provinsi: PAPUA

  • BPH Migas resmikan 10 penyalur BBM Satu Harga di klaster Papua

    BPH Migas resmikan 10 penyalur BBM Satu Harga di klaster Papua

    Peresmian BBM Satu Harga klaster Papua ini merupakan tahap kedua untuk tahun 2024. Rampung sudah janji kami untuk membangun 583 penyalur BBM Satu Harga sejak 2017 hingga 2024,

    Jakarta (ANTARA) – Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) meresmikan 10 penyalur program Bahan Bakar Minyak (BBM) Satu Harga untuk klaster Papua dalam rangka mewujudkan kemandirian energi di seluruh wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

    Anggota Komite BPH Migas Yapit Sapta Putra dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Kamis mengatakan, pemerintah terus berupaya menjamin ketersediaan dan kelancaran pendistribusian BBM di seluruh wilayah NKRI melalui program BBM Satu Harga, yang telah dilaksanakan sejak 2017.

    “Peresmian BBM Satu Harga klaster Papua ini merupakan tahap kedua untuk tahun 2024. Rampung sudah janji kami untuk membangun 583 penyalur BBM Satu Harga sejak 2017 hingga 2024,” kata Yapit dalam sambutannya pada acara peresmian, yang dipusatkan di Terminal BBM PT Pertamina (Persero) Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat, Rabu (18/12/2024).

    Dengan peresmian tersebut hingga saat ini telah terbangun 583 penyalur BBM Satu Harga, yang 208 unit penyalur diantaranya berlokasi di klaster Papua.

    Yapit mengharapkan masyarakat dapat menikmati BBM Satu Harga sesuai dengan aturan yang berlaku, membawa dampak positif bagi perekonomian, dan meningkatkan kualitas hidup serta kesejahteraan masyarakat.

    Program BBM Satu Harga merupakan upaya mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor ekonomi domestik masyarakat.

    Penghematan pengeluaran BBM diharapkan diikuti dengan penurunan harga bahan pokok serta meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan.

    “Program ini juga merupakan program prioritas nasional sebagai upaya pemerintah mewujudkan keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia melalui percepatan pemberlakuan satu harga untuk jenis bahan bakar minyak tertentu (JBT) dan jenis bahan bakar minyak khusus penugasan (JBKP) secara nasional,” katanya.

    Menurut Yapit, pembangunan penyalur BBM Satu Harga bukan hal yang mudah mengingat lokasi geografis dan ongkos angkut yang tinggi, sehingga peruntukannya perlu dipastikan tepat sasaran.

    BPH Migas pun mengapresiasi Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), PT Pertamina (Persero), PT Pertamina Patra Niaga, pemerintah daerah, serta seluruh stakeholder terkait yang secara bersama-sama terus mengawal pelaksanaan program, sehingga dapat terwujud sesuai dengan target yang telah ditetapkan.

    Target pembangunan penyalur BBM Satu Harga sesuai Rencana Kerja Pemerintah Tahun 2024 yaitu sebanyak 71 penyalur.

    Peresmian pertama dilakukan pada 30 Oktober 2024 untuk 40 penyalur yang dipusatkan di Kota Ternate, Kota Padang, Kabupaten Kubu Raya, dan Kabupaten Banggai Kepulauan.

    Pada peresmian tahap ke-2, terdapat 31 penyalur BBM Satu Harga yang diresmikan secara serentak, yaitu klaster Maluku dipusatkan di Integrated Terminal BBM PT Pertamina (Persero) Wayame, Kota Ambon, Provinsi Maluku.

    Selanjutnya, untuk klaster Papua dipusatkan di Terminal BBM PT Pertamina (Persero), Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat; klaster Nusa Tenggara dan Sulawesi dipusatkan di SPBU BBM Satu Harga, Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur; serta klaster Sumatera dan Kalimantan dipusatkan di SPBU BBM Satu Harga, Kabupaten Lima Puluh Kota, Provinsi Sumatera Barat.

    Acara peresmian penyalur BBM Satu Harga di Terminal BBM PT Pertamina (Persero) Kabupaten Fakfak, Provinsi Papua Barat, Rabu (18/12/2024). ANTARA/HO-BPH Migas

    Pada peresmian kali ini juga dilakukan wawancara secara virtual bersama Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, yang tengah meresmikan penyalur BBM Satu Harga di Ambon, Maluku.

