provinsi: LAMPUNG

  • Menko Polkam Tinjau Arus Balik Lebaran di Jawa Timur

    Menko Polkam Tinjau Arus Balik Lebaran di Jawa Timur

    BLITAR – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan melakukan pemantauan secara langsung kondisi arus balik Idulfitri 1446 Hijriah di Jawa Timur, khususnya di Kota Malang dan Kabupaten Blitar. 

    Menko Polkam mengemukakan kunjungan ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan pemantauan situasi kamtibmas dan kelancaran arus lalu lintas di wilayah prioritas nasional.

    “Kami tinjau sejumlah titik rawan kepadatan serta pos-pos pengamanan dan pelayanan yang disiagakan oleh aparat Kepolisian, TNI, serta instansi terkait. Tinjauan dilakukan guna memastikan kelancaran mobilitas masyarakat dan stabilitas keamanan pasca puncak arus mudik,” katanya di Blitar, Jumat, 4 April dilansir ANTARA. 

    Ia mengatakan untuk situasi umum arus balik Idulfitri 2025, berdasarkan laporan monitor situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) di enam provinsi prioritas yakni Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, pada 3 April 2025, arus balik secara umum terpantau dalam kondisi ramai lancar.

    Pihaknya mengungkapkan, di Jawa Timur, tercatat kepadatan kendaraan di sejumlah gerbang tol utama seperti GT Warugunung (Kendaraan masuk 102.110 unit, keluar: 30.227 unit) dan GT Kraksaan (Kendaraan masuk 781 unit, keluar 327 unit). 

    Selain itu, di sektor transportasi umum, Terminal Bungurasih Surabaya mencatat keberangkatan sebanyak 26.280 penumpang dan kedatangan sebanyak 16.473 penumpang.

    Sementara itu, Bandara Juanda Surabaya, mencatat pergerakan signifikan dengan kedatangan 16.790 penumpang dan keberangkatan 18.447 penumpang.

    “Di sektor perkeretaapian, Stasiun Gubeng melayani kedatangan 9.214 penumpang dan keberangkatan 10.372 penumpang,” kata dia.

    Dalam kesempatan kunjungan kerja tersebut, Menko Polkam juga menyempatkan diri untuk melakukan ziarah ke Makam Proklamator dan Presiden Pertama RI, Ir. Soekarno di Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.

    Kegiatan ini dilakukan sebagai bentuk penghormatan terhadap jasa-jasa Bung Karno dalam perjuangan kemerdekaan dan pembentukan karakter bangsa.

    Dalam suasana khidmat tersebut, Menko Polkam memanjatkan doa dan meletakkan karangan bunga di pusara Bung Karno.

     

  • Arus Balik Lebaran 2025 di Jawa Timur Berlangsung Ramai Lancar, Menko Polkam Apresiasi Kinerja Aparat

    Arus Balik Lebaran 2025 di Jawa Timur Berlangsung Ramai Lancar, Menko Polkam Apresiasi Kinerja Aparat

    Blitar (beritajatim.com) – Pemerintah memastikan arus balik Idulfitri 2025 berjalan dalam kondisi ramai namun tetap lancar, khususnya di enam provinsi prioritas yakni Lampung, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.

    Berdasarkan laporan pemantauan pada Rabu, 3 April 2025, tidak ada gangguan besar dalam proses arus balik ke berbagai kota tujuan.

    Di Jawa Timur, sejumlah titik gerbang tol terpantau padat, terutama di GT Warugunung dengan total 102.110 kendaraan masuk dan 30.227 kendaraan keluar, serta GT Kraksaan dengan 781 kendaraan masuk dan 327 kendaraan keluar.

    Sementara itu, aktivitas di sektor transportasi umum juga cukup tinggi. Terminal Bungurasih mencatat 26.280 penumpang berangkat dan 16.473 penumpang datang.

    Bandara Juanda mengalami lonjakan pergerakan penumpang dengan 18.447 keberangkatan dan 16.790 kedatangan. Untuk moda kereta api, Stasiun Gubeng melayani 10.372 penumpang berangkat dan 9.214 penumpang datang.

    Wisata Ramai, Keamanan Tetap Kondusif

    Meskipun arus balik masih berlangsung, destinasi wisata di Jawa Timur tetap ramai dikunjungi. Ribuan kendaraan mengarah ke kawasan wisata unggulan seperti Batu, Bromo, Sarangan, dan Bendungan Karangkates. Aparat keamanan disiagakan untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan pengunjung.

