provinsi: PAPUA BARAT

  • Bandara Ngurah Rai turunkan ratusan personel keamanan selama Lebaran

    Bandara Ngurah Rai turunkan ratusan personel keamanan selama Lebaran

    ASC meeting ini langkah penguatan sinergi dalam peningkatan penjaminan keamanan selama periode angkutan Lebaran, yang akan menurunkan 912 personel personel keamanan yang terdiri dari petugas sekuriti bandara, bantuan kendali operasi (BKO) dari TNU AU

    Denpasar (ANTARA) – Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, menurunkan 912 personel keamanan selama berlangsungnya posko angkutan Lebaran 2025.

    General Manager Bandara I Gusti Ngurah Rai Ahmad Syaugi Shahab di Denpasar, Kamis, mengatakan, penebalan keamanan ini untuk mengantisipasi peningkatan trafik penumpang dan penerbangan.

    Untuk memastikan pelaksanaan posko angkutan Lebaran 2025, manajemen Bandara I Gusti Ngurah Rai telah menggelar pertemuan Airport Security Commitee (ASC) yang dihadiri seluruh stakeholder bandara.

    “ASC meeting ini langkah penguatan sinergi dalam peningkatan penjaminan keamanan selama periode angkutan Lebaran, yang akan menurunkan 912 personel personel keamanan yang terdiri dari petugas sekuriti bandara, bantuan kendali operasi (BKO) dari TNU AU, Polres Bandara, dan Pecalang Desa Adat Tuban,” kata Ahmad Syaugi.

    Posko angkutan sendiri tahun ini akan berlangsung selama 22 hari sejak 21 Maret-11 April 2025 selama 24 jam penuh.

    Selain dari aspek keamanan, Ahmad Syaugi melihat pentingnya fokus pada kesiapan pelayanan, oleh sebab itu mereka intens memastikan fasilitas, infrastruktur, sumber daya, alur kerja, hingga alur komunikasi lintas instansi yang terlibat dalam pelayanan di bandara semua siap menyambut libur panjang ini.

    “Pada kesempatan sebelumnya, seluruh stakeholder berhasil mengawal angkutan Nataru dengan sukses, kami optimistis pada angkutan lebaran tahun ini juga akan dapat berjalan dengan aman dan lancar,” ujarnya.

    Adapun yang dilakukan selain mengatur keamanan yaitu memastikan slot dan jam operasional bandara, pengaturan ulang pelaksanaan pekerjaan yang dapat berdampak pada kelancaran operasional bandara saat musim puncak, serta merancang rencana taktikal pengendalian kepadatan kendaraan dari dan menuju bandara.

    “Untuk pengaturan alur kendaraan, kami akan didukung penuh oleh BKO Bandara I Gusti Ngurah Rai, bahkan sudah membentuk jalur komunikasi pesan singkat dengan semua pihak yang terlibat, termasuk dengan Dirlantas Polda Bali, BPTD, Dinas Perhubungan Provinsi Bali, dan Jasa Marga Bali Tol,” kata dia.

    Ahmad Syaugi mengatakan berdasarkan proyeksi mereka, selama 22 hari nanti akan terjadi lonjakan penumpang hingga 4,5 persen atau 1,5 juta penumpang dan 5,6 persen pertumbuhan penerbangan atau 9 ribu pergerakan pesawat.

    Saat ini saja, bandara di Bali Selatan itu sudah menerima 401 pengajuan penerbangan tambahan yang berasal dari Lion Air, Super Air Jet, Wings Air, Garuda Indonesia, NAM Air, Trans Nusa, dan Pelita Air dengan tujuan Surabaya, Jakarta, Makassar, Semarang, Lombok, Timika, Pontianak, Sorong, dan Yogyakarta.

    Selain itu tahun ini di tengah-tengah arus lebaran, bandara akan tutup 24 jam dari pukul 6.00 Wita 29 Maret 2025 hingga 6.00 Wita 30 Maret 2025 dalam rangka Hari Suci Nyepi.

    “Kami akan tetap menempatkan petugas siaga untuk mengantisipasi apabila ada permintaan pelayanan yang bersifat emergensi,” ucap Ahmad Syaugi.

    Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Sorong dapat jatah 400 tiket gratis angkutan Lebaran 2025

    Sorong dapat jatah 400 tiket gratis angkutan Lebaran 2025

    Sorong (ANTARA) – PT. ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Sorong Papua Barat Daya mendapatkan jatah atau kuota 400 tiket gratis guna melayani kebutuhan warga untuk angkutan Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah di wilayah itu.

    Plt General Manager ASDP (Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan) Cabang Sorong Agustinus Cahyo di Sorong, Kamis mengatakan bahwa jatah dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dengan lintasan Sorong-Fakfak sebanyak 200 orang dan Fakfak-Sorong 200 orang.

    Menurutnya bahwa kuota yang diberikan Kemenhub memang terbatas karena disesuaikan dengan kapasitas kapal yang melayani mudik gratis.

    “Kalau untuk keberangkatan dari Sorong ke Fakfak, kita bagi kuota 200 itu menjadi dua bagian, yakni 21 Maret dengan kuota 100 orang dan 24 Maret 2025 juga 100 orang,” ujar dia.

