provinsi: KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini: Ekstrem, Ada Hujan Disertai Petir pada Kota-Kota Besar

    Prakiraan Cuaca Hari Ini: Ekstrem, Ada Hujan Disertai Petir pada Kota-Kota Besar

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Jumat (10/1/2025). BMKG meminta masyarakat waspada karena sejumlah wilayah di Indonesia akan mengalami hujan disertai petir hari ini. 

    Beberapa pulau yang diprediksi terkena hujan adalah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan kota-kota besar di Indonesia yang diperkirakan akan mengalami hujan dengan berbagai intensitas.

    Prakirawan cuaca BMKG Sekar Anggraeni mengungkapkan bahwa di Pulau Sumatera, masyarakat perlu waspada terhadap potensi hujan disertai petir khususnya di Kota Tanjung Pinang dan Bengkulu.

    Di Pulau Jawa dan Nusa Tenggara, hujan disertai petir diperkirakan akan terjadi di beberapa kota besar seperti Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Mataram, dan Kupang. Warga di kota-kota ini diminta untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem.

    Selanjutnya, di Pulau Kalimantan, potensi hujan disertai petir juga diperkirakan akan terjadi di Kota Tanjung Selor, Palangka Raya, dan Banjarmasin.

    Di Pulau Sulawesi, Kota Mamuju diperkirakan akan mengalami hujan disertai petir, sementara di Indonesia bagian timur, Kota Merauke juga berpotensi mengalami hujan disertai petir.

    Di sisi lain, Kota Medan diperkirakan akan mengalami hujan ringan, begitu juga dengan Kota Jakarta yang berpotensi hujan ringan. Kota Bandung juga diperkirakan akan diguyur hujan ringan pada hari ini.

    Lebih lanjut, Sekar menjelaskan bahwa kombinasi dari tiga dinamika atmosfer yaitu, bibit siklon tropis, pola angin, dan sirkulasi siklonik menyebabkan potensi hujan lebat hingga cuaca ekstrem. Wilayah-wilayah yang perlu waspada akan cuaca ekstrem meliputi Gorontalo, Jawa Barat, sebagian besar Kalimantan, Kepulauan Bangka Belitung, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Papua Barat, dan sebagian besar Sulawesi.

    Warga di daerah-daerah tersebut diminta untuk terus memantau prakiraan cuaca BMKG hari ini dan selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat terjadi secara tiba-tiba.

  • Harga Gabah Anjlok di Berbagai Daerah, Serapan Bulog Tak Maksimal: Swasembada Terancam Gagal – Halaman all

    Harga Gabah Anjlok di Berbagai Daerah, Serapan Bulog Tak Maksimal: Swasembada Terancam Gagal – Halaman all

    aTRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Harga gabah di sejumlah daerah di Indonesia anjlok hingga Rp5.300 per kilogram. Angka ini jauh di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan Presiden Prabowo Subianto sebesar Rp6.500 per kilogram.

    Berdasarkan data yang didapatkan Tribunnews, tren penurunan harga gabah terjadi di 14 provinsi.

    Antar lain terjadi Provinsi Aceh, Bengkulu, Sumatera Selatan, Sumatera Utara, Riau, Bangka Belitung, Lampung, DI Yogyakarta, Kalimantan Barat, Kalimantan Selatan, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur.

    Harga gabah di bawah Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang telah ditetapkan Presiden Prabowo Subianto sebesar Rp6.500 per kilogram juga terjadi di Provinsi Maluku dan Papua Selatan.

    Di Sumatera Utara, harga rata-rata gabah hanya Rp6.148 per kg dengan luas panen di Januari mencapai 32.606 hektare.  

    Di Provinsi Bengkulu, harga rata-rata gabah hanya Rp5.500 per kg dengan luas panen di Januari mencapai 1.841 hektare.

    Kemudian di Kalimantan Utara, harga rata-rata gabah hanya Rp6.148 per kg dengan luas panen di Januari mencapai 32.606 hektare.  

    Kondisi ini sangat memprihatinkan, mengingat pemerintah telah mencanangkan program percepatan swasembada pangan. 

    Jika harga gabah terus merosot, keberhasilan program swasembada pangan dikhawatirkan akan terancam gagal.

    Di Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, para petani menghadapi tekanan berat akibat harga gabah yang jatuh di kisaran Rp5.300 hingga Rp5.800 per kilogram. 

    Di Kecamatan Muara Padang, Muara Sugihan, dan Air Saleh yang sedang memasuki masa panen padi, harga gabah hanya mencapai Rp5.300 per kilogram. 

    Sementara itu, di Kecamatan Tanjung Lago, harga sedikit lebih tinggi, yakni Rp5.800 per kilogram.

    Kepala Dinas Tanaman Pangan Kabupaten Banyuasin, Sarip, mengungkapkan, peran Bulog dalam menyerap gabah petani masih belum maksimal. Hal ini menjadi salah satu penyebab harga gabah terus menurun.

    “Sampai saat ini, serapan Bulog belum maksimal dan belum mengacu pada HPP yang sudah diterapkan,” ujar Sarip pada Jumat, 10 Januari 2025.

    Sarip juga mengingatkan bahwa situasi ini dapat memburuk ketika panen raya besar berlangsung pada Februari mendatang.

