provinsi: SULAWESI SELATAN

  • Arema FC Comeback di Kandang PSM Makassar untuk Boyong 3 Poin

    Arema FC Comeback di Kandang PSM Makassar untuk Boyong 3 Poin

    JAKARTA – Arema FC berhasil membawa pulang tiga poin penuh usai melakoni laga tandang di pekan ke-9 Super League 2025/2026. Momen comeback membuat Arema berhasil unggul 2-1 untuk pulang dengan kemenangan.

    Pertemuan antara PSM Makassar dan Arema FC terjadi di Stadion Gelora BJ Habibie, Parepare, Minggu 19 Oktober sore WIB. Juku Eja selaku tuan rumah sejatinya bermain baik di babak pertama hingga unggul 1-0 lebih dulu lewat gol yang dicetak Victor Luiz.

    Namun kemudian Arema mengambil inisiatif lebih selepas turun minum dan berdampak positif. Lewat serangan cepat, Valdeci tanpa kawalan berhasil melepaskan tembakan yang merobek gawang PSM menit ke-50 dan membuat skor imbang 1-1.

    Lima menit berselang Arema berbalik unggul 2-1. Kali ini melalui Arkhan Fikri yang mencetak gol memanfaatkan bola yang gagal dijangkau Hilmansyah.

    Tim tuan rumah yang tertinggal coba bermain lebih agresif. Namun rapatnya pertahanan Arema membuat Alex Tanque dkk sulit menciptakan peluang.

    Alih-alih bisa unggul, PSM Makassar justru terus ditekan karena Arema terus bergerak memanfaatkan serangan balik. Untungnya Hilmansyah masih lebih sigap menepis bola.

    Giliran PSM yang bertubi-tubi menekan pada menit ke-70. Riky Dwi juga melakukan percobaan menit ke-78. Namun tendangannya masih melenceng di samping kanan gawang Arema.

    PSM masih terus berusaha mengejar ketertinggalan di sisa waktu yang ada, tapi tak membuahkan hasil hingga skor 1-2 bertahan untuk Arema hingga peluit panjang berbunyi.

    Kekalahan ini membuat PSM tetap di posisi ke-15 klasemen Super League dengan 7 poin dan semakin dekat dengan zona degradasi. Sementara Arema bisa naik ke peringkat lima dengan 12 poin.

  • Pertamina Patra Niaga umumkan pemenang Bright Gas Cooking Competition

    Pertamina Patra Niaga umumkan pemenang Bright Gas Cooking Competition

    Jakarta (ANTARA) – PT Pertamina Patra Niaga mengumumkan pemenang ajang kompetisi memasak Bright Gas Cooking Competition 2025 dengan Mei Mei Tanujaya dari Jakarta meraih juara 1.

    “Bright Gas Cooking Competition adalah ajang apresiasi kami kepada para pelanggan Bright Gas dan talenta kuliner dari berbagai latar belakang, mulai dari ibu rumah tangga, wirausaha, hingga kreator konten,” ujar Direktur Utama Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo Putra, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

    Ia berharap kegiatan ini terus berlanjut sebagai satu-satunya kompetisi masak nasional nontelevisi yang membuka jalan bagi peserta untuk menjadi chef profesional.

    Mei Mei mengaku bahagia atas pencapaiannya.

    “Saya masak ikan bakar gulai kari dengan roti jala, acar bawang khas Aceh dan pencok kacang panjang dari Sunda, semua rasa Nusantara ada di satu piring,” ujarnya.

    Tiga pemenang terbaik BGCC 2025 mendapatkan kesempatan mengikuti kursus memasak di Le Cordon Bleu, Thailand, sebagai bentuk dukungan Pertamina Patra Niaga terhadap pengembangan karier kuliner masyarakat.

    Selain itu, pemenang juga mendapatkan hadiah uang tunai, logam mulia, dan hadiah menarik lainnya.

