provinsi: LAMPUNG

  • Korban Aplikasi AKQA Terus Bertambah, Ada yang Rugi Hingga Rp400 Juta

    Korban Aplikasi AKQA Terus Bertambah, Ada yang Rugi Hingga Rp400 Juta

    JABAR EKSPRES – Para korban investasi bodong aplikasi AKQA rupanya terus bertambah jumlahnya. Dari data di paguyuban para korban yang bernama “PAGUYUBAN UPAYA HUKUM KORBAN AKQA” , diketahui sudah lebih dari 400 orang yang mengisi list daftar kerugian.

    Dari data tersebut juga diketahui ada salah satu korban yang mengalami kerugian terbesar hingga Rp400 juta rupiah. Meski ada nama jelas dari korban tersebut, namun tidak diketahui dari mana asalnya.

    Jumlah anggota yang mengalami kerugian diperkirakan akan terus bertambah jumlahnya, mengingat anggota dari grup paguyuban di WhatsApp ini sudah mencapai 627 orang saat dilihat Jabarekspres pada Kamis (10/4) malam.

    Baca juga :  Paguyuban Korban Aplikasi AKQA Akhirnya Dibentuk, Upayakan Bisa Kembalikan Uang Member

    Anggota grup yang dibuat pada tanggal 8 April 2025 ini juga diprediksi akan terus bertambah, mengingat masih banyak yang masuk hingga malam tadi.

    Jika dilihat dari kota asal anggotanya, ternyata para korban ini datangnya dari banyak wilayah di Indonesia, seperti Tapanuli Selatan, Sibolga, Malang, Probolinggo, Sukabumi, Pasuruan, Surabaya, Lampung, Pekanbaru, Banten, ganjuk, Gresik, dan masih banyak kota lainnya.

    Hal ini membuktikan bahwa sebaran aplikasi AKQA sudah cukup luas di Indonesia, padahal masa hidupnya belum sampai 1 tahun. Ini sekaligus menjadi temuan baru bahwa aplikasi ini cukup masiv melakukan promosi dan sosialisasi ke masyarakat.

    Baca juga : Klarifikasi Leader AKQA Setelah Digruduk Member Untuk Dimintai Tanggung Jawab

    Buktinya para korbannya datang dari berbagai kalangan bukan hanya emak-emak yang selama ini sering di sebut sebagai sasaran empuk menjadi target pasar para scamer tersebut.

    Kini para korban sedang mencari cara untuk bisa mengembalikan uangnya yang hilang di aplikasi tersebut, dengan cara bersatu bersama para korban lain untuk melaporkan para leader atau bandarnya.

    Diharapkan pihak kepolisian bisa cepat bergerak menangkap para pelaku penipuan, sehingga proses hukum kasus ini tidak akan memakan waktu lama.  Sebab dari pengalaman aplikasi lain yang menempuh upaya hukum yang sama butuh setidaknya satu tahunan untuk bisa sampai pada keputusan hukum tetap, dimana Hakim memberikan keputusan bahwa para tersangka bersalah dan menyita seluruh asetnya untuk dikembalikan kepada para korban.

  • Kawal Kasus Penembakan 3 Polisi, Hotman Paris Minta Sidang Militer Digelar Terbuka

    Kawal Kasus Penembakan 3 Polisi, Hotman Paris Minta Sidang Militer Digelar Terbuka

    Liputan6.com, Lampung – Tim kuasa hukum keluarga korban penembakan tiga anggota Polri oleh oknum prajurit TNI aktif saat penggerebekan judi sabung ayam di Way Kanan, Lampung, mendesak agar proses persidangan militer terhadap dua tersangka anggota TNI dilakukan secara terbuka. Permintaan itu disampaikan oleh Tim Hotman Paris 911 usai mendampingi keluarga korban menemui jajaran Detasemen Polisi Militer (Denpom) II/3 Lampung, Rabu (9/4/2025). “Biasanya perkara seperti ini digelar terbuka, apalagi menyangkut publik dan institusi negara. Kami meminta agar proses sidangnya juga digelar terbuka, agar transparansi hukum tetap terjaga,” kata perwakilan Tim Hotman 911, Putri Maya Rumanti.

