provinsi: LAMPUNG

  • 5
                    
                        Jenderal Maruli Sebut Oknum TNI Penembak Mati 3 Polisi di Lampung Sebagai "Anak Bandel"
                        Regional

    5 Jenderal Maruli Sebut Oknum TNI Penembak Mati 3 Polisi di Lampung Sebagai "Anak Bandel" Regional

    Jenderal Maruli Sebut Oknum TNI Penembak Mati 3 Polisi di Lampung Sebagai “Anak Bandel”
    Editor
    KOMPAS.com –
    Jenderal TNI
    Maruli Simanjuntak
    , Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD), mengungkapkan tanggapannya terkait insiden penembakan yang melibatkan terduga anggota TNI di Way Kanan, Lampung, yang menyebabkan tiga polisi gugur saat penggerebekan judi sabung ayam.
    Maruli menyebut pelaku sebagai “anak bandel” dan menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi untuk menindaklanjuti peristiwa tersebut.
    Menanggapi insiden tersebut, Jenderal Maruli Simanjuntak mengatakan bahwa pihaknya akan melakukan evaluasi terkait kejadian ini, terutama mengenai peran komando di tingkat bawah.
    Maruli mempertanyakan bagaimana permasalahan yang memicu penembakan itu bisa terjadi tanpa diketahui oleh pihak komando, seperti Dandim dan Danrem, yang seharusnya mengawasi situasi di bawahnya.
    “Dalam hal ini, kemungkinan besar ada persoalan di bawah ini, kita juga akan evaluasi kenapa Dandim dan Danrem tidak tahu ada persoalan seperti itu. Kita juga akan sampaikan ke kepolisian,” ujar Maruli, dalam wawancara di Minahasa, Kamis (20/3/2025), dikutip dari
    Kompas TV
    .

    Lebih lanjut, Maruli menggambarkan insiden ini sebagai hal yang tidak biasa.
    Maruli pun menyebut pelaku penembakan dalam kasus ini sebagai “anak bandel” yang tidak mengikuti ketertiban yang telah ditetapkan.
    “Ini termasuk yang unik di Indonesia, karena kita kompak, enggak ada masalah. Ini aja mungkin ada satu anak bandel. Saya tidak bisa menganggap remeh karena ada tiga nyawa meninggal,” kata Maruli.
    Jenderal Maruli juga menegaskan bahwa meskipun ada insiden ini, hubungan antara TNI dan Polri di Indonesia tetap kompak dan kuat.
    “Di semua wilayah kita kompak. Enggak ada masalah kalau di atas, kita ngobrol,” kata dia
    Maruli menyebut, pihaknya tidak akan menoleransi tindakan yang merugikan dan akan memastikan evaluasi menyeluruh dilakukan untuk menjaga ketertiban dan kedisiplinan di tubuh TNI, serta memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
    Sebagaimana diketahui, terjadi insiden penembakan oleh dua oknum TNI kepada tiga anggota Polisi saat menggerebek lokasi judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Lampung pada Senin, 17 Maret 2025.
    Tiga anggota yang tewas ditembak adalah Inspektur Satu (Iptu) Lusiyanto, Brigadir Kepala (Bripka) Petrus Apriyanto, dan Brigadir Dua (Bripda) Ghalib Surya Ganta.
    Ketiganya diduga ditembak oleh dua oknum TNI, yaitu Peltu Lubis selaku Dansubramil Negara Batin, dan Kopka Basarsyah selaku anggota Subramil Negara Batin.
    Kedua terduga pelaku sudah ditahan di Polisi Militer Angkatan Darat (Pomad) Mako Kodim 0427/Way Kanan.
    Dikutip dari Kompas.Id, dugaan keterlibatan polisi di judi Sabung Ayam itu turut dipicu oleh masalah setoran.
    Dugaan awal ini juga beredar di salah satu akun media sosial TikTok, satr1a6_, yang menyebut Polsek Negara Batin diduga sudah meminta tambahan jatah setoran dari judi sabung ayam.
     
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • TNI Menanggapi soal Kabar Penembakan 3 Polisi di Lampung Dipicu Masalah Setoran Sabung Ayam – Halaman all

    TNI Menanggapi soal Kabar Penembakan 3 Polisi di Lampung Dipicu Masalah Setoran Sabung Ayam – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM –  Di media sosial beredar kabar soal penembakan tiga polisi di Way Kanan, Lampung diduga dipicu oleh masalah setoran sabung ayam baik oleh TNI maupun Polri.

    Belakangan juga ramai soal isu keterlibatan TNI-Polri dalam praktik judi sabung ayam ini.

    Menanggapi informasi tersebut, Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi  mengaku masih belum bisa bicara banyak soal kabar yang beredar di media sosial.

    Karena hingga kini, tim investigasi gabungan dari TNI-Polri masih melakukan penyidikan kasus penembakan tiga anggota Polsek Negara Batin tersebut.

    “Saat ini tim investigasi Gabungan TNI/Polri masih bekerja melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap peristiwa sabung ayam dan penembakan terhadap 3 anggota Polri di Way Kanan,” kata Kristomei dilansir Kompas.com, Jumat (21/3/2025).

