provinsi: LAMPUNG

  • Bocah Mendadak Nangis, Pahanya Bersimbah Darah setelah Kena Peluru Nyasar saat Tidur

    Bocah Mendadak Nangis, Pahanya Bersimbah Darah setelah Kena Peluru Nyasar saat Tidur

    TRIBUNJATIM.COM – Nestapa seorang bocah berusia 6 tahun jadi korban peluru nyasar di Cengkareng, Jakarta Barat.

    Peristiwa peluru nyasar itu terjadi di rumah M yang juga bengkel sepeda di wilayah Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (11/2/2025) pada pukul 22.15 WIB.

    Saat itu, bocah tersebut sedang tidur dengan kedua orang tuanya di rumah.

    Namun ketika pukul 22.15 WIB, terdengar suara keras yang diikuti dengan suara benda jatuh.  

    Tak lama setelah itu, bocah tersebut menangis histeris. 

    Saat selimutnya dibuka, orang tua korban terkejut melihat darah mengalir deras dari paha kiri anak mereka, tepat di atas lutut.  

    Panik dan khawatir akan kondisi anaknya, kedua orang tua korban langsung melarikannya ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan medis. 

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kedua orang tua korban yakni ayah inisial E (46) dan ibunya, J (41) langsung sigap mengevakuasi sang anak.

    “Menurut dokter, korban mengalami luka pada bagian paha sebelah kiri, di atas lutut,” kata Ade Ary kepada wartawan, Kamis (13/2/2025).

    Polisi pun langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

    “Setelah dilakukan cek TKP, ditemukan plafon kamar bolong terkena peluru. Saat korban sudah ada di rumah,” ucapnya.

    Selain lubang pada plafon rumah korban, polisi turut menemukan sebuah proyektil peluru.

    Ade Ary menuturkan, proyektil sudah diamankan anggota Polsek Cengkareng.

    “1 buah peluru kaliber 9 mm, sudah diamankan oleh anggota Polsek Cengkareng,” ucap Ade Ary.

    Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Arfan Zulkan Sipayung, mengatakan pihaknya telah mengamankan proyektil peluru yang diduga menjadi penyebab luka korban. 

    Peluru tersebut kini sedang menjalani uji balistik di Laboratorium Forensik (Labfor) Bareskrim Polri guna mengetahui jenis senjata serta asal tembakan.  

    Pihaknya saat ini masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi untuk mengungkap asal-muasal peluru yang melukai korban.  

    “Terhadap kasus ini, kami masih melakukan penyelidikan dengan mengumpulkan bukti dan keterangan saksi,” ujar Arfan kepada wartawan.

    “Kami sudah mengamankan proyektil peluru dan saat ini sedang dilakukan uji balistik di Labfor Bareskrim Polri untuk mengetahui dari mana asal peluru tersebut,” jelas AKBP Arfan.  

    Sementara itu, kasus peluru nyasar lainnya juga pernah terjadi di Jakarta Utara.

    Seorang gadis berinisial NSS (17) mendadak terkena peluru nyasar di bagian pahanya.

    Saat itu gadis tersebut sedang bermain ponsel di kamarnya.

    Tapi gadis ini kaget saat ada yang menyentuh paha kanannya.

    Ternyata hal itu datang dari peluru nyasar.

    Insiden tersebut terjadi di rumah NSS di kawasan Koja, Jakarta Utara pada Jumat (17/1/2025) malam.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, kejadian itu bermula ketika NSS sedang asyik bermain ponsel di kamarnya sekitar pukul 20.00 WIB.

    “Tiba-tiba (korban) mendengar suara yang jatuh dari atap genteng, ternyata paha korban terkena peluru dari atas genteng yang menembus plafon rumah,” kata Ade dalam keteranganya, Minggu (19/1/2025).

    Terkait hal ini, Ade menjelaskan, bahwa berdasarkan keterangan saksi dan korban, sebelum kejadian tidak ada suara tembakan di sekitar lokasi.

    Selain itu di tempat kejadian kata dia, korban juga tidak mendengar adanya suara bising seperti keributan dan lainnya.

    “Korban mengalami luka memar ringan di bagian paha kanannya,” jelasnya.

    Kendati demikian perihal insiden ini, Ade tak menjelaskan apakah pihaknya turut mengamankan peluru yang diduga nyasar hingga mengakibatkan NSS mengalami luka ringan.

    Ia hanya menerangkan bahwasanya korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Jakarta Utara.

    “Kejadian tersebut dilaporkan ke Restro Jakarta Utara dan kasus ditangani Restro Jakarta Utara,” pungkasnya.

    Sementara itu, kasus peluru nyasar lainnya juga pernah terjadi di Bandar Lampung.

