provinsi: KEPULAUAN RIAU

  • Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Selasa 31 Desember 2024, Cek Jawa, Bali & Lampung

    Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Selasa 31 Desember 2024, Cek Jawa, Bali & Lampung

    Daftar Harga Bahan Bakar Minyak BBM Selasa 31 Desember 2024, Cek Jawa, Bali & Lampung

    TRIBUNJATENG.COM- PT Pertamina kembali menaikkan harga BBM atau Bahan Bakar Minyak terhitung mulai hari Minggu 1 Desember 2024.

    Sejumlah kenaikan harga berlaku pada beberapa jenis produk BBM non subsidi.

    Dilansir dari website resmi, PT Pertamina menaikkan harga BBM tertentu mulai 1 Desember 2024. Meski demikian, kenaikan harga tersebut sangat kecil.

    “PT Pertamina (Persero) melakukan penyesuaian harga bahan bakar minyak (BBM) umum dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 245.K/MG.01/MEM.M/2022,” tulis Pertamina dalam Pengumuman di situs resminya Sabtu (30/11).

    BBM yang naik harga mulai 1 Desember 2024 antara lain Pertamax Turbo, Dexlite dan Pertamina Dex. 

    Sedangkan harga Pertalite dan Pertamax masih tetap sama seperti bulan sebelumnya.

    Untuk wilayah Jakarta dan kota lain di Pulau Jawa, serta Aceh, Bali, Nusa Tenggara, harga BBM Pertamax tetap Rp 12.100 per liter. 

    Lalu, harga Pertalite tetap Rp 10.000 per liter.

    Sedangkan harga Pertamax Turbo naik tipis dari Rp 13.500 per liter menjadi Rp 13.550. 

    Lalu harga Dexlite naik dari Rp 13.050 menjadi Rp 13.400 per liter. Sedangkan harga Pertamina Dex naik dari Rp 13.440 per liter menjadi Rp 13.800 per liter.

    Harga BBM di SPBU Pertamina Desember 2024:

    Aceh

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.100
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.550
    Harga Dexlite: Rp 13.400
    Harga Pertamina Dex: Rp 13.800
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Jawa

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.100
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.550
    Harga Dexlite: Rp 13.400
    Harga Pertamina Dex: Rp 13.800
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Bali

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.100
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.550
    Harga Dexlite: Rp 13.400
    Harga Pertamina Dex: Rp 13.800
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Nusa Tenggara

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.100
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.550
    Harga Dexlite: Rp 13.400
    Harga Pertamina Dex: Rp 13.800
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Sumatra Utara

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Sumatra Barat

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Sumatra Selatan

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Jambi

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Bangka Belitung

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Lampung

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Kalimantan

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Sulawesi

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Riau

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Kepulauan Riau

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Bengkulu

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 14.150
    Harga Dexlite: Rp 14.000
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.400
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Maluku

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Maluku Utara

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Papua

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.850 
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Papua Selatan

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.850 
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Papua Pegunungan

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.850 
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Papua Tengah

    Harga Pertalite: Rp 10.000
    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Pertamax Turbo: Rp 13.850 
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Bio Solar: Rp 6.800

     

    Papua Barat

    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.100

     

    Papua Barat Daya

    Harga Pertamax: Rp 12.400
    Harga Dexlite: Rp 13.700
    Harga Pertamina Dex: Rp 14.100

     

    Free Trade Zone (FTZ) Sabang 

    Harga Pertamax: Rp 11.100 
    Harga Dexlite: Rp 12.300 

     

    Free Trade Zone (FTZ) Batam 

    Harga Pertamax: Rp 11.500 
    Harga Pertamax Turbo: Rp 12.870
    Harga Dexlite: Rp 12.800 
    Harga Pertamina Dex: Rp 13.100

    (*)

  • Prakiraan Cuaca Malam Tahun Baru Selasa 31 Desember 2024, BMKG: Waspada Jateng Potensi Hujan Lebat – Halaman all

    Prakiraan Cuaca Malam Tahun Baru Selasa 31 Desember 2024, BMKG: Waspada Jateng Potensi Hujan Lebat – Halaman all

    Berikut ini potensi hujan BMKG malam tahun baru, Selasa 31 Desember 2024, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi hujan, termasuk Jawa Tengah.

