provinsi: LAMPUNG

  • Libur Lebaran, Bank Pastikan Layanan Tetap Optimal

    Libur Lebaran, Bank Pastikan Layanan Tetap Optimal

    Jakarta

    Pada momen libur Lebaran 2025, perbankan memastikan ketersediaan layanan bagi nasabah melalui jaringan ATM yang tersebar pada berbagai lokasi strategis. Guna mendukung kebutuhan, memberikan kemudahan dan kenyamanan transaksi kepada nasabah, Bank DKI telah menyiapkan layanan ATM yang tetap beroperasi selama periode libur nasional dan cuti bersama Idul Fitri 1446 H/2025 M.

    Direktur Utama Bank DKI, Agus H. Widodo menyampaikan bahwa Bank DKI berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan optimal bagi nasabah, termasuk selama masa libur Lebaran.

    “Jaringan ATM Bank DKI tetap beroperasi dan dapat digunakan untuk berbagai transaksi, termasuk penarikan tunai,” ujar dia dalam siaran pers, Rabu (2/4/2025).

    Lebih lanjut Agus menjelaskan Bank DKI memiliki total 750 unit ATM yang beroperasi dan tersebar di berbagai titik di wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya, termasuk di kantor Kelurahan dan Kecamatan, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, dan lokasi-lokasi publik lainnya. Selain itu, seiring perluasan jaringan layanan kantor pada beberapa wilayah kota besar lainnya, Bank DKI juga memiliki jaringan ATM yang berada di beberapa kota besar di luar Jakarta, diantaranya Bandung, Semarang Solo, Gresik, Sidoarjo, hingga Lampung.

    Adapun sebaran lokasi ATM Bank DKI sebagai berikut:

    Jakarta Pusat

    Terdapat 125 unit ATM Bank DKI yang beroperasi di wilayah Jakarta Pusat, yang tersebar diantaranya di Thamrin City, Pasar Tanah Abang Blok B, Pasar Jaya Kenari, Pasar Kue Subuh Senen, RSUD Tarakan, hingga Stasiun MRT Dukuh Atas.

    Jakarta Selatan

    Terdapat 148 unit ATM Bank DKI yang beroperasi di wilayah Jakarta Selatan, diantaranya terdapat di Pasar Jaya Cipulir, RSUD Pasar Minggu, Halte Senayan Bank DKI, dan Family Mart Bulungan.

    Jakarta Utara

    Di wilayah Jakarta Utara terdapat 94 unit ATM Bank DKI yang beroperasi, diantaranya di lokasi Mall Ancol Beach City, D’Arcici Plumpang, hingga Pelabuhan Kali Adem.

    Jakarta Timur

    Terdapat 176 unit ATM Bank DKI yang beroperasi di wilayah Jakarta Timur, diantaranya berlokasi di Lotte Grosir Pasar Rebo, RSUD Kramat Jati, Rusun Jatinegara Barat, dan Terminal Pulogebang.

    Jakarta Barat

    Sedangkan di wilayah Jakarta Barat tersebar 115 unit ATM Bank DKI yang berlokasi diantaranya Terminal Kalideres, Pasar Slipi, RSUD Cengkareng, Puskesmas Kecamatan Palmerah, RS Pelni, dan Rusun KS Tubun.

    Kepulauan Seribu

    Pada wilayah Kepulauan Seribu terdapat 13 unit ATM Bank DKI yang beroperasi, diantaranya berada di Pulau Pramuka, Pulau Untung Jawa, Pulau Pari, Pulau Harapan, serta Pulau Tidung
    Beberapa Kota di Luar Jakarta.

    Selain di wilayah Jakarta, ATM Bank DKI juga tersebar di beberapa kota besar sesuai lokasi operasional kantor layanan Bank DKI di luar Jakarta, diantaranya Bandung 2 unit ATM, Bekasi 17 unit ATM, Bogor 6 unit ATM, Depok 11 unit ATM, Gresik 3 unit ATM, Karanganyar 1 unit ATM, Lampung 4 unit ATM, Semarang 4 unit ATM, Malang 1 unit ATM, Sidoarjo 3 unit ATM, Surabaya 4 unit ATM, Solo 3 unit ATM, dan Tangerang 20 unit ATM.

    Adapun informasi lebih lengkap mengenai lokasi ATM Bank DKI, nasabah dapat mengakses website resmi www.bankdki.co.id. Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi turut mengimbau nasabah untuk tetap waspada dalam bertransaksi di ATM dan selalu menjaga kerahasiaan data pribadi. “Jika mengalami kendala atau memerlukan informasi lebih lanjut, nasabah dapat menghubungi layanan Call Center Bank DKI menghubungi Call Center 1500 351, atau mengikuti akun media sosial resmi Bank DKI,” tutup Arie.

    (kil/kil)

  • Jam UTBK-SNBT 2025 Sesi Pagi Siang Ada Perubahan, Ini Jadwal Terbarunya – Halaman all

    Jam UTBK-SNBT 2025 Sesi Pagi Siang Ada Perubahan, Ini Jadwal Terbarunya – Halaman all

    Tim SNPMB mengumumkan penyesuaian jam pelaksanaan dan jadwal UTBK-SNBT yang dilaksanakan 23 April – 3 Mei 2025.

    Tayang: Rabu, 2 April 2025 09:01 WIB

    CanvaPremium/Tribunnews.com

    UTBK SNBT – Grafis jadwal UTBK-SNBT 2025 terbaru yang dibuat di Canva Premium pada Rabu (2/4/2025). Jam UTBK-SNBT 2025 Sesi Pagi-Siang mengalami perubahan, berikut jadwal. 

