provinsi: MALUKU UTARA

  • Mengenal Palapa Ring Tengah yang Membentang 3.102 Km, Ini Manfaatnya

    Mengenal Palapa Ring Tengah yang Membentang 3.102 Km, Ini Manfaatnya

    Jakarta

    Dalam mendukung pemerataan internet yang luas hingga ke pelosok negeri, pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) telah meluncurkan program Palapa Ring. Palapa Ring adalah proyek infrastruktur jaringan serat optik yang dibangun melalui pola KPBU (Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha) di sepanjang 12.229 km di 57 kabupaten/kota di Indonesia.

    Palapa Ring terbagi dalam tiga paket, yaitu Paket Barat, Paket Tengah, dan Paket Timur. Adapun salah satu daerah yang mendapatkan akses internet melalui program Palapa Ring yakni Konawe Kepulauan, Sulawesi Tenggara. Konawe Kepulauan masuk dalam bagian program Palapa Ring paket Tengah yang dikerjakan oleh PT Len Telekomunikasi Indonesia (LTI).

    Palapa Ring Tengah ini menjawab kebutuhan masyarakat akan ketersediaan jaringan internet yang memadai. Selain itu, akan memberikan manfaat kepada pemerintah daerah agar dapat menyelenggarakan sistem pemerintahan e-goverment dengan lebih baik karena terkoneksi secara menyeluruh antara kabupaten, kota, provinsi dan pusat.

    Palapa Ring Tengah akan menyatukan jaringan yang telah ada dengan menjangkau 17 kabupaten/kota di Provinsi Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara dan sisi Maluku Utara serta 11 kota lainnya yang menjadi titik interkoneksi. Total panjang kabel serat optik yang digelar sekitar 3.102 km mencakup kabel darat, laut dan microwave.

    Paket tengah sendiri menjangkau wilayah Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku Utara (sampai dengan Kep. Sangihe-Talaud) dengan total panjang kabel serat optik sekitar 3.102 km, dengan rincian sebagai berikut:

    – Area 1 meliputi kabupaten Mahakam Ulu dengan jaringan optik darat sepanjang +/- 136km dengan proteksi 4 hop transmisi Radio microwave.

    – Area 2 meliputi 3 kabupaten yakni Kab. Morowali (Bungku), Kab. Morowali Utara (Petasia), dan Kab. Lonawe Utara ( Wanggudu) dengan jaringan fiber optik darat sepanjang +/- 546km.

    – Area 3 meliputi 5 kab/kota yakni Kab Muna (Raha), Kab Konawe kepulauan (Wawoni barat), Kab Muna barat (Sariwegadi), Kab. Buton Tengah ( Lakudo), Kab. Buton Utara ( Burangga) dengan jaringan optik darat sepanjang +/- 317km dan jaringan kabel optik laut sepanjang +/-221km.

    – Area 4 meliputi 5 kab/kota a.l. Kab. Kepulauan Sangihe (Tahuna), Kab. Kepulauan Talaud (Melongguane), Kab. Kepulauan Siau Tagulandang (Ondong Siau), Kab. Pulau Morotai (Morotai selatan), Kab. Tidore Kepulauan. (Tidore) dengan jaringan kabel optik laut sepanjang +/- 977km.

    – Area 5 meliputi 3 Kab/Kota yakni Kab. Banggai kep.(Salakan), Kab.Banggai Laut (Banggai), Kab. Pulau Taliabu (Taliabu barat) dengan jaringan kabel optik laut sepanjang +/- 563km

    Palapa Ring yang sebelumnya masih terpisah-pisah akan disatukan melalui proyek Palapa Ring Integrasi. Tujuannya satu, kabupaten/kota di seluruh Indonesia terhubung dengan jaringan fiber optik.

    Dalam utilisasinya, BAKTI Komdigi menjalin kerja sama dengan perusahan penyedia jasa internet (ISP/Internet Service Provider) yang dapat menyewa layanan kapasitas pita lebar (bandwidth) berdasarkan proyek dan besaran kapasitas. Layanan sewa kapasitas ini berupa skema pembayaran tarif per bulan secara proporsional mengacu pada tingkat utilisasi pelanggan setiap bulan.