    Tayang: Selasa, 31 Desember 2024 07:24 WIB

    femaleblooming.com

    Ilustrasi hujan. Berikut ini potensi hujan BMKG malam tahun baru, Selasa 31 Desember 2024, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi hujan, termasuk Jawa Tengah. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut daerah yang berpotensi hujan malam tahun baru, Selasa 31 Desember 2024 menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Dikutip dari meteo.bmkg.go.id, berikut daerah-daerah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.

    Prakiraan Cuaca Selasa, 31 Desember 2024

    Hujan Berintensitas Ringan Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Hujan Berintensitas Sedang Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Sumatera Barat
    Riau
    Jambi
    Kepulauan Riau
    Kepulauan Bangka Belitung
    Banten
    DKI Jakarta
    Jawa Barat
    D.I Yogyakarta
    Bali
    Nusa Tenggara Barat
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Tengah
    Kalimantan Selatan
    Kalimantan Timur
    Kalimantan Utara
    Sulawesi Utara
    Gorontalo
    Sulawesi Tengah
    Sulawesi Tenggara
    Maluku Utara
    Maluku
    Papua Barat

    Hujan Berintensitas Lebat Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Aceh
    Sumatera Utara
    Sumatera Selatan
    Lampung
    Jawa Tengah
    Jawa Timur
    Nusa Tenggara Timur
    Sulawesi Barat
    Papua

    Hujan Berintensitas Sangat Lebat Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    Bengkulu
    Sulawesi Selatan

    Hujan Berintensitas Ekstrem Berpotensi Terjadi di Wilayah:

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Politik, ratas bahas ketahanan pangan hingga penyelundupan tekstil

    Politik, ratas bahas ketahanan pangan hingga penyelundupan tekstil

    Jakarta (ANTARA) – Beragam peristiwa terkait kebijakan pemerintah dan isu politik terjadi di sepanjang Senin (30/12).

    Dari mulai rapat terbatas presiden dan jajaran menteri membahas soal ketahanan pangan hingga penyelundupan tekstil. Berikut rangkaian berita yang telah dirangkum ANTARA.

    1. Presiden Prabowo panggil sejumlah menteri untuk ratas ketahanan pangan

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto memanggil sejumlah menteri untuk mengikuti rapat terbatas soal ketahanan pangan di Istana Negara, Jakarta, Senin sore.

    Menteri-menteri yang datang ke Istana Negara itu, di antaranya Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono, Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto, dan Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol Nurofiq.

    Baca di sini

    2. DPR minta Kemendagri larang kepala daerah angkat timses jadi honorer

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi II DPR RI Dede Yusuf meminta Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) untuk melarang kepala daerah terpilih, baik gubernur, bupati, wali kota, mengangkat tim sukses (timses) menjadi pegawai honorer atau Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).

    Menurut dia, kepala daerah terpilih harus mendahulukan pegawai yang sudah masuk ke dalam data dengan ketentuan masa kerja yang sudah lebih lama. Sehingga jangan sampai ada seseorang yang tiba-tiba diambil menjadi pegawai honorer atau PPPK.

    Baca di sini

    3. Presiden perintahkan setop impor beras, garam, gula, jagung

    Jakarta (ANTARA) – Presiden Prabowo Subianto saat memimpin rapat terbatas dengan beberapa menterinya di Istana Negara, Jakarta, Senin sore, memerintahkan jajaran menterinya untuk menyetop impor beras, garam, gula konsumsi, dan jagung pada 2025.

    Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menginformasikan perintah Presiden itu kepada wartawan saat jumpa pers di kompleks Istana Negara selepas rapat.

    Baca di sini

    4. TNI AU kerahkan “drone” Anka untuk jaga kawasan Natuna

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KSAU) Marsekal TNI Mohamad Tonny Harjono mengatakan pihaknya akan mengerahkan pesawat nirawak atau drone Anka untuk mengawasi kawasan Natuna Utara yang berdekatan dengan kawasan Laut China Selatan.

    Drone Anka itu dikerahkan ke wilayah tersebut lantaran saat ini situasi di kawasan Laut China Selatan tengah memanas disebabkan oleh konflik perbatasan antarbeberapa negara ASEAN.

    Baca di sini

    5. Prabowo sebut penyelundupan tekstil ancaman bagi kedaulatan bangsa

    Jakarta (ANTARA) – Presiden RI Prabowo Subianto mengatakan praktik penyelundupan, salah satunya komoditas tekstil di dalam negeri, merupakan bentuk ancaman bagi kedaulatan Indonesia.

