provinsi: MALUKU UTARA

  • Proyek Baterai Antam-CATL Rp97 Triliun Segera Dibangun, Bahlil: Terbesar di Dunia

    Proyek Baterai Antam-CATL Rp97 Triliun Segera Dibangun, Bahlil: Terbesar di Dunia

    Bisnis.com, JAKARTA — Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengklaim groundbreaking megaproyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) di Maluku Utara bakal jadi yang terbesar di dunia.

    Dia menyebut groundbreaking proyek yang berlokasi di Halmahera Timur itu akan diresmikan Presiden Prabowo Subianto pada Minggu (29/6/2025).

    Adapun, proyek hilirisasi nikel itu digarap oleh konsorsium Indonesia Battery Corporation (IBC), PT Aneka Tambang Tbk (Antam), dan Contemporary Amperex Technology Co. (CATL). Menurut Bahlil, ini merupakan investasi nikel dari hulu ke hilir.

    “Dari tambang smelter HPAL [high pressure acid leach], prekursor, sampai katoda. Ini pertama kali di dunia sebesar ini,” ujar Bahlil dalam acara dalam acara Jakarta Geopolitical Forum IX/2025 Lemhannas RI, Selasa (24/5/2025).

    Mantan ketua umum Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) itu mengatakan nilai investasi dari proyek tersebut mencapai sekitar US$6 miliar atau setara Rp97,97 triliun (asumsi kurs Rp16.328 per US$).

    Menurut Bahlil, peresmian pembangunan pabrik tersebut bisa memicu investor lain untuk menanamkan modal di Indonesia. Pasalnya, proyek ini membuktikan bahwa hilirisasi di Indonesia lebih ekonomis.

    “Pasti negara-negara lain Juga berpikir kalau ini [hilirisasi] semuanya dilakukan di Indonesia, maka biaya produksi akan lebih murah,” kata Bahlil.

    Sebelumnya, terkait proyek ini, Antam bersama Hong Kong CBL Limited (HKCBL) resmi mendirikan perusahaan patungan atau joint venture (JV) baru dengan nama PT Nickel Cobalt Halmahera (HPAL JVCO).  HKCBL merupakan anak usaha Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co. Ltd. (CBL) atau cucu usaha dari CATL. 

    Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendirian entitas ini dilakukan berdasarkan joint venture agreement (JVA) yang ditandatangani pada 22 Desember 2023 dan disahkan melalui akta notaris pada 10 Juni 2025.  

    HPAL JVCO tercatat memiliki modal dasar senilai Rp10 miliar, dengan setoran awal dari Antam mencapai Rp3 miliar atau setara 30% kepemilikan saham. Adapun, sisanya dikuasai oleh HKCBL sebesar 70%. 

    Manajemen Antam menegaskan bahwa pendirian HPAL JVCO merupakan bagian dari pengembangan proyek baterai EV yang digagas melalui kerja sama antara Antam, IBC, dan CBL. Proyek tersebut mencakup enam subproyek terintegrasi, mulai dari pertambangan, pengolahan nikel, produksi baterai, hingga daur ulang.  

    “Keikutsertaan perseroan dalam proyek baterai EV sangat esensial untuk pertumbuhan jangka panjang,” ungkap manajemen Antam.   
    Sementara itu, berdasarkan hasil studi kelayakan, entitas baru tersebut memiliki potensi net present value (NPV) sebesar US$519,28 juta dengan internal rate of return (IRR) mencapai 15,52% dan profitability index 1,41 kali. Hasil ini berdasarkan penilaian Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan (SRR).

  • Prabowo Groundbreaking Proyek Baterai Mobil Listrik CATL 29 Juni

    Prabowo Groundbreaking Proyek Baterai Mobil Listrik CATL 29 Juni

    Jakarta

    Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengungkapkan pembangunan proyek ekosistem baterai mobil listrik CATL di Kabupaten Halmahera, Maluku Utara akan dimulai pada 29 Juni 2025. Proses seremonial peletakan batu pertama atau groundbreaking proyek tersebut akan dilakukan oleh Presiden Prabowo Subianto.