    Aktivitas petani melakukan aktivitas memanen padi di persawahan tadah hujan Tegal Binangun, Plaju, Sumatera Selatan. (Tribun Sumsel/ABRIANSYAH LIBERTO)

    “Hari ini saja harga gabah hanya Rp5.300. Bagaimana nanti saat Februari, ketika petani melakukan panen raya besar-besaran?”

    “Saya berharap Bulog segera mengambil langkah nyata untuk menyerap gabah petani,” ujarnya.

    Berdasarkan data Kerangka Sampling Area (KSA) dari BPS, potensi luas panen padi di Kabupaten Banyuasin pada Januari 2025 mencapai 25.542 hektare, sementara pada Februari diproyeksikan seluas 46.536 hektare.

    Secara keseluruhan, di Provinsi Sumatera Selatan, potensi panen padi pada Januari tercatat seluas 44.351 hektare dan pada Februari diperkirakan mencapai 74.699 hektare.

     

  • Abraham Damar Grahita Siap Menjalani Tugas Baru di Satria Muda

    Abraham Damar Grahita Siap Menjalani Tugas Baru di Satria Muda

    JAKARTA – Abraham Damar Grahita siap menjalani tugas barunya sebagai kapten tim Satria Muda dalam kompetisi Indonesian Basketball League (IBL) musim 2025.

    Pebasket 29 tahun itu mengambil peran kapten tim menggantikan Arki Dikania Wisnu yang pindah ke Dewa United Banten. Tugas itu jelas tidak mudah setelah satu dekade terakhir sosok kapten sudah melekat dengan Arki.

    “Kapten sebelumnya pasti akan dijadikan acuan meskipun sudah pergi,” kata Abraham Damar dalam acara peluncuran tim Satria Muda di FX Sudirman, Jakarta, pada Rabu, 8 Januari 2025.

    Pemain asal Pangkal Pinang itu akan memimpin tim yang punya target tinggi pada musim ini. Mereka hadir dengan komposisi skuad yang meyakinkan untuk mengejar target juara IBL 2025.

    Abraham pun berharap dia bisa memimpin tim yang sudah mengoleksi 12 gelar ini untuk kembali menjadi yang terbaik setelah dalam dua musim terakhir mereka gagal melakukannya.

    “Ini tantangan buat saya pribadi. Bagaimana caranya bisa memimpin merangkul anak-anak muda ini, menjadi pemain yang lebih baik dan semoga kami bisa mencapai hasil yang diinginkan,” kata dia.

    Satria Muda tidak banyak melakukan perubahan dalam skuad mereka untuk menyambut musim baru. Beberapa nama-nama dari musim lalu masih dipertahankan oleh manajemen.

    Mereka ialah Widyanta Putra Teja, Juan Laurent, Sandi Ibrahim Aziz, Abraham Damar Grahita, Ali Bagir, Julian Chalias, Adrien Chalias, Antoni Erga, dan Karl Patrick. Selain itu, ada juga Avan Seputra yang absen musim lalu.

    Pertandingan IBL 2025 masih menggunakan format kandang-tandang yang sudah dimulai sejak musim lalu. Rangkaian pertandingan akan dimulai pada 11 Januari 2025.

    Satria Muda Pertamina akan mengawali perjalanan mereka dengan bertandang ke markas Prawira Bandung di C-Tra Prawira Arena. Pertandingan itu akan dimulai pada pukul 18.00 WIB.

  • KPU Bangka tetapkan pilkada ulang pada 27 Agustus 2025

    KPU Bangka tetapkan pilkada ulang pada 27 Agustus 2025

    Sungailiat (ANTARA) – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menetapkan pemilihan kepala daerah (pilkada) ulang pada 27 Agustus 2025.

    “Pilkada 2025 kami tetapkan pada 27 Agustus 2025 sesuai dengan aturan yang berlaku,” kata Ketua KPU Bangka, Sinarto di Sungailiat, Kamis, saat rapat pleno terbuka tahapan dan jadwal pemilihan ulang bupati dan wakil bupati 2025.

    Ia mengatakan, pilkada ulang terpaksa dilakukan karena pada Pilkada 2024 yang saat itu hanya diikuti satu pasangan calon tidak memperoleh suara di atas 50 persen.

    “Kita semua berharap, pelaksanaan pilkada ulang tahun 2025 berjalan dengan lancar dengan diikuti oleh lebih satu pasangan calon,” jelas dia.

    Dia mengatakan, pihaknya saat ini tengah menyusun draf usulan anggaran pilkada ulang 2025 dengan estimasi peserta sebanyak tujuh pasang.

    “Dalam draf anggaran yang kami usulkan ke pemerintah Kabupaten Bangka sebesar Rp26 miliar atau lebih rendah dibanding dengan anggaran Pilkada 2024 yang mencapai sebanyak Rp28.323.243.000,” jelas Sinarto.

    Kalaupun dalam pelaksanaan Pilkada 2025 hanya diikuti kurang dari tujuh pasangan calon, kata Sinarto, dana yang tersisa akan dimasukkan dalam anggaran silpa.

    Sementara Komisioner KPU Provinsi Bangka Belitung divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat dan SDM, Deni mengatakan masa kampanye pada pilkada ulang hanya diberikan 30 hari kerja kepada calon peserta pilkada.

