provinsi: KEPULAUAN BANGKA BELITUNG

  • Dikelola Generasi Kedua, Ini Rahasia Sukses Rumah Makan Padang Pagi Sore – Halaman all

    Dikelola Generasi Kedua, Ini Rahasia Sukses Rumah Makan Padang Pagi Sore – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rendang, makanan khas Minangkabau, Sumatera Barat, dinobatkan sebagai makanan terenak di dunia.

    Tidak berlebihan jika kuliner khas ini banyak diminati di seluruh pelosok Indonesia bahkan hingga di luar negeri yang ditandai menjamurnya rumah makan makanan khas Padang.

    Salah satu rumah makan yang populer dan banyak tersebar di berbagai daerah adalah Rumah Makan Pagi Sore atau dikenal dengan nama RM Pagi Sore.

    RM Pagi Sore didirikan H Lismar dan H Sabirin, perantuan asal Bukittinggi, Sumatera Barat. Keduanya mendirikan rumah makan berbekal pengalaman di bidang kuliner.

    RM Pagi Sore Bandung pertama kali berdiri pada 1973 berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman, Palembang, Sumatera Selatan.

    Didukung semangat dan budaya merantau masyarakat Minang yang kuat, mereka kemudian membuka cabang di beberapa kota seperti di Indralaya, Jambi, di Muaro Jambi, Sungai Lilin, Kayu Agung, Pangkal Pinang, Lubuk Linggau.

    Pasangan ini kemudian mengembangkan cabang ke Pulau Jawa, dengan membuka di Jakarta tahun 2006 oleh generasi kedua H Sabirin.

    Lokasi yang dipilih berada di Jalan Rawamangun Muka Timur, Jakarta Selatan.

    Cabang berikutnya di Jakarta dibuka di Jalan Cipete Jakarta Selatan, Jalan Kalimalang, Jalan Cempaka Putih, Jalan Kemang, serta di Jalan Jalur Sutera di Kota Tangerang.

    Anak H Lismar, H Erwin Lismar Datuk Palimo Putiah membeberkan rahasia sukses RM Pagi Sore yang kini makin berkembang.

    Ditemui di sela peresmian RM Pagi Sore Pemuda di Jakarta Timur, Erwin Lismar mengatakan, sejak awal RM Pagi Sore menjaga konsistensi mutu yang memadukan tradisi khas Minang dengan kehangatan kekeluargaan dan keramahtamahan.

    “Keluarga pendiri dari awal selalu berpegang pada tiga nilai-nilai utama yaitu Authenticity, Excellence, Togetherness,” katanya.

    “Kami juga tetap setia pada tradisi yang kaya dalam masakan Minang yakni masing-masing hidangan dimasak dengan hati-hati dan menghormati asal usulnya sehingga menghasilkan kualitas yang luar biasa,” ujarnya.

    Soal kualitas bahan hingga layanan yang diberikan ke pengunjung, pihaknya berusaha untuk memberikan yang terbaik dalam segala aspek.

    “Kami percaya pada kekuatan makanan untuk membawa kebersamaan bagi kami dan pengunjung yang datang untuk makan bersama,” kata Erwin.

    Rebranding RM Pagi Sore 

    Peresmian pembukaan Restoran Pagi Sore Pemuda  yang bernuansa kekinian di Jakarta Timur menjadi istimewa karena menjadi bagian dari proses rebranding yang sedang dilakukan oleh RM Pagi Sore.

    Proses rebranding ini mencakup perubahan logo dan font, serta warna hijau dominan dan sedikit merah  untuk menuju pengembangan bisnis lebih luas termasuk ke kancah internasional.

    Proses rebranding ini menjadi perhatian dari Menteri Hukum Supratman Andi Agtas saat membuka Restoran Pagi Sore Pemuda bernuansa premium.

    RM Pagi Sore Pemuda saat ini ini dipimpin oleh generasi millennial,  yang juga menjadi generasi ke-3 atau cucu H Lismar.

    Duta Besar Luar Biasa Berkuasa Penuh (LBBP) Republik Indonesia untuk Republik Italia, Rep. San Marino, Rep. Malta, Rep. Siprus dan 3 Lembaga Internasional yang berkedudukan di Roma, Junimart Girsang mengatakan, selain kaya akan sumber daya alam dan manusia, Indonesia juga kaya akan masakan atau kuliner yang lezat. 

    Bahkan, cita rasa kuliner termasuk rendang tidak hanya cocok di lidah orang sendiri, tapi juga lidah masyarakat internasional sehingga memungkinkan kuliner Indonesia dibuka di luar negeri.

    “Sebagai dubes, saya belajar cepat untuk mempunyai mindset entrepreneur atau wirausaha, sehingga bisa membuka pemasaran produk hilirisasi dan UMKM Indonesia di kancah internasional termasuk kuliner khas dalam negeri,” kata Junimart Girsang .

    “Jadi, bukan hanya memasarkan produk-produk kerajinan rakyat, batik lokal kita, produk fesyen kita sampai dengan rempah rempah, tapi makanan khas Indonesia, seperti membuka cabang Pagi Sore yang representataive di daratan Eropa,” ungkapnya.