    Kristomei pun meminta publik untuk bisa bersabar menunggu hasil investigasi menyeluruh dari tim gabungan TNI-Polri.

    “Kita tunggu saja hasil investigasi secara menyeluruh,” terangnya.

    Lebih lanjut Kristomei memastikan anggota TNI yang melanggar hukum akan ditindak lanjut sesuai aturan perundangan yang berlaku.

    Sesuai dengan komitmen Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

    “Sudah menjadi komitmen dan perintah Panglima TNI bagi anggota yang jelas terbukti melakukan pelanggaran hukum, akan dihukum dan ditindak sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku,” tegasnya.

    Kapolri Minta Masyarakat Menunggu Hasil Investigasi

    Beredar isu keterlibatan anggota polisi dalam judi sabung ayam di Lampung.

    Diduga, ada setoran hasil judi ayam kepada anggota polisi.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo pun mengimbau masyarakat untuk menunggu hasil investigasi.

    “Di era media sosial dan kecerdasan buatan seperti sekarang, lebih baik kita menunggu tim yang bertugas dan pasti akan ada penyelesaian,” kata Listyo Sigit, pada Kamis (20/3/2025).

    Sementara itu, Kapendam II/Sriwijaya, Kolonel Eko Syah Putra Siregar membenarkan soal adanya bagi-bagi uang yang dinikmati oleh segelintir oknum ini.

    “Sudah satu tahun lho, bagi-bagi duit (judi sabung ayam). Ada duit dikasih, Polsek-Koramil, makan duit,”

    “(Kalau) pembagian, saya tidak tahu, ada yang menerima duit, dan ini beroperasi satu tahun,” kata Eko, Kamis (20/3/2025).

    Informasi bagi-bagi uang judi sabung ayam tersebut didapatkan dari keterangan para saksi, Peltu Lubis dan Kopka Masarsyah.

    “Judi ada profit, ada penerima duit. Saksi menjelaskan (setoran) ada. Kalau saksi ngomongnya gitu, ada duit, ada setoran, ya ada,” katanya.

    Ia menegaskan, pihaknya pun masih mendalami pengakuan para saksi tersebut.

    “Oknum-oknumnya siapa saja, kita tunggu proses selanjutnya,”

    “Duit dibagi ada, ya. Kita bukan bodoh-bodoh amatlah, duit (judi) ada dibagi iya. Duit ada setor iya, gitu sajalah,” tuturnya.

    Sementara itu, Asisten Intelijen Kasdam II/Sriwijaya, Kolonel Yogi Muhamanto mengatakan, hubungan antara Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto dan Komandan Pos Ramil Negara Batin Peltu Lubis sangat baik.

    Ia menuturkan, pihak kepolisian mengetahui adanya arena sabung ayam.

    Bahkan, Peltu Lubis selalu memberitahukan kepada Lusiyanto apabila ada kegiatan tersebut.

    “Saat Peltu Lubis minta izin menyelenggarakan gelanggang sabung ayam, Lusiyanto menjawab silakan, yang penting harus aman. Kata aman yang dimaksud adalah setoran uang. Jadi, memang ada setoran uangnya,” kata Yogi.

    Diduga, ada komunikasi yang tidak pas antara Lubis dan Lusiyanto sebelum hari penggerebekan.

    “Komunikasi yang tidak baik itu yang akhirnya memicu insiden yang tidak diinginkan tersebut,” tutur Yogi.

    Seperti diketahui, tiga orang anggota polisi tewas ditembak TNI saat tengah merazia sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025).

    (Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Muhammad Renald Shiftanto)(Kompas.com/Nicholas Ryan Aditya)

    Baca berita lainnya terkait Polisi Gugur Ditembak di Lampung.

  • Harap Jadi Tradisi untuk Saling Tolong Menolong

    Harap Jadi Tradisi untuk Saling Tolong Menolong

    PIKIRAN RAKYAT – Ketua MPR RI Ahmad Muzani melepas keberangkatan 450 peserta mudik gratis di Parkir Timur GBK, Jakarta Pusat.

    Muzani mengatakan total terdapat 15 bus yang dilepas dalam acara mudik gratis hari ini keberangkatan ke Bandar Lampung Pringsewu, Metro, Bandar Jaya Lampung Utara, Lampung Utara, Kota Bumi Lampung Selatan sampai kemudian Tulang Bawang.

    “Alhamdulillah, pada hari ini tanggal 21 Maret 2025 kami membantu kawan-kawan, sodara-sodara, sahabat-sahabat, masyarakat Lampung yang mencari pekerjaan di Jakarta untuk bisa mudik bersama untuk menghadapi bulan 1 syawal, dalam rangka memperingati tentu-tentu saja idul fitri,” ujar Muzani di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Jumat 21 Maret 2025.

    Politikus Partai Gerindra itu berharap mudik bersama ini akan menjadi sebuah tradisi. Karena baginya, tradisi ini tata cara saling membantu, saling menolong diantara sesama masyarakat yang akan memperingati menjelangi idul fitri

    “Dan kami berharap semua proses ini bisa berjalan dengan baik sampai dengan tujuan, dan mereka akan berkumpul dengan keluarganya masing-masing dalam keadaan enjoy dan bahagia,” ujarnya.***

     

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Pertamina Gas Pastikan Penyaluran Energi Aman Selama Lebaran

    Pertamina Gas Pastikan Penyaluran Energi Aman Selama Lebaran

    Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina Gas (Pertagas) sebagai bagian dari Subholding Gas Pertamina memastikan penyaluran energi ke konsumen berjalan lancar serta keandalan sistem tetap terjaga, terutama selama Hari Raya Idulfitri 1446 H. 