    Pewarta: Kasmono
    Editor: Tasrief Tarmizi
    Copyright © ANTARA 2025

  • 14 Daftar Gubernur DKI Jakarta: Ada yang Kebijakannya Kontroversial hingga Ajudan Jenderal Soedirman – Halaman all

    14 Daftar Gubernur DKI Jakarta: Ada yang Kebijakannya Kontroversial hingga Ajudan Jenderal Soedirman – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak inilah 14 daftar Gubernur DKI Jakarta dari masa ke masa 

    Dalam daftar ada Ajudan Jenderal Soedirman, ada Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, ada Eks Wali Kota Solo hingga ada sosok yang membuat kebijakan kontroversial.

    Diberitakan sebelumnya, next DKI Jakarta akan memiliki pemimpin baru.

    Di mana pasangan Pramono Anung dan Rano Karno telah dinyatakan menang dalam kontestasi Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta 2024.

    Dan menurut jadwal keduanya ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta oleh KPUD DKI Jakarta di Hotel Pullman, Jakarta Barat, Kamis (9/1/2025).

    Lantas berikut ini 14 daftar Gubernur DKI Jakarta dari masa ke masa.

    1. Soemarno Sosroatmodjo

    Soemarno Sosroatmodjo adalah gubernur pertama DKI Jakarta.

    Sebelumnya, Jakarta dipimpin oleh wali kota. 

    Soemarno menjabat sebagai gubernur Jakarta selama dua periode. Ia pertama kali menjabat pada 29 Januari 1960 sampai 26 Agustus 1964.

    Ia kemudian diangkat menjadi Menteri Dalam Negeri dan posisi gubernur Jakarta digantikan wakilnya, Henk Ngantung, mengutip Kompas.com. 

    Soemarno kembali menjadi gubernur Jakarta setelah Henk Ngantung dicopot dari jabatannya pada 15 Juli 1965. 

    Saat itu, Soemarno merangkap jabatan sebagai gubernur Jakarta dan Menteri Dalam Negeri.

    2. Henk Ngantung

    Hendrik Hermanus Joel Ngantung atau juga dikenal dengan nama Henk Ngantung adalah Gubernur DKI Jakarta untuk periode 1964–1965.

    Ia berasal dari Manado, Sulawesi Utara.

    Sebelum dipilih menjadi gubernur, pria suku Minahasa (Sulawesi Utara) tersebut lebih dulu menjabat Wakil Gubernur DKI Jakarta pada periode 1960–1964 dengan gubernurnya Soemarno Sosroatmodjo.

    Mengutip Wikipedia, sebelum menjadi Gubernur DKI Jakarta, Henk dikenal sebagai pelukis tanpa pendidikan formal atau disebut seniman sketsa otodidak.

    Henk Ngantung pernah membuat karya lukisan “Memanah” dengan Bung Karno sebagai modelnya.

    3. Ali Sadikin

    Ali Sadikin adalah Gubernur DKI periode 1966-1977, sebelumnya dirinya merupakan Menteri Perhubungan Laut Indonesia.

    Berbagai proyek pembangunan yang digagasnya tak lepas dari kebijakan yang menuai kontroversi.

    Salah satu kebijakan itu adalah menerapkan pajak judi.

    Kebijakan ini bermula ketika Bang Ali, sapaan akrabnya, memikirkan perjudian liar di Jakarta.

    Kala itu, dia menanyakan aturan pajak judi kepada ahli hukum bernama Djumadjitin.

    Dari Djumadjitin, Ali mengetahui bahwa pemerintah daerah memungkinkan untuk memungut pajak atas izin perjudian berdasarkan aturan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1957.

    “Saya akan menertibkan perjudian itu. Dari judi, saya akan pungut pajak,” kata Ali dalam buku “Bang Ali: Demi Jakarta 1966-1977” karya Ramadhan KH.

    4. Tjokropranolo

    Tjokropranolo merupakan pejuang kemerdekaan Indonesia, dirinya bagian dari PETA di Bogor. 

    Di masa perang gerilya, Tjokropranolo selain menjadi Komandan Kompi POM pengawal Jenderal Soedirman, mengutip tni-ad.mil.id.

    Dirinya pernah bergabung dengan Partai Golkar.

    Dirinya merupakan gubernur DKI Jakarta untuk masa jabatan Juli 1977 – 1982.

    Dia turut meloloskan Soedirman dari serangan maut tentara Belanda yang berkali-kali melakukan percobaan pembunuhan terhadap sang Jenderal.

    Dalam karier kemiliteran, ia tidak hanya terjun ke medan, tetapi juga banyak terlibat dalam posisi penting di balik layar, antara lain Asintel Siaga dan Kepala Intelijen dalam berbagai konflik, dan sekretaris militer untuk presiden. 

    5. R Soeprapto

    Letnan Jenderal TNI (Purn) Raden Suprapto adalah seorang mantan perwira militer, birokrat, dan politisi asal Indonesia yang pernah menjabat sebagai gubernur kepala daerah kesembilan DKI Jakarta masa bakti 1982 sampai 1987.

    Semasa menjabat, ia dikenal mempelopori Rencana Umum Tata Ruang periode 1985 hingga 2005, sebuah cetak biru terkait tata kota di Jakarta. 

    Dirinya juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) untuk masa jabatan 1 Oktober 1987 hingga 1 Oktober 1992, mengutip Wikipedia.

