provinsi: NUSA TENGGARA TIMUR

  • Dituding Sombong, Pemuda di Kupang Dianiaya hingga Wajah Robek
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        20 Maret 2025

    Dituding Sombong, Pemuda di Kupang Dianiaya hingga Wajah Robek Regional 20 Maret 2025

    Dituding Sombong, Pemuda di Kupang Dianiaya hingga Wajah Robek
    Tim Redaksi
    KUPANG, KOMPAS.com

    Farensius Takaeb
    , seorang pemuda asal Desa Oelfatu, Kecamatan Amfoang Barat Laut, Kabupaten Kupang, menjadi korban
    penganiayaan
    yang dilakukan tiga orang pria.
    Kasus tersebut dilaporkan ke Markas Kepolisian Sektor (Polsek) Amfoang Utara.
    “Kasus penganiayaan itu terjadi kemarin dan sudah kami tangani,” ujar Kepala
    Polsek Amfoang Utara
    , Inspektur Polisi Satu (Iptu) Valentinus Beribe, kepada Kompas.com, Kamis (20/3/2025).
    Tiga pelaku yang dilaporkan dalam kasus ini adalah AG, KR, dan JR.
    Kejadian tersebut berlangsung di
    Pasar Oefitis
    , Desa Oelfatu.
    KR dan JR diketahui merupakan kakak beradik, di mana JR adalah salah satu pegawai honorer di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Soliu.
    Valentinus menyebutkan bahwa para pelaku berasal dari Desa Soliu, Kecamatan Amfoang Barat Laut.
    Insiden berawal ketika Farensius berjalan kaki dari Pasar Oefitis menuju Desa Saukibe.
    Beberapa meter dari pasar, Farensius bertemu AG yang sedang duduk di atas sepeda motornya.
    AG kemudian menuduh Farensius sombong.
    Meskipun Farensius meminta maaf sebanyak tiga kali, AG tidak menghiraukannya dan memukul Farensius di bagian mata kiri hingga lebam.
    AG juga menendang Farensius di bagian perut, membuatnya tersungkur.
    KR dan JR pun ikut mengeroyok Farensius hingga mengalami luka parah.
    Akibat penganiayaan tersebut, Farensius mengalami memar di mata kiri dan robek di bagian pipi kiri.
    Setelah kejadian, ia segera menuju Polsek Amfoang Utara untuk melaporkan insiden tersebut dan meminta proses hukum lebih lanjut.
    “Kami juga sudah memvisum korban di Kupang dan saat ini kami masih melakukan penyelidikan terhadap para pelaku, olah tempat kejadian perkara, serta memeriksa para saksi,” tambah Valentinus.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Gempa Terkini Kamis 20 Maret 2025 Sore Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Kamis 20 Maret 2025 Sore Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    Gempa Terkini Kamis 20 Maret 2025 Sore Hari, Barusan Terjadi, Info Lengkap dari BMKG Klik Sini

    TRIBUNJATENG.COM – Terjadi gempa bumi di sejumlah wilayah Indonesia pada Kamis sore (20/3/2025).

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan terjadi gempa bumi di Timur Laut Alor NTT.

    Berikut informasi titik lokasi gempa bumi yang terjadi di wilayah Indonesia pada Kamis 20 Maret 2025:

    1. Gempa Bumi NTT

    Gempa Mag:4.3, 20-Mar-2025 14:41:27WIB, Lok:6.33LS, 125.64BT (249 km TimurLaut ALOR-NTT), Kedlmn:534 Km

    Pukul 14.41.27 WIB, sebuah gempa dengan magnitudo 4.3 melanda Indonesia.

    Episenter gempa ini terletak di koordinat geografis 6.33 Lintang Selatan (LS) dan 125.64 Bujur Timur (BT).

    Lokasi itu sekitar 249 km Timur Laut Alor NTT. Gempa ini memiliki kedalaman sekitar 534 kilometer.

    Sama seperti gempa sebelumnya, informasi ini disampaikan oleh BMKG dengan peringatan bahwa hasil pengolahan data masih bisa mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang lebih lanjut.