    Direktur Utama Pertagas Gamal Imam Santoso mengatakan, untuk memastikan keamanan penyaluran energi menjelang dan selama Lebaran, Pertagas melakukan kegiatan Management Walkthrough (MWT) yang melibatkan jajaran direksi dan komisaris perusahaan.

    Kegiatan MWT tersebut, imbuhnya, penting dilakukan guna menjaga kelancaran penyaluran energi serta menghindari potensi gangguan yang bisa berdampak pada keberlanjutan operasional.

    Sejalan dengan itu, Pertagas dapat memastikan bahwa seluruh prosedur keselamatan dan keamanan di fasilitas operasi dilaksanakan dengan baik.

    “Kami memastikan bahwa penyaluran pasokan energi tidak terhambat, untuk mendukung kelancaran berbagai aktivitas masyarakat dan konsumen industri domestik jelang Idulfitri,” kata Gamal, Jumat (21/3/2025). 

    Adapun, kegiatan MWT tersebut dilaksanakan pada 6—14 Maret 2025 di delapan wilayah operasi Pertagas. Agenda MWT yang juga berbarengan dengan kegiatan Safari Ramadan 1446 H dilaksanakan di sejumlah kota, antara lain Pekanbaru, Pangkalan Brandan, Dumai, Palembang, Cikarang, Surabaya, Semarang, dan Balikpapan.

    Kegiatan MWT Direksi Pertagas tersebut merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam memastikan kebutuhan energi tercukupi melalui infrastruktur penyaluran yang handal (operational excellence). 

    Gamal menegaskan bahwa dengan keandalan dan kesiapan infrastruktur yang dimiliki, Pertagas siap untuk mendukung kelangsungan momen Idulfitri dan berbagai kegiatan vital lainnya yang membutuhkan pasokan energi yang stabil.

    Sebagai bagian dari komitmen berkelanjutan terhadap aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE), MWT kali ini juga berfokus pada pemenuhan aspek keselamatan dan keamanan di area operasi. 

    Sebagai gambaran, Pertagas juga menyiagakan Tim Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri 1446 H (Tim Satgas RAFI) yang akan selalu berjaga memantau dan memastikan kelancaran penyaluran energi di seluruh wilayah operasinya.

    Tim Satgas RAFI tersebut siap sedia menjaga kestabilan penyaluran energi bagi masyarakat dan industri yang mengedepankan prinsip HSSE dalam meminimalkan potensi risiko serta kewaspadaan di seluruh lini operasional.

    Pertagas dalam hal ini, memiliki peran penting dalam mendukung kelangsungan operasional berbagai industri strategis di Indonesia, seperti industri pupuk, energi, dan kelistrikan. Sektor-sektor ini memainkan peran vital dalam memastikan kegiatan ekonomi tetap berjalan lancar selama momen Idulfitri, yang juga melibatkan kebutuhan energi yang stabil dan efisien.

    “Sebagai perusahaan yang mengelola lebih dari 2.930 km pipa transmisi gas dan 605 km pipa minyak, Pertagas memegang peran strategis dalam mendukung swasembada energi di Indonesia. Dengan memastikan penyaluran pasokan energi yang stabil, kami mendukung aktivitas produksi yang mendukung pertumbuhan ekonomi Indonesia,” ujar Gamal.

    Untuk diketahui, Satgas Rafi 2025 Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi dibuka mulai 17 Maret 2025 sampai dengan 11 April 2025, demi mengamankan pasokan dan distribusi bahan bakar minyak (BBM), liquefied petroleum gas (LPG), hingga listrik selama periode Lebaran.

    Peluncuran lebih dini ini terbilang penting, sebab sejalan dengan proyeksi Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, di mana pergerakan arus mudik masyarakat Ibu Kota ke beberapa daerah di Pulau Jawa, serta Lampung, dan Bali akan dimulai lebih dini, yakni akhir pekan nanti alias Minggu (23/5/2025).

    Satgas Rafi sebelumnya memproyeksi bahwa konsumsi setiap jenis BBM akan meningkat kompak dobel digit pada Idulfitri kali ini. Tepatnya, untuk jenis Pertalite meningkat sekitar 11,7%, Pertamax sekitar 11,2%, dan Biosolar diprediksi naik 16,2%.

    Hal tersebut seiring dengan perkiraan dari Kementerian Perhubungan, di mana dari 193 juta orang pemudik, sekitar 35,4 juta orang di antaranya akan menggunakan mobil pribadi, sedangkan 31,12 juta orang lainnya akan menggunakan sepeda motor pribadi.