    “Sekarang untuk nikel kita sedang membangun ekosistem baterai mobil yang terintegrasi. Tanggal 29 besok akan diresmikan insyaallah oleh bapak presiden,” katanya dalam acara Jakarta Geopolitik Forum IX di Jakarta, Selasa (24/6/2025).

    Ini mencakup penambangan nikel, pabrik pengolahan atau smelter, pembuatan prekursor, katoda, sel baterai, hingga urusan daur ulang baterai. Proyek ini akan menelan investasi mencapai US$ 6 miliar atau setara Rp 97,8 triliun (kurs Rp 16.300).

    “Ini adalah investasi dari hulu ke hilir dari tambang smelter HPAL prekursor sampai katoda. Ini pertama kali di dunia sebesar ini, total investasinya sekitar US$ 6 miliar,” kata Bahlil.

    Dengan dimulainya pembangunan ekosistem baterai listrik ini, maka akan ada dampak positif yang ditimbulkan, salah satunya harga produksinya jauh lebih murah.

    “Pasti negara-negara lain juga berpikir kalau ini semuanya dilakukan di Indonesia maka biaya produksi akan lebih murah,” katanya.

    (ara/ara)

  • BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan

    logo BMKG

    BMKG prakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 24 Juni 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia diselimuti awan dan berpotensi hujan di sejumlah titik. Dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Selasa, Prakirawati BMKG Raeni Chindi memaparkan awan tebal diprakirakan menyelimuti Banda Aceh, Padang, dan Pekanbaru. Di samping itu, hujan ringan diprakirakan mengguyur Medan dan Tanjung Pinang. 

    “Masih dari Pulau Sumatera, diprakirakan berawan tebal untuk Kota Jambi dan Pangkal Pinang, diperkirakan hujan ringan untuk Kota Bengkulu dan Palembang, dan waspadai adanya potensi hujan disertai dengan petir untuk Kota Bandar Lampung,” katanya.  

    Di wilayah jawa, Raeni memaparkan hujan ringan diprakirakan mengguyur Serang dan Bandung, serta awan tebal menyelimuti Jakarta, Semarang, Yogyakarta, dan Surabaya. Di wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan mengguyur Denpasar. Adapun Mataram dan Kupang diprakirakan berawan tebal.

    “Selanjutnya untuk Pulau Kalimantan, diprakirakan berawan untuk Kota Pontianak dan diprakirakan hujan ringan untuk Kota Palangka Raya, Banjarmasin, dan Samarinda, dan waspadai adanya hujan disertai dengan petir untuk Kota Tanjung Selor,” ujarnya.

    Sedangkan di wilayah Sulawesi, Raeni mengungkapkan terdapat potensi hujan lebat di Mamuju, hujan ringan di Makassar, Palu, dan Kendari, serta berawan tebal untuk Gorontalo dan Manado. Adapun di timur Indonesia, hujan ringan diprakirakan terjadi di Ternate, Ambon, Sorong, Manokwari, Nabire, Jayapura dan Jayawijaya, serta hujan sedang diprakirakan mengguyur Merauke.

    Raeni mengingatkan bahwa informasi tersebut merupakan gambaran umum dari cuaca yang terdapat di masing-masing wilayah. Adapun untuk prakiraan cuaca yang lebih spesifik dan diperbarui setiap 3 jam, masyarakat dapat mengakses aplikasi Info BMKG serta media sosial @infobmkg.

    Sumber : Antara

  • Runway Banjir, Bandara Oesman Sidik Halsel Ditutup Sampai Besok

    Runway Banjir, Bandara Oesman Sidik Halsel Ditutup Sampai Besok

    JAKARTA – Direktorat Jenderal Perhubungan Udara (Dtijen Hubud) Kementerian Perhubungan menyatakan sebagian landasan pacu (runway) Bandar Udara Oesman Sadik di Kabupaten Halmahera Selatan (Halsel), Maluku Utara, ditutup akibat terdampak banjir.