    RM Pagi Sore Pemuda merupakan hasil kerja sama Muhammad Ivan Fadilah dengan Lokantara sebuah badan usaha yang mengkhususkan diri di industri hospitality sebagai mitra bisnis dan diwakili oleh Aloys Sutarto selaku komisaris utama PT Lokantara Astha Media. 

    “Mengenai menu yang dihidangkan, yang paling menjadi incaran adalah telor barendo, atau artinya telur berenda di pinggiran dan keriting di permukaannya, yang disajikan langsung dari penggorengan,” katanya. 

     

     

     

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, BMKG: 14 Wilayah Potensi Hujan Sangat Lebat – Halaman all

    Prakiraan Cuaca Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, BMKG: 14 Wilayah Potensi Hujan Sangat Lebat – Halaman all

    Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi angin kencang, hingga hujan sangat lebat.

    Tayang: Jumat, 24 Januari 2025 07:49 WIB

    freepik.com

    Ilustrasi hujan lebat. Berikut ini potensi hujan BMKG Hari Ini Jumat, 24 Januari 2025, beberapa lokasi di Indonesia berpotensi angin kencang, hingga hujan sangat lebat. 

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut daerah yang berpotensi hujan hari ini, Jumat, 24 Januari 2025, menurut informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

    Dikutip dari meteo.bmkg.go.id, berikut daerah-daerah yang perlu mewaspadai potensi cuaca ekstrem.

    Prakiraan Cuaca Jumat, 24 Januari 2025

    Peringatan Dini Hujan Sedang – Lebat

    Banten
    DI Yogyakarta
    Gorontalo
    Jawa Barat
    Kalimantan Barat
    Kalimantan Selatan
    Kalimantan Tengah

    Kalimantan Timur
    Kalimantan Utara
    Kep. Bangka Belitung

    Maluku
    Maluku Utara
    Papua Barat
    Riau
    Sulawesi Tengah
    Sulawesi Tenggara
    Sumatera Barat
    Sumatera Selatan

    Peringatan Dini Hujan Lebat – Sangat Lebat

    Aceh
    Bali
    Bengkulu
    Jawa Tengah
    Jawa Timur
    Lampung
    Nusa Tenggara Barat
    Nusa Tenggara Timur
    Papua
    Sulawesi Barat
    Sulawesi Selatan
    Sulawesi Utara
    Sumatera Utara
    Jambi

    Peringatan Dini Angin Kencang

    (Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Kenapa Saat Imlek Hampir Selalu Hujan? Begini Penjelasannya

    Kenapa Saat Imlek Hampir Selalu Hujan? Begini Penjelasannya

    Jakarta

    Saat ini masyarakat keturunan etnis Tionghoa tengah menyambut Tahun Baru Imlek yang jatuh pada 29 Januari 2025. Sudah menjadi kepercayaan mereka bahwa hujan saat Imlek akan membawa keberuntungan bagi mereka.

    Pada kenyataannya, hujan memang hampir selalu terjadi ketika Imlek. Bagaimana penjelasan ilmiahnya?

    Hujan Saat Imlek

    Kasi Data dan Informasi BMKG Kelas I Semarang, Iis Widya Harmoko, menjelaskan Imlek tahun baru China selalu jatuh di bulan Januari atau Februari. Sementara bulan tersebut termasuk dalam musim penghujan.

    “Di Indonesia, Imlek biasanya jatuh pada bulan Januari-Februari. Pada Januari ini merupakan periode puncak musim hujan,” kata Iis saat dihubungi detikcom, Rabu (22/1/2025).

    Letak geografis Indonesia yang dilewati garis ekuator juga menjadi penyebab Indonesia mengalami hujan pada bulan Januari. Hal ini bisa berbeda dengan negara lain di belahan bumi lain yang mungkin mengalami musim salju atau kering.

    “Karena Indonesia dilewati garis ekuator atau khatulistiwa, maka potensi hujan hampir ada sepanjang tahun. Intensitas hujan akan semakin bertambah seiring semakin dekat dengan pergerakan matahari,” ujar Iis.

    Prakiraan Cuaca Imlek 2025

    Imlek yang jatuh pada akhir Januari 2025 ini tentu memiliki potensi hujan seperti tahun-tahun sebelumnya, karena bulan ini memang puncak dari musim penghujan. Namun bagaimana prakiraan cuaca Imlek 2025 menurut prediksi BMKG?

    BMKG secara rutin merilis prospek cuaca mingguan. Data terbaru di situs BMKG yang dirilis adalah untuk periode 21-27 Januari 2025. Secara umum, sejumlah wilayah di Indonesia akan diguyur hujan sedang hingga lebat sepekan ke depan.

    Prediksi Periode 21-23 Januari 2025

    Berikut daerah-daerah yang diperkirakan mengalami hujan hingga angin kencang pada periode 21-23 Januari 2025:

    Hujan Sedang-Lebat: Aceh, Sumatera Utara, Riau, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Lampung, Jakarta, Jawa Timur, NTT, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua.Hujan Lebat-Sangat Lebat: Sumatera Barat, Kep. Riau, Bengkulu, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, Bali, NTB, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara, dan Papua Selatan.Potensi Angin Kencang: Bengkulu dan Kep. Riau.