    Pada kesempatan itu, Menteri ESDM juga meminta pasokan BBM untuk periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 di Kabupaten Fakfak dapat terjaga dengan baik.

    Turut hadir dalam peresmian antara lain Anggota Komite BPH Migas Iwan Prasetya Adhi, Sekretaris Direktorat Jenderal Migas Kementerian ESDM Maompang Harahap, dan Asisten II Sekda Kabupaten Fakfak Arobi Hindom.

    Adapun ke-10 penyalur BBM Satu Harga klaster Papua yang diresmikan adalah:

    1. SPBU 8699402 di Kecamatan Arso Timur, Kabupaten Keerom, Provinsi Papua
    2. SPBU 8698603 di Kecamatan Oudate, Kabupaten Waropen, Provinsi Papua.
    3. SPBU 8698811 di Kecamatan Yair, Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah
    4. SPBU 8698325 di Kecamatan Roon, Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat.
    5. SPBU 8698326 di Kecamatan Sough Wepu, Kabupaten Teluk Wondama, Provinsi Papua Barat.
    6. SPBU 8698327 di Kecamatan Kaitaro, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat.
    7. SPBU 8698444 di Kecamatan Botain, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
    8. SPBU 8698445 di Kecamatan Beraur, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
    9. SPBU 8698446 di Kecamatan Sayosa, Kabupaten Sorong, Provinsi Papua Barat Daya.
    10. SPBU 8698447 di Kecamatan Kofiau, Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2024

  • Pemerintah Mau Bangun Tol 17.865 Km Selama 15 Tahun

    Pemerintah Mau Bangun Tol 17.865 Km Selama 15 Tahun

    Jakarta

    Kementerian Pekerjaan Umum (PU) berencana membangun jalan bebas hambatan alias tol sepanjang 17.865,43 kilometer (km) dalam 15 tahun ke depan, tepatnya selama periode 2025-2040. Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Marga Kementerian PU Rachman Arief Dienaputra mengatakan, pihaknya akan membangun tol secara masif.

    Hal itu dilakukan untuk meningkatkan konektivitas, seiring dengan target swasembada pangan dan energi.

    “Kemudian juga rencana pengembangan jalan bebas hambatan 2025 hingga 2040 akan kita bangun jalan tol cukup masif (17.865,43 km),” ujar Rachman, di acara Seminar Nasional Hari Jalan 2024 di Kantor Kementerian PU, Jakarta, Kamis (19/12/2024).

    Selain pembangunan jalan tol, Rachman juga menaruh perhatian pada pembangunan jalur keluar atau exit tol. Menurutnya, penentuan lokasi pembangunan exit tol yang tepat menjadi tantangannya ke depan.

    Untuk memastikan exit tol terhubung ke lokasi yang tepat, pihaknya telah meminta pihak Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) untuk membantu menganalisis apakah exit tol yang sudah terbangun, maupun yang baru berupa rencana, berada di lokasi yang tepat.

    “Jadi exit tol ini sebetulnya harus bisa memberikan manfaat dan menjamin exit tol tersebut bisa menuju sentra-sentra produksi, industri, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK),” ujar Rachman.

    “Karena sayang, exit tol idealnya dibangun dengan akses bagus menuju pusat-pusat produksi, industri, dan juga kita pastikan hand in hand antara jalan nasional atau jalan tol, jalan provinsi atau kabupaten bisa terhubung dengan baik,” sambungnya.

    Dalam bahan paparan yang disajikan Rachman, pembangunan jalan tol periode 2015-2024 mencapai 3.020 secara akumulasi. Sedangkan untuk jumlah yang telah beroperasi mencapai 3.110 km. Setidaknya ada dua pulau besar yang belum terkoneksi tol antara lain Papua dan Maluku.

    Lebih lanjut, rincian sebaran jalan tol di Indonesia saat ini antara lain di Sumatera panjang tol yang telah beroperasi sepanjang 672,7 km. Sedangkan total rencana panjang tol di sana mencapai 4.924,59 km.

    Kemudian total panjang tol beroperasi di Kalimantan baru sepanjang 97,27 km dari total rencana mencapai 2.811,85 km. Lalu di Sulawesi memiliki panjang tol beroperasi sepanjang 48,03 km dari total rencana 2.658,79 km serta Bali dan Nusa Tenggara tol beroperasi sepanjang 10,07 km dari total rencana tol tersambung mencapai 319,88 km.

