provinsi: SULAWESI SELATAN

  • Iklim Politik 2025 Diprediksi Bakal Panas usai Hasto Jadi Tersangka KPK

    Iklim Politik 2025 Diprediksi Bakal Panas usai Hasto Jadi Tersangka KPK

    loading…

    Iklim politik Tanah Air pada 2025 akan panas usai Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Foto/Istimewa

    JAKARTA – Direktur Eksekutif Trias Politika Strategis Agung Baskoro menilai, iklim politik Tanah Air pada 2025 akan panas usai Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto ditetapkan sebagai tersangka oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Hal itu disampaikan Agung dalam program Interupsi bertajuk “Sengketa Pilkada Belum Mulai, Elite Parpol Tersangka,” yang disiarkan oleh iNews, Kamis (26/12/2024).

    “Nah saya rasa 2025 besok adem politik kita, tetapi ternyata dengan kasus yang dituduhkan Mas Hasto ini, kayaknya 2025 dan seterusnya akan panas,” kata Agung.

    Apalagi, kata Agung, Hasto disebut akan membuat sejumlah video berisikan dugaan skandal korupsi para pejabat negara. “Jadi saya lihat 2025 akan sangat panas, apalagi video tadi disebut akan banyak mengungkap nama-nama dahsyat dan besar dengan kerugian-kerugian kita enggak tahu berapa,” tutur Agung.

    Lebih lanjut, Agung pun tak mempersoalkan akan anggapan politisasi dan kriminalisasi hukum terhadap Hasto. Menurutnya, anggapan itu wajar terjadi, apalagi banyak kasus besar tetapi tak tertangani dengan baik oleh KPK.

    “Ya sah-sah saja, politisasi, kriminalisasi, karena kan memanh ada kasus-kasus lain yang sedang berjalan di KPK, dan kerugian negara lebih besar di sana. Tetapi kenapa ini yang di fokuskan? Ini kan menarik,” terang Agung.

    Sebagai informasi, KPK menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka terkait kasus dugaan suap dan perintangan penyidikan dalam perkara Harun Masiku. Ketua KPK Setyo Budiyanto mengungkapkan peran Hasto merupakan pihak yang menentukan lokasi buronan Harun Masiku tersebut maju dalam dapil mana saat Pileg 2019.

    “Saudara HK menempatkan Harun Masiku pada Dapil 1 Sumsel padahal Sdr. Harun Masiku berasal dari Provinsi Sulawesi Selatan,” kata Setyo saat konferensi pers penetapan tersangka Hasto di Gedung Merah Putih KPK, Selasa (24/12/2024).

    Sementara Hasto, buka suara usai ditetapkan sebagai tersangka dugaan suap terhadap eks Komisioner KPU Wahyu Setiawan terkait pergantian antar-waktu Harun Masiku oleh KPK. Hasto mengatakan, pihaknya taat hukum.

    “Setelah penetapan saya sebagai tersangka oleh KPK, maka sikap dari PDI Perjuangan adalah menghormati keputusan dari KPK. Kami adalah warga negara yang taat hukum,” kata Hasto dalam sebuah video yang diterima, Kamis (26/12/2024).

    Dia mengatakan, PDIP merupakan partai yang menjunjung tinggi supremasi hukum. Ia juga menyinggung perihal kritik yang disampaikannya tentang demokrasi yang harus ditegakkan.

    “PDI Perjuangan adalah partai yang menjunjung tinggi supremasi hukum. Sejak awal ketika saya mengkritisi bagaimana demokrasi harus ditegakkan, bagaimana suara rakyat tidak bisa dikebiri, bagaimana negara hukum tidak bisa dimatikan, dan bagaimana mata kekuasaan yang otoriter, yang menindas rakyatnya sendiri harus dihentikan,” ujar dia.

    (rca)

  • Waspada Uang Palsu, Begini Cara Cek Keaslian Rupiah

    Waspada Uang Palsu, Begini Cara Cek Keaslian Rupiah

    Jakarta: Bank Indonesia (BI) mengapresiasi reaksi masyarakat yang gencar menyelidiki keaslian uang rupiah usai adanya pengungkapan terkait dengan pemalsuan uang rupiah yang dicetak di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan.
     
    Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengatakan pihaknya akan senantiasa memastikan pengelolaan uang rupiah yang mencakup perencanaan, pencetakan, pengeluaran, pengedaran, pencabutan atau penarikan, dan pemusnahan, dilakukan dengan tata kelola yang baik.
     
    Hal tersebut salah satunya diwujudkan dengan melakukan edukasi dan sosialisasi mengenai ciri-ciri keaslian uang rupiah dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkaituntuk bersama-sama meningkatkan kelancaran dan keamanan masyarakat dalam bertransaksi menggunakan uang rupiah.
    “Bank Indonesia melalui program dari Cinta, Bangga, Paham (CBP) Rupiah. Kami mendorong edukasi masyarakat untuk mengenali keaslian uang rupiah kertas, salah satu cara yang mudah yang dapat dilakukan adalah dengan metode 3D (Dilihat, Diraba, Diterawang),” ungkap Marlison dikutip dari Investing.com, Kamis, 26 Desember 2024.
     
    Adapun pihaknya memastikan uang beredar dalam masyarakat merupakan uang layak edar dan mudah dikenali ciri keasliannya.
     

     

    Berikut cara mengenali keaslian uang rupiah kertas menggunakan metode 3D:

    – Dilihat, terdapat benang pengaman seperti dianyam dan akan berubah warna bila dilihat dari sudut pandang tertentu.
     
    – Diraba, hasil cetak akan terasa kasar pada gambar pahlawan, burung Garuda, dan nilai nominal serta pada kode tuna netra (blind code) berupa pasangan garis di sisi kanan dan kiri uang.
     
    – Diterawang, terdapat tanda air (Watermark) berupa gambar pahlawan dan electrotype (ornamen) pada pecahan Rp100 ribu dan Rp50 ribu dan gambar saling isi (rectoverso) dari logo Bl yang dapat dilihat secara utuh apabila diterawangkan ke arah cahaya.
     
    Marlison menuturkan pihaknya senantiasa memperkuat unsur pengaman atau security features keaslian uang dengan memperhatikan, menerapkan, dan mengadopsi inovasi teknologi terkini untuk melindungi masyarakat dari upaya pemalsuan uang.
     
    Ia mendorong masyarakat masyarakat untuk melaporkan jika menemukan indikasi adanya pemalsuan terhadap uang rupiah.
     
    “Bl memiliki counterfeit analysis center yaitu pusat analisis dan tenaga ahli yang dapat melakukan klarifikasi atas uang yang diragukan keasliannya guna mendukung proses penyidikan Polri,” jelas Marlison.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Puncak Arus Libur Natal, 250.470 Penumpang Padati Bandara Sultan Hasanuddin

    Puncak Arus Libur Natal, 250.470 Penumpang Padati Bandara Sultan Hasanuddin

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mencatatkan pertumbuhan jumlah penumpang pesawat di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin Makassar mencapai 250.470 penumpang selama 18-25 Desember 2024 atau pada masa libur Nataru 2024/2025.

    Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara Lukman F. Laisa menjelaskan jumlah penumpang transportasi udara di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sejak tanggal 18 hingga 25 Desember ini terus meningkat dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

    “Hingga saat ini jumlah penumpang domestik mencapai 250.470 penumpang, artinya tahun ini naik sebesar 3.4 % dibanding tahun lalu, begitu pula dengan penumpang internasional yang naik signifikan sebesar 64,5 % atau 7.156 penumpang,” kata Lukman, Kamis (26/12/2024). 

    Jumlah penumpang tertinggi di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin tercatat pada H-4, dengan puncak arus kedatangan dan keberangkatan terjadi pada 22 Desember 2024, mencapai 35.735 penumpang per hari. Lima destinasi utama penumpang dari Makassar adalah Jakarta, Surabaya, Denpasar, Palu, dan Kendari.

    Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang selama periode Natal dan Tahun Baru, PT Angkasa Pura Indonesia sebagai pengelola bandara telah memperluas area terminal guna memastikan pelayanan angkutan udara tetap optimal. 