    Sementara penerapan pada arus balik dari Fakfak ke Sorong akan berjalan seperti biasa, yakni 200 orang pada 5 April 2025 dengan metode pendaftaran pemesanan tiket secara daring.

    Pemesanan tiket gratis ini melalui aplikasi https://nusantara.kemenhub.go.id/mudik-gratis/v2 yang telah disiapkan Kemenhub.

    Setelah itu petugas melalukan verifikasi data pengguna jasa pada saat keberangkatan menuju tempat tujuan.

    “Misalnya berangkat pada 21 Maret 2025, penumpang datang membawa kode booking dan diserahkan kepada kami untuk diverifikasi. Jika lolos verifikasi kami langsung berikan tiket,” ujar dia.

    Tiket gratis angkutan Lebaran 2025 hanya diberikan kepada penumpang dewasa di luar kendaraan.

    ASDP juga mengoptimalkan layanan mudik gratis dengan membuka call center melalui nomor HP 081247182718 untuk melayani masyarakat terkait dengan tiket gratis

    “Kapal yang melayani mudik gratis ini adalah KMP Kalabia. Sementara tiga kapal lainnya melayani seperti biasa,” imbuh dia.

    Tiga kapal dimaksud terdiri atas terdiri atas KMP Arar melayani Sorong-Gag, Gag-Gebe, Gebe-Patani, Patani-Weda, Sorong-Waisai,

    Kemudian, KMP Terubuk I akan melayani rute Sorong-Arefi, Arefi-Pam, Sorong-Wejim, Wejim-Kofiau dan Sorong-Folley. Selanjutnya KMP Kurisi melayani Sorong-Dulbatan, Sorong-Serpele dan Sorong Kalobo.

    “Seluruh kapal feri sudah siap untuk melayani mudik gratis,” ujar dia.

    Pewarta: Yuvensius Lasa Banafanu
    Editor: Iskandar Zulkarnaen
    Copyright © ANTARA 2025

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 20 Maret 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami hujan dengan intensitas bervariasi pada Kamis, mulai dari hujan ringan hingga hujan disertai petir.

    Prakirawan BMKG Hasalika dalam video perkiraan cuaca yang dipantau melalui kanal YouTube BMKG di Jakarta, Kamis pagi, menyampaikan bahwa hujan ringan diprakirakan terjadi di beberapa kota besar di Pulau Sumatra, yakni Medan, Sumatera Utara; Padang, Sumatera Barat; Pekanbaru, Riau; Jambi; dan Bengkulu.

    “Sementara itu, di Pulau Jawa, hujan ringan berpotensi mengguyur Jakarta; Bandung, Jawa Barat; Semarang, Jawa Tengah; Yogyakarta; dan Surabaya, Jawa Timur. Kondisi serupa juga diprakirakan terjadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat; Palangkaraya, Kalimantan Tengah; Palu, Sulawesi Tengah; Makassar, Sulawesi Selatan; serta Ternate dan Ambon di Maluku,” ujar dia.

    Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di Gorontalo, Sorong, dan Jayapura. Berikutnya, BMKG juga memperingatkan adanya potensi hujan yang dapat disertai kilat maupun petir di beberapa wilayah, seperti Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung; Denpasar, Bali; Kupang, Nusa Tenggara Timur; Pontianak, Kalimantan Barat; Banjarmasin, Kalimantan Selatan; Samarinda, Kalimantan Timur; dan Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

    “Lalu, hujan disertai petir juga berpotensi terjadi di Manado, Sulawesi Utara; Kendari, Sulawesi Tenggara; Mamuju, Sulawesi Barat; Nabire, Papua Tengah; Jayawijaya, Papua Pegunungan; dan Merauke, Papua Selatan,” kata dia.

    Sementara itu, kondisi udara kabur berpotensi terjadi di Bandar Lampung, Lampung; dan Manokwari, Papua Barat. Adapun cuaca berawan diprakirakan terjadi di Banda Aceh, Aceh; dan Palembang, Sumatera Selatan. Selanjutnya, Hasalika menyampaikan bahwa BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan memperbarui informasi cuaca terkini melalui aplikasi Info BMKG, situs web resmi www.bmkg.go.id, serta media sosial @info.bmkg.

    “Informasi cuaca terkini juga dapat diakses melalui laman web BMKG, yaitu www.bmkg.go.id atau media sosial @info.bmkg,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Negara Tidak Boleh Tinggal Diam

    Negara Tidak Boleh Tinggal Diam

    loading…

    Istri Iptu Tomi Samuel Marbun, Riah Tarigan saat di Komisi III DPR beberapa hari lalu. Foto/TV Parlemen

    JAKARTA – Iptu Tomi Samuel Marbun, Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni sudah tiga bulan hilang. Iptu Tomi awalnya dilaporkan hilang tergelincir hingga hanyut di Kali Rawara, Kampung Meyah Lama, Distrik Moskona Barat, Teluk Bintuni pada 18 Desember 2024.

    Iptu Tomi memimpin operasi penangkapan terhadap anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), Marthen Aikinggin yang merupakan DPO kasus pembunuhan. Belakangan, operasi pencarian terhadap Iptu Tomi kemudian dihentikan 31 Desember 2024 tanpa ada tindak lanjut.