    Seorang nenek bernama Rohani (64) sampai harus dilarikan ke rumah sakit usai terkena peluru nyasar di Bandar Lampung.

    Diketahui peluru nyasar tersebut mengenai pergelangan tangan nenek Rohani saat sedang memasak di rumhanya di Kedaton Bandar Lampung.

    Menurut Rohani peluru nyasar tersebut datang dari atas menembus asbes hingga kena tangannya.

    Atas peluru nyasar itu Nenek Rohani dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan.

    Nenek Rohani merupakan warga Gedung Meneng, Kedaton, Bandar Lampung. Dia terkena peluru nyasar, Sabtu (28/7/2024).

    “Menurut laporan korban, peluru nyasar ini menembus asbes ruangan dapur saat dirinya tengah memasak,” kata Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik.

    Adapun peluru nyasar datang dari arah atas.

    Peluru tersebut menembus atap dapur sebelum mengenai tangan Rohani.

    Namun, peluru itu tidak menembus kulitnya.

    Meski demikian, luka akibat timah panas itu tetap menyertai.

    “Tembus dari atap yang terbuat dari asbes baru mengenai tangannya,” kata dia.

    Usai terkena peluru nyasar itu, lanjut Umi, Rohani dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan.

    “Tidak menembus, tapi memang ada luka akibat peluru itu. Tadi langsung dibawa ke rumah sakit,” ucap dia.

    Lakukan Uji Balistik

    Polisi akan melakukan uji balistik peluru nyasar yang mengenai seorang nenek di Bandar Lampung.

    Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Umi Fadillah Astutik menjelaskan, pelaksanaan uji balistik untuk mengetahui proyektil peluru nyasar yang mengenai pergelangan tangan nenek Rohani (64).

    Nenek Rohani, merupakan warga Labuhan Ratu, Kedaton, Bandar Lampung.

    “Pada peristiwa peluru nyasar kemarin, anggota dari Polresta Bandar Lampung telah mengamankan proyektilnya sebagai barang bukti,” kata dia, , Minggu (28/7/2024).

    Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan terhadap kemungkinan jenis senjata api yang digunakan sesuai dengan peluru yang sudah diamankan.

    “Masih akan diselidiki dahulu dari jenis senjata apa dan akan dilakukan uji balistik terlebih dahulu,” terusnya.

    Pulang ke Rumah Usai Dirawat

    Nenek Rohani yang merupakan istri pensiunan Polisi Kehutanan di Kelurahan Gunung Terang, Bandar Lampung, telah pulih pasca jari jempol kiri tangannya tertembak peluru nyasar, Sabtu (27/7/2024). 

    Ketua RT 4 Lingkungan 2 Gunung Terang, Rodison membenarkan warganya bernama Rohani (63) istri dari pensiunan Polhut tertembak peluru nyasar. 

    “Kemarin pasca kejadian sudah pulang dari rumah sakit dan tidak menginap, langsung ditangani oleh medis dan disuruh pulang,” ujarnya, Minggu (28/7/2024). 

    Ia mengatakan, nenek Rohani telah pulang ke rumah dan kondisinya juga sudah membaik. 

    Terkait apakah sebelumnya ada penggerebekan kepolisian, Rodison mengaku, tidak ada kegiatan apapun yang terjadi di wilayahnya saat peristiwa terjadi. 

    “Tahu-tahu sudah banyak polisi di rumah pensiunan Polhut tersebut,” kata Rodison. 

    Sementara Lurah Gunung Terang Abizar juga membenarkan adanya warganya atas nama Rohani tertembak peluru nyasar.

    Adapun kejadian tersebut berada di Jalan Purnawirawan atau di depan rumah makan padang. 

    “Korban juga kemarin siang sudah pulang dari RS Advent, kejadian sekitar pukul 10.00 WIB dan dua jam setelahnya pukul 12.00 WIB korban pulang,” bebernya.

    Ia mengatakan, peluru kecil telah menembus atap rumah.

    “Terkait peluru dari mana kami belum tahu, dan pihak kepolisian tengah menyelidiki peluru tersebut,” kata Abizar. 

    Ia menambahkan, dalam rumah korban tersebut ada tiga orang, termasuk suami yang merupakan pensiunan PNS. 

    Polisi Dalami Kasus Peluru Nyasar

    Polisi tengah mendalami kasus nyasar yang mengenai Kenidi (56) warga Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung. 

    Kapolsek Sukarame Kompol M Rohmawan mengatakan, polisi saat ini masih melakukan penyelidikan kasus dugaan peluru nyasar tersebut.

    “Benar ada warga Sukarame yang menjadi korban dugaan peluru nyasar Minggu (4/8/2024) pukul 10.30 WIB, korban mengalami luka lecet pada punggung sebelah kanan,” kata Kapolsek Sukarame Kompol M Rohmawan saat diwawancarai Tribun Lampung, Senin (5/7/2024). 