    Luas terminal bandara yang awalnya 52.000 m² kini hampir dua kali lipat lebih besar dan akan terus dikembangkan hingga mencapai 166.000 m². Dengan pengembangan ini, kapasitas penumpang yang sebelumnya hanya sekitar 6 juta per tahun akan meningkat menjadi 15 juta per tahun.

    Mengenai kondisi cuaca, para penumpang diimbau untuk tidak khawatir, karena keselamatan penerbangan tetap menjadi prioritas utama.

  • Ribuan Honorer Dibayang-bayangi TMS Part Two, A. Irfandi Sofyan Minta Pemerintah Turun Tangan

    Ribuan Honorer Dibayang-bayangi TMS Part Two, A. Irfandi Sofyan Minta Pemerintah Turun Tangan

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Ribuan honorer yang mendaftar seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap 1 dilanda galau, terutama mereka yang dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).

    Untuk mendaftar seleksi PPPK tahap II, para honorer itu harus memulai dari awal. Penyebabnya, akun mereka tereset. Karena kondisi itulah, mereka harus harus memulai dari awal lagi saat mendaftar PPPK 2024 tahap 2.

    “Ini kami harus mendaftar dari nol lagi, diminta surat keterangan (suket) pengalaman kerja dan bisa-bisa kami akan di-TMS-kan kembali,” kata Ketua Persatuan Petugas Operasi dan Pemeliharaan Jaringan Irigasi Sulawesi Selatan (P2OPJI), A. Irfandi Sofyan dilansir JPNN, Kamis (26/12).

    Dia mengungkapkan sebanyak 1.309 honorer K2 dan non-ASN kecewa berat karena mereka ditolak mendaftar di Pemprov Sulawesi Selatan (Sulsel).

    Mereka malah disuruh mendaftar di OPD lainnya, padahal selama ini berstatus non-ASN Pemprov Sulsel. “Karena kami ditolak Pemprov Sulsel, makanya hanya bisa melamar PPPK tahap 2 reguler pada instansi lain (bukan instansi Pemprov Sulsel),” kata Sofyan.

    Dia menyampaikan batas waktu pendaftaran sampai proses submit paling lambat 31 Desember 2024, tetapi bayang-bayang TMS part two sudah terlihat. Sebab, ganjalannya suket.

    Dalam berita sebelumnya, Sofyan menyampaikan, dinas tempat mereka bekerja sudah merespons positif. Namun, BKD Sulsel bersikeras tidak mengakomodasi ribuan honorer TMS ini mendaftar kembali.

    Dia mengaku bingung mau melakukan pendekatan bagaimana lagi dengan BKD. Ada indikasi BKD ingin menggantikan honorer K2 dengan outsourcing cleaning service.

  • Cara Tebus Pupuk Bersubsidi, Mulai Disalurkan 1 Januari 2025 – Halaman all

    Cara Tebus Pupuk Bersubsidi, Mulai Disalurkan 1 Januari 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Pertanian (Kementan) menyatakan pupuk bersubsidi pada 2025 sudah bisa disalurkan dan ditebus mulai 1 Januari 2025.

    Kementan dan PT Pupuk Indonesia Holding Company juga telah melakukan penandatanganan kontrak pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2025.

    Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman mengatakan, persiapan penyaluran pupuk subsidi sudah matang dengan koordinasi di tingkat provinsi, kabupaten dan kota.

    “Mulai 1 Januari 2025 pupuk sudah bisa disalurkan dan petani bisa langsung menebusnya,” ujar Amran dalam pernyataannya di Jakarta, Selasa (24/12/2024).

    Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian (Kepmentan) Nomor 644 Tahun 2024, pemerintah mengalokasikan pupuk bersubsidi sebesar 9,55 juta ton untuk 2025 dengan kebutuhan total nilai subsidi mencapai Rp 46,8 triliun.

    Daerah penerima alokasi pupuk subsidi terbesar ada di provinsi Jawa Timur dan Jawa Tengah.

    Rinciannya, Jawa Timur 1,88 juta ton atau senilai Rp 8,87 triliun, Jawa Tengah 1,38 juta ton atau Rp 6,74 triliun, Jawa Barat 1,1 juta ton atau Rp 5,33 triliun.

    Kemudian, Sulawesi Selatan 922.000 ton atau Rp 4,1 triliun, Lampung 812.000 ton atau Rp 4,21 triliun, dan Sumatera Utara 517.000 ton atau Rp 2,56 triliun.