    “Hujan lebat mengguyur wilayah Labuha di Kabupaten Halmahera Selatan Maluku Utara sejak Sabtu (21/6) hingga Minggu (22/6), mengakibatkan Bandar Udara Oesman Sadik terdampak banjir di sepanjang runway dan strip,” kata Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara Oesman Sadik Muhammad Hariddin dilansir ANTARA, Senin, 23 Juni.

    Pada Minggu (22/6) pukul 07.00 WIT pihaknya langsung mengajukan Notice To Airmen (NOTAM) kepada Kepala Pelayanan Informasi Aeronautika (PIA) Wilayah Manado terkait penutupan runway sampai pukul 09.30 WIT.

    “Akibat banjir, demi keselamatan maka operasional bandar udara ditutup sesuai NOTAM Nomor: C0810/25 NOTAMN. Saat bersamaan terdapat satu pesawat Wings Air di apron, namun dalam kondisi aman,” ujar Hariddin.

    Setelah dilakukan pembersihan dan landasan pacu telah bersih, lanjut Hariddin, Bandar Udara Oesman Sadik kembali beroperasi normal.

    Namun, akibat hujan kembali turun maka kembali diajukan NOTAM penutupan landasan pacu sepanjang 300 meter dari awal runway 06 sampai Senin (23/6) pukul 09.00 WIT dan diperpanjang sampai Selasa (24/6) pukul 09.00 WIT.

    “Akibat intensitas hujan masih tinggi, terdapat aliran air yang melintas di runway. Saat ini runway yang dapat dioperasikan sepanjang 1.350 meter,” ucapnya.

    ⁠Hingga hari ini pihaknya sedang melakukan pengerukan material pasir yang menutupi box culver dengan excavator agar air dari arah gunung dapat tersalurkan.

    “Hari ini mulai pukul 09.14 WIT pesawat Wings Air rute Labuha-Ternate dan Ternate-Labuha pp (pergi-pulang) yang kemarin tertunda, sudah beroperasi normal,” kata Hariddin.

     

  • Prabowo Bakal Groundbreaking Proyek Baterai Antam-CATL Akhir Pekan Ini

    Prabowo Bakal Groundbreaking Proyek Baterai Antam-CATL Akhir Pekan Ini

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Prabowo Subianto bakal melaksanakan groundbreaking megaproyek ekosistem baterai kendaraan listrik (EV) pertama di Indonesia pada Minggu (29/6/2025).

    Proyek yang berlokasi di Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara itu digarap oleh konsorsium Indonesia Battery Corporation (IBC), PT Aneka Tambang Tbk (Antam), dan Contemporary Amperex Technology Co. (CATL).

    Berdasarkan undangan yang diterima Bisnis, Prabowo bakal meresmikan proyek tersebut didampingi oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia.

    “Bersama ini kami sampaikan bahwa Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral [ESDM] akan mendampingi Presiden Republik Indonesia untuk meresmikan Proyek Ekosistem Baterai Listrik IBC-Antam-CATL di Provinsi Maluku Utara,” demikian tulis undangan tersebut dikutip Senin (23/6/2025).

    Adapun, informasi terkait jadwal groundbreaking proyek ekosistem baterai EV itu sebelumnya telah dibocorkan oleh Bahlil. Dia mengatakan, proyek tersebut akan mencakup smelter high pressure acid leach (HPAL), prekursor, katoda, hingga sel baterai.

    Proyek itu pun disebut memiliki nilai investasi senilai US$7 miliar atau setara Rp115,58 triliun (asumsi kurs Rp16.512 per US$).

    “Kita bulan Juni besok kita akan bikin groundbreaking pertama, investasi sekitar US$6–US$7 miliar, ekosistem baterai mobil pertama di dunia dari hulu ke hilir,” kata Bahlil kepada wartawan, Selasa (3/6/2025). 