    Kapolsek mengatakan, korban sebelum kejadian memang duduk di depan rumahnya dan tiba-tiba kejatuhan benda. 

    Polisi menginterogasi korban dan menerangkan bahwa terdengar suara letusan sekali.

    Korban tidak mengetahui sumbernya dari mana, karena yang terpikir bahwa suara tersebut suara letusan.

    “Kemudian setelah itu banyak warga yang berdatangan menuju rumah kontrakan korban,” ujar Kompol Rohmawan. 

    “Jadi saat diinterogasi dan menjelaskan bahwa ada benda tersebut diduga ada batu atau benda apa yang jatuh,” terangnya.

    Korban lalu melihat dan ternyata benda tersebut merupakan proyektil peluru. 

    “Proyektil itu diambil alih oleh Polresta, dan Kanit Reskrim kami telah berkoordinasi dengan Kasat Reskrim untuk melakukan penyelidikan,” Kata Kompol Rohmawan.

    Ia mengatakan, peluru yang mengenai warga Sukarame tersebut masuk lewat genteng dan terkena tembok, dan polisi sudah melakukan pengecekan.

    “Saat ini korban sudah sehat tidak ada apa-apa, korban hanya tersandung dan hanya biru gitu di badan korban,” kata Kompol Rohmawan. 

    “Jadi tidak ada luka-luka dan jenis peluru masih dilakukan penyelidikan oleh polisi,” pungkas Kompol Rohmawan, mantan Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung ini.

  • Nelangsa Sidiq Petugas Pintu Air yang Mendadak Dirumahkan, Mengabdi 14 Tahun Kena Imbas Efisiensi

    Nelangsa Sidiq Petugas Pintu Air yang Mendadak Dirumahkan, Mengabdi 14 Tahun Kena Imbas Efisiensi

    TRIBUNJATIM.COM – Pilu Sidiq, petugas pintu air yang kini terkena PHK setelah 14 tahun mengabdi.

    Sidiq terkena PHK akibat kebijakan pemerintah soal efisiensi anggaran yang diterapkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

    Sejumlah anggaran kementerian terkena kebijakan efisiensi hingga menuai kontroversi.

    Kebijakan itu bahkan sampai berimbas kepada Sidiq.

    Kini, curhatan Sidiq terdampak kebijakan efisiensi anggaran itu viral di media sosial.

    Sidiq bercerita selama 14 tahun bertugas sebagai Petugas Pintu Air (PPA) di Lampung.

    Selama itu Sidiq pun masih bekerja sebagai tenaga honorer di bawah naungan Kementerian Pekerjaan Umum (PU) tersebut.

    Siang dan malam dirinya bekerja tak mengenal lelah.

    Namun di 5 Februari 2025, Sidiq mendapatkan kabar buruk.

    Ia dan teman-temannya dirumahkan.

    Sidiq merasa kerja kerasnya selama ini tak dianggap apa-apa oleh pemerintah.

    Pria tersebut kini mengaku pusing memikirkan nasib anak dan istrinya.

    “Kami Petugas Pintu Air (PPA) honorer TPOP BBWS-MS Lampung sudah mengabdi selama 14 tahun bahkan lebih

    Tiba-tiba per 5 Februari kami dirumahkan secara sepihak. Lantas bagaimana nasib kami? Nasib anak istri kami di rumah?

    Kami bekerja tidak kenal waktu, bahkan malampun kami datang ke lokasi kalau memang dibutuhkan.

    Tapi inikah balasan untuk kami semua? Tolong untuk Bapak presiden, bapak Kementerian PUPR pertimbangkan kembali kebijakan ini,” tulis Sidiq.

    Sidiq mengaku dirinya kini hanya bisa menunggu dan berdoa.

    “doakan saja buk semoga ada jalan keluar untuk masalah ini… kami hanya sudah berusaha&berdoa,” tulis Sidiq.

     

    Kementerian PU Kena Efisiensi Anggaran

    Pagu anggaran Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengalami pemangkasan signifikan. 

    Anggaran yang semula Rp 110,95 triliun kini menyusut 73,35 persen menjadi Rp 29,57 triliun pada 2025. 

    Kabar beredar menyebutkan pemangkasan ini berdampak pada pegawai non-ASN di Kementerian PU. 

    Namun, Sekretaris Jenderal Kementerian PU, Mohammad Zainal Fatah, menegaskan, pegawai yang memiliki kontrak dalam belanja pegawai tetap aman. 

    Menurut penjelasan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, anggaran belanja pegawai tidak boleh terganggu. 

    “Pokoknya sepanjang kontraknya itu ada di belanja pegawai. Menkeu bilang, belanja pegawai enggak boleh diganggu,” jelas Zainal pada Jumat (7/2/2025). 