    “Penyelundupan tekstil, misalnya, mengancam industri dalam negeri dan kehidupan ratusan ribu pekerja kita,” katanya saat menyampaikan pengarahan pada Musrenbangnas RPJMN 2025-2029 di Kementerian PPN/Bappenas Jakarta, Senin.

    Baca di sini

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2024

  • Daftar Wilayah Diprediksi Hujan Malam Tahun Baru, Jakarta Termasuk?

    Daftar Wilayah Diprediksi Hujan Malam Tahun Baru, Jakarta Termasuk?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi kota-kota besar di Indonesia cenderung berawan pada malam pergantian tahun, Selasa (31/12). Simak prediksinya.

    BMKG memastikan cuaca ekstrem tidak akan terjadi di Indonesia saat malam pergantian tahun 2024 ke 2025.

    “BMKG memastikan bahwa cuaca pada malam pergantian tahun Insya Allah akan lebih kondusif. Insya Allah kalau tidak mendadak terjadi fenomena yang diluar prediksi, insya Allah pergantian tahun akan aman dari cuaca ekstrem,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers virtual, Minggu (29/12) malam.

    Ia menjelaskan pada awal Desember, fenomena cold surge atau seruakan dingin dari dataran tinggi Siberia terjadi di Indonesia. Seruakan dingin adalah penyebab banjir besar terjadi di Jakarta dan sekitarnya saat pergantian tahun 2019 ke 2020.

    Namun, berdasarkan hasil pemantauan terkini, fenomena seruakan dingin terhambat dengan munculnya bibit-bibit siklon di perairan Laut China Selatan.

    “Bahkan juga terjadi badai tropis Pabuk di perairan tersebut. Fenomena munculnya bibit-bibit siklon, serta low pressure area di Laut China Selatan,” kata Dwikorita.

    “Inilah yang menghalangi aliran massa udara, aliran massa udara masuk ke wilayah Indonesia bagian barat, termasuk monsoon Asia dan seruakan dingin, sehingga terjadi pelemahan seruakan dingin dan monsoon Asia,” kata dia melanjutkan.

    Selain faktor itu, ia menjelaskan cuaca ekstrem diprediksi tidak terjadi saat pergantian tahun karena bergesernya fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) dari wilayah Indonesia.

    BMKG, dalam laporan Ikhtisar Cuaca Harian yang berlaku untuk tanggal 29-31 Desember 2024, mengungkap bahwa fenomena MJO per 28 Desember terpantau berada di fase 7 (Western Pacific) yang kurang berkontribusi terhadap proses pembentukan awan hujan di wilayah Indonesia.

    Selain itu, gangguan fenomena MJO secara spasial tidak terpantau aktif di wilayah Indonesia.

    [Gambas:Instagram]

    Meski cuaca ekstrem diprediksi tidak terjadi saat pergantian tahun, Dwikorita tetap meminta masyarakat untuk waspada dan selalu mengikuti informasi dari BMKG terutama saat berada di luar rumah.

    “Cuaca saat ini semakin kompleks dan semakin tidak pasti. Terutama sebagai salah satu dampak dari perubahan iklim, tidak hanya di Indonesia, di berbagai belahan dunia juga mengalami kompleksitas dan ketidakpastian,” katanya.

    Berikut prediksi cuaca malam pergantian tahun di sejumlah kota besar Indonesia:

    – Banda Aceh hujan dengan intensitas ringan
    – Medan hujan dengan intensitas ringan
    – Pekanbaru cerah berawan
    – Padang berawan
    – Tanjung Pinang berawan
    – Jambi berawan
    – Bengkulu hujan dengan intensitas sedang
    – Palembang hujan dengan intensitas lebat disertai petir
    – Pangkalpinang berawan
    – Bandar Lampung hujan dengan intensitas ringan
    – Serang berawan
    – Jakarta berawan
    – Bandung berawan
    – Semarang hujan dengan intensitas ringan
    – Yogyakarta hujan dengan intensitas ringan
    – Surabaya hujan dengan intensitas ringan
    – Pontianak berawan
    – Palangkaraya hujan dengan intensitas lebat disertai petir
    – Samarinda berawan
    – Banjarmasin cerah berawan
    – Denpasar hujan dengan intensitas ringan
    – Mataram berawan
    – Kupang hujan dengan intensitas ringan
    – Manado berpotensi hujan petir
    – Gorontalo berawan
    – Palu berawan
    – Mamuju hujan dengan intensitas ringan
    – Makassar berawan
    – Kendari berawan
    – Ternate hujan dengan intensitas ringan
    – Ambon berawan
    – Sorong berawan
    – Jayapura hujan dengan intensitas ringan
    – Manokwari hujan dengan intensitas ringan
    – Nabier hujan dengan intensitas sedang
    – Jayawijaya hujan dengan intensitas ringan
    – Merauke hujan dengan intensitas sedang