    Dewan juri terdiri atas chef Rudy Choirudin, chef Aaron Laksana, chef Nicky Tirta, serta perwakilan manajemen, Sylvia Grace Yuvenna selaku VP Digital & Customer Solution Pertamina Patra Niaga.

    Para juri menilai berdasarkan aspek penampilan, kreativitas, kebersihan, cita rasa, dan deskripsi hidangan.

    “Dalam memasak, cita rasa adalah yang utama, namun harus diimbangi dengan kreativitas dan teknik. Melalui ajang seperti BGCC, peserta dapat mengasah kemampuan dan mentalnya untuk bersaing di level nasional,” ungkap Rudy.

    Setelah melalui babak penyisihan dan semifinal di Surabaya, Makassar, Jakarta, dan Medan, sebanyak 12 finalis terbaik dari total 1.654 peserta melaju ke babak grand final di Jakarta.

    Berikut daftar pemenang Bright Gas Cooking Competition 2025, yang diumumkan di Jakarta, Sabtu (18/10/2025).

    Juara 1 Mei Mei Tanujaya dari Jakarta dengan masakan Kembung Bakar Gulai Kari Roti Jala, juara 2 Arie Sanyi dari Medan dengan Muara 4 Rasa, dan juara 3 Bukhari Rasyid dari Jakarta dengan Nusa Rasa Nusantara Rasa.

    Selanjutnya, pemenang harapan I adalah Julaeha dari Medan dengan masakan Ikan Bumbu Tanjung dengan Kentang Andaliman dan harapan II Muhammad Azwar dari Medan dengan Ikan Kembung Perkedel dengan Teri Joss.

    “Kami mengucapkan selamat kepada seluruh pemenang. Semoga ajang ini menjadi langkah awal untuk memperkenalkan kuliner Nusantara ke tingkat yang lebih tinggi,” sebut Mars Ega.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KPU Rilis Indeks Pilkada 2024, Jatim dan Jateng Jadi Provinsi Paling Partisipatif – Page 3

    KPU Rilis Indeks Pilkada 2024, Jatim dan Jateng Jadi Provinsi Paling Partisipatif – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta- Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) meluncurkan Indeks Partisipasi Pilkada 2024. Menurut Ketua KPU Mochammad Afifuddin, indeks tersebut dapat menjadi tolak terukur dalam menilai kualitas dan kedalaman keterlibatan masyarakat dalam proses demokrasi lokal.

    “Indeks ini melampaui pengukuran sekadar tingkat partisipasi berdasarkan jumlah pemilih yang hadir, melainkan menilai bagaimana rakyat benar-benar terlibat sejak awal hingga akhir proses pemilihan kepala daerah,” kata Afifuddin seperti dikutip dari keterangan pers, Minggu (19/10/2025).

    Afifuddin menjelaskan, ada lima dimensi utama yang diukur dalam indeks, Registrasi Pemilih, Pencalonan, Kampanye, Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat (Sosdiklihparmas), serta Tingkat Partisipasi Pemilih (Voter Turnout).

    “Terdapat empat provinsi (10,8%) berhasil menembus kategori participatory, yaitu Jawa Timur (80,87), Jawa Tengah (79,10), Sulawesi Utara (79,05), dan Sulawesi Selatan (78,27). Keempatnya merefleksikan wilayah dengan partisipasi yang lebih substantif, di mana pemilih tidak hanya aktif dalam prosedur pemilihan, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan inisiatif dalam mengawal proses demokrasi secara lebih kritis dan berdaya,” ungkap Afifuddin.

    Afifuddin menambahkan, sebagian besar provinsi, yakni 31 provinsi (83,8%), berada dalam kategori engagement. Artinya, dominasi kategori ini mencerminkan bahwa partisipasi pemilih telah terjaga dan semakin mengakar pada dimensi prosedural, mulai dari memastikan nama terdaftar di DPT, hadir di TPS, hingga mengikuti tahapan kampanye secara umum.