    Jawa sendiri menjadi pulau yang terkoneksi tol paling tinggi, dengan panjang tol beroperasi mencapai 1.632,63 km. Meski demikian, panjang itu masih jauh dari total rencana tol yang terbangun sepanjang 4.688,94 km.

    (acd/acd)

  • Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan

    Garuda Indonesia tambah pesawat dukung operasional di liburan

    Pesawat dengan kode registrasi PK-GUF tersebut tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 30 November 2024, dan selanjutnya menjalani prosedur persiapan armada guna mendukung operasional penerbangan pada periode peak season libur akhir tahun i

    Tangerang (ANTARA) – Maskapai penerbangan nasional PT Garuda Indonesia memperkuat kapasitas produksi dan revitalisasi dengan menambah satu unit Boeing 737-800NG dari Yordania untuk mendukung operasional penerbangan periode peak season libur akhir tahun ini.

    Penambahan pesawat tersebut, merupakan armada pertama dari empat unit pesawat tambahan yang rencananya didatangkan Garuda Indonesia hingga awal 2025.

    “Pesawat dengan kode registrasi PK-GUF tersebut tiba di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada 30 November 2024, dan selanjutnya menjalani prosedur persiapan armada guna mendukung operasional penerbangan pada periode peak season libur akhir tahun ini,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan dalam keterangan tertulis ldi Tangerang, Kamis.

    Tambahan armada tersebut, secara resmi akan beroperasi dengan desain livery khusus ‘Aku Cinta Indonesia’ pada penerbangan GA-512 rute Jakarta-Pontianak yang diterbangkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta pukul 11.20 WIB dan tiba di Bandara Supadio pukul 13.00 WIB.

    “Penambahan armada ini juga merupakan upaya kami sebagai national flag carrier untuk menjawab kebutuhan masyarakat akan aksesibilitas udara yang aman dan nyaman yang semakin meningkat, khususnya pada periode libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025,” katanya.

    Panjaitan mengungkapkan, beroperasinya armada PK-GUF merupakan bagian dari implementasi rencana penambahan armada yang terus dioptimalkan di tengah upaya peningkatan kapasitas produksi Garuda Indonesia.

    Dengan pengoperasian armada tambahan satu armada B737-800NG lainnya yang akan tiba di Jakarta pada akhir Desember 2024 mendatang dan Garuda Indonesia hingga akhir tahun ini akan mengoperasikan sekitar 73 armada, yang terdiri dari 43 armada narrow body Boeing 737-800NG, 22 armada wide body Airbus A330 Series, dan 8 armada wide body Boeing 777-300ER.

    “Kami berharap inisiatif yang kami laksanakan melalui program penguatan kapasitas produksi dapat menjadi katalisator pengembangan jaringan penerbangan yang terus kami laksanakan secara berkelanjutan dalam merespon pertumbuhan perjalanan udara yang semakin meningkat dan diprediksi akan terus bertumbuh,” ungkapnya.

    Ia mengungkapkan, Garuda Indonesia Group terus optimalkan kesiapan operasional periode Natal dan tahun baru 2024/2025, khususnya dalam memastikan kesiapan armada serta berbagai fasilitas penunjang penerbangan.

    Pada periode peak season kali ini, Garuda Indonesia Group menyiapkan sedikitnya 1,4 juta kursi pesawat yang terdiri dari 741.514 kursi penerbangan Garuda Indonesia dan 717.560 kursi penerbangan Citilink.

    “Selama periode peak season tahun ini, Garuda Indonesia Group mengoperasikan sedikitnya 8.199 frekuensi penerbangan dengan kesiapan armada sebanyak 94 unit armada, terdiri dari 58 armada dari Garuda Indonesia dan 35 armada dari Citilink,” ujarnya.

    Sementara itu, terdapat 316 extra flight yang disiapkan untuk memenuhi rute penerbangan Denpasar, Lombok, Medan (Kualanamu), Surabaya, Semarang, dan Singapura. Adapun Citilink menambah 210 penerbangan tambahan diantaranya untuk sejumlah destinasi unggulan seperti Denpasar, Medan (Kualanamu), Lombok, dan Solo.