    6. Wiyogo Atmodarminto

    Letnan Jenderal TNI (Purn) Wiyogo Atmodarminto,  atau yang lebih dikenal dengan panggilan Bang Wi adalah tokoh militer dan politisi Indonesia.

    Dia pernah menjabat sebagai Gubernur Jakarta periode 1987–1992.

    Sebelumnya, ia bertugas sebagai Duta besar RI untuk Jepang. Wiyogo pernah menjabat Panglima Kowilhan II (1981–1983).

    Dirinya juga pernah menjabat sebagai Panglima Kostrad (1978–1981).

    Tak hanya itu Wiyogo merupakan salah satu pelaku sejarah pada peristiwa Serangan Umum 1 Maret di Yogyakarta.

    7. Soerjadi Soedirdja

    Surjadi Soedirdja adalah salah satu tokoh militer dan politikus Indonesia.

    Soerjadi Soedirdja juga menjabat Gubernur DKI Jakarta periode 1992–1997, mengutip Wartakotalive.com.

    Pada masa kepemimpinannya, ia membuat proyek pembangunan rumah susun, menciptakan kawasan hijau, dan juga memperbanyak daerah resapan air.

    Adapun proyek kereta api bawah tanah (subway) dan jalan susun tiga (triple decker) yang sempat didengung-dengungkan pada masanya belum terwujud.

    Ia berhasil membebaskan jalan-jalan Jakarta dari angkutan becak, suatu program yang telah dimulai sejak gubernur sebelumnya (Bang Wi).

    Di bidang transportasi misalnya, selain menuntaskan program gubernur sebelumnya dengan aturan larangan becak beroperasi di Ibu Kota karena menyebabkan kekumuhan dan keruwetan lalu lintas, ia mencetuskan subway sebagai transportasi kota modern dan membangun banyak fly over.

    Tak hanya sektor transportasi, ia juga memberikan ide pembangunan hunian secara vertikal yaitu rumah susun (rusun) mengantisipasi keterbatasan lahan.

    8. Sutiyoso

    Letjen TNI (Purn) Sutiyoso atau yang populer dengan nama Bang Yos, lahir pada 6 Desember 1944.

    Sutiyoso merupakan lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI) di Magelang pada 1968.

    Sutiyoso sempat beberapa kali menduduki jabatan penting di TNI.

    Pada 1988-1992, Sutiyoso pernah menjabat sebagai Asisten Personil, Asisten Operasi, dan Wakil Komandan Jenderal Kopassus.

    Berkat prestasinya, Sutiyoso juga pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kodam Jaya pada 1994.

    Kariernya terus melesat hingga menghantarkannya pada jabatan Panglima Kodam Jaya.

    Pada 1997 hingga 2002, Sutiyoso lantas terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta.

    Sutiyoso memimpin DKI Jakarta sebanyak dua periode hingga 2002-2007.

    9. Fauzi Bowo

    Fauzi Bowo adalah Duta Besar RI untuk Republik Federal Jerman antara 24 Desember 2013 dan 20 Februari 2018.

    Ia menjabat Gubernur DKI Jakarta dari 15 Oktober 2007 hingga 15 Oktober 2012.

    Ia terpilih pada pemilu kepala daerah DKI Jakarta tahun 2007 berpasangan dengan Prijanto.

    Pasangan ini mengalahkan pasangan Adang Daradjatun dan Dani Anwar, yang pada waktu itu didukung oleh satu partai saja.

    Sebelum menjadi gubernur, Fauzi Bowo menjabat wakil gubernur selama lima tahun mendampingi Sutiyoso.

    Fauzi Bowo digantikan oleh Joko Widodo yang terpilih pada pemilu kepala daerah DKI Jakarta tahun 2012.

    10. Joko Widodo

    Joko Widodo  lebih dikenal sebagai Jokowi adalah politikus dan pengusaha Indonesia yang menjabat sebagai Presiden Indonesia ketujuh sejak tahun 2014 sampai 2024.

    Sebelumnya ia adalah anggota Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

    Ia adalah presiden Indonesia pertama yang bukan berasal dari elit politik atau militer.

    Ia juga menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada tahun 2012 hingga 2014.

    Dan juga Wali kota Kota Surakarta pada tahun 2005 hingga 2012. 

    11. Basuki Tjahaja Purnama

    Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, merupakan seorang politikus keturunan Tionghoa, dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

    Ahok merupakan Gubernur DKI Jakarta para periode 2014-2017.

    Ia merupakan merupakan seorang pejabat Wakil Gubernur sekaligus Gubernur menggantikan Jokowi yang terpilih menjadi Presiden RI tahun 2014.

    Ahok juga sempat menjabat Komisaris Utama PT. Pertamina sejak 25 November 2019 hingga 2 Februari 2024.

    Sebelumnya, Basuki merupakan anggota Komisi II Dewan Perwakilan Rakyat periode 2009-2014 dari Partai Golkar.

    Ia juga pernah menjabat sebagai Bupati Belitung Timur periode 2005-2006, dan merupakan etnis Tionghoa pertama yang menjadi Bupati Kabupaten Belitung Timur, mengutip dispusip.jakarta.go.id.

    12. Djarot Saiful Hidayat

    Djarot Saiful Hidayat adalah politisi Indonesia yang saat ini menjabat sebagai anggota DPR RI masa jabatan 2019–2024.

    Sebelumnya ia menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta pada 15 Juni hingga 15 Oktober 2017.