    (tim/dmi)

    [Gambas:Video CNN]

  • 4
                    
                        AKBP Yunita Jadi Kapolres Perempuan Pertama di Kepri
                        Regional

    4 AKBP Yunita Jadi Kapolres Perempuan Pertama di Kepri Regional

    AKBP Yunita Jadi Kapolres Perempuan Pertama di Kepri
    Tim Redaksi
    BATAM, KOMPAS.com –
    Sebanyak 18 pejabat utama di Kepolisian Daerah (Polda) Kepulauan Riau mengalami pergantian jabatan jelang akhir tahun 2024. Salah satu yang mencuri perhatian adalah AKBP Yunita Stevani.
    Ia menjadi wanita pertama yang menjabat
    Kapolres
    di lingkungan Polda
    Kepri
    sejak pembentukannya pada 2005.
    Pergantian ini tertuang dalam Surat Telegram Kapolri Nomor ST/2776/XII/KEP./2024 dan ST/2777/XII/KEP./2024 tertanggal 29 Desember 2024.
    AKBP Yunita Stevani, yang sebelumnya menjabat sebagai Kasubdit 2 Ditreskrimsus Polda Kepri, kini dipercaya sebagai Kapolres Kabupaten Bintan.
    “Kita yakini bersama, alih tugas jabatan ini akan membawa sinergi baru dan kemajuan positif bagi Polri,” ujar Kabidhumas Polda Kepri, Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad, Senin (30/12/2024).
    Rekam Jejak AKBP Yunita
    Sebelum menjabat Kapolres, AKBP Yunita pernah menjadi Kasat Lantas di Polresta Bintan dan Kapolsek Lubuk Baja. Setelah itu, ia menjabat Kasat Lantas di Polresta Barelang sebelum kembali ke Polda Kepri.
    “Alih tugas merupakan proses yang biasa terjadi di Polri sebagai bentuk penyegaran dan pembinaan karier,” tambah Pandra.
    Ketentuan Penempatan Baru
    Pejabat yang dimutasi wajib melaksanakan tugas di posisi barunya paling lambat 14 hari sejak ditetapkannya surat telegram. Ketentuan ini bertujuan memastikan kelancaran tugas di masing-masing jabatan.
    Berikut daftar nama Pejabat Polda Kepri yang melaksanakan Alih Tugas Jabatan :
    1. Kombes. Pol. Danang Beny Kuspriandono, S.I.K., M.H., CPM., Karo SDM Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Analis Kebijakan Madya Bidang Watpers SSDM Polri (Dalam Rangka DikbangTi T.A. 2025).
    2. Kombes. Pol. Taovik Ibnu Subarkah, S.I.K., Karo SDM Polda Malut, diangkat dalam jabatan baru sebagai Karo SDM Polda Kepri.
    3. Kombes. Pol. Dony Alexander, S.I.K., M.H., Dirreskrimum Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kasubdit III Dittipidum Bareskrim Polri.
    4. Kombes. Pol. Ade Mulyana, S.I.K., Dirpamobvit Polda Banten, diangkat diangkat dalam jabatan baru Dirreskrimum Polda Kepri.
    5. Kombes. Pol. Putu Yudha Prawira, S.I.K., M.H., Dirreskrimsus Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirresnarkoba Polda Riau.
    6. Kombes. Pol. Trisno Eko Santoso, S.I.K., Dirpolairud Polda Kepri, diangkat diangkat dalam jabatan baru Dirpolairud Polda Bengkulu.
    7. Kombes. Pol. Handono Subiakto, S.I.K., S.H., M.H., Dirpolairud Polda Kalteng, diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirpolairud Polda Kepri.
    8. Kombes. Pol. Budi Santosa, S.H., S.I.K., M.H., Kapolresta Tanjungpinang Polda Kepri, dimutasikan diangkat dalam jabatan baru Analis Kebijakan Madya Bidang Kamsel Korlantas Polri (Dalam Rangka DikbangTi T.A. 2025).
    9. Kombes. Pol. Dr. Pria Budi, S.I.K., M.H., Ka SPN Polda Kepri, dimutasikan diangkat dalam jabatan baru Analis Kebijakan Madya Bidang Kurikulum Lemdiklat Polri (Dalam Rangka DikbangTi T.A. 2025).
    10. AKBP Hamam Wahyudi, S.H., S.I.K., M.H., Kasubbaglekdikbangum Baglekdik Rodalpers SSDM Polri, diangkat sebagai Kapolresta Tanjungpinang Polda Kepri.
    11. AKBP Silvester Mangombo Marusaha Simamora, S.I.K., M.H., Kabagbinkar Ro SDM Polda Metro Jaya, diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirreskrimsus Polda Kepri.
    12. AKBP Ary Baroto, S.I.K., M.H., Wadirreskrimum Polda Kepri, diangkat diangkat dalam jabatan baru Ka SPN Polda Kepri.
    13. AKBP Riky Iswoyo, S.I.K., M.M., Kapolres Bintan Polda Kepri, diangkat diangkat dalam jabatan baru Kabagdalpers Ro SDM Polda Kepri.
    14. AKBP Yunita Stevani, S.I.K., M.Si., Kasubdit 2 Ditreskrimsus Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Bintan Polda Kepri.
    15. AKBP Ade Kuncoro Ridwan, S.I.K., Wadirreskrimsus Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirreskrimsus Polda Riau.
    16. AKBP Tidar Wulung Dahono, S.H., S.I.K., M.H., Wadirresnarkoba Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Dirpolairud Polda Kaltara.
    17. AKBP Farouk Oktara, S.H., S.I.K., Kasubbidpaminal Bidpropam Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Kapolres Indragiri Hilir Polda Riau.
    18. AKBP Agung Surya Prabowo, S.I.K., M.H., Kabagbinkar Ro SDM Polda Kepri, diangkat dalam jabatan baru sebagai Penata Kebijakan Kapolri Madya TK. III Polda Kepri.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Peringatan Dini BMKG, Gelombang Tinggi Sampai Bali?