    Menurut data BAKTI Komdigi, untuk Palapa Ring Tengah, utilisasi sampai dengan Oktober 2024 mencapai 44% atau sekitar 264 GBps dari 600 GBps yang tersedia. Diharapkan untuk ke depannya, utilisasi Palapa Ring akan meningkat untuk memenuhi kebutuhan internet yang berada dalam jangkauan layanan paket Palapa Ring Tengah.

    (anl/ega)

  • Prakiraan Cuaca Ekstrem Hari Ini, Jumat 6 Desember 2024, BMKG: 24 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat – Halaman all

    Prakiraan Cuaca Ekstrem Hari Ini, Jumat 6 Desember 2024, BMKG: 24 Wilayah Berpotensi Hujan Lebat – Halaman all

    Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat (6/12/2024), beberapa lokasi di Indonesia berpotensi hujan, termasuk Jawa Tengah.

    Tayang: Jumat, 6 Desember 2024 07:20 WIB

    Tribunnews/Jeprima

    Ilustrasi hujan deras guyur Jakarta. Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat (6/12/2024), beberapa lokasi di Indonesia berpotensi hujan, termasuk Jawa Tengah. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut daerah yang berpotensi hujan hari ini, Jumat (6/12/2024), menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Dikutip dari meteo.bmkg.go.id, berikut daerah-daerah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.

    Prakiraan Cuaca Jumat, 6 Desember 2024
    Hujan Berintensitas Ringan Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Kalimantan Utara
    Gorontalo

    Hujan Berintensitas Sedang Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Riau
    Jambi
    Kepulauan Riau
    Sumatera Selatan

    Lampung
    DKI Jakarta
    Bali
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Selatan
    Kalimantan Timur
    Sulawesi Barat
    Sulawesi Selatan
    Sulawesi Tenggara
    Maluku

    Hujan Berintensitas Lebat Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Aceh
    Sumatera Utara
    Sumatera Barat
    Kepulauan Bangka Belitung
    Bengkulu
    Banten
    D.I Yogyakarta
    Jawa Timur
    Nusa Tenggara Barat
    Kalimantan Tengah
    Sulawesi Utara
    Sulawesi Tengah
    Maluku Utara
    Papua Barat
    Papua

    Hujan Berintensitas Sangat Lebat Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Hujan Berintensitas Ekstrem Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Peta prakiraan berbasis dampak hujan lebat di wilayah Indonesia, dengan status waspada, Jumat (6/12/2024)

    Aceh
    Bali
    Banten
    Bengkulu
    DKI Jakarta
    Jambi
    Jawa Tengah
    Jawa Timur
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Selatan
    Lampung
    Maluku
    Maluku Utara
    Nusa Tenggara Barat
    Nusa Tenggara Timur
    Papua
    Papua Barat
    Riau
    Sulawesi Barat
    Sulawesi Tengah
    Sumatera Barat
    Sumatera Selatan
    Sumatera Utara
    Yogyakarta

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Garuda Indonesia: 11 rute penerbangan dibuka untuk Indonesia Timur

    Garuda Indonesia: 11 rute penerbangan dibuka untuk Indonesia Timur

    ANTARA – Maskapai Penerbangan Nasional PT Garuda Indonesia (Persero) menyebut sejauh ini untuk rute penerbangan ke wilayah Indonesia Timur sudah dibuka sebanyak 11 lintasan dan dimulai rute penerbangan di wilayah Sulawesi, Maluku dan Papua. Hal itu disampaikan General Manager Maskapai Penerbangan PT Garuda Indonesia Cabang Ternate, Allam Rafli saat silaturahmi bersama dengan para awak media di Kota Ternate, Maluku Utara, Kamis (05/12). (Harmoko Minggu/Yovita Amalia/Nanien Yuniar)

  • Kenal Lebih Dekat dengan Pemenang Pilgub Maluku Utara Sherly Tjoanda: Tionghoa Pertama Menjadi Gubernur Pilihan Rakyat

    Kenal Lebih Dekat dengan Pemenang Pilgub Maluku Utara Sherly Tjoanda: Tionghoa Pertama Menjadi Gubernur Pilihan Rakyat

    FAJAR.CO.ID, MAKASSAR — Sherly Tjoanda terpilih sebagai Gubernur Maluku Utara pada Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024 versi quick count atau hitung cepat. Usianya 40 tahun. Ia mengukir sejarah baru, Tionghoa pertama menjadi gubernur pilihan rakyat di Indonesia.

    Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok pernah jadi gubernur Jakarta tapi itu menggantikan Joko Widodo, gubernur yang melenggang ke Istana pada 2014 lalu.

    Jurnalis Senior, Dahlan Iskan secara khusus menyorot istri mendiang Benny Laos itu. Ia menang tanpa serangan fajar.

    Hebatnya lagi, Sherly terpilih di provinsi yang mayoritas penduduknya pemeluk Islam.

    “Menurut pendapat saya, Sherly terpilih bukan saja dapat manfaat dari tragedi tewasnya sang suami, Benny Laos. Dia sendiri memang lengkap: wajahnyi cantik, badannyi bagus, pikirannyi cerdas, pendidikannyi tinggi: S-1 di Singapura dan S-2 di Belanda,” tulis Dahlan dalam Catatan Harian Dahlan Iskan, dikutip pada Kamis (5/12/2024).

    Usai dinyatakan menang Pemilihan Gubernur Maluku Utara, Sherly Tjoanda bertolak ke Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Ia datang untuk menimba ilmu, mencari inspirasi dan referensi bagaimana pembangunan di Makassar bisa diterapkan di Maluku Utara, 5 sampai 10 tahun ke depan.

    Sherly pun menemui pasangan calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar terpilih versi hitung cepat, Munafri Arifuddin dan Aliyah Mustika Ilham (MULIA), Rabu (4/12/2024) malam.

    “Kami datang untuk belajar dari sisi bagaimana mendatangkan investor, investasi, bagaimana mengembangkan industri, bagaimana mengembangkan UMKM dan jaringan transformasi yang sangat baik dan ekonomis,” kata Sherly di Makassar.

  • Pemerintah Girang Weda Bay Jadi KI Pertama yang Bikin Komponen Baterai Kendaraan Listrik

    Pemerintah Girang Weda Bay Jadi KI Pertama yang Bikin Komponen Baterai Kendaraan Listrik

    Halmahera Tengah: Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan apresiasi tinggi kepada PT Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) atas kemajuan yang dicapai, terutama terkait rencana ekspor prekursor nikel untuk industri baterai kendaraan listrik yang dijadwalkan pada awal 2025.
     
    “Saya sangat menghargai dan mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran PT IWIP atas dedikasinya dalam menjadikan Kawasan Industri (KI) Weda Bay sebagai kawasan industri terintegrasi pertama di Indonesia yang mendukung pengolahan mineral dan produksi komponen baterai kendaraan listrik,” ungkap Agus dikutip dari keterangan tertulis, Selasa, 3 Desember 2024.
     
    Menteri Agus mengatakan, dukungan terhadap pengembangan ekosistem kendaraan listrik adalah langkah strategis yang sejalan dengan upaya pemerintah untuk mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan dan pengendalian emisi Gas Rumah Kaca (GRK).
     
    “Pemerintah berkomitmen dalam kebijakan penurunan emisi GRK di level internasional hingga akhirnya mencapai Net Zero Emissions (NZE) di 2060 atau lebih awal. Salah satu program utamanya adalah dengan pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai atau KBLBB,” jelasnya.
     
    Untuk itu, Menperin menegaskan pemerintah terus mendukung penuh percepatan pengembangan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), yang salah satunya didorong melalui proyek-proyek seperti Weda Bay.
     
    “Kehadiran proyek ini diharapkan dapat memperkuat ekosistem kendaraan listrik dan memberikan dampak positif bagi ekonomi Indonesia, khususnya di Maluku Utara dan Halmahera Tengah,” imbuh dia.
     

     

    Ekspor 50 ribu ton Precursor NCM
     
    Diketahui, PT IWIP, melalui anak perusahaan PT Huaneng New Material, berencana mengekspor 50 ribu ton per tahun Precursor Nickel Cobalt Manganese Hydroxide (NCM) ke pasar Amerika Utara dan Eropa. Prekursor ini merupakan bahan baku penting dalam produksi baterai kendaraan listrik.
     