    Ia juga menambahkan, pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) termasuk dalam belanja pegawai. 

    Mengenai nasib pegawai kontrak atau non-ASN, Zainal mengakui jumlahnya berkurang. 

    Beberapa pegawai pindah ke kementerian lain atau mengikuti seleksi PPPK. 

    Zainal menjelaskan, Kementerian PU tidak menerapkan kebijakan work from home (WFH) atau work from anywhere (WFA). 

    Kegiatan Kementerian PU memerlukan kehadiran langsung di lapangan. 

    “Kami tidak melakukan WFH macam-macam. Kementerian PU harus standby. Nanti banjir hydrometeorologi, bencana alam makin banyak. Kalau suruh WFH, mereka harus datang ke lapangan, gimana dong,” katanya.

  • Sopir Pajero Tikam Kondektur Bus Damri di Lampung Ditetapkan sebagai Tersangka

    Sopir Pajero Tikam Kondektur Bus Damri di Lampung Ditetapkan sebagai Tersangka

    Bandar Lampung, Beritasatu.com – Setelah menyerahkan diri ke Polresta Bandar Lampung, sopir Pajero pelaku penikaman kondektur bus Damri di Bandar Lampung ditetapkan sebagai tersangka. Kepada polisi, pelaku mengaku saat kejadian ia sedang emosi karena anaknya sedang menangis di dalam mobil. 

    Selain itu, pelaku bernama Juriansyah (55) warga Desa Negara Ratu, Kecamatan Pubian, Kabupaten Lampung Tengah mengaku masih dalam situasi berduka karena istrinya baru meninggal dunia.

    Polisi menetapkan Juriansyah sebagai tersangka setelah melakukan serangkaian penyelidikan dan pemeriksaan. Dalam kasus ini polisi menyita barang bukti berupa rekaman CCTV dan pakaian korban. Sementara senjata tajam yang digunakan pelaku untuk menikam korban masih dalam pencarian polisi.

    Akibat penganiayaan pelaku, kondektur bus Damri bernama  Arief Rahman (28) mengalami luka sobek di jari dan beberapa luka tusukan di dada kiri. Sementara sopir bus Damri bernama Harjulian (47) mengalami luka lebam di bagian wajah.

    Kapolresta Bandar Lampung Kombes Pol Alfret Jacob Tilukay mengatakan, motif pelaku melakukan aksinya karena senggolan mobil saat antre isi BBM. Penusukan itu terjadi di SPBU Jalan ZA Pagar Alam, Kecamatan Rajabasa, Bandar Lampung, pada Minggu (9/2/2025).

    “Motifnya karena senggolan saat sedang mengantre isi BBM. Saat kejadian, sopir dipukul bagian wajahnya dan temannya Arif ditusuk bagian tangan hingga dadanya,” kata Alfred saat konferensi pers, Kamis (13/2/2025).

    Akibat perbuatannya, pelaku sopir Pajero harus mendekam di rumah tahanan (Rutan) Polresta Bandar Lampung. Polisi menjerat sopir Pajero tersebut dengan Pasal 351 KUHP tentang Penganiayaan dengan ancaman hukuman 5 tahun kurungan penjara.

  • Bocah Laki-laki Usia 6 Tahun di Jakbar Terkena Peluru Nyasar saat Tidur, Plafon Kamar Korban Bolong – Halaman all

    Bocah Laki-laki Usia 6 Tahun di Jakbar Terkena Peluru Nyasar saat Tidur, Plafon Kamar Korban Bolong – Halaman all

    Seorang bocah laki-laki inisial M (6) terkena peluru nyasar pada bagian paha saat tengah tertidur di kamar rumahnya.

    Tayang: Kamis, 13 Februari 2025 11:25 WIB

    ist/TribunLampung/Bayu Saputra

    KORBAN PELURU NYASAR – Kolase foto proyektil dan bekas peluru nyasar yang masuk ke kamar rumah Erni warga Kelurahan Kupang Kota, Kecamatan Telukbetung Utara, Kota Bandar Lampung, Senin (18/12/2023). Seorang bocah laki-laki inisial M (6) di Jakarta Barat terkena peluru nyasar pada bagian paha.

    Peristiwa itu terjadi di kawasan Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Rabu (11/2/2025). 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Seorang bocah laki-laki inisial M (6) terkena peluru nyasar pada bagian paha.

    Peristiwa itu terjadi di kawasan Cengkareng Barat, Jakarta Barat, Rabu (11/2/2025).

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi membenarkan kejadian tersebut.

    Menurutnya ada tiga saksi yang sudah dimintai keterangannya antara lain J (orang tua korban), E (orang tua korban) dan Z (Ketua RT).

