provinsi: SULAWESI SELATAN

  • MA: Tidak Ada Pelanggaran Etik Hakim di Kasus Ronald Tannur

    MA: Tidak Ada Pelanggaran Etik Hakim di Kasus Ronald Tannur

    Bisnis.com, JAKARTA – Mahkamah Agung (MA) menilai tidak ada pelanggaran etik yang dilakukan para hakim yang memutus kasasi terpidana Ronald Tannur.

    Juru Bicara MA Yanto mengatakan bahwa pihaknya telah memeriksa tersangka eks pejabat MA Zarof Ricar dan tersangka tiga hakim MA, yakni Soesilo, Sutarjo, dan Ainal Mardhiah untuk mendalami pelanggaran etik yang dilakukan para pelaku.

    Dia menjelaskan dalam pemeriksaan pada waktu yang berbeda itu, MA tidak menemukan adanya dugaan pelanggaran etik.

    “Jadi dari pemeriksaan tidak ditemukan pelanggaran KEPPH yang dilakukan oleh Majelis Kasasi perkara nomor 1466K PID 2024 sehingga kasus dinyatakan ditutup,” tuturnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin (18/11).

    Yanto mengungkapkan bahwa ada fakta bahwa tersangka Zarof Ricar sempat temui ketua hakim kasasi, Soesilo. Pertemuan itu dilakukan keduanya di Universitas Negeri Makassar (UNM) pada 27 September 2024.

    “Dari pemeriksaan tersebut ditemukan fakta hanya Hakim Agung S yang pernah bertemu dengan ZR. Pertemuan itu terjadi secara singkat dalam acara pengukuhan guru besar honoris causa di Universitas Negeri Makassar atau UNM,” katanya.

    Ketika keduanya bertemu, menurut Yanto, tersangka Zarof Ricar sempat menyinggung perkara kasasi terkait terpidana Ronald Tannur yang ditangani oleh Soesilo.

    “ZR sempat menyinggung masalah kasus Ronald Tanu tetapi tidak ditanggapi oleh Hakim Agung S dan juga tidak ada fakta pertemuan lain selain pertemuan di UNM tersebut,” ujarnya.

  • Kemenperin Pede Penyerapan Garam Produksi Dalam Negeri Tembus 768.285 Ton – Page 3

    Kemenperin Pede Penyerapan Garam Produksi Dalam Negeri Tembus 768.285 Ton – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Plt. Direktur Jenderal Industri Kimia, Farmasi dan Tekstil Kementerian Perindustrian (Dirjen IKFT Kemenperin) Reni Yanita, menyampaikan target penyerapan garam produksi dalam negeri oleh Sektor Industri Pengolahan Garam atau IPG tahun 2024 dan 2025 mengalami peningkatan.

    Reni mengatakan, total rencana penyerapan garam produksi untuk 2024 mencapai 768.285,42 ton dan 775.702,39 ton untuk tahun 2025. Peningkatan target tersebut sejalan dengan banyaknya industri dalam negeri yang bisa menghasilkan garam sesuai dengan spesifikasi.

    “Jadi, terdapat peningkatan untuk rencana penyerapan harapannya sudah banyak industri yang bisa menghasilkan garam,” kata Reni dalam penandatanganan MoU penyerapan garam produksi dalam negeri, di Westin, Jakarta, Senin (18/11/2024).

    Adapun penyerapan garam produksi dalam negeri yang telah dilakukan oleh Sektor Industri Pengolahan Garam atau IPG tahun 2023 mencapai 577.925 ton.

    Garam yang diserap tersebut terdiri atas 3 jenis kualitas yaitu K1, K2, dan K3 yang berasal dari seluruh Koperasi Petambang Garam Nasional yang tersebar di beberapa daerah yaitu Jawa Barat yang terdiri atas daerah Cirebon, Indramayu, dan Karawang.

    Selanjutnya, dari Jawa Tengah yang terdiri atas daerah Brebes, Rembang, Boyolali, dan Pati. Kemudian, Jawa Timur yang terdiri atas daerah Sumenep, Pamekasan, Sampang, Bangkalang, Kalianget, dan Surabaya.

