai petir.

    “Beralih ke Pulau Jawa, yakni Kota Serang, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diprediksi terjadi hujan dengan intensitas ringan,” kata dia.

    Selanjutnya untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, cuaca di Kota Denpasar dan Mataram diprediksi berawan. Sedangkan untuk Kota Kupang diprediksi hujan dengan intensitas ringan. Untuk Pulau Kalimantan, cuaca di Kota Banjarmasin diprediksi berawan tebal.

    Cuaca di Kota Palangkaraya dan Kota Samarinda diprediksi turun hujan dengan intensitas ringan. Untuk Kota Tanjung Selor diprediksi hujan dengan intensitas sedang. Masyarakat diminta mewaspadai cuaca hujan yang dapat disertai petir untuk Kota Pontianak.

    “Beralih ke Pulau Sulawesi, yakni Kota Makassar dan Kota Palu diprediksi terjadi hujan dengan intensitas ringan,” katanya.

    Untuk cuaca di Kota Mamuju dan Gorontalo, diprediksi hujan dengan intensitas sedang. Sementara cuaca di Kota Kendari dan Manado diprakirakan hujan yang dapat disertai dengan petir. Beralih ke wilayah Maluku dan Papua, yakni Kota Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Jayapura, dan Jayawijaya diprediksi turun hujan dengan intensitas ringan.

    “Waspadai hujan yang dapat disertai petir untuk Kota Nabire dan Merauke,” tuturnya.

    Sumber : Antara

  • Gus Ipul Soal Pro Kontra Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

    Gus Ipul Soal Pro Kontra Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional

    Bisnis.com, JAKARTA – Munculnya usulan nama Presiden ke 2 Soeharto sebagai pahlawan nasional terus memicu polemik. Masa lalunya yang penuh kontrovesial memicu banyak sorotan.

    Adapun, Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul menjelaskan bahwa alur pengusulan Soeharto sebagai pahlawan nasional dimulai dari masyarakat.

    “Masukan dari masyarakat lewat seminar, dan lain sebagainya. Nah, setelah seminar selesai, ada sejarawannya, ada tokoh-tokoh setempat, dan juga narasumber lain yang berkaitan dengan salah seorang tokoh yang diusulkan jadi pahlawan nasional,” ujar Gus Ipul dilansir dari Antara, Senin (21/4/2025).

    Gus Ipul melanjutkan jika usulan tersebut diterima oleh bupati atau wali kota, maka akan disampaikan kepada gubernur. “Nanti prosesnya naik ke atas, ke gubernur. Ada seminar lagi, setelahnya baru ke kami,” katanya.

    Selanjutnya, Kementerian Sosial melalui Direktorat Jenderal Pemberdayaan Sosial akan membuat tim untuk memproses semua usulan nama pahlawan nasional.

    “Timnya juga terdiri dari berbagai pihak. Ada akademisi, sejarawan, tokoh-tokoh agama, tokoh-tokoh masyarakat,” jelasnya.

    Menurut dia, tim yang dibentuk Ditjen Pemberdayaan Sosial Kemensos akan membahas semua usulan nama pahlawan dari seluruh gubernur di Indonesia.

    “Nah, setelah itu, nanti kami matangkan. Saya akan mendiskusikan, dan memfinalisasi. Kami tanda tangani. Langsung kami kirim ke Dewan Gelar,” ujarnya.

    Sebelumnya, Direktur Jenderal Pemberdayaan Sosial Kemensos Mira Riyati Kurniasih dalam pernyataan tertulis di Jakarta, Selasa (18/3), mengungkapkan sudah ada 10 nama yang masuk dalam daftar usulan calon Pahlawan Nasional 2025.

    Beberapa tokoh yang kembali diusulkan, antara lain Abdurrahman Wahid (Jawa Timur), Soeharto (Jawa Tengah), Bisri Sansuri (Jawa Timur), Idrus bin Salim Al-Jufri (Sulawesi Tengah), Teuku Abdul Hamid Azwar (Aceh), dan Abbas Abdul Jamil (Jawa Barat).

    Sementara itu, empat nama baru yang diusulkan tahun ini, yaitu Anak Agung Gede Anom Mudita (Bali), Deman Tende (Sulawesi Barat), Midian Sirait (Sumatera Utara), dan Yusuf Hasim (Jawa Timur).

  • Pencuri Barang Elektronik Lintas Provinsi Diringkus di Dalam Bus Rute Bitung – Gorontalo

    Pencuri Barang Elektronik Lintas Provinsi Diringkus di Dalam Bus Rute Bitung – Gorontalo

    Liputan6.com, Manado – Tim Resmob Subdit Jatanras Polda Sulut bersama Tim Resmob Polsek Matuari Polres Bitung mengamankan seorang terduga pelaku pencurian elektronik (curanik).

    Terduga pelaku yang diamankan berinisial IB (22) warga Kelurahan Manembo Nembo, Kecamatan Matuari, Kota Bitung, Sulut. Dia disebut-sebut sebagai pencuri yang menjalankan aksinya lintas provinsi di Sulawesi.

    “Terduga pelaku diamankan pada hari Selasa 15 April 2025 sekira pukul 06.30 Wita, dan diserahkan ke Polsek Matuari untuk proses hukum,” ujar Katim Resmob Polda Sulut Ipda Ahmad Waafi.

    Kronologi terbongkarnya kasus ini bermula pada, Minggu (13/4/2025), Tim Resmob Polda Sulut bersama Resmob Polsek Matuari Polres Bitung, melakukan penyelidikan tentang kasus pencurian elektronik.

    “Tim berhasil menemukan identitas pelaku serta alamat tempat tinggal pelaku,” ujarnya.

    Selanjutnya pada hari kedua Senin (14/4/2025) di Desa Kema Satu, Kelurahan Kema, Kabupaten Minahasa Utara, Sulut, tim gabungan melalukan penggrebekan namun pelaku berhasil melarikan diri.

    Tim kembali melalukan penyelidikan dan mendapatkan informasi bahwa pada besok harinya pelaku akan melarikan di ke Gorontalo dan naik bus penumpang.

    “Pada hari Selasa 15 April 2025, pukul 06.30 Wita, Tim berhasil mengadang Bus Bitung-Gorontalo yang dinaiki pelaku di depan Sutan Raja Hotel. Selanjutnya, tim gabungan berhasil mengamankan pelaku di dalam bus,” kata Ahmad Waafi.

    Pelaku mengaku bahwa pada hari Minggu (6/4/2025) sekitar pukul 02.00 Wita, telah melakukan pencurian di Perum Rizky, Kelurahan Manembo Nembo Atas.

    Pelaku masuk melalui pintu samping rumah, dengan cara merusak pintu di mana saat itu rumah dalam keadaan kosong karena korban lagi mudik lebaran.

    Pelaku mengambil barang-barang milik korban, yaitu sebuah drone merk DJI, PS 5 merk Sony, satu buah Tv Samsung 24 Inc, dua buah parang sovenir dari tanah Toraja dan Poso tojo una-una dan sebuah tabung gas LPG 3 Kg.

    “Pelaku mengambil barang-barang tersebut selanjutnya disimpan dalam rumahnya, yang tidak jauh dari rumah korban. Atas kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp50 juta,” ujarnya.

    Barang bukti yang berhasil diamankan yaitu Drone DJI Mavik, PS 5 Merk Sony, dan tabung gas LPG 3 kg, untuk barang bukti lainnya masih sementara dalam pencarian.