  • Mudik Lebaran 2025, ASDP Perpanjang Diskon Tarif 36 Persen di Lintasan Merak-Bakauheni – Halaman all

    Mudik Lebaran 2025, ASDP Perpanjang Diskon Tarif 36 Persen di Lintasan Merak-Bakauheni – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) memperpanjang diskon tarif kendaraan penumpang hingga 36 persen atau tarif satu harga pada layanan express lintasan Merak-Bakauheni.

    Diskon tarif tersebut akan diterapkan mulai Senin (24/3/2025) atau H-7 hingga Minggu (30/3/2025) atau H-1 Lebaran. 

    Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya ASDP untuk memberikan layanan yang lebih terjangkau sekaligus mengoptimalkan kelancaran arus mudik Lebaran 2025.

    Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin mengimbau masyarakat untuk merencanakan perjalanan lebih awal dan melakukan reservasi tiket melalui Ferizy minimal H-1 sebelum keberangkatan. 

    “Kami mengingatkan pengguna jasa untuk membeli tiket secara online sebelum tiba di pelabuhan serta datang sesuai jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket. Dengan perpanjangan diskon tarif ini, kami berharap masyarakat dapat menikmati perjalanan yang lebih nyaman dan ekonomis,” ujarnya.

    Penerapan diskon tarif berlaku untuk seluruh golongan yang dilayani di Pelabuhan Merak pada periode tersebut (Pejalan Kaki, Gol IVA, Gol IVB, Gol VA, Gol VIA), dengan besaran diskon tarif untuk kendaraan penumpang berkisar 21-36 persen.

    ASDP juga telah menyiapkan berbagai langkah strategis untuk memastikan kelancaran lalu lintas, salah satunya dengan berkoordinasi bersama pemangku kepentingan terkait guna mengatur pengalihan kendaraan di titik-titik krusial. 

    “Kami telah menyusun pola pengalihan kendaraan dan pola operasi sebelum posko mudik dimulai, serta memastikan pembatasan kendaraan truk berjalan disiplin sesuai Surat Keputusan Bersama (SKB) yang telah ditetapkan,” ujar Shelvy menambahkan.

    Sebagai bagian dari pengaturan arus mudik Jawa-Sumatera, ASDP telah menetapkan skema pengalihan kendaraan di beberapa titik strategis. Kendaraan mobil pribadi, bus, dan truk akan dialihkan melalui exit tol Cilegon Timur menuju Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ.

    Sementara itu, exit tol Merak akan difokuskan bagi mobil dan bus yang telah memiliki tiket, sedangkan kendaraan yang belum waktunya check-in akan diarahkan ke rest area terdekat. Pengalihan kendaraan roda dua dan truk juga akan dilakukan di pertigaan Cilegon Timur menuju Pelabuhan Ciwandan.

    Demi menjaga keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas, ASDP akan menerapkan pembatasan operasional kendaraan angkutan barang sesuai dengan SKB yang dikeluarkan oleh Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, dan Ditjen Bina Marga. Kebijakan ini berlaku untuk kendaraan sumbu tiga atau lebih, mobil barang dengan kereta tempelan/gandengan, serta kendaraan yang mengangkut hasil galian, tambang, dan bahan bangunan. 

    Pembatasan ini diberlakukan di jalan tol dan non-tol di berbagai wilayah, termasuk Lampung, Sumatera Selatan, DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Bali, dan Kalimantan Tengah.

    Namun demikian, kendaraan yang mengangkut logistik esensial seperti BBM/BBG, uang tunai, hewan dan pakan ternak, pupuk, serta barang kebutuhan pokok, tetap diperbolehkan melintas dengan syarat memiliki surat muatan jenis barang. Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi menegaskan bahwa distribusi logistik tetap menjadi prioritas agar pasokan barang tidak terganggu selama periode pembatasan ini.

    Selain itu, guna mengurai potensi kepadatan lalu lintas, akan diterapkan rekayasa lalu lintas seperti sistem satu arah (one way), contra flow, serta ganjil-genap. Untuk lintasan Jawa-Bali, ASDP telah berkoordinasi dengan Polresta Banyuwangi agar kendaraan penumpang mendapat prioritas saat puncak arus mudik. 

    “Kakorlantas Polri juga telah menyiapkan strategi contraflow, one way, buffer zone, serta sistem penundaan (delayed system) untuk diterapkan secara situasional jika terjadi kepadatan ekstrem,” tutur Shelvy lagi.

    Sementara itu, berkaitan dengan perayaan Hari Raya Nyepi yang jatuh pada 29 Maret 2025, Pelabuhan Ketapang akan ditutup sementara mulai 28 Maret pukul 17.00 WIB hingga 30 Maret pukul 06.00 WIB. Pelabuhan Gilimanuk juga akan ditutup pada 29 Maret pukul 05.00 WITA hingga 30 Maret pukul 06.00 WITA.

    Pengguna jasa yang telah melakukan reservasi tiket di periode tersebut berhak mendapatkan pengembalian dana penuh (full refund) di luar biaya layanan dan administrasi.

     

  • TNI Menanggapi soal Kabar Penembakan 3 Polisi di Lampung Dipicu Masalah Setoran Sabung Ayam – Halaman all

    Soal Isu Setoran Sabung Ayam, Lemkapi: Harus Dibuktikan Sehingga Tidak Menimbulkan Fitnah – Halaman all

     

    TRIBUNNEWSCOM JAKARTA – Direktur Eksekutif Lemkapi Edi Saputra Hasibuan menegaskan isu dugaan setoran dalam kasus penembakan tiga anggota polisi di Way Kanan Lampung harus disertai dengan bukti yang jelas.

