provinsi: KEPULAUAN RIAU

  • Kemenperin Temukan Lebih dari 12.000 Unit iPhone 16 Masuk ke RI Lewat Bea Cukai

    Kemenperin Temukan Lebih dari 12.000 Unit iPhone 16 Masuk ke RI Lewat Bea Cukai

    Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Perindustrian (Kemenperin) mencatat lebih dari 12.000 unit iPhone 16 telah masuk ke Indonesia per November 2024. Angka tersebut berdasarkan data yang tercantum dalam Centralized Equipment Identity Register (CEIR) yang merupakan sistem informasi IMEI Kemenperin. 

    Juru Bicara Kemenperin Febri Hendri Antoni Arief mengatakan jumlah produk iPhone 16 tersebut masuk dari 2 jalur yaitu barang bawaan penumpang yang dibatasi 2 unit per individu dan dilarang diperjualbelikan, serta bawaan diplomat melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Digital). 

    “Lebih dari 12.000 sampai November 2024, itu yang tercatat di sistem CIER kami, jadi kami minta di sistem CIER jumlah IMEI yang diberikan kepada iPhone 16 serires jumlahnya di atas 12.000 unit,” ujar Febri saat ditemui di Kantor Kemenperin, Senin (13/1/2025). 

    Semenara itu, data dari Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan justru lebih kecil dibandingkan data dari Kemenperin. Adapun, DJBC mencatat sebanyak 5.448 unit iPhone 16 masuk ke Indonesia periode Januari-Oktober 2024. 

    Produsen iPhone 16, Apple Inc hingga saat ini belum bisa mendapatkan perpanjangan izin edar produk lantaran belum memenuhi syarat sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 35% sesuai ketentuan. 

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita mengatakan, investasi awal Apple senilai US$1 miliar atau sekitar Rp16 triliun untuk pembangunan pabrik AirTag tak bisa menjadi syarat terbitnya izin edar iPhone 16 di Indonesia. Apple berkomitmen membangun pabrik AirTag di Batam.

    Harapannya, pabrik tersebut dapat memproduksi 65% dari kebutuhan global AirTag—produk dari Apple untuk melacak keberadaan barang seperti kunci maupun dompet. Menurut Agus, AirTag merupakan aksesoris. Dia menegaskan benda tersebut bukan komonen dari produk handphone, komputer genggam, dan tablet (HKT). 

    Dalam Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) No 29/2017 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penghitungan Nilai Komponen Dalam Negeri Produk Telepon Seluler, Komputer Genggam, dan Komputer Tablet, perusahaan HKT bisa mendapatkan sertifikasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) jika mereka membangun pabrik komponen langsung dari ponsel.

    Oleh karena itu, Apple masih belum bisa mendapat izin edar untuk menjual iPhone 16 di Indonesia. 

    “Jadi kalau dilihat dari aturannya belum bisa atau belum boleh. Tidak ada dasarnya bagi Kemenperin mengeluarkan sertifikasi TKDN dalam rangka Apple bisa dapat izin edar. Karena [AirTag] tak ada keterkaitannya langsung [dengan ponsel],” ucap Agus dalam konferensi pers di Kantor Kemenperin, Rabu (8/1/2024).

  • Di Jakarta Naik Gila-gilaan, Harga Cabai di Sini Cuma Rp12.500/kg

    Di Jakarta Naik Gila-gilaan, Harga Cabai di Sini Cuma Rp12.500/kg

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan perkembangan harga komoditas cabai sampai dengan pekan kedua Januari 2025. Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS, Pudji Ismartini mengungkapkan harga rata-rata cabai merah dan cabai rawit masih mengalami kenaikan signifikan sampai dengan pekan kedua Januari ini.

    Pudji memaparkan, cabai merah mencatat kenaikan harga hingga 34,55% dibandingkan Desember 2024. Hingga minggu kedua Januari 2025, harga rata-rata nasional mencapai Rp51.612 per kg, masih dalam rentang Harga Acuan Penjualan (HAP) yang ditetapkan Rp37.000 hingga Rp55.000 per kg. Namun, secara spasial, kenaikan harga cabai merah terjadi di 85,28% wilayah Indonesia, dengan harga tertinggi berada di luar Pulau Jawa dan Sumatra mencapai Rp53.457 per kg.