    Lalu, Sulawesi Selatan yang terdiri atas Takalar dan Jeneponto. Serta, Nusa Tenggara Timur yang terdiri atas daerah Nagekeo dan Kupang.

     

  • 5
                    
                        Ungkap Banyak Masyarakat Iseng Ikut "Lapor Mas Wapres", Istana: Laporannya Main-main
                        Nasional

    5 Ungkap Banyak Masyarakat Iseng Ikut "Lapor Mas Wapres", Istana: Laporannya Main-main Nasional

    Ungkap Banyak Masyarakat Iseng Ikut “Lapor Mas Wapres”, Istana: Laporannya Main-main
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan
    Hasan Nasbi
    mengungkapkan, banyak masyarakat yang iseng dalam membuat laporan melalui nomor WhatsApp ”
    Lapor Mas Wapres
    “.
    Hasan menyebut laporan yang disampaikan masyarakat hanya main-main.
    “Ya karena sistemnya sedang dibuat dan dimatangkan, karena banyak yang iseng ya. Bahkan, dari teman-teman itu banyak yang iseng, hanya sekadar untuk mengucapkan, menyampaikan laporan-laporan main-main,” ujar Hasan di Gedung Kriya Bhakti, Jakarta Pusat, Senin (18/11/2024).
    “Ada juga yang iseng dan mereka ngaku sendiri kan. Di Bocor Alus Tempo mereka ngaku sendiri bahwa mereka isengin laporan itu, yang NGO saja iseng gitulah. Apalagi yang masyarakat juga ada,” sambungnya.
    Hasan mengatakan, nomor pengaduan Lapor Mas Wapres kini didesain untuk memformat orang-orang yang iseng.
    Dengan demikian, kata dia, laporan yang masuk adalah laporan yang valid saja sehingga bisa ditindaklanjuti pemerintah.
    “Jadi kita membuatkan formatnya supaya yang iseng-iseng ini bisa terfilter. Jadi kita ingin laporan-laporan masyarakat itu benar-benar laporan yang valid sehingga kita bisa tindak lanjuti,” imbuhnya.
    Layanan pengaduan “Lapor Mas Wapres” merupakan inisiatif yang digagas oleh Wakil Presiden (Wapres)
    Gibran Rakabuming
    Raka, yang diluncurkan pada Senin, 11 November 2024.
    Tujuan utama dari layanan ini adalah memberikan ruang bagi masyarakat Indonesia untuk menyampaikan keluhan dan masalah yang mereka hadapi terkait pelayanan publik.
    Layanan ini juga diharapkan dapat menjadi saluran efektif bagi warga negara dalam mencari solusi terhadap berbagai masalah administratif dan sosial yang dihadapi masyarakat.
    Pada hari pertama layanan dibuka, sebanyak 55 aduan diterima dari masyarakat berbagai daerah di Indonesia, mulai dari wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek) hingga Surabaya, Makassar, hingga Manado.
    Meskipun layanan ini baru dimulai, beragam tanggapan muncul dari masyarakat. Sebagian besar pengadu merasa senang dengan sikap petugas yang ramah dan terbuka.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • 6
                    
                        MA Nyatakan Majelis Hakim Kasasi Ronald Tannur Tak Lakukan Pelanggaran
                        Nasional