    “Angka ini tentunya akan terus bergerak dinamis seiring tren perjalanan masyarakat nantinya, khususnya yang memilih moda transportasi udara sebagai pilihan dalam mobilitas mereka ke destinasi tujuan,” paparnya.

    Dia menambahkan, saat ini Garuda Indonesia turut memproyeksikan pergerakan penumpang selama periode peak season Natal dan tahun baru dengan meningkat sedikitnya 24 persen dibandingkan pada 2023.

    “Dan puncak arus libur ini kami perkirakan akan berlangsung pada tanggal 21 Desember dan 5 Januari. Beberapa destinasi penerbangan yang diproyeksi memiliki tingkat okupansi tinggi adalah Denpasar, Sorong, Manado, Kualanamu, Jayapura, Pontianak, Surabaya, Yogyakarta, dan Lombok untuk rute domestik, serta Singapura, Haneda, dan Narita untuk rute internasional,” kata dia.

    Pewarta: Azmi Syamsul Ma’arif
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kemenkes Ungkap Cara Penularan Demam Babi Afrika

    Kemenkes Ungkap Cara Penularan Demam Babi Afrika

    Jakarta – African Swine Fever (ASF) atau dikenal Demam Babi Afrika tengah ramai usai Badan Karantina Indonesia (Barantin) mengatakan ada 32 provinsi RI yang melaporkan wabah tersebut, termasuk Papua, Papua Tengah, hingga Nusa Tenggara Timur. Kemenkes pun buka suara soal cara penularannya.

    (/)

  • Penumpang Kapal saat Libur Nataru Diprediksi 2,1 Juta

    Penumpang Kapal saat Libur Nataru Diprediksi 2,1 Juta

    Jakarta

    Jumlah penumpang kapal melalui pelabuhan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) atau Pelindo pada Natal dan tahun baru (Nataru) 2024/2025 diprediksi naik dibanding tahun lalu. Jumlah penumpang tahun ini diprediksi mencapai 2,1 juta.

    Menurut Direktur Pengelola Pelindo, Putut Sri Muljanto, jumlah tersebut mengalami kenaikan 12%. Pelindo telah menyiapkan 63 terminal penumpang yang tersebar dari barat hingga ke timur Indonesia.

    “Dari tahun lalu yang 1,9 jutaan, tahun ini akan ditekan menjadi 2,1 jutaan orang. Untuk di seluruh pelabuhan, baik untuk para penumpang Pelni maupun kapal RORO,” katanya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat, Kamis (19/12/2024).

    Sebagai persiapan, Pelindo menggandeng TNI dan Polri untuk pengamanan. Jumlah penumpang di lapangan juga ditambah demi kelancaran operasional.

    “Dan seperti biasa kami seluruh tenaga operasional GM tidak diperhatikan untuk melakukan cuti,” imbuhnya.

    Selanjutnya, perbaikan terminal penumpang sudah dilakukan di pelabuhan Ternate, Kijang, dan Manokwari tahun ini. Rencananya perbaikan terminal penumpang dilakukan tahun depan di Ambon, Makassar, dan di Surabaya.

    Beberapa terminal penumpang diproyeksikan ramai tahun ini mencakup di Kupang, Manado, Jayapura, dan Kendari. Berbeda dengan masa mudik Lebaran, pada periode Nataru kepadatan penumpang umumnya terjadi di pelabuhan-pelabuhan wilayah Timur.

    “Kami sudah siap dari tanggal 18 Desember sampai nanti di pertengahan bulan Januari, dan tentu harapan kami, kami juga dapat menjalankan layanan Nataru dengan baik dan lancar,” tutup Putut.