    Lantas, bagaimana cara untuk menebus pupuk bersubsidi?

    Cara Tebus Pupuk Subsidi

    Dalam kesempatan yang sama, Mentan Amran mengatakan, petani tidak boleh dipersulit untuk mengakses sarana dan prasarana (sarpras) seperti pupuk dan alsintan.

    Khusus untuk pupuk bersubsidi, Kementan telah mengambil upaya strategis untuk menyederhanakan alur pendistribusiannya.

    “Pupuk, alsintan, kemudian olah tanah pada cetak sawah, itu tanggung jawab penuh di Kementan. Persiapannya sudah matang , aturan pupuk sudah kami tanda tangani dan 1 Januari 2025 petani sudah bisa langsung gunakan, jadi ke petani langsung. Intinya petani tidak boleh dipersulit,” ujar Amran.

    Pemerintah saat ini sedang merancang peraturan presiden (perpres) untuk mengatur tata penyaluran pupuk subsidi.

    Dengan adanya perpres baru tersebut, pemerintah sekaligus akan memangkas 145 regulasi yang sebelumnya memperlambat penyaluran pupuk subsidi ke petani. 

    Amran optimistis berbagai program dan kebijakan tersebut dapat mendongkrak produksi padi nasional guna menjaga ketahanan pangan Indonesia di tengah ancaman perubahan iklim dan konflik geopolitik.

    Sementara itu, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Andi Nur Alam Syah menambahkan, petani yang berhak mendapatkan pupuk bersubsidi harus tergabung ke dalam Kelompok Tani (Poktan) dan terdaftar dalam e-RDKK.

    “Harus dipastikan bahwa petani terdaftar dalam e-RDKK, pendataan petani penerima melalui e-RDKK dapat dievaluasi 4 bulan sekali pada tahun berjalan, sehingga data penerima dapat melakukan pembaharuan data petani dan kebutuhan pupuk ketika sistem e-RDKK dibuka,” ujar Andi.

    Petani dapat kemudahan dalam menebus pupuk bersubsidi ke kios-kios atau pengecer dengan menggunakan kartu tani atau dengan KTP saja.

    “Musim tanam pertama ini petani sudah bisa menebus pupuk subsidi. Bila ada beberapa case exception, seperti petani yang diwakilkan akan diakomodir dengan syarat dan ketentuan sesuai dengan regulasinya. Hal ini untuk memastikan tujuan program pupuk bersubsidi sesuai target yang telah ditetapkan,” kata Andi.

    Sebagai informasi, Kepala Dinas Pertanian Provinsi juga telah menetapkan penerima pupuk subsidi hingga ke tingkat kecamatan dan memastikan mekanisme pembayaran pupuk subsidi aman.

    “Saat ini telah 100 persen seluruh daerah telah ada penetapan alokasi pupuk subsidi hingga tingkat kecamatan, maka tidak ada kendala lagi penyaluran sesuai dengan e-RDKK,”

    “Pupuk Indonesia pun menjamin ketersediaannya di tiap daerah. Demikian juga, dalam mekanisme pembayaran subsidi pupuk sesuai dengan peraturan,” paparnya.

    (Tribunnews.com/Latifah/Dennis Destryawan)

  • BSN Sebut Penggunaan Air dari Galon Polikarbonat Aman Dikonsumsi

    BSN Sebut Penggunaan Air dari Galon Polikarbonat Aman Dikonsumsi

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah memastikan penggunaan air dari galon polikarbonat atau isi ulang aman dari Bisphenol A (BPA) untuk dikonsumsi masyarakat.

    Badan Standarisasi Nasional (BSN) menyebut, penggunaan isi ulang pada galon polikarbonat sudah mendapatkan sertifikasi yang layak untuk dikonsumsi.

    “Ketika sudah disertifikasi dan sudah mendapatkan SNI artinya ketika konsumen membeli produk maka sudah bisa dikatakan aman untuk dikonsumsi,” kata Direktur Pengembangan Standar Agro, Kimia, Kesehatan dan Penilaian Kesesuaian BSN, Heru Suseno kepada awak media, Kamis (26/12/2024).

