provinsi: KEPULAUAN RIAU

  • Prakiraan Cuaca Kota Batam Hari Ini, Diprediksi Hujan Ringan

    Prakiraan Cuaca Kota Batam Hari Ini, Diprediksi Hujan Ringan

    Liputan6.com, Bandung – Mengetahui prakiraan cuaca merupakan langkah penting yang seharusnya dilakukan sebelum memulai berbagai aktivitas terutama yang berlangsung di luar ruangan. Adapun dengan mengetahui prakiraan cuaca seseorang dapat mempersiapkan dirinya menjalani aktivitas.

    Mulai dari membawa perlengkapan yang sesuai seperti jas hujan, payung, atau pakaian hangat saat cuaca diprediksi buruk. Selain untuk keperluan pribadi, prakiraan cuaca juga sangat berguna dalam dunia kerja terutama di sektor-sektor yang sangat bergantung pada kondisi alam.

    Contohnya seperti pertanian, perikanan, konstruksi, hingga transportasi penting mengetahui medan cuaca terkini. Bagi pelajar dan pekerja kantoran, informasi cuaca juga tetap penting untuk diketahui.

    Pasalnya saat hujan deras diprediksi turun pada jam-jam sibuk maka seseorang bisa berangkat lebih awal atau memilih moda transportasi yang lebih sesuai. Hal ini tentu membantu meningkatkan efisiensi waktu dan menghindari ketidaknyamanan akibat kondisi cuaca.

    Adapun pada era digital saat ini, akses terhadap prakiraan cuaca juga semakin mudah diakses. Berbagai aplikasi dan layanan seperti BMKG, situs cuaca, hingga pemberitahuan dari media sosial memberikan informasi secara cepat dan real-time.

    Melalui artikel ini, akan merinci prakiraan cuaca untuk sejumlah wilayah di Kota Batam dan informasi intensitas suhu serta kelembabannya. Berikut ini rincian lengkapnya melansir dari situs web resmi BMKG.

     

    Panik Kehilangan Dompet, Pemudik Cantik Lega Usai Bertemu Polwan di Pemalang

  • Anggota Propam Polda NTB Tewas Saat Berenang di Vila di Gili Trawangan, Polisi Janji Transparan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        4 Mei 2025

    Anggota Propam Polda NTB Tewas Saat Berenang di Vila di Gili Trawangan, Polisi Janji Transparan Regional 4 Mei 2025