    TRIBUNNEWS.COM – Tim SNPMB mengumumkan penyesuaian jam pelaksanaan dan jadwal UTBK-SNBT yang dilaksanakan 23 April – 3 Mei 2025.

    Penyesuaian waktu yang dimaksud adalah ada jam ujian UTBK yang dimundurkan. 

    Pelaksanaan UTBK SNBT 2025 yang diundur adalah jam untuk sesi siang.

    Berikut adalah waktu penyesuaian jadwal UTBK 2025. Perubahan jadwal UTBK SNBT 2025 sesi siang  

    A. Pada jadwal UTBK 2025 Sesi Siang pada hari Senin – Kamis serta Sabtu dan Minggu, diadakan penyesuaian waktu pada daerah-daerah yang termasuk Waktu Indonesia Bagian Barat (WIB) di wilayah Sumatera selain Lampung.

    Penyesuaian waktu tersebut adalah pemunduran waktu dimulainya UTBK, yang semula dimulai pukul 12.30 sampai dengan 16.15 WIB menjadi pukul 13.00 sampai dengan 16.45 WIB.

    B. Pada jadwal UTBK 2025 Sesi Siang pada hari Jumat, untuk daerah-daerah yang termasuk WIB diadakan penyesuaian waktu menjadi sebagai berikut:

    Untuk daerah-daerah di wilayah Lampung, Jawa, Kalimantan Tengah (Kalteng), dan Kalimantan Barat (Kalbar), yang semula dimulai pukul 12.30 sampai dengan 16.15 WIB dimundurkan menjadi dimulai pukul 13.15 sampai dengan 17.00 WIB. 
    Untuk daerah-daerah di wilayah Sumatera selain Lampung, yang semula dimulai pukul 12.30 sampai dengan 16.15 WIB Dimundurkan menjadi dimulai pukul 13.45 sampai dengan 17.30 WIB. 

    Jam dan durasi UTBK SNBT 2025 Terbaru setelah Penyesuaian 

    Jam yang tertera di bawah ini merupakan Waktu Indonesia Barat (WIB).

    Untuk Waktu Indonesia Tengah (WITA) dan Waktu Indonesia Timur (WIT) dapat menyesuaikan.

    A. Hari Senin-Kamis, Sabtu dan Minggu

    Sesi Pagi (Sumatra termasuk Lampung, Jawa, Kalteng dan Kalbar)

    Peserta masuk ruang ujian: 06.45-06.50 
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 06.50-07.10
    Latihan: 07.10-07.15 
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 07.15-08.45
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 08.45-10.30

    Sesi Siang

    Wilayah Lampung, Jawa, Kalteng dan Kalbar

    Peserta masuk ruang ujian: 12.30-12.35 
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 12.35-12.55
    Latihan: 12.55-13.00
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 13.00-14.30
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 14.30-16.15

    Wilayah Sumatera selain Lampung 

    Peserta masuk ruang ujian: 13.30-13.05 
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 13.05-13.25
    Latihan: 13.25-13.30
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 13.30-15.00
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 15.00-16.45

    B. Hari Jumat 

    Sesi Pagi (Sumatra termasuk Lampung, Jawa, Kalteng dan Kalbar)

    Peserta masuk ruang ujian: 06.45-06.50 
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 06.50-07.10
    Latihan: 07.10-07.15 
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 07.15-08.45
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 08.45-10.30

    Sesi Siang

    Wilayah Lampung, Jawa, Kalteng dan Kalbar

    Peserta masuk ruang ujian: 13.15-13.20
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 13.20-13.40
    Latihan: 13.40-13.45
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 13.45 – 15.15
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 15.15

    Wilayah Sumatera selain Lampung

    Peserta masuk ruang ujian: 13.45-13.50
    Pemeriksaan identitas dan dokumen: 13.50-14.10
    Latihan: 14.10-14.15
    Tes Potensi Skolastik (TPS) Literasi dalam Bahasa Indonesia: 14.15 – 15.45 
    Literasi dalam Bahasa Inggris, dan Penalaran Matematika: 15.45 – 17.30

    (Tribunnews.com/Widya)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Duka Warga Yogyakarta, Jambi, dan Papua Dihantam Banjir saat Lebaran

    Duka Warga Yogyakarta, Jambi, dan Papua Dihantam Banjir saat Lebaran

    PIKIRAN RAKYAT – Di tengah semaraknya perayaan Idul Fitri di sebagian besar wilayah Indonesia, sekelompok warga menyambut Lebaran dalam keadaan duka akibat hantaman banjir. Itulah yang dirasakan warga Jambi, Yogyakarta, dan Papua.

    Padahal, berbagai jenis makanan dan cemilan kering khas Lebaran, serta minuman kemasan telah tersusun rapi di ruang tamu. Perabot rumah juga sudah ditata sedemikan rupa agar membuat nyaman sanak saudara yang akan datang.

    Warga Kelurahan Simpang III Sipin, Kota Baru, Jambi, Desmayati (54) pun berharap keluarga besarnya yang datang akan merasa nyaman dan bahagia saat merayakan Lebaran di rumahnya. Namun, harapan itu sirna.

    Semangat merayakan Lebaran bersama keluarga yang datang dari Sumatra Barat dan Lampung seketika berubah jadi kepanikan. Rumah yang telah dihuni lebih dari 25 tahun itu diserang banjir untuk kali pertama pada Minggu 30 Maret 2025.