    Heru Suseno menyebut, standarisasi yang diterapkan pemerintah dan otoritas terkait berpaku pada tiga hal yakni perlindungan masyarakat, jaminan mutu dan efisiensi hingga persaingan usaha yang sehat.

    “Perumusan standarisasi nasional Indonesia (SNI) dilakukan mulai dari perencanaan, perumusan, penetapan hingga pemeliharaan. Standarisasi ini juga melibatkan multipihak agar berjalan dengan maksimal dan menjamin kualitas produk yang dihasilkan,” tuturnya.

    Sementara itu, Analis Kebijakan Ahli Muda Direktorat Industri Minuman, Hasil Tembakau dan Bahan Penyegar Kementerian Perindustrian, Okky Krisna Rachman, menyebut, semua jenis produk Air Minum Dalam Kemasan (AMDK) wajib mengikuti SNI.

    Selain SNI, industri AMDK diatur mulai dari pengendalian air baku hingga pengendalian kemasan pangan. Sebelum beredar di masyarakat, AMDK wajib dilakukan pengujian produk ke Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) di Laboratorium uji.

    “Jadi pengendalian air baku juga sudah diatur oleh kemenperin. air baku mutu ini juga sudah terjamin secara kualitas dan undang-undang,” katanya.

    Sementara itu, anggota peneliti sekaligus Ketua Program Studi Kimia Universitas Islam Makassar (UIM) Endah Dwijayanti menyebut, tidak ada migrasi BPA yang terjadi dari galon polikarbonat ke dalam air minum. Penelitian ini membantah dugaan migrasi BPA yang dihembuskan oleh oknum tertentu.

    Ia mengatakan, riset tidak mendapat adanya struktur molekul BPA di dalam air galon polikarbonat. Artinya, tidak ada migrasi BPA dari kemasan galon polikarbonat ke dalam air minum.

    “Strukturnya saja enggak kebaca apalagi zat nya itu tidak ditemukan dari kedua galon yang dijemur atau tidak,” kata Endah menjelaskan soal keamanan penggunaan air kemasan pada galon polikarbonat.

  • Nataru 2025, Penerbangan Internasional di Indonesia Timur Melonjak

    Nataru 2025, Penerbangan Internasional di Indonesia Timur Melonjak

    Jakarta, CNBC Indonesia – Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Udara, Lukman F. Laisa melaksanakan monitoring pengendalian transportasi Angkutan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025 untuk memastikan kelancaran, keselamatan dan keamanan transportasi di Indonesia Timur, khususnya di Makassar, Sulawesi Selatan pada 25-26 Desember 2024.

    Berdasarkan data petugas posko Nataru, jumlah penumpang transportasi udara di Bandara Internasional Sultan Hasanuddin sejak tanggal 18 hingga 25 Desember 2024 terus meningkat.

    “Hingga saat ini jumlah penumpang domestik mencapai 250.470 penumpang. Artinya tahun ini naik sebesar 3,4% dibanding tahun lalu, begitu pula dengan penumpang internasional yang naik signifikan sebesar 64,5% atau 7.156 penumpang,” ujar Lukman dalam keterangan tertulisnya, dikutip Kamis (26/12/2024).

    Adapun jumlah penumpang terbanyak, lanjutnya, jatuh pada H-4 Natal 2024. “Arus puncak kedatangan dan keberangkatan di bandara ini terjadi pada 22 Desember 2024 yaitu mencapai 35.735 penumpang per hari. Adapun 5 tujuan terbanyak penumpang dari Makassar ini adalah ke Jakarta, Surabaya, Denpasar, Palu dan Kendari,” jelasnya.

    Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang pada periode nataru ini, PT. Angkasa Pura Indonesia selaku pengelola bandar udara telah melakukan perluasan area terminal, sehingga pemenuhan pelayanan angkutan udara tetap berjalan dengan optimal.

    Bandara Internasional Sultan Hasanuddin yang sebelumnya memiliki luas 52.000 m2 telah diperluas dan dioperasionalkan hampir 2 kali lipat dibanding sebelumnya. Dan ini akan terus dikembangkan lagi menjadi 166.000 m2, sehingga dari yang sebelumnya dapat menampung sekitar 6 juta penumpang per tahun, akan meningkat menjadi 15 juta penumpang per tahunnya.