    “Secara rata-rata nasional, harga cabai merah tertinggi terjadi di luar Pulau Jawa dan Sumatera sebesar Rp53.457 per kg, dan rata-rata harga cabai tertinggi juga terjadi di kabupaten,” kata Pudji dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi, Senin (13/1/2025).

    Dia merinci, pada minggu kedua Januari 2025, harga cabai merah di Pulau Sumatera rata-rata mencapai Rp48.148 per kg. Kabupaten Kepulauan Anambas mencatat harga tertinggi sebesar Rp103.333 per kg, sementara harga terendah berada di Kabupaten Tulang Bawang Barat dengan Rp21.056 per kg.

    Di Pulau Jawa, rata-rata harga cabai merah menurut data BPS mencapai Rp52.421 per kg, dengan Jakarta Utara mencatatkan harga tertinggi sebesar Rp78.333 per kg, sedangkan Kabupaten Bangkalan memiliki harga terendah, yaitu Rp16.889 per kg.

    Foto: Sejumlah warga membeli cabai di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (7/01/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)
    Sejumlah warga membeli cabai di Pasar Minggu, Jakarta, Selasa (7/01/2025). (CNBC Indonesia/Muhammad Sabki)

    Sementara itu, wilayah di luar Jawa dan Sumatera mencatat rata-rata harga Rp53.457 per kg. Kabupaten Nduga mencatat harga tertinggi mencapai Rp180.000 per kg, sementara Kabupaten Bombana menjadi wilayah dengan harga terendah, yakni Rp12.500 per kg.

    “Peta wilayah Sumatra, Jawa, dan Kalimantan kembali didominasi warna merah yang mengindikasikan kenaikan harga cabai merah,” jelasnya.

    Kenaikan lebih tajam terjadi pada cabai rawit merah yang naik 42% dibandingkan bulan sebelumnya. Rata-rata harga nasional kini mencapai Rp67.816 per kg, jauh di atas HAP yang ditetapkan antara Rp40.000 hingga Rp57.000 per kg. Kenaikan harga ini terjadi di 75% wilayah Indonesia, dengan harga tertinggi tercatat di kabupaten di Pulau Jawa.

    “Secara nasional, rata-rata harga cabai rawit pada minggu kedua Januari 2025 sudah berada di atas rentang HAP, yaitu mencapai Rp67.816 per kg,” ungkapnya.

    Jika dirinci, data BPS menunjukkan harga rata-rata cabai rawit di Pulau Sumatra mencapai Rp56.573 per kg sampai dengan minggu kedua Januari 2025. Adapun, harga tertinggi terjadi di kabupaten Kepulauan Anambas sebesar Rp113.333 per kg, sedangkan harga terendah di kabupaten Sarolangun sebesar Rp26.000 per kg.

    Untuk Pulau Jawa, Pudji mengungkap harga rata-ratanya adalah Rp74.262 per kg. Dari sana terlihat harga tertinggi terjadi di Jakarta Utara yang mencapai Rp110.000 per kg. Sedangkan harga terendah di level Rp24.852 per kg di kabupaten Bangkalan.

    Sementara itu, harga rata-rata cabai rawit di luar Pulau Jawa-Sumatra adalah Rp69.378 per kg. Harga tertinggi terjadi di kabupaten Nduga yang tembus Rp180.000 per kg, sedangkan harga terendah terjadi di kabupaten Bombana sebesar Rp25.000 per kg.

    (wur)

  • PDN Senilai Rp2,7 Triliun Ditargetkan Beroperasi Maret 2025, Mundur Lagi

    PDN Senilai Rp2,7 Triliun Ditargetkan Beroperasi Maret 2025, Mundur Lagi

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid menuturkan pembangunan pusat data nasional (PDN) bakal rampung dan siap beroperasi pada akhir Maret 2025.