    Selain itu, Weda Bay Project juga akan terus berkembang dengan rencana untuk memproduksi Baterai Kendaraan Listrik dan Sistem Penyimpanan Energi (Energy Storage System) yang akan dikelola oleh PT REPT Battero Energy Co. Ltd.
     
    Kapasitas produksi baterai ini akan dimulai pada 8 GWh pada Maret 2026 dan berkembang hingga 20 GWh pada 2027, yang akan membuka peluang lapangan pekerjaan bagi sekitar 2.800 tenaga kerja.
     
    Proyek ini juga akan memproduksi Off Road Pure Electric Mining Dump Truck dengan kapasitas baterai mulai dari 282 kWh hingga 375 kWh, dengan perakitan truk pertama yang dijadwalkan pada Desember 2025.
     
    Lebih lanjut, kawasan ini juga akan memproduksi alumunium ingot dengan kapasitas satu juta ton per tahun, melalui PT Kemajuan Alumunium Industry, dengan nilai investasi sekitar USD655 juta.
     
    Pada kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT IWIP Xiang Binghe mengungkapkan, IWIP yang kini memiliki lebih dari 80 ribu karyawan, tidak lepas dari kerja sama yang solid antara pihak perusahaan dan pemerintah. IWIP berharap dapat terus melanjutkan kerjasama ini untuk membawa manfaat bagi masyarakat Indonesia, khususnya di wilayah Maluku Utara.
     
    “Kami berharap dukungan dan kerja sama yang baik ini terus terjalin, agar proyek ini dapat berkembang pesat dan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia secara umum, serta khususnya bagi masyarakat Maluku Utara dan Halmahera Tengah,” tutup dia.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (HUS)

  • Gunung Dukono Meletus Lagi, Semburkan Abu Vulkanik 2.000 Meter ke Arah Timur

    Gunung Dukono Meletus Lagi, Semburkan Abu Vulkanik 2.000 Meter ke Arah Timur

     

    Liputan6.com, Jakarta – Gunung Dukono kembali erupsi pada Selasa sore (3/12/2024), pukul 17.18 WIT. Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebutkan, tinggi kolom letusan Gunung Dukono teramati mencapai 2.000 meter di atas puncak, atau sekitar 3.087 meter di atas permukaan laut.

    Kolom abu erupsi Gunung Dukono teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah timur. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.

    Masyarakat dan wisatawan yang berada di sekitar Gunung Dukono dilarang beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 3 km.

    Mengingat letusan dengan abu vulkanik secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap, maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker/penutup hidung dan mulut untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernapasan.

    Sepanjang 2024, Gunung Dukono tercatat sudah meletus sebanyak 53 kali. Hingga hari ini, Selasa, 3 Desember 2024, Gunung Dukono di Halmahera Barat Maluku Utara masih berstatus Waspada (Level II).

  • Mendagri sebut inflasi November 2024 terendah sejak merdeka

    Mendagri sebut inflasi November 2024 terendah sejak merdeka

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian bersyukur inflasi secara year on year (YoY) pada bulan November 2024 terkendali sebesar 1,55 persen, atau angka tersebut terendah sejak Indonesia merdeka.

    Hal itu disampaikan Tito dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Dirangkaikan dengan Penandatanganan Nota Kesepahaman dan Surat Edaran Bersama tentang Penguatan Tata Kelola Penempatan dan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia di Gedung Sasana Bhakti Praja (SBP) Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Selasa.

    Tito menjelaskan bahwa Pemerintah telah menargetkan angka inflasi terendah 1,5 persen dan tertinggi 3,5 persen. Angka tersebut dinilai mampu menjaga keseimbangan antara kebutuhan produsen dan konsumen.

    Apabila angka itu di bawah 1,5 persen, menurut dia, akan menyulitkan produsen seperti nelayan dan petani dalam menutupi ongkos produksi.