    “Keramik belakang jebol, hancur. Lalu masuk airnya. Tidak bisa disetop lagi, kayak bom. Air masuk dari belakang karena ada parit kecil,” kata Desmayati di Jambi, Senin 31 Maret 2025.

    Dia menuturkan, air tidak henti-hentinyya memasuki rumah hingga setinggi pinggang orang dewasa. Dia dan keluarganya pun berusaha menyelamatkan barang-barang yang bisa diselamatkan.

    Akan tetapi, derasnya air mengakibatkan lemari rusak, pakaian basah, dan sejumlah barang elektronik rusak. Air sempat surut sebentar, tetapi keesokan paginya hujan kembali datang. Rumah Desmayati pun dilanda banjir lagi.

    Dia dan keluarganya tidak bisa mengikuti salat Idul Fitri. Lagi pula, mereka tidak memiliki pakaian yang layak dan bersih untuk beribadah karena telah dilumuri lumpur banjir. Bukan hanya itu, anggota keluarga yang berasal dari luar kota pun batal ke rumahnya.

    “Suasana Lebaran yang menyedihkan. Kita sudah siapkan kue. Sudah siap yang lain, tetapi tamu tidak bisa datang ke sini karena genangan air seperti ini,” ujar Desmayati.

    Banjir Jambi: Tak Ada Lebaran yang Meriah

    Duka yang sama juga dirasakan Misrina Suryani (33), warga Kelurahan Simpang IV Sipin, Jambi. Dia dan suami telah membersihkan rumahnya yang diserang banjir pada Minggu 30 Maret 2025.

    Dia berharap bisa menerima tamu esok harinya, saat Idul Fitri. Namun, banjir kembali datang.

    “Kemarin bersih-bersih nian, mau Lebaran. Sudah disterilkan, tetapi hari ini banjir lagi. Kue-kue sudah siap. Masak lontong, ketupat di meja makan. Dua hari kami kebanjiran. Ini memang tertinggi sepanjang sejarah banjir,” tutur Misirna Suryani.

    Ketua RT di Kelurahan Simpang III Sipi, Rozjiman mengatakan bahwa terdapat 25 rumah yang terdampak banjir di wilayahnya.

    “Di hari bahagia ini mestinya menghadapi bahagia juga. Tetapi malah menghadapi situasi ini. Sudah surut, datang lagi air. Masuk ke rumahnya. Ini kan tidak kondusif. Tidak merasakan Lebaran yang meriah,” ujarnya.

    Banjir di Kota Jambi juga mengakibatkan satu orang meninggal dunia pada Minggu 30 Maret 2025.

    “Lantai bangunan (kamar mandi yang membelakangi anak sungai runtuh) menimpah korban, dan korban langsung tertimbun,” kata Mustari, Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi.

    Selain itu, dia mengatakan bahwa banjir yang berlangsung selama dua hari ini terjadi di 23 kelurahan dalam delapan kecamatan. Penyebab banjir berbeda-beda di setiap wilayah, seperti drainase yang kurang memadai, sedimentasi pada drainase, penumpukan sampah, dan minimnya titik resapan air.

    Banjir Yogyakarta: Semangat Lebaran yang Hilang

    Suasana sore Hari Raya Idul Fitri 2025 di Dusun Nogosari 1 Kelurahan Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, tampak sepi. Beberapa pintu rumah tertutup dan tak terlihat keramaian orang yang saling berkunjung.

    Desa ini menjadi salah satu titik terparah banjir pada Jumat 28 Maret 2025, akibat luapan Sungai Celeng. Salah seorang warga, Fredi Giyanto (50) terlihat tengah membersihkan mobilnya yang terendam banjir.

    “Semangat Lebarannya hilang, bahkan makanan yang seharusnya dipersiapkan untuk waktu Lebaran, kita makan pada malam itu (banjir), karena sudah tidak bisa masak atau apa,” katanya.

    Meski sisa lumpur dan bekas banjir sudah tak terlalu terlihat, tetapi masih nampak kesedihan di wajah pria yang berprofesi sebagai tukang kayu tersebut.

    “Harusnya mau bersiap menyambut Lebaran, malah kayak gini. Di masjid itu, kita sudah bikin maskot (mempersiapkan untuk takbir keliling) tapi terkena dampak banjir, hilang,” tutur Fredi Giyanto.

    Dia juga mengatakan bahwa selama tiga hari menjelang Lebaran mereka mengalami kesulitan air bersih karena kondisi sumur yang tercemar lumpur banjir.

    “Kita beli air buat masak. Kita bisa mandi itu setelah tiga hari, itu pun airnya belum benar-benar jernih, tapi kita paksakan untuk mandi,” ucapnya.

    Fredi Giyanto menaksir, mengalami kerugian belasan juta rupiah akibat banjir ini. Dia bercerita, banjir berlangsung selama dua jam dari sore hingga malam.

    “Ketinggiannya itu setengah meter masuk rumah, kalau di jalan itu tinggi banget satu meter lebih mungkin,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Dusun Nogosari 2, Dalmuji mengatakan bahwa banjir telah merendam belasan rumah warga dan area pertanian yang siap panen di wilayahnya pada Jumat 28 Maret 2025 sore lalu. Banjir melanda desanya memang bukan hal baru, bahkan sudah ada sejak 1980.

    “Akan tetapi, semakin ke sini makin jadi (parah) karena sungai semakin dangkal, dan bantaran menyempit. Banjir ini juga mengganggu psikologis masyarakat, namun kita karena orang Jawa ya menerima saja (pasrah),” tuturnya.

    Menurut data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, banjir dan longsor mengakibatkan tiga orang luka-luka, dan puluhan bangunan rusak. Bencana ini pun ditaksir menyebabkan kerugian hingga Rp150 juta.

