Awal Mula Terungkapnya Keberadaan Mayer Wenda hingga Dilumpuhkan TNI, Warga Lapor Ada OPM di Mukoni
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Baku tembak antara prajurit TNI dan Organisasi Papua Merdeka (OPM) di Distrik Mukoni, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, berujung pada tewasnya Mayer Wenda alias Kuloi Wonda, tokoh penting yang menjabat Wakil Panglima Kodap XII/Lanny Jaya.
Kontak senjata ini berawal dari informasi yang disampaikan masyarakat sekitar pada Selasa (5/8/2025) sore.
Warga melaporkan adanya keberadaan kelompok bersenjata di Kampung Mukoni.
“Berdasarkan informasi dari masyarakat, Prajurit TNI melaksanakan operasi penindakan pada hari Selasa, 5 Agustus 2025 pukul 16.30 WIT, di Kampung Mukoni, Distrik Mukoni, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan,” kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi, dalam keterangannya, Rabu (6/8/2025).
Informasi itu langsung ditindaklanjuti. Tim TNI bergerak ke lokasi untuk melakukan penyergapan terhadap target yang diyakini sebagai salah satu buronan lama aparat keamanan.
Saat upaya penangkapan dilakukan, Mayer Wenda beserta kelompoknya disebut melakukan perlawanan dengan senjata api.
TNI pun membalas dengan tindakan tegas dan terukur sesuai prosedur operasi militer.
“Dalam kontak tembak tersebut, Mayer Wenda dinyatakan tewas di tempat, bersama satu orang lainnya yang diduga adiknya, Dani Wenda,” jelas Kristomei.
Kedua jenazah kini telah dievakuasi ke RSUD Wamena untuk proses identifikasi dan penanganan lebih lanjut.
Mayer Wenda merupakan salah satu nama yang sudah lama masuk Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 2014.
Ia disebut terlibat dalam sejumlah aksi kekerasan di Papua, di antaranya penyerangan Mapolsek Pirime (2012), pembunuhan terhadap anggota Polri di Tolikara (2012), dan penghadangan serta penembakan terhadap aparat di Lanny Jaya (2014).
Dari lokasi kejadian, prajurit TNI turut mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain satu pucuk senjata api jenis revolver, 24 butir amunisi, dua KTP atas nama Dani Wenda dan Pemina Wenda, dua unit telepon genggam, uang tunai Rp 65.000, serta satu buah noken.
Kapuspen menegaskan bahwa operasi ini dilaksanakan sesuai aturan hukum dan tugas pokok TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP), sebagaimana tertuang dalam UU Nomor 3 Tahun 2025.
“Setiap tindakan prajurit TNI dalam menghadapi kelompok bersenjata dilaksanakan secara profesional, terukur, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan,” ujar dia.
Meski melakukan tindakan tegas terhadap kelompok separatis bersenjata, TNI, kata dia, tetap mengedepankan pendekatan teritorial yang humanis dan dialogis.
Di lain sisi, ia juga menyampaikan bahwa TNI akan terus menjalankan perannya sebagai penjaga kedaulatan dan pelindung masyarakat, serta membuka ruang bagi anggota OPM yang ingin kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“TNI tetap menyambut dengan tangan terbuka apabila ada anggota OPM yang menyadari kekeliruannya dan ingin kembali ke pangkuan NKRI dan bersama-sama membangun Papua demi masa depan masyarakat Papua yang lebih damai dan sejahtera,” tutup dia.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
provinsi: PAPUA
-
/data/photo/2025/08/06/68934284189fa.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
1 Awal Mula Terungkapnya Keberadaan Mayer Wenda hingga Dilumpuhkan TNI, Warga Lapor Ada OPM di Mukoni Nasional
-

Pemkot Jayapura sebut pelaksanaan PSU Papua berjalan lancar
Sumber foto: Antara/elshinta.com.
Pemkot Jayapura sebut pelaksanaan PSU Papua berjalan lancar
Dalam Negeri
Editor: Sigit Kurniawan
Rabu, 06 Agustus 2025 – 22:46 WIBElshinta.com – Pemerintah Kota (Pemkot) Jayapura menyebut pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada Papua berjalan aman dan lancar.
“Dari hasil pemantauan yang kami lakukan dari Distrik Heram hingga Distrik Jayapura Utara pelaksanaan PSU gubernur dan wakil gubernur Papua di Kota Jayapura berjalan aman dan lancar,” kata Wali Kota Jayapura Abisai Rollo di Jayapura, Rabu.