  • AHY Puji Open House 24 Jam Kementrans, Jadi Ruang Dialog Pemerintah & Warga

    AHY Puji Open House 24 Jam Kementrans, Jadi Ruang Dialog Pemerintah & Warga

    Jakarta

    Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengapresiasi langkah Kementerian Transmigrasi yang menggelar kegiatan Open House 24 Jam sebagai wadah dialog terbuka pemerintah dan masyarakat.

    AHY mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk keterbukaan pemerintah dalam menerima aspirasi, kritik, dan masukan dari masyarakat di kawasan transmigrasi di seluruh Indonesia.

    “Saya menyambut baik kegiatan Open House 24 Jam bersama Kementerian Transmigrasi. Kita tadi juga menyaksikan dialog yang begitu hangat antara masyarakat, khususnya mereka yang berada di berbagai kawasan transmigrasi di seluruh Indonesia. Termasuk hadir pula para kepala daerah,” ujar AHY dalam keterangannya, Minggu (19/10/2025).

    Pada kesempatan tersebut, AHY menyoroti lima program Kementerian Transmigrasi yang dinilai mampu memperkuat pembangunan kewilayahan sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Program ini antara lain, Transmigrasi Tuntas, Transmigrasi Lokal, Karyanusa Nusantara, Gotong Royong, dan Patriot Transmigrasi.

    “Ada lima. Yang pertama, Program Transmigrasi Tuntas. Tadi kita saksikan penyerahan sertipikat hak milik bagi para anggota masyarakat di kawasan transmigrasi. Ini menandakan mereka mendapatkan kepastian hukum atas tanah yang ditinggalinya,” jelasnya.

    Lebih lanjut, AHY menjelaskan Program Patriot Transmigrasi mengirim tim ekspedisi ke berbagai daerah untuk melakukan riset dan pemetaan potensi ekonomi kawasan transmigrasi. Hal ini bertujuan agar wilayah tersebut dapat dikembangkan dan dikerjasamakan dengan kementerian teknis lainnya.

    “Kami dalam kapasitas sebagai Menteri Koordinator di bidang infrastruktur dan pembangunan kewilayahan ingin terus mendorong kolaborasi yang erat antar lima kementerian yang secara langsung berada di garis depan,” ucapnya.

    Ia mengungkapkan satu tahun pertama masa pemerintahan di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto menjadi fase penting untuk memetakan tantangan pembangunan dan memperkuat arah kebijakan ke depan.

    Terkait pelaksanaan Open House 24 Jam, AHY menilai inisiatif tersebut mencerminkan semangat pelayanan publik yang partisipatif dan transparan.

    “Saya menilai ini sebuah inisiatif dengan semangat pelayanan publik yang luar biasa – bagaimana masyarakat dapat memiliki akses langsung untuk menyampaikan masukan, aspirasi, dan juga kritik,” paparnya.

    Menurut AHY, kritik dan aspirasi yang disampaikan secara konstruktif harus dijadikan bahan evaluasi pemerintah. “Tadi saya lihat ada kritik, tapi kritik membangun, disampaikan dengan cara yang baik. Jika memang faktual dan rasional, tidak ada alasan bagi pemerintah untuk tidak mendengarkan aspirasi ataupun kritik dari masyarakat,” tegasnya.

    Di akhir sambutan, AHY mengapresiasi Kementerian Transmigrasi yang dinilainya dapat menjadi teladan bagi lembaga pemerintah lainnya.

    “Saya rasa Kementerian Transmigrasi bisa menjadi contoh bahwa institusi pemerintahan perlu memiliki ruang yang cukup luas untuk dialog dan interaksi dengan masyarakat di mana pun berada,” pungkas AHY.

    Sebagai informasi, pada kesempatan tersebut AHY turut didampingi Menteri Transmigrasi, Muhammad Iftitah Sulaiman dan Wakil Menteri Transmigrasi, Viva Yoga. Digelar selama 24 jam, kegiatan tersebut diisi dengan dialog hangat antara pemerintah, masyarakat, dan para kepala daerah dari berbagai kawasan transmigrasi seperti Kayong Utara (Kalimantan Barat), Luwu Timur (Sulawesi Selatan), dan Seram Bagian Timur (Maluku).