    Banjir Jayapura: Sudah Down, Tak Antusias Sambut Lebaran

    Tak hanya di Pulau Jawa, banjir juga merendam beberapa wilayah di Jayapura, Papua, sesaat sebelum Lebaran, pada Minggu 30 Maret 2025 malam.

    “Selama Lebaran, baru pertama kali saya Lebaran, malam takbiran banjir,” ucap Warwey (46), ibu yang tinggal di di Entrop, Kota Jayapura.

    Dia mengatakan, air masuk lewat saluran pembuangan kamar mandi rumahnya. Air lalu merembet masuk ruang tamu, hingga kamar.

    “Banjir masuk lewat pembuangan kamar mandi. Saya sudah pasang setiap batu di pintu rumah, untuk mencegah banjir itu. Tapi air masuk lewat pembuangan kamar mandi itu,” kata Warwey.

    Dia bercerita, air banjir masuk ke rumah saat dirinya dan keluarga tengah membuat kue Lebaran. Warwey mengatakan bahwa air membasahi kasur dan pakaian, tetapi barang elektronik sempat diselamatkan.

    Dia pun tidur bersama keluarganya beralaskan tikar pada malam sebelum Lebaran. Dia memperkirakan kerugian akibat banjir itu sebesar Rp5 juta.

    “Barang-barang elektronik sempat diselamatkan. Kasur terendam kita tidur melantai, tidak pakai kasur, tidur di lantai. buka kain tidur. Kan kasur basah semua,” ucap Warwey.

    Dia mengaku, banjir membuatnya tidak semangat menyambut hari raya Idul Fitri.

    “Yang pertama kita down yah, karena antusias besok mau [persiapan] tiba-tiba banjir (bikin) pikiran terpecah. Mau urus rumah kah, mau terima tamu kah, mau masak kah. Akhirnya down. Perasaan sudah tidak antusias lagi, seperti tahun-tahun kemarin begitu,” kata Warwey.

    Dia pun hanya menyiapkan menu seadanya yaitu opor ayam, kerupuk dan sambal untuk merayakan Idul Fitri bersama keluarga.

    Warwey memiliki ayah dari Raja Ampat yang beragama Muslim dan ibu dari Port Numbay. Dia mengatakan, dirinya mendapatkan dukungan yang luar biasa dari keluarga ibunya yang Kristen.

    “Buka puasa dikasih selamat, lebaran dikasih selamat. Saya open house lebih banyak untuk keluarga Kristen. Dukungan keluarga sangat besar ke kami saat bencana ini,” ujarnya.

    Banjir juga merendam tempat tinggal Hamdana (54) di Jayapura. Dia menuturkan sudah tiga kali mengalami kebanjiran.

    Menurut ceritanya, air yang meluap dari got depan rumah masuk melalui saluran pembuangan kamar mandi. Namun, dia bersyukur banjir tidak merendam barang-barang di rumahnya.

    “Belum ada barang terendam. Kalau sudah mulai hujan, kita persiapan angkat barang-barang. Kalau air masuk lewat belakang, otomatis angkat barang duluan. Tadi malam (saat banjir) kasih naik barang-barang di bangku,” kata Hamdana.

    Akan tetapi, banjir menganggu persiapannya dalam merayakan Idul Fitri. Dia hanya menghindangkan menu makanan khas Lebaran yang seadanya untuk disantap bersama keluarganya.

    Selain itu, Hamdana mengaku tidak mudik ke tempat asalnya di Makassar, Sulawesi Selatan. Alasannya, biaya yang mahal membuatnya memilih Lebaran bersama anak-anaknya di Jayapura.

    “Mama sudah dari 1997 di Kota Jayapura. Pikiran mau mudik tapi banyak orang, sementara biaya untuk mudik mahal,” ucapnya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari BBC.

    Ini bukan kali pertama wilayah Jayapura dihantam banjir. Tahun lalu, banjir merendam empat lokasi di ibu kota Papua ini, yang menyebabkan 62 orang terserang penyakit.

    Bahkan banjir bandang dan longsor pernah menghantam Sentani, Jayapura pada Maret 2019. Bencana ini menewaskan ratusan orang, dan menyebabkan sekitar 4.000 warga mengungsi. Banjir menghantam wilayah Daerah Aliran Sungai (DAS) Sentani Tami, akibat curah hujan yang tinggi.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Said Aqil Ungkap Cawe-cawe Jokowi Bikin Dia Kalah di Muktamar NU: Insya Allah Ada Balasannya

    Said Aqil Ungkap Cawe-cawe Jokowi Bikin Dia Kalah di Muktamar NU: Insya Allah Ada Balasannya

    GELORA.CO – Mantan Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Said Aqil Siradj, mengungkapkan campur tangan alias cawe-cawe mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam pemilihan ketua umum PBNU pada Muktamar ke-34 NU di Lampung, Desember 2021. Hal itu disampaikan Said Aqil di kanal YouTube “Akbar Faizal Uncensored” baru-baru ini.

    Menurutnya, Jokowi tidak menginginkannya terpilih kembali sebagai Ketua Umum PBNU. “Pak Jokowi tidak senang saya kalau saya terpilih lagi di PBNU. Maka di Lampung, semua itu ya diatur, sehingga saya harus kalah,” ungkapnya, dikutip Selasa (1/4/2025).

    Said Aqil lalu membandingkan situasi di Lampung dengan Muktamar NU di Cipasung pada tahun 1994. Ketika itu, kata Said Aqil, Presiden Soeharto berusaha mencegah KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur) menjadi ketua umum PBNU dengan berbagai cara, termasuk tekanan dan ancaman kepada para pendukungnya.