    6 MA Nyatakan Majelis Hakim Kasasi Ronald Tannur Tak Lakukan Pelanggaran Nasional

    MA Nyatakan Majelis Hakim Kasasi Ronald Tannur Tak Lakukan Pelanggaran
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Mahkamah Agung
    (MA) menyatakan, Ketua Majelis Kasasi terdakwa Gregorius
    Ronald Tannur
    , Soesilo tidak terbukti melakukan pelanggaran Kode Etik dan Pedoman Perilaku Hakim (KEPPH).
    Hal ini diketahui setelah MA melakukan pemeriksaan berdasarkan Surat Tugas Nomor 22/KMA/ ST.PW1.3/ 10/ 2024 yang dikeluarkan oleh Ketua Mahkamah Agung RI pada tanggal 28 Oktober 2024.
    Ketua MA membentuk tim khusus melakukan pemeriksaan lantaran Ketua Majelis Kasasi disebut-sebur melakukan pertemuan dengan eks pejabat MA
    Zarof Ricar
    yang diduga menjadi makelar kasus di MA.
    “Kesimpulan dari pemeriksaan tidak ditemukan pelanggaran KEPPH yang dilakukan oleh Majelis Kasasi perkara nomor 1466K/PID/2024 sehingga kasus dinyatakan ditutup,” kata Juru Bicara MA, Yanto, dalam konferensi pers di Gedung MA, Jakarta, Senin (18/11/2024).
    Yanto menjelaskan, dari pemeriksaan yang dilakukan MA ditemukan fakta bahwa hanya Hakim Agung Soesilo yang pernah bertemu dengan eks pejabat MA Zarof Ricar di sebuah universitas di Makassar.
    Diketahui, Zarof ditangkap Kejaksaan Agung setelah diduga menjadi makelar suap dalam vonis bebas Ronald Tannur, anak anggota DPR yang menganiaya kekasihnya Dini Sera Afrianti hingga tewas.
    “Yang mana keduanya merupakan tamu undangan dalam acara tersebut. Pada pertemuan eksidentil dan berlangsung singkat tersebut, ZR sempat menyinggung masalah kasus Ronald Tannur tetapi tidak ditanggapi oleh Hakim Agung S,” kata Yanto.
    Eks Ketua Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat ini mengatakan, tim khusus pemeriksa MA tidak menemukan ada pertemuan lain antara Zarof Ricar dengan Majelis Hakim Kasasi Ronal Tannur.
    “Bahwa pemeriksaan perkara kasasi Ronal Tannur berjalan secara normal selayaknya perkara kasasi pada umumnya,” kata Yanto.
    Adapun MA memvonis Ronald Tannur 5 tahun penjara pada tingkat kasasi karena dianggap terbukti menganiaya kekasihnya hingga tewas.
    Hukuman itu membatalkan vonis bebas yang diketuk Pengadilan Negeri Surabaya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kritik Format Debat Pilkada yang Digelar KPU, Akbar Faizal Sentil Kandidat yang Ingin Menaikkan Inflasi

    Kritik Format Debat Pilkada yang Digelar KPU, Akbar Faizal Sentil Kandidat yang Ingin Menaikkan Inflasi

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Mantan Anggota DPR RI, Akbar Faizal mengkritik format debat Pilkada yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU).

    “Sudah lama saya geli lihat format debat ala KPU seperti yang sekarang ini rutin di layar TV. Saya gak ngerti kenapa @KPU_ID tidak berimajinasi lebih jauh tentang debat yang berkualitas,” kata Akbar Faizal dalam akun X, Senin, (18/11/2024). 

    Dia menduga KPU sadar bahwa jika format debat dibuat lebih baik untuk melihat kualitas calon akan berisiko pada logika publik.

    “Atau mungkin KPU sadar bahwa tak guna —dan bisa berisiko terhadap logika publik— jika format debat dibuat lebih baik dari sekarang dengan melihat kualitas banyak calon bupati/gubernur yang berantakan?,” tuturnya.

    Lebih lanjut kata pria asal Sulsel ini menyentil kandidat yang menanyakan jumlah ambulance dan berencana menaikkan inflasi.

    “Bayangkan, ada calon yg bertanya kepada lawannya, ‘Tahukah Anda berapa jumlah ambulance disini?’. Belum lagi yang berencana menaikkan inflasi,” tandasnya. 

    Diketahui, masa kampanye tinggal beberapa hari lagi. Tahapan pilkada akan memasuki masa tenang mulai 24 November mendatang.