    “Sebaliknya, tidak boleh di angka 3,5 persen di atas itu karena menyenangkan produsen, petani, pabrik, dan nelayan, tetapi menyulitkan masyarakat, konsumen terutama masyarakat yang miskin, rentan miskin,” kata Tito dalam keterangannya.

    Kendati demikian, dia mengingatkan meski rerata angka inflasi nasional rendah, kondisi di daerah masih beragam. Tercatat 10 daerah yang angkanya masih di atas rerata nasional.

    Di tingkat provinsi, misalnya Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua Barat, Maluku Utara, Bali, Papua, Papua Barat Daya, Maluku, Sulawesi Utara, dan Kalimantan Selatan.

    Di tingkat kabupaten, dia menyebutkan Nabire, Sorong Selatan, Mimika, Jayawijaya, Minahasa Utara, Banggai, Berau, Minahasa Selatan, Manokwari, dan Aceh Barat.

    Selanjutnya di tingkat kota, yakni Pematang Siantar, Denpasar, Ternate, Ambon, Bima, Jayapura, Kotamobagu, Sibolga, Serang, dan Banda Aceh.

    “Meskipun angka inflasi provinsi yang tidak bisa ditoleran adalah Papua Tengah dan Papua Pegunungan karena di atas 3,5 persen,” ujarnya.

    Mendagri menekankan kepada pemerintah daerah (pemda) agar memperhatikan berbagai komoditas yang mengalami kenaikan harga.

    Berdasarkan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada pekan keempat November 2024 beberapa komoditas perlu diatensi. Hal ini seperti bawang merah yang mengalami kenaikan di 322 kabupaten/kota, bawang putih di 225 kabupaten/kota, dan minyak goreng di 215 kabupaten/kota.

    Komoditas lain yang perlu diwaspadai, lanjut Tito, yaitu daging ayam ras dan telur ayam ras. Sikap waspada ini penting terlebih menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang bakal berdampak pada permintaan komoditas pangan.

    Sebagai informasi, Rakor tersebut dihadiri langsung oleh sejumlah narasumber, di antaranya Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa Badan Pusat Statistik (BPS) Pudji Ismartini, Deputi III Bidang Perekonomian Kantor Staf Presiden (KSP) Edy Priyono, serta Direktur Perumusan Standar Keamanan dan Mutu Pangan Badan Pangan Nasional (Bapanas) Yusra Egayanti,

    Hadir pula secara daring sejumlah narasumber lainnya dari perwakilan kementerian dan lembaga, antara lain, dari Kementerian Perdagangan, Kementerian Pertanian, Kejaksaan Agung, Satgas Pangan Polri, TNI, dan Bulog. Adapun Rakor tersebut juga diikuti secara daring oleh kepala daerah atau yang mewakili dan jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda).

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2024

  • Harga Beras Mahal, KSP Sarankan Pemda Anggarkan Biaya Transportasi ke APBD

    Harga Beras Mahal, KSP Sarankan Pemda Anggarkan Biaya Transportasi ke APBD

    Bisnis.com, JAKARTA — Kantor Staf Presiden (KSP) menyarankan agar pemerintah daerah (Pemda) menganggarkan biaya transportasi dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk mengatasi disparitas harga beras.

    Deputi III KSP Bidang Perekonomian Edy Priyono mengatakan untuk daerah yang mengalami kendala mahalnya biaya distribusi beras, maka bisa menganggarkannya ke dalam APBD.

    “Beberapa daerah yang [beras] harganya tinggi menyampaikan bahwa penyebab utamanya adalah karena biaya transportasi,” kata Edy dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Tahun 2024 di YouTube Kemendagri RI, Selasa (3/12/2024).

    Menurut Edy, permasalahan ini bisa diatasi salah satunya dengan memberikan subsidi biaya transportasi bahan makanan pokok, termasuk beras.

    “Ini sekaligus juga kesempatan karena berarti bapak [dan] ibu tahu kan bahwa masalah transportasi dan terbuka kemungkinan sebenarnya untuk pemerintah daerah memberikan subsidi untuk biaya transportasi bahan makanan pokok,” tuturnya.