    “Dulu waktu Muktamar di Cipasung, tahun 1994, Pak Harto juga melakukan hal yang sama terhadap Gus Dur. Jangan sampai Gus Dur jadi, dengan segala kekuatan dan cara,” ujarnya.

    Namun toh Gus Dur akhirnya menang. Said Aqil mengakui dia bukanlah Gus Dur. Dia tidak memiliki ketahanan politik sekuat Gus Dur, sehingga akhirnya kalah dalam pemilihan di Muktamar NU 2021. Meski begitu, ia menerima hasil tersebut dengan lapang dada. “Saya tidak sebesar Gus Dur, dan kemudian kalah. Ya nggak apa-apa, nggak apa-apa,” tuturnya.

    Kendati bisa menerima kekalahan itu sebagai hal yang wajar dalam dinamika pertarungan politik, Said Aqil menyiratkan ketidaksukaan terhadap apa yang terjadi kala itu. Dia mengatakan mereka yang mempermainkan Nahdlatul Ulama tidak akan dibiarkan begitu saja. ”Itu catatan, catatan orang yang mempermainkan NU, insya Allah ada balasannya, Insya Allah. Ini bukan suatu yang logis ya, tapi saya yakin itu,” ucapnya.

    Muktamar NU di Lampung merupakan arena ketiga bagi Said Aqil dalam pemilihan ketua umum PBNU setelah dua periode menjabat. Tetapi dia gagal memperpanjang masa jabatannya untuk periode ketiganya setelah kalah dari Yahya Cholil Staquf alias Gus Yahya dalam pemungutan suara (voting)).

    Prosesi pemilihan ketum PBNU sempat diwarnai aksi protes oleh peserta muktamar. Namun, pemilihan akhirnya berjalan lancar. Hasil pemungutan suara pada pada Jumat (24/12/2021) itu mencatat Said Aqil memperoleh 210 suara dari total 548 suara dalam voting putaran kedua. Sementara Yahya Staquf meraup 337 suara.

    Dalam putaran pertama, Gus Yahya unggul dengan 327 suara, disusul Said Aqil 203 suara, KH Asad Ali 17 suara, Marzuki Mustamar 2 suara, Ramadhan Bayo 1 suara, absen 1 suara, dan rusak 1 suara. Putaran kedua hanya diikuti para kandidat yang sebelumnya meraih lebih dari 99 suara.

    Beberapa pekan sebelum Muktamar, Said Aqil secara terbuka juga telah menyatakan harapan agar pemerintah bersikap netral. Pernyataan ini disampaikan untuk meredam indikasi kuat cawe-cawe Jokowi kala itu. Harapan Said Aqil tentu agar bisa lebih leluasa bergerak meraih kemenangan untuk periode ketiganya.

    Belakangan, skenario Jokowi untuk menjabat presiden selama tiga periode pun gagal. Namun dia tetap bisa ikut mengendalikan pemerintahan dengan memasang anaknya, Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil Presiden Prabowo Subianto. (*)

  • China Kirim Kapal ‘Mata-Mata’ Canggih ke Dekat RI, Mau Apa?

    China Kirim Kapal ‘Mata-Mata’ Canggih ke Dekat RI, Mau Apa?

    Jakarta, CNBC Indonesia – Sebuah kapal berteknologi tinggi asal China, dikabarkan mampu melakukan kegiatan mata-mata. Kabarnya, kapal tersebut terlacak berlayar di lepas pantai Australia, sekutu Amerika Serikat di Samudera Pasifik Selatan.

    Melansir Newsweek, Selasa (1/4/2025), Kementerian Luar Negeri China mengeklaim bahwa negara itu melakukan apa yang disebutnya “aktivitas normal” di laut sesuai dengan hukum internasional.

    Kehadiran kapal penelitian China tersebut terjadi kurang dari sebulan setelah angkatan laut negara itu menyelesaikan pelayaran mengelilingi Australia. Ini menyaksikan kelompok tugas tiga kapalnya berlayar dari pesisir timur Australia ke pesisir barat melalui perairan selatan.

    Penelitian China yang memiliki dua tujuan, yang berpotensi untuk pengembangan militer, telah menimbulkan kekhawatiran di AS karena persaingan geopolitik antara kedua negara semakin ketat. Beijing sebelumnya mengklaim bahwa penelitian ilmiahnya ditujukan untuk tujuan damai.

    Perdana Menteri Australia Anthony Albanese mengonfirmasi keberadaan kapal China tersebut. Meskipun ia menyatakan situasinya mirip dengan kapal-kapal Australia di Laut China Selatan dan Selat Taiwan, ia menambahkan bahwa “Saya lebih suka jika kapal itu tidak ada di sana.”

    Laut China Selatan dan Selat Taiwan berada di lepas pantai China. Beijing telah menyuarakan keberatan terhadap apa yang disebutnya “campur tangan eksternal” di dua wilayah yang diperebutkan tersebut.

    Namun, Peter Dutton, pemimpin oposisi Australia, mengkritik Albanese pada Selasa karena lemah dalam hal keamanan nasional.

    “Ada pengumpulan intelijen dan tentu saja, ada pemetaan kabel bawah laut,” katanya, mengacu pada aktivitas kapal China tersebut.

    (luc/luc)

  • Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025 – Halaman all

    Diskon Tol Trans Sumatera Mulai 3 April, Ini Daftar Rute yang Dapat Potongan Tarif Saat Arus Balik Lebaran 2025

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Informasi soal diskon Tol Trans Sumatera pada arus balik Lebaran 2025.