    Tujuannya agar tidak menjadi fitnah terhadap korban yang telah gugur dalam menjalankan tugas.

    Hal ini ditekankan Edi menyusul kasus penembakan terhadap tiga anggota polisi oleh oknum TNI yang kini mulai bergeser ke arah yang tidak relevan.

    Awalnya pokok perkaranya adalah kasus pembunuhan, namun belakangan muncul dugaan bahwa kejadian ini berkaitan dengan praktik setoran.

    Dugaan tersebut mengemuka setelah Kepala Penerangan Kodam Kapendam IISriwijaya Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar mengisyaratkan kemungkinan adanya permintaan setoran dari pihak oknum kepolisian terhadap oknum TNI pemilik area judi sabung ayam, sehingga berujung pada penembakan.

    “Harus paham bahwa korban sudah meninggal semuanya, jadi harus dibuktikan soal dugaan menerima setoran itu sehingga tidak menimbulkan fitnah terhadap orang yang sudah meninggal,” kata Edi, Jumat, 21 Maret 2025.

    Dalam situasi seperti ini, kejelasan informasi menjadi hal yang krusial.

    Ditreskrimum Polda Lampung juga diminta untuk mengikuti perkembangan penyelidikan yang dilakukan oleh Pomdam guna memastikan adanya keseimbangan informasi.

    Tanpa kehadiran Polri dalam mengawal kasus ini, ada potensi munculnya narasi yang berat sebelah dan dapat menyesatkan opini publik.

    Bahkan, akibat narasi yang belum dipastikan kebenarannya itu, akhirnya muncul berbagai opini seperti yang disampaikan oleh seorang Tiktokers dan bisa berdampak penggeseran simpati masyarakat terhadap Polri menjadi benci.

    Sehingga menurutnya pentingnya informasi ini harus diluruskan.

    “Jadi kita minta ke Polda Lampung untuk mengecek kebenarannya atau memberikan klarifikasi faktanya demikian atau tidak, karena korban ini sudah meninggal, jangan sampai informasinya menyesatkan,” tuturnya.

    Sebelumnya diberitakan, tiga anggota polisi meregang nyawa ditembak oknum TNI saat menggerebek arena judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Lampung, Senin, 17 Maret 2025 sore.

    Kapolsek Negara Batin Iptu Lusiyanto bersama dua anggotanya, Bripka Petrus dan Bripda Ghalib, tewas seketika setelah diberondong dengan senjata serbu SS1.

    Para pelaku yang diduga kuat adalah Kopka Basar dan Peltu Lubis, dua anggota TNI, melakukan aksi brutal tanpa ampun terhadap aparat kepolisian.

    Anggota TNI berpangkat Kopka, Kopral Kepala Basarsyah alias B, telah ditangkap di kediamannya oleh anggota PM (Polisi Militer) TNI AD pada Selasa, 18 Maret 2025.

    Kopka B ditangkap karena menjadi terduga penembakan tiga anggota Polda Lampung saat operasi penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Lampung.

    Penangkapan dilakukan oleh tim gabungan Detasemen Polisi Militer Kodim Way Kanan dan jajaran Polres Way Kanan.

    Berbeda dengan Kopka B, Peltu Lubis telah lebih dulu menyerahkan diri.

    Kapolri dan Panglima TNI Sepakat untuk Investigasi Tuntas.

    Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengaku sepakat dengan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto dalam penanganan kasus penembakan tiga polisi di Lampung pada Senin, 17 Maret 2025 kemarin.

    Menurut Kapolri Listyo Sigit, ia dan Panglima TNI Agus Subiyanto telah sepakat untuk menangani kasus penembakan tiga polisi ini bersama-sama.

    Kapolri juga berjanji akan melakukan investigasi kasus ini dengan tuntas.

    “Saya dan Bapak Panglima tentunya juga sama, kita sudah sepakat untuk bersama-sama melakukan investigasi dan menuntaskan hal-hal yang nanti ditemukan di lapangan,” kata Kapolri dilansir Kompas TV, Jumat, 21 Maret 2025.

    Lebih lanjut, Kapolri pun mendorong dan mengingatkan seluruh anggota Polri untuk selalu bekerja dengan baik.

    Selain itu, Kapolri juga ingin agar anggota Polri bekerja dengan semangat, tapi tetap harus berhati-hati serta tetap menjaga sinergisitas dan soliditas TNI-Polri.

    “Yang jelas tentunya kita selalu mendorong dan mengingatkan seluruh anggota untuk terus bekerja dengan baik, penuh semangat, hati-hati, dan selalu jaga sinergisitas serta soliditas,” imbuh Kapolri.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Bantu Pemudik, Baznas Siapkan 40 Pos Siaga Mudik 2025 di Seluruh Indonesia

    Bantu Pemudik, Baznas Siapkan 40 Pos Siaga Mudik 2025 di Seluruh Indonesia

    loading…

    Baznas menyiapkan 40 titik pos mudik yang tersebar di 10 provinsi di Indonesia. Foto/istimewa

    JAKARTA – Badan Amil Zakat Nasional ( Baznas ) kembali menghadirkan Pos Siaga Mudik untuk membantu para pemudik selama perjalanan ke kampung halaman. Tahun ini, Baznas menyiapkan 40 titik pos mudik yang tersebar di 10 provinsi di Indonesia.

