provinsi: SULAWESI SELATAN

  • Quick Count PPI Rampung 100 Persen: Appi-Aliyah 55,4 Persen, Seto-Rezki 27,76 Persen, Indira Ilham 13,36 Persen

    Quick Count PPI Rampung 100 Persen: Appi-Aliyah 55,4 Persen, Seto-Rezki 27,76 Persen, Indira Ilham 13,36 Persen

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Hitung cepat atau quick count Parameter Publik Indonesia untuk Pemilihan Wali Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) telah rampung 100 persen.

    Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Makassar nomor urut 01, Munafri Arifuddin – Aliyah Mustika Ilham (MULIA) unggul jauh dari tiga pasang rivalnya.

    Hingga, Rabu malam (27/11/2024), data masuk sudah mencapai 100 persen dengan margin error 1 persen. Hasilnya, MULIA berada di angka 55,4 persen.

    Mereka unggul jauh di atas paslon nomor urut 2 Andi Seto Gadhista Asapa dan Rezki Mulfiati Lutfi (SEHATI) yang mendapat suara 27,76 persen.

    Pasangan nomor urut 3, Indira Jusuf Ismail-Ilham Ari Fauzi (INIMI) di peringkat ketiga dengan perolehan suara 13,36 persen.

    Pergerakan suara masing-masing pasangan calon ini tampak konsisten sejak data masuk baru di angka lima persen.

    Sejak awal penghitungan, MULIA sudah melejit jauh meninggalkan lawan-lawannya dalam quick count dengan margin eror 1 persen ini.

    Melihat konsistensi suara mereka, MULIA berpeluang besar memenangkan Pilwalkot Makassar 2024.

    Direktur Eksekutif Parameter Publik Indonesia, Ras MD mengatakan, dari hasil quick count PPI menunjukkan pasangan Munafri-Aliyah tampil sebagai pemenang Pilawalkot Makassar 2024.

    “Hasilnya tidak akan beda jauh dari hasil resmi KPU nantinya,” kata Ras MD dalam Konferensi Pers Hasil Quick Count Pilwalkot Makassar 2024 bertajuk Selamat Datang Wali Kota dan Wakil Wali Kota Baru di Hotel Mercure Makassar, Rabu (27/11/2024).

    Ras mengatakan kemenangan Appi-Aliyah tersebar merata di semua daerah pemilihan di Makassar.

  • Belum Konsisten, Pengamat Minta Penyerang PSM Makassar Lebih Kerja Keras

    Belum Konsisten, Pengamat Minta Penyerang PSM Makassar Lebih Kerja Keras

    FAJAR.CO.ID,JAKARTA — PSM Makassar masih belum menunjukkan performa terbaiknya hingga pekan ke-11 Liga 1 musim 2024/2025.

    Dari 11 pertandingan yang sudah dimainkan baru meraih empat kemenangan enam hasil imbang dan sekali kekalahan.

    Ini membuat mereka masih berada di posisi keenam klasemen sementara dengan raihan 18 poin.

    Di laga terakhir, PSM Makassar harus puas kembali bermain imbang menghadapi Semen Padang di pekan ke-11 Liga 1 Indonesia musim 2024/2025.

    Pertandingan yang berlangsung di Stadion H. Agus Salim, Kamis (21/11/2024), berakhir dengan skor imbang 1-1. 

    Catatan hasil imbang ini menjadi yang terbaik dari beberapa laga sebelumnya PSM kala berhadapan dengan Semen Padang.

    Ini jadi hasil imbang yang ketiga secara beruntun untuk PSM Makassar di Liga 1 2024/2025.

    Dua hasil imbang sebelumnya diraih tim berjuluk Juku Eja ini saat melawan Persebaya Surabaya dan Persik Kediri.

    Terkait hal ini, pengamat sepakbola Basri Baddu menyebut tugas utama saat ini ada di para penyerang atau pemain depan PSM.

    Sebab tugas utama mereka adalah menciptakan gol, karena itulah mereka harus bekerja lebih keras lagi. 