Menurut Rollo, pihaknya mengajak seluruh masyarakat setempat untuk tetap menjaga situasi keamanan tetap kondusif karena setelah pencoblosan masih ada rekapitulasi suara.
“Kami berharap seluruh masyarakat bisa menerima siapapun yang akan terpilih dari PSU Gubernur dan Wakil Gubernur Papua,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru mengatakan pihaknya berharap masyarakat bisa berpartisipasi dalam PSU karena satu suara menentukan pemimpin Provinsi Papua lima tahun ke depan.
“Kami juga berharap setelah pencoblosan semua masyarakat bisa tetap bersabar dan menunggu hasil perhitungan suara hingga selesai,” katanya.
Wali Kota Jayapura Abisai Rollo pada Rabu (6/8/) bersama istrinya Nerlince Rollo telah menyalurkan hak suara di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 06, Kelurahan Vim, Distrik Abepura
Sementara itu, Wakil Wali Kota Jayapura Rustan Saru menyalurkan hak suara di TPS 22, Kelurahan Awiyo, Distrik Abepura.
Sumber : Antara
-

Kontribusi Pengguna Internet Paling Banyak di Jawa 58%, Maluku dan Papua 3,71%
Bisnis.com, JAKARTA — Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia(APJII) mencatat Pulau Jawa masih menjadi wilayah dengan kontribusi pengguna internet terbesar di Indonesia.
Ketua Umum APJII Muhammad Arif mengatakan kontribusi pengguna internet di Pulau Jawa mencapai 58% dari total pengguna nasional.
“Berdasarkan pulau-pulau yang ada di Indonesia, kita ambil lima pulau besar, tentunya Jawa masih nomor satu karena masyarakat Jawa juga masih paling banyak di Indonesia. Mengambil porsi atau berkontribusi 58% pengguna internet ada di Pulau Jawa,” kata Arif dalam Peluncuran Hasil Survei APJII: Profil Internet Indonesia 2025 di Jakarta, Rabu (6/8/2025).
Arif menambahkan urutan berikutnya ditempati Pulau Sumatera sebesar 20,5%, disusul Sulawesi 6,46%, Kalimantan 6,05%, Bali dan Nusa Tenggara 5,13%, serta Maluku dan Papua dengan kontribusi terendah 3,71%.
Berdasarkan tingkat penetrasi, Pulau Jawa mencatat capaian tertinggi yakni 84,69%, diikuti Kalimantan 78,72%, Sumatera 77,12%, Bali–Nusa Tenggara 76,86%, Sulawesi 71,64%, dan Maluku–Papua 69,26%.
Adapun penetrasi internet berbeda dengan kontribusi. Penetrasi menggambarkan persentase pengguna internet di wilayah tersebut dibandingkan jumlah penduduknya. Sementara kontribusi mengacu pada persentase pengguna di suatu wilayah terhadap total nasional, sedangkan
Arif menambahkan, survei juga mulai mengukur tingkat penggunaan internet di wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T). Hasilnya, porsi pengguna internet di wilayah tersebut hanya sekitar 1,91% dari total pengguna nasional, sementara daerah non-3T menyumbang 98,69%.
“Tapi tentunya daerah 3T juga menjadi perhatian khusus kita. Karena bagaimanapun pun mereka juga bagian dari masyarakat Indonesia yang perlu dilayani internet ke depannya,” katanya
Secara keseluruhan, APJII mencatat jumlah pengguna internet di Indonesia pada 2025 mencapai 229,43 juta jiwa, naik dari 221,56 juta pada 2024.
Dari sisi penetrasi, angka ini setara 80,66% dari total populasi, meningkat dari 79,50% pada 2024. “Kita sudah menjangkau sekitar 229 juta penduduk di seluruh Indonesia,” kata Arif.
Meski demikian, Arif mengungkapkan masih ada hampir 20% masyarakat yang belum menikmati layanan internet. Salah satu hambatannya adalah pemerataan infrastruktur telekomunikasi yang belum merata.
“Tapi kontribusinya terhadap nasional, pengguna-pengguna internetnya hanya 6,05 persen. Nah, kami begitu cara membaca penetrasi dan kontribusi ini,” ujarnya.