    Ia sempat menjabat sebagai Pelaksana Tugas Gubernur DKI Jakarta sejak 9 Mei 2017 menggantikan Gubernur Ahok yang divonis 2 tahun penjara oleh Pengadilan Negeri Jakarta Utara terkait kasus penodaan agama.

    Dengan masa jabatan hanya sekitar 4 bulan, Djarot menjadi Gubernur DKI Jakarta dengan masa jabatan terpendek sepanjang sejarah.

    Djarot adalah politisi PDI Perjuangan yang pernah menjabat sebagai Wali Kota Blitar antara tahun 2000 dan 2010 serta anggota DPRD Jawa Timur antara 1999 dan 2000, mengutip Wikipedia.

    13. Anies Baswedan

    H. Anies Rasyid Baswedan merupakan Gubernur DKI Jakarta yang menjabat sejak tanggal 16 Oktober tahun 2017. 

    Sebelumnya dirinya pernah menjabat sebagai Manajer Riset IPC, Inc Chicago, yang merupakan sebuah asosiasi perusahaan elektronik sedunia. 

    Dirinya juga pernah menjabat sebagai Direktur Riset Indonesian Institute Center serra Rektor Universitas Paramadina.

    Sementara dalam dunia politik, dirinya pernah menjadi Juru Bicara Pasangan Pilpres Jokowi-Jusuf Kalla

    Dan pernah menjabat sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI di era pemerintahan Jokowi, pada 27 Oktober 2014. 

    Pramono Anung menang Pilkada serentak 2024 di Pilkada DKI Jakarta satu putaran.

    Pramono anung melenggang ke kursi Gubernur Jakarta dengan Rano Karno sebagai wakilnya.

    Pasangan Pramono-Rano berhasil memperoleh 50,07 persen suara.

    Hasil rekapitulasi suara tersebut disahkan dalam rapat pleno yang diadakan di Hotel Sari Pacific, Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (8/12/2024) lalu.

    Pasangan Pramono Anung-Rano Karno dinyatakan menang dengan total 2.183.239 suara

    Diketahui dirinya merupakan politikus dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

    Pramono juga pernah menjabat sebagai Sekretaris Kabinet Indonesia pada masa pemerintahan Presiden Joko Widodo sejak 12 Agustus 2015 dan kembali menduduki jabatan tersebut dalam Kabinet Indonesia Maju untuk periode 2019-2024.

    Sebagian artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Profil Surjadi Soedirja, Gubernur DKI yang Terkenal dengan Motto Jakarta Teguh Beriman

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati/Jayanti TriUtami/Ika Wahyuningsih) (Wartakotalive.com/Dian Anditya Mutiara) (Kompas.com/Nursita Sari)

  • Jadwal Final Showcase Indonesian Idol 2025, 17 Peserta Saling Bertarung, Angie Carvalho hingga Nakei

    Jadwal Final Showcase Indonesian Idol 2025, 17 Peserta Saling Bertarung, Angie Carvalho hingga Nakei

    TRIBUNJATIM.COM – Indonesian Idol 2025 menghadirkan banyak bintang baru.

    Kini proses seleksi bakat menyanyi bergengsi tersebut memasuki babak Showcase.

    Lalu kapan jadwal Final Showcase akan digelar?

    17 Peserta Indonesian Idol 2025 yang lolos dari babak Showcase akan melanjutkan perjalanan mereka ke babak Final Showcase.

    Perjalanan peserta Indonesian Idol 2025 untuk menuju babak Spekta atau Spectacular Show tinggal selangkah lagi.

    Satu babak tersisa sebelum babak Spekta yakni Final Showcase.

    Ada pun, jadwal Final Showcase terbagi menjadi dua yang masing-masing akan berlangsung pada Senin (13/1/2025) dan Selasa (14/1/2025).

    Lantas, siapa saja peserta yang akan bertarung di Final Showcase menuju Spectacular Show?

    Peserta Top 17

    1. Abey Liansyah – Bandung

    2. Alex Nuh – Bandung

    3. Angie Carvalho – Bandung

    4. Anjelia Dom – Medan

    5. Ardhitio – Medan

    6. Axelo – Tangerang

    7. Fajar Noor – Medan

    8. Kenriz – Tekengon Aceh

    9. Manisa Llona – Bekasi

    10. Mesa Hira – Medan

    11. Nakei – Jakarta

    12. Piche Kota – Atambua

    13. Rafi Durman – Jakarta

    14. Rara Sudirman – Jakarta

    15. Shabrina Leanor – Bangka Belitung

    16. Shakirra Vier – Bandung

    17. Vanessa Zee – Pematang Siantar

    Babak Showcase 1 Indonesian Idol 2025. (YouTube Indonesian Idol 2025)

    Babak Sebelumnya

    Sebelumnya, 10 peserta Indonesian Idol 2025 tampil dalam babak Showcase 2 pada Selasa (7/1/2025).

    Dalam babak tersebut, ada dua peserta yang paling mencuri perhatian para dewan juri.

    Peserta pertama yang menuai sorotan adalah Shabrina Leanor yang membawakan lagu milik band Noah berjudul Cobalah Mengerti.

    Berkat penampilan itu, Shabrina Leanor berhasil mendapatkan lima standing ovation.

    Standing ovation yang sempurna juga didapatkan oleh peserta lainnya yakni Fajar Noor.