    Setelah rampung, PDN akan langsung dioperasikan untuk mendukung sejumlah layanan pemerintahan. 

    “PDN kita Salah satunya adalah Insya Allah tolong mohon doa Itu mungkin di akhir Maret sudah bisa running,” kata Meutya di Komdigi, Senin (13/1/2025).

    Diketahui, PDN nantinya akan memiliki peran sebagai tempat menampung data-data dari berbagai instansi pemerintah. PDN juga akan melakukan pengolahan data untuk menghasilkan informasi yang bermanfaat.

    Selain itu, PDN juga berfungsi untuk emastikan data dapat dipulihkan jika terjadi kerusakan atau kehilangan data.

    Sebelumnya, menuturkan operasional pusat data nasional(PDN) kemungkinan akan molor dari target awal Januari 2025. Pemerintah membuka opsi untuk memperpanjang sewa PDNS. 

    Diketahui saat ini pemerintah menyewa 3 PDNS yang terletak di Surabaya, Banten, dan Batam. Adapun PDNS 1 Surabaya, beberapa waktu mendapat serangan siber yang membuat ratusan data pemerintah di dalamnya terkunci berbulan-bulan.

    Adapun, PDN pertama di Cikarang yang menelan investasi senilai Rp2,7 triliun akan mulai beroperasi pada awal 2025.

    “Untuk PDN memang kami perlu sampaikan dari sekarang kemungkinan ada keterlambatan dari rencana di bulan Januari operasional,” kata Meutya saat Raker dengan Komisi I DPR, Selasa (5/11/2024).

    Dengan kemungkinan terlambat operasional PDN, Meutya meminta adanya tambahan waktu dan anggaran dari Komisi I DPR RI.

    Sebab, anggaran untuk PDN sebelumnya tidak diperhitungkan untuk perpanjangan, dengan asumsi bahwa PDN akan beroperasi tepat waktu.

    “Jadi memang betul PR banyak sekali. Kalau ada keterlambatan berarti kami mungkin nanti akan memohon kepada Komisi 1 untuk PDNS. Kemarin anggaranya belum kami masukkan untuk perpanjangan PDNS,” ujarnya.

  • Dua Korban Longsor di Tiban Koperasi Batam Masih dalam Pencarian
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        13 Januari 2025

    Dua Korban Longsor di Tiban Koperasi Batam Masih dalam Pencarian Regional 13 Januari 2025

    Dua Korban Longsor di Tiban Koperasi Batam Masih dalam Pencarian
    Tim Redaksi
    BATAM, KOMPAS.com
    – Pencarian dua korban
    longsor
    di Perumahan Tiban Koperasi, Tiban Baru, Sekupang,
    Batam
    , Kepulauan Riau, masih berlangsung hingga Senin (13/1/2025) pukul 11.00 WIB.
    Musibah longsor yang terjadi pada dini hari sekitar pukul 00.40 WIB itu menimpa pasangan suami istri Doni Aprianto dan Linda Lucinta yang masih belum ditemukan.
    Pantauan di lokasi menunjukkan tim Basarnas, bersama Kepolisian dan Satpol PP Kota Batam, mengerahkan satu unit alat berat untuk mempermudah pencarian. Selain itu, unit K-9 dari Kepolisian turut diterjunkan.
    “Total ada sembilan korban di Blok S, lima selamat dan sudah dirawat di RSBP, dua ditemukan meninggal dunia, dan dua masih dalam proses pencarian,” kata Ketua RT 04, Heriawan, di lokasi kejadian.
    Proses pencarian baru dimulai sekitar pukul 03.00 WIB karena hujan deras yang menghambat upaya awal. Heriawan menjelaskan, longsor terjadi akibat patahan bukit di belakang Blok S yang menimpa lima rumah warga. Tiga di antaranya mengalami kerusakan berat dan tertimbun tanah.
    Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana akibat hujan deras yang melanda Batam selama empat hari terakhir.
    “Belajar dari kejadian hari ini, Pemkot telah menyiagakan personel tanggap bencana. Kami menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga korban,” ujar Amsakar di lokasi, Senin pagi.
    Amsakar juga meminta warga di daerah rawan bencana untuk sementara mengungsi ke tempat aman, mengingat prediksi BMKG bahwa hujan di Batam masih akan berlangsung hingga satu minggu ke depan.
    Pemkot Batam menginstruksikan perangkat RT/RW untuk mengaktifkan posko jaga di wilayah rawan bencana demi mempercepat koordinasi dengan tim tanggap darurat. “Segera hubungi kami, baik Pak Kapolres, Pak Dandim, maupun rekan-rekan di DPRD Batam, agar korban dapat diminimalkan,” tambahnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Rupiah pada Senin pagi melemah jadi Rp16.250 per dolar AS