Menurutnya, Indonesia memiliki lebih dari 1.320 penyedia jasa internet (ISP). Namun, tantangan besar masih ada dalam pemerataan dan peningkatan kualitas layanan.
“Ini memang jadi PR kita bersama untuk bersama-sama bagaimana ke depan kita menciptakan regulasi yang benar-benar dapat mendorong bukan hanya kemerataan tapi juga kualitas internet di Indonesia,” ungkapnya.
-

Video: Menakar Strategi Kemandirian Teknologi Dirgantara Indonesia
Jakarta, CNBC Indonesia – PT Dirgantara Indonesia (PTDI) kini tidak lagi sekadar mengandalkan pasar militer. Perusahaan pelat merah ini agresif merambah segmen penerbangan sipil, mulai dari pesawat komersial hingga jet pribadi, sebagai bagian dari strategi memperluas pasar dan menghadapi persaingan global di industri dirgantara.
Direktur Produksi PTDI Dena Hendriana mengatakan perusahaan menempatkan kemandirian teknologi sebagai pilar utama. Fokus diarahkan pada peningkatan kemampuan desain, engineering, hingga produksi, agar mampu bersaing dengan produsen kelas dunia.
Selain drone, PTDI juga tengah mengembangkan pesawat N219 yang memiliki kemampuan tinggi untuk beroperasi di wilayah dengan kondisi menantang, seperti Papua. Pesawat ini dirancang untuk mendukung konektivitas ke daerah-daerah terpencil, sekaligus membuktikan kapasitas industri dirgantara nasional dalam menghadirkan solusi penerbangan yang sesuai kebutuhan geografis Indonesia.
Selengkapnya saksikan dialog Shania Alatas bersama Direktur Produksi PT Dirgantara Indonesia (Persero) Dena Hendriana di Program Manufacture Check CNBC Indonesia, Rabu (06/08/2025).
-

BRIN Luncurkan Platform Aset Game Khas Indonesia, Namanya GANA
Jakarta –
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) meluncurkan platform aset game dengan tema budaya Indonesia. Namanya adalah Game Asset Nusantara (GANA).
Dari penjelasannya di media sosial resmi BRIN Indonesia, seperti dilihat Rabu (6/8/2025), GANA artinya kekayaan, merefleksikan melimpahnya budaya Indonesia. Mereka menyampaikan, GANA hadir untuk membantu pengembang game dan kreator lokal, hingga industri kreatif di Tanah Air yang ingin mendapatkan aset bertema budaya Indonesia.
Di dalam platform ini, aset yang disajikan terdiri dari dua kategori, yakni 2D dan 3D. Beberapa elemen digital yang bisa diunduh berupa rumah adat, hiasan, senjata, pakaian, makanan tradisional, hingga karakter dongeng dari berbagai daerah di Indonesia, mulai dari Sumatera Utara, Jawa Tengah, Sulawesi Utara, Bali, NTT, dan Papua-Maluku.
“Seluruh aset dari lima daerah ini, beserta platform GANA, telah tercatat sebagai Hak Kekayaan Intelektual,” bunyi pernyataan BRIN di media sosialnya.
Hasil penelusuran detikINET di platform GANA, orang-orang dapat langsung mengunduh asetnya atau ingin bisa juga berkontribusi sebagai kreatornya. Untuk mendaftarkan diri sebagai kreator sangat mudah, cukup menggunakan akun gmail.
Setelahnya, kalian akan dibawa masuk ke halaman berbeda. Di sini kreator bisa mengunggah aset yang dimilikinya dengan ukuran file maksimal 20MB.
Cara uploadnya pun sangat mudah. Berikut langkah-langkahnya:
Kunjungi tautan berikut: https://gana-prototype.brin.go.id/Setelah berhasil daftar, kalian akan masuk ke dashboard kreator.Pilih menu Unggah Aset.Lengkapi data yang diminta, mulai dari Judul, Jenis Aset (2D/3D), Asal Daerah, Poster (maksimal 4MB), Aset File (format .zip atau .rar maksimal 20MB), dan masukan deskripsi.Langkah terakhir cukup tekan tombol Upload.
Berdasarkan pemaparan di situs resminya, GANA dibangun sejak 2023. Namun BRIN baru mengenalkan platform ini di Instagram resminya pada 4 Agustus 2025.