    Sementara terkait perubahan cuaca, Lukman meminta kepada para penumpang untuk tidak perlu khawatir. Dia pun memastikan faktor keselamatan tetap menjadi prioritas dalam penerbangan.

    “Bagi para penumpang yang hendak bepergian menggunakan pesawat udara tidak perlu kuatir akan terjadinya perubahan cuaca, karena faktor keselamatan tetap menjadi prioritas dalam penerbangan. Semoga perjalanan anda menyenangkan dan bisa berkumpul dengan keluarga,” ucap dia.

    Selain di bandara, Plt. Dirjen Hubud juga memantau moda transportasi lain di wilayah Makassar, seperti di Pelabuhan Soekarno-Hatta dan Terminal Makassar Metro. Secara umum dapat disampaikan bahwa pelaksanaan angkutan Nataru berjalan dengan baik dan tidak ada kendala berarti.

    Pada peninjauan di Pelabuhan Soekarno-Hatta, rute dengan penumpang terbanyak dilayani dari Makassar yaitu ke Baubau, Tanjung Perak, Labuan Bajo, Maumere, dan Parepare. Puncaknya yakni pada tanggal 20 Desember 2024, dengan jumlah 2.442 penumpang datang, 2.716 penumpang lanjutan, dan 3.848 penumpang berangkat.

    Sementara Terminal Metro Makassar, melayani rute dari Makassar yaitu Toraja, Palopo, Mangkutana, Palu, Mamuju, Luwu, Morowali, Gorontalo dan Manado.

    “Armada yang melayani perjalanan antar kota disini cukup bagus ya, dan puncaknya pada tanggal 23 Desember 2024 sebesar 3.814 penumpang dari Terminal Metro Makassar,” pungkasnya.

    (hoi/hoi)

  • BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar pada umumnya diguyur hujan

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar pada umumnya diguyur hujan

    Ilustrasi – Pengendara sepeda motor menerobos genangan air saat hujan deras di Jalan Raya Pasar Minggu, Jakarta, Jumat (22/11/2024). ANTARA/M Riezko Bima Elko Prasetyo

    BMKG prakirakan cuaca di kota-kota besar pada umumnya diguyur hujan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 26 Desember 2024 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia pada Kamis berpotensi diguyur hujan. 

    “Di wilayah Jawa, untuk Jakarta, Serang, dan Bandung diprakirakan hujan ringan. Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya diperkirakan hujan lebat disertai kilat,” kata prakirawan BMKG Syndhy Indah P dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta.

    Adapun di wilayah Sumatera hujan ringan hingga sedang diprakirakan terjadi di Medan, Padang, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Palembang, Pangkal Pinang dan Lampung. Sementara Aceh dan Jambi diprakirakan berawan. Adapun Bengkulu berpotensi hujan lebat dengan intensitas tinggi disertai petir.

    “Di wilayah Denpasar dan Mataram diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang. Kupang diperkirakan hujan lebat,” kata dia.

    Selanjutnya, kata dia, di wilayah Kalimantan berpotensi turun hujan dengan intensitas lebat disertai petir dan angin kencang di Tanjung Selor, Palangkaraya, dan Samarinda. Untuk wilayah Pontianak dan Banjarmasin berpotensi diguyur hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. 

    Berpindah ke wilayah Sulawesi, lanjutnya, wilayah Mamuju, Gorontalo, Makassar, Palu, dan Kendari berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga sedang. Sementara Manado berpotensi hujan lebat disertai kilat.

    Di wilayah Indonesia Timur, kata dia, secara umum diprakirakan diguyur hujan ringan hingga sedang seperti di Sorong, Nabire, Ambon, Jayapura, Jayawijaya, Ternate, Manokwari, dan Jayawijaya berpotensi hujan ringan hingga sedang. Adapun Merauke berpotensi hujan lebat disertai kilat.