    Rupiah pada Senin pagi melemah jadi Rp16.250 per dolar AS

    Arsip foto. Petugas menjunjukkan uang pecahan dolar AS dan rupiah di gerai penukaran mata uang asing di Jakarta, Jumat (2/1/2025). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga/foc.)

    Rupiah pada Senin pagi melemah jadi Rp16.250 per dolar AS
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Senin, 13 Januari 2025 – 09:55 WIB

    Elshinta.com – Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin pagi melemah 60 poin atau 0,37 persen menjadi Rp16.250 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp16.190 per dolar AS.

    Sumber : Antara

  • 2 Orang yang Hilang Tertimbun Longsor di Perumahan Batam Ditemukan Meninggal Dunia

    2 Orang yang Hilang Tertimbun Longsor di Perumahan Batam Ditemukan Meninggal Dunia

    Liputan6.com, Batam – Dua dari 4 orang yang hilang tertimbun longsor di Perumahan Tiban Koperasi Blok S, Sekupang, Batam, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.

    Heriawan Kusuma Ketua RT 04/7 kelurahan Tiban Baru saat dikonfirmasi Liputan6.com, Senin (13/1/2025) mengatakan, korban yang sudah ditemukan berjumlah 2 orang, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan dibawa ke rumah sakit.

    “Bapak Mujiadi dan Ibu Sukarni ditemukan meninggal, sudah dibawa ke rumah sakit, untuk anaknya selamat,” ucap Heri.

    Heri juga mengatakan, korban selamat juga sudah dievakuasi ke RSOB. Mereka berhasil keluar dari rumahnya tanpa luka serius. Sementara itu, dan dua lainnya masih dalam proses pencarian.

    Proses Evakuasi

    Ketua RT bersama relawan dan aparat setempat terus berupaya melakukan evakuasi. Selain korban meninggal dan yang belum ditemukan sejumlah warga yang terdampak longsor telah dievakuasi ke rumah penampungan sementara yang disediakan oleh warga Blok U. Sebanyak enam kepala keluarga (KK) kehilangan tempat tinggal akibat longsor ini.

    “Kami berharap warga tetap bersabar dan berhati-hati selama tinggal di pengungsian hingga kondisi benar-benar aman,” ucap Heri.

    Heri menceritakan peristiwa longsor terjadi pada Senin dini hari (13/1/2025), sekitar pukul 01.30 WIB. Hujan deras yang berlangsung sejak Jumat sore membuat struktur tanah di sekitar tebing menjadi labil.

    “Kami mendengar suara gemuruh, kemudian tanah longsor langsung menimpa dua rumah yang berada di bawah tebing. Para korban tidak sempat menyelamatkan diri karena kejadian berlangsung cepat,” kata saksi mata di lokasi yang enggan disebut namanya.

    Hingga saat ini, proses evakuasi masih berlangsung dengan melibatkan tim SAR gabungan dan sejumlah relawan, bahkan beberapa ekor njing pelacak ikut diturunkan.

    Para korban yang meninggal dunia rencananya akan dimakamkan besok setelah proses visum selesai.

    Sementara itu, Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat meninjau evakuasi korban mengatakan, agar peristiwa tersebut tidak terulang, pihaknya bersama Pemko dan bupati sudah berkomunikasi untuk pemetaan mitigasi.