    Diskon Tol Trans Sumatera ini berlaku mulai 3 April mendatang.

    Tribunnews.com memberikan informasi soal daftar rute yang mendapatkan potongan tarif saat arus balik Lebaran 2025.

    Jadwal

    Tahap Pertama

    Berlaku Mulai 3 April-5 April 2025

    07.00 WIB-07.00 WIB

    Tahap Kedua

    Berlaku Mulai 8 April-10 April 2025

    Tol Trans Sumatera (HO)

    Rute yang Dapat Potongan Tarif

    GT Sinaksak – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 193.500 menjadi Rp 170.900 

    Golongan II dan III: Rp 292.000 menjadi Rp 257.800 

    Golongan IV dan V: Rp 391.500 menjadi Rp 345.600 

    GT Kisaran – GT Tanjung Pura/Pangkalan Brandan 

    Golongan I: Rp 236.000 menjadi Rp 209.800 

    Golongan II dan III: Rp 355.000 menjadi Rp 315.500 

    Golongan IV dan V: Rp 475.000 menjadi Rp 422.000 

    GT Kayu Agung – GT Bakauheni Selatan

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 356.100 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 534.600 

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 712.200 

    GT Bakauheni Selatan – GT Kayu Agung

    Golongan I: Rp 445.000 menjadi Rp 394.000 

    Golongan II dan III: Rp 668.000 menjadi Rp 591.500

    Golongan IV dan V: Rp 890.500 menjadi Rp 788.000 

    GT Palembang – GT Prabumulih atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 112.000 menjadi Rp 95.000 

    Golongan II dan III: Rp 168.000 menjadi Rp 142.500 

    Golongan IV dan V: Rp 224.000 menjadi Rp 190.000 

    GT Pekanbaru – GT Dumai atau sebaliknya 

    Golongan I: Rp 171.500 menjadi Rp 137.000 

    Golongan II dan III: Rp 257.000 menjadi Rp 205.500 

    Golongan IV dan V: Rp 343.000 menjadi Rp 274.000

    Informasi Tol Trans Sumatera

    Seperti dilansir dari laman Hutama Karya, Jalan Tol Trans-Sumatera.

    Jalan tol ini akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui 24 ruas jalan berbeda yang panjang keseluruhannya mencapai 2.840 km dan tahap I akan beroperasi penuh pada 2024.

    Pemerintah memberi amanat kepada Hutama Karya untuk membangun dan mengembangkan Jalan Tol Trans-Sumatera. 

    Rute Jalan Tol Trans Sumatera

    Ruas Bakauheni-Terbanggi Besar

    Ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang-Kayu Agung 

    Ruas Palembang – Simpang Indralaya

    Ruas Pekanbaru – Dumai

    Ruas Kisaran – Indrapura

    Ruas Medan – Binjai

    Ruas Binjai – Langsa

    Ruas Lubuk Linggau – Curup – Bengkulu

    Ruas Sp. Indralaya – Prabumulih

    Ruas Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat

    Ruas Betung – Jambi

    Ruas Jambi – Rengat

    Ruas Batu Ampar – Hangnadim

    Ruas Langsa – Lhokseumawe

    Ruas Lhokseumawe – Sigli

    Ruas Muara Enim – Lahat – Lubuk Linggau

    Ruas Padang – Pekanbaru

    Ruas Sigli – Banda Aceh

    Ruas Rengat – Pekanbaru

    Ruas Palembang – Tanjung Api Api

    Ruas Prapat – Taruntung – Sibolga

    Ruas Rantau Prapat – Kisaran

  • Tarif Kapal dari Pelabuhan Bakauheni Diskon 36 Persen, 3-7 April 2025

    Tarif Kapal dari Pelabuhan Bakauheni Diskon 36 Persen, 3-7 April 2025

    Lampung, Beritasatu.com – PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) kembali memberikan diskon tarif tiket kapal sebesar 21-36 persen mulai 3 hingga 7 April 2025 guna meringankan biaya perjalanan arus balik pemudik di Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

    ASDP berkolaborasi dengan pemerintah untuk menetapkan kebijakan diskon tarif penyeberangan dari Pelabuhan Bakauheni menuju Merak. Mereka berharap kebijakan ini bisa membantu masyarakat yang ingin kembali ke Pulau Jawa seusai merayakan Lebaran di Sumatera.

    Adapun diskon tarif akan diberlakukan pada Kamis (3/4/2025) sampai dengan Senin (7/4/2025) mulai pukul 12.00 WIB. Diskon yang diberikan sebesar 21 hingga 36 persen bagi berbagai kategori kendaraan, baik roda dua, roda empat, bus, serta truk.

    “Dengan adanya kebijakan ini, pemudik diharapkan dapat merencanakan perjalanan arus balik dengan lebih baik dan sejak jauh hari, serta memanfaatkan periode diskon untuk menghindari antrean di puncak arus balik,” kata Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin dalam keterangannya, Selasa (1/4/2025).

    Shelvy juga mengimbau kepada seluruh pemudik yang akan kembali menggunakan penyeberangan kapal untuk mematuhi aturan dan ketentuan yang berlaku. Demi memastikan kelancaran perjalanan, masyarakat diminta untuk membeli tiket melalui aplikasi resmi dan memperhatikan jadwal keberangkatan.

    Sementara itu, Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy berharap pengelolaan arus balik dari Pelabuhan Bakauheni ke Merak dapat berjalan lancar sama seperti saat arus mudik. Pengelolaan arus mudik dinilai dapat menjadi acuan keberhasilan arus balik, supaya masyarakat bisa kembali ke Pulau Jawa dengan nyaman dan aman.