    Namun, dari sisi keamanan, Jawa Timur mencatat 74 kasus kriminalitas selama periode arus balik. Meski begitu, tidak ada insiden menonjol yang mengganggu stabilitas wilayah. Kasus kecelakaan lalu lintas terbanyak juga tercatat di Jawa Timur dengan 29 kejadian, serta satu insiden tanah longsor di kawasan Tahura R. Soerjo, Kabupaten Mojokerto, yang masih dalam proses evakuasi korban.

    Menko Polkam: Sinergi Antar Lembaga Sangat Penting

    Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama seluruh pihak dalam menjaga kelancaran arus balik.

    “Kami mengapresiasi dedikasi seluruh aparat di lapangan yang telah bekerja tanpa lelah menjaga arus balik tetap aman dan tertib. Sinergi antar lembaga sangat penting dalam memastikan keselamatan masyarakat,” ujar Budi Gunawan dalam keterangan resminya, Jumat (4/4/2025).

    Pemerintah juga tetap mengimbau masyarakat untuk waspada dalam perjalanan dan mematuhi setiap arahan petugas demi keselamatan bersama.

    “Kami harap seluruh pemudik tetap waspada dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan. Dengan kerja sama semua pihak, arus balik Lebaran 2025 bisa berlangsung lancar, aman, dan nyaman,” tambah Budi Gunawan.

    Dengan pemantauan ketat dan kesiapan petugas di lapangan, pemerintah optimistis arus balik tahun ini dapat ditangani dengan baik hingga seluruh warga kembali ke aktivitas normalnya.

     

  • Pemerintah pantau kamtibmas selama Idul Fitri dan Nyepi

    Pemerintah pantau kamtibmas selama Idul Fitri dan Nyepi

    Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan Republik Indonesia (Menkopolkam RI) Budi Gunawan saat ditemui di Gedung Promoter Polda Metro Jaya, Minggu (30/3/2025) (ANTARA/Ilham Kausar)

    Menko Polkam: Pemerintah pantau kamtibmas selama Idul Fitri dan Nyepi
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 04 April 2025 – 10:09 WIB

    Elshinta.com – Menteri Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam) Budi Gunawan mengatakan pemerintah Indonesia melalui seluruh kementerian/lembaga terus memberikan pengawalan penuh terhadap kelancaran arus mudik dan stabilitas keamanan nasional.

    Hal tersebut adalah tindak lanjut arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama libur Idul Fitri 1446 H dan Hari Raya Nyepi tahun 2025.

    “Bapak Presiden telah menginstruksikan bahwa negara harus hadir dan bersinergi untuk menjamin keselamatan dan keamanan masyarakat, terutama selama periode libur panjang ini,” kata Budi Gunawan di Jakarta, Jumat.

    Berdasarkan pemantauan terpadu yang dilakukan jajaran Kemenko Polkam, bersama TNI, Polri, Kementerian Perhubungan dan berbagai Kementerian/Lembaga lainnya, tercatat adanya lonjakan signifikan arus kendaraan dan penumpang baik melalui jalur darat, laut, maupun udara sejak 21 Maret hingga 1 April 2025.

    Per 2 April 2025, Operasi Ketupat-Lodaya dan pemantauan lainnya telah mencatat adanya penurunan kepadatan arus lalu lintas di Jakarta yang diperkirakan akan meningkat kembali pada periode arus balik 5-7 April 2025. Salah satu data yang dikumpulkan mencatat jumlah kendaraan yang keluar dan masuk Jabodetabek melalui jalan tol dan arteri mencapai 417.974 kendaraan, jumlah ini mengalami penurunan sebesar 73,4% dibandingkan hari sebelumnya.

    Selain itu, dalam memastikan kelancaran lalu lintas pada libur lebaran, telah dilakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik padat, seperti contraflow dari Km 70 hingga Km 47 di Tol Jakarta-Cikampek, serta opsi one way lokal ruas Brebes dan jalur alternatif Nagrek. Di luar wilayah Jabodetabek, pengalihan arus juga dilakukan secara bertahap pada ruas Tol Solo–Jogja untuk mengantisipasi antrean di Gerbang Tol Prambanan hingga Klaten.

    “Rekayasa lalu lintas bersifat dinamis sesuai kebutuhan lapangan. Ini adalah bentuk kesiapsiagaan yang dilakukan agar masyarakat tidak terjebak dalam kemacetan panjang,” ujar Budi.