    Malam itu, Fajar Noor membawakan lagu milik Ressa Herlambang berjudul Menyesal.

    Penampilan itu pula yang membuat Judika memiliki Fajar Noor untuk lolos ke babak berikutnya.

    Sementara, peserta yang tereleminasi di babak Showcase 2 yakni Zia Riza dan Rian Zaga.

    Cara Vote Indonesian Idol 2025

    1. Download aplikasi RCTI+ di App Storea atau Google Play Store

    2. Pilih banner vote Indonesian Idol Season XIII

    3. Pilih kontestan, lalu pilih “Vote”

    4. Satu akun memiliki kuota tiga vote gratis per hari.

    Selain memberikan vote melalui kuota gratis harian, penonton juga bisa membeli kuota vote.

    Berikut daftar harga kuota vote Indonesian Idol 2025:

    5 vote: Rp11.000

    10 vote: Rp22.000

    20 vote: Rp44.000

    30 vote: Rp66.000

    50 vote: Rp111.000

    100 vote: Rp222.000

    200 vote: Rp444.000.

    Berita Artis dan Berita Jatim lainnya

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Siapa Omara Esteghlal? Aktor yang Diduga Kekasih Prilly Latuconsina, Lulusan Kampus Amerika

    Siapa Omara Esteghlal? Aktor yang Diduga Kekasih Prilly Latuconsina, Lulusan Kampus Amerika

    TRIBUNJATIM.COM – Nama Omara Esteghlal ramai diperbincangkan.

    Ini setelah diduga menjalin hubungan asmara dengan aktris Prilly Latuconsina.

    Spekulasi itu semakin kuat setelah Omara terlihat mengenakan kaus berwarna oranye terang bertuliskan “Tahanan Prilly sejak 2011” di bagian punggung.

    Momen tersebut diunggah melalui media sosial dan menuai banyak komentar dari warganet.

    Tidak hanya itu, kedekatan keduanya terlihat jelas saat Omara merangkul Prilly dalam acara perilisan film Budi Pekerti.

    Prilly sendiri juga memberikan kode di media sosial, seolah mengisyaratkan dirinya kini tidak lagi berstatus lajang.

    Terbaru, pasangan ini membagikan momen liburan bersama di Kamboja melalui Instagram.

    Prilly bahkan terlihat membalas komentar warganet dengan nada yang seolah tak menampik bahwa Omara adalah kekasihnya.

    Siapakah Omara Esteghlal?

    Dikutip dari Bangka Pos, Omara Naidra Esteghlal, lahir pada 11 Agustus 1999, merupakan aktor muda Indonesia yang kini berusia 25 tahun.

    Ia lebih muda tiga tahun dibandingkan Prilly Latuconsina.

    Namanya mulai dikenal luas setelah memerankan tokoh Piyan dalam film fenomenal Dilan 1990.

    Omara Esteghlal aktor muda kekasih Prilly Latuconsina. (Instagram @omara.esteghlal)

    Selain aktif di dunia seni peran, Omara memiliki latar belakang pendidikan yang mengesankan.

    Ia menempuh pendidikan di United World College dengan beasiswa saat SMA.

    Kemudian melanjutkan studi di St. Olaf College di Amerika Serikat.

    Omara berhasil meraih gelar dari dua jurusan sekaligus, yaitu Filsafat dan Psikologi.

    Omara telah membintangi berbagai film layar lebar, serial web, dan televisi.

    Berikut beberapa film yang melibatkan dirinya:

    Dilan 1990 (2018) dan sekuelnya, sebagai Piyan
    Kadet 1947 (2021) sebagai Suharnoko Harbani
    Gendut Siapa Takut?! (2022) sebagai Nobel Ibravandya
    Budi Pekerti (2023) sebagai Anggoro “Gora” Sambudi Putra
    Ali Topan (2024) sebagai Bobby
    Pengepungan di Bukit Duri (2025) sebagai Jefri
    Omara juga aktif di serial web dan televisi.

    Salah satu serial televisinya, Mengejar Maghrib (2024), membuatnya dinominasikan dalam Festival Film Bandung 2024 sebagai Pemeran Utama Pria Terpuji.

    Sebagai aktor muda berbakat, Omara telah mendapatkan berbagai penghargaan dan nominasi, di antaranya:

    Festival Film Bandung 2020: Nominasi Pemeran Pria Terpuji Film Televisi untuk Ruangguru the Movie: Meraih Mimpi di Awan
    Festival Film Indonesia 2023: Nominasi Pemeran Pendukung Pria Terbaik untuk Budi Pekerti
    Festival Film Tempo 2023: Nominasi Aktor Pendukung Pilihan untuk Budi Pekerti

    Terlepas dari pencapaian profesionalnya, hubungan asmara Omara Esteghlal dengan Prilly Latuconsina terus menjadi topik menarik. 

    Kedekatan keduanya tidak hanya terlihat di media sosial tetapi juga dalam berbagai momen kebersamaan yang mereka bagikan.