    Peringatan Dini BMKG, Gelombang Tinggi Sampai Bali?

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat mewaspadai potensi terjadinya gelombang tinggi di sejumlah pesisir. Gelombang tinggi berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia Selatan Jawa Timur – Bali. 

    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, gelombang tinggi berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 30 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.

    Gelombang tinggi kisaran 2,5 meter – 4 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia Selatan Jawa Timur – Bali. Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.

    “Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” kata Dwikorita melalui keterangan tertulis, Senin, 30 Desember 2024.

    Dwikorita memaparkan bibit siklon 98S (94.5°BT dan 15.9°LS) di Samudra Hindia barat daya Bengkulu memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 – 25 knot.

    “Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat – Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 – 27 knot,” ujar Dwikorita.

    Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia barat. Wilayah ini meliputi Bengkulu – Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa – NTB, Laut Jawa, Laut Natuna Utara, dan Samudera Pasifik utara Papua.

    Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 – 2,5 meter. Gelombang berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, Laut Natuna, Samudra Hindia Barat Aceh – Lampung, Samudra Hindia Selatan Banten – Jawa Tengah, Samudra Hindia Selatan NTB – NTT, Selat Karimata, Selat Sunda bagian selatan, Laut Jawa, Laut Sawu, Selat Makassar bagian selatan, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku, Laut Arafuru, dan Samudra Pasifik Utara Maluku – Papua.

    “Selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry, dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar,” ujar Dwikorita.

    Jakarta: Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta masyarakat mewaspadai potensi terjadinya gelombang tinggi di sejumlah pesisir. Gelombang tinggi berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia Selatan Jawa Timur – Bali. 
     
    Kepala BMKG Dwikorita Karnawati mengatakan, gelombang tinggi berpotensi terjadi di beberapa wilayah perairan Indonesia pada 30 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
     
    Gelombang tinggi kisaran 2,5 meter – 4 meter berpeluang terjadi di Laut Natuna Utara dan Samudra Hindia Selatan Jawa Timur – Bali. Potensi gelombang tinggi di beberapa wilayah tersebut dapat berisiko terhadap keselamatan pelayaran.
    “Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada,” kata Dwikorita melalui keterangan tertulis, Senin, 30 Desember 2024.
     