    Di sektor transportasi umum, pergerakan penumpang juga mengalami peningkatan selama libur panjang. Data per 2 April 2025, menunjukkan di Bandara Soekarno-Hatta, keberangkatan dan kedatangan masing-masing mencapai 58.392 dan 48.098 penumpang. Bandara Juanda Surabaya juga mencatat total lebih dari 23.000 penumpang.

    Tidak hanya itu, peningkatan juga terjadi pada mode transportasi darat dan laut. Di Jakarta, enam stasiun mencatat jumlah keberangkatan mencapai 108.736 penumpang dan kedatangan mencapai 87.058 penumpang.

    Di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, menjadi titik krusial dengan tercatat 63.795 penumpang tiba dan 39.657 berangkat. Meskipun sudah mulai terjadi penurunan dibanding hari-hari sebelumnya, lonjakan diperkirakan akan terjadi menjelang arus balik mudik, terutama volume kendaraan seperti bus yang juga mengakomodasi program-program mudik gratis.

    Selain sektor transportasi, tingginya pergerakan masyarakat juga tercatat di sejumlah tempat wisata. Di DKI Jakarta, beberapa obyek wisata seperti Ragunan, Monas, Ancol, TMII dan Kota Tua juga mengalami peningkatan pengunjung. Per 3 April 2025, diperkirakan pengunjung Monas mencapai lebih dari 20.000 orang. Di Jawa Barat, kawasan Bandung menerima sekitar 150.000–200.000 pengunjung harian, dan di Jawa Tengah, 102 titik wisata dikunjungi kurang lebih 45.996 orang.

    Pemerintah daerah, bersama TNI-Polri, telah menyiapkan titik-titik pengamanan, posko kesehatan, pengaturan lalu lintas, termasuk mengerahkan ribuan aparat untuk melakukan pengamanan. “Kami mengapresiasi kerja keras berbagai sektor dalam menjaga suasana tetap aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Budi Gunawan.

    Secara umum, situasi keamanan nasional dalam kondisi terkendali. Akibat penurunan kepadatan lalu lintas sejak 1 April 2025, beberapa daerah juga mengalami penurunan angka kecelakaan lalu lintas.

    Salah satunya di Jakarta, tercatat kasus kecelakaan lalu lintas mencapai 294 kejadian, angka ini juga mengalami penurunan sebesar 25,76 persen dari data tahun 2024. Selain sektor pengamanan, pemerintah juga telah mengerahkan berbagai Kementerian/Lembaga mulai dari BMKG, BNPB, hingga pemerintah daerah dalam upaya pemantauan cuaca ekstrem hingga mitigasi bencana.

    Menko Polkam menyampaikan bahwa seluruh upaya ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo Subianto yang menginstruksikan pentingnya pelayanan publik terpadu dan jaminan keamanan nasional dalam memastikan masyarakat menjalankan momentum libur panjang ini dengan aman dan nyaman.

    “Ini bukan hanya soal teknis pengaturan lalu lintas atau pengamanan tempat wisata, tapi mencerminkan kesiapan nasional dalam menjawab kebutuhan masyarakat secara menyeluruh,” ujarnya.

    Lebih lanjut, pemerintah akan terus memantau situasi hingga seluruh rangkaian arus balik selesai.

    “Kami juga mengajak masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban bersama. Dengan kerja sama seluruh pihak, mari kita pastikan libur panjang ini dapat berlangsung dengan aman dan kondusif,” tutur Menko Polkam.

    Sumber : Antara

  • Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Kendaraan Padati Bakauheni

    Puncak Arus Balik Lebaran 2025, Kendaraan Padati Bakauheni

    Lampung, Beritasatu.com – Empat hari setelah Lebaran 2025, arus balik Lebaran 2025 mulai dipenuhi pemudik yang ingin menyeberang ke Pulau Jawa melalui Pelabuhan Bakauheni, Lampung, menunjukkan peningkatan signifikan.

    Menurut pantauan Beritasatu.com pada pukul 15.00 WIB, volume kendaraan yang antre untuk menunggu keberangkatan di jalur dermaga, baik jalur reguler maupun eksekutif, mengalami kepadatan.

    Meski demikian, antrean kendaraan belum mengular hingga pintu masuk, yang berarti kepadatan kendaraan masih dalam kategori normal (hijau).