    Dia memastikan proyek ini akan menjaga nilai tambah dari komoditas mineral, utamanya nikel dapat terserap ke dalam negeri. 

    “Juni itu peresmian, groundbreaking ya, memulai pabrik dibangun. Untuk ekosistem yang terintegrasi di satu tempat, itu mulai Juni, mungkin minggu ketiga Juni,” ujarnya. 

    Sebelumnya, terkait proyek ini Antam bersama Hong Kong CBL Limited (HKCBL) resmi mendirikan perusahaan patungan atau joint venture (JV) baru dengan nama PT Nickel Cobalt Halmahera (HPAL JVCO). 

    HKCBL merupakan anak usaha Ningbo Contemporary Brunp Lygend Co. Ltd. (CBL) atau cucu usaha dari CATL. Berdasarkan keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), pendirian entitas ini dilakukan berdasarkan joint venture agreement (JVA) yang ditandatangani pada 22 Desember 2023 dan disahkan melalui akta notaris pada 10 Juni 2025. 

    HPAL JVCO tercatat memiliki modal dasar senilai Rp10 miliar, dengan setoran awal dari Antam mencapai Rp3 miliar atau setara 30% kepemilikan saham. Adapun, sisanya dikuasai oleh HKCBL sebesar 70%. 

    Manajemen Antam menegaskan bahwa pendirian HPAL JVCO merupakan bagian dari pengembangan proyek baterai EV yang digagas melalui kerja sama antara Antam, IBC, dan CBL. Proyek tersebut mencakup enam subproyek terintegrasi, mulai dari pertambangan, pengolahan nikel, produksi baterai, hingga daur ulang. 

    “Keikutsertaan perseroan dalam proyek baterai EV sangat esensial untuk pertumbuhan jangka panjang,” ungkap manajemen Antam.  

    Sementara itu, berdasarkan hasil studi kelayakan, entitas baru tersebut memiliki potensi net present value (NPV) sebesar US$519,28 juta dengan internal rate of return (IRR) mencapai 15,52% dan profitability index 1,41 kali. Hasil ini berdasarkan penilaian Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho Rinaldy & Rekan (SRR).

  • 2.430 Warga Mengungsi Akibat Banjir di Halmahera Selatan Maluku Utara

    2.430 Warga Mengungsi Akibat Banjir di Halmahera Selatan Maluku Utara

     

    Liputan6.com, Halmahera – Banjir yang melanda Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, sejak Minggu dini hari (22/6/2025) kemarin menyebabkan 2.430 warga dari lima kabupaten wilayah tersebut terpaksa mengungsi. Hal itu diutarakan Bupati Halmahera Selatan Hasan Ali Bassam Kasuba, Senin (23/6/2025).

    “Berdasarkan data sementara dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mencatat jumlah warga yang diungsikan adalah 2.430 jiwa dari 640 Kepala Keluarga (KK),” katanya, seperti dikutip dari Antara.

    Banjir yang melanda lima desa di Kecamatan Bacan, akibat curah hujan dengan intensitas tinggi yang mengguyur wilayah itu sejak Sabtu (21/6/2025) kemarin, sehingga menyebabkan luapan Kali Inggoi yang masuk ke permukiman dan merendam rumah warga dan jalan raya setinggi satu meter.

    Bassam menjelaskan lima desa yang dilanda banjir di Kecamatan Bacan meliputi Desa Labuha, Desa Amasing Kota, Desa Amasing Kota Barat, Desa Amasing Kota Utara, dan Desa Indomut.

    “Banjir kali ini memang paling terparah yang terjadi di wilayah itu, sehingga saat ini kita ungsikan mereka ke delapan titik lokasi pengungsian yang disiapkan oleh Pemkab Halmahera Selatan, sekaligus kita fokus penanganan korban, terutama distribusi asupan makanan untuk mereka,” ujarnya.

    Saat ini pihaknya bersama TNI dan Polri masih bersiaga dilokasi terdampak banjir di lima desa itu,  mengingat kondisi cuaca di wilayah tersebut masih diguyur hujan.