    Dwikorita memaparkan bibit siklon 98S (94.5°BT dan 15.9°LS) di Samudra Hindia barat daya Bengkulu memicu peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang. Pola angin di wilayah Indonesia bagian utara umumnya bergerak dari Barat Laut – Timur Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 – 25 knot.
     
    “Sedangkan di wilayah Indonesia bagian selatan umumnya bergerak dari Barat – Barat Laut dengan kecepatan angin berkisar 8 – 27 knot,” ujar Dwikorita.
     
    Kecepatan angin tertinggi terpantau di Samudra Hindia barat. Wilayah ini meliputi Bengkulu – Lampung, Samudra Hindia selatan Jawa – NTB, Laut Jawa, Laut Natuna Utara, dan Samudera Pasifik utara Papua.
     
    Kondisi tersebut menyebabkan peningkatan gelombang setinggi 1,25 – 2,5 meter. Gelombang berpeluang terjadi di Selat Malaka bagian utara, Laut Natuna, Samudra Hindia Barat Aceh – Lampung, Samudra Hindia Selatan Banten – Jawa Tengah, Samudra Hindia Selatan NTB – NTT, Selat Karimata, Selat Sunda bagian selatan, Laut Jawa, Laut Sawu, Selat Makassar bagian selatan, Laut Sulawesi bagian timur, Laut Maluku, Laut Arafuru, dan Samudra Pasifik Utara Maluku – Papua.
     
    “Selalu waspada, terutama bagi nelayan yang beraktivitas dengan moda transportasi seperti perahu nelayan, kapal tongkang, kapal ferry, dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar,” ujar Dwikorita.
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (FZN)

  • Wamenpar sebut Pulau Penyengat jadi percontohan gerakan wisata bersih

    Wamenpar sebut Pulau Penyengat jadi percontohan gerakan wisata bersih

    Penyengat memiliki potensi besar untuk wisata sejarah dan religi. Cerita-cerita sejarahnya sangat kaya, sehingga storytelling di sini harus diperkuat agar wisatawan mendapatkan pengalaman yang lebih berkesan

    Tanjungpinang (ANTARA) – Wakil Menteri Pariwisata (Wamenpar) Ni Luh Puspa menyatakan, Pulau Penyengat di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) akan dijadikan sebagai lokasi percontohan atau pilot project gerakan wisata bersih.

    “Penyengat memiliki potensi besar untuk wisata sejarah dan religi. Cerita-cerita sejarahnya sangat kaya, sehingga storytelling di sini harus diperkuat agar wisatawan mendapatkan pengalaman yang lebih berkesan,” kata Ni Luh Puspa saat kunjungan kerja ke Penyengat, Senin.

    Dalam kunjungan itu, Wamenpar meninjau sejumlah destinasi wisata di pulau bersejarah itu, seperti Masjid Raya Sultan Riau, Bukit Kursi, dan kompleks makam Engku Puteri Raja Hamidah.

    Ia juga memuji infrastruktur seperti dermaga dan jalan menuju situs yang dinilainya sudah baik, tetapi masih ada kekurangan yang perlu dibenahi, misalnya toilet masih terbatas, dan pengelolaan sampah di TPS 3R terkendala kurangnya daya listrik.

    “Hal ini harus segera ditangani agar fasilitas di destinasi ini semakin optimal. Saya sudah menyampaikan hal ini agar pemerintah daerah dan pusat dapat bekerja sama mengatasinya,” ujar Wamenpar.

    Sementara, Plt. Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata (Kemenpar) Hariyanto menambahkan perlunya perlengkapan penunjuk arah di setiap destinasi wisata.

    “Tanda-tanda ini penting agar wisatawan dapat menjelajahi lokasi secara mandiri, meski ada pemandu,” jelasnya.

    Gerakan wisata bersih, kata Hariyanto, akan menjadi gerakan nasional yang diinisiasi Kemenpar dan melibatkan mitra strategis dari kementerian/lembaga seperti Kemendagri, Kementerian Lingkungan Hidup, Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, serta mitra industri, swasta, dan BUMN melalui program CSR-nya.

    “Beberapa mitra strategis sudah menyatakan komitmennya. Pada saat peluncuran nanti, akan ada pernyataan bersama untuk mendukung gerakan wisata bersih,” ujarnya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Tanjungpinang Muhammad Nazri mengapresiasi dukungan Kemenpar yang memilih Pulau Penyengat sebagai lokasi percontohan gerakan wisata bersih.