    “Kronologis pada pukul 22.15 WIB, korban bersama ibu dan ayahnya sedang tidur, kemudian mendengar suara keras dan ada barang yang jatuh. Tidak lama kemudian anak (korban) menangis,” kata Ade dalam keterangan, Kamis (13/2/2025).

    Pada saat dibuka selimut korban sudah banyak keluar darah.

    Korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Hermina oleh saksi (orang tua) dan korban sempat dirawat.

    “Kemudian pada Rabu (12/2/2025) pukul 02.00 WIB, korban mengalami luka pada bagian paha sebelah kiri di atas lutut,” ujarnya.

    Setelah dilakukan cek TKP ditemukan plafon kamar korban bolong terkena peluru.

    Belum diketahui dari mana asal peluru tersebut.

    Polisi tengah menunggu hasil pemeriksaan laboratorium forensik.

    Kasus tersebut ditangani oleh Polsek Cengkareng dan masih dalam penyelidikan. 

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Peduli Kesejahteraan Masyarakat, Pegadaian Sukses Gelar Program Mengetuk Pintu Langit di Sumbagsel – Halaman all

    Peduli Kesejahteraan Masyarakat, Pegadaian Sukses Gelar Program Mengetuk Pintu Langit di Sumbagsel – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Menjadi bagian dari Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan Perusahaan (TJSL), PT Pegadaian kembali menggelar program Mengetuk Pintu Langit sebagai wujud kepedulian bagi kesejahteraan masyarakat. 

    Pada kegiatan ini dilakukan pembagian paket makanan oleh sejumlah karyawan Pegadaian secara serentak pada minggu pertama dan ketiga setiap bulannya di 32 lingkungan outlet Pegadaian yang berada di wilayah Sumatera Selatan (Sumsel), Bangka Belitung, Lampung, Jambi, dan Bengkulu. 

    Pemimpin Pegadaian Kantor Wilayah III Palembang Novryandi mengungkapkan bahwa program yang dijalankan ini adalah wujud implementasi The Gade Empowerment, dimana Pegadaian berkomitmen dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs) untuk meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat, diantaranya (1) No Poverty, (2) Zero Hunger, dan (3) Good Health and Well-being. 

    “Program mengetuk pintu langit ini merupakan bagian dari TJSL dan menjadi salah satu upaya Pegadaian untuk mendukung SDGs, khususnya kesejahteraan masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pangan. Tidak hanya itu, kegiatan ini juga menjadi langkah baik untuk mempererat hubungan antara Pegadaian dengan masyarakat sekitar,” ungkap Novryandi pada keterangan persnya di Palembang, Rabu (12/02).

    Tidak hanya warga sekitar outlet Pegadaian, para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang menjadi mitra binaan maupun nasabah Pegadaian juga dapat merasakan manfaat dari program ini. 

    “Untuk makanan siap saji ini kita pesan dari mitra binaan, dari nasabah kita juga. Jadi tidak hanya berbagi kepada masyarakat, program ini juga menjadi langkah kongkrit dari pemberdayaan UMKM binaan yang selama ini kami jalankan,” tambah Novryandi.

    Sementara Dewi, salah satu warga penerima manfaat mengungkapkan rasa syukurnya karena mendapatkan bantuan makanan dari Pegadaian. 

    “Kami dan warga sekitar kantor Pegadaian merasa senang dapat paket nasi gratis. Uang untuk membeli nasi bisa dipergunakan untuk membeli kebutuhan penting lainnya. Mudah-mudahan kegiatan ini terus berlanjut,” ujar Dewi. 

    Program Mengetuk Pintu Langit merupakan agenda rutin Tanggung Jawab Sosial & Lingkungan Pegadaian yang sudah berjalan selama lebih dari 2 tahun. Agenda ini akan terus dilaksanakan setiap bulan sebagai wujud kepedulian sosial perusahaan kepada masyarakat sekitar, serta komitmen untuk Meng-EMAS-kan Indonesia.

  • Serba-serbi Mangrove yang Sarat Fungsi Ekologis

    Serba-serbi Mangrove yang Sarat Fungsi Ekologis

    Liputan6.com, Yogyakarta – Kawasan hutan mangrove bukanlah ekosistem yang bisa dianggap remeh, mengingat perannya bagi kehidupan di wilayah pesisir. Mangrove memiliki fungsi ekologis yang sangat penting, khususnya dalam mencegah abrasi pantai dan menjernihkan air.

    Selain itu, ekosistem ini juga menjadi habitat alami bagi berbagai jenis biota laut yang bergantung pada akar-akar mangrove sebagai tempat berlindung dan berkembang biak. Tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, hutan mangrove juga memberikan nilai ekonomis bagi masyarakat pesisir.