Setelah diumumkan, beberapa warganet pun mencoba mempertanyakan kualitas dari aset tersebut. Salah satunya ingin tahu soal apakah itu gambar hasil generate AI atau tidak.
Lalu hal lain yang membuat penasaran netizen adalah berapa harga yang harus dibayar pengembang, bila menggunakan aset dari platform GANA ke dalam game komersial. Tentu pertanyaan mengacu pada apakah akan lebih murah dari Unity dan Unreal Engine.
(hps/fay)
-

Pengguna Internet di Indonesia Tembus 229,43 Juta Orang pada 2025
Bisnis.com, JAKARTA— Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mencatat jumlah pengguna internet di Indonesia mencapai 229,43 juta jiwa pada 2025. Angka tersebut naik dibandingkan 2024 yang mencapai 221,56 juta orang.
“Kita sudah menjangkau sekitar 229 juta penduduk di seluruh Indonesia,” Ketua Umum APJII Muhammad Arif dalam Peluncuran Hasil Survei APJII: Profil Internet Indonesia 2025 di Jakarta pada Rabu (6/8/2025).
Dari sisi penetrasi, Arif mengungkapkan, tingkat penetrasi internet di Indonesia saat ini mencapai 80,66%, meningkat dari 79,50% pada 2024, 78,19% pada 2023, dan 77,01% pada 2022.
Arif menambahkan, meski penetrasi terus meningkat, masih ada hampir 20% masyarakat yang belum menikmati layanan internet. Dia menyebut, salah satu kendala yang dihadapi dalam pemerataan layanan internet adalah infrastruktur telekomunikasi yang masih menumpuk di wilayah tertentu dan belum merata.
Padahal, Arif menuturkan, jumlah penyedia jasa internet (ISP) di Indonesia saat ini mencapai lebih dari 1.320.
“Ini memang jadi PR kita bersama untuk bersama-sama bagaimana ke depan kita menciptakan regulasi yang benar-benar dapat mendorong bukan hanya kemerataan, tapi juga kualitas internet di Indonesia,” tambahnya.
Berdasarkan wilayah, Pulau Jawa mendominasi dengan porsi 58% dari total pengguna internet nasional. Disusul Sumatra (20,5%), Sulawesi (6,46%), Kalimantan (6,05%), Bali dan Nusa Tenggara (5,13%), serta Maluku dan Papua (3,71%).
Dari sisi gender, pengguna laki-laki menyumbang 51% dan perempuan 49%, dengan penetrasi masing-masing 82% dan 78%. APJII juga mencatat wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) hanya berkontribusi sekitar 1,91% dari total pengguna internet, sedangkan daerah non-3T mencapai 98,9%.
Pengguna internet didominasi Gen Z (25,54%) dan generasi milenial (25,17%), disusul Gen Alpha (23%) dan Gen X (18,15%). Aktivitas penggunaan internet masih didorong oleh media sosial, komunikasi online, dan layanan publik.
“Alasan kita menggunakan internet ya pasti nomor satu ya sosmed. Indonesia ya sosmed nomor satu, komunikasi online, layanan publik dan seterusnya,” ungkap Arif.
Mayoritas masyarakat mengakses internet melalui ponsel (95%), disusul laptop, tablet, dan smart TV yang belakangan mengalami peningkatan penggunaan. Cara mengakses internet paling banyak melalui mobile data (68%), kemudian wifi (28%), baik dari rumah, kantor, maupun fasilitas publik.
Menurut Arif, harga layanan internet di Indonesia sudah relatif terjangkau.
“Menurut saya sih sudah cukup affordable, apalagi di sisi broadband sudah hampir bottom,” ujarnya.
Meski pengguna internet terus bertambah, tantangan keamanan siber juga semakin besar. Penipuan online masih menjadi kasus tertinggi, diikuti pencurian data pribadi dan infeksi perangkat akibat virus.
“Penipuan online ini masih marak. Masalah edukasi ke pengguna internet ini masih cukup low ya, terutama di kalangan tertentu,” katanya.
-
/data/photo/2025/05/20/682bd05627a74.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
2 Tokoh OPM Mayer Wenda Tewas Ditembak, TNI Sebut Operasi Dilakukan secara Terukur Nasional
Tokoh OPM Mayer Wenda Tewas Ditembak, TNI Sebut Operasi Dilakukan secara Terukur
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com
– Prajurit TNI melumpuhkan salah satu tokoh utama Organisasi Papua Merdeka (OPM), Mayer Wenda alias Kuloi Wonda, dalam sebuah kontak tembak yang terjadi di Kampung Mukoni, Distrik Mukoni, Kabupaten Lanny Jaya, Papua Pegunungan, Selasa (5/8/2025) sore.