    Anggota Komisi III DPR Gilang Dhielafararez mendesak pemerintah untuk terus mencari Iptu Tomi Samuel Marbun yang hilang saat melaksanakan tugas operasi menumpas KKB pada 18 Desember 2024. Gilang pun menyayangkan proses pencarian terhadap Iptu Tomi yang hilang sejak beberapa bulan lalu sempat dihentikan sementara.

    Menurutnya, penghentian pencarian tanpa hasil yang jelas adalah pelanggaran terhadap hak asasi manusia (HAM) dan hak warga negara yang dijamin oleh konstitusi. “Negara tidak boleh tinggal diam ketika salah satu abdinya hilang dalam tugas. Setiap warga negara berhak mendapatkan perlindungan hukum, dan negara tidak boleh abai terhadap mereka yang hilang dalam tugas negara,” kata Gilang dalam keterangan tertulis, Rabu (19/5/2025).

    Gilang menilai penghentian pencarian Iptu Tomi tidak memberikan keadilan bagi pihak keluarga korban dan menegaskan proses pencarian harus terus dilanjutkan. “Polri sebagai institusi yang menaungi Iptu Tomi Marbun harus memastikan ada keadilan bagi keluarga korban serta menyelesaikan kasus ini hingga tuntas,” tuturnya.

    “Penghentian pencarian Iptu Tomi adalah ketidakadilan bagi keluarganya. Hak asasi manusia harus ditegakkan dan Polri wajib memberikan perlindungan bagi personelnya dalam setiap tugas yang mereka kerjakan,” lanjut Gilang.

    Gilang memastikan akan terus mengawal kasus hilangnya Iptu Tomi baik secara pribadi maupun sebagai anggota Komisi Penegakan Hukum DPR. Ia menyebut anggota Komisi III DPR saat RDP dengan istri Iptu Tomi juga memberikan dukungan yang sama.

    “Kami dari Komisi III DPR minta jangan setop di sini, dan Polri terus melakukan pencarian sesuai aturan yang berlaku. Kita juga minta semua diperiksa, karena banyak keterangan berbeda dan informasi simpang siur mengenai hilangnya Iptu Tomi,” sebut Gilang.

    Gilang juga mengatakan Polri harus segera mengerahkan tim pencari fakta yang profesional untuk melakukan pencarian dengan metode yang lebih efektif sesuai dengan kesimpulan rapat Komisi III DPR bersama dengan istri Iptu Tomi.

    “Polri punya tanggung jawab moral dan profesional. Ini yang hilang salah satu personel terbaiknya, yang rela ditugaskan di daerah rawan. Kalau Polri tidak serius untuk mencari maupun mengusut hilangnya Iptu Tomi, tentu akan menjadi tanda tanya besar,” pungkasnya.

    (rca)

  • Sinergi untuk Negeri, Pertamina Gelar Program SEBARAN untuk Anak Yatim dan Dhuafa di 25 Kota – Page 3

    Sinergi untuk Negeri, Pertamina Gelar Program SEBARAN untuk Anak Yatim dan Dhuafa di 25 Kota – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Pertamina (Persero) melalui Perwira Pertamina Peduli, BAZMA (Baituzzakah Pertamina) meluncurkan program “SEBARAN” (Semangat Berbagi Baju Lebaran) 2025 untuk menyambut Idulfitri. Dalam program ini, Pertamina mengajak ribuan anak yatim dan dhuafa untuk berbelanja dan memilih langsung kebutuhan Lebaran mereka.  

    Acara pembukaan “SEBARAN 2025” berlangsung di Grha Pertamina, Jakarta, pada Selasa, 18 Maret 2025. Selain di Jakarta, program ini juga dijalankan secara serempak di 24 kota lain di seluruh Indonesia, termasuk Lhokseumawe, Medan, Dumai, Padang, Palembang, Cilacap, Semarang, Surabaya, Luwuk, Samboja, Prabumulih, Balongan, Bekasi, Makassar, Ambon, Sorong, dan Jayapura, yang merupakan lokasi unit kerja Pertamina Grup.

    Sebagai program tahunan Pertamina setiap Idulfitri, lebih dari 550 relawan Pertamina Peduli dari berbagai entitas Pertamina Group ikut terlibat dalam kegiatan SEBARAN 2025.

    VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso menyampaikan, SEBARAN merupakan wujud nyata komitmen Pertamina dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan pendekatan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui SEBARAN, Pertamina ingin menciptakan kebahagiaan di bulan Ramadan bagi anak-anak yang membutuhkan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. 

    “Dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk memilih sendiri kebutuhan Lebaran mereka, kami berharap program ini bisa memberikan keceriaan bagi anak-anak yatim atau dhuafa, agar semakin bersemangat menyambut Hari Raya Idulfitri dengan baju dan perlengkapan baru. Aktivitas ini juga diharapkan bisa menggerakkan perekonomian lokal, sehingga memiliki dampak berkelanjutan,” ujar Fadjar.

    Salah seorang Relawan Pertamina Peduli, yaitu Ramdhani Yusuf dari PT Pertamina Retail menyampaikan rasa bahagia dan bangganya mengikuti program  ini. 

    “Menurut saya, ini program yang sangat positif. Ada rasa bahagia dan bangga di hati kami para relawan, jika melihat para peserta juga bahagia melalui program ini. Oleh karena itu saya tertarik ikut terjun langsung dan berusaha memberikan yang terbaik,” harapnya. 