    Posko Mudik Baznas 2025 akan tersebar di berbagai wilayah di Indonesia yakni di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, Lampung, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Tengah.

    Pelepasan Tim Siaga Pos Mudik Baznas 2025 berlangsung di Gedung Baznas RI, Matraman, Jakarta. Hadir dalam pelepasan tersebut Ketua Baznas RI Noor Achmad, Wakil Ketua Baznas RI Mokhamad Mahdum, beserta jajaran.

    Dalam kesempatan itu, Ketua Baznas RI Noor Achmad menyampaikan, pos siaga mudik ini merupakan bentuk kepedulian Baznas terhadap masyarakat, khususnya para pemudik. Pos ini tidak hanya bertujuan untuk membantu kelancaran perjalanan pemudik tetapi juga sebagai wujud kepedulian terhadap persoalan kemanusiaan yang mungkin terjadi dalam kondisi darurat.

    “Kami ingin memberikan dukungan bagi para pemudik agar perjalanan mereka lebih aman dan nyaman. Pemudik adalah Ibnu Sabil, mereka yang dalam perjalanan pulang ke kampung halaman untuk bertemu keluarga. Perjalanan ini bukan sekadar pulang kampung, tetapi juga memiliki nilai ibadah,” ucapnya, Jumat (21/3/2024).

    Kiai Noor menyebut, sebanyak 300 personel mulai dari Baznas Tanggap Bencana (BTB), Rumah Sehat Baznas (RSB), dan relawan diterjunkan untuk melayani pemudik di berbagai titik strategis mulai 26 Maret hingga 7 April 2025, mencakup arus mudik dan arus balik.

    “Personel yang terlibat terdiri dari 40 tenaga kesehatan, 8 tim kemanusiaan, serta 252 personel dari Baznas Tanggap Bencana dan relawan. Baznas juga akan menyiapkan 14 mobil BTB baru hasil kerja sama dengan Unit Pengumpul Zakat (UPZ) di berbagai daerah. Mobil ini akan mendukung optimalisasi pelayanan kemanusiaan di 14 provinsi,” lanjutnya.

    Kiai Noor menyampaikan, Pos Siaga Mudik Baznas akan menyediakan berbagai layanan, seperti tempat istirahat, dapur air, takjil gratis, fasilitas pengisian daya (charger), pijat gratis, serta tambal ban. Di beberapa titik, Baznas juga akan menyediakan bensin gratis bagi para mustahik.

  • Ketua MPR RI lepas 15 bus mudik gratis dengan tujuan Lampung

    Ketua MPR RI lepas 15 bus mudik gratis dengan tujuan Lampung

    Agenda mudik gratis dari Jakarta ke Lampung akan digelar kembali pada hari Kamis, 27 Maret 2025.

    Jakarta (ANTARA) – Ketua MPR RI Ahmad Muzani melepas 15 unit bus mudik gratis untuk masyarakat dari Jakarta dengan tujuan ke sejumlah daerah di Provinsi Lampung dalam rangka persiapan arus mudik Lebaran 2025.

    Muzani melepas bus mudik gratis itu di area parkir timur, Gelora Bung Karno (GBK) pada hari Jumat.

    Menurut dia, agenda mudik gratis bagi masyarakat Jakarta yang memiliki kampung di Lampung itu merupakan hasil kerja sama antara organisasi mahasiswa.

    “Kami berharap mudik bersama ini akan menjadi sebuah tradisi tahunan yang bisa diselenggarakan dalam akhir bulan puasa menjelang Lebaran,” kata Muzani setelah melepas keberangkatan bus mudik gratis itu.

    Wakil rakyat ini mengatakan bahwa upaya menyediakan mudik gratis itu merupakan bentuk dari sikap saling membantu dan saling menolong di antara sesama masyarakat.

    Ia menyebutkan 450 orang ikut dalam rombongan mudik gratis menggunakan sejumlah bus itu.

    Disebutkan pula bahwa sejumlah daerah yang dituju di antaranya Bandar Lampung, Pringsewu, Metro, Bandar Jaya, Lampung Utara, Lampung Utara, Kotabumi, Lampung Selatan, hingga Tulang Bawang.

    Ketua MPR RI berharap seluruh proses mudik gratis itu bisa berjalan dengan lancar dan sampai tujuan dengan selamat agar mereka segera berkumpul dengan keluarganya masing-masing di kampung halaman.

    Sebelum melepas bus, Muzani sempat mengecek langsung kondisi pemudik ke dalam bus. Rata-rata pemudik itu membawa anak istrinya, bahkan orang tuanya.

    Diinformasikan pula bahwa agenda mudik gratis dari Jakarta ke Lampung akan digelar kembali pada hari Kamis, 27 Maret 2025.