    “Kami saat ini mencari titik-titik mana menjadi sumber banjir, sehingga bisa menanganinya, agar ke depan tidak lagi terjadi kejadian yang sama lagi,” kata Bassam Kasuba.

     

     

     

  • Banjir Rendam Ribuan Rumah di Halmahera Selatan Maluku Utara, 1 Balita Dilaporkan Meninggal

    Banjir Rendam Ribuan Rumah di Halmahera Selatan Maluku Utara, 1 Balita Dilaporkan Meninggal

     

    Liputan6.com, Jakarta – Banjir melanda sejumlah titik di Kabupaten Halmahera Selatan, Maluku Utara, menyebabkan ribuan orang yang ada di lima kecamatan terdampak, dan 1 orang balita dilaporkan meninggal dunia. 

    Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari di Jakarta, Senin (23/6/2025) mengatakan, status tanggap darurat mulai berlaku sejak Senin dini hari (23/6/2025) setelah banjir merendam permukiman warga di lima kecamatan akibat hujan berintensitas tinggi yang mengguyur selama beberapa hari terakhir.

    Data yang diterima BNPB mencatat sebanyak 4.182 Kepala Keluarga (KK) atau 13.965 jiwa mengungsi dari 15 desa yang tersebar di enam kecamatan yakni Bacan, Bacan Selatan, Gane Barat, Gane Timur, Gane Timur Selatan, dan Gane Barat Selatan.

    “Selain ribuan warga terdampak, satu balita berusia dua tahun dilaporkan meninggal dunia karena terbawa arus dan satu orang mengalami luka akibat tersengat listrik,” kata Abdul Muhari.

    BNPB juga melaporkan banjir Halmahera Selatan mengakibatkan 1.522 rumah terendam. Selain itu empat rumah mengalami kerusakan berat, tiga rumah rusak ringan, dua jembatan mengalami rusak berat, satu jembatan rusak ringan, serta satu bronjong sepanjang 40 meter ikut terdampak.

    Menurut Abdul, tinggi muka air di lokasi terdampak bervariasi mulai dari 20-150 centimeter. Kondisi ini menghambat aktivitas warga dan membuat sebagian besar wilayah terdampak sulit dijangkau tanpa perahu atau kendaraan khusus.

    BNPB telah mengoordinasikan dukungan logistik bersama pemerintah daerah dan instansi terkait.

    Adapun kebutuhan mendesak bagi para penyintas saat ini meliputi makanan siap saji, selimut, terpal, tikar, pakaian layak pakai, serta perlengkapan bayi dan balita.

    Abdul mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat curah hujan di wilayah tersebut masih berpotensi tinggi, dan diminta terus memantau informasi resmi dari BMKG, BPBD, dan kanal komunikasi resmi pemerintah.

     

     

  • Batik Tubo, Salah Satu Batik Termuda Asli Ternate

    Batik Tubo, Salah Satu Batik Termuda Asli Ternate

    Liputan6.com, Ternate – Batik tubo merupakan batik asli Ternate, Maluku Utara. Motif batik ini menjadi salah satu yang termuda di Indonesia.

    Motif batik ini terinspirasi dari rempah-rempah yang banyak tumbuh di wilayah Ternate. Pemilihan motif ini juga dipengaruhi oleh kegiatan sehari-hari masyarakat yang sebagian besar berkerja sebagai petani rempah.

    Batik tubo memiliki ciri khas motif yang berwarna berani dan cerah. Warna-warna tersebut terlihat saling berpadu satu sama lain.

    Batik tubo mulai dikembangkan pada 2009 oleh seorang pengusaha bernama Kustalani Syakir. Meski tergolong baru, batik dari Ternate memiliki potensi yang cukup besar untuk terus dikembangkan.