    Hingga saat ini, belum ada laporan mengenai kerusakan atau dampak lebih lanjut akibat gempa ini.

    BMKG juga mengingatkan masyarakat untuk tetap tenang dan waspada terhadap informasi resmi yang akan diumumkan secara lebih detail.

     

  • Menkomdigi sebut cakupan layanan jaringan 4G di NTT capai 98,59 persen

    Menkomdigi sebut cakupan layanan jaringan 4G di NTT capai 98,59 persen

    Tetapi masih terdapat 1.051 km persegi wilayah di NTT yang belum terjangkau layanan 4G,

    Kupang (ANTARA) – Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengatakan bahwa saat ini cakupan layanan 4G di pemukiman di seluruh wilayah Nusa Tenggara Timur telah mencapai 98,59 persen dari total 22 Kabupaten Kota, dengan total 309 kecamatan, 327 kelurahan, dan 3.026 desa.

    “Tetapi masih terdapat 1.051 km persegi wilayah di NTT yang belum terjangkau layanan 4G,” katanya dalam keterangan yang diterima ANTARA di Kupang, Kamis.

    Hal ini disampaikan saat menerima kunjungan Gubernur NTT Melki Laka Lena dan kepala daerah dari 22 Kabupaten Kota di Provinsi berbasis kepulauan itu.

    Untuk mengatasi hal itu, pemerintah mempercepat pembangunan jaringan fiber optik agar masyarakat, terutama di daerah terpencil, dapat menikmati layanan digital yang lebih stabil dan cepat.

    Pemerintah kata Meutya, ingin internet di NTT bukan hanya sekadar sinyal yang tersedia, tetapi benar-benar menjadi jembatan bagi masyarakat untuk mengakses layanan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi digital.

    Sebab konektivitas digital di NTT bukan sekadar memperluas jaringan, tetapi juga memastikan masyarakat dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kesejahteraan.

    “Sebanyak 208 kecamatan di NTT masih belum terhubung dengan fiber optik. Ini bukan hanya soal infrastruktur, tetapi bagaimana kita memastikan setiap orang di NTT memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang di era digital,” tambah Meutya Hafid.

    Oleh karena itu, kata dia, pihaknya segera mengundang seluruh operator untuk turun langsung ke NTT, mengevaluasi kondisi jaringan, dan mengambil langkah-langkah strategis.

    “Jika sinyal lemah, kapasitas akan ditambah. Jika kekurangan BTS, kami akan percepat pembangunannya,” ujarnya.

    Menurut dia, infrastruktur digital yang kuat adalah kunci utama untuk meningkatkan literasi digital masyarakat NTT.

    Kementerian Komdigi rencananya akan bekerja sama dengan pemerintah daerah dalam penyediaan lahan bagi pembangunan Base Transceiver Station (BTS) guna mempercepat akses internet hingga ke pelosok desa.

    Digitalisasi tidak hanya soal membangun jaringan, tetapi juga tentang membangun pemahaman. Pemerintah ujar dia, harus memastikan masyarakat bisa memanfaatkan internet untuk hal-hal positif, seperti pendidikan, bisnis, dan layanan kesehatan, bukan hanya untuk hiburan.

    “Contohnya, kami juga melihat komunitas digital anak muda di Kupang sebagai potensi besar. Mereka bisa menjadi motor penggerak literasi digital di NTT,” tambahnya.

    Selain pembangunan infrastruktur digital, Meutya juga merespons permintaan Gubernur Melki terkait dukungan CSR perusahaan teknologi dalam upaya penurunan angka stunting di NTT.

    “Kami akan mengajak perusahaan digital untuk menyalurkan CSR mereka ke program kesehatan dan edukasi terkait stunting. Teknologi bisa dimanfaatkan untuk penyuluhan gizi berbasis digital, monitoring pertumbuhan anak, hingga distribusi bantuan secara lebih efektif,” jelasnya.

    Dirjen Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi, Wayan Toni Supriyanto, menambahkan bahwa kementeriannya siap berkoordinasi dengan pemerintah daerah agar inisiatif ini berjalan lancar.