    Lihat Video: Mudik Gratis Libur Nataru Dibuka, Pilihan Moda Kereta Api hingga Kapal

    (ily/ara)

  • 250 Ton Beras Disalurkan ke Masyarakat Nduga di Wamena
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        19 Desember 2024

    250 Ton Beras Disalurkan ke Masyarakat Nduga di Wamena Regional 19 Desember 2024

    250 Ton Beras Disalurkan ke Masyarakat Nduga di Wamena
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Penjabat (Pj)
    Bupati Nduga
    , Elai Giban, menyerahkan bantuan sosial berupa 250 ton beras kepada masyarakat Kabupaten Nduga yang berada di
    Wamena
    , Kabupaten Jayawijaya, Papua Pegunungan.
    Bantuan ini merupakan upaya untuk meningkatkan
    ketahanan pangan
    di wilayah tersebut.
    Giban menjelaskan bahwa penyaluran
    bantuan beras
    cadangan pangan ini telah dilakukan dalam tiga tahap dan kini dilanjutkan pada tahap keempat.
    “Untuk tahap keempat ini, Pemkab Nduga fokus untuk memenuhi kebutuhan pangan masyarakat Nduga yang ada di Wamena dan distrik-distrik Kabupaten Nduga yang dapat dijangkau melalui akses darat dari Wamena,” tuturnya.
    Distrik-distrik yang dapat dijangkau melalui jalur darat dari Wamena antara lain Distrik Mbua, Mbua Tengah, Mbulmu Yalma, Iniye dan Distrik Dal.
    Giban juga menginstruksikan Dinas Sosial untuk mendata kebutuhan masyarakat dengan baik agar distribusi dapat berjalan merata.
    “Saya berharap beras yang ada di Wamena sebanyak 71 ton ini disalurkan kepada masyarakat Nduga dengan baik, sambil menunggu sisa beras dari target 250 ton lainnya,” harapnya.
    Giban menekankan pentingnya pendataan yang akurat agar seluruh masyarakat dari 32 distrik dan 248 kampung yang tersebar di Kota Wamena dapat merasakan manfaat dari bantuan ini.
    “Harus didata betul sehingga dari 32 distrik dan 248 kampung yang tersebar di Kota Wamena dapat merasakannya,” tutupnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Waspada! BMKG Sebut 13 Wilayah Berpotensi Diguyur Hujan Lebat Pekan Depan

    Waspada! BMKG Sebut 13 Wilayah Berpotensi Diguyur Hujan Lebat Pekan Depan

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Meteorologi, Klikatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi potensi cuaca ekstrem dengan periode musim hujan masih akan berlangsung hingga Februari 2025.

    Ketua Tim Kerja Prediksi dan Peringatan Dini Cuaca BMKG, Ida Pramuwardani mengatakan pihaknya memprakirakan adanya potensi hujan lebat hingga sangat lebat di 13 wilayah Indonesia dalam sepekan ke depan.

    Wilayah-wilayah tersebut di antaranya adalah Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Lampung, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali. Kemudian juga diprakirakan akan terjadi di Kalimantan Barat, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku Bagian Selatan dan Papua Selatan.

    Adapun, BMKG menyebut potensi hujan lebat di beberapa wilayah Indonesia disebabkan oleh tiga fenomena atmosfer yang saat ini berstatus aktif.

    Tiga fenomena tersebut di antaranya adalah angin monsun dari Benua Asia yang ditandai dengan nilai indeks monsun asia yang signifikan, kemudian terdapat bibit siklon tropis 96W yang terpantau di Laut Filipina, sebelah utara Maluku Utara.

    Lebih lanjut, BMKG juga melihat aktifnya kombinasi Madden-Julian Oscillation (MJO), gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency yang terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia.

    “Kombinasi ini menciptakan dinamika atmosfer yang mendukung hujan dengan durasi lebih panjang dan intensitas lebih tinggi, khususnya wilayah Indonesia bagian utara dan timur,” tulis BMKG kepada Bisnis, pada Rabu (18/12/2024).

    BMKG menekankan bahwasannya ketiga  atmosfer tersebut diprakirakan akan mempengaruhi pola cuaca di Indonesia yang berakibat meningkatkan potensi hujan lebat-sangat lebat, terutama di wilayah yang tengah yang memasuki puncak musim hujan.

  • DPR Sambut Baik Rencana Prabowo Beri Amnesti 44.000 Napi, Ini Alasannya!

    DPR Sambut Baik Rencana Prabowo Beri Amnesti 44.000 Napi, Ini Alasannya!

    Bisnis.com, JAKARTA — Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menyatakan pihaknya menyambut baik rencana Presiden Prabowo Subianto terkait pemberian amnesti atau pengampunan kepada 44.000 narapidana di Indonesia. 