Mayer diketahui menjabat sebagai Wakil Panglima Komando Daerah Pertahanan (Kodap) XII/Lanny Jaya dan telah masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) sejak 2014.
Ia terlibat dalam sejumlah aksi kekerasan, termasuk penyerangan Mapolsek Pirime dan pembunuhan terhadap anggota Polri.
“Operasi ini merupakan bagian dari pelaksanaan tugas pokok TNI dalam Operasi Militer Selain Perang (OMSP) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2025 tentang Perubahan atas UU Nomor 34 Tahun 2004 tentang TNI,” kata Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Kristomei Sianturi, dalam keterangannya, Rabu (6/8/2025).
Dalam operasi yang berlangsung sekitar pukul 16.30 WIT itu, Mayer Wenda melakukan perlawanan bersama kelompoknya.
TNI pun mengambil tindakan tegas dan terukur. Selain Mayer, satu orang lain yang diduga adiknya, Dani Wenda, juga dinyatakan tewas di tempat.
“Kedua jenazah telah dievakuasi ke RSUD Wamena untuk keperluan identifikasi dan penanganan lebih lanjut,” ungkap Kristomei.
Dalam operasi itu, TNI juga mengamankan sejumlah barang bukti di lokasi, antara lain satu pucuk senjata api jenis revolver, 24 butir amunisi, dua KTP atas nama Dani Wenda dan Pemina Wenda, dua unit ponsel, uang tunai Rp 65.000, dan satu buah noken khas Papua.
Ia menilai, operasi ini menunjukkan komitmen kuat TNI dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kristomei menegaskan, seluruh tindakan prajurit TNI dalam operasi ini dilakukan secara profesional, terukur, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
“Keberhasilan ini membuktikan bahwa setiap tindakan prajurit TNI dalam menghadapi kelompok bersenjata dilaksanakan secara profesional, terukur, dan berdasarkan peraturan perundang-undangan,” tegas dia.
Meski menggunakan pendekatan militer, Kristomei menekankan bahwa TNI juga terus mengedepankan cara-cara humanis dan dialogis sebagai bagian dari strategi jangka panjang membangun stabilitas di tanah Papua.
Ia menambahkan, TNI tetap membuka ruang bagi siapa pun dari kelompok separatis yang ingin kembali ke pangkuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“TNI tetap menyambut dengan tangan terbuka apabila ada anggota OPM yang menyadari kekeliruannya dan ingin kembali ke pangkuan NKRI dan bersama-sama membangun Papua demi masa depan masyarakat Papua yang lebih damai dan sejahtera,” ucap Kristomei.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved. -

Mendagri Minta 3 Provinsi di Papua Genjot Realisasi Belanja APBD
Jakarta –
Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Muhammad Tito Karnavian meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan untuk menggenjot realisasi pendapatan dan belanja Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Pasalnya, realisasi tersebut diyakini akan mendorong peningkatan daya beli masyarakat.
“Ada uang yang beredar dan meningkatkan konsumsi rumah tangga. Konsumsi rumah tangga merupakan salah (satu) komponen utama pertumbuhan ekonomi,” ujar Tito dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/8/2025).
Saat memimpin Rapat Percepatan Pertumbuhan Ekonomi dan Pengendalian Inflasi pada Provinsi Papua Pegunungan, Papua Tengah, dan Papua Selatan di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, hari ini.
Berdasarkan data Kemendagri per 4 Agustus 2025, realisasi pendapatan APBD di tiga provinsi tersebut tampak beragam. Realisasi pendapatan Provinsi Papua Tengah diketahui sebesar 55,61 persen, sedangkan Provinsi Papua Selatan sebesar 42,19 persen, dan Papua Pegunungan sebesar 31,58 persen.
Sementara itu, terkait realisasi belanja, capaian di tiga provinsi tersebut masih berada di bawah rata-rata provinsi yang sebesar 38,52 persen. Provinsi Papua Pegunungan diketahui telah merealisasikan belanja sebesar 33,96 persen, Papua Selatan sebesar 29,30 persen, dan Papua Tengah sebesar 28,33 persen.