    “Para penyerang harus bisa fight karena sampai saat ini masih kurang,” kata Basri Baddu kepada Fajar.co.id, beberapa waktu lalu.
     
    Ia mengungkap hal yang paling penting disiapkankan adalah mental melihat dua lawan yang di hadapi ini merupakan tim-tim besar.

    “Harus siapkan mental terutama para penyerang siapkan mental apalagi ekspektasi itu yang paling penting,” tuturnya.

    “Intinya harus bekerja keras. Apalagi di PSM sekarang seorang striker harus kuat menyerang, itu yang paling penting,” tutupnya.

  • Kabar Duka, Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo Meninggal Dunia

    Kabar Duka, Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo Meninggal Dunia

    GELORA.CO –  Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo meninggal dunia. Almarhum mengembuskan napasnya diusia 65 tahun usai dilarikan ke Rumah Sakit Wahidin Sudirohusodo.

    Ratusan masyarakat Kabupaten Gowa dan keluarga kerajan pun memenuhi rumah kediaman almarhum di jalan Mangka Daeng Bombong, Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.

    Andi Muhammad Imam anak almarhum menuturkan, Raja Gowa ke-38 Andi Kumala Idjo dilarikan ke RSUP Wahidin Sudirohusodo Makassar karena menderita penyakit jantung. “Almarhum dinyatakan meninggal dunia pada pukul 07.25 WITA,” katanya.

    Darmawangsyah Muin yang merupakan kerabat Raja Gowa ke-38 mengatakan, saat ini jasad Raja Gowa dibawa ke Istana Balla Lompoa untuk disemayamkan. “Rencananya almarhum dikebumikan pada Jumat besok,” ucapnya.

  • Andi Sudirman – Fatmawati Rusdi Ukir Tiga Sejarah Baru di Pilgub Sulsel

    Andi Sudirman – Fatmawati Rusdi Ukir Tiga Sejarah Baru di Pilgub Sulsel

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi sukses mencatatkan sejarah dalam perhelatan Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan 2024.

    Andi Sudirman-Fatmawati dengan slogan Andalan Hati menang hitung cepat atau quick count di semua lembaga survei.

    Berdasarkan hasil quick count Indikator Politik Indonesia, Andi Sudirman-Fatmawati jauh memimpin di atas Danny Pomanto-Azhar Arsyad.

    Pasangan petahana tersebut memimpin dengan 76,34 persen dari total 100 persen suara masuk. Adapun Danny-Azhar hanya memperolah 23,66 persen suara.

    Sementara untuk hasil hitungan cepat lembaga survei Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, paslon nomor urut 1, dengan presentase 30,40 persen. Paslon nomor urut 2 memperoleh 64,30 persen. Suara yang masuk hingga pukul 17.00 Wita kemarin sebanyak 80,67 persen.

    Khusus untuk hasil survei yang dilakukan Indikator, persentase kemenangan versi hitung cepat yang didapatkan Andi Sudirman-Fatmawati merupakan yang tertinggi untuk tingkat Pemilihan Gubernur (Pilgub) di Kawasan Indonesia Timur.

    Beberapa hasil hitung cepat Pilgub di pulau Sulawesi persentase kemenangan tidak sampai 50 persen.

    Hasil quick count yang dilakukan Charta Politika di Sulawesi Tenggara, suara tertinggi pada pasangan nomor 2 Andi Sumangerukka-Hugua 49,45 persen. Di Sulawesi Barat, pasangan nomor 3, Suhardi Duka-Salim Mengga 46,11 persen. Di Sulawesi Utara, pasangan nomor 1 Yulius Selvanus-Johannes Victor.

    Di Sulawesi Tengah, berdasarkan hasil quick count dari Poltracking Indonesia, pasangan nomor urut 2, Anwar Hafid-Reny Lamadjido unggul sementara 45,33 persen. Di Gorontalo, hasil quick count yang dilakukan Lembaga survei Celebes Research Center (CRC) menempatkan pasangan nomor 4 Gusnar Ismail-Idah Syahidah 42,64 Persen.