    “Bagi yang ingin mengetahui cuaca secara khusus yang diperbaharui setiap tiga jam dapat memantau di aplikasi BMKG,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Mobil Rombongan Siswa SD Masuk Jurang 7 Meter di Maros Sulsel

    Mobil Rombongan Siswa SD Masuk Jurang 7 Meter di Maros Sulsel

    Makassar, CNN Indonesia

    Mobil yang mengangkut rombongan siswa sekolah dasar atau SD terjun ke dalam jurang di Kecamatan Mallawa, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dua orang siswa dan sopir dilaporkan mengalami luka-luka akibat kecelakaan tunggal itu.

    Polisi juga memastikan tidak ada korban meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.

    “Korban tiga orang satu pengemudi dan dua orang siswa,” kata Kasat Lantas Polres Maros Iptu Kamaluddin kepada wartawan, Kamis (26/12).

    Kejadian tersebut terjadi pada Rabu (25/12) kemarin, ketika pengemudi melintas di lokasi diduga mengalami hilang kendali hingga masuk ke dalam jurang.

    “Pengemudi ini lepas kendali hingga terjadi kecelakaan dan masuk ke dalam jurang yang diperkirakan 7 hingga 10 meter,” ungkapnya.

    Mobil tersebut berasal dari Kabupaten Soppeng memuat enam orang siswa SD hendak menuju ke Makassar untuk merayakan libur Natal dan Tahun Baru 2025.

    “Rombongan minibus itu anak sekolah yang dibawa oleh keluarganya yakni sopirnya,” jelasnya.

    Setelah kejadian itu, kata Kamal, petugas dibantu warga setempat melakukan evakuasi terhadap para penumpang dan mobil yang digunakan dengan alat berat.

    “Kita sudah evakuasi mobil itu yang kebetulan ada alat berat di dekat lokasi dan korban dibawa ke puskesmas untuk mendapatkan perawatan medis,” pungkasnya.

    (mir/DAL)

    [Gambas:Video CNN]

  • Pakar Hukum Yakini Hasto Kristiyanto Tak Bisa Dijerat Pasal Suap oleh KPK, Ini Alasannya – Halaman all

    Pakar Hukum Yakini Hasto Kristiyanto Tak Bisa Dijerat Pasal Suap oleh KPK, Ini Alasannya – Halaman all

    Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ahli hukum pidana Mudzakkir meyakini Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto tak bisa ditetapkan menjadi tersangka oleh KPK dalam perkara suap. 

    Hal itu dikarenakan dalam putusan pengadilan dalam perkara suap eks komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan terkait Pileg 2019 lalu. Tak disebutkan nama Hasto Kristiyanto sebagai pemberi suap. 

    “Menurut informasi yang saya terima, putusan pengadilan terkait dengan Wahyu KPU itu. Ternyata tidak ada bukti yang menerangkan di dalam putusan bahwa pemberi suapnya adalah Hasto,” kata Mudzakkir dihubungi Kamis (26/12/2024). 

    “Dan oleh karenanya, Hasto harus dikenakan pasal 5 ayat 1 huruf A atau huruf B. Jadi kalau tidak ada, dengan alasan apapun, khusus untuk pasal suap itu tidak bisa dikenakan. Karena tidak ada bukti yang awal yang cukup untuk itu,” tegasnya. 

    Ia menerangkan itulah kekhususan dari pasal suap. Harus ada hubungan antara pemberi dan penerima suap. Dan penerima suap harus pegawai negeri atau pemerintah negara.

    “Dan yang paling penting dalam konteks itu, harus deal. Perbuatan apa yang disalahgunakan oleh pihak pegawai negeri,” kata Mudzakkir. 

    “Maka dia (Penerima suap) menjanjikan sesuatu untuk berbuat dan bertentangan dengan kewajiban dalam jabatannya,” jelasnya. 

    Sebelumnya Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Setyo Budiyanto menyampaikan keterlibatan Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto terkait kasus dugaan suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) terhadap Harun Masiku.

    Mulanya, Setyo menyebut Hasto bersama dengan Harun Masiku memberikan suap kepada eks komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU), Wahyu Setiawan terkait Pileg 2019 lalu.

    Setyo mengatakan Hasto meminta agar Harun Masiku ditempatkan pada daerah pemilihan (dapil) Sumatra Selatan meski yang bersangkutan berdomisili di Toraja, Sulawesi Selatan.