    Sedangkan pemungutan suara secara serentak akan digelar pada 27 November mendatang. (selfi/fajar) 

  • Lahirkan Talenta Muda, Dua Pembalap Indonesia Lolos ke Ajang Asia Talenta Cup 2025

    Lahirkan Talenta Muda, Dua Pembalap Indonesia Lolos ke Ajang Asia Talenta Cup 2025

    JABAR EKSPRES – Dua pembalap muda Indonesia jebolan Astra Honda Racing School (AHRS) yaitu Muhammad Badly Ayatullah Massorong dan Nelson Cairoli Ardheniansyah  lolos ke ajang Asia Talenta Cup 2025 setelah sebelumnya berhasil di ajang Thailand Talent Cup (ATC) 2024.

    Kedua pembalap ini mengikuti ajang balap Honda Dream Cup 2024 di Purwokerto, Jawa Tengah, Sabtu (16/11) dan Minggu (17/11) sama-sama lolos seleksi ATC 2025 yang digelar di Sepang Malaysia pada Oktober lalu.

    Badly sendiri merupakan talenta balap potensial yang berasal dari Luwu Timur, Sulawesi Selatan berhasil menempati posisi lima di klasemen sementara dalam ajang seri Thailand Talenta Cup 2024.

    BACA JUGA: BPBD Cimahi Siapkan Mitigasi Potensi Bencana Jelang Pilkada 2024, Rekomendasikan Pemindahan TPS Rawan

    Sementara untuk pembalap muda Nelson Cairoli merupakan anak dari legenda balap road race Indonesia, Ardheniansyah, berada satu peringkat di bawah Badly pada ajang TTC 2024 yang menyisakan satu seri balapan terakhir.

    Kini, Badly dan Nelson bersiap untuk meningkatkan level kompetisi mereka di kelas Asia untuk bersaing dengan pembalap muda lainnya.

    Perkembangan Badly juga terbilang cukup cepat, pasalnya hanya dalam waktu dua tahun sudah berhasil masuk level Asia. Ia pun masuk dalam AHTS pada tahun 2023 serta berhasil menembus ATC pada 2025 mendatang.

    BACA JUGA: Kabar Gembira! Kemensos Siap Salurkan Bansos PKH Tahap 4 dan BPNT Usai Pilkada 2024

    ‘’Saya AHRS 2023, 2024 lolos Thailand Talenta Cup, dan tahun depan saya lolos ke ATC,’’ kata Badly.

    Sementara pembalap Nelson yang saat ini menginjak usia 14 tahun, sudah setahun lebih dulu mengenyam ilmu di AHRS yaitu sejak tahun 2022. Nelson dua kali mengikuti ajang Thailand Talenta Cup pada 2023 dan 2024, kemudian setelah itu naik level ke Asia Talenta Cup pada 2025.

    Bagi Nelson, ajang Asia Talent Cup dijadikan sebagai batu loncatan untuk bisa berkiprah lebih banyak lagi di ajang balap internasional.

    BACA JUGA: KJP Plus November 2024 Akan Cair? Ini Waktunya

    ‘’Saya fokusnya di Asia Talent Cup yang bisa membawa saya ke kancah internasional,’’ kata Nelson.

    Asia Talent Cup merupakan ajang balap bagi pembalap Asia muda di wilayah Asia dan Osenia. Kompetisi ini pun kerap dijadikan ajang pencarian talenta-talenta balap potensial.

  • Cuaca Hari Ini, BMKG Prediksi Mayoritas Kota di Indonesia Hujan

    Cuaca Hari Ini, BMKG Prediksi Mayoritas Kota di Indonesia Hujan

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca hari ini, Senin (18/11/2024) di sejumlah kota besar Indonesia hujan.

    Prakirawan BMKG Azhari Putri mengatakan, cuaca hari ini berpotensi hujan sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang, terjadi di Medan, Tanjung Pinang, Jambi, Bengkulu, Pangkal Pinang dan Lampung. 

    “Hal yang sama terjadi di Serang, Bandung, Semarang, Surabaya, Mataram, Tanjung Selor, Palangkaraya, Mamuju, Manado, Nabire, Ternate,” kata dia dilansir Antara.

    Sementara itu, cuaca hari ini di beberapa kota besar lainnya akan hujan ringan hingga sedang, yaitu Padang, Pekanbaru, Palembang, Jakarta, Yogyakarta, Denpasar, Kupang, Pontianak, Samarinda, Banjarmasin, Palu, Kendari, Makassar, Gorontalo, Sorong, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya, dan Merauke.