    Hal itu Menhub Dudy sampaikan pada saat meninjau kesiapan pelayanan arus balik di Pelabuhan Bakauheni, Senin (31/4/2025) pagi. Dia ingin memastikan sarana dan prasarana transportasi bisa disiapkan dengan baik untuk melayani pemudik yang kembali ke Pulau Jawa sehingga diberlakukan diskon tarif di Pelabuhan Bakauheni. 

  • Banjir di Tulang Bawang, Warga Tetap Silaturahmi Idulfitri

    Banjir di Tulang Bawang, Warga Tetap Silaturahmi Idulfitri

    Tulang Bawang, Beritasatu.com – Ratusan rumah warga di Kecamatan Rawapitu, Kabupaten Tulang Bawang, Lampung, tergenang banjir pada Hari Lebaran 2025. Meski demikian, warga tetap melaksanakan tradisi silaturahmi Idulfitri dengan mengunjungi rumah tetangga yang juga terdampak banjir.

    Banjir Tulang Bawang ini terjadi akibat meluapnya Sungai Way yang telah merendam ratusan rumah pada dua kampung, yaitu Kampung Panggung Mulyo dan Kampung Andalas Cermin. Air mulai menggenangi rumah warga sejak satu pekan terakhir dengan ketinggian mencapai 20 hingga 30 sentimeter pada beberapa titik.

    Berdasarkan pantauan di Kampung Andalas Cermin pada Selasa (1/4/2025), warga terlihat tetap merayakan Idulfitri dengan penuh semangat. Mereka berjalan melewati jalanan desa yang tergenang air untuk bersilaturahmi ke rumah keluarga dan tetangga.

    Meski banjir Tulang Bawang ini sudah berlangsung selama satu pekan, ketinggian air belum menunjukkan tanda-tanda surut. Tidak hanya rumah warga, fasilitas umum dan badan jalan juga terdampak, sehingga menghambat aktivitas sehari-hari.

    Heriyanto (32), warga Kampung Andalas Cermin, mengungkapkan bahwa meskipun banjir menghambat aktivitas, warga tetap bersyukur bisa merayakan Idulfitri bersama keluarga.

    “Alhamdulillah, meskipun rumah kami terendam, kami tetap bisa bersilaturahmi dengan tetangga untuk merayakan Idulfitri,” ujar Heriyanto.

    Namun, ia juga mengungkapkan bahwa banjir Tulang Bawang  ini berdampak besar terhadap perekonomian warga. Banyak pekerjaan yang terhenti akibat kondisi tersebut. Ia pun menyampaikan bahwa hingga saat ini warga baru menerima bantuan dari BNPB, sementara bantuan dari pemerintah daerah belum ada.

    Warga berharap hujan deras tidak kembali melanda agar ketinggian air banjir Tulang Bawang tidak semakin bertambah. Mereka juga berharap ada bantuan lebih lanjut dari pemerintah daerah untuk meringankan beban mereka di tengah kondisi sulit ini

  • Jadwal Operasional Bank DKI Selama Libur Lebaran 2025, Cek Disini!

    Jadwal Operasional Bank DKI Selama Libur Lebaran 2025, Cek Disini!

    Jakarta: Libur Lebaran sudah di depan mata! Bagi kamu yang masih perlu melakukan transaksi perbankan selama cuti bersama, jangan khawatir! Bank DKI tetap menyediakan layanan operasional terbatas di sejumlah kantor cabang agar kebutuhan nasabah tetap terpenuhi.

    Layanan Bank DKI selama libur Lebaran 2025
    Melansi Media Indonesia, Selasa, 1 April 2025, Bank DKI tetap membuka beberapa kantor cabang pada periode libur Lebaran 2025. Layanan terbatas ini mencakup:

    Pembukaan rekening
    Tarik dan setor tunai
    Pemindahbukuan antar rekening Bank DKI
    Penanganan pengaduan nasabah

    Jadwal layanan operasional terbatas ini berlaku mulai tanggal 31 Maret hingga 7 April 2025.
     

    Daftar kantor cabang yang buka saat libur Lebaran 
    Berikut rincian kantor cabang yang tetap buka beserta jam operasionalnya.
     
    Daftar Kantor Cabang Bank DKI yang Buka Selama Libur Lebaran

    31 Maret 2025 (10.00-15.00 WIB)

    – Kantor Cabang Pembantu Ancol
    – Kantor Cabang Pembantu Pondok Labu
    – Kantor Cabang Walikota Jakarta Selatan

    1 April 2025 (10.00-15.00 WIB)

    – Kantor Cabang Pembantu Jatibaru
    – Kantor Cabang Pembantu Kelapa Gading
    – Kantor Cabang Walikota Jakarta Timur
    – Kantor Cabang Walikota Jakarta Barat
    – Kantor Cabang Pembantu Bekasi
    – Kantor Cabang Pembantu Rawamangun
    – Kantor Cabang Pembantu Pamulang

    2 April 2025 (08.00-12.00 WIB)

    – Kantor Cabang Otista
    – Kantor Cabang Matraman
    – Kantor Cabang Kebayoran Baru
    – Kantor Cabang Permata Hijau
    – Kantor Cabang Pintu Besar Selatan
    – Kantor Cabang Pembantu Bendungan Hilir
    – Kantor Cabang Pembantu Kebon Jeruk
    – Kantor Cabang Pembantu Bintaro
    – Kantor Cabang Pembantu Bekasi
    – Kantor Cabang Pembantu Ambengan