    “Kami ingin memastikan semua bantuan, baik dari sisi teknologi maupun sosial, benar-benar sampai dan memberikan dampak nyata bagi masyarakat NTT,” ujar Wayan.

    Pewarta: Kornelis Kaha
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah diguyur hujan pada Kamis
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 20 Maret 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami hujan dengan intensitas bervariasi pada Kamis, mulai dari hujan ringan hingga hujan disertai petir.

    Prakirawan BMKG Hasalika dalam video perkiraan cuaca yang dipantau melalui kanal YouTube BMKG di Jakarta, Kamis pagi, menyampaikan bahwa hujan ringan diprakirakan terjadi di beberapa kota besar di Pulau Sumatra, yakni Medan, Sumatera Utara; Padang, Sumatera Barat; Pekanbaru, Riau; Jambi; dan Bengkulu.

    “Sementara itu, di Pulau Jawa, hujan ringan berpotensi mengguyur Jakarta; Bandung, Jawa Barat; Semarang, Jawa Tengah; Yogyakarta; dan Surabaya, Jawa Timur. Kondisi serupa juga diprakirakan terjadi di Mataram, Nusa Tenggara Barat; Palangkaraya, Kalimantan Tengah; Palu, Sulawesi Tengah; Makassar, Sulawesi Selatan; serta Ternate dan Ambon di Maluku,” ujar dia.

    Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang berpotensi terjadi di Gorontalo, Sorong, dan Jayapura. Berikutnya, BMKG juga memperingatkan adanya potensi hujan yang dapat disertai kilat maupun petir di beberapa wilayah, seperti Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung; Denpasar, Bali; Kupang, Nusa Tenggara Timur; Pontianak, Kalimantan Barat; Banjarmasin, Kalimantan Selatan; Samarinda, Kalimantan Timur; dan Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

    “Lalu, hujan disertai petir juga berpotensi terjadi di Manado, Sulawesi Utara; Kendari, Sulawesi Tenggara; Mamuju, Sulawesi Barat; Nabire, Papua Tengah; Jayawijaya, Papua Pegunungan; dan Merauke, Papua Selatan,” kata dia.

    Sementara itu, kondisi udara kabur berpotensi terjadi di Bandar Lampung, Lampung; dan Manokwari, Papua Barat. Adapun cuaca berawan diprakirakan terjadi di Banda Aceh, Aceh; dan Palembang, Sumatera Selatan. Selanjutnya, Hasalika menyampaikan bahwa BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem dan memperbarui informasi cuaca terkini melalui aplikasi Info BMKG, situs web resmi www.bmkg.go.id, serta media sosial @info.bmkg.

    “Informasi cuaca terkini juga dapat diakses melalui laman web BMKG, yaitu www.bmkg.go.id atau media sosial @info.bmkg,” kata dia.

    Sumber : Antara

  • Program Skrining Kanker Payudara Gratis Siloam Hospitals Jangkau 32 Ribu Perempuan

    Program Skrining Kanker Payudara Gratis Siloam Hospitals Jangkau 32 Ribu Perempuan

    Jakarta

    Program SELANGKAH (Semangat Lawan Kanker) yang dibuat oleh Siloam Hospitals telah memberikan lebih dari 32 ribu layanan skrining kanker payudara gratis. Pemeriksaan kanker payudara gratis dilakukan dengan mamografi dan USG payudara.

    Hal ini menjadi langkah penting bagi Siloam Hospitals dalam menjaga komitmen memperkuat deteksi dini kanker payudara di Indonesia.

    Program ini pertama kali diluncurkan tahun 2023. SELANGKAH telah dilaksanakan di 29 cabang Siloam Hospitals seluruh Indonesia dan melibatkan 120 dokter dari berbagai bidang.

    SELANGKAH juga telah menjangkau lebih dari 150 desa dan komunitas di berbagai kota, termasuk Jakarta, Tangerang, Bogor, Semarang, Yogyakarta, Magelang, Surabaya, Jember, Bali, Mataram, Kupang, Balikpapan, Manado, Makassar, Palembang, Jambi, Banjarmasin, Palangkaraya, dan Medan.