    Anggota Propam Polda NTB Tewas Saat Berenang di Vila di Gili Trawangan, Polisi Janji Transparan
    Tim Redaksi
    LOMBOK UTARA, KOMPAS.com
    – Seorang anggota Propam
    Polda NTB
    ,
    Brigadir Muhammad Nurhadi
    , dilaporkan meninggal dunia saat berenang di sebuah vila privat di
    Gili Trawangan
    , Lombok Utara, Rabu malam, 16 April 2025.
    Kematian Nurhadi menyisakan tanda tanya dan misteri karena kolam tempatnya tenggelam dan ditemukan di dasar kolam tergolong dangkal, hanya 1,2 meter, untuk tubuh anggota polisi yang tingginya lebih dari 1,6 meter ini.
    “Aparat kepolisian akan membuka seterang-terangnya kasus ini, kami akan transparan dalam mengungkap kasus ini,” kata Kabid Humas Polda NTB, Kombes Pol Muhammad Kholid, Sabtu (3/5/2025).
    Kholid juga mengatakan, sesuai dengan informasi dari dokter forensik yang melakukan ekshumasi, waktu yang dibutuhkan untuk mendapatkan hasil otopsi kurang lebih dua minggu.
    “Hasilnya kami tunggu dari tim dokter forensik. Itu juga bukti transparansi Polda NTB terhadap kasus tersebut, yang awalnya keluarga menolak untuk otopsi,” kata Kholid.
    Keluarga belum bisa menerima kematian Nurhadi, tetapi tak bisa berbuat banyak karena masih berduka.
    Nurhadi meninggalkan seorang istri dan dua orang anaknya yang masih kecil.
    Dewi Safitri, sang kakak, kepada wartawan usai pembongkaran makam dan otopsi jenazah adiknya mengaku menunggu keputusan dan hasil dari kepolisian.
    “Kami menunggu saja, apa yang kami rasakan sama seperti yang diberitakan itu,” katanya.
    Dia juga mengatakan bahwa istri almarhum masih sangat terpukul, termasuk dirinya yang tidak berani melihat jenazah sang adik sebelum dimakamkan karena terpukul.
    “Saya hanya melihat jenazahnya sekilas ketika itu, jadi tidak tahu ada luka atau apa. Saya syok, kaget, dan bingung,” kata Dewi.
    Dewi mengatakan kecurigaan keluarga sama seperti yang diberitakan belakangan ini, hanya saja tetap harus menunggu hasil penyelidikan dari polisi.
    “Harapan kami ingin tahu penyebab kematian dan kami juga yakin banyak yang ingin tahu,” katanya.
    Meski kasus ini ramai diperbincangkan di media sosial, kasus ini bagai ditelan gelombang di kawasan wisata Gili Trawangan.
    Semua seolah tutup mulut dan mengaku tidak tahu peristiwa
    kematian Brigadir Nurhadi
    .
    Saat Kompas.com menuju tempat kejadian perkara (TKP), tentu tidak mudah karena harus menyeberang pulau, kawasan Gili Trawangan yang cukup ramai pada Jumat (2/5/2025).
    Saat tiba di The Beach House tepat pukul 16.40 Wita, Nurhadi dilaporkan tengah berenang di vila privat milik Beach House.
    General Manager Beach House, Dewa Wija, yang coba ditemui untuk konfirmasi terkait aktivitas korban saat menginap dengan atasannya berpangkat Kompol dan seorang rekan polisinya yang lain berpangkat Aipda, sebelum dilaporkan meninggal dunia karena tenggelam, tidak bisa menemui Kompas.com karena tengah beristirahat.
    Namun, Wija menjawab pertanyaan melalui ponselnya.
    “Silakan langsung ke Polres dan Polda,
    enggeh
    ,” katanya singkat.
    Penerimaan pihak hotel sangat baik, petugas hotel bahkan memberikan minuman selamat datang dengan gelas kecil yang menarik, menunjukkan bahwa hotel tersebut memiliki layanan yang baik. 
    Ditanya apakah Nurhadi menginap dengan rekan-rekannya dan berapa lama, Wija membenarkan dan hanya memesan kamar semalam di vila privat.
    “Benar
    booking
    -nya semalam, sudah kami sampaikan semua detail waktu kami di BAP,” katanya.
    Menelusuri lokasi tempat korban meninggal, Kompas.com mendapat informasi bahwa Nurhadi bersama dua rekan polisinya, Nurhadi dan atasannya, menginap di vila privat Tekek yang memiliki kamar lengkap dengan kolam renangnya.
    Adapun rekannya yang berpangkat Aipda berinisial HC memesan di lokasi yang berbeda, tetapi bersebelahan.
    Ketika kejadian, tidak banyak petugas hotel yang mengetahuinya karena vila privat.
    Hampir semua yang ditanya mengaku sedang tidak bertugas saat kejadian, termasuk
    security
    hotel.
    “Nah, kebetulan kawan saya yang bertugas sedang di Mataram, kalau saya tidak bertugas,” kata salah seorang
    security
    The Beach House.
    Tidak hanya orang yang berada di sekitar hotel, warga sekitar juga mengaku tidak tahu kejadian itu.
    Kejanggalan kematian Nurhadi menyebabkan aparat kepolisian tidak tinggal diam.
    Upaya penyidikan telah dilakukan, pemanggilan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan terkait kematian sang Brigadir.
    Berikut kronologi yang diperoleh berdasarkan versi polisi. Awalnya, Rabu (16/5/2025) pukul 16.40 Wita, Nurhadi bersantai di areal vila dan mulai berenang di kolam yang berada di areal vila sekitar pukul 17.00 Wita, sendirian.
    Tiba-tiba, salah seorang rekan korban atau atasannya, Kompol YG, melihat korban berada di dasar kolam ketika dia memasuki areal vila dan langsung mengevakuasi korban ke pinggir kolam.
    YG kemudian menghubungi Aipda HC, yang kemudian HC memanggil pihak hotel untuk meminta bantuan.
    Pihak hotel menghubungi Klinik Warna Medica Gili Trawangan pukul 21.20 Wita untuk melakukan tindakan medis.
    Tim medis tiba pukul 21.24 Wita dan melakukan tindakan pertolongan pertama.
    Mereka memberi pertolongan pertama berupa Resusitasi Jantung Paru (RJP) selama 20-30 menit, tetapi korban tidak merespons.
    Selanjutnya, dilakukan pemasangan infus dan pemberian injeksi epinefrin serta melakukan RJP ulang selama 10 menit, tetapi pasien tidak merespons.
    Kemudian, diberikan Automatic External Defibrillator, tetapi tidak ada respons dari pasien.
    Pasien kemudian dievakuasi menuju Klinik Warna Medica untuk dilakukan pengecekan EKG (Elektrokardiogram).
    Dr. I Gede Rambu Parimarta yang dikonfirmasi Kompas.com ke Klinik Warna Medica, Jumat sore (2/5/2025), membenarkan korban dibawa ke klinik tersebut dan ditangani langsung dokter Lingga Krisna dan perawat Rendi Ade Saputra.
    “Waktu itu hasil pengecekan EKG flat, sudah tidak terdeteksi detak jantung dari pasien. Kemudian, pukul 22.14 Wita, Brigadir Nurhadi dinyatakan meninggal dunia,” kata Rambu.
    Jenazah kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Bayangkara Polda NTB.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Jadwal dan Tilok Mandiri Ujian CAT PPPK 2024 Tahap 2 Kemenag – Halaman all

    Jadwal dan Tilok Mandiri Ujian CAT PPPK 2024 Tahap 2 Kemenag – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kementerian Agama (Kemenag) telah mengumumkan jadwal dan titik lokasi (tilok) untuk ujian Computer Assisted Test (CAT) dalam seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun anggaran 2024 tahap 2.