    Tim Hotman 911 bersama keluarga korban tiba di Markas Denpom II/3 Lampung sekitar pukul 10.30 WIB dan disambut langsung oleh Dandenpom II/3 Lampung, Mayor Cpm Haru Prabowo. Mereka kemudian melakukan audiensi secara tertutup di dalam gedung POMAD. Putri menjelaskan, pihaknya telah menanyakan langsung perkembangan penanganan kasus tersebut kepada penyidik militer. “Dari hasil pertemuan, kami mendapat penjelasan bahwa Denpom sedang melakukan pemeriksaan mendalam dan profesional terhadap para tersangka. Mereka juga menegaskan tak ada yang ditutupi, semua bukti dan saksi dikumpulkan secara objektif,” ungkapnya.

    Dia juga menyebut dalam waktu dekat penyidik Denpom akan menggelar rekonstruksi untuk menguatkan rangkaian peristiwa. Tim kuasa hukum dan keluarga akan terus mengawal proses hukum hingga tuntas. “Kami sama-sama berharap proses ini bisa berjalan cepat agar ada kepastian hukum. Denpom juga menginginkan itu. Rekonstruksi rencananya akan digelar dalam satu hingga dua pekan ke depan,” tegas dia.

    Sementara itu, Dandenpom II/3 Lampung, Mayor Haru Prabowo menuturkan bahwa saat rekonstruksi digelar, seluruh saksi akan dihadirkan untuk memastikan kesesuaian dengan fakta dan bukti yang ada. “Rekonstruksi pasti akan dilakukan, tapi waktunya masih kami pertimbangkan. Kami juga memperhitungkan lokasi, cuaca, dan faktor keamanan lainnya,” kata Haru.

    Terkait lokasi sidang dua anggota TNI aktif yang terlibat, yakni Kopda B dan Peltu YHL, Haru menyatakan bahwa Denpom masih menunggu arahan dari Komando Daerah Militer II/Sriwijaya. “Untuk sidang, kami belum bisa pastikan apakah akan digelar di Lampung atau Palembang. Kami tunggu petunjuk dari Kodam II/Sriwijaya,” pungkasnya.

  • 3 Komjen Polisi Bergelar Profesor, Salah Satunya Pati Polri Penulis Buku Terbanyak

    3 Komjen Polisi Bergelar Profesor, Salah Satunya Pati Polri Penulis Buku Terbanyak

    loading…

    Terdapat sejumlah Komjen Polisi yang menyandang gelar profesor. Jenderal polisi itu di antaranya Komjen Chryshnanda Dwilaksana, Komjen Dedi Prasetyo, dan Komjen Rudy Heriyanto Adi Nugroho. Foto: Dok SINDOnews

    JAKARTA – Terdapat sejumlah Komjen Polisi yang menyandang gelar akademik tertinggi yakni profesor. Jenderal polisi bergelar profesor di antaranya Komjen Pol Chryshnanda Dwilaksana, Komjen Pol Dedi Prasetyo, dan Komjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho.

    Dalam struktur kepolisian, seorang Komjen merupakan perwira tinggi dengan tiga bintang di pundaknya. Jabatan ini termasuk elite dan hanya diberikan kepada sosok yang telah membuktikan dedikasi serta prestasi luar biasa baik secara strategis maupun intelektual.

    Komjen Polisi yang menyandang gelar profesor merupakan kombinasi langka antara kekuatan kepemimpinan dan kapasitas akademis.

    Mayoritas perwira tinggi Polri telah menamatkan pendidikan hingga tingkat magister atau lebih tinggi. Namun, hanya segelintir yang berhasil menembus dunia akademik hingga menjadi profesor aktif.

    3 Komjen Polisi Bergelar Profesor

    1. Komjen Pol Prof Dr Chryshnanda Dwilaksana, M.Si

    Komjen Chryshnanda Dwilaksana memperoleh gelar profesor dalam bidang ilmu kepolisian pada tahun 2020. Pengangkatannya sebagai guru besar ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan dengan Nomor 70393/MPK/KP/2020 yang ditandatangani Mendikbud Nadiem Makarim.

    Pria kelahiran 3 Desember 1967 itu kini memimpin Lembaga Pendidikan dan Pelatihan (Lemdiklat) Polri. Dia menggantikan Komjen Purwadi Arianto yang diangkat menjadi Wakil Menteri PANRB pada November 2024.