    “Tidak sedikit masyarakat kita yang berada di lereng bukit dan pengalaman yang lalu sudah terjadi di Serasan sampai 21 orang yang meninggal dunia. Kami minta masyarakat berhati-hati pada cuaca ekstrem ini,” katanya.

    Dirinya juga mengatakan, berdasarkan informasi dari BMKG, wilayah Batam masih akan turun hujan, sehingga masyarakat diimbau untuk selalu waspada.

  • Daftar Lengkap 38 Provinsi di Indonesia, Ibu Kota, dan Gubernur Terpilihnya, Terupdate 2025

    Daftar Lengkap 38 Provinsi di Indonesia, Ibu Kota, dan Gubernur Terpilihnya, Terupdate 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Indonesia mempunyai 38 provinsi yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

    Dari 38 provinsi itu, ada provinsi baru yakni Provinsi Papua Barat Daya. Dengan demikian, jumlah provinsi di Tanah Air menjadi 38.

    Papua Barat Daya merupakan pemekaran dari Papua. Belum lama ini, pemerintah juga meresmikan tiga provinsi baru hasil pemekaran Provinsi Papua. Ketiga provinsi itu yakni Papua Selatan, Papua Tengah, dan Papua Pegunungan.

    Berikut daftar 38 Provinsi di Indonesia dan Ibu Kota serta Gubernurnya

    Nanggroe Aceh Darussalam (Ibu Kota Banda Aceh) Gubernur dan Wagub Muzakir Manaf (Mualem)-Fadhullah
    Sumatera Utara (Ibu Kota Medan) Gubernur dan Wagub Bobby Nasution-Surya
    Sumatera Selatan (Ibu Kota Palembang) Gubernur dan Wagub Herman Deru-Cik Ujang
    Sumatera Barat (Ibu Kota Padang) Gubernur dan Wagub Mahyeldi-Vasko Ruseimy
    Bengkulu (Ibu Kota Bengkulu) Gubernur dan Wagub Helmi Hasan-Mian
    Riau (Ibu Kota Pekanbaru) Gubernur dan Wagub Abdul Wahid-SF Hariyanto
    Kepulauan Riau (Ibu Kota Tanjung Pinang) Gubernur dan Wagub Ansar Ahmad-Nyanyang Haris Pratamura
    Jambi (Ibu Kota Jambi) Gubernur dan Wagub Al Haris-Abdullah Sani
    Lampung (Ibu Kota Bandar Lampung) Gubernur dan Wagub Rahmat Mirzani Djausal – Jihan Nurlela
    Bangka Belitung (Ibu Kota Pangkal Pinang) Gubernur dan Wagub Hidayat Arsani-Hellyana
    Kalimantan Barat (Ibu Kota Pontianak) Gubernur dan Wagub Ria Norsan dan Krisantus Kurniawan
    Kalimantan Timur (Ibu Kota Samarinda) Gubernur dan Wagub  Rudi Mas’ud-Seno Aji
    Kalimantan Selatan (Ibu Kota Banjarbaru) Gubernur dan Wagub Muhidin-Hasnuryadi Sulaiman
    Kalimantan Tengah (Ibu Kota Palangkaraya) Gubernur dan Wagub Agustiar Sabran-Edy Pratowo
    Kalimantan Utara (Ibu Kota Tanjung Selor) Gubernur dan Wagub Zainal A Paliwang-Ingkong Ala
    Banten (Ibu Kota Serang) Gubernur dan Wagub Andra Soni-Dimyati Natakusumah
    DKI Jakarta (Ibu Kota Jakarta) Gubernur dan Wagub Pramono Anung-Rano Karno
    Jawa Barat (Ibu Kota Bandung) Gubernur dan Wagub Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan
    Jawa Tengah (Ibu Kota Semarang) Gubernur dan Wagub Ahmad Lutfi-Taj Yasin
    Daerah Istimewa Yogyakarta (Ibu Kota Yogyakarta) Gubernur dan Wagub –
    Jawa Timur (Ibu Kota Surabaya) Gubernur dan Wagub Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak
    Bali (Ibu Kota Denpasar) Gubernur dan Wagub I Wayan Koster – I Nyoman Giri Prasta
    Nusa Tenggara Timur (Ibu Kota Kupang) Gubernur dan Wagub Emanuel Melkiades Laka Lena-Johanis Asadoma
    Nusa Tenggara Barat (Ibu Kota Mataram) Gubernur dan Wagub Lalu Muhamad Iqbal-Indah Dhamayanti Putri
    Gorontalo (Ibu Kota Gorontalo) Gubernur dan Wagub Gusnar Ismail – Idah Syaidah Rusli Habibie
    Sulawesi Barat (Ibu Kota Mamuju) Gubernur dan Wagub Suhardi Duka-Salim S. Mengga
    Sulawesi Tengah (Ibu Kota Palu) Gubernur dan Wagub Anwar Hafid-Reny Lamadjido
    Sulawesi Utara (Ibu Kota Manado) Gubernur dan Wagub Yulius Selvanus-Johanes Victor
    Sulawesi Tenggara (Ibu Kota Kendari) Gubernur dan Wagub Andi Sumangerukka-Hugua
    Sulawesi Selatan (Ibu Kota Makassar) Gubernur dan Wagub Andi Sudirman-Fatmawati
    Maluku Utara (Ibu Kota Sofifi) Gubernur dan Wagub Sherly Tjoanda-Sabrin Sehe
    Maluku (Ibu Kota Ambon) Gubernur dan Wagub Hendrik Lewerissa-Abdullah Vanath
    Papua Barat (Ibu Kota Manokwari) Gubernur dan Wagub Dominggus Mandacan- Mohamad Lakotani
    Papua (Ibu Kota Jayapura) Gubernur dan Wagub Benhur Tomi Mano-Yermias Bisai
    Papua Tengah (Ibu Kota Nabire) Gubernur dan Wagub Belum selesai Pleno
    Papua Pegunungan (Ibu Kota Jayawijaya) Gubernur dan Wagub Jhon Tabo-Ones Pahabol
    Papua Selatan (Ibu Kota Merauke) Gubernur dan Wagub Apolo Safanpo-Paskalis Imadawa
    Papua Barat Daya (Ibu Kota Sorong) Gubernur dan Wagub Elisa Kambu-Ahmad Nausra