    Ujian ini dijadwalkan berlangsung mulai 5 hingga 9 Mei 2025.

    Seleksi ini terbuka bagi peserta yang telah dinyatakan lulus seleksi administrasi setelah proses sanggah.

    Sekretaris Jenderal Kemenag, Kamaruddin Amin, menegaskan bahwa peserta wajib mengikuti Seleksi Kompetensi PPPK bagi pelamar tenaga non-ASN yang aktif bekerja di instansi pemerintah.

    Ketentuan dan Tanggung Jawab Peserta

    Kamaruddin Amin menekankan bahwa peserta tidak diperkenankan untuk mengubah jadwal dan lokasi ujian yang telah ditentukan.

    “Peserta wajib membaca dengan cermat pengumuman dari Kemenag. Kelalaian dalam membaca pengumuman dan ketentuan yang sudah diatur adalah tanggung jawab peserta,” ujar Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin di Jakarta, Jumat (2/5/2025).

    Sementara itu, Kepala Biro SDM Kemenag, Wawan Djunaedi, menambahkan bahwa peserta yang tidak hadir atau tidak mengikuti tahapan seleksi sesuai jadwal dan lokasi yang telah ditentukan akan dianggap gugur dan dinyatakan tidak lulus.

    “Proses seleksi ini tidak dipungut biaya alias gratis. Kelulusan pelamar adalah prestasi dan hasil kerja sendiri,” jelas Wawan Djunaedi.

    Kemenag juga mengingatkan agar peserta waspada terhadap pihak-pihak yang menjanjikan kelulusan dengan motif apapun, baik dari pegawai Kementerian Agama maupun pihak lain.

    “Jika ada pihak yang menjanjikan kelulusan dengan motif apapun, baik dari pegawai Kementerian Agama atau dari pihak lain, maka hal tersebut adalah tindak penipuan,” sambungnya.

    Keputusan Panitia Seleksi PPPK Kemenag tahun anggaran 2024 bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

    Untuk informasi lebih lanjut mengenai jadwal dan titik lokasi ujian, peserta dapat mengakses pengumuman resmi dari Kemenag.

    Link Jadwal dan Tilok Mandiri Ujian CAT PPPK 2024 Tahap 2 >>> Klik di Sini

    Tilok Mandiri Ujian CAT PPPK 2024 Tahap 2

    Hotel Pade (Banda Aceh 1)
    Golden View Hotel (Batam 1)
    Auditorium Sam Ratulangi (Madado 1)
    Auditorium RRI Samarinda (Samarinda 1)
    Gale Gale Ballroom (Pangkal Pinang 1)
    UIN Raden Inten lampung (Lampung 1)
    UTC Convention (Semarang 1)
    Gedung Graha Angkasa Pura 1 (Jakarta 1)
    Sahid Jaya (Yogyakarta 2)

    (Tribunnews.com/Latifah)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Provinsi baru, langkah strategis jaga kedaulatan di perbatasan Natuna

    Provinsi baru, langkah strategis jaga kedaulatan di perbatasan Natuna

    Natuna (ANTARA) – Dengan iringan musik Melayu, Ketua Komisi II DPR RI asal Riau, Rifqinizamy Karsayuda, bersama Gubernur Kepulauan Riau, Ansar Ahmad, dan Bupati Natuna, Cen Sui Lan, memasuki Gedung Sri Serindit.

    Di dalam gedung, tampak ratusan masyarakat Natuna mengenakan pakaian adat. Ada yang memakai baju kurung lengkap dengan kain songket dan tanjak, ada pula yang mengenakan peci, songkok, serta jilbab bagi perempuan.

    Sambil tersenyum, sebagian masyarakat menjabat tangan para pemimpin yang mereka harapkan dapat membawa perubahan bagi wilayah perbatasan.

    Kedatangan Rifqi dan Ansar ke Natuna pada pekan ketiga April 2025 itu, bukan semata untuk kunjungan kerja atau rekreasi guna melepas penat dari hiruk-pikuk kota besar, melainkan untuk tujuan yang lebih strategis.

    Mereka hadir dalam rangka mengikuti diskusi publik mengenai percepatan pembentukan Provinsi Khusus Kepulauan Natuna-Anambas, dalam perspektif integrasi dan kedaulatan bangsa di perbatasan. Kehadiran mereka juga menjadi bukti keseriusan dalam mendorong agar aspirasi masyarakat segera terwujud.