    Sementara itu, salah satu peserta SEBARAN yang berada di Jakarta, yakni Bilqis, mengaku sangat senang bisa mengikuti program SEBARAN. “Aku senang sekali bisa ikut buat pertama kalinya di acara ini. Tadi bisa memilih baju, sepatu, mukena, ada juga tas. Sangat seru sekali. Teman-teman aku yang lainnya pun merasa senang banget. Aku mau ucapin juga terima kasih buat kakak-kakak Pertamina yang baik. Terima kasih baju lebarannya” ungkapnya.

    Hal senada juga diungkapkan oleh Dika, peserta lainnya. “Aku senang bisa beli barang-barang yang aku butuhkan, semuanya bagus-bagus, apalagi selain baju lebaran, aku juga bisa dapat uang saku. Terima kasih Pertamina,” ujarnya.

  • SEBARAN 2025: Program Pertamina Berbagi dengan Anak Yatim dan Dhuafa

    SEBARAN 2025: Program Pertamina Berbagi dengan Anak Yatim dan Dhuafa

    Jakarta, CNBC Indonesia – PT Pertamina (Persero) melalui Perwira Pertamina Peduli, BAZMA (Baituzzakah Pertamina) bersinergi melakukan program Semangat Berbagi Baju Lebaran (SEBARAN) 2025 untuk menyambut Idulfitri. Pertamina mengajak ribuan anak yatim dan dhuafa untuk berbelanja dan memilih langsung kebutuhan Lebaran mereka pada program ini.

    Pembukaan program “SEBARAN 2025”, dilangsungkan di Grha Pertamina, Jakarta pada Selasa 18 Maret 2025. Program SEBARAN 2025 juga dilaksanakan secara serentak di 24 kota lainnya, seperti, Lhokseumawe, Medan, Dumai, Padang, Palembang, Cilacap, Semarang Surabaya, Luwuk, Samboja, Prabumulih, Balongan Bekasi, Makassar, Ambon, Sorong, dan Jayapura.

    VP Corporate Communication PT Pertamina (Persero) Fadjar Djoko Santoso, menyampaikan, SEBARAN merupakan wujud nyata komitmen Pertamina dalam menjalankan program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) dengan pendekatan yang inklusif dan berkelanjutan. Melalui SEBARAN, Pertamina ingin menciptakan kebahagiaan di bulan Ramadan bagi anak-anak yang membutuhkan, sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

    “Dengan memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk memilih sendiri kebutuhan Lebaran mereka, kami berharap program ini bisa memberikan keceriaan bagi anak-anak yatim atau dhuafa, agar semakin bersemangat menyambut Hari Raya Idulfitri dengan baju dan perlengkapan baru. Aktivitas ini juga diharapkan bisa menggerakkan perekonomian lokal, sehingga memiliki dampak berkelanjutan,” ujar Fadjar dalam keterangan resmi, Rabu (19/03/2025).

    Sebagai informasi, SEBARAN merupakan program tahunan Pertamina setiap Idulfitri. Pada tahun ini, lebih dari 550 relawan Pertamina Peduli, dari berbagai entitas Pertamina Group ikut terlibat. Salah seorang Relawan Pertamina Peduli, yaitu Ramdhani Yusuf dari PT Pertamina Retail menyampaikan rasa bahagia dan bangganya mengikuti program ini.

    “Menurut saya, ini program yang sangat positif. Ada rasa bahagia dan bangga di hati kami para relawan, jika melihat para peserta juga bahagia melalui program ini. Oleh karena itu saya tertarik ikut terjun langsung dan berusaha memberikan yang terbaik,” ungkapnya.

    Sementara itu, salah satu peserta SEBARAN yang berada di Jakarta, yakni Bilqis, mengaku sangat senang bisa mengikuti program SEBARAN.

    “Saya senang sekali bisa ikut buat pertama kalinya di acara ini. Tadi bisa memilih baju, sepatu, mukena, ada juga tas. Sangat seru sekali. Teman-teman aku yang lainnya pun merasa senang banget. Aku mau ucapin juga terima kasih buat kakak-kakak Pertamina yang baik. Terima kasih baju lebarannya” ungkapnya.

    Hal senada juga diungkapkan oleh Dika, peserta lainnya. “Saya senang bisa beli barang-barang yang aku butuhkan, semuanya bagus-bagus, apalagi selain baju lebaran, aku juga bisa dapat uang saku. Terima kasih Pertamina,” ujarnya.

    Pada kegiatan SEBARAN yang dilakukan di Grha Pertamina, mendatangkan berbagai usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) binaan Pertamina untuk menyediakan kebutuhan peserta, seperti baju muslim, perlengkapan ibadah hingga sepatu. UMKM juga hadir di Gedung PHE Tower, lokasi SEBARAN lainnya di Jakarta.

    Kalangit, salah satu UMKM binaan yang terlibat, merasa terharu dan bangga bisa menjadi bagian dari kegiatan sosial ini. Bahkan, sebagai bentuk rasa syukur, Kalangit turut membagikan sajadah secara gratis kepada anak-anak penerima manfaat.