    Adapun cuaca hari ini di beberapa kota besar lain diprakirakan berawan, meliputi Banda Aceh dan Ambon.

    Untuk tinggi gelombang air laut di wilayah Indonesia, BMKG memprakirakan umumnya berada di kisaran 0,5 hingga 2,5 meter, sementara gelombang tinggi hingga 4 meter berpotensi terjadi di Samudera Hindia barat Sumatera.
     

  • Pengoptimalan peran desa sebagai pilar swasembada pangan

    Pengoptimalan peran desa sebagai pilar swasembada pangan

    Arsip foto – Petani mengangkut benih padi di Kawasan Tasikardi, Kramatwatu, Serang, Banten, Jumat (28/6/2021). ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/foc/aa.

    Pengoptimalan peran desa sebagai pilar swasembada pangan
    Dalam Negeri   
    Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 17 November 2024 – 13:15 WIB

    Elshinta.com – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menjadikan swasembada pangan sebagai prioritas nasional. Langkah ini bertujuan untuk mengatasi tantangan global dan memastikan ketahanan pangan jangka panjang bagi Indonesia.

    Salah satu strategi utama dalam mencapai swasembada pangan adalah pengoptimalan lahan pertanian desa. Teknologi modern dan pendampingan petani menjadi kunci untuk meningkatkan hasil pertanian yang lebih efisien. Desa memiliki peran penting dalam mencapai swasembada pangan di Indonesia. Potensi lokal yang melimpah, seperti lahan subur, dapat dijadikan sumber daya pangan yang mandiri dan berkelanjutan.

    Pemerintah terus mendukung transformasi desa sebagai pusat ketahanan pangan. Berbagai program teknologi dan partisipasi aktif masyarakat desa menjadi pilar utama dalam mendorong sektor pertanian maju. Pemberdayaan generasi muda menjadi salah satu fokus utama dalam membangun swasembada pangan. Pemuda dianggap sebagai agen perubahan yang mampu membawa inovasi dan semangat baru ke sektor pertanian.

    Bonus demografi Indonesia menjadi peluang besar untuk memperkuat sektor pertanian. Dengan keterlibatan pemuda, potensi pertanian desa dapat berkembang melalui pendekatan yang lebih modern dan efisien. Teknologi modern menjadi elemen penting dalam modernisasi pertanian desa. Penggunaan alat dan mesin pertanian (alsintan) dapat meningkatkan produktivitas lahan dan mempercepat proses produksi pangan secara signifikan.

    Selain teknologi, pelatihan untuk petani juga diperlukan. Program pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan petani dalam mengadopsi teknik pertanian modern dan ramah lingkungan. Desa memiliki sumber daya alam yang melimpah, seperti lahan subur dan sumber air. Potensi ini, jika dikelola dengan baik, dapat menjadi kekuatan ekonomi yang mendukung kemandirian pangan Indonesia.

    Swasembada dari desa

    Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal (Mendes PDT) Yandri Susanto menyatakan bahwa swasembada pangan harus dimulai dari desa. Hal ini menjadi bagian penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045 yang lebih mandiri. Indonesia adalah negara besar, namun jika ketahanan pangan rapuh dapat membuatnya rentan. Sumber daya yang melimpah di desa dapat dimaksimalkan jika dipadukan dengan kolaborasi antara berbagai pihak.

    Penting bagi Indonesia untuk tidak bergantung pada impor pangan dari luar. Dengan memanfaatkan potensi desa secara optimal, kebutuhan pangan dalam negeri dapat dipenuhi, tanpa harus bergantung pada negara lain. Dalam mewujudkan swasembada pangan, pemerintah mendorong pemetaan potensi setiap daerah, terutama yang tertinggal. Melalui pemetaan ini, potensi lokal dapat dikembangkan secara lebih efektif dan terarah.