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Utama Bakauheni mencatatkan jumlah penumpang yang meninggalkan Pelabuhan Bakauheni mencapai 29.934 orang sejak pukul 00.00 WIB hingga 12.00 WIB, Jumat (4/4/2025).

    Jumlah penumpang terus meningkat, dengan total 212.678 orang yang sudah menyeberang dari H+1 hingga H+4 Lebaran.

    Sementara itu, kendaraan yang telah menyeberang pada H+4 sudah mencapai 7.161 unit hingga siang hari. Sebagian besar kendaraan yang menyeberang adalah mobil pribadi, yakni sebanyak 4.428 unit, diikuti oleh sepeda motor dengan 2.597 unit, serta bus sebanyak 136 unit.

    Untuk truk, layanan penyebrangannya dialihkan ke Pelabuhan BBJ Muara Pilu menuju BBJ Bojonegara, bukan lagi di Pelabuhan Bakauheni.

    Sejauh ini, tercatat masih ada 756.683 pemudik yang belum kembali ke Pulau Jawa pasca Lebaran. Angka tersebut dibandingkan dengan total pemudik yang menyeberang ke Sumatra pada periode H-10 hingga Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah yang berjumlah 970.165 orang.

    Selain itu, terdapat 165.637 unit kendaraan yang masih belum kembali ke Pulau Jawa, termasuk kendaraan roda dua, roda empat, bus, dan truk. Sementara itu, total kendaraan yang telah menyeberang ke Sumatera pada periode H-10 hingga H Lebaran mencapai 225.758 unit.

  • ASDP Berikan Diskon Tiket hingga 36 Persen, Berlaku sampai 7 April 2025

    ASDP Berikan Diskon Tiket hingga 36 Persen, Berlaku sampai 7 April 2025

    Liputan6.com, Lampung – PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) memberikan diskon khusus bagi pengguna jasa kapal selama periode arus balik Lebaran 2025. Diskon yang ditawarkan berkisar antara 21 hingga 36 persen dan berlaku mulai 3 April pukul 20.00 WIB hingga 7 April pukul 12.00 WIB.

    Corporate Secretary ASDP, Shelvy Arifin mengungkapkan bahwa kebijakan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kelancaran pelayanan di pelabuhan.

    “Kami berharap dengan adanya diskon ini, arus mudik dan balik dapat lebih lancar serta memberikan manfaat bagi para pengguna jasa,” kata Shelvy, Kamis (3/4/2025).

    Dia menerangkan, animo masyarakat terhadap kebijakan ini cukup tinggi. Menurut dia, secara umum pengguna jasa tidak dapat memilih layanan tertentu saat tiba di pelabuhan, sehingga permintaan terhadap layanan itu tetap stabil dan sesuai dengan prediksi.

    “Diperkirakan, jumlah pengguna jasa akan meningkat sekitar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Lonjakan ini sejalan dengan tren pertumbuhan jumlah penumpang selama musim mudik,” terang dia.

    Dia menyampaikan, bagi pengguna jasa yang telah membeli tiket kapal ekspres atau eksekutif sebelum periode diskon, ASDP menyediakan mekanisme refund parsial sesuai dengan selisih harga. Pengajuan refund tersebut tidak dikenakan biaya tambahan dan diproses dalam waktu maksimal 30 hari kerja.

    “Proses refund membutuhkan waktu karena beberapa bank masih tutup selama periode libur Lebaran. Pengguna jasa perlu memenuhi persyaratan administrasi agar dana dapat dikembalikan ke rekening mereka,” sebutnya.

    Untuk mengajukan refund, pengguna jasa harus datang langsung ke pelabuhan dan mendapatkan stempel dari petugas loket sebagai bukti dokumen.

    Berbeda dengan prosedur refund biasa yang bisa dilakukan melalui aplikasi, kali ini pengguna harus melampirkan dokumen fisik sebagai syarat pengajuan.

    “Kebijakan ini diterapkan karena kondisi spesial selama Lebaran. Oleh karena itu, mekanisme refund sedikit berbeda dari hari biasa,” dia memungkasi. 

     

  • BMKG prakirakan mayoritas Indonesia berawan-hujan pada Jumat

    BMKG prakirakan mayoritas Indonesia berawan-hujan pada Jumat

    Ilustrasi – Sejumlah kendaraan roda empat menerobos banjir di Jalan Made Sabara, Kendari, Sulawesi Tenggara, Senin (27/1/2025). ANTARA FOTO/Andry Denisah/rwa.