    “Melihat anak-anak tersenyum saat memilih baju Lebaran dari hasil karya kami adalah kebahagiaan yang tak ternilai. Kami sangat berterima kasih kepada Pertamina atas kesempatan ini. Sebagai bentuk kepedulian, kami juga ingin berbagi dengan memberikan sajadah agar anak-anak semakin semangat beribadah,” ujar Amelia, pemilik UMKM Kalangit.

    Melalui program SEBARAN, Pertamina berkomitmen untuk terus berbagi kebaikan dan memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama anak-anak yang membutuhkan. Program ini juga sejalan dengan Asta Cita Pemerintahan RI ke-8 yakni memperkuat penyelarasan kehidupan yang harmonis dengan lingkungan, alam dan budaya, serta peningkatan toleransi antar umat beragama untuk mencapai masyarakat yang adil dan makmur.

    (rah/rah)

  • Misteri Hilangnya Iptu Tomi saat Operasi Penangkapan KKB, Kapolres Teluk Bintuni Siap Diperiksa

    Misteri Hilangnya Iptu Tomi saat Operasi Penangkapan KKB, Kapolres Teluk Bintuni Siap Diperiksa

     

    Liputan6.com, Jayapura – Terkait dengan hilangnya mantan Kasatreskrim Polres Teluk Bintuni Iptu Tomi Samuel Marbun, saat menjalankan operasi penangkapan Kelompok Kriminal bersenjata (KKB), Kapolres Teluk Bintuni, Papua Barat, AKBP Choiruddin Wachid mengatakan bahwa dirinya siap diperiksa.

    Sebelumnya dikabarkan, Iptu Tomi hanyut terbawa arus saat menyeberangi Sungai Rawara mengikuti personel lainnya untuk memantau aktivitas pentolan KKB, yakni Marthen Aikingking yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO) pada 18 Desember 2024 lalu.

    “Saya siap diperiksa, supaya masalah ini terang benderang,” kata Kapolres saat konferensi pers di Markas Polda Papua Barat, Manokwari, Selasa (18/3/2025).

    Choiruddin juga mengatakan, informasi soal insiden yang menimpa eks Kasat Reskrim Iptu Tomi Marbun disampaikan oleh komandan batalyon, setelah menerima laporan dari anggota Satgas Yonif 642/Kapuas menggunakan HT satelit.

    Informasi itu langsung ditindaklanjuti tim gabungan TNI-Polri dengan upaya pencarian Iptu Tomi selama 14 hari terhitung sejak 18-31 Desember 2024 (tahap pertama), dan dilanjutkan pada 27 Januari-3 Februari 2015 (tahap kedua).

    “Semua informasi, baik itu kronologis kejadian sampai proses pencarian, kami sampaikan ke keluarga. Mertua Iptu Tomi juga ikut dalam pencarian,” katanya.

    Bantahan Kapolres Tekuk Bintuni

    AKBP Choiruddin Wachid membantah tudingan keluarga Iptu Tomi Samuel yang menduga adanya kejanggalan dalam insiden dimaksud, antara lain perbedaan penyampaian kronologi peristiwa, pembiayaan operasi penangkapan KKB, dan pembatalan helikopter.

    Choiruddin juga membantah keterangan dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi III DPR RI soal larangan kepada ibu-ibu Bhayangkari mengunjungi rumah Iptu Tomi untuk memberikan penguatan kepada Riah Tarigan (istri Iptu Tomi).

    “Saya berani bersumpah, tidak ada yang saya tutupi dari insiden ini. Saya pimpin langsung pencarian Tomi, karena saya anggap seperti adik kandung saya,” katanya.

     

  • Sobat Aksi Ramadan 2025 Wujud Kehadiran Pertamina Bagi Masyarakat Aimas Sorong, Papua Barat

    Sobat Aksi Ramadan 2025 Wujud Kehadiran Pertamina Bagi Masyarakat Aimas Sorong, Papua Barat


    PIKIRAN RAKYAT – 
    PT Pertamina (Persero) menggelar kegiatan Sobat Aksi Ramadan 2025 di Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar Kecamatan Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya (17/3). Program Sobat Aksi Ramadan berupa kegiatan bersih-bersih lingkungan dan penghijauan area Masjid, serta pembagian Al-Quran dan santunan kepada 30 anak yatim.

    Program Sobat Aksi Ramadan 2025 ini diinisiasi oleh Kementerian BUMN, di mana Pertamina hadir sebagai wujud kepedulian BUMN kepada masyarakat untuk berbagi kebahagiaan, meningkatkan kesejahteraan dan membantu masyarakat di bulan suci Ramadan.

    Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso mengatakan, Sobat Aksi Ramadan 2025 mendukung harmoni sosial dan meningkatkan toleransi antarumat beragama. Sejalan dengan Asta Cita ke-8 Presiden Prabowo Subianto, Pertamina berharap program ini bisa semakin mendekatkan Pertamina dengan masyarakat terutama di sekitar wilayah operasinya.