    (prf/ega)

  • Merantau ke Malaysia Puluhan Tahun Tanpa Kabar, Alimuddin Akhirnya Pulang ke Pinrang di Usia 93 Tahun
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 Oktober 2025

    Merantau ke Malaysia Puluhan Tahun Tanpa Kabar, Alimuddin Akhirnya Pulang ke Pinrang di Usia 93 Tahun Regional 19 Oktober 2025

    Merantau ke Malaysia Puluhan Tahun Tanpa Kabar, Alimuddin Akhirnya Pulang ke Pinrang di Usia 93 Tahun
    Tim Redaksi
    NUNUKAN, KOMPAS.com –
    Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSP3A) Nunukan, Kalimantan Utara, berhasil memulangkan seorang lansia yang terlantar kembali ke kampung halamannya.
    Alimuddin (93), warga Pinrang, Sulawesi Selatan, yang ditemukan sakit-sakitan dan tanpa sanak saudara di Nunukan, akhirnya dipertemukan kembali dengan keluarganya setelah puluhan tahun merantau ke Malaysia dan dikira telah tiada.
    “Kita bantu bawa beliau berobat. Kebetulan beliau terdaftar di BPJS Kesehatan, sehingga intervensi klien PPKS (Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial) tuntas,” ujar Kabid Rehsos DSP3A Nunukan, Parmedy, Minggu (19/10/2025).
    Tak lama kemudian, Peksos (Pekerja Sosial), mendengar keinginan Alimuddin untuk pulang kampung.
    Namun dengan kondisi Alimuddin yang pikun, Peksos ragu-ragu dan lebih dulu meminta izin untuk melacak keluarga Alimuddin.
    “Bapak Alimuddin dengan tegas meminta dipulangkan saja ke Pinrang. Ia mengatakan ‘Pulangkan saja saya ke Pinrang. Saya masih ingat di mana tempat keluarga saya’,” tutur Parmedy menirukan permintaan Alimuddin.
    Melihat keyakinan Lansia tersebut, Peksos kemudian mengurus kepulangannya menggunakan kapal laut PT Pelni.
    Ia dibawa pulang pada Kamis (16/10/2025), dan tiba di Pelabuhan Pare-pare pada Sabtu (18/10/2025).
    Tim Pendamping Dinas Sosial Nunukan, memulai melakukan pencarian keluarga.
    “Dan benar saja, meski pikun, Bapak Alimuddin tak pernah lupa di mana keluarganya. Kita pertemukan beliau dengan keluarganya,” imbuhnya.
    Suara tangisan langsung pecah di kediaman keluarga Alimuddin.
    Pasalnya, sudah puluhan tahun ia merantau ke Malaysia, tidak pernah sekalipun keluarga mendengar kabar dan keberadaannya.
    “Keluarga mengira Bapak Alimuddin sudah tiada. Itulah saling peluk diiringi teriakan tangis kebahagiaan bercampur kerinduan cukup keras terdengar,” lanjut Parmedy.
    Parmedy mengatakan, realita kehidupan yang tersaji menjadi sebuah motivasi Dinas Sosial Kabupaten Nunukan terus berbuat dan melakukan pelayanan PPKS hingga tuntas.
    “Tetaplah berbuat baik meskipun sebagian orang menganggap kita bukan orang baik. Salam kemanusiaan,” tutup Parmedy.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gempa Magnitudo 4,3 Getarkan Bone Bolango Gorontalo

    Gempa Magnitudo 4,3 Getarkan Bone Bolango Gorontalo

     

    Liputan6.com, Jakarta – Gempa Magnitudo 4,3 menggetarkan wilayah Bone Bolango Gorontalo, Minggu pagi (19/10/2025), pukul 06.35.58 WIB. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, lokasi gempa Bone Bolango ini berada pada koordinat 0.19LS, 123.08BT, dengan episenter gempa berada di laut 81 km barat daya Bone Bolango.