    Kabupaten Natuna dan Kabupaten Kepulauan Anambas tengah diperjuangkan untuk disatukan dalam pembentukan provinsi baru, dengan tujuan utama menjaga kedaulatan dan keamanan negara, karena kedua wilayah ini berbatasan langsung dengan China, Malaysia, dan beberapa negara lainnya.

    Para tokoh di wilayah ini membentuk Badan Perjuangan Pemekaran Provinsi Khusus Kepulauan Natuna Anambas (BP3K2NA), sebagai wadah untuk bergerak.

    Para tokoh masyarakat di Natuna berpendapat Natuna dan Anambas, yang merupakan etalase Indonesia di wilayah utara, wajib diperhatikan dan disejahterakan agar negara tetangga segan dan menghargai keberadaan Indonesia, terlebih di Laut Natuna Utara yang kerap menjadi lokasi operasi kapal ikan asing (KIA) ilegal dan kapal penjaga pantai China.

    Natuna-Anambas diyakini lamban mencapai kemakmuran karena kewenangan otonomi yang masih bergantung pada regulasi dari pemerintah provinsi dan pusat, baik dalam perencanaan pembangunan, penganggaran, maupun kebijakan strategis.

    Faktor lain yang menyebabkan keterlambatan pembangunan adalah letak geografis Natuna dan Anambas yang jauh dari Ibu Kota Provinsi Kepri (Tanjungpinang) serta minim akses transportasi yang memadai ke Tanjungpinang dan wilayah lainnya, termasuk ke pusat pemerintahan di Jakarta.

    Natuna hanya dapat diakses melalui laut dan udara. Jika diukur dalam garis lurus, jaraknya ke ibu kota provinsi, Tanjungpinang, mencapai 700 hingga 800 kilometer.

    Perjalanan udara menuju Natuna memakan waktu sekitar 1,5 jam. Harga tiket pesawat, jika beruntung, bisa sekitar Rp1,3 juta, namun bisa juga mencapai Rp2 juta. Penerbangan tersedia satu kali sehari, dan hanya dua kali dalam sepekan (Selasa dan Kamis), namun mulai pekan kedua Mei 2025, penerbangan hanya tersedia satu kali setiap hari.

    Sementara itu, jalur laut lebih hemat hanya ratusan ribu rupiah ditambah biaya perbekalan, namun waktu tempuh bisa mencapai satu hari dua malam, dengan jadwal kapal yang tersedia setiap tiga hari sekali, dan risiko menggunakan transportasi ini cukup tinggi, sebab tidak jarang laut Natuna mengamuk dengan mencipta gelombang tinggi mencapai empat hingga enam bahkan sembilan meter.

    Dengan menjadi provinsi, Natuna-Anambas diyakini akan lebih cepat berkembang karena rentang kendali dapat diperpendek dan kewenangan bisa lebih optimal dijalankan dari pusat pemerintahan yang lebih dekat secara geografis.

    Rekomendasi

    Keseriusan para pemimpin di Kepulauan Riau untuk memekarkan kedua daerah ini bukan hanya omong kosong, namun telah dibuktikan dengan rekomendasi tertulis yang dimulai dari Bupati Natuna periode 2021-2025 Wan Siswandi, pada Juli 2023 kepada Badan Perjuangan Pemekaran Provinsi Khusus Kepulauan Natuna Anambas (BP3K2NA).

    Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, pada awal 2024 juga telah menyetujui dan menandatangani rekomendasi tersebut. Terbaru, rekomendasi ini ditandatangani oleh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepri, Imam Setiawan.

    Persetujuan dari ketiga tokoh ini didasarkan pada urgensi kedaulatan atau keamanan. Sebab, jika mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah, secara administrasi, Natuna dan Anambas belum memenuhi syarat untuk membentuk daerah otonom baru (DOB), karena jumlah kabupaten hanya dua, sementara yang dibutuhkan minimal lima kabupaten dan kota.

    Menurut Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, jika dilihat dalam konteks strategi nasional, karena wilayah ini merupakan perbatasan negara, maka pembentukan provinsi baru menjadi sangat penting.

    Hal ini juga diungkapkan oleh Bupati Natuna yang saat ini dijabat oleh Cen Sui Lan.

    Ketua Komisi II DPR RI asal Riau, Rifqinizamy Karsayuda saat memberikan sambutan pada diskusi publik dengan tema percepatan pembentukan Provinsi Khusus Kepulauan Natuna-Anambas, dalam perspektif integrasi dan kedaulatan bangsa di perbatasan yang ditaja oleh BP3K2NA di Gedung Sri Serindit, Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Rabu (23/4/2025). ANTARA/Muhamad Nurman/aa.