    Pasalnya, lanjut Edy, pangan merupakan salah satu urusan wajib pemerintah daerah. Selain itu, Pemda juga bisa mengoptimalkan dana dekonsentrasi dari Badan Pangan Nasional (Bapanas).

    “Dan kalau bisa yang dianggarkan di APBD untuk daerah-daerah yang memang memerlukan biaya distribusi yang tinggi atau mengoptimalkan dana dekonsentrasi yang ada di Badan Pangan Nasional,” terangnya.

    Maka dari itu, KSP mengimbau agar Pemda untuk lebih proaktif dalam mengatasi masalah harga beras. Edy juga menyarankan agar Pemda meminta bantuan kepada Bulog untuk operasi pasar penyaluran beras stabilisasi pasokan dan harga pangan (SPHP) di daerah. “Karena stok beras di Bulog sangat cukup,” imbuhnya.

    Edy kembali meminta agar Pemda melakukan pemantauan baik secara langsung di pasar maupun dengan mengakses Panel Harga Bapanas atau Sistem Pemantauan Pasar dan Kebutuhan Pokok (SP2KP) milik Kementerian Perdagangan (Kemendag).

    “Jangan tidak melakukan pemantauan karena harga di daerah itu bisa sangat berbeda dengan rata-rata di tingkat nasional,” tuturnya.

    Per 29 November 2024, harga beras medium adalah Rp14.500 per kilogram, atau masih jauh di atas harga eceran tertinggi (HET) yang senilai Rp13.033 per kilogram. Adapun, beras medium masuk ke kategori tidak aman dengan disparitas harga antardaerah sedang.

    “Beras medium, kita sebut tidak aman karena meskipun harganya sangat stabil. Tetapi dia stabil tinggi di atas harga eceran tertinggi,” ucapnya.

    Data menunjukkan, terdapat lima provinsi dengan harga beras medium tertinggi per 29 November 2024. Perinciannya, Papua Pegunungan Rp25.000 per kilogram, Papua Barat Rp17.000 per kilogram, Papua Tengah Rp16.833 per kilogram, Maluku Utara Rp16.375 per kilogram, dan Sumatera Barat Rp15.850 per kilogram.

    Sementara itu, sebanyak lima provinsi dengan harga beras medium terendah per 29 November 2024 adalah Sulawesi Barat Rp12.325 per kilogram, Jawa Timur Rp12.602 per kilogram, Banten Rp12.673 per kilogram, Sulawesi Selatan Rp12.807 per kilogram, serta Jambi Rp12.812 per kilogram.

  • Cuaca Indonesia Hari Ini Selasa 3 Desember 2024: Sebagian Wilayah Turun Hujan Siang hingga Malam – Page 3

    Cuaca Indonesia Hari Ini Selasa 3 Desember 2024: Sebagian Wilayah Turun Hujan Siang hingga Malam – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Langit sebagian besar wilayah Indonesia pada Selasa pagi (3/12/2024) diprediksi berawan, berawan tebal, hujan ringan, dan hujan petir. Seperti itulah prakiraan cuaca Indonesia hari ini.

    Kemudian pada siang hari nanti, sebagian wilayah Indonesia diprakirakan BMKG bakal hujan ringan di antaranya Bengkulu, Bandung, Pontianak, Samarinda, Tanjung Pinang, Kupang, Mamuju, Makassar, Manado, dan Medan akan turun hujan dengan intensitas ringan. Bandar Lampung akan turun hujan dengan intensitas petir.

    Selanjutnya, malam hari nanti, cuaca Indonesia sebagian besar diprediksi cerah berawan, berawan, berawan tebal, hujan ringan dan hujan petir. Hujan dengan intensitas ringan diprediksi turun di wilayah Bengkulu, Jakarta Pusat, Gorontalo, Samarinda, Bandar Lampung, Ternate, Jayapura, Mamuju, dan Medan. Dan hujan dengan intensitas petir akan turun di daerah Jambi, Kupang, dan Makassar malam hari nanti.