    “Nanti tahap kedua pada tanggal 27 Maret juga akan dilakukan acara yang sama,” kata Muzani.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Situasi Terkini Penyeberangan Kapal Merak-Bakauheni, Angin Kencang dan Ombak Tinggi – Halaman all

    Situasi Terkini Penyeberangan Kapal Merak-Bakauheni, Angin Kencang dan Ombak Tinggi – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ratusan penumpang kapal motor penyeberangan (KMP) Tanjung Priok tampak bergerak mengamankan diri saat kapal terombang-ambing akibat ombak tinggi.

    Peristiwa itu terjadi saat KMP Tanjung Priok baru saja lepas sandar dari Dermaga 3 Pelabuhan Merak, Banten, Jumat (21/3/2025).

    Pantauan Tribunnews.com sekira pukul 07.17 WIB pagi, puluhan lebih penumpang kapal penyeberangan Merak-Bakauheni itu tampak duduk bersantai di geladak kanan dan kiri.

    Mereka duduk bersama sanak keluarga ataupun kerabat dengan beralaskan tikar.

    Sambil bersandar di dinding kapal, para penumpang menikmati suasana Selat Sunda di pagi hari.

    Pemandangan air laut yang berwarna biru, cahaya matahari yang masih santun, dan pulau-pulau yang dari jauh terlihat bak seseorang berambut hijau lebat menjadi suguhan yang syahdu.

    Namun, kenikmatan itu tiba-tiba diganggu oleh pengumuman kru kapal, yang meminta seluruh penumpan untuk masuk ke dalam dek lantaran angin yang berhembus begitu kencang.

    Hal itu membuat gulungan ombak yang menghantam kapal meninggi dan membuat kapan terombang-ambing

    “Ayo semua masuk. Anginnya kencang ini. Ayo masuk,” kata kru kapal yang mengenakan seragam kemeja putih kepada para penumpang.

    Mendengar hal tersebut, para penumpang bapak-bapak, ibu-ibu, dan anak muda tampak berdiri untuk menyelamatkan diri.

    Mereka bergegas menuju ke dek kapal, walaupun dengan langkah yang goyang ke sana ke mari seiring ayunan kapal.

    Selanjutnya, para penumpang mengisi puluhan kursi yang sudah disediakan di dek untuk kemudian mendengarkan penjelasan kru kapal mengenai standar keselamatan yang berlaku di kapal tersebut.

    Sekira pukul 09.00 WIB, angin kencang dan ombak tinggi sudah berangsur hilang.

    Hingga akhirnya, kapal pun tiba di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, sekira pukul 11.00.

  • Temuan Baru Kompolnas soal Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung, Sebut Pelaku Terbiasa Pakai Senjata – Halaman all

    Temuan Baru Kompolnas soal Kasus Penembakan 3 Polisi di Lampung, Sebut Pelaku Terbiasa Pakai Senjata – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) membeberkan sejumlah temuan penting dalam kasus tewasnya tiga polisi saat melakukan penggerebekan arena sabung ayam di Way Kanan, Lampung.

    Adapun, penembakan itu dilakukan oleh dua oknum TNI yang diduga juga mengelola lokasi judi sabung ayam dan kini mereka sudah diamankan di Denpom Lampung.

    Komisioner Kompolnas, Choirul Anam mengatakan bahwa dari hasil temuan menunjukkan pelaku penembakan bukan berasal dari kalangan sipil.

    Pasalnya, pelaku yang melakukan penembakan itu diduga sudah terbiasa menggunakan senjata api.

    Hal tersebut diketahui setelah dua komisioner Kompolnas, Choirul Anam dan Supardi Hamid melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    “(Luka) itu cukup spesifik. Kalau itu dilakukan oleh orang yang tidak pernah pegang senjata, kayaknya susah.”

    “Jadi, ini identifikasinya lebih dekat kepada orang yang terbiasa menggunakan atau tahu cara menggunakan senjata,” kata Anam saat dihubungi dari Bandar Lampung, Kamis (20/3/2025) sore, dilansir Kompas.com.

    Temuan lainnya adalah terkait jenis senjata api yang digunakan.

    Menurut Anam, kemungkinan besar senjata yang digunakan itu bukan senjata rakitan.

    “Memang betul kami dapat informasi di sini banyak senjata rakitan, tapi kalau melihat dari karakter yang kami temukan, potensial ini bukan senjata rakitan. Tapi tetap nanti harus melihat hasil laboratorium forensik,” ujarnya.

    Selain itu, Kompolnas juga menyoroti karakter proyektil yang ditemukan saat autopsi jenazah tiga polisi itu, yakni diduga berasal dari senjata laras panjang.

    “Karakter proyektil memungkinkan itu keluar dari larasnya senjata panjang, itu juga penting,” katanya.

    Saksi Kasus Sebut 2 Oknum TNI Bawa Senjata Laras Panjang

    Sebelumnya, seorang warga sipil atau saksi berinisial Z, yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan tiga polisi itu, mengaku melihat langsung kejadian tersebut.

    Kapolda Lampung Irjen Pol Helmy Santika mengatakan, pada saat kejadian, Z mengaku melihat langsung oknum TNI menembak tiga polisi di arena sabung ayam Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Way Kanan, Senin (17/3/2025).