    CEO Siloam Hospitals Group Caroline Riady menuturkan program ini akan terus diperluas ke 41 rumah sakit Siloam lainnya pada tahun ini.

    “Grup RS Siloam akan terus meningkatkan cakupan pelayanan SELANGKAH. Dari 14 rumah sakit di tahun pertama menjadi 22 di tahun kedua, tahun ini kami menargetkan 41 RS Siloam secara serentak menjalankan program SELANGKAH, agar dapat menjangkau lebih banyak perempuan” ujar Caroline di Jakarta Pusat, Rabu (19/3/2025).

    Selain skrining kanker, program SELANGKAH juga mencakup edukasi pada masyarakat, pembacaan hasil, hingga sesi konseling. Presiden Direktur Siloam Hospitals Group, David Utama, mengatakan tahun ini juga akan ada pemantauan lanjutan bagi peserta.

    Pemantauan ini penting untuk memastikan peserta bisa ditindaklanjuti dengan cepat dan tepat sesuai kondisinya.

    “Deteksi dini saja tidak cukup. Tahun ini, Siloam Hospitals akan memastikan bahwa peserta yang mendapatkan hasil temuan dapat langsung mendapat tindak lanjut yang tepat” jelas David.

    Pemeriksaan kanker payudara sejak dini sangat penting karena berkaitan dengan peluang kesembuhan pasien secara signifikan. Apabila kanker ditemukan lebih awal, maka kualitas hidup pasien juga lebih terjaga.

    Program SELANGKAH berhasil menjangkau perempuan yang jauh dari akses layanan kesehatan. Hasil skrining SELANGKAH menunjukkan 0,9 persen peserta didiagnosis kategori BIRADS 4 yang menandakan adanya massa mencurigakan pada payudara dan diperlukan pemeriksaan lebih lanjut.

    Salah satu kisah inspiratif datang dari seorang guru bernama Melda Hutagalung yang mengikuti program SELANGKAH pada Agustus 2024.

    Skrining SELANGKAH mendeteksi adanya kanker payudara dini dengan hasil BIRADS 4. Meski awalnya terkejut, Melda segera mengambil langkah medis yang tepat.

    “Saya sangat bersyukur mengikuti program SELANGKAH. Tanpa program ini, mungkin saya tidak akan mengetahui kondisi saya sejak awal. Terima kasih kepada seluruh tim Siloam atas perhatian luar biasa,” ujar Melda.

    (avk/up)

  • 5.760 Unit Perumahan untuk TNI dan Polri Sudah Groundbreaking

    5.760 Unit Perumahan untuk TNI dan Polri Sudah Groundbreaking

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perumahan dan Permukiman Maruarar Sirait atau Ara mengaku sebanyak 5.760 unit perumahan untuk TNI dan Polri sudah memasuki status peletakan batu pertama atau groundbreaking.

    Menurutnya, dalam rangka mendukung ketersediaan rumah bagi personel militer dan kepolisian, Kementerian Perumahan dan Permukiman telah melakukan groundbreaking beberapa proyek perumahan bersama TNI AD dan Polri.

     “Kami sudah melakukan groundbreaking dengan TNI Angkatan Darat di Serang. Totalnya ada 5.760 unit, tersebar di Brebes, Bogor, Bantul, Bekasi, dan Serang,” tuturnya di kompleks Istana Kepresidenan, Rabu (19/3/2025) malam. 

    Selain itu, groundbreaking juga dilakukan dengan Polri bersama Kapolri di Karawang dengan total 14.389 unit rumah. 

    Pada 25 Maret 2025, Ara mengatakan pemerintah akan memulai penyerahan kunci rumah bagi para buruh di beberapa wilayah, termasuk Bogor, Makassar, Aceh, Medan, Pontianak, Kupang, Bangkalan Madura, dan Jayapura. 

    Dia menyebut total rumah yang disiapkan mencapai 20.000 unit, dengan simbolis penyerahan 250 unit pada acara tersebut.

    “Totalnya kita 20.000 unit rumah dan nanti pada saat penyerahan kunci simbolis pada 25 Maret, total itu sekitar 250 rumah,” pungkas Ara.