    BMKG prakirakan mayoritas Indonesia berawan-hujan pada Jumat
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Jumat, 04 April 2025 – 08:37 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) RI memprakirakan mayoritas wilayah Indonesia berawan hingga hujan pada Jumat ini. Prakirawati BMKG Rira A. Damanik dalam siaran prakiraan cuaca di Jakarta, Jumat memaparkan potensi hujan ringan terdapat di Banda Aceh, Padang, Pekanbaru, dan Tanjung Pinang, sementara potensi hujan sedang terjadi di Medan.

    “Masih di Pulau Sumatera, potensi hujan ringan juga terdapat di Jambi, Palembang, dan Bandar Lampung. Waspadai pula potensi hujan disertai petir di Bengkulu dan Pangkal Pinang,” katanya.

    Di Pulau Jawa, kata Rira, potensi berawan tebal terdapat di Jakarta. Hujan ringan terjadi di Semarang dan Surabaya, sementara hujan sedang turun di Serang dan Yogyakarta. Terdapat pula potensi hujan disertai petir di Bandung.

    “Beralih ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, potensi berawan tebal terdapat di Mataram dan Kupang, sedangkan hujan ringan terjadi di Denpasar,” lanjutnya.

    Di Pulau Kalimantan, ungkap Rira, potensi hujan ringan terdapat di Pontianak, Tanjung Selor, Samarinda, dan Banjarmasin. Adapun potensi hujan disertai petir terdapat di Palangkaraya. Untuk wilayah Sulawesi, potensi hujan ringan terdapat di Palu dan Makassar, sementara hujan sedang terjadi di Gorontalo.

    “Waspadai pula potensi hujan disertai petir di Manado, Kendari, dan Mamuju,” ujarnya.

    Sementara di Wilayah Indonesia bagian Timur, jelas Rira, potensi hujan ringan terdapat di Ternate, Ambon, dan Jayawijaya. Hujan sedang terjadi di Sorong dan Merauke, sementara hujan lebat turun di Jayapura.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di Manokwari dan Nabire,” ucapnya.

    Rira mengingatkan kembali bahwa informasi yang tersebut merupakan gambaran umum cuaca di masing-masing wilayah. Untuk mendapatkan informasi cuaca yang lebih spesifik dan terkini setiap 3 jam, masyarakat dapat memantau aplikasi Info BMKG, atau mengunjungi laman web resmi di www.bmkg.go.id atau media sosial @infobmkg.

    Sumber : Antara

  • Layanan Dikeluhkan Nasabah, Bank DKI: Sedang Pemeliharaan Sistem – Page 3

    Layanan Dikeluhkan Nasabah, Bank DKI: Sedang Pemeliharaan Sistem – Page 3

    Untuk menunjang kebutuhan transaksi selama libur, jaringan ATM Bank DKI yang berjumlah sekitar 750 unit tetap beroperasi secara normal.

    ATM-ATM ini tersebar di berbagai titik strategis seperti kantor kelurahan, pusat perbelanjaan, stasiun, terminal, dan lokasi publik lainnya di Jakarta serta kota besar lainnya seperti Bandung, Semarang, Solo, Gresik, Sidoarjo, dan Lampung.

    “Bank DKI menegaskan bahwa dana nasabah tetap aman dan seluruh pengaduan terkait sistem akan ditangani dengan profesional,” tegasnya.

    Nasabah yang membutuhkan bantuan dapat menghubungi call center 1500-351, mengakses media sosial resmi Bank DKI, atau mengunjungi kantor cabang yang beroperasi selama libur Lebaran.

  • Antisipasi Kemacetan Arus Balik, Polri Amankan Jalur Pemudik

    Antisipasi Kemacetan Arus Balik, Polri Amankan Jalur Pemudik

    Jakarta, Beritasatu.com – Kabaharkam Polri Komjen Pol Mohammad Fadil Imran meminta jajarannya untuk memberikan atensi khusus terhadap kelancaran arus lalu lintas pemudik untuk mencegah kemacetan arus balik. Salah satunya, kata Fadil, arus lalu lintas pemudik yang masuk menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan.

    Karena itu, dia menginstruksikan Polda Lampung serta pihak pelabuhan penyebrangan khususnya PT ASDP Pelabuhan Bakauheni untuk memberikan atensi khusus terhadap kelancaran arus lalu lintas pemudik tersebut.