  • Tingkatkan Pelayanan, RS Bhayangkara Makassar Bentuk Komite Penanganan Pengaduan Hukum dan Etik

    Tingkatkan Pelayanan, RS Bhayangkara Makassar Bentuk Komite Penanganan Pengaduan Hukum dan Etik

     

    Ketua Komite : dr. Irwan. Sp.OG., M.Kes

    Sekretearis : drg. Ira farwiany S. M.Adm.Kes.,Sp.Perio.,Subsp.RIIP(K)

    Litigasi : Bidang Hukum Polda Sulsel

    Advisor Litigasi : Ahli Hukum Polda 

    Non Litigasi : dr. Ham. F.S.,Sp.KJ.M.Kes – dr. R.Joko Maharjo, Sp.KJ.M.Kes

    Advisor Non Litigasi : Dr. Heriyanto, AMK.S.H.,M.H.,M.Adm.Kes (Ahli Hukum Kesehatan)

    dr, Denni Mathius, Sp.F.,M.Kes (Medikolegal)

    dr. Jerni Dase, Sp.F.,S.H.,M.Kes

    dr. Yusuf Kidingallo, Sp.Rad(K)., M.Kes (Ketua Komite Medik)

    Ns. Kasmawati Karim, S.Kep.MM (Ka. Komite Keperawatan)

    Apt. Haslianah, S.Si., M.adm.Kes (Ka. Nakes Lainnya)

     

     

     

    Mercy Ships untuk pertama kalinya memperlihatkan pembuatan rumah sakit terapung terbesar di dunia. Rumah sakit terapung ini rencananya akan berlayar ke Afrika pada akhir 2021.

  • Kericuhan Warnai Pasca Pilkada Serentak 2024 di Sulsel

    Kericuhan Warnai Pasca Pilkada Serentak 2024 di Sulsel

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Pascapemungutan suara Pilkada Serentak 2024, sejumlah daerah di Sulsel, seperti Kota Parepare, Jeneponto, dan Gowa, dilanda ketegangan antarpendukung pasangan calon.

    Insiden ini dipicu oleh ketidakpuasan terhadap hasil penghitungan suara, baik di TPS maupun quick count.

    Di Parepare, pendukung dua kubu saling lempar batu usai penghitungan suara di TPS.

    Ketegangan meningkat setelah pendukung salah satu kandidat mengklaim kemenangan, memicu penghadangan dan aksi kekerasan terhadap konvoi pendukung lawan.

    Dalam rekaman video amatir yang beredar, terlihat sekelompok warga menghadang pendukung kandidat yang mengklaim menang, melarang mereka melewati jalan tertentu.

    Ketika larangan itu diabaikan, massa menyerang dua orang pendukung dengan pemukulan dan memaksa mereka untuk putar balik.

    Sementara itu, di Jeneponto, kerusuhan terjadi di Allu Bangkala setelah hasil quick count menunjukkan Paslon Sarif-Qalby unggul tipis dengan 42,15 persen suara.

    Bentrokan antarpendukung pecah di depan sebuah toko, diwarnai aksi saling serang hingga massa terus bertambah.

    Rekaman video amatir yang beredar menunjukkan massa saling mengejar di jalan, memperlihatkan suasana yang semakin tidak terkendali.

    Di Gowa, ketegangan terjadi akibat konvoi pendukung Paslon nomor 2, Hati Damai, yang melintas di depan posko Paslon nomor 1, Aurama, sambil meneriakkan kemenangan dan menggeber kendaraan mereka.

    Aksi ini memicu kejar-kejaran dengan pendukung Aurama, meskipun situasi akhirnya dapat diredam setelah imbauan damai dari Ketua Tim Pemenangan Aurama.