  • Pelni Denpasar kerahkan tiga kapal motor untuk angkutan Lebaran 2025

    Pelni Denpasar kerahkan tiga kapal motor untuk angkutan Lebaran 2025

    Untuk sementara ini ada delapan trayek angkutan Lebaran 2025

    Denpasar (ANTARA) –

    BUMN PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Denpasar, Bali, mengerahkan tiga kapal motor untuk melayani angkutan Lebaran 2025.

    “Untuk sementara ini ada delapan trayek angkutan Lebaran 2025,” kata Kepala Pelni Cabang Denpasar Arfah Yusuf di Denpasar, Bali, Kamis.

    Adapun tiga kapal motor (KM) itu yakni KM Awu, KM Tilongkabila dan KM Binaiya.

    Sedangkan satu kapal yakni KM Leuser dikerahkan sebagai perbantuan angkutan Lebaran di wilayah Jawa dan Kalimantan.

    Adapun delapan trayek angkutan Lebaran 2025 itu yakni melayani arus mudik dengan jadwal mulai 16 Maret hingga 23 April 2025.

    Untuk rute arus mudik itu menuju Surabaya dan sejumlah kota wilayah timur Indonesia di antaranya Bima dan Lembar di Nusa Tenggara Barat (NTB) hingga lanjut ke sejumlah kota lainnya di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan wilayah Sulawesi.

    Sedangkan untuk arus balik, terjadwal mulai 2 April hingga 22 April 2025 dari Bima, Lembar dan Surabaya.

    Arfah mengatakan untuk pembelian tiket dapat dilakukan melalui aplikasi Pelni Mobile yang lebih efisien dan memudahkan baik pilihan jadwal, layanan hingga pembayaran.

    Sementara itu, pengerahan armada angkutan Lebaran tahun ini meningkat dibandingkan periode sama 2024 yang saat itu mencapai dua kapal yakni KM Tilongkabila dan Awu.

    Peningkatan armada itu untuk mengakomodasi pemudik yang diperkirakan meningkat, mengingat jumlah libur panjang Lebaran yang berdekatan dengan Hari Suci Nyepi sehingga jumlah libur lebih lama dibandingkan 2024.

    Adapun libur Lebaran dan Nyepi 2025 total mencapai 11 hari, sedangkan pada 2024 mencapai delapan hari berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Indonesia pada 14 Oktober 2024.

    Hari libur tersebut termasuk cuti bersama, libur hari besar keagamaan/libur nasional dan akhir pekan yakni mulai Jumat (28/3) hingga Senin (7/4).

    Adapun jumlah libur tersebut belum termasuk libur sekolah yang dimulai pada Jumat, 21 Maret 2025.

    Pewarta: Dewa Ketut Sudiarta Wiguna
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wihaji Sebut 331.000 Keluarga di NTT Berisiko Stunting dan Butuh Bantuan Pemerintah

    Wihaji Sebut 331.000 Keluarga di NTT Berisiko Stunting dan Butuh Bantuan Pemerintah