    Berikut informasi prakiraan cuaca Indonesia selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.id:

     Kota
     Pagi
     Siang
     Malam

     Banda Aceh
     Berawan Tebal 
     Cerah Berawan
     Berawan Tebal

     Denpasar
     Hujan Ringan
     Cerah Berawan
     Berawan

     Serang
     Berawan
     Cerah Berawan
     Berawan

     Bengkulu
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan

     Yogyakarta 
     Hujan Ringan
     Cerah Berawan
     Cerah Berawan

     Jakarta Pusat 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Hujan Ringan

     Gorontalo 
     Berawan
     Kabut
     Hujan Ringan

     Jambi 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Hujan Petir

     Bandung 
     Berawan Tebal
     Hujan Ringan
     Berawan Tebal

     Semarang 
     Berawan Tebal
     Cerah Berawan
     Cerah Berawan

     Surabaya 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal

     Pontianak 
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan
     Berawan

     Banjarmasin 
     Hujan Ringan
     Berawan
     Berawan

     Palangkaraya
     Berawan 
     Berawan
     Berawan

     Samarinda
     Hujan Petir
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan

     Tarakan 
     Hujan Petir
     Berawan
     Cerah Berawan 

     Pangkal Pinang
     Berawan Tebal
     Cerah Berawan
     Berawan Tebal

     Tanjung Pinang 
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan
     Berawan

     Bandar Lampung
     Berawan Tebal
     Hujan Petir
     Hujan Ringan

     Ambon 
     Berawan 
     Berawan
     Berawan

     Ternate 
     Berawan Tebal
     Cerah Berawan
     Hujan Ringan

     Mataram 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal

     Kupang 
     Berawan 
     Hujan Ringan
     Hujan Petir

     Kota Jayapura
     Hujan Ringan
     Berawan
     Hujan Ringan

     Manokwari 
     Berawan
     Berawan
     Berawan

     Pekanbaru 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal

     Mamuju 
     Cerah Berawan
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan

     Makassar 
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan
     Hujan Petir

     Kendari 
     Berawan Tebal 
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal

     Manado  
     Berawan Tebal
     Hujan Ringan
     Berawan Tebal

     Padang 
     Berawan
     Berawan Tebal 
     Berawan

     Palembang
     Berawan Tebal
     Berawan Tebal
     Hujan Sedang

     Medan 
     Berawan Tebal
     Hujan Ringan
     Hujan Ringan

    BMKG merilis hasil pengamatan potensi cuaca di wilayah DKI Jakarta hari ini. Di wilayah timur, barat, dan selatan Jakarta diperkirakan akan turun hujan disertai angin kencang.

  • KPU RI: Pemungutan suara ulang Pilkada paling lambat 6 Desember 2024

    KPU RI: Pemungutan suara ulang Pilkada paling lambat 6 Desember 2024

    “Semoga tidak ada penambahan PSU lagi mengingat PSU paling lambat dilaksanakan 6 Desember,” kata Iffa saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Senin.

    Jakarta (ANTARA) – Anggota KPU RI Iffa Rosita menjelaskan bahwa pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) paling lambat dilaksanakan pada Jumat, 6 Desember 2024.

    “Semoga tidak ada penambahan PSU lagi mengingat PSU paling lambat dilaksanakan 6 Desember,” kata Iffa saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Senin.

    Berdasarkan data KPU RI pada hari Senin (2/12), pukul 09.00 WIB ada 496 tempat pemungutan suara (TPS) yang akan kembali melakukan pemungutan suara Pilkada Serentak 2024.

    Apabila dirincikan sebanyak 149 TPS akan melakukan pemungutan suara ulang (PSU), 242 TPS pemungutan suara susulan (PSS) dan 102 TPS melakukan pemungutan suara lanjutan (PSL).