  • “Dikeroyok” Sejumlah Tokoh, Chaidir Syam-Muetazim Tumbangkan Kotak Kosong dengan Suara Signifikan 64 Persen

    “Dikeroyok” Sejumlah Tokoh, Chaidir Syam-Muetazim Tumbangkan Kotak Kosong dengan Suara Signifikan 64 Persen

    FAJAR.CO.ID, MAROS -Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maros memang masih melakukan rekapitulasi suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Maros. Namun, tim Pasangan Calon nomor urut 2, Chaidir Syam – Muetazim Mansyur (CSTA) mengaku sudah menyelesaikan penghitungan suara di seluruh TPS di Kabupaten Maros.

    Hal itu disampaikan oleh Juru Bicara CSTA, Chaerul Syahab saat ditemui Kamis (28/11). Ia mengatakan, jumlah total perolehan suara yang diraih oleh CSTA sebanyak 121.900 suara atau setara dengan 64,06 persen. Sementara untuk kotak kosong atau kolom kosong sebanyak 68.459 suara atau 35,94 persen.

    “Total suara sah yang masuk itu sekitar 190-an ribu dari total DPT kita sekitar 278 ribu. Jadi memang tingkat partisipasi pemilih kita yang kurang di Pilkada ini,” katanya.

    Data itu, kata Chaerul diambil dari laporan formulir C1 dari seluruh saksi di TPS yang totalnya sebanyak 604 orang. Sehingga, akurasi rekapan hasil suara internal itu sudah dapat dikatakan 100 persen valid.

    “Hasil itu kita memang dapatkan dari formulir C1 di setiap saksi TPS kami. Jadi boleh dibilang ini sudah 100 persen valid,” sebutnya.

    Menurut Chaerul, kemenangan yang diraih oleh pasangan CSTA itu terbilang signifikan. Pasalnya, di barisan penggerak kotak kosong, diisi oleh tokoh-tokoh politik yang juga punya pengaruh di masyarakat.

    Sebut saja, mantan Bupati Maros dua periode, Hatta Rahman dan beberapa tokoh lain di Maros yang berharap akan ada Pilkada ulang jika kotak kosong menang.

    “Kalau boleh dibilang, kita ini dikeroyok oleh sejumlah tokoh besar yang tidak bisa dipungkiri punya pengaruh di masyarakat. Tapi hasil akhirnya kita bisa lihat sendiri. Selisih kemenangan kita lebih dari 50 ribuan suara,” paparnya.

  • Pilkada Serentak 2024: 7 Petugas TPS Meninggal Dunia, Diduga Karena Kelelahan

    Pilkada Serentak 2024: 7 Petugas TPS Meninggal Dunia, Diduga Karena Kelelahan

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR – Pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 membawa kabar duka dengan meninggalnya tujuh petugas tempat pemungutan suara (TPS). Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) mengonfirmasi bahwa faktor kelelahan diduga menjadi penyebab utama kejadian ini.

    “Iya, betul ada petugas TPS yang meninggal dunia,” ungkap Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto dalam keterangannya pada Kamis (28/11/2024).

    Bima menjelaskan, korban terdiri dari empat anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan tiga petugas Perlindungan Masyarakat (Linmas). Kasus kematian ini tersebar di beberapa daerah di Indonesia.

    Di antara petugas KPPS, korban pertama tercatat di Muara Enim, Sumatera Selatan, dengan dugaan riwayat asma. Korban lain di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, meninggal akibat komplikasi asam lambung.

    Sementara di Penjaringan, Jakarta Utara, seorang petugas wafat akibat hipertensi, dan satu lagi di Bogor Barat diduga meninggal karena kelelahan.

    Sedangkan dari Linmas, kasus kematian terjadi di Banda Aceh, Kediri (Jawa Timur), dan Kudus (Jawa Tengah). Korban di Banda Aceh dan Kudus diduga meninggal karena kelelahan, sementara petugas di Kediri memiliki riwayat stroke yang diperparah oleh aktivitas berat selama Pilkada.

    Menyikapi kejadian ini, Bima Arya menegaskan bahwa Kemendagri akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap mekanisme dan kriteria pemilihan petugas TPS. Menurutnya, seleksi kesehatan dan kualifikasi menjadi aspek yang perlu diperhatikan lebih serius di masa mendatang.