    Adapun nama tubo diambil dari nama salah satu kampung tertua di Ternate yang berada di bawah kaki Gunung Gamalama. Dalam membuat batik tubo, Kustalani belajar ke Jawa untuk mengetahui lebih dalam tentang teknik membatik, media, bahan dasar, dan motif-motifnya.

    Segala ilmu yang ia dapatkan kemudian diterapkan menjadi batik bercorak orisinal khas Ternate. Teknik cap dianggap menjadi teknik yang paling cocok untuk batik tubo karena belum ada seniman batik di daerahnya.

    Selain itu, batik tulis memerlukan ketelitian dan jam terbang tinggi. Masalah lainnya berkaitan dengan keterbatasan sumber daya dan peralatan.

    Saat ini, sudah ada sekitar 42 motif batik tubo, di antaranya motif senjata khas Ternate, lumba-lumba, burung, dan limau gapi. Adapun motif rempah pada batik ini berupa cengkeh, pala, dan masih banyak lagi.

    Tahapan pembuatan batik tubo sama seperti batik cap pada umumnya. Setiap satu kain dibutuhkan waktu sekitar empat hari.

    Proses pembuatannya dimulai dari membentangkan kain polos yang telah dipotong. Selanjutnya, kain siap masuk ke proses cap dan pewarnaan.

    Setelah memilih motif, kain dicap dengan lilin malam secara teliti dan rapi. Kemudian, kain dibiarkan kering dan direndam dalam cairan khusus untuk menjaga warnanya agar meresap dan tahan lama.

     

  • Gunung Dukono Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 1.200 Meter ke Arah Timur

    Gunung Dukono Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik 1.200 Meter ke Arah Timur

     

    Liputan6.com, Jakarta – Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, kembali erupsi pada Senin pagi (23/6/2025), pukul 07.28 WIT. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Dukono teramati mencapai 1.200 meter di atas puncak, atau sekitar 2.287 meter di atas permukaan laut.

    Kolom abu erupsi Gunung Dukono teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.

    Petugas Pos Pantau Gunung Dukono Bambang Sugiono mengimbau masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono untuk tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 4 km.

    “Selalu sediakan masker, penutup hidung dan mulut,” katanya.

    Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

    Sepanjang 2025, Gunung Dukono tercatat sudah meletus sebanyak 329 kali. Hingga hari ini, Senin  23 Juni 2025, pukul 06.02 WIB, Gunung Dukono masih berstatus Waspada (Level II).

  • Jelang 7 Tahun CNBC Indonesia TV: Siaran Digital Menjangkau Lebih Luas

    Jelang 7 Tahun CNBC Indonesia TV: Siaran Digital Menjangkau Lebih Luas

    Jakarta, CNBC Indonesia – Hanya dalam hitungan bulan, CNBC Indonesia TV akan memasuki tahun ketujuh kiprahnya di Indonesia. Sejak pertama kali mengudara pada 10 Oktober 2018, CNBC Indonesia TV terus menjadi rujukan bagi audiens dan pemangku kepentingan di sektor ekonomi dan bisnis.

    Terhitung per 24 Januari 2020 lalu, siaran CNBC Indonesia dapat disaksikan secara gratis melalui DVB-T2. Melalui siaran digital, jangkauan CNBC Indonesia TV semakin luas, hadir di berbagai pelosok negeri dengan kualitas tayangan yang lebih baik dan akses yang lebih merata.

    Jangkauan CNBC Indonesia TV meliputi sebagian besar kabupaten dan kota di Indonesia dengan 36 wilayah layanan sehingga memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk dapat mengakses berita.

    Mulai dari Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Banten, Aceh, Kalimantan Barat, Kalimatan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, Sulawesi Utara, Jawa Barat, Daerah Khusus Jakarta, Kepulauan Riau, Riay, Gorontalo, Papua, Maluku Utara, dan Jambi.

    Berikut detailnya:

    Foto: Detail jangkauan area layanan CNBC Indonesia TV.

    Foto: Detail jangkauan area layanan CNBC Indonesia TV.

    (miq/miq)

    [Gambas:Video CNBC]