    Pengembangan desa, melalui badan usaha milik desa (BUMDes) menjadi salah satu solusi untuk mempercepat pencapaian swasembada pangan. BUMDes dapat menjadi motor penggerak untuk meningkatkan perekonomian dan ketahanan pangan desa. Melalui program-program itu, desa dapat menjadi pusat kemandirian ekonomi. Dengan sinergi yang baik, desa-desa di Indonesia dapat mempercepat pencapaian kemandirian pangan.

    Hampir 73 persen penduduk Indonesia ada di desa. Artinya, ketika kita membangun desa, maka sesungguhnya kita membangun Indonesia. Sejatinya desa memegang peranan yang sangat penting dalam pembangunan di Tanah Air karena lebih banyak penduduk Indonesia hidup dan bertempat tinggal di desa.

    Transformasi pertanian

    Pagu anggaran Kementerian Pertanian untuk 2025 telah ditetapkan sebesar Rp29,37 triliun, termasuk tambahan anggaran sebesar Rp21,47 triliun. Anggaran itu akan digunakan, di antaranya untuk meningkatkan produksi padi dan jagung, optimalisasi lahan pertanian 350 ribu hektare di Papua Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, dan Sumatera Selatan, menyiapkan benih unggul 150 ribu ton.

    Lalu, pogram cetak sawah 750 ribu hektare di Papua Selatan, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sumatera Selatan, dan lainnya. Hingga penyediaan alat dan mesin pertanian prapanen sebanyak 1,14 juta unit dan pupuk bersubsidi 9,03 juta ton. Selain itu, mengembangkan pertanian modern melalui pertanian milenial, dengan target tenaga pertanian modern kompeten sebanyak 65.170 orang.

    Modernisasi pertanian melalui teknologi, seperti traktor otomatis, drone penyemprot pupuk, dan sistem irigasi pintar menjadi kunci peningkatan produksi desa menuju swasembada pangan. Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan modernisasi pertanian dapat mengurangi biaya produksi hingga 70 persen, meningkatkan efisiensi, dan mempercepat proses pertanian.

    Pertanian modern memungkinkan petani mengelola usaha tani lebih optimal, tanpa beban biaya tinggi atau ketergantungan pada metode tradisional. Penggunaan alsintan, seperti combine harvester target untuk meningkatkan hasil panen secara signifikan, mempercepat pekerjaan, dan menunjukkan manfaat nyata teknologi modern dalam proses pertanian.

    Selain itu, Kementerian Pertanian juga memfokuskan upaya peningkatan produksi melalui program pompanisasi di seluruh wilayah Indonesia.​​​​​​​ Pompanisasi berfungsi untuk menambah areal tanam (PAT) di daerah-daerah sentra produksi, memastikan kebutuhan pangan nasional dapat terus tercukupi dengan baik.

    Regenerasi petani

    Regenerasi petani menjadi tantangan utama dalam pembangunan desa sebagai pilar swasembada pangan. Dengan rata-rata usia petani yang semakin tua, keterlibatan generasi muda menjadi prioritas mendesak untuk menjamin keberlanjutan sektor pertanian. Sebagai langkah strategis, Kementerian Pertanian menginisiasi program petani milenial untuk menarik minat anak muda kembali ke bidang pertanian.

    Program ini tidak hanya bertujuan mengganti peran petani senior, tetapi juga membawa transformasi pertanian menuju era modern yang berbasis teknologi. Salah satu fokus utama program ini adalah modernisasi melalui bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) berteknologi tinggi.

    Para pemuda desa yang bergabung dalam program ini akan memperoleh akses ke alat-alat canggih, seperti traktor modern, yang dirancang untuk meningkatkan produktivitas, sekaligus efisiensi dalam pengelolaan lahan. Hingga saat ini, sekitar 3.000 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi, terutama di Sulawesi Selatan, telah dilibatkan dalam program ini. Targetnya, jumlah tersebut akan terus bertambah hingga mencapai 50 ribu petani muda.

    Selain difasilitasi dengan alat modern, mereka juga diarahkan untuk mengadopsi praktik pertanian berbasis teknologi, memungkinkan mereka meraih pendapatan hingga Rp10 juta per bulan. Program ini menempatkan generasi milenial sebagai kekuatan utama dalam revolusi pertanian, memanfaatkan bonus demografi untuk menciptakan dampak signifikan pada sektor tersebut.