    “Kedalaman gempa 89 km,” tulis BMKG.

    BMKG juga memastikan gempa tidak berpotensi tsunami.

    Belum ada laporan kerusakan akibat gempa, namun warga diimbau tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

  • Tanggal 19 Oktober Diperingati Sebagai Hari Apa? Ini 5 Daftar Peringatannya – Page 3

    Tanggal 19 Oktober Diperingati Sebagai Hari Apa? Ini 5 Daftar Peringatannya – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Tanggal 19 Oktober menjadi salah satu hari yang dipenuhi dengan berbagai peringatan penting di berbagai belahan dunia. Sejumlah momentum bersejarah dan kampanye kesadaran global jatuh pada hari ini, Minggu (19/10/2025). Masing-masing peringatan memiliki makna dan tujuan tersendiri, mulai dari isu kesehatan, sosial, hingga budaya.

    Salah satunya peringatan penting di tanggal 19 Oktober adalah Hari Aksi Kemanusiaan Sedunia. Peringatan ini didedikasikan untuk menunjukkan penghargaan dan rasa hormat yang mendalam kepada para relawan dan pekerja garis depan yang mempertaruhkan diri mereka untuk menjaga martabat manusia, meringankan penderitaan, dan menyelamatkan nyawa tanpa memandang suku, agama, maupun afiliasi politik. Peringatan ini sekaligus menyerukan dukungan global bagi upaya kemanusiaan.

    Selain itu, tanggal 19 Oktober juga diperingati sebagai Hari Evaluasi Hidupmu. Hari unik ini merupakan kesempatan penting yang mendorong setiap individu untuk berhenti sejenak dari hiruk pikuk kehidupan, untuk meninjau kembali perjalanan dan tujuan. Peringatan ini sekaligus menjadi sebuah ajakan untuk merenungkan dan introspeksi akan segala aspek kehidupan dengan tujuan menjadi versi diri yang lebih baik.

    Tanggal 19 Oktober ini juga bertepatan dengan Hari Tulang dan Sendi Anak Sedunia. Peringatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang masalah muskuloskeletal pada anak, terutama yang dipicu oleh obesitas, serta pentingnya skrining dan pencegahan dini.

    Di Indonesia sendiri, tanggal 19 Oktober diperingati sebagai Hari Ulang Tahun Provinsi Sulawesi Selatan yang ke-365. Tanggal ini ditetapkan secara resmi untuk mengenang jejak sejarah panjang yang membentuk identitas dan memperkuat persatuan masyarakat dari berbagai latar belakang suku di salah satu terkemuka di Indonesia.

    Sementara di Amerika Serikat, tanggal ini dirayakan sebagai Hari Teman Baru Nasional. Sebuah hari yang secara khusus mendorong setiap orang untuk membuka diri, dan memperluas koneksi baru dan lingkaran persahabatan demi kualitas hidup yang lebih bahagia dan memuaskan.

    Berikut ulasan lebih jauh di balik momen atau perayaan yang diperingati setiap tanggal 19 Oktober, dihimpun Tim News Liputan6.com dari berbagai sumber:

     

  • KRI Bima Suci kembali ke Surabaya usai menjalankan misi Kartika Jala Krida 2025

    KRI Bima Suci kembali ke Surabaya usai menjalankan misi Kartika Jala Krida 2025

    Selasa, 23 September 2025 14:25 WIB

    Foto udara KRI Bima Suci berangkat dari Dermaga Hatta Selatan Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (23/9/2025). Kapal layar latih itu mengakhiri kunjungan selama empat hari di Makassar dengan menggelar kegiatan seperti kirab kota serta open ship dan kembali melanjutkan perjalanan ke Surabaya usai melaksanakan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) 2025 Taruna Akademi TNI AL (AAL) Angkatan ke-72. ANTARA FOTO/Hasrul Said/rwa.