    Dengan prestasi gemilang di usia muda dan kehidupan pribadinya yang kini menarik perhatian publik, Omara Esteghlal menjadi salah satu aktor yang patut diikuti perjalanan karier maupun kehidupannya.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Heboh! Bunga Langka Udumbara yang Tumbuh 3.000 Tahun Sekali Muncul di Polda Babel

    Heboh! Bunga Langka Udumbara yang Tumbuh 3.000 Tahun Sekali Muncul di Polda Babel

    Pangkal Pinang, Beritasatu.com – Bunga mirip udumbara yang diyakini tumbuh setiap 3.000 tahun sekali muncul di Polda Kepulauan Bangka Belitung (Babel). Bunga langka itu menempel pada salah satu tanaman hias di depan pintu masuk Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT).

    Bunga udumbara itu pertama sekali dilihat oleh seorang warga Elly Rebuin yang hendak membuat laporan ke SPKT Polda Babel, Kota Pangkal Pinang. Ia terkejut melihat ada bunga mirip udumbara tumbuh di salah satu daun tanaman hias.

    “Pada saat  kita masuk ke ruang SPKT, kita menemukan tanaman atau jamur langka di dunia yaitu umburbara yang ada 3.000 tahun sekali dan ini kita temukan di Polda Bangka Belitung,” kata Elly Rebuin, Rabu (08/1/2024).

    Menurut cerita kemunculan bunga udumbara yang dijuluki sebagai bunga surga, membawa keberuntungan.

    Kemunculan bunga mirip udumbara di Polda Babel menghebohkan warga. Sejumlah orang mengabadikan momen langka itu dengan kamera ponselnya.

    Berdasarkan informasi, bunga udumbara kerap kali ditemukan mekar pada berbagai permukaan benda tak hanya di tanah, namun juga pada logam, kayu, hingga permukaan daun. Bahkan bunga udumbara juga pernah ditemukan tumbuh melekat pada wajah patung Buddha.

  • BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia

    BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia

    logo BMKG

    BMKG prakirakan hujan masih guyur banyak kota besar di Indonesia
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Rabu, 08 Januari 2025 – 08:05 WIB

    Elshinta.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan masih mengguyur banyak kota-kota besar pada Rabu dan memperingatkan masyarakat untuk bersiap dengan potensi hujan ringan hingga yang disertai petir.

    Prakirawan BMKG Kania Mustikawati dalam prakiraan cuaca daring BMKG yang diikuti dari Jakarta, Rabu, mengatakan mayoritas kota-kota besar di Pulau Sumatera berpotensi mengalami hujan, dimulai dari hujan ringan di Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, Pekanbaru, Pangkal Pinang, Palembang, dan Bengkulu.

    Hujan dengan intensitas sedang diprakirakan turun di kota Medan pada hari ini, katanya, dengan hujan disertai petir dapat dialami masyarakat yang berada di Jambi dan Bandar Lampung.

    “Bergeser ke Pulau Jawa, diprakirakan cuaca berawan tebal di kota Jakarta, hujan ringan di kota Serang dan Bandung, hujan sedang di Kota Semarang dan Surabaya, dan waspadai adanya potensi hujan disertai petir di Kota Yogyakarta,” kata Kania.

    BMKG juga memprakirakan hujan petir berpotensi terjadi di Kupang dan hujan ringan di Denpasar serta Mataram untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara. Di wilayah Pulau Kalimantan, Kania menyebut adanya kemungkinan hujan ringan di Pontianak, Palangkaraya, dan Banjarmasin. Kemudian hujan dengan intensitas sedang di Samarinda serta hujan yang disertai petir di daerah Tanjung Selor.

    Sementara itu di Pulau Sulawesi, semua ibu kota provinsi diprakirakan BMKG mengalami hujan pada hari ini, termasuk hujan ringan di Kendari, Makassar, dan Gorontalo. Kemudian hujan disertai petir yang dapat terjadi di Mamuju, Palu dan Manado. Untuk wilayah timur Indonesia, lanjug dia, hanya Manokwari yang diprakirakan mengalami cuaca berawan. Sementara terdapat potensi hujan ringan di Ambon, Ternate, Sorong, Nabire, dan Jayapura.

    Potensi hujan dengan intensitas sedang kemungkinan dialami wilayah Jayawijaya serta hujan petir di Merauke.

    Sumber : Antara

  • Daftar 16 Perwira Polri yang Baru Duduki Jabatan Kapolda di 2024, Ini Nama-namanya

    Daftar 16 Perwira Polri yang Baru Duduki Jabatan Kapolda di 2024, Ini Nama-namanya

    loading…

    Terdapat 16 Perwira Polri yang baru duduki jabatan Kapolda di 2024. Mereka semua ini memang belum pernah mencicipi posisi Kapolda di jabatan sebelumnya. Foto/Ilustrasi/Dok.SINDOnews

    JAKARTA – Terdapat 16 Perwira Polri yang baru duduki jabatan Kapolda di 2024. Mereka semua ini memang belum pernah mencicipi posisi Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) di jabatan sebelumnya.

    Pada tahun 2024, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit telah melakukan sejumlah mutasi yang membuat banyak Perwira Polri mendapat jabatan dan pangkat baru.

    Pada umumnya, di setiap mutasi yang dilakukan oleh Kapolri ini pasti akan melibatkan jabatan Kapolda. Mengingat saat ini posisi itu memang cukup banyak, yakni total 36 jabatan setelah ditambahkannya dua Polda baru yakni Polda Papua Tengah dan Papua Barat Daya.