    Ia mengakui ada beberapa fasilitas yang perlu dibenahi di pulau itu, seperti sarana kesehatan, penambahan toilet, pengelolaan TPS 3R, tanda penunjuk arah, dan perahu ranjau untuk memungut sampah di laut.

    “Kami sudah menginventarisasi kebutuhan tersebut, dan alhamdulillah Kemenpar siap membantu,” ujar Nazri.

    Ia menambahkan bahwa pihaknya akan memberikan edukasi kepada masyarakat untuk menjadikan Pulau Penyengat sebagai percontohan wisata bersih yang tidak hanya menarik wisatawan, tetapi juga menjaga kelestarian budaya dan lingkungan.

    “Kami sudah menyediakan tempat sampah terpilah, namun masyarakat perlu didorong untuk lebih peduli terhadap kebersihan lingkungan,” ujar Nazri.

    Pewarta: Ogen
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2024

  • AHY Sebut Peremajaan dan Pengadaan Baru Kapal Laut Butuh Anggaran Rp1,5 Triliun

    AHY Sebut Peremajaan dan Pengadaan Baru Kapal Laut Butuh Anggaran Rp1,5 Triliun

    JAKARTA – Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) mengatakan, upaya peremajaan dan pengadaan baru kapal laut membutuhkan anggaran sekitar Rp1,5 triliun.

    AHY menuturkan, setiap tahunnya terdapat peningkatan permintaan (demand) masyarakat terhadap layanan transportasi laut, baik untuk angkutan penumpang maupun barang, terutama pada momen libur natal dan tahun baru serta perayaan Idul Fitri.

    “Terkait dengan penganggaran, tentu sekali lagi harus dihitung dengan cermat. Memang tidak murah, total itu bisa Rp1,5 triliun, dan setiap rupiah uang rakyat harus dipertanggungjawabkan dengan sebaik mungkin,” ujar AHY dilansir ANTARA, Senin, 30 Desember.

    Pihaknya juga perlu mempertimbangkan kemampuan APBN dalam mendukung upaya peremajaan dan pengadaan baru kapal laut tersebut.

    Saat ini hanya ada 82 kapal angkut yang terdiri dari 50 kapal milik Kementerian Perhubungan (Kemenhub) dan 32 kapal milik PT Pelayaran Nasional Indonesia atau PT Pelni (Persero).

    Mengingat upaya peremajaan dan pengadaan baru kapal laut tersebut terkait dengan anggaran negara, ia pun menyatakan bahwa diperlukan dukungan politik dalam realisasinya.

    “Karena anggaran tidak lepas dari proses politik antara pemerintah dengan parlemen, dengan DPR,” ujar AHY.

    Agar tidak terlalu bergantung dan membebani APBN, pihaknya pun berupaya untuk mencari alternatif pembiayaan yang kredibel untuk memenuhi kebutuhan tersebut.

    “Untuk peremajaan sekaligus penambahan jumlah kapal juga tengah kami bicarakan skema-skema pembayaran yang kredibel dan bisa lebih cepat ketika kebutuhannya juga memang lebih urgent (mendesak),” katanya.

    Hingga 29 Desember 2024, Pelni mencatat telah memberangkatkan sebanyak 366.002 pemudik libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

    “Selama periode 11 hingga 29 Desember 2024, masyarakat yang bepergian dengan kapal Pelni mencapai 366.002 orang,” kata Direktur Utama PT Pelni Tri Andayani.

    Ia menyebutkan bahwa ruas Batam-Belawan; Belawan-Batam; dan Makassar-Bau Bau masih menjadi ruas perjalanan terpadat. Sementara pelabuhan dengan keberangkatan terpadat adalah Pelabuhan Makassar, Pelabuhan Ambon, dan Pelabuhan Batam.

  • Wamenpar sarankan Pemkot Batam perbanyak atraksi guna tarik wisatawan

    Wamenpar sarankan Pemkot Batam perbanyak atraksi guna tarik wisatawan

    Selain menjaga kebersihan, perlu diperbanyak atraksi agar menjadi daya tarik wisatawan dan bisa membuat wisatawan terkesan

    Batam (ANTARA) – Wakil Menteri Pariwisata Republik Indonesia (Wamenpar RI) Ni Luh Puspa menyarankan Pemerintah Kota Batam memperbanyak atraksi untuk menarik dan membuat wisatawan terkesan saat melancong.