    Selain itu, Ketua Komisi II DPR RI, Rifki, juga meyakini urgensi pemekaran wilayah Kepulauan Natuna Anambas, jika dilihat dari sudut pandang menjaga kedaulatan NKRI, memperkuat pertahanan bangsa di kawasan regional ASEAN–Asia, mempercepat kesejahteraan masyarakat, memperpendek jarak antar wilayah, serta pemerataan pembangunan hingga ke pelosok daerah, maka pembentukan Provinsi Natuna Anambas akan lebih mudah didorong pada tingkat nasional.

    Menjadikan Natuna dan Anambas sebagai provinsi baru akan mempermudah pengembangan wilayah yang kaya akan sumber daya perikanan, minyak dan gas ini.

    Pasalnya, Dana Bagi Hasil (DBH) Migas yang selama ini dialokasikan untuk pembangunan di kabupaten dan kota di Provinsi Kepulauan Riau dapat lebih difokuskan ke daerah-daerah yang berada di bawah naungan Provinsi Kepulauan Natuna Anambas, karena sebagian besar pengeboran minyak dekat dengan daerah ini.

    Dengan demikian, Pemerintah Pusat tidak perlu khawatir dalam memekarkan daerah ini, karena mampu mandiri. Terlebih jika Pemerintah Pusat memberikan kewenangan khusus berupa perluasan batas laut melebihi 12 mil laut.

    Potensi PAD

    Bagi daerah kepulauan seperti Kepri, laut merupakan sumber daya utama yang dapat menunjang peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

    Lebih dari 90 persen wilayah Kepri berupa laut. Potensi lestari perikanan di wilayah ini diperkirakan mencapai lebih dari 1 juta ton per tahun. Namun, sejauh ini baru sekitar 330 ribu ton yang dimanfaatkan, dan sebagian besar potensi tersebut berada di wilayah Natuna dan Anambas.

    Jika potensi ini dimanfaatkan secara optimal, bukan hanya akan membuat provinsi baru ini menjadi mandiri, tetapi juga akan berdampak positif terhadap perekonomian nasional.

    Terlebih lagi, di Natuna tepatnya di Pulau Serasan telah dibangun Pos Lintas Batas Negara (PLBN) yang dapat dimanfaatkan sebagai jalur keluar dan masuk komoditas antara Indonesia dan Malaysia, serta berpotensi dikembangkan untuk menjangkau negara lain.

    Dengan dukungan politik dari eksekutif, legislatif, dan masyarakat lokal, serta pertimbangan strategis yang menyangkut kedaulatan, ekonomi, dan pemerataan pembangunan, Natuna dan Anambas telah memenuhi syarat substantif untuk menjadi provinsi baru.

    Pemerintah pusat tidak perlu ragu karena pemekaran ini bukan semata-mata kehendak lokal dan kehausan jabatan, melainkan bagian dari strategi besar menjaga kedaulatan dan menghidupkan wilayah perbatasan.

    Provinsi Kepulauan Natuna Anambas adalah jawaban atas tantangan geopolitik, kesenjangan pembangunan, dan kebutuhan kemandirian daerah.

    Editor: Slamet Hadi Purnomo
    Copyright © ANTARA 2025

  • Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Cuaca Indonesia Hari Ini Minggu 4 Mei 2025, Sebagian Besar Wilayah Berpotensi Hujan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada hari ini, Minggu (4/5/2025).

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna, dikutip dari Antara.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini.

    BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor.

    Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

     

  • BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu

    logo BMKG

    BMKG prakirakan cuaca sebagian besar Indonesia hujan ringan Minggu
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Minggu, 04 Mei 2025 – 07:51 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca di sebagian besar wilayah di Indonesia berpotensi hujan dengan intensitas ringan pada Minggu.

    “Diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Banda Aceh dan Padang,” kata Prakirawan BMKG, Satriana Roguna dalam saluran Youtube BMKG, di Jakarta, Minggu.

    Cuaca di Pekanbaru dan Tanjung Pinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Kemudian, potensi hujan lebat di wilayah Medan. Sedangkan cuaca di wilayah Jambi diprakirakan berasap atau berkabut hari ini. BMKG memprakirakan cuaca di Bandar Lampung berawan tebal. Untuk wilayah Bengkulu, Palembang dan Pangkalpinang diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Kita beralih ke Pulau Jawa, diprakirakan berawan tebal untuk wilayah Semarang,” katanya.

    Cuaca di Yogyakarta diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk Serang dan Bandung diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Sementara itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Jakarta dan Surabaya.

    “Untuk Pulau Bali dan Nusa Tenggara, diprakirakan cuaca cerah berawan untuk wilayah Denpasar,” katanya.

    Cuaca di Kupang diprakirakan berawan tebal. Sedangkan di Mataram diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan.

    “Beralih ke Pulau Kalimantan, cuaca berawan terjadi di Pontianak,” kata prakirawan.