    Sejumlah prajurit menyaksikan pemberangkatan KRI Bima Suci di Dermaga Hatta Selatan Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (23/9/2025). Kapal layar latih itu mengakhiri kunjungan selama empat hari di Makassar dengan menggelar kegiatan seperti kirab kota serta open ship dan kembali melanjutkan perjalanan ke Surabaya usai melaksanakan pelayaran Kartika Jala Krida (KJK) 2025 Taruna Akademi TNI AL (AAL) Angkatan ke-72. ANTARA FOTO/Hasrul Said/rwa.

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pemprov Sulsel-PLN gelar lomba masak dengan alat listrik

    Pemprov Sulsel-PLN gelar lomba masak dengan alat listrik

    Makassar, Sulsel (ANTARA) – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan bersama PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) menggelar Electric Cook Fest atau lomba memasak menggunakan peralatan rumah tangga berbasis listrik.

    Kegiatan ini menjadi wujud semangat dalam memperkenalkan gaya hidup serba listrik yang aman, efisien, dan ramah lingkungan.

    General Manager PLN UID Sulselrabar Edyansyah di Makassar, Sabtu, menjelaskan kegiatan ini menjadi bagian dari upaya PLN dalam mengampanyekan electrifying lifestyle, sebuah gaya hidup modern yang memanfaatkan energi listrik untuk berbagai kebutuhan sehari-hari.

    “Lewat lomba memasak ini, kami ingin menunjukkan bahwa listrik bukan hanya penerangan. Kini listrik menjadi sumber energi utama yang memudahkan aktivitas rumah tangga, termasuk memasak,” ujar Edyansyah.

    Lomba masak yang diikuti 60 peserta yang berasal dari forkopimda dan instansi se-Provinsi Sulawesi Selatan, bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menggunakan energi ramah lingkungan.

    Para peserta beradu kreativitas dalam menyajikan hidangan lezat dengan menggunakan air fryer, panci elektrik dan peralatan listrik lainnya.

    “Selain lebih cepat, bersih, dan aman, penggunaan alat masak listrik juga lebih hemat energi,” ujar Edyansyah.

    Kegiatan ini berlangsung dalam rangkaian pameran UMKM yang dilaksanakan Pemprov Sulsel di Monumen Mandala, Kota Makassar, Sabtu, dihadiri Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Fatmawati Rusdi serta Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sulawesi Selatan Naoemi Octarina.

    Ia menambahkan melalui kegiatan ini, PLN optimistis masyarakat semakin sadar manfaat elektrifikasi yang tidak hanya mendukung produktivitas, tetapi juga membantu mengurangi emisi karbon dan menjaga lingkungan.

    “Kami ingin mengajak seluruh masyarakat Sulawesi Selatan untuk mulai beralih ke gaya hidup serba listrik. Mari gunakan energi yang lebih bersih, efisien, dan aman untuk masa depan yang berkelanjutan,” sebut Edyansyah.

    Selain kompetisi memasak, acara juga dimeriahkan dengan demo produk alat masak listrik, talkshow edukatif tentang efisiensi energi, serta pameran layanan PLN Mobile yang memudahkan pelanggan dalam mengakses berbagai kebutuhan kelistrikan.

    Peserta lomba mengaku antusias dan terinspirasi untuk beralih ke peralatan listrik. Salah satunya ialah Murni, yang mengungkapkan memasak dengan peralatan listrik terasa lebih hemat, efisien, dan praktis.

    “Alhamdulillah di rumah saya sudah pakai alat listrik untuk memasak, lebih bersih dan lebih baik untuk kesehatan. Pakai peralatan listrik itu lebih hemat dan simpel,” ujarnya.

    Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman turut mengapresiasi dukungan PLN terhadap UMKM dan Andalan Hati Expo UMKM Sulsel Maju dan Berkarakter 2025 dalam rangka memperingati Hari Jadi ke 356 tahun Sulawesi Selatan.