    “Di bulan Ramadan yang baik ini, kami rasa inisiasi dari Kementerian BUMN untuk melakukan kegiatan ini dapat memperkuat rasa kebersamaan dan nilai gotong royong, kepedulian, dan solidaritas antara BUMN dan masyarakat,” ujar Fadjar

    Lebih lanjut Fadjar menjelaskan melalui program ini BUMN juga berfokus pada menciptakan dampak sosial nyata yang kontribusi dan manfaatnya bisa dirasakan oleh rakyat. Pada kegiatan Sobat Aksi Ramadan di Sorong ini, Pertamina melibatkan Perwira Pertamina Group sebagai relawan untuk melakukan kegiatan sosial. Di samping untuk meningkatkan loyalitas dan semangat karyawan, program ini semakin membangun budaya perusahaan yang lebih baik dengan meningkatkan empati dan kepedulian sosial terhadap lingkungan sekitarnya.

    Sebanyak 53 Relawan gabungan dari Pertamina Patra Niaga, Kilang Pertamina Internasional, Pertamina EP dan Pertamina Bina Medika IHC, bahu membahu bersama masyarakat melakukan aktivitas bersih-bersih mesjid dan area sekitar Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar. Selain itu, Pertamina membagikan Al-Quran dan santunan kepada 30 anak yatim, sehingga dapat mendukung kelancaran ibadahnya di bulan Ramadan ini.

    Ketua Yayasan Baitul Mualaf Al-Kautsar Hono Salendro mengatakan, kegiatan yang dilakukan Pertamina bersama Kementerian BUMN melibatkan warga Sorong luar biasa. “Kita lihat sendiri tadi halaman masjid sudah bersih, ditanami bunga dan pohon buah supaya lahan lebih produktif. Tadinya masjid juga kosong, sekarang sudah ada karpetnya. Toiletnya juga sudah ada pintunya. Jadi kegiatannya sangat luar biasa. Selain bersih-bersih, kegiatan juga dilengkapi dengan buka bersama. Harapannya BUMN semoga semakin tambah bermanfaat kepada masyarakat, khususnya kita yang dipinggiran,” kata Hono.

    Senada, Suwarto salah satu warga yang hadir, mengatakan bahwa kegiatan Sobat Aksi Ramadan ini akan lebih mempererat antara Pertamina dengan warga setempat. Setelah kegiatan ini, ia berencana untuk menanam beberapa tanaman lain seperti papaya dan pinang. Hasil panennya diharapkan bisa menambah perekonomian santri yang belajar di pesantren dan masjid tersebut.

    “Kegiatan ini bagus, apalagi ini pondok masih dalam proses. Rencananya, saya akan menanam lebih banyak pohon papaya dan pinang. Syukur-syukur bisa berbuah, jadi hasilnya bisa untuk anak-anak santri. Kalau pinangnya seandainya berbuah bisa dibeli oleh banyak orang dan menambah pemasukan untuk yayasan. Semoga, BUMN dan Pertamina selalu maju dan kegiatan begini bukan hanya disini tapi juga di tempat lain,” pungkasnya.

    Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs). Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.**

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Harga Cabai Masih Mahal Jelang Lebaran, Mendag Bongkar Biang Keroknya – Page 3

    Harga Cabai Masih Mahal Jelang Lebaran, Mendag Bongkar Biang Keroknya – Page 3

    Sementara itu, terjadi sedikit kenaikan pada harga beras medium.

    “Tadi ada kenaikan sedikit, tetapi kan ada SPHB. SPHB kan ini untuk intervensi pasar yang harganya standar Rp12.500 per kilo ya, jadi bisa kita atasi untuk harganya,” Budi merinci.

     

    Harga Cabai Rawit Merah Tembus Hampir Rp 150 ribu per kg saat Ramadan 2025

    Harga komoditas pangan saat Ramadan sebagian masih mengalami kenaikan, misalnya untuk beras, bawang putih, hingga komoditas cabai yang tembus di atas Rp 100.000 per kg.

    Dikutip dari Panel Harga Badan Pangan, Kamis (6/3/2025), harga beras di sejumlah daerah mengalami kenaikan di atas Harga Acuan Penjualan (HAP), misalnya di Papua Barat di kisaran Rp 18.556 per kg, Papua Tengah Rp 18.417 per kg.

    Kemudian, untuk Maluku Utara, Kalimantan Tengah, Papua Barat Daya, Sumatera Barat, Kalimantan Timur, Papua, Kalimantan Barat, Kalimantan Utara, Maluku, Bali, Riau, Kalimantan Selatan, Kepulauan Riau, harga beras dijual di kisaran Rp 16.200 – Rp 17.940 per kg.

     

  • Komitmen PosIND Kawal Penyaluran Bansos PKH dan Program Sembako 2025

    Komitmen PosIND Kawal Penyaluran Bansos PKH dan Program Sembako 2025

    Jakarta: Pada Ramadan 1446 Hijriah, PT Pos Indonesia (Persero) dengan sematan brand PosIND, kembali menunjukkan kiprah dan perannya sebagai mitra pemerintah dalam penyaluran bantuan sosial (bansos). 
     
    Seperti tahun-tahun sebelumnya, bansos yang sudah berjalan lebih dari 5 tahun dan secara reguler terus bergulir hingga saat ini, adalah bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan Program Sembako. Pada triwulan pertama tahun 2025, PosIND kembali mengemban amanah untuk menyalurkan bantuan kepada lebih dari 4,2 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia.
     
    Haris selaku Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia memaparkan pernak-pernik bisnis sekaligus kinerja yang dilakukan divisi Bisnis jasa Keuangan PosIND.
     