    Berikut tanggal pelaksanaan PSL/PSS/PSU Pilkada Serentak 2024:

    1. Aceh: Kota Banda Aceh (30 November 2024)
    2. Bali: Karangasem (1 Desember 2024)
    3. Banten: Kota Tangerang (1 Desember 2024) dan Tangerang Selatan (1 dan 4 Desember 2024)
    4. Bengkulu: Bengkulu Tengah (3 Desember 2024)
    5. Gorontalo: Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo dan Kota Gorontalo (27 November 2024)
    6. Jambi: Kota Sungai Penuh (2 Desember 2024)
    7. Jawa Barat: Bogor (3 Desember 2024), Karawang (28 November 2024) dan Sukabumi (1 Desember 2024)
    8. Jawa Tengah: Karanganyar (30 November 2024), Kota Semarang (0) dan Pemalang (30 November 2024)
    9. Jawa Timur: Bangkalan (30 November 2024), Bondowoso (2 Desember 2024), Kota Madiun (1 Desember 2024), Sampang (2 Desember 2024) dan Sumenep (1 Desember 2024)
    10. Kalimantan Barat: Ketapang (29 November 2024), Landak (2 Desember 2024), Melawi (0) dan Mempawah (0)
    11. Kalimantan Tengah: Barito Selatan (30 November 2024), Kapuas (1 Desember 2024), Katingan (1 Desember 2024) Kota Palangka Raya (1 Desember 2024) dan Kotawaringin Timur (4 Desember 2024)
    12. Kalimantan Timur: Balikpapan (Masih dibahas/rapat di KPU Kota Balikpapan, karena surat Bawaslu baru masuk), Bontang (Masih dibahas KPU Bontang), Kutai Kartanegara (Masih dibahas KPU Kutai Kartanegara), Kutai Timur (2 Desember 2024), Penajam Paser Utara (2 Desember 2024) dan Samarinda (2 Desember 2024)
    13. Kalimantan Utara: Malinau (27 November 2024) dan Nunukan (30 November 2024)
    14. Kepulauan Riau: Kota Tanjungpinang (1 Desember 2024)
    15. Maluku: Kepulauan Tanimbar (4 Desember 2024), Maluku Barat Daya (2 Desember 2024), Maluku Tengah (0), Maluku Tenggara (0) dan Seram Bagian Barat (2 Desember 2024)
    16. Maluku Utara: Halmahera Tengah (2 Desember 2024), Halmahera Utara (3 Desember 2024), Kota Ternate (1 Desember 2024) dan Pulau Taliabu (0)
    17. Nusa Tenggara Barat: Sumbawa Barat (3 Desember 2024)
    18. Nusa Tenggara Timur: Alor (6 Desember 2024), Flores Timur (6 Desember 2024) dan Kota Kupang (5 Desember 2024)
    19. Papua: Jayapura (Belum menentukan tanggal), Kepulauan Yapen (Belum menentukan tanggal), Mamberamo Raya (Belum menentukan tanggal), Sarmi (Per tanggal 28 November 2024 belum dilaksanakan) dan Supiori (Belum menentukan tanggal)
    20. Papua Barat Daya: Maybrat (0) dan Tambrauw (0)
    21. Papua Pegunungan: Jayawijaya (2 dan 4 Desember 2024) dan Yahukimo (28 November 2024)
    22. Papua Selatan: Asmat (0) dan Boven Digoel (2 Desember 2024)
    23. Papua Tengah (28 November dan 3 Desember 2024), Nabire (28 November 2024), Paniai (30 November 2024), Puncak (28 November 2024)
    24. Sulawesi Barat: Mamasa (2 Desember 2024), Mamuju (5 Desember 2024) dan Pasangkayu (2 Desember 2024)
    25. Sulawesi Selatan: Bone (2 Desember 2024), Enrekang (4 Desember 2024), Luwu Timur (3 Desember 2024), Makassar (4 Desember 2024), Maros (3 Desember 2024), Tanatoraja (2 Desember 2024) dan Toraja Utara (0)
    26. Sulawesi Tenggara: Kolaka Utara (3 Desember 2024) dan Kota Kendari (1 Desember 2024).
    27. Sumatera Barat: Dharmasraya (0), Kepulauan Mentawai (6 Desember 2024) dan Tanah Datar (1 Desember 2024)
    28. Sumatera Selatan: Kota Pagar Alam (1 Desember 2024), Kota Palembang (2 Desember 2024), dan Kabupaten Ogan Komering Illir (1 Desember 2024)
    29. Sumatera Utara: Asahan, Deli Serdang, Kota Binjai, Medan, Nias (1 Desember 2024) dan Nias Selatan (4 Desember 2024).

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Guido Merung
    Copyright © ANTARA 2024