    Menurut dia, rencana ini dapat menjadi salah satu solusi untuk menangani masalah kelebihan kapasitas (over capacity) di lembaga pemasyarakatan atau lapas, termasuk juga anggaran pemeliharannya.

    Tak hanya itu, Willy berpandangan bahwa dengan adanya rencana itu menunjukkan bahwa presiden berkomitmen dalam mempromosikan, melindungi, dan memenuhi Hak Asasi Manusia (HAM) bagi warga negara.

    “Selanjutnya nanti menteri sebagai kepanjangan tangan presiden bisa menyusulkan surat resminya yang berisi kriteria-kriteria, klaster-klaster, dan daftar nama yang layak,” tuturnya kepada Bisnis melalui pesan singkat, pada Rabu (18/12/2024).

    Legislator NasDem ini mengaku Komisi XIII DPR RI akan segera menindaklanjuti rencana presiden tersebut bila pihaknya sudah menerima surat resmi dan setelah masuk masa sidang. Namun, tambahnya, tak menutup kemungkinan juga akan dibahas saat masa reses dengan izin dari pimpinan DPR.

    Dikatakan Willy, pihaknya juga akan turut mempersiapkan kriteria, klaster, dan pertimbangan detail lainnya, semisal pemerintah mau memberi amnesti kepada aktivis, tahanan politik (tapol) Papua, narapidana ITE, narapidana yang sakit dan butuh perawatan, serta narapidana narkoba yang butuh rehabilitasi.

    “Nanti DPR akan mengiringinya dengan detail klaster yang menurut pertimbangan anggota juga penting, seperti narapidana dengan masa tahanan tinggal sebentar, atau narapidana dengan catatan prilaku baik lainnya,” jelas Ketua DPP Partai NasDem itu.

    Alumni UGM ini juga menyebut tak menutup kemungkinan jumlah 44.000 narapidana ini bisa jadi lebih besar atau malah sebaliknya, karena ini hanya baru perkiraan awal saja.

    Akan tetapi, dia kembali menegaskan bahwa pada dasarnya rencana presiden ini baik lantaran bisa mengurangi over capacity lapas, anggaran, dan menghindari lapas menjadi “university of criminals”.

    “University of criminals, di mana orang yang masuk lapas namun ketika keluar mereka justru bertambah keterampilan kejahatannya, atau malah meningkatkan kualitas kejahatannya,” pungkas Willy.

  • MDIY Catat Pertumbuhan Pendapatan dan Laba Signifikan pada Semester I 2024

    MDIY Catat Pertumbuhan Pendapatan dan Laba Signifikan pada Semester I 2024

    Jakarta, Beritasatu.com – PT Daya Intiguna Yasa Tbk, yang lebih dikenal sebagai MR DIY (MDIY), mencatatkan pertumbuhan pendapatan luar biasa sebesar 93% secara tahunan atau year on year (yoy) pada semester I 2024. Pendapatan perusahaan mencapai Rp 3,21 triliun, sebuah pencapaian yang mencerminkan keberhasilan strategi ekspansi dan efisiensi operasional yang dilakukan perseroan.

    Perseroan juga melaporkan bahwa laba bersihnya melonjak hingga 228% yoy, mencapai Rp 532 miliar. Angka ini menunjukkan pertumbuhan signifikan dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, sekaligus menegaskan posisi MR DIY sebagai salah satu pemain utama di sektor ritel perlengkapan rumah tangga di Indonesia.

    Direktur Utama MR DIY Edwin Cheah Yew Hong menyampaikan, keberhasilan ini merupakan hasil dari kolaborasi solid dan sinergis antara berbagai pihak, mulai dari konsumen, pemegang saham, mitra bisnis, hingga karyawan.

    “Capaian ini tidak lepas dari dedikasi tinggi seluruh tim kami. Kami berkomitmen untuk terus memperkuat posisi MR DIY sebagai pemimpin pasar di sektor ritel perlengkapan rumah tangga,” ujar Edwin di main hall Bursa Efek Indonesia (BEI) seusai IPO MDIY, Kamis (19/12/2024).

    Edwin menegaskan, MDIY memiliki visi untuk menghadirkan produk perlengkapan rumah tangga yang lengkap, terjangkau, dan mudah diakses oleh keluarga di seluruh Indonesia. Saat ini, MR DIY telah memiliki jaringan lebih dari 900 toko yang tersebar dari Sabang hingga Merauke.