“Mohon untuk daerah-daerah yang rendah belanjanya ini cepat dorong supaya ada perputaran uang di daerah masing-masing. Belanja pemerintah selain membuat perputaran uang juga untuk mendorong supaya yang swastanya hidup gitu,” ujar Tito.
Ia mewanti-wanti ketiga provinsi tersebut, khususnya Papua Tengah, agar menjaga pertumbuhan ekonomi. Pasalnya, pertumbuhan ekonomi di daerah berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.
Di lain pihak, Tito juga mendorong agar daerah di tiga provinsi tersebut melakukan diversifikasi pangan di wilayah masing-masing. Langkah tersebut dinilai akan mampu menekan kenaikan harga di bidang pangan, khususnya beras.
(prf/ega)
-

PSU kedua kalinya di Barito Utara berlangsung kondusif
Sumber foto: Antara/elshinta.com.
PSU kedua kalinya di Barito Utara berlangsung kondusif
Dalam Negeri
Editor: Sigit Kurniawan
Rabu, 06 Agustus 2025 – 15:52 WIBElshinta.com – Pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Barito Utara Tahun 2024 pada Rabu yang digelar kedua kalinya untuk memilih calon bupati dan wakil bupati berlangsung kondusif.
Hal itu disampaikan Gubernur Kalimantan Tengah Agustiar Sabran usai meninjau jalannya PSU di Barito Utara via udara menggunakan helikopter dan mengunjungi Tempat Pemungutan Suara (TPS) 22 Kelurahan Lanjas, Kecamatan Teweh Tengah, Barito Utara.
“Kami tinjau alhamdulillah luar biasa dari (segi) keamanan, kondusif, terima kasih TNI-Polri,” kata Agustiar di Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Dia menyatakan pihaknya memberikan atensi terhadap seluruh aspek jalannya penyelenggaraan PSU, tidak hanya soal politik uang sebagaimana alasan PSU kembali digelar untuk kedua kalinya di Barito Utara.
“Kami datang sudah soal atensi khusus. Ya, semuanya ya (tidak hanya politik uang),” tuturnya.
Dia berkelakar pemungutan suara untuk memilih calon bupati dan wakil bupati yang digelar ketiganya di Barito Utara dalam hajatan Pilkada 2024 itu memberi kesempatan baginya untuk mengunjungi kabupaten tersebut.
“Ada hikmah juga, walaupun sampai tiga kali pemilu di sini milih bupati. Ada hikmah juga kami datang ke sini. Kalau enggak, kami (enggak) datang ke sini.
Agustiar mengaku pemantauan jalannya PSU yang akan dilakukan pihaknya hingga Kamis (7/8) esok hari itu untuk mengecek langsung kondisi dan dinamika di wilayah setempat.
“Kami memastikan bahwa di sini tidak seperti yang digambarkan oleh provokator,” tuturnya.
Dia pun berharap PSU yang digelar kedua kalinya di Barito Utara pada hari ini mampu menghasilkan nama pemenang untuk disahkan menjadi bupati dan wakil bupati Barito Utara.
“Pesannya masyarakat harus menerima yang sudah terpilih ya Jangan bicara ke belakang (PSU sebelumnya) lagi, enggak akan habis jadinya,” katanya.
Terpisah, Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja mengamini pula jalannya PSU di Kabupaten Barito Utara berlangsung kondusif.
“Kalau kondisi keamanan, alhamdulillah kondusif, tidak ada hal-hal yang terjadi riak ya dalam masyarakat,” kata Bagja di Muara Teweh, Barito Utara, Kalimantan Tengah.
Dia juga menyebut pengamanan yang dilakukan di TPS-TPS pun telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan.
“Di luar TPS ada seorang polisi minimal, dan juga satu orang tentara. Untuk menjaga atau pun perbantuan terhadap proses-proses keamanan di tempat TPS,” katanya.
Sebelumnya, Gubernur Kalteng Agustiar Sabran beserta rombongan memantau pelaksanaan PSU Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Barito Utara Tahun 2024 melalui udara menggunakan dua helikopter pada Rabu.
Agustiar melakukan pemantauan menggunakan helikopter bersama dengan Kapolda Kalimantan Tengah Inspektur Jenderal Polisi Iwan Kurniawan, dan Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Jamalulael.