    Tumbuhan ini dapat dimanfaatkan sebagai bahan obat tradisional dan sumber penghasilan. Yang tidak kalah penting, mangrove berperan dalam menyerap karbon dioksida, sehingga membantu mengurangi dampak pemanasan global. 

    Menyimpan Karbon 3-5 Kali Lebih Banyak dari Hutang Daratan Biasa

    Menurut perhitungan Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP), ekosistem mangrove memiliki kemampuan luar biasa dalam menyimpan karbon. Mangrove dapat menyimpan karbon 3-5 kali lebih banyak dibandingkan hutan tropis dataran rendah.

    Kemampuan ini menjadikan mangrove sebagai ekosistem yang berperan dalam mitigasi dan adaptasi perubahan iklim. Khususnya melalui kemampuannya menyerap emisi gas rumah kaca, termasuk karbon.

    20% Populasi Tumbuh di Indonesia

    Indonesia memiliki kekayaan hutan mangrove yang luar biasa. Kekayaan ini mencakup sekitar 20% dari total luas mangrove dunia dengan area seluas 31.894 km2.

    Ekosistem mangrove ini tersebar di berbagai wilayah. Mulai dari pesisir barat Sumatera, pantai utara Jawa, hingga ke Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Keanekaragaman hayati mangrove Indonesia sangat mengesankan, dengan 89 jenis pohon, 5 jenis palma, 19 jenis pemanjat, 44 jenis herba tanah, 44 jenis epifit, dan 1 jenis paku.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI hujan ringan pada Kamis

    BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI hujan ringan pada Kamis

    Arsip – Seorang pedagang sayuran menerobos banjir di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (11/2/2025). ANTARA FOTO/Arnas Padda/rwa.

    BMKG prakirakan sebagian besar wilayah RI hujan ringan pada Kamis
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 13 Februari 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Kamis.

    “Untuk Kota Banda Aceh, Padang, dan juga Tanjung Pinang cuaca umumnya berawan tebal,” kata Prakirawan Nurul Izzah Fitria dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Kamis.

    Sementara itu, cuaca di Kota Medan dan Pekanbaru terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan. Untuk Kota Bengkulu, Jambi, Palembang, dan Pangkal Pinang secara umum berpotensi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian cuaca di Kota Bandar Lampung diprakirakan akan terjadi hujan yang disertai kilat maupun petir.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, untuk cuaca di Kota Serang dan Surabaya secara umum berawan tebal,” kata prakirawan.

    Sementara itu cuaca di Jakarta, Bandung, Semarang, dan juga Yogyakarta berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan. Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, secara umum cuaca di Kota Denpasar, Mataram, dan Kupang juga berpotensi terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Di Pulau Kalimantan, untuk Kota Tanjung Selor, Samarinda, Palangkaraya, dan Banjarmasin secara umum cuaca diprakirakan terjadi hujan ringan,” katanya.

    Sementara itu cuaca di Kota Pontianak diprediksi udara kabur.

    “Kita beralih ke Sulawesi, untuk cuaca di Kota Palu diprakirakan berawan tebal,” kata prakirawan.

    Sementara hujan ringan berpotensi terjadi di Kota Manado, Gorontalo, Kendari, Mamuju, dan juga Makassar.

    “Untuk wilayah Indonesia Timur, cuaca di Kota Manokwari berawan,” katanya.

    Cuaca di Ternate, Sorong, Ambon, Nabire, Jayawijaya, dan juga Jayapura terdapat potensi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian cuaca di Kota Merauke berpotensi hujan yang dapat disertai dengan kilat maupun petir.

    Sumber : Antara

  • Brigjen Pol. Dr. Endra Zulpan, S.I.K., M.Si. – Halaman all

    Brigjen Pol. Dr. Endra Zulpan, S.I.K., M.Si. – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Brigadir Jenderal Polisi Doktor atau Brigjen Pol. Dr. Endra Zulpan, S.I.K., M.Si. adalah seorang perwira tinggi (Pati) di dalam Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).

    Di Polri, Brigjen Endra Zulpan diamanahkan untuk bertugas di Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri.

    Di sana, jenderal bintang 1 ini menduduki posisi jabatan sebagai Direktur Program (Dirprog) Sarjana STIK Lemdiklat Polri.

    Endra Zulpan resmi menjadi Dirprog Sarjana STIK Lemdiklat Polri pada Januari 2025.

    Sebelum itu, ia sempat terlebih dahulu menjadi Dosen Kepolisian Utama Tk. II STIK Lemdiklat Polri.

    Sepanjang kariernya, Zulpan juga pernah menjabat sebagai Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) hingga Kabid Humas Polda Metro Jaya.

    Kehidupan pribadi dan pendidikan

    Brigjen Pol Endra Zulpan lahir pada 5 Juli 1972.