    “Kami berdedikasi untuk memberikan solusi kebutuhan rumah tangga kepada masyarakat dengan harga kompetitif, tanpa mengurangi kualitas dan aksesibilitas. Jaringan toko kami yang luas adalah bagian dari komitmen tersebut, yang kami yakini dapat mendukung gaya hidup keluarga Indonesia,” jelas Edwin.

    Selain itu, MR DIY juga menunjukkan pertumbuhan yang dinamis dalam beberapa tahun terakhir. Pendapatan perusahaan selama periode 2021 hingga 2023 meningkat secara signifikan dengan compound annual growth rate (CAGR) sebesar 109%.

    Pendapatan tumbuh dari Rp 894 miliar pada 2021 menjadi Rp 3,9 triliun pada 2023. Hal ini disertai dengan transformasi kinerja laba bersih, yang berbalik dari kerugian sebesar Rp 80 miliar menjadi laba mencapai Rp 353 miliar pada akhir 2023.

    Edwin menyebutkan, pertumbuhan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan strategi bisnis perusahaan, tetapi juga respons MR DIY atau MDIY terhadap meningkatnya permintaan konsumen.

    “Kami terus memperluas jaringan toko kami ke berbagai wilayah untuk memastikan ketersediaan produk perlengkapan rumah tangga berkualitas bagi masyarakat, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi lokal di setiap daerah tempat kami hadir,” tambahnya.

    Melihat prospek ke depan, MR DIY optimistis dapat melanjutkan tren pertumbuhan positif ini. Dengan permintaan yang terus meningkat dan ekspansi agresif ke berbagai wilayah, perusahaan menargetkan dapat memperkuat posisinya sebagai merek ritel terpercaya yang melayani kebutuhan rumah tangga masyarakat Indonesia.

    MR DIY percaya bahwa kunci keberlanjutan perusahaan adalah terus berinovasi dalam menghadirkan produk dan layanan yang relevan dengan kebutuhan konsumen. Perseroan juga berkomitmen untuk mempertahankan standar pelayanan yang tinggi sambil memperluas aksesibilitas melalui jaringan tokonya.

    “Kami percaya bahwa pertumbuhan MR DIY atau MDIY bukan hanya keberhasilan perusahaan, tetapi juga kontribusi nyata kami untuk meningkatkan kenyamanan hidup masyarakat Indonesia. Dengan semangat yang sama, kami siap melangkah lebih jauh untuk memenuhi harapan konsumen dan memperkuat ekonomi nasional,” tutup Edwin.

  • Hujan Lebat dan Sangat Lebat Intai Indonesia, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

    Hujan Lebat dan Sangat Lebat Intai Indonesia, BMKG Imbau Masyarakat Waspada

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperingatkan potensi hujan lebat yang akan melanda sejumlah wilayah Indonesia pada Kamis (19/12/2024) dan Jumat (20/12/2024). Cuaca ekstrem ini dipengaruhi oleh berbagai fenomena atmosfer yang menciptakan kondisi ideal untuk pembentukan awan hujan secara masif di beberapa daerah.

    Menurut BMKG, salah satu faktor utama adalah Angin Monsun dari Benua Asia yang menunjukkan indeks Monsun Asia dengan nilai signifikan. Selain itu, fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) yang masih berada di fase aktif juga memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan curah hujan, khususnya di wilayah tengah dan timur Indonesia.

    “Kombinasi dari Angin Monsun Asia, aktivitas MJO, serta fenomena Gelombang Rossby, Kelvin, dan Low Frequency yang aktif di sebagian besar wilayah, telah menciptakan kondisi atmosfer mendukung untuk pembentukan awan hujan intensif,” demikian disampaikan BMKG melalui keterangan resmi di laman mereka.

    BMKG juga mencatat adanya potensi pembentukan bibit siklon tropis di Samudra Pasifik timur Filipina yang semakin memperparah dinamika atmosfer. Wilayah-wilayah seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi bagian selatan, Bali-Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua diperkirakan akan mengalami hujan lebat dalam dua hari ke depan.

    “Masyarakat diimbau untuk terus meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Selalu pantau informasi terkini melalui kanal resmi BMKG untuk mengambil langkah antisipasi yang tepat,” ujar BMKG.