    Pemerintah yakin bahwa transformasi dari metode tradisional ke teknologi modern menjadi langkah kunci dalam mengatasi berbagai tantangan di bidang pertanian. Dengan alokasi anggaran senilai Rp3 miliar, program ini tidak hanya menyediakan teknologi, tetapi juga membuka peluang ekonomi yang lebih baik bagi petani muda.

    Modernisasi pertanian diharapkan tidak hanya meningkatkan efisiensi, tetapi juga mengubah sektor ini menjadi pilihan karier yang menjanjikan bagi generasi muda. Kementerian Pertanian menempatkan misi Indonesia emas, salah satu harapan tumpuannya adalah pertanian.

    Bukan hanya menteri, Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono juga terlibat langsung dalam mendorong generasi muda masuk ke sektor pertanian. Ia, bahkan dinobatkan sebagai “Bapak Pembina Petani Milenial” oleh Duta Petani Milenial/Duta Petani Andalan (DPM/DPA).

    Pertanian menjadi sektor strategis dengan potensi besar memperkuat ekonomi nasional melalui inovasi teknologi dan generasi muda, menjadikannya cerah, kompetitif, serta berkelanjutan di masa depan.

    Optimisme swasembada

    Presiden RI Prabowo Subianto optimistis Indonesia akan mencapai swasembada pangan dalam 4 hingga 5 tahun ke depan. Prabowo menekankan bahwa Indonesia bisa menjadi lumbung pangan dunia. Keyakinan Prabowo didasarkan pada diskusi dengan para pakar yang memandang pentingnya swasembada pangan untuk menghindari ketergantungan pada impor pangan dari negara lain, terutama saat krisis.

    Presiden mengingatkan bahwa di masa krisis, negara-negara tidak akan bersedia menjual bahan pangan mereka. Oleh karena itu, Indonesia harus segera mencapai ketahanan pangan untuk menghadapi situasi genting. Mengembalikan Indonesia sebagai negara swasembada pangan adalah tantangan besar yang kini diemban oleh bangsa ini.

    Swasembada pangan kembali ditargetkan tercapai dalam tiga hingga empat tahun ke depan, dengan berbagai upaya, di antaranya perluasan areal tanam, peningkatan masa tanam, menyalurkan pupuk bersubsidi, bantuan alat mesin pertanian, hingga modernisasi pertanian.

    Di sisi lain, Ketua Umum Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA) Nasional Yadi Sofyan Noor menilai program pencetakan sawah baru menjadi langkah penting dalam mendukung pencapaian swasembada pangan nasional. Program ini diproyeksikan dapat mempercepat upaya memenuhi kebutuhan pangan domestik.

    Pencetakan sawah baru dianggap sebagai strategi tepat untuk memastikan ketersediaan pangan, sehingga dengan begitu dapat memperkuat ketahanan pangan nasional secara berkelanjutan. Teknologi dan mekanisasi menjadi elemen penting dalam keberhasilan pencetakan sawah baru. Langkah ini tidak hanya meningkatkan hasil pertanian, tetapi juga mengurangi biaya produksi secara signifikan.

    Mekanisasi dipandang sebagai kunci untuk mendukung efektivitas dan efisiensi program pencetakan sawah. Penggunaan teknologi modern memungkinkan petani bekerja lebih produktif dengan waktu yang lebih singkat. Desa merupakan sentral dalam swasembada pangan Indonesia melalui dukungan pemerintah, keterlibatan generasi muda, serta adopsi teknologi modern, menjadikannya pusat produksi pangan yang tangguh dan mandiri.
    ​​​​​​​

    Sumber : Antara

  • Debat Kedua Pilkada Lutim, KPU Harap Paslon Perkuat Gagasan, Bukan Pribadi

    Debat Kedua Pilkada Lutim, KPU Harap Paslon Perkuat Gagasan, Bukan Pribadi

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Luwu Timur (Lutim) siap menggelar Debat Publik Kedua Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati. Debat kedua ini akan digelar di Hotel Claro, 17 November 2024.