    Jejak karier Chryshnanda juga cukup panjang. Lulusan Akpol 1989 ini pernah menjadi Kepala Sekolah Staf dan Pimpinan (Kasespim) Lemdiklat Polri pada 2022.

    Dia juga pernah menjabat Kabid Bingakkum Korlantas Polri tahun 2015 dan Direktur Keamanan dan Keselamatan Korlantas tahun 2017.

    2. Komjen Pol Prof Dr Dedi Prasetyo, SH, M.Hum, M.Si, MM

    Komjen Dedi Prasetyo merupakan nama terbaru yang menyandang gelar profesor. Gelar ini dia terima dari PTIK STIK (Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian) tahun 2023.

    Saat ini, dia mengemban jabatan strategis sebagai Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri menggantikan Komjen Ahmad Dofiri yang diangkat sebagai Wakapolri pada akhir 2024.

    Dedi juga dikenal sebagai sosok yang aktif menulis. Dia mendapat penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI) pada 28 Mei 2024 sebagai perwira Polri dengan jumlah buku terbanyak yakni mencapai 27 judul buku.

    Sebelumnya, pria asal Magetan dan lulusan Akpol 1990 ini pernah menjabat sebagai Kadiv Humas Polri pada 2021 dan Kapolda Kalimantan Tengah tahun 2020. Dia juga pernah ditunjuk menjadi Asisten SDM Kapolri pada 2023.

    3. Komjen Pol Prof Dr Rudy Heriyanto Adi Nugroho, SH, MH, MBA

    Komjen Pol Rudy Heriyanto Adi Nugroho dikukuhkan sebagai profesor oleh Universitas Lampung (Unila) tepatnya di Fakultas Hukum pada Februari 2022. Pengukuhan ini dilakukan melalui orasi ilmiah sebagai bagian dari tradisi akademik kampus.

    Rudy Heriyanto yang lahir di Jakarta pada 17 Maret 1968 saat ini menjabat Sekjen Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) sejak 2023. Jabatan itu menandai peran strategisnya dalam pemerintahan setelah sebelumnya aktif di kepolisian.

    Sebelum menjabat sebagai Sekjen KKP, Rudy pernah menjadi Kapolda Banten pada tahun 2020. Dia juga pernah menjabat Kadivkum Polri serta Widyaiswara Utama di Sekolah Staf dan Pimpinan (Sespim) Polri tahun 2019.

    (jon)

  • Arus Mudik Lebaran 2025: 4 Meninggal Dunia dalam 7 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Pringsewu

    Arus Mudik Lebaran 2025: 4 Meninggal Dunia dalam 7 Kasus Kecelakaan Lalu Lintas di Pringsewu

    Liputan6.com, Lampung – Polres Pringsewu mencatat sebanyak tujuh kasus kecelakaan lalu lintas terjadi selama masa arus mudik dan balik Lebaran 2025 atau Operasi Ketupat Krakatau 2025. Dari insiden tersebut, empat orang dilaporkan meninggal dunia. Operasi Ketupat Krakatau 2025 digelar sejak 23 Maret hingga 7 April 2025. Selama periode itu, total ada 12 korban tercatat akibat kecelakaan yang melibatkan 12 sepeda motor, satu mobil, dan satu pejalan kaki.

    “Dari jumlah tersebut, empat orang meninggal dunia, satu mengalami luka berat, dan tujuh lainnya luka ringan. Total kerugian materiil mencapai sekitar Rp28,5 juta,” kata Kasat Lantas Polres Pringsewu, Iptu David Pulner, Rabu (9/4/2025).

    Menurut dia, mayoritas korban kecelakaan merupakan warga lokal, bukan para pemudik. Ia menyebutkan bahwa jumlah kecelakaan tahun ini mengalami lonjakan drastis dibanding tahun lalu. “Dibandingkan Operasi Ketupat 2024, peningkatannya mencapai 85,7 persen. Tahun lalu hanya terjadi satu kecelakaan dengan dua korban luka dan kerugian materiil sekitar Rp1 juta,” sebutnya.