    Untuk cuaca di Palangka Raya, Banjarmasin dan Samarinda diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan. Masyarakat diminta berhati-hati adanya potensi hujan yang dapat disertai petir untuk wilayah Tanjung Selor. Sementara di Pulau Sulawesi, diprakirakan pada hari ini terjadi hujan dengan intensitas ringan di wilayah Makassar, Palu, Gorontalo, Manado, dan Kendari. Sedangkan di Mamuju diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang.

    “Untuk wilayah timur Indonesia, diprakirakan cuaca berawan di wilayah Ternate,” katanya.

    Cuaca di Ambon diperkirakan berawan tebal. Sementara diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas ringan di Sorong, Manokwari, dan Jayapura. Sedangkan cuaca di Merauke diprakirakan terjadi hujan dengan intensitas sedang. Masyarakat diimbau waspada adanya potensi hujan yang dapat disertai petir di Nabire dan Jayawijaya.

    Sumber : Antara

  • Cek! Jadwal & Harga Tiket Ferry Batam-Singapura per Mei 2025

    Cek! Jadwal & Harga Tiket Ferry Batam-Singapura per Mei 2025

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pergi ke Singapura tak hanya bisa menggunakan moda transportasi pesawat. Namun juga dapat menggunakan kapal Ferry.

    Kapal Ferry biasa digunakan bagi mereka masyarakat Batam, yang hanya untuk wisata atau melakukan perjalanan bisnis. Jaraknya yang hanya 20 kilometer membuat jarak tempuh dengan kapal terbilang pendek sekitar 45 menit dan masyarakat bisa melakukan perjalanan sehari hanya untuk ke Singapura.

    Batam memiliki empat pelabuhan yang melayani perjalanan ke Singapura, yakni Batam Center, Sekupang, Nongsa Pura, dan Harbour Bay. Terdapat berbagai kapal yang siap mengangkut masyarakat menuju Singapura dengan harga yang beragam pula berkisar Rp 450 ribu untuk sekali jalan.

    Sama seperti perjalanan dengan moda transportasi lain, Anda perlu menyiapkan paspor dan mengisi data kedatangan untuk masuk ke Singapura.

    Berikut jadwal Ferry Batam ke Singapura, dikutip dari Detik.com, Minggu (5/5/2025):

    Jadwal Untuk Kapal Ferry Batam Fast

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Harbourfront

    Pukul 06:00 WIB

    Pukul 07:00 WIB

    Pukul 08:20 WIB

    Pukul 09:50 WIB

    Pukul 12:50 WIB

    Pukul 14:10 WIB

    Pukul 15:20 WIB

    Pukul 16:30 WIB

    Pukul 17:40 WIB

    Pukul 19:00 WIB

    Pukul 20:30 WIB

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Tanah Merah

    Pukul 07.45 WIB (Setiap Jumat, Sabtu dan Minggu)

    Pukul 08.00 WIB

    Pukul 09.20 WIB

    Pukul 11.30 WIB

    Pukul 13.20 WIB

    – Pelabuhan Internasional Sekupang ke Harbourfront

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 07.00 WIB

    Pukul 08.30 WIB

    Pukul 11.20 WIB

    Pukul 12.30 WIB

    Pukul 13.50 WIB (Setiap Sabtu dan Minggu).

    Pukul 15.00 WIB (Setiap Jumat, Sabtu dan Minggu).