    Debat kedua ini disiarkan langsung oleh FAJAR TV. Masyarakat bisa menyaksikan mulai pukul 20.00 Wita.

    Komisioner KPU Luwu Timur, Indra Paningaran mengatakan tema debat kedua ini, adalah “memajukan daerah dengan penyelarasan pembangunan untuk memperkokoh bangsa dan negara”.

    KPU kabupaten Luwu Timur telah menetapkan 9 orang panelis dari professional, akademisi dan tokoh masyarakat. Para panelis, yakni Prof. Dr. Ir. Hj. A. Majdah Muhyiddin Zain, M.Si, Drs. Andi Yudha Yunus, S.H., MM, Dr. Masluki, SP., MP, Dr. Adam Badwi, SKM., MM.

    Panelis lainnya adalah Dr. Muh. Igbal Latief, M.Si, Dr. Buhari, S.Pd., M.Pd, Lusia Palulungan, S.H., M.Hum, Irwan Ade Saputra, S.IP., M.Si, Abdul Karim

    “Kita berharap debat kedua ini berjalan lancar, tertib, dan aman. Kami telah berkoordinasi dengan pihak keamanan, termasuk pihak terkait di Kota Makassar,” kata Ketua KPU Lutim, Irfan Lahabu.

    “Kita berharap Paslon bisa mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam menyampaikan visi misi, perkuat gagasan dan tidak menyerang secara pribadi,”tambahnya.

    Irfan berharap agar masyarakat kabupaten Luwu Timur tetap menjaga keamanan dan ketertiban serta menciptakan Pilkada yang damai mengingat tinggal 10 hari menuju hari pencoblosan.

    “Saat debat hanya ada 50 orang massa per paslon yang dibolehkan masuk ke arena debat,” katanya. (Ikbal/fajar)

  • Ribuan Pendukung Tumpah Ruah di Kampanye Akbar, Seto: Jangan Kendor

    Ribuan Pendukung Tumpah Ruah di Kampanye Akbar, Seto: Jangan Kendor

    FAJR.CO.ID, MAKASSAR – Ribuan warga Makassar tumpah ruah menghadiri kampanye akbar pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar nomor urut 2, Andi Seto Asapa-Rezki Mulfiati Lutfi (Seto-Rezki) di Lapangan MNEK Pantai Losari, Sabtu (16/11). Semangat warga tetap berkobar meski hujan deras mengguyur sejak siang hingga sore.

    Teriakan “dua dua” menggema dari massa yang datang dari berbagai penjuru kota, memperlihatkan dukungan solid terhadap pasangan dengan akronim SEHATI ini.

    Dalam orasi politiknya, Andi Seto Asapa menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pendukung yang tak tergoyahkan oleh cuaca buruk.

    “Walaupun hujan, tanpa hiburan, dan harus menempuh jarak jauh, saya salut dengan kita semua. Tidak ada relawan lain di Kota Makassar seperti ini. Semua tetap di tempat dengan riang gembira,” ungkap Seto dengan bangga.

    Mantan Bupati Sinjai ini juga menyerukan kepada para pendukung untuk terus menjaga semangat hingga hari pencoblosan pada 27 November.

    “Kita yakin, apapun tantangan yang menghadang, akan kita hadapi bersama. Tetap semangat, jangan kendor! Sisa 10 hari lagi, mari maksimalkan perjuangan,” seru Seto, menyemangati massa.

    Calon Wakil Wali Kota, Rezki Mulfiati Lutfi turut mengungkapkan rasa terima kasih atas kesetiaan warga yang hadir meski hujan deras mengguyur.

    “Kehadiran ribuan warga hari ini adalah bukti nyata bahwa dukungan masyarakat kepada kami berada di jalur kemenangan. Terima kasih atas kepercayaan dan dedikasinya,” ujarnya penuh optimisme.

    Kampanye akbar ini tidak hanya menjadi ajang konsolidasi, tetapi juga menegaskan kekompakan tim dan relawan SEHATI yang pantang mundur menghadapi segala tantangan.