Adapun rombongan pemantau lain yakni Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI Rahmat Bagja berada dalam satu helikopter dengan Penjabat Bupati Barito Utara Indra Gunawan, Staf Khusus Bidang Pertahanan Kemenko Polkam Letnan Jenderal TNI (Purn) Yoedhi Swastanto, hingga anggota KPU Provinsi Kalimantan Tengah Harmain.
Rombongan kemudian melanjutkan pemantauan ke sejumlah TPS dengan iring-iringan mobil secara berturut-turut ke TPS 22 Kelurahan Lanjas, TPS 07 Kelurahan Melayu, dan TPS 06 Kelurahan Jinggah.
Rombongan lantas mengakhiri perjalanan dengan menyambangi rumah jabatan Bupati Barito Utara untuk melakukan sesi konferensi daring dengan Panitia Pengawas Pemilihan Umum (Panwaslu) Kecamatan Se-Kabupaten Barito Utara.
Total ada 270 TPS dengan jumlah warga yang masuk daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 114.980 jiwa pada PSU Pilkada Kabupaten Barito Utara yang digelar untuk kedua kalinya pada Rabu hari ini.
PSU Pilkada Barito Utara yang merupakan tindak lanjut putusan MK, diikuti dua pasangan calon bupati dan wakil bupati, yakni pasangan calon nomor urut 1 Shalahuddin-Felix S Tingan dan pasangan calon nomor urut 2 Jimmy Carter-Inriaty Karawaheni.
Sebelumnya, putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 313/PHPU.BUP-XXIII/2025 menyatakan mendiskualifikasi seluruh pasangan calon bupati dan wakil bupati pada PSU Pilkada Barito Utara 2024 karena terbukti sama-sama melakukan politik uang.
Pasangan calon yang didiskualifikasi adalah pasangan nomor urut 1 Gogo Purman Jaya-Hendro Nakalelo dan pasangan nomor urut 2 Akhmad Gunadi Nadalsyah-Sastra Jaya.
Selain di Barito Utara, PSU pada 6 Agustus 2025 juga digelar di Provinsi Papua dan Kabupaten Boven Digoel; sedangkan untuk pilkada ulang digelar di Kabupaten Bangka dan Pangkal Pinang pada 27 Agustus 2025.
Sumber : Antara
-

Satgas Yonif 521/DY maksimalkan CKG bagi warga pedalaman Yalimo Papeg
Wamena (ANTARA) – Satuan Tugas (Satgas) Yonif 521/DY memaksimalkan Cek Kesehatan Gratis atau CKG bagi warga pedalaman Muaranawa, Kabupaten Yalimo, Papua Pegunungan (Papeg).
Dansatgas Yonif 521/DY Letkol Inf Rahadyan Surya Murdata dalam keterangan tertulis di Wamena, Rabu mengatakan program CKG merupakan bentuk pelayanan TNI kepada warga di daerah penugasan.
“Pelayanan kesehatan bergerak yang dilakukan oleh TNI di Papua merupakan upaya untuk mendekatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, terutama di daerah terpencil dan sulit dijangkau,” katanya.
Menurut dia, program CKG rutin dilakukan sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan warga dan merupakan salah satu tugas mulia.
“Kami memiliki tim kesehatan, obat-obatan dan kehadiran kami untuk memberikan pelayanan kepada warga yang membutuhkan baik orang tua maupun anak-anak di daerah penugasan,” ujarnya.
Dia mengakui warga Papua umumnya menyambut baik dan antusias terhadap pelayanan kesehatan yang diberikan oleh Satgas Yonif 521/DY.
“Mereka merasa terbantu dengan adanya pelayanan kesehatan yang lebih mudah diakses, gratis dan ramah. Kami berharap pengobatan gratis ini menjadi pintu masuk kedekatan TNI dan warga Papua,” katanya.
Dia menambahkan CKG dengan pelayanan kesehatan bergerak seperti pemeriksaan tekanan darah, pengobatan ringan dan pemberian vitamin kepada ibu dan anak di daerah terpencil.
“Kami langsung melakukan kunjungan ke rumah-rumah warga di kampung-kampung, medan yang sulit dan jarak yang jauh menjadi tantangan dalam menjangkau lokasi sasaran. Kegiatan ini Membantu meringankan beban warga dalam hal pelayanan kesehatan dan mewujudkan warga Papua yang lebih sehat dan sejahtera,” ujarnya.
Pewarta: Yudhi Efendi
Editor: Budi Suyanto
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.