    Wihaji Sebut 331.000 Keluarga di NTT Berisiko Stunting dan Butuh Bantuan Pemerintah
    Penulis
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga
    /Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (Kemendukbangga/BKKBN),
    Wihaji
    menyebut, 331.000 keluarga di Nusa Tenggara Timur (
    NTT
    ) masuk dalam kategori keluarga risiko
    stunting
    (KRS).
    Hal itu disampaikan Wihaji saat menerima kunjungan kerja Gubernur NTT beserta jajaran bertempat di Kantor Kemendukbangga/BKKBN, Jakarta Timur pada Rabu, 19/03/2025.
    “Data di NTT, saat ini ada 769.000 keluarga, terdiri dari 331.000 Keluarga Risiko
    Stunting
    (KRS) yang sangat membutuhkan campur tangan pemerintah, sekitar 81.984 yang KRS desil 1 yang istilahnya dulu namanya prasejahtera, miskin ekstrim, kira-kira gitu,” ujar Wihaji dalam keterangannya, Rabu.
    “Kemudian, yang membutuhkan jamban, diantaranya ada keluarga yang tidak memiliki jamban sebanyak 157.000 keluarga. Kemudian tidak memiliki air minum utama yang layak ada 103.000”, katanya lagi.
    Dalam pertemuan itu lalu dibahas mengenai program Kemendukbangga/BKKBN yang dapat disinergikan dengan Pemerintah Provinsi NTT terutama di bidang Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
    Wihaji lalu menyoroti perihal bonus demografi di Indonesia, yang mencapai ada 70,72 persen. Artinya, menurut dia, orang Indonesia yang produktif hari ini umur 14,65 tahun itu lumayan banyak.
    “Kalau ada 10 orang, berarti ada enam atau tujuh yang produktif, untuk apa? Sebenarnya yang tujuh atau enam orang yang produktif ini diharapkan bisa mendapatkan pekerjaan,” ujarnya.
    Dia mengatakan, itulah pekerjaan rumah dari pemerintah, yakni menciptakan lapangan pekerjaan
    “Pertanyaannya adalah apakah karena produktif itu dapat pekerjaan atau justru belum ada pekerjaan, dan saya kira tantangan di NTT juga termasuk ini ternyata mungkin dari 70 persen itu bisa juga hanya 30 persen yang mendapat pekerjaan, yang 40 persen belum mendapatkan pekerjaan”, kata Wihaji.
    Pada kesempatan itu, Wihaji juga menyampaikan terkait perubahan nomenklatur BKKBN yang sebelumnya badan saat ini telah berubah menjadi Kementerian Kependudukan dan Pembangunan Keluarga.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pemerintah serahkan kunci rumah guru serentak pada 25 Maret mendatang

    Pemerintah serahkan kunci rumah guru serentak pada 25 Maret mendatang

    …Tanggal 25 Maret itu akan memulai menyerahkan kunci. Jadi bukan groundbreaking ya, menyerahkan kunci kepada guru-guru, kata Menteri PKP Maruarar Sirait dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, (19/3)

    Djakarta, 29/9/1950 (ANTARA) – Pemerintah melalui Kementerian Perumahan dan Kawasan Pemukiman (PKP) segera menyerahkan kunci rumah subsidi untuk guru berjumlah 20 ribu unit di berbagai wilayah secara serentak pada 25 Maret mendatang.

    “Tanggal 25 Maret itu akan memulai menyerahkan kunci. Jadi bukan groundbreaking ya, menyerahkan kunci kepada guru-guru,” kata Menteri PKP Maruarar Sirait dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu, (19/3).

    Maruarar atau akrab disapa Ara menjelaskan penyerahan kunci rumah untuk guru akan dilakukan di berbagai wilayah, antara lain Bogor, Makassar, Aceh, Medan, Kupang, Bangkalan, dan Jayapura.

    Ara merinci ada 20 ribu unit rumah yang siap dihuni oleh para guru, namun pada 25 Maret mendatang, penyerahan kunci dilakukan secara simbolis untuk 250 unit rumah.

    Dalam kesempatan sebelumnya, Ara menjelaskan bahwa rumah subsidi untuk guru akan memiliki skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP).

    Program penyediaan rumah subsidi ini merupakan salah satu program pemerintah untuk membantu masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) agar memiliki rumah.

    Penyediaan 20.000 unit rumah subsidi bagi para guru bertujuan memastikan lokasi mengajar mereka tak jauh dari tempat tinggal, sehingga guru bisa lebih fokus mengajar murid-muridnya.

    Adapun total rumah subsidi yang telah terbangun dan tersalurkan mencapai lebih dari 130 ribu unit, dengan berbagai status pembangunan, akad, dan penyaluran kredit.

    Dalam pertemuan Ara dengan Presiden Prabowo Subianto, Kepala Negara memberi perhatian khusus terhadap kualitas rumah subsidi yang dibangun dan menegaskan bahwa kualitas rumah subsidi harus tetap terjaga.