    Hal tersebut disampaikan Wamenpar Puspa saat mengunjungi Kawasan Tanjung Riau, Sekupang, Batam, Senin, dalam rangka Gerakan Wisata Bersih (GWB).

    “Selain pentingnya menjaga kebersihan, juga perlu diperbanyak atraksi agar menjadi daya tarik wisatawan dan bisa membuat wisatawan terkesan,” kata Puspa.

    Ia mengatakan dalam kunjungannya di Batam juga untuk melihat potensi daya tarik wisata yang dikelola oleh masyarakat setempat.

    “Untuk Tanjung Riau, meskipun masih banyak hal yang perlu diperbaiki, terutama terkait pengelolaan kebersihan dan perawatan objek wisata sehingga menjadi salah satu destinasi wisata yang berpotensi dikembangkan lebih lanjut,” kata dia.

    Ia menyampaikan meskipun Tanjung Riau memiliki potensi besar untuk menjadi destinasi wisata unggulan, masih ada beberapa tantangan yang harus dihadapi, terutama terkait dengan pengelolaan sampah dan kebersihan lingkungan.

    “Tempat ini memiliki daya tarik yang luar biasa, namun pengelolaan sampah dan kebersihan perlu menjadi perhatian utama. Jika tidak terawat dengan baik maka wisatawan yang datang tidak akan terkesan,” ujar Puspa.

    Dengan begitu, Wamenpar RI juga mengingatkan pentingnya kolaborasi antara pemerintah daerah, masyarakat dan sektor swasta dalam menciptakan destinasi wisata yang bersih dan nyaman.

    Ia juga menekankan pentingnya fasilitas umum seperti toilet yang bersih dan terawat yang menjadi bagian dari pengalaman wisatawan ketika berkunjung.

    Selain itu, Puspa meminta pemerintah daerah, termasuk camat dan kepala dinas terkait untuk segera merumuskan konsep pengembangan Tanjung Riau sebagai destinasi wisata yang lebih terorganisasi.

    “Kita perlu memikirkan bagaimana menjadikan Tanjung Riau sebagai destinasi wisata yang menarik. Apa yang bisa dinikmati oleh wisatawan, apa saja atraksi yang bisa disajikan, dan bagaimana pengelolaannya agar lebih profesional,” kata Puspa.

    Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Batam Ardiwinata berharap dengan kehadiran Wamenpar dapat memberi dampak positif bagi pariwisata Batam.

    Pewarta: Jessica Allifia Jaya Hidayat
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2024

  • Kapolri Mutasi 734 Pati dan Pamen, 5 Polwan Ditunjuk jadi Kapolres – Page 3

    Kapolri Mutasi 734 Pati dan Pamen, 5 Polwan Ditunjuk jadi Kapolres – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk lima personel Polisi Wanita (polwan) untuk menjabat sebagai Kapolres di sejumlah daerah. Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram Kapolri (STR) yang dikeluarkan pada 28 Desember 2024.

    Berdasarkan surat telegram yang ditandatangani oleh Irwasum Polri, Komjen Pol Dedi Prasetyo, total ada 734 personel kepolisian yang dirotasi dan mutasi jabatan terdiri dari Perwira Tinggi (Pati) dan Perwira Menengah (Pamen) Polri.

    Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan dari ratusan anggota polri itu, 16 diantaranya terdapat personel Polwan yang juga mendapatkan rotasi dan menduduki jabatan baru.

    Lima Polwan di antaranya ditempatkan sebagai Kapolres di sejumlah daerah. Berikut rinciannya.

    (1) AKBP Anita Indah Setyaningrum, S.I.K., M.H. menjadi Kapolres Magelang Kota Polda Jateng

    (2) AKBP Ratna Quratul Ainy, S.I.K., M.Si. menjadi Kapolres Semarang Polda Jateng

    (3) AKBP Novita Eka Sari, S.H., S.I.K., M.H. menjadi Kapolres Bantul Polda DIY

    (4) AKBP Yunita Stevani, S.I.K., M.Si. menjadi Kapolres Bintan Polda Kepri

    (5) AKBP Eliana Papote, S.I.K., M.M. menjadi Kapolres Timor Tengah Utara Polda NTT