    Saat ini, ia telah berusia 52 tahun.

    Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan. (Tribunnews.com/Fersianus Waku)

    Zulpan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1995.

    Di Akpol, ia satu angkatan dengan Kadiv Humas Polri, Irjen Pol. Dr. H. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum.

    Sederet pendidikan kepolisian yang pernah ditempuh Zulpan antara lain yakni PTIK (2002), Prodi Magister Kajian Ilmu Kepolisian (2005), Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi (2011), dan Sekolah Staf dan Komando TNI (2020).

    Selanjutnya, Pendidikan Dasar Perwira Lalu Lintas (1995), Lanjutan perwira Registrasi dan Identifikasi Lantas (1998), dan pendidikan bahasa Inggris Pertahanan dan Keamanan.

    Zulpan juga telah berhasil meraih gelar doktoral S3 di Universitas Padjajaran (Unpad).

    Nama lengkap berikut dengan gelarnya yakni Brigjen Pol. Dr. Endra Zulpan, S.I.K., M.Si.

    Perjalanan karier

    Brigjen Endra Zulpan memulai kariernya di Polri dengan jabatan sebagai Pama Polda Sumbangsel pada 1995.

    Setelah itu, kariernya terus mengalami progres peningkatan.

    Ia tercatat pernah menjadi Pamapta Polresta Bandar Lampung (1996), Kapolsek Pagelaran, Lampung Selatan (1997), Kapolsek Penengahan, Lampung Selatan (1998), dan Kasat Lantas Polres Lampung Barat.

    Selain itu, ia juga sempat bertugas di wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya.

    Di Jakarta, Zulpan sempat menjadi Kapolsek Metro Kebon Jeruk, Jakbar (2006), dan Kapolsek Metro Gambir, Jakpus (2008).

    Semenjak itu, karier Zulpan makin moncer.

    Zulpan tercatat pernah menjabat sebagai Kasubdit Regident Polda Papua (2011), Kapolres Sorong (2012), dan Kapolres Gresik 92013).

    Pada 2015, alumni Akpol 1995 ini kemudian didapuk menjadi Wadirlantas Polda Bali.

    Dua tahun kemudian, ia diutus sebagai Dirlantas Polda Kalimantan Selatan.

    Setelah itu, Zulpan dipercaya menjadi Kabag TIK Korlantas Polri pada 2019.

    Zulpan juga sempat dimutasi menjadi Anjak Madya Bid Kamsel Korlantas Polri pada 2019.

    Baru setelah itu ia ditugaskan untuk menduduki posisi Kabid Humas Polda Sulsel pada 2020.

    Tak berselang lama, Zulpan diangkat menjadi Kabid Humas Polda Metro Jaya pada 2021.

    Namanya pun makin dikenal publik karena ia kerap muncul di televisi dan media saat menginformasikan kasus yang menjerat artis ibu kota.

    Pada akhir 2022, Zulpan lalu dimutasi menjadi Kabagjiantekpol Waketbid PPTIK STIK Lemdiklat Polri.

    Selanjutnya, ia diangkat sebagai Dirprog Sarjana STIK Lemdiklat Polri pada Desember 2024.

    Sumber: Wikipedia

    (Tribunnews.com/Rakli)

  • Begini Cara Daftar Mudik Lebaran 2025 GRATIS dari Indomaret dan Alfamart

    Begini Cara Daftar Mudik Lebaran 2025 GRATIS dari Indomaret dan Alfamart

    JABAR EKSPRES – Mudik gratis 2025 segera dibuka! mudik menjadi tradisi yang selalu dinantikan setiap kali momen Lebaran tiba. Pada Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah, banyak masyarakat yang ingin kembali ke kampung halaman untuk berkumpul bersama keluarga.

    Namun, tidak semua orang memiliki kesempatan untuk pulang karena keterbatasan biaya. Beruntung, berbagai pihak baik dari instansi pemerintah maupun swasta kembali menghadirkan program mudik gratis yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.

    Jika Anda berencana untuk mudik tahun ini, berikut adalah beberapa program mudik gratis yang bisa diikuti serta cara mendaftarnya.

    Baca Juga : Cara War Tiket Kereta Api Mudik Lebaran 2025 GRATIS, Catat Jadwalnya!

    Mudik Bareng Klik Indomaret

    Indomaret kembali menghadirkan program “Mudik Bareng Klik Indomaret” dengan kuota 9.100 kursi yang tersebar di moda transportasi kereta api, bus, dan kapal laut. Keberangkatan akan dilakukan pada Kamis, 27 Maret 2025, dengan tujuan Jabodetabek, Bandar Lampung, Surabaya, Makassar, Bali, dan Pontianak.