    Dia mengungkapkan, sebagian besar kecelakaan disebabkan oleh faktor kelalaian pengendara atau human error, seperti tidak mematuhi aturan lalu lintas. Menanggapi tingginya angka kecelakaan tersebut, Polres Pringsewu berencana memperkuat edukasi keselamatan berkendara dan menindak tegas pelanggaran di jalan. “Kami mengimbau seluruh masyarakat, terutama para pengendara, untuk selalu memprioritaskan keselamatan, patuh terhadap aturan lalu lintas, dan tidak berkendara saat lelah atau mengantuk,” tutupnya.

  • Tarif Impor AS Naik, Komoditas Ekspor Unggulan Lampung Bisa Terdampak

    Tarif Impor AS Naik, Komoditas Ekspor Unggulan Lampung Bisa Terdampak

    Namun, di balik potensi negatif tersebut, Dr. Andala juga melihat adanya peluang positif, terutama dalam hal diversifikasi pasar. Pelaku ekspor Indonesia, termasuk dari Lampung, dapat memperluas jangkauan ke negara-negara non-tradisional seperti India, Timur Tengah, Afrika, hingga Amerika Latin.

    “Kalau selama ini kita terlalu bergantung pada pasar AS, ini saatnya untuk melirik alternatif lain. Selain itu, industri domestik juga perlu mulai fokus pada pengembangan produk bernilai tambah, bukan hanya ekspor bahan mentah,” terang dia.

    Menurutnya, pemanfaatan teknologi, inovasi, efisiensi produksi, serta sertifikasi internasional bisa membuat produk Indonesia tetap kompetitif, meski menghadapi tarif tinggi. Pemerintah juga bisa mendorong negosiasi bilateral yang saling menguntungkan, seperti lewat kerangka kerja Indo-Pacific Economic Framework (IPEF), atau memanfaatkan skema perdagangan seperti GSP dari Uni Eropa dan perjanjian FTA kawasan seperti RCEP dan ASEAN.

    Di sisi lain, sektor Industri Kecil dan Menengah (IKM) di Lampung juga perlu bersiap. Produk ekspor berbasis kerajinan dan makanan olahan bisa terdampak oleh penurunan permintaan dari AS. Oleh karena itu, hilirisasi industri menjadi langkah penting agar produk Lampung memiliki nilai jual tinggi.

    “Dampaknya juga bisa terasa ke ketenagakerjaan. Jika ekspor menurun, tentu ada potensi pengurangan tenaga kerja di sektor terkait, yang kemudian memengaruhi pendapatan daerah dari sisi pajak dan retribusi,” jelas dia.

    Namun begitu, dia menilai Lampung masih punya potensi besar. Keberadaan Pelabuhan Panjang memungkinkan pengiriman ekspor ke negara alternatif menjadi lebih mudah. Ini bisa dimanfaatkan untuk memperluas pasar ekspor, sekaligus mendorong penguatan hilirisasi industri kopi, sawit, singkong, hingga pisang.

    “Dengan dukungan kebijakan pemerintah yang pro terhadap pelaku usaha dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan, Lampung bisa keluar dari ketergantungan pada ekspor mentah dan mempercepat pengembangan industri pengolahan,” dia memungkasi.

     

  • Bulog Lampung tambah kapasitas gudang penyimpanan beras 77.282 ton

    Bulog Lampung tambah kapasitas gudang penyimpanan beras 77.282 ton

    Sekarang kapasitas gudang induk yang ada di kami sebesar 103 ribu ton, tapi ini kurang kalau untuk menampung semua panen petani di Provinsi Lampung

    Bandarlampung (ANTARA) – Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo mengatakan bahwa telah melakukan penambahan kapasitas gudang penyimpanan beras sebanyak 77.282 ton untuk menampung hasil panen raya petani di Lampung.

    “Sekarang kapasitas gudang induk yang ada di kami sebesar 103 ribu ton, tapi ini kurang kalau untuk menampung semua panen petani di Provinsi Lampung,” ujar Pimpinan Perum Bulog Kanwil Lampung Nurman Susilo di Bandarlampung, Kamis.

    Ia mengatakan, untuk menampung hasil panen petani selama panen raya, sekarang pihaknya sudah menambah gudang pinjam pakai atau sewa milik mitra kurang lebih dengan kapasitas mencapai 77.282 ton.