    Pewarta: Mentari Dwi Gayati
    Editor: Bernadus Tokan
    Copyright © ANTARA 2025

  • YFMG Bangun Wisma Purna Karya Wujud Penghormatan Atas Dedikasi Romo Senior Keuskupan Atambua NTT – Halaman all

    YFMG Bangun Wisma Purna Karya Wujud Penghormatan Atas Dedikasi Romo Senior Keuskupan Atambua NTT – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Yayasan Felix Maria Go (YFMG) kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung Keuskupan Atambua dengan membangun Wisma Purna Karya kedua.

    Pembangunan ini menjadi bentuk nyata kepedulian YFMG terhadap para romo yang telah purna bakti.

    Yonetha Go, salah satu Direktur YFMG, menyampaikan, kasih di tanah Timor tidak berakhir dengan waktu, tetapi terus hidup melalui setiap karya yang dilakukan.

    “Wisma Purna Karya bukan sekadar bangunan namun merupakan warisan cinta yang tulus,” ujar Yonetha Go dalam keterangan tertulis, Rabu (19/3/2025).

    Yonetha mengaku bahagia bisa membantu para romo yang telah mengabdikan hidupnya. Kini saatnya kita memberikan tempat yang layak untuk mereka.

    “Saya turun langsung ke lapangan untuk memastikan pembangunan wisma berjalan dengan baik,” katanya.

    Pembangunan Wisma Purna Karya kedua ini terdiri dari empat kamar tidur, satu kamar doa, ruang makan, dapur, serta satu kamar untuk perawat.

    Dimulai sejak awal Maret 2024, kini proyek tersebut telah mencapai 90 persen penyelesaian.

    “Kami memastikan bahwa fasilitas di wisma ini nyaman dan ramah bagi para romo, termasuk menyediakan akses kursi roda agar mereka dapat tinggal dengan lebih baik,” ujar Yonetha.

    Wisma Purna Karya ini berlokasi di Jalan Raya Atambua, Naekasa, Kecamatan Tasifeto Barat, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur (NTT).

    Keberadaannya menjadi simbol penghormatan dan apresiasi atas dedikasi para romo senior yang telah mengabdi sepanjang hidupnya.

    Ketua YFMG, Fransiscus Go, menyampaikan rasa harunya atas kesempatan untuk terus mendukung Keuskupan Atambua.

    “Yayasan Felix Maria Go adalah wujud nyata kasih Papa Felix Go dan Mama Maria Goreti Yap. Kami berkomitmen untuk terus mendukung karya pastoral di Keuskupan Atambua,” katanya.

    Sebelumnya, YFMG telah membangun Wisma Purna Karya pertama yang diresmikan pada 22 Oktober 2011 oleh Uskup Dominikus Saku. Wisma ini menjadi tempat tinggal yang nyaman bagi para romo yang telah menyelesaikan tugas pelayanannya.

    Pembangunan Wisma Purna Karya kedua juga mendapat dukungan dari berbagai pihak, termasuk keluarga besar Go dan para donatur, khususnya sahabat-sahabat Fransiscus Go.

    Bantuan yang diberikan sangat berharga dalam mewujudkan wisma ini sebagai rumah yang layak bagi para romo yang telah mengabdikan hidupnya.

    Felix dan Maria, pasangan yang dahulu memiliki Toko “Sembilan Jaya” di Kefamenanu, dikenal atas kepeduliannya terhadap masyarakat sekitar.

    Bahkan di masa-masa sulit, mereka tetap berbagi dengan sesama. Semangat kepedulian ini kini diteruskan oleh kelima belas anak mereka melalui YFMG.

    Sejak berdiri pada tahun 2012, YFMG telah banyak berkontribusi dalam berbagai program sosial, seperti bakti sosial untuk ibu hamil dan menyusui, donasi rutin bagi panti asuhan, pemberian beasiswa kepada anak-anak di NTT, serta pendampingan bagi pelaku UMKM.

    Selain itu, YFMG juga aktif dalam pengembangan infrastruktur keagamaan dan sosial yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

    Melalui pembangunan Wisma Purna Karya ini, YFMG berharap dapat menginspirasi masyarakat luas untuk terus berbagi dan peduli terhadap mereka yang telah mengabdikan hidupnya dalam pelayanan keagamaan dan sosial. (Eko Sutriyanto)