    “Alhamdulillah pada tahun ini pemerintah kembali memberikan kepercayaan kepada Pos Indonesia untuk ikut membantu menyalurkan bantuan sosial Program Sembako dan PKH. Untuk triwulan 1 tahun 2025 ini, Pos Indonesia memperoleh alokasi sebanyak lebih kurang 4,2 juta penerima manfaat. Dan itu kita mulai kemarin menjelang Ramadan pada 21 Februari 2025. Alhamdulillah dalam 10 hari, tanggal  2 Maret kemarin, kita telah berhasil menyalurkan sebanyak 3,5 juta KPM dengan total anggaran yang sudah kita salurkan sebanyak Rp2,6 triliun,” kata Haris.
     
    Menurut Haris, pencapaian tersebut menunjukkan komitmen kuat perusahaan dalam mendukung program pemerintah, meskipun terdapat tantangan di beberapa wilayah.
     

    Direktur PT Pos Indonesia (Persero) Faizal R Djoemadi bersama penerima Bansos Sembako dan PKH (Foto:Dok.PosIND)

    “Jadi secara rata-rata, sesuai dengan target kita 10 hari pertama itu, alhamdulillah kita sudah bisa menyalurkan 90 persen, kecuali untuk daerah Papua Barat. Karena memang kondisi daerah yang memang memaksa kita agak sedikit terlambat ya,” akunya.

    Keberhasilan di Berbagai Daerah dan Tantangan Papua Barat

    Ketika ditanya mengenai daerah yang mencapai hasil terbaik dalam penyaluran bantuan, Haris menyebutkan daerah di Pulau Jawa tertinggi pencapaiannya. Khususnya Jawa Barat, menjadi wilayah dengan capaian tertinggi dalam realisasi penyaluran bansos yang dilakukan Pos Indonesia dibandingkan berbagai wilayah lain.
     
    “Kalau kita lihat data itu alhamdulillah yang paling tinggi capaiannya ada di Jawa Barat. Jawa Barat itu mencapai 98 persen. Jadi posisi tanggal 2 itu mereka sudah bisa mencapai 98 persen. Karena memang kondisi daerah mendukung ya. Jawa Barat kita lihat transportasi dan sebagainya relatif lebih lancar. Sehingga Alhamdulillah di posisi yang teratas pada saat 2 Maret hingga 10 hari kita menyalurkan itu sudah ada di angka 98 persen,” kata Haris.
     

    Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero) Haris (Foto:Dok.PosIND)
     
    Situasi berbeda di belahan wilayah lain khususnya wilayah dengan topografi wilayah pegunungan dan aksesibilitas yang terbatas, seperti di Papua.
     
    “Di Papua Barat itu memang kondisinya menantang ya, dengan kondisi geografis yang sulit diakses, sehingga pencapaiannya agak terlambat dibandingkan daerah lain,” kata Haris.

    Strategi Penyaluran yang Efektif, Efisien, dan Transparan

    Keberhasilan dalam penyaluran bansos ini tak lepas dari strategi matang yang diterapkan PosIND. Strategi ini telah terbukti beberapa tahun dalam konteks fund disbursement atau penyaluran/distribusi dana. 
     
    PosIND mengelaborasi beberapa metode dan menegaskan tiga metode penyaluran dana bantuan adalah yang paling efektif dan efisien. Tiga metode atau tiga pola utama yang telah menjadi pakem dan ciri khas PosIND tersebut, yaitu Pembayaran langsung di Kantorpos, distribusi atau pencairan melalui  komunitas, dan pengantaran langsung ke rumah KPM atau yang sering disebut penyaluran door to door.
     
     
    KPM mengambil dana Bansos Sembako dan PKH di Kantorpos (Foto:Dok.PosIND)
     
    “Kita tetap melakukan penyaluran dengan tiga pola, yakni dibayarkan di Kantorpos, kemudian dilakukan di komunitas, dan diantar khusus untuk yang sakit, difabel ataupun yang tidak bisa datang ke Kantorpos. Nah karena itu teman-teman saya (di lapangan) melakukan mapping terkait dengan alokasi di masing-masing tempat bayar. Ini di setiap kantor, ya. Dari sana kita akan tahu berapa sumber yang harus kita siapkan,” jelas Haris.
     
    Haris mengungkapkan persiapan yang dilakukan termasuk pemetaan wilayah serta perhitungan kapasitas sumber daya manusia (SDM) dan infrastruktur yang dibutuhkan.
     
    Ia menambahkan jika mereka ingin target tercapai 90 persen dalam 10 hari, maka petugas di lapangan sudah punya hitungan berapa alokasi waktu yang dibutuhkan untuk diselaraskan dengan jumlah KPM yang akan didistribusikan.
     
    “Jadi teman-teman di lapangan yang akan mengukur nih. Kalau selama ini misalnya satu hari teman-teman bisa menyalurkan berapa, targetnya berapa,” katanya.

    Pos Giro Cash: Inovasi Teknologi dalam Penyaluran Bansos

    Dalam penyaluran bansos, PosIND menggunakan aplikasi Pos Giro Cash untuk memastikan transparansi dan akurasi data.
     