    Melalui kegiatan seperti ini, kata dia, masyarakat dapat merasakan langsung kemudahan dan kenyamanan menggunakan peralatan listrik yang ramah lingkungan.

    “Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan mendukung penuh upaya PLN dalam mempercepat transisi energi menuju penggunaan alat listrik di berbagai aspek kehidupan,” ujarnya.

    Pewarta: Nur Suhra Wardyah
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Jawa Timur jadi Daerah dengan Tingkat Partisipasi Pilkada 2024 Paling Tinggi

    Jawa Timur jadi Daerah dengan Tingkat Partisipasi Pilkada 2024 Paling Tinggi

    Bisnis.com, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum (KPU) meluncurkan Indeks Partisipasi Pilkada 2024. Jawa Timur menjadi daerah dengan poin paling tinggi.

    Bagi KPU, Indeks Partisipasi Pilkada 2024 merupakan inovasi terukur untuk menilai kualitas dan kedalaman keterlibatan masyarakat dalam proses demokrasi lokal. 

    Mengedepankan pendekatan yang lebih holistik, indeks ini melampaui pengukuran sekadar tingkat partisipasi berdasarkan jumlah pemilih yang hadir, melainkan juga menilai bagaimana rakyat terlibat sejak awal hingga akhir proses pemilihan kepala daerah.

    Indeks ini mengukur lima dimensi utama. Semuanya adalah registrasi pemilih, pencalonan, kampanye, sosialisasi, pendidikan pemilih, dan partisipasi masyarakat (sosdiklihparmas) serta tingkat partisipasi pemilih (voter turnout) .

    Terdapat 4 provinsi (10,8%) yang berhasil menembus kategori participatory. Mereka adalah Jawa Timur (80,87), Jawa Tengah (79,10), Sulawesi Utara (79,05), dan Sulawesi Selatan (78,27). 

    Keempatnya merefleksikan wilayah dengan partisipasi yang lebih substantif. Pemilih tidak hanya aktif dalam prosedur pemilihan, tetapi juga menunjukkan kepedulian dan inisiatif dalam mengawal proses demokrasi secara lebih kritis dan berdaya.

    Sebagian besar provinsi, yakni 31 provinsi (83,8%), berada dalam kategori engagement . Ini mencerminkan bahwa partisipasi pemilih telah terjaga dan semakin mengakar pada dimensi prosedural, mulai dari memastikan nama terdaftar di DPT, hadir di TPS, hingga mengikuti tahapan kampanye secara umum.

    Ketua KPU Mochammad Afifuddin mengatakan bahwa penyusunan Indeks Partisipasi Pilkada 2024 merupakan sebuah ikhtiar reflektif untuk menghadirkan standar baru dalam memaknai partisipasi politik di Indonesia.

    “Partisipasi seharusnya tidak berhenti pada perhitungan angka kehadiran semata, tetapi juga mencakup dimensi yang membentuk keterlibatan warga sejak tahap awal hingga akhir penyelenggaraan pilkada,” katanya melalui keterangan pers, Sabtu (18/10/2025).

    Anggota KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat August Mellaz menjelaskan bahwa kehadiran Indeks Partisipasi Pilkada 2024 diharapkan menjadi panduan strategis bagi KPU daerah, partai politik, dan masyarakat sipil.

    Tujuannya adalah program sosialisasi dapat dirancang lebih inklusif, meningkatkan akses bagi calon dari kelompok marginal, serta mengembangkan program pendidikan politik berkelanjutan. 

    Ini adalah pergeseran dari model demokrasi yang terlalu terfokus pada angka menuju model yang memahami makna, bagaimana rakyat benar-benar merasa terdengar, terlibat, dan dipercaya.

    “Kami tidak hanya ingin memastikan orang datang ke TPS, tapi ingin mereka datang dengan pemahaman, harapan, dan kepercayaan bahwa partisipasi mereka berharga. Ini adalah langkah menuju demokrasi yang berakar pada rakyat, bukan hanya pada kertas dan angka,” jelasnya.