  • Pj. Gubernur DKI akan evaluasi turunnya omzet kantin akibat MBG

    Pj. Gubernur DKI akan evaluasi turunnya omzet kantin akibat MBG

    terkait dengan kantin sekolah yang mungkin mengeluh karena mengalami penurunan pembelian, itu pastinya  akan kami evaluasi

    Jakarta (ANTARA) – Penjabat (Pj.) Gubernur Provinsi DKI Jakarta Teguh Setyabudi akan melakukan evaluasi terkait persoalan omzet kantin sekolah yang menurun karena kehadiran program Makan Bergizi Gratis (MBG).

    “Ini kan sementara MBG masih sedang evaluasi ya, dan masih fokus untuk membangun MBG seperti yang direncanakan. Sementara terkait dengan kantin sekolah yang mungkin mengeluh karena mengalami penurunan pembelian, itu pastinya akan kami evaluasi,” kata Teguh di Jakarta, Senin.

    Lebih lanjut Teguh mengatakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga akan diundang oleh Badan Gizi Nasional (BGN) untuk mengevaluasi MBG.

    Dalam forum tersebut, kata Teguh, pihaknya akan menyampaikan saran dan masukan yang selama ini sudah dicermati dari pemberian makanan bergizi gratis.

    Pada Senin (6/1), program MBG diluncurkan dengan melibatkan 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang siap beroperasi.

    Dapur-dapur tersebut tersebar di 26 provinsi, mulai dari Aceh, Bali, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Kepulauan Riau, Riau, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Timur, DI Yogyakarta, Gorontalo.

    Selanjutnya Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, hingga Papua Barat, dan Papua Selatan.