    “Yang menjadi atensi saya saat ini terkait arus kendaraan yang masuk ke pelabuhan penyeberangan Bakauheni, khususnya kendaraan roda dua. Pastikan mereka nyaman dan cepat untuk diseberangkan,” ujar Fadil Imran saat berkunjung kantor ASDP Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, Kamis (3/4/2025).

    Menurut Fadil, kapolda Lampung serta jajarannya harus melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya kemacetan lalu lintas khususnya di sekitar pelabuhan maupun lokasi lainnya yang krusial seperti tempat wisata. Dia meminta agar jajarannya konsisten memberikan pelayanan yang terbaik bagi pemudik saat ini, khususnya saat arus balik.

    “Lampung merupakan perlintasan yang krusial bagi para pemudik selain Pelabuhan Merak di Banten serta terdapat destinasi wisata yang paling banyak dikunjungi wisatawan dari berbagai wilayah,” tandas jenderal bintang tiga itu.

    Selain itu, Fadil Imran juga meminta peran binmas dan humas agar meningkatkan kinerja dengan melaksanakan bimbingan dan penyuluhan serta menyampaikan informasi yang akurat bagi para pemudik maupun wisatawan, dengan menyambangi dan memberikan imbauan kepada masyarakat.

    Termasuk, kata dia, jajaran Ditpolairud agar menyiapkan segala upaya untuk meminimalisasi terjadinya kecelakaan laut, mengantisipasi cuaca ekstrem yang kini tidak dapat diprediksi.

    “Kita juga minta jajaran Ditpolairud meningkatkan kegiatan patroli di wilayah pesisir, melaksanakan pengecekan serta patroli di sekitaran terhadap kapal yang melakukan pelayaran dan penumpang,” pungkas Fadil Imran terkait arus balik.

  • 207.222 Pemudik Tinggalkan Bakauheni Jelang Puncak Arus Balik

    207.222 Pemudik Tinggalkan Bakauheni Jelang Puncak Arus Balik

    Lampung, Beritasatu.com – Menjelang puncak arus balik masa angkutan Lebaran 2025 yang diprediksi terjadi pada 5 April 2025, sebanyak 207.222 pemudik tercatat telah meninggalkan Pelabuhan Bakauheni, Lampung, menuju Pulau Jawa.

    Berdasarkan pantauan Beritasatu.com pada Jumat (4/4/2025) pukul 09.00 WIB, jumlah penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Bakauheni ke Pelabuhan Merak terus mengalami peningkatan. Meski demikian, antrean kendaraan di sekitar pelabuhan masih terpantau normal dan belum menunjukkan kepadatan yang signifikan.

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) Cabang Utama Bakauheni melaporkan, pada H+3 Lebaran atau Kamis (3/4/2025), jumlah penumpang yang telah meninggalkan Pelabuhan Bakauheni mencapai 85.286 orang. Angka ini menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan H+1 yang tercatat sebanyak 39.657 orang, dan H+2 sebanyak 57.801 orang.

    Sejalan dengan lonjakan jumlah penumpang selama arus balik, kepadatan kendaraan yang menyeberang juga meningkat drastis. Pada H+3, tercatat 12.573 unit kendaraan menyeberang, jauh lebih tinggi dibandingkan H+1 sebanyak 6.405 unit dan H+2 sebesar 8.890 unit.

    Sementara itu, ASDP juga mencatat masih ada sekitar 762.943 pemudik yang belum kembali ke Pulau Jawa setelah arus mudik Lebaran 2025. Hal ini mengingat total penumpang yang menyeberang ke Sumatra selama periode H-10 hingga Hari Raya Idulfitri 1446 H mencapai 899.149 orang.

    Dari sisi kendaraan, tercatat sebanyak 173.200 unit—terdiri dari sepeda motor, mobil pribadi, bus, hingga truk—masih berada di Sumatera dan belum kembali ke Pulau Jawa. Padahal, total kendaraan yang menyeberang ke Sumatera selama periode mudik mencapai 225.758 unit.

    ASDP memprediksi puncak arus balik akan berlangsung pada 5 hingga 7 April 2025. Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang dan kendaraan, berbagai strategi telah disiapkan guna memastikan kelancaran proses penyeberangan dan pelayanan optimal bagi para pemudik.