    Syarat dan Cara Pendaftaran:Belanja produk sponsor di toko Indomaret atau melalui aplikasi KLiK Indomaret dengan periode pembelian mulai 1 Februari hingga 16 Maret 2025.Pendaftaran dapat dilakukan melalui situs Indomaret.co.id, aplikasi KLiK Indomaret, atau langsung di toko Indomaret terdekat.Informasi lengkap mengenai pendaftaran dan kuota mudik dapat dicek langsung melalui kanal resmi Indomaret.

    Mudik Asyik 2025 Bersama Alfamart

    Alfamart juga turut menghadirkan program mudik gratis bertajuk “Mudik Asyik 2025”. Program ini menyediakan tiket gratis untuk moda transportasi pesawat dan bus dengan tujuan berbagai kota besar di Indonesia. Keberangkatan dijadwalkan pada Jumat, 28 Maret 2025.

    Destinasi Mudik Gratis Alfamart:

    Pesawat: Medan, Palembang, Makassar.Bus: Semarang, Yogyakarta, Solo, Purwokerto, Surabaya.

    Baca Juga : Jadwal dan Cara Daftar Mudik Gratis Nataru 2024/2025 dengan Pilihan Transportasi Lengkap

    Syarat dan Cara Pendaftaran:Tiket bus: Belanja produk sponsor di toko Alfamart atau Alfagift minimal Rp 300.000 dalam satu struk (tidak berlaku kelipatan, satu member maksimal empat kali penukaran).Tiket pesawat: Belanja produk sponsor di toko Alfamart atau Alfagift minimal Rp 600.000 dalam satu struk (tidak berlaku kelipatan, satu member maksimal satu kali penukaran).Belanja di toko: Pembeli akan mendapatkan kode unik dan nomor transaksi di struk yang dapat ditukarkan menjadi tiket mudik melalui WhatsApp Alfamart.Belanja di Alfagift: Transaksi akan dikonversi menjadi Star yang bisa langsung ditukar dengan tiket mudik.Tiket mudik akan diberikan berdasarkan penukaran kode unik atau Star tercepat.Periode pembelian berlaku dari 1 Januari hingga 28 Februari 2025.

  • Soal Tersangka, Polisi Masih Cari Pisau yang Dibuang Sopir Penusuk Kondektur DAMRI
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        12 Februari 2025

    Soal Tersangka, Polisi Masih Cari Pisau yang Dibuang Sopir Penusuk Kondektur DAMRI Regional 12 Februari 2025

    Soal Tersangka, Polisi Masih Cari Pisau yang Dibuang Sopir Penusuk Kondektur DAMRI
    Tim Redaksi
    LAMPUNG, KOMPAS.com
    – Aparat kepolisian masih mencari pisau yang dipakai sopir penusuk kondektur bus DAMRI di
    Bandar Lampung
    .
    Kapolresta Bandar Lampung Komisaris Besar (Kombes) Alfret Jacob Tilukay mengatakan, diduga pisau itu dibuang pelaku bernama Juriadi (55) seusai menusuk korban, Arief Rahman (28).
    Pelaku menusuk korban saat cekcok akibat tak terima ditegur saat menyerobot antrean di SPBU Nunyai Rajabasa pada Minggu (9/2/2025) sore.
    “Saat ini, kami masih mencari
    barang bukti
    sajam yang telah dibuang pelaku. Pelaku ini membuang sajam tersebut seusai peristiwa itu terjadi,” kata Alfret di Mapolresta Bandar Lampung, Rabu (12/2/2025).
    Dia menambahkan, pelaku juga belum ditetapkan sebagai tersangka dalam peristiwa tersebut.
    Hal ini karena kepolisian masih mencari pisau tersebut sebagai alat bukti.
    “Belum (jadi tersangka), kami sedang kejar pencarian pisau itu untuk memenuhi alat bukti,” kata dia.
    Meski demikian, kepolisian tetap melakukan penahanan terhadap pelaku untuk mencegah kemungkinan terburuk seperti menghilangkan barang bukti itu atau melarikan diri.
    “Masih ditahan sambil pemeriksaan intensif,” kata dia.
    Alfret menambahkan, pelaku bisa dijerat dengan Pasal 351 KUHPidana tentang penganiayaan dengan ancaman hukuman paling lama 2 tahun 8 bulan kurungan penjara.
    Diberitakan sebelumnya, diduga tidak terima karena ditegur saat mengantre isi BBM, sopir Fortuner (sebelumnya disebut Pajero) menusuk kernet bus DAMRI di Bandar Lampung.
    Alfret menjelaskan, keributan yang berujung penusukan itu akibat mobil Fortuner pelaku menyerempet bus DAMRI saat menyerobot antrean.
    “Pelaku tidak terima karena ditegur dan kendaraannya lecet sehingga terjadi keributan dan penusukan itu,” kata Alfret.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.