    Pukul 15.20 WIB

    Pukul 17.40 WIB

    Pukul 18.30 WIB

    – Pelabuhan Internasional Nongsa Pura ke Tanah Merah

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 08.00 WIB

    Pukul 09.50 WIB

    Pukul 12.00 WIB

    Pukul 14.20 WIB

    Pukul 15.20 WIB

    Pukul 16.30 WIB

    Pukul 17.20 WIB

    Pukul 20.20 WIB

    Jadwal untuk Kapal Ferry Majestic

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Harbourfront

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 07.10 WIB

    Pukul 08.20 WIB

    Pukul 09.30 WIB

    Pukul 10.20 WIB

    Pukul 11.30 WIB

    Pukul 12.20 WIB

    Pukul 13.30 WIB

    Pukul 14.30 WIB

    Pukul 15.15 WIB

    Pukul 16.00 WIB

    Pukul 16.45 WIB

    Pukul 17.30 WIB

    Pukul 18.30 WIB

    Pukul 19.25 WIB

    Pukul 20.35 WIB

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Tanah Merah

    Pukul 06.15 WIB

    Pukul 08.25 WIB

    Pukul 12.00 WIB

    Pukul 15.30 WIB

    Pukul 18.00 WIB

    – Pelabuhan Internasional Sekupang ke Harbourfront

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 09.00 WIB

    Pukul 13.10 WIB

    Pukul 16.20 WIB

    Pukul 18.00 WIB

    Jadwal untuk Kapal Sindo Ferry

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Harbourfront

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 07.20 WIB

    Pukul 08.40 WIB

    Pukul 10.40 WIB

    Pukul 12.40 WIB

    Pukul 14.00 WIB

    Pukul 16.10 WIB

    Pukul 15.10 WIB

    Pukul 17.20 WIB

    Pukul 18.20 WIB

    Pukul 19:30 WIB

    Pukul 20.20 WIB

    – Pelabuhan Internasional Batam Center ke Tanah Merah

    Pukul 08.00 WIB

    Pukul 09.20 WIB

    Pukul 11.30 WIB

    Pukul 13.20 WIB

    – Pelabuhan Internasional Sekupang ke Harbourfront

    Pukul 06.00 WIB

    Pukul 07.00 WIB

    Pukul 08.30 WIB

    Pukul 11.20 WIB

    Pukul 12.30 WIB

    Pukul 13.50 WIB

    Pukul 15.20 WIB

    Pukul 17.40 WIB

    Pukul 18.30 WIB

    Jadwal untuk Kapal Horizon Ferry

    – Pelabuhan Internasional Harbour Bay ke Harbourfront

    Pukul 06:00 WIB

    Pukul 07:15 WIB

    Pukul 08.30 WIB

    Pukul 09:45 WIB

    Pukul 10:45 WIB

    Pukul 11:45 WIB

    Pukul 12:45 WIB

    Pukul 14:00 WIB

    Pukul 15:30 WIB

    Pukul 16:30 WIB

    Pukul 17:30 WIB

    Pukul 19:15 WIB

    Pukul 20:30 WIB

    (npb/haa)

  • Kecelakaan Truk Tewaskan Pengendara di Batam, Polisi Lakukan Penyelidikan

    Kecelakaan Truk Tewaskan Pengendara di Batam, Polisi Lakukan Penyelidikan

    JAKARTA – Satlantas Polresta Barelang masih menyelidiki penyebab kecelakaan truk lori yang menabrak tiga sepeda motor di lampu merah Tiban Center, Jalan Gajah Mada, Kota Batam, Kepulauan Riau, hingga mengakibatkan seorang pengendara meninggal dunia dan tiga orang lainnya luka-luka.

    “Kami sudah melaksanakan penyelidikan dengan mengamati rekaman CCTV dan meminta keterangan saksi-saki yang ada di TKP, melakukan pendalaman motif dari sopir truk kenapa bisa lepas kendali. Kami belum bisa memberikan statement rem blong atau yang lain, masih dilakukan pendalaman,” kata Kepala Satlantas Polresta Barelang Ajun Komisaris Polisi Afiditya Arief Widodo di Batam, Sabtu.

    Peristiwa kecelakaan itu terjadi Jumat (2/5) petang sekitar pukul 17.50 WIB di Jalan Gajah Mada, simpang traffic light Tiban, Sekupang, melibatkan sebuah truk lori dengan nomor polisi BP 8094 ZH yang dikemudikan JH dan seorang kernet berinisial MM.

    Afid menjelaskan kendaraan truk lori tersebut mengalami lepas kendali saat melaju dari arah Sekupang menuju Tiba Cipta Land atau Southlink.

    “Pengemudi lepas kendali hingga akhirnya menabrak pengendara sepeda motor yang sudah berada di lajurnya, karena truk lori sampai melompati pembatas jalan atau median jalan yang ada di ruas jalan tersebut,” ujarnya.

    Dia mengatakan korban kecelakaan ada empat orang, salah satunya pengendara motor yang berboncengan. Dari empat orang itu, korban meninggal dunia satu orang dan tiga orang lainnya luka berat patah kaki.

    “Korban meninggal dunia inisial CNP, tiga korban masih mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka berat, yakni AG, MH dan RS,” kata Afid.

    Ia menambahkan supir dan kernet truk sudah diamankan dan dilakukan tes urine untuk memastikan ada tidaknya pengaruh alkohol saat mengemudi.

    “Hasil tes negatif, tidak ditemukan bukti-bukti supir atau pengemudi di bawah pengaruh alkohol,” ujarnya.

    Polisi masih mendalami apakah truk lori tersebut hendak mengarah ke Southlink atau Tiban Cipta Land karena saat truk hilang kendali, posisi lampu lalu lintas di lajur yang dilintasi truk dari arah Sekupang masih menyala merah.

    “Kami masih melakukan pendalaman apakah mau lurus? Karena di CCTV tampak traffic light masih menyala merah. Apakah supir banting stir ke kiri untuk menghindari tabrakan lebih fatal atau memang mengarah ke Citra Land,” kata Afid.

  • Kecelakaan Truk Tewaskan Pengendara di Batam, Polisi Lakukan Penyelidikan

    Kecelakaan Truk Tewaskan Pengendara di Batam, Polisi Lakukan Penyelidikan

    JAKARTA – Satlantas Polresta Barelang masih menyelidiki penyebab kecelakaan truk lori yang menabrak tiga sepeda motor di lampu merah Tiban Center, Jalan Gajah Mada, Kota Batam, Kepulauan Riau, hingga mengakibatkan seorang pengendara meninggal dunia dan tiga orang lainnya luka-luka.