    “Jadi memang masih ada kekurangan sekitar 30 ribu ton lagi untuk gudangnya, dan nanti sambil semua berjalan kalau masih kurang akan terus ditambah gudangnya. Terutama di Kabupaten Lampung Utara, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Mesuji, dan Waykanan,” katanya.

    Dia melanjutkan, bila di area Kota Bandarlampung dan sekitarnya tidak ada kekurangan gudang. Untuk penambahan gudang tersebut akan dilakukan di daerah-daerah sentra penghasil padi.

    “Kami ingin gudang ini dekat di sentra beras seperti Kabupaten Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Selatan, Mesuji, Waykanan dan daerah lainnya. Mudah-mudahan disana ada tambahan gudang lagi, sebab sudah banyak yang penuh seperti yang terjadi di Lampung Selatan,” ucap dia.

    Menurut dia, bila di Lampung terdapat pengelola resi gudang maka pihaknya akan memanfaatkannya untuk menambah kapasitas penyimpanan hasil panen petani.

    “Kalau ada kita bisa kerja sama dengan sistem resi gudang, intinya kalau ada yang bisa kerja sama kami siap. Sebab saat ini pengelolaan gudang yang disewa dilakukan sendiri,” katanya.

    Ia melanjutkan, untuk saat ini jumlah stok beras di Lampung ada sebanyak 64.576 ton dan mampu mencukupi hingga Desember, dan menjadi stok paling tinggi sejak 6 tahun terakhir.

    “Kalau untuk stok rutin pengeluaran untuk saat ini ada dari bantuan pangan sebesar 9 ribu ton, SPHP 4.517 ton dari total target 10.359 ton karena sempat di berhenti satu bulan, dan karena masih panen raya maka permintaan beras SPHP agak berkurang tapi kalau ada permintaan dari masyarakat kami siap mengeluarkan berapa pun yang diinginkan,” katanya.

    Pewarta: Ruth Intan Sozometa Kanafi
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Ancaman Banjir Rob Akibat Fase Bulan Purnama dan Super New Moon 10 April, Ini Wilayah Terdampak

    Ancaman Banjir Rob Akibat Fase Bulan Purnama dan Super New Moon 10 April, Ini Wilayah Terdampak

    loading…

    BMKG mengeluarkan peringatan dini potensi banjir pesisir atau rob akibat fenomena Supermoon di perairan Indonesia periode 10 April hingga 4 Mei 2025. Foto/Dok.SindoNews

    JAKARTA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini potensi banjir pesisir atau rob akibat fenomena Supermoon di perairan Indonesia periode 10 April hingga 4 Mei 2025.

    “Adanya fenomena bulan purnama pada tanggal 13 April 2025 dan Super New Moon (fase bulan perigee dan bulan baru) pada tanggal 27 April 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum,” tulis BMKG dalam keterangan resminya, Kamis (10/4/2025).

    BMKG mengungkapkan berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut, banjir pesisir atau rob berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir Indonesia.

    Sejumlah wilayah pesisir yang berpotensi mengalami banjir rob. Di antaranya Sumatera Utara, Pesisir Kepulauan Riau, Pesisir Sumatera Barat, Pesisir Kepulauan Bangka Belitung, Pesisir Lampung, Pesisir Banten, Pesisir Jakarta, Pesisir Jawa Barat, Pesisir Jawa Tengah, dan Pesisir Jawa Timur.

    Selanjutnya Pesisir Kalimantan Timur, Pesisir Kalimantan Selatan, Pesisir Kalimantan Tengah, Pesisir Kalimantan Barat, Pesisir Nusa Tenggara Barat, Pesisir Nusa Tenggara Timur, Pesisir Sulawesi Utara, dan Pesisir Maluku.

    Potensi banjir pesisir, secara umum berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir, seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

    Berikut lokasi dan waktu potensi terjadinya banjir pesisir atau rob di sejumlah perairan Indonesia periode 10 April hingga 4 Mei 2025:

  • BMKG perkirakan mayoritas kota besar di RI hujan ringan pada Kamis

    BMKG perkirakan mayoritas kota besar di RI hujan ringan pada Kamis

    logo BMKG

    BMKG perkirakan mayoritas kota besar di RI hujan ringan pada Kamis
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 10 April 2025 – 08:21 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan, sebagian besar kota besar di Indonesia diperkirakan hujan ringan pada Kamis, seperti Jayapura, Surabaya, dan Jakarta.