  • Hari Ke-3 Lebaran, Pergerakan Pemudik dengan Transportasi Umum Menurun

    Hari Ke-3 Lebaran, Pergerakan Pemudik dengan Transportasi Umum Menurun

    Hari Ke-3 Lebaran, Pergerakan Pemudik dengan Transportasi Umum Menurun
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan (Menko Polkam)
    Budi Gunawan
    menyebut bahwa pergerakan penumpang naik transportasi umum untuk
    mudik Lebaran
    mulai menurun pada hari ketiga
    Lebaran
    2025, Rabu (2/4/2025).
    Hal ini semakin mendekati masa arus balik Lebaran yang diperkirakan terjadi pada 5-7 April 2025.
    “Meskipun sudah mulai terjadi penurunan dibanding hari-hari sebelumnya, lonjakan diperkirakan akan terjadi menjelang arus balik mudik, terutama volume kendaraan seperti bus yang juga mengakomodasi program-program mudik gratis,” kata Budi Gunawan dalam keterangannya, Jumat (4/4/2025).
    Di sektor transportasi umum, dia mengungkapkan, pergerakan penumpang mulai dari Bandara Soekarno-Hatta. Disebutkan bahwa keberangkatan dan kedatangan di bandara tersebut masing-masing mencapai 58.392 dan 48.098 penumpang.
    Di Jakarta, menurut Budi Gunawan, enam stasiun kereta api mencatat jumlah keberangkatan mencapai 108.736 penumpang dan kedatangan mencapai 87.058 penumpang.
    Di Pelabuhan Bakauheni, Lampung, menjadi titik krusial dengan tercatat 63.795 penumpang tiba dan 39.657 berangkat.
    Selain sektor transportasi, pemerintah juga mencatat pergerakan masyarakat ke sejumlah tempat wisata.
    Di Jakarta, masyarakat mengunjungi beberapa objek wisata seperti Ragunan, Monas, Ancol, Taman Mini Indonesia Indah (TMII) dan Kota Tua.
    “Per 3 April 2025, diperkirakan pengunjung Monas mencapai lebih dari 20.000 orang,” ungkap Budi.
    Di Jawa Barat, Budi mengatakan, kawasan Bandung menerima sekitar 150.000–200.000 pengunjung harian. Sementara 102 titik wisata di Jawa Tengah, dikunjungi kurang lebih 45.996 orang.
    Budi menyampaikan bahwa pemerintah daerah bersama TNI-Polri telah menyiapkan titik-titik pengamanan, posko kesehatan, pengaturan lalu lintas, termasuk mengerahkan ribuan aparat untuk melakukan pengamanan.
    “Kami mengapresiasi kerja keras berbagai sektor dalam menjaga suasana tetap aman dan nyaman bagi masyarakat,” kata mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) ini.
    Secara umum, Budi menegaskan bahwa situasi keamanan nasional saat ini dalam kondisi terkendali.
    Beberapa daerah juga disebut mengalami penurunan angka kecelakaan lalu lintas seiring penurunan kepadatan lalu lintas sejak 1 April 2025.
    “Salah satunya di Jakarta, tercatat kasus kecelakaan lalu lintas mencapai 294 kejadian, angka ini juga mengalami penurunan sebesar 25,76 persen dari data tahun 2024,” ujar Budi.
    Selain sektor pengamanan, Budi mengatakan, pemerintah telah mengerahkan berbagai Kementerian/Lembaga mulai dari BMKG, BNPB, hingga pemerintah daerah dalam upaya pemantauan cuaca ekstrem serta mitigasi bencana.
    Menko Polkam memastikan bahwa seluruh upaya ini sejalan dengan arahan Presiden Prabowo yang menginstruksikan pentingnya pelayanan publik terpadu dan jaminan keamanan nasional selama mudik Lebaran.
    “Ini bukan hanya soal teknis pengaturan lalu lintas atau pengamanan tempat wisata, tapi mencerminkan kesiapan nasional dalam menjawab kebutuhan masyarakat secara menyeluruh,” katanya.
    Terakhir, Budi Gunawan menyebut bahwa pemerintah terus memantau situasi hingga seluruh rangkaian arus balik selesai.
    Dia pun mengajak masyarakat untuk tetap menjaga ketertiban bersama.
    “Dengan kerja sama seluruh pihak, mari kita pastikan libur panjang ini dapat berlangsung dengan aman dan kondusif,” ujar Menko Polkam.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.