  • Cuaca Hari Ini, BMKG Prakirakan Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan

    Cuaca Hari Ini, BMKG Prakirakan Kota Besar Indonesia Diguyur Hujan

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca hari ini Kamis (28/11/2024) di sejumlah kota besar Indonesia umumnya diguyur hujan.

    Prakirawan BMKG Nurul Izzah Fitria memaparkan, cuaca hari ini di Banda Aceh berawan tebal. Sementara Padang dan Tanjung Pinang berpotensi hujan ringan, serta Medan dan Pekanbaru berpotensi hujan disertai petir.

    “Cuaca hari ini di Pangkal Pinang umumnya berawan tebal, sementara Palembang dan Lampung berpotensi hujan ringan, serta Jambi dan Bengkulu berpotensi hujan disertai petir,” katanya di Jakarta, Kamis dilansir Antara.

    Di Pulau Jawa, kata Nurul, cuaca hari ini di Serang, Semarang, dan Surabaya diprakirakan hujan ringan. Sementara Jakarta diprakirakan hujan sedang, serta Bandung dan Yogyakarta diprakirakan hujan disertai petir.

    Di Kalimantan, lanjutnya, cuaca hari ini di Pontianak dan Samarinda diprakirakan hujan ringan, Sementara di Tanjung Selor, Palangkaraya, dan Banjarmasin hujan disertai petir. “Di Mataram umumnya hujan ringan, Denpasar hujan sedang, serta Kupang diprakirakan hujan disertai petir,” ujarnya.

    Di Sulawesi, kata Nurul, hujan ringan diprakirakan turun di Gorontalo dan Palu, hujan sedang di Makassar dan Mamuju, hujan lebat di Manado, serta hujan disertai petir diprakirakan terjadi di Kendari.

    Di wilayah timur Indonesia, jelasnya, cuaca hari ini umumnya hujan ringan, selain di Nabire dan Jayawijaya yang diprakirakan hujan sedang.

  • Menang Quick Count, Sudirman-Fatma Siap Rangkul Danny-Azhar

    Menang Quick Count, Sudirman-Fatma Siap Rangkul Danny-Azhar

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Usai menang telak berdasarkan hasil quick count Pilgub Sulsel 2024, pasangan calon Andi Sudirman Sulaiman dan Fatmawati Rusdi (Andalan Hati) tegaskan siap merangkul paslon Danny Pomanto-Azhar Arsyad (DIA) untuk mewujudkan Sulsel Maju dan Berkarakter.

    Menurut Andi Sudirman, dirinya pribadi memiliki hubungan yang baik dengan pasangan rivalnya itu. Bahkan, secara khusus, dia mengaku menghormati Danny Pomanto yang dianggap sebagai seniornya.

    “Beliau itu senior saya. Jadi kita ini sama-sama termasuk Pak Danny juga dan wakilnya. Kita bersaudara dan saya rasa kampanye sudah selesai dan kita tinggal menunggu dari pada proses yang ada di KPU sekarang,” ujar Andi Sudirman saat jumpa pers di Hotel Claro Makassar, Rabu (27/11/2024).

    Andi Sudirman menyatakan bahwa selama ini sebenarnya dia sering berkomunikasi dengan Danny Pomanto. Bahkan, sehari jelang pencoblosan sempat bersua dalam kegiatan doa dan zikir bersama.

    “Setiap saat kita bisa berhubungan. Kalau ada kepentingan yang ini biasa telepon, biasa langsung ketemu di mana. Itu biasa saja. Beliau senior saya,” ungkapnya.

    Pada kesempatan yang sama, Fatmawati Rusdi juga menegaskan pentingnya terus menjaga hubungan yang baik dengan semua pihak, termasuk DIA yang menjadi lawan mereka di Pilgub Sulsel 2024.

    Menurutnya dengan bersama, bergandengan tangan, tentu akan semakin memudahkan Andalan Hati dalam membangun Sulsel yang lebih baik.

    “Kalau sama Pak Danny pasti kita saling merangkul karena membangun Sulawesi Selatan ini butuh kebersamaan,” ucap Fatma.