    Dalam raihan suara, Harun Masiku kalah dengan calon legislatif (caleg) PDIP lainnya yaitu, Riezky Aprilia.

    “Bahwa proses pemilihan legislatif tahun 2019, ternyata HM hanya mendapatkan suara 5.878. Sedangkan, caleg atas nama Riezky Aprilia memperoleh suara 44.402,” kata Setyo dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa (24/12/2024).

    Setyo mengatakan seharusnya Riezky Aprilia menjadi sosok yang menggantikan caleg terpilih, Nazarudin Kiemas.

    Adapun Nazarudin Kiemas meninggal dunia pada 26 Maret 2019 yang lalu.

    Namun, kata Setyo, ada upaya dari Hasto untuk memenangkan Harun Masiku lewat beberapa upaya yang dilakukan. 

    Pertama, Hasto melakukan pengujian konstitusional atau judicial review ke Mahkamah Agung (MA).

    Setelah dikabulkan, ternyata KPU tidak melaksanakan terkait putusan judicial review Hasto yang dikabulkan oleh MA.

    Hasto, kata Setyo, lantas mengajukan permintaan fatwa kepada MA.

    “Kemudian menandatangani surat nomor 2576 tertanggal 5 Agustus 2019 perihal permohonan pelaksanaan putusan judicial review,” kata Setyo.

    “Setelah ada putusan dari MA, KPU tidak mau untuk melaksanakan putusan tersebut. Oleh sebab itu, saudara HK meminta fatwa kepada MA,” sambungnya.

    Hasto juga berupaya dengan meminta Riezky mengundurkan diri dan diganti oleh Harun Masiku menggantikan Nazarudin yang meninggal dunia.

    Namun, kata Setyo, permintaan Hasto itu ditolak oleh Riezky.

    Kemudian, Hasto juga berupaya dengan memerintahkan kader PDIP, Saiful Bahri ke Singapura agar Riezky mau mundur tetapi berujung penolakan serupa.

    Upaya selanjutnya yang dilakukan Hasto adalah menahan surat undangan pelantikan anggota DPR yang ditujukan kepada Riezky.

    “Bahkan surat undangan pelantikan anggota DPR RI atas nama Riezky Aprilia ditahan oleh Saudara HK dan meminta Saudari Riezky mundur setelah pelantikan,” jelas Setyo.

    Hasto Sediakan Uang untuk Suap Eks Komisioner KPU

    Setyo menyebut upaya selanjutnya yang dilakukan Hasto adalah menyuap Komisioner KPU saat itu, Wahyu Setiawan dan anggota Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), Agustiani Tio Fridelina.

    “Di mana Wahyu merupakan kader dari partai yang menjadi komisioner di KPU,” jelas Setyo.

    Setyo mengatakan lalu Hasto bertemu dengan Wahyu pada 31 Agustus 2019.

    Kemudian, berdasarkan penyelidikan, Setyo menyebut uang yang digunakan untuk menyuap Wahyu dari Hasto.

    “Bahwa dalam proses perencanaan sampai proses penyerahan, uang tersebut Saudara HK mengatur dan mengendalikan Saudara Saiful Bahri dan DTI dalam memberikan suap kepada komisioner KPU, Wahyu Setiawan,” tuturnya.

    Hasto juga memiliki peran mengendalikan DTI untuk menyusun kajian hukum pelaksanaan putusan MA dan surat pelaksanaan fatwa MA kepada KPU.

    Selain itu, Hasto juga meminta DTI untuk melobi anggota KPU agar bisa menetapkan Harun Masiku sebagai anggota DPR.

    “Saudara HK mengatur dan mengendalikan Saudara DTI untuk aktif mengambil dan mengantarkan uang suap untuk diserahkan kepada komisioner KPU melalui Tio,” tutur Setyo.

    “Kemudian, HK bersama-sama dengan HM, Saiful Bahri, dan DTI melakukan penyuapan terhadap Wahyu Setiawan, jumlahnya seperti pada kasus sebelumnya,” sambungnya.

    Atas perbuatannya ini, Hasto dijerat dengan Pasal 5 ayat 1 huruf a atau huruf b atau Pasal 13 UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dengan UU Nomor 20 Tahun 2021 tentang Perubahan atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1.