    “Kami sudah melaksanakan penyelidikan dengan mengamati rekaman CCTV dan meminta keterangan saksi-saki yang ada di TKP, melakukan pendalaman motif dari sopir truk kenapa bisa lepas kendali. Kami belum bisa memberikan statement rem blong atau yang lain, masih dilakukan pendalaman,” kata Kepala Satlantas Polresta Barelang Ajun Komisaris Polisi Afiditya Arief Widodo di Batam, Sabtu.

    Peristiwa kecelakaan itu terjadi Jumat (2/5) petang sekitar pukul 17.50 WIB di Jalan Gajah Mada, simpang traffic light Tiban, Sekupang, melibatkan sebuah truk lori dengan nomor polisi BP 8094 ZH yang dikemudikan JH dan seorang kernet berinisial MM.

    Afid menjelaskan kendaraan truk lori tersebut mengalami lepas kendali saat melaju dari arah Sekupang menuju Tiba Cipta Land atau Southlink.

    “Pengemudi lepas kendali hingga akhirnya menabrak pengendara sepeda motor yang sudah berada di lajurnya, karena truk lori sampai melompati pembatas jalan atau median jalan yang ada di ruas jalan tersebut,” ujarnya.

    Dia mengatakan korban kecelakaan ada empat orang, salah satunya pengendara motor yang berboncengan. Dari empat orang itu, korban meninggal dunia satu orang dan tiga orang lainnya luka berat patah kaki.

    “Korban meninggal dunia inisial CNP, tiga korban masih mendapatkan perawatan medis karena mengalami luka berat, yakni AG, MH dan RS,” kata Afid.

    Ia menambahkan supir dan kernet truk sudah diamankan dan dilakukan tes urine untuk memastikan ada tidaknya pengaruh alkohol saat mengemudi.

    “Hasil tes negatif, tidak ditemukan bukti-bukti supir atau pengemudi di bawah pengaruh alkohol,” ujarnya.

    Polisi masih mendalami apakah truk lori tersebut hendak mengarah ke Southlink atau Tiban Cipta Land karena saat truk hilang kendali, posisi lampu lalu lintas di lajur yang dilintasi truk dari arah Sekupang masih menyala merah.

    “Kami masih melakukan pendalaman apakah mau lurus? Karena di CCTV tampak traffic light masih menyala merah. Apakah supir banting stir ke kiri untuk menghindari tabrakan lebih fatal atau memang mengarah ke Citra Land,” kata Afid.

  • Intip, Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini

    Intip, Prakiraan Cuaca di Kota Batam Hari Ini

    Liputan6.com, Bandung – Cuaca memiliki peranan penting dalam berbagai aspek kehidupan termasuk dalam sektor industri. Banyak aktivitas industri yang sangat bergantung pada kondisi cuaca terutama untuk proses logistik dan transportasi.

    Selain itu, dalam dunia industri modern yang menuntut efisiensi dan kecepatan gangguan cuaca bisa berdampak langsung pada kelancaran distribusi, pengiriman bahan baku, hingga operasional alat berat di lapangan.

    Maka dari itu, prakiraan cuaca membantu pelaku industri untuk meminimalisir risiko yang bisa terjadi. Misalnya, dalam pengangkutan barang menggunakan jalur laut atau udara informasi mengenai potensi badai, hujan deras, atau angin kencang sangat dibutuhkan.

    Mengetahui prakiraan cuaca juga penting agar perusahaan bisa menyesuaikan operasional demi keselamatan, ketepatan waktu, serta efisiensi biaya. Tak hanya itu, industri pertanian dan perkebunan pun sangat terkait dengan kondisi cuaca.

    Adapun di Indonesia sendiri banyak wilayah-wilayah industri yang penting mengetahui prakiraan cuaca tertinggi. Salah satunya kota Batam yang terletak sebagai wilayah strategis dengan jalur pelayaran internasional.

    Kemudian mengetahui cuaca di Batam penting bagi para pekerja industri khususnya pelaku logistik. Di Indonesia sendiri informasi terkait cuaca bisa ditemukan melalui BMKG di situs web resmi atau media sosialnya.

    Melansir dari situs BMKG pada hari ini, Minggu, 4 Mei 2025 Kota Batam diprediksi mengalami hujan ringan. Salah satunya di kecamatan Batam Kota diprediksi hujan ringan dengan intensitas suhu 24 hingga 30 derajat celcius dan kelembaban 71 hingga 95 persen.

    Namun, untuk mengetahui lebih jelasnya lagi prakiraan cuaca di Kota Batam hari ini berikut ini prakiraannya melansir dari BMKG.

     

    Korban Tenggelam di Perairan Nusakambangan Ditemukan