    3 April 2025 (08.00-12.00 WIB)

    – Kantor Cabang Pembantu Abdul Muis
    – Kantor Cabang Pembantu Cempaka Mas
    – Kantor Cabang Pembantu Kalimalang
    – Kantor Cabang Pembantu Joglo
    – Kantor Cabang Pembantu Pasar Minggu
    – Kantor Cabang Pembantu Bogor
    – Kantor Cabang Pembantu Klender

    4 April 2025 (08.00-12.00 WIB)

    – Kantor Cabang Walikota Jakarta Pusat
    – Kantor Cabang Pembantu Utan Kayu
    – Kantor Cabang Pembantu Jatiuwung
    – Kantor Cabang Pembantu Kemang
    – Kantor Cabang Pembantu Alam Sutera
    – Kantor Cabang Pembantu Sidoarjo

    5 April 2025 (08.00-12.00 WIB)

    – Kantor Cabang Pembantu Tanah Abang
    – Kantor Cabang Pembantu Sunter
    – Kantor Cabang Pembantu Cakung
    – Kantor Cabang Pembantu Rawabelong
    – Kantor Cabang Pembantu Cinere
    – Kantor Cabang Pembantu Bumi Serpong Damai
    – Kantor Cabang Otista
    – Kantor Cabang Pembantu Tebet Barat

    7 April 2025 (08.00-12.00 WIB)

    – Kantor Cabang Juanda
    – Kantor Cabang Tanjung Priok
    – Kantor Cabang Pembantu Dewi Sartika
    – Kantor Cabang Pembantu Poris Daan Mogot
    – Kantor Cabang Pembantu Mampang Prapatan
    – Kantor Cabang Pembantu Karawaci
     
    Selain layanan operasional terbatas di beberapa kantor cabang, Bank DKI juga memastikan kemudahan akses transaksi dengan 750 unit ATM yang tersebar di berbagai lokasi strategis, termasuk, seperti kantor kelurahan dan kecamatan, pusat perbelanjaan, stasiun dan terminal, serta lokasi publik lainnya

    Bagi nasabah yang berada di luar Jakarta, Bank DKI juga memiliki jaringan ATM di beberapa kota besar seperti Bandung, Semarang, Solo, Gresik, Sidoarjo, dan Lampung.
     
    Meskipun libur Lebaran berlangsung, Bank DKI tetap hadir untuk memberikan layanan terbaik bagi nasabahnya. Jangan lupa catat jadwal kantor cabang yang tetap buka dan manfaatkan layanan perbankan digital serta ATM yang tersedia agar transaksi kamu tetap lancar selama libur Lebaran!
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (ANN)

  • Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        1 April 2025

    Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor Megapolitan 1 April 2025

    Libur Lebaran Hari Kedua, 1.500 Pengunjung Padati The Jungle Bogor
    Tim Redaksi
    BOGOR, KOMPAS.com –
    Wisatawan asal Jabodetabek mendominasi obyek wisata
    The Jungle Water Adventure
    , Kota
    Bogor
    , Jawa Barat, pada hari kedua
    libur Lebaran 2025
    , Selasa (1/4/2025).
    Pantauan di lokasi, sejumlah wahana permainan air tampak dipenuhi pengunjung yang mayoritas datang bersama keluarga.
    Marketing Communication Manager The Jungle Water Adventure, Minia Artpita Barus, mengungkapkan, tercatat jumlah pengunjung yang datang hingga Selasa siang mencapai 1.500 orang.
    Minia mengatakan, angka tersebut diprediksi akan terus meningkat hingga akhir libur Lebaran nanti.
    “Jumlah pengunjung mulai ramai di hari kedua Lebaran ini. Sampai siang ini sudah di angka 1.500 pengunjung,” kata Minia, saat ditemui di Bogor, Selasa.
    “Biasanya sih kalau Lebaran gini ramainya di hari ketiga, hari keempat, sama di akhir pekan. Mayoritas yang datang dari Jabodetabek,” tambahnya.
    Minia menyampaikan, pada momen libur Lebaran kali ini, The Jungle Water Adventure turut menyediakan wahana baru yaitu Flying Fox.
    Minia menjelaskan, dalam wahana baru ini, pengunjung dapat berselancar di ketinggian 12 meter dengan panjang lintasan mencapai 85 meter sambil menikmati pemandangan kolam renang dari atas.
    “Wahana Flying Fox ini aman untuk anak kecil,” katanya.
    Minia menargetkan, jumlah kunjungan wisatawan yang datang ke The Jungle Water pada libur Lebaran kali ini bisa tembus di angka 8.000 orang per harinya.
    “Tiap tahunnya selalu ada peningkatan jumlah pengunjung kalau lagi libur Lebaran gini. Kebanyakan yang datang dari daerah Jakarta dan sekitarnya,” bebernya. “Tapi ada juga yang dari Lampung, Palembang. Mungkin mereka lagi mudik ke Bogor terus main ke sini,” imbuhnya.
    Ageng (40), pengunjung asal Kota Bekasi ini mengaku sengaja memilih berlibur ke Kota Bogor karena tak jauh dari tempat tinggalnya.
    Ageng datang bersama suami dan ketiga anaknya. Mereka sekeluarga telah merencanakan untuk mengisi libur Lebaran tahun ini dengan berenang.
    “Tadi sih dari rumah berangkat pagi. Terus sampai sini sekitar jam 11. Biasanya kalau liburan pergi jalan-jalan ke Puncak. Tapi sekarang mau yang lebih dekat aja, biar nggak kena macet juga kan di Puncak,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.