    “Kita menggunakan aplikasi yang sudah kita siapkan, Pos Giro Cash. Jadi, Pos Giro Cash ini memang sangat mendukung proses pembayaran kita. Alhamdulillah, aplikasi ini terus kita kuatkan, kemudian fitur-fitur yang kemarin sudah tersematkan itu seperti geotagging, foto rumah, dan sebagainya tetap ada di Pos Giro Cash kita,” tutur Haris.
     
     
    Dalam penyaluran bansos, PosIND menggunakan aplikasi Pos Giro Cash untuk memastikan transparansi dan akurasi data (Foto:Dok.PosIND)
     
    Aplikasi ini juga dirancang untuk kondisi tanpa jaringan internet, sehingga tetap bisa mendukung pembayaran hingga ke daerah-daerah terpencil.
     
    “Memang aplikasi Pos Giro Cash disiapkan juga untuk kondisi yang tidak ada jaringan internet. Jadi walau tanpa internet tetap bisa dilakukan proses perekaman, misalnya difoto penerimanya, foto rumahnya, begitu. Kemudian nanti pada saat petugas sudah berada di daerah yang terdapat jaringan internet, maka akan secara otomatis mengunggah data yang tadi sudah direkamnya,” ujar Haris menjelaskan.

    Pendekatan Door to Door Diterapkan untuk Wilayah 3T

    Pendekatan penyaluran secara door to door menjadi salah satu ciri khas PT Pos Indonesia (Persero) dalam penyaluran bantuan, terutama untuk penerima yang membutuhkan perhatian khusus.
     

    “Proses antaran ini kita lakukan untuk penerima manfaat yang sedang sakit, yang difabel, kemudian yang memang tidak bisa datang ke Kantorpos. Sebenarnya kita membuka ruang juga untuk misalnya penerima karena kondisi tertentu menyampaikan, ‘saya minta tolong diantarlah.’ Itu bisa juga kita lakukan, asal mereka sampaikan lebih awal,’ kata Haris.
     
    Selain untuk penyaluran kepada KPM dengan kondisi-kondisi tertentu tadi, Pos Indonesia juga menggunakan metode atau strategi yang sama dalam menjangkau daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T). Ya, metode door to door menjadi andalan utama yang diterapkan Pos Indonesia untuk melakukan penyaluran di wilayah 3T ini.
     
    Namun, agar pelaksanaan metode ini berjalan lancar, PosIND juga melakukan langkah yang tak kalah penting, yakni berkoordinasi dan bekerja sama dengan pemerintah daerah dan TKSK, hingga pendamping PKH. Dalam proses penyaluran, Pos Indonesia juga menyesuaikan metode distribusi dengan kondisi wilayah, termasuk menggunakan transportasi udara di Papua.
     
    “Kami telah menyiapkan sistem yang memungkinkan pencatatan penerima manfaat meskipun dalam kondisi offline. Data yang dikumpulkan akan otomatis terunggah begitu tersedia jaringan internet,” tambah Haris.

    Komitmen Jaga Integritas dan Kepercayaan Masyarakat

    Dalam menjalankan amanah ini PosIND menekankan pentingnya integritas kepada seluruh karyawannya. PosIND menegaskan program penyaluran bansos merupakan amanah dari negara dan harus dijalankan dengan integritas tinggi.
     

    KPM difoto bersama dana bansos yang telah diterima dan identitas diri sebagai bukti penyaluran (Foto:Dok.PosIND)
     
    “Kami terus melakukan sosialisasi agar masyarakat tahu bahwa bantuan ini gratis. Kami juga membuka layanan pengaduan untuk menampung keluhan penerima manfaat,” katanya.
     
    Haris pun memastikan dalam proses penyaluran tidak boleh ada pungutan liar atau pemotongan dana bantuan.
     
    “Kami terus mengingatkan kawan-kawan saya untuk betul-betul punya integritas bahwa ini menjadi amanah yang harus bisa kita tunaikan dengan baik. Jadi, kita buat sosialisasi bahwa ini tidak boleh ada potongan,” kata Haris.

    Visi Digitalisasi dan Masa Depan

    Menyongsong masa depan, Haris menjelaskan bahwa PT Pos Indonesia terus mendukung program pemerintah, termasuk rencana digitalisasi pembayaran bantuan sosial.
     
    “Ke depan memang pemerintah sudah melakukan upaya-upaya perbaikan terkait dengan penyaluran ini, termasuk juga rencana tentang digitalisasi pembayaran bansos, ya. Jadi, Pos akan hadir, ya. Sejujurnya kita pun PosIND ini sama seperti perbankan. Kami punya rekening giro, ya,” tuturnya.
     
    Dengan pendekatan strategis dan inovasi teknologi, PosIND terus berkomitmen menjadi mitra pemerintah yang andal dalam menyalurkan bantuan sosial kepada masyarakat.
     
    Sebagai BUMN tertua di Indonesia, PT Pos Indonesia (Persero) berkomitmen menjadi lokomotif dalam sektor logistik nasional. Dengan mengedepankan integritas, inovasi, dan sinergi dengan pemerintah maupun masyarakat, PT Pos Indonesia siap membawa layanan logistik Indonesia menuju masa depan yang lebih modern dan inklusif, memastikan bahwa bantuan dan pelayanan menjangkau setiap pelosok negeri dengan cepat, tepat, dan penuh tanggung jawab.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ROS)