    Setiap Dapur MBG dikelola oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh BGN. Kepala SPPG ini bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan seorang akuntan untuk memastikan pengawasan ketat terhadap kualitas gizi dan kelancaran distribusi makanan.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Harga Cabai Meroket di Minggu Kedua Januari 2025, Ini Datanya

    Harga Cabai Meroket di Minggu Kedua Januari 2025, Ini Datanya

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkap harga rata-rata cabai merah dan cabai rawit masih mengalami kenaikan sampai dengan minggu kedua Januari 2025.

    Deputi Bidang Statistik Distribusi dan Jasa BPS Pudji Ismartini mengatakan bahwa harga cabai merah mengalami kenaikan di 85,28% wilayah di Indonesia. Sampai dengan minggu kedua Januari 2025, harga cabai merah naik 34,55% dibandingkan dengan Desember 2024.

    Kendati demikian, Pudji menyampaikan bahwa secara nasional, rata-rata harga cabai rawit merah pada minggu kedua Januari 2025 masih di dalam rentang harga acuan penjualan (HAP).

    Data BPS mencatat, rata-rata harga cabai merah sampai minggu kedua Januari 2025 adalah Rp51.612 per kilogram. Perlu diketahui, HAP bawah untuk harga cabai merah adalah Rp37.000 per kilogram, sedangkan HAP atas yang ditetapkan adalah Rp55.000 per kilogram.

    “Secara rata-rata, rata-rata harga cabai merah tertinggi terjadi di luar Pulau Jawa dan Sumatra sebesar Rp53.457 per kilogram, dan rata-rata harga cabai tertinggi juga terjadi di kabupaten,” kata Pudji dalam Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi 2025 di Kantor Kemendagri, Jakarta, Senin (13/1/2025).

    Jika dilihat secara rinci, pada minggu kedua Januari 2025, rata-rata harga cabai merah di Pulau Sumatra dibanderol Rp48.148 per kilogram. Untuk wilayah ini, harga tertinggi terjadi di kabupaten Kepulauan Anambas, yakni Rp103.333 per kilogram. Sementara itu, harga terendah terjadi di kabupaten Tulang Bawang Barat, yakni Rp21.056 per kilogram.

    Untuk Pulau Jawa, BPS mencatat harga rata-rata cabai merah mencapai Rp52.421 per kilogram. Harga tertinggi terjadi di Jakarta Utara, yakni tembus Rp78.333 per kilogram, sedangkan harga terendah adalah Rp16.889 per kilogram di kabupaten Bangkalan.

    Sementara itu, harga rata-rata di luar Pulau Jawa—Sumatra adalah Rp53.457 per kilogram. Adapun, harga tertinggi terjadi di kabupaten Nduga sebesar Rp180.000 per kilogram, sedangkan harga terendah terjadi di Kabupaten Bombana adalah Rp12.500 per kilogram.

    “Secara spasial, peta di wilayah Sumatra, Jawa, dan Kalimantan didominasi kembali oleh warna merah yang menunjukkan terjadinya kenaikan harga cabai merah,” ungkapnya.

    Di samping itu, Pudji mengatakan bahwa lonjakan harga komoditas juga terjadi pada cabai rawit. Sampai dengan minggu kedua Januari 2025, harga harga cabai rawit naik 42% dibandingkan Desember 2024.

    Pudji juga menyebut bahwa komoditas cabai rawit mengalami kenaikan harga di 75% wilayah di Indonesia sampai dengan minggu kedua Januari 2025.

    “Secara nasional, rata-rata harga cabai rawit pada minggu kedua Januari 2025 sudah berada di atas rentang HAP, yaitu mencapai Rp67.816 per kilogram,” ungkapnya.

    Asal tahu saja, HAP bawah harga cabai rawit ditetapkan sebesar Rp40.000 per kilogram, sedangkan HAP atas adalah Rp57.000 per kilogram.

    Secara terperinci, data BPS menunjukkan harga rata-rata cabai rawit di Pulau Sumatra mencapai Rp56.573 per kilogram sampai dengan minggu kedua Januari 2025.