    16 Perwira Polri yang Baru Jabat Kapolda di 2024

    1. Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto

    Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto sejak 26 Juni 2024 mengemban amanat sebagai Kapolda Sumatera Utara. Sebelumnya, lulusan Akpol 1994 ini sempat menduduki posisi Dirtipideksus Bareskrim Polri di 2021.

    2. Irjen Pol. Gatot Tri Suryanta

    Irjen Pol. Gatot Tri Suryanta baru mengemban amanat sebagai Kapolda Sumatera Barat setelah terkena mutasi pada 29 Desember 2024. Sebelumnya, ia sempat duduki jabatan Irwil V Itwasum Polri.

    3. Irjen Pol. Anwar

    Irjen Pol. Anwar sejak 26 Juli 2024 mengemban amanat sebagai Kapolda Bengkulu. Sebelumnya, lulusan Akpol 1991 ini sempat menduduki posisi Karowatpers SSDM Polri di tahun 2020.

    4. Irjen Pol. Hendro Pandowo

    Irjen Pol. Hendro Pandowo sejak 26 Juli 2024 menjabat sebagai Kapolda Kepulauan Bangka Belitung. Sebelumnya, lulusan Akpol 1991 ini sempat duduki posisi Staf Ahli Sosial Budaya Kapolri.

    5. Irjen Pol. Suyudi Ario Seto

    Irjen Pol. Suyudi Ario Seto yang sebelumnya menjabat sebagai Wakapolda Metro Jaya sejak tahun 2023, terkena mutasi pada 26 Juni 2024, yang membuatnya diangkat jadi Kapolda Banten.

    6. Irjen Pol. Ribut Hari Wibowo

    Irjen Pol. Ribut Hari Wibowo sejak 26 Juli 2024 menjabat sebagai Kapolda Jawa Tengah. Sebelumnya, lulusan Akpol 1996 ini sempat jabat posisi Karobinkar SSDM Polri di tahun 2021.

    7. Irjen Pol. Hadi Gunawan

    Irjen Pol. Hadi Gunawan sejak 20 September 2024 mengemban amanat sebagai Kapolda Nusa Tenggara Barat (NTB). Lulusan Akpol 1991 ini sebelumnya sempat jabat posisi Koordinator Staf Ahli Kapolri.

    8. Irjen Pol. Rosyanto Yudha Hermawan

    Irjen. Pol. Rosyanto Yudha Hermawan menduduki posisi Kapolda Kalimantan Selatan setelah terkena mutasi pada 11 November 2024. Sebelumnya, lulusan Akpol 1992 ini pernah duduki posisi Wakapolda Kalimantan Selatan sejak 2022.

    9. Irjen Pol. Jonathan Hary Sudwijanto

    Irjen. Pol. Jonathan Hary Sudwijanto menjabat sebagai Kapolda Kalimantan Utara usai terkena mutasi tanggal 26 Juli 2024. Letting Akpol 1990 ini sebelumnya sempat bertugas sebagai Kakorsabhara Baharkam Polri.

    10. Irjen Pol. Roycke Harry Langie

    Irjen Pol. Roycke Harry Langie sejak 20 September 2024 mengemban amanat sebagai Kapolda Sulawesi Utara. Sebelumnya, lulusan Akpol 1994 ini pernah duduki posisi Kakorbinmas Baharkam Polri.

    11. Irjen Pol. Pudji Prasetijanto Hadi

    Pudji Prasetijanto Hadi menjabat sebagai Kapolda Gorontalo setelah terkena mutasi pada 28 Februari 2024. Sebelumnya, lulusan Akpol 1989 ini sempat duduki posisi Wakapolda Gorontalo.

    12. Irjen Pol. Dwi Irianto

    Pada mutasi tanggal 26 April 2024, Dwi Irianto yang menjabat sebagai Wakapolda Sulawesi Tenggara sejak tahun 2023, diangkat menjadi Kapolda Gorontalo. Sekaligus membuatnya mendapat kenaikan pangkat dari Brigjen jadi Irjen Polisi.

    13. Irjen Pol. Eddy Sumitro Tambunan

    Eddy Sumitro Tambunan yang sebelumnya menduduki posisi Koordinator Staf Ahli Kapolri sejak 2023, terkena mutasi di 26 Juli 2024 untuk tugas baru jadi Kapolda Maluku.

    14. Irjen Pol. Gatot Haribowo

    Selanjutnya, ada Gatot Haribowo yang baru saja mengemban amanah sebagai Kapolda Papua Barat Daya pada 11 November 2024. Sebelumnya, ia sempat bertugas sebagai Danpas Brimob III Korbrimob Polri.

    15. Irjen Pol. Alfred Papare

    Irjen Pol. Alfred Papare sejak mutasi 11 November 2024 telah ditunjuk sebagai Kapolda Papua Tengah. Sebelumnya, lulusan Akpol 1995 ini sempat jabat posisi Wakapolda Papua Barat di 2023.

    16. Irjen Pol. Petrus Patrige Rudolf Renwarin

    Terakhir, ada nama Petrus Patrige Rudolf Renwarin yang duduki posisi Kapolda Papua sejak 28 Agustus 2024. Lulusan Akpol 1991 ini sebelumnya sempat jabat Wakapolda Papua.

    Itulah deretan perwira polisi yang baru jabat Kapolda di tahun 2024. Dimana mereka memang belum pernah menjabat sebagai Kapolda di jabatan sebelumnya.

    (shf)