    Empat dari 13 anggota polisi yang melakukan penggerebekan juga melihat oknum melakukan penembakan.

    Saksi Z kemudian mengakui bahwa dia melihat dua anggota TNI yakni Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah membawa senjata api laras panjang serta senjata yang diselipkan di pinggang.

    “Lalu empat orang dari 13 anggota polisi yang melakukan penggerebekan juga melihat oknum itu menembak dengan senjata laras panjang,” kata Helmy saat konferensi pers di Mapolda Lampung, Rabu (19/3/2025), dikutip dari TribunLampung.co.id.

    Helmy pun mengatakan, jarak tembak antara pelaku dengan korban sangat dekat, berkisar antara 6 hingga 13 meter.

    “Ada yang menyebut jarak 6 meter dan ada yang menyebut 13 meter,” kata Helmy. 

    Adapun, Z ditetapkan sebagai tersangka dengan beberapa barang bukti.

    “Untuk peristiwa pertama perjudian, kami tetapkan Z sebagai tersangka dan sudah menyita barang bukti di TKP.”

    “Di antaranya uang tunai Rp 21 juta, ayam, mobil, motor, senjata tajam jenis pisau, pakaian, taji pisau, senter kepala,” kata Helmy.

    Helmy menjelaskan, dalam kasus perjudian sabung ayam, total 14 saksi yang diperiksa.

    Saat ini, Z telah ditahan di Mapolda Lampung dan dijerat dengan Pasal 303 KUHP Pidana.

    Hasil Autopsi 3 Polisi 

    Bidang Dokter Kesehatan (Biddokkes) Polda Lampung melakukan autopsi terhadap jenazah tiga polisi Way Kanan, yang tewas tertembak saat menjalankan tugas.

    Kabid Dokkes Polda Lampung, Kombes dr Sudaryono, mengatakan autopsi tersebut berlangsung selama 10 jam lamanya, yakni mulai pukul 02.00 WIB sampai 14.46 WIB.
     
    “Kami melakukan autopsi dengan tenaga medis, yakni dua tenaga dokter forensik, dua tenaga dokter umum, dua paramedik, dan dua orang perlengkapan,” ujar dr Sudaryono, Selasa, dikutip dari TribunLampung.co.id.

    Dari hasil autopsi tersebut, Tim Disaster Victim Identification (DVI) mengidentifikasi, ketiga polisi tersebut ditembak pada bagian dada, mata, hingga bagian bibir.

    AKP Anumerta Lusiyanto tertembak di bagian dada kanan.

    “Untuk AKP Anumerta Lusiyanto yang merupakan Kapolsek Negara Batin ditembak pada bagian depan, karena terdapat lubang bekas peluru dari arah depan di dada kanan.”

    “Saat dilakukan autopsi, proyektil ada di rongga dada sebelah kiri,” kata Tim DVI Polda Lampung, AKBP Legowo, saat diwawancarai awak media di RS Bhayangkara, Selasa.

    Lalu, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto terdapat bekas lubang luka peluru dengan arah tembak dari depan.

    Peluru itu mengenai persis mata sebelah kiri dan saat autopsi, proyektil tersebut ada di tempurung kepala. 

    Kemudian, Briptu Anumerta Ghalib Surya Ganta terdapat lubang bekas peluru pada sisi kiri bibirnya hingga menembus rongga mulutnya.

    Setelah dilakukan autopsi, proyektil peluru tersebut ada di tempurung kepala belakang dan di tenggorokannya. 

    “Ketiga hal tersebut menyebabkan kematian anggota polri yang gugur menjalankan tugasnya,” kata AKBP Legowo.

    Sebelumnya, kejadian penembakan tiga anggota polisi Way Kanan, Lampung itu terjadi pada Senin (17/3/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.

    Saat itu, ketiga polisi tersebut sedang melakukan penggerebekan di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan.

    Adapun, ketiga polisi itu adalah Kapolsek Negara Batin, AKP Anumerta Lusiyanto, dan anak buahnya, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto, serta anggota Polres Way Kanan, Briptu Anumerta Ghalib Surya Ganta.

    Lokasi kejadian disebut cukup jauh dari pemukiman warga.

    Setiba di lokasi, polisi yang memergoki pelaku judi sabung ayam mendapat perlawanan.

    Situasi pun memanas, hingga akhirnya polisi terlibat baku tembak.

    Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Yuni Iswandari, membenarkan peristiwa tersebut.

    “Benar terjadi peristiwa penembakan,” katanya saat dikonfirmasi, Senin.

    Saat itu, polisi yang diturunkan melakukan penggerebekan berjumlah 17 orang.

    “Sebanyak 17 personel Polri Polres Way Kanan mendatangi tempat sabung ayam,” ujar.

    Begitu tiba di lokasi, anggota polisi tersebut pun langsung dihujani tembakan.

    “Saat di TKP langsung ditembaki orang tak dikenal sehingga tiga personel gugur dalam tugas,” ucapnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Saksi Lihat Oknum TNI Tembak Pakai Laras Panjang dalam Insiden 3 Polisi Gugur di Way Kanan

    (Tribunnews.com/Rifqah/Rizki Sandi) (TribunLampung.co.id/Bayu Saputra/Riyo Pratama) (Kompas.com)