    Adapun, harga tertinggi terjadi di kabupaten Kepulauan Anambas sebesar Rp113.333 per kilogram, sedangkan harga terendah di kabupaten Sarolangun sebesar Rp26.000 per kilogram.

    Untuk Pulau Jawa, Pudji mengungkap harga rata-ratanya adalah Rp74.262 per kilogram. Dari sana terlihat harga tertinggi terjadi di Jakarta Utara yang mencapai Rp110.000 per kilogram. Sedangkan harga terendah di level Rp24.852 per kilogram di kabupaten Bangkalan.

    Sementara itu, harga rata-rata cabai rawit di luar Pulau Jawa—Sumatra adalah Rp69.378 per kilogram. Harga tertinggi terjadi di kabupaten Nduga yang tembus Rp180.000 per kilogram, sedangkan harga terendah terjadi di kabupaten Bombana sebesar Rp25.000 per kilogram.

  • Bakamla selamatkan anak buah kapal di laut karena kapal bocor

    Bakamla selamatkan anak buah kapal di laut karena kapal bocor

    Karena cuaca buruk dan gelombang tinggi, akhirnya makin banyak air yang masuk ke ruang mesin hingga kapal miring ke kiri.

    Jakarta (ANTARA) – Jajaran Bakamla melalui KN Tanjung Datu-301 berhasil menyelamatkan anak buah kapal yang berada di lautan akibat kapal MT Silver Sincere berbendera Malaysia yang mereka tumpangi mengalami kebocoran, Minggu (12/1).

    Berdasarkan siaran pers resmi Bakamla RI yang diterima di Jakarta, Senin, dijelaskan bahwa penyelamatan tiga awak kapal tersebut bermula ketika KN Tanjung Datu-301 di perairan Batu Ampar mendapat informasi dari layanan lalu lintas kapal atau Vessel Traffic Service (VTS) Batam pada hari Minggu (12/1) bahwa terdapat MT Silver Sincere yang mengalami kebocoran sehingga menyebabkan kapal miring kiri di sekitar 5 NM utara Pulau Bintan.

    Berdasarkan informasi tersebut, KN Tanjung Datu-301 menurunkan Rigid Hull Inflatable Boat (RHIB) beserta tim Visit Board Search and Seizure (VBSS) untuk mendekati mendekati kapal yang miring tersebut.

    “Namun, sangat disayangkan pada pukul 17.00 WIB tim VBSS yang telah tiba di jarak 10 NM mendapat kendala untuk melanjutkan pertolongan akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi sehingga memutuskan untuk mengapung di sekitaran Pulau Putri,” ujar Komandan KN Tanjung Datu-301 Kolonel Bakamla Rudi Endratmoko dalam siaran pers tersebut.

    Setelah situasi kondusif, Tim VBSS kembali melanjutkan perjalanan. Pada pukul 21.54 WIB hingga akhirnya akhirnya berhasil mengevakuasi empat korban MT Silver Sincere dan segera dibawa menuju kapal KN Tanjung Datu-301 di Batu Ampar. Sementara itu, empat korban selamat lainnya dievakuasi di KN Sarotama yang juga berada di perairan tersebut.

    Seluruh korban selamat langsung menjalani pemeriksaan kesehatan oleh tim medis Bakamla.

    Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, miringnya kapal tersebut disebabkan kebocoran pada pipa overboat scupper yang keropos di ruang mesin sehingga air laut masuk ke ruang mesin dan menyebabkan banjir.

    “Karena cuaca buruk dan gelombang tinggi, akhirnya makin banyak air yang masuk ke ruang mesin hingga kapal miring ke kiri. Situasi makin memburuk hingga kapal tersebut tenggelam,” ujarnya.

    Rudi menegaskan bahwa tindakan evakuasi ini merupakan bukti kuatnya komitmen Bakamla dalam menjalankan tugas di bidang penyelamatan dan pengamanan wilayah laut Indonesia.

    Pewarta: Walda Marison
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025