    Dalam keterangan yang dikutip di Jakarta, Kamis, prakirawan cuaca BMKG Zhenny Husna menyebutkan sejumlah cuaca signifikan untuk beberapa kota besar seperti di Medan yang berpotensi hujan petir, Jakarta berpotensi hujan ringan, Bandung berpotensi hujan sedang, Surabaya berpotensi hujan ringan, Makassar berpotensi udara kabur, dan Jayapura berpotensi hujan ringan.

    Untuk kota-kota besar lainnya, kata Zhenny, di Pulau Sumatra, diperkirakan berawan di Banda Aceh, hujan ringan di Padang, Pekanbaru, dan Tanjung Pinang, serta terdapat potensi hujan disertai petir di Kota Medan.

    “Diperkirakan secara umum hujan ringan di Kota Bengkulu, Jambi, Palembang, dan Bandar Lampung, serta waspadai hujan disertai petir di Kota Pangkal Pinang,” katanya.

    Untuk Pulau Jawa, dia menuturkan, diperkirakan hujan ringan di Kota Jakarta, Semarang, dan Surabaya, hujan sedang di Kota Serang dan Bandung, serta hujan disertai petir di Kota Yogyakarta.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diperkirakan hujan ringan di Kota Denpasar dan Kupang, serta hujan sedang di Kota Mataram,” dia menambahkan.

    Adapun di Pulau Kalimantan, dia memperkirakan hujan ringan di Kota Pontianak dan Samarinda, serta mengingatkan untuk waspada akan potensi hujan disertai petir di Kota Tanjung Selor, Palangkaraya, dan Banjarmasin.

    “Kemudian untuk Pulau Sulawesi, secara umum esok hari udara kabur di Kota Makassar, serta hujan ringan di Kota Mamuju, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari,” katanya.

    Untuk wilayah Indonesia bagian timur, Zhenny menyebut bahwa ada potensi hujan ringan di Kota Ambon, Ternate, Sorong, Manokwari, Jayapura, dan Jayawijaya.

    “Perlu waspadai hujan disertai petir di Kota Nabire dan Merauke,” dia mengingatkan.

    Sumber : Antara

  • 32 ribu lebih pemudik kembali ke Jakarta melalui Terminal Pulo Gebang

    32 ribu lebih pemudik kembali ke Jakarta melalui Terminal Pulo Gebang

    Penumpang turun dari bus di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu (5/4/2025). ANTARA FOTO/Jasmine Nadhya Thanaya.

    32 ribu lebih pemudik kembali ke Jakarta melalui Terminal Pulo Gebang
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Kamis, 10 April 2025 – 09:23 WIB

    Elshinta.com – Sebanyak 32 ribu lebih pemudik telah kembali ke Jakarta melalui Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur selama periode angkutan Lebaran 2025 atau Idul Fitri 1446 Hijriah.

    “Ada 32.754 penumpang yang tiba di Terminal Terpadu Pulo Gebang dengan 6.136 bus antarkota antarprovinsi (AKAP) selama periode angkutan Lebaran 2025,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulo Gebang Mujib Tambrin saat dihubungi ANTARA di Jakarta, Kamis.

    Mujib menyebut, jumlah 32.754 itu dimulai sejak sepuluh hari sebelum Lebaran yakni 21 Maret 2025 hingga 8 April 2025. Angka itu mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu sebanyak 34.722 orang.

    Pemudik yang kembali ke Jakarta mulai terjadi sejak tiga hari setelah Lebaran pada Kamis (3/4) sebanyak 1.556 penumpang, lalu Jumat (4/4/) 2.739 penumpang, Sabtu (5/4) 3.920 penumpang, Minggu (6/4) 4.699 penumpang, Senin (7/4) 5.705 penumpang dan Selasa (8/4) 4.559 penumpang.

    “Jadi, dari H-10 Lebaran sampai dengan H+8 itu sudah ada pemudik yang balik ke Jakarta lewat Terminal Terpadu Pulo Gebang. Mulai ramai saat H+3 Lebaran. Per harinya lebih dari 400 pemudik,” ujar Mujib.

    Penumpang yang paling banyak tiba di Terminal Pulo Gebang berasal dari Jawa Tengah (Solo, Semarang, Yogyakarta), Jawa Timur (Surabaya, Malang, Madura) dan Sumatera (Padang, Bengkulu, Lampung, dan Palembang). Lebih lanjut, Mujib mengatakan, angkutan mudik 2025 di Terminal Terpadu Pulo Gebang secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar.

    “Ketersediaan armada bus AKAP memadai dan pelayanan, alhamdulilah tidak ada kendala, namun demikian kita sebagai pengelola akan terus mengevaluasi di setiap momen untuk lebih baik dan maksimal dalam pelaksanaan pelayanan terhadap masyarakat,’ ucap Mujib.

    Terminal Terpadu Pulogebang masih menyediakan angkutan malam hari yang dapat dimanfaatkan oleh pemudik yang tiba di terminal terbesar di Asia Tenggara itu.

    “Kami menyediakan bus angkutan malam hari, bus Transjakarta. Jadi, jam 12 (tengah malam) sampai dengan jam lima pagi. Kami tetap menyediakan angkutan Amari, angkutan malam hari. Kerja sama dengan Transjakarta,” ujar Komandan Regu Terminal Terpadu Pulo Gebang Anwar saat ditemui di terminal Pulo Gebang, Jakarta Timur, Sabtu (5/4).

    Fasilitas tersebut juga merupakan antisipasi kedatangan warga yang tiba di Jakarta dari kampung halaman pada dini hari hingga pagi hari. Fasilitas lain yang juga tersedia, yakni penginapan khusus untuk penumpang bus yang turun di terminal ini. Dengan membayar Rp15.000, penumpang bus dapat memanfaatkan layanan ini untuk istirahat sejenak, sebelum melanjutkan perjalanan selanjutnya.

    Sumber : Antara

  • Arus Balik Lebaran 2025, 32.754 Pemudik Tiba di Terminal Pulogebang
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        10 April 2025

    Arus Balik Lebaran 2025, 32.754 Pemudik Tiba di Terminal Pulogebang Megapolitan 10 April 2025

    Arus Balik Lebaran 2025, 32.754 Pemudik Tiba di Terminal Pulogebang
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com

    Terminal Terpadu Pulogebang
    , Jakarta Timur, mencatat kedatangan sebanyak 6.136 bus selama arus balik Hari Raya Idul Fitri 2025.
    Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulogebang,
    Mujib
    menyampaikan, kedatangan bus tersebut berlangsung dari 21 Maret 2025 hingga 8 April 2025.
    Total penumpang yang tiba di Terminal Pulogebang selama periode arus balik mencapai 32.754 orang.
    “Ada 32.754 penumpang yang tiba di Terminal Terpadu Pulogebang dengan 6.136 bus antarkota antarprovinsi (AKAP),” kata Mujib saat dikonfirmasi pada Kamis (10/4/2025).
    Mujib menjelaskan, arus balik pemudik sudah dimulai sejak tiga hari setelah Hari Raya Idul Fitri dan terus mengalami peningkatan hingga delapan hari setelah Lebaran.
    “Jadi, dari H-10 Lebaran sampai dengan H+8 itu sudah ada pemudik yang balik ke Jakarta lewat Terminal Pulogebang. Mulai ramai saat H+3 Lebaran. Per harinya lebih dari 400 pemudik,” ungkap Mujib.
    Lebih lanjut, Mujib mengungkapkan bahwa penumpang yang tiba di Terminal Pulogebang didominasi oleh pemudik dari Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Sumatera.
    “Jawa Tengah itu Solo, Semarang, Jogja; Jawa Timur ada Surabaya, Malang, Madura; dan Sumatera dari Padang, Bengkulu, Lampung, dan Palembang,” tuturnya.
    Mujib juga memastikan bahwa angkutan mudik dan arus balik di Terminal Pulogebang berjalan dengan baik dan lancar.
    “Untuk angkutan mudik 2025 di Terminal Terpadu Pulogebang secara keseluruhan berjalan dengan baik dan lancar. Ketersediaan armada bus AKAP memadai dan pelayanan alhamdulillah tidak ada kendala,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.