    Prediksi Periode 24-27 Januari 2025

    Berikut daerah-daerah yang diperkirakan mengalami hujan hingga angin kencang pada periode 24-27 Januari 2025:

    Hujan Sedang-Lebat: Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Banten, Jakarta, DIY, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Maluku Utara, Maluku, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Pegunungan, Papua, dan Papua Selatan.Hujan Lebat-Sangat Lebat: Sumatera Barat, Kep. Riau, Jawa Barat, Jawa Timur, Bali, NTB, NTT, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tenggara.Hujan Sangat Lebat-Ekstrem: Lampung dan Jawa Tengah.Potensi Angin Kencang: NihilPrakiraan Cuaca di Kota Tujuan Wisata Imlek

    Berikut ini prakiraan cuaca BMKG pada 29 Januari 2025 untuk beberapa daerah yang biasa menjadi destinasi wisata saat Imlek:

    DKI Jakarta: hujan ringan-hujan petir (suhu 23-29°C)Bogor: hujan ringan (suhu 23-27°C)Solo: udara kabur (suhu 23-26°C)Semarang: hujan ringan (suhu 24-26°C)Singkawang: udara kabur (suhu 23-27°C)Palembang: hujan ringan (suhu 23-28°C)Batam: hujan ringan (suhu 25-29°C)Manado: hujan ringan (suhu 24-27°C)

    Nah, sekarang detikers tahu kan, hujan memang umum terjadi di Indonesia saat Imlek karena bulan Januari adalah puncak dari musim penghujan. Jika detikers berencana menikmati malam Imlek, jangan lupa bawa payung, ya!

    (bai/row)

  • PT Timah kucurkan Rp10 miliar tingkatkan daya saing UMKM

    PT Timah kucurkan Rp10 miliar tingkatkan daya saing UMKM

    Pangkalpinang (ANTARA) – PT Timah Tbk selama 2024 telah mengucurkan Rp10 miliar untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Babel, sebagai komitmen perusahaan mendukung perekonomian nasional.

    “PT Timah pada tahun lalu telah menyalurkan dana bergulir Rp10 miliar pada 194 UMKM di lingkungan operasional perusahaan,” kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Kamis.

    Ia mengatakan program dana bergulir bagi UMKM di Kepulauan Babel dan Kepri ini sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan juga UMKM berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, serta mendorong pemerataan ekonomi di berbagai daerah.

    “PT Timah berkomitmen mendukung UMKM di berbagai sektor, mulai dari pelatihan peningkatan kapasitas hingga akses permodalan. Dengan mengedepankan pendekatan yang berkelanjutan, perusahaan tidak hanya membantu UMKM untuk bertahan, tetapi juga berkembang,” katanya.

    Ia menambahkan program PT Timah ini menyasar para pelaku UMKM dari berbagai sektor seperti pertanian, perdagangan, industri kreatif, kuliner, fashion, kriya, peternakan, jasa dan lainnya.

    Selain mendukung permodalan PT Timah juga berperan dalam meningkatkan kapasitas para pelaku UMK melalui pelatihan dan pendampingan. Pada 2024, menggelar dua pelatihan bagi UMKM yakni strategi peningkatan UMKM dan talkshow UMKM meningkatkan daya saing UMKM.

    Selain itu, anggota holding industri pertambangan MIND ID ini juga mempromosikan dan memasarkan produk UMKM mitra binaan dalam berbagai pameran lokal dan nasional. Setidaknya ada 23 Bazar UMKM yang diikuti selama tahun 2024.

    “Hingga saat ini, ribuan UMKM telah merasakan manfaat dari program PUMK. Beberapa di antaranya berhasil meningkatkan skala usaha mereka, menciptakan lapangan kerja baru, dan memberikan kontribusi positif terhadap ekonomi lokal. Hal ini terbukti pada 2024, sebanyak 20 UMKM mitra binaan PT Timah Tbk naik kelas,” katanya.

    Salah satu mitra binaan PT Timah Bela Kartika Aprilia (35) dengan produk Sepiak Belitung menceritakan berkembangnya usaha yang dijalaninya tak lepas dari dukungan PT Timah Tbk.

    “Kami sangat terbantu dengan program kemitraan PT Timah Tbk. Mulai dari pendanaan berupa pinjaman tanpa bunga, pelatihan pembuatan produk, hingga promosi ke luar daerah. Dukungan ini benar-benar membantu kami untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas jangkauan pemasaran,” ujar Bela.

    Pewarta: Aprionis
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Masih Mendominasi di Berbagai Kota Besar Indonesia

    Prakiraan Cuaca BMKG: Hujan Masih Mendominasi di Berbagai Kota Besar Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan akan terus mendominasi mayoritas cuaca kota besar di wilayah Indonesia pada Kamis (23/1/2025) ini. Prakirawan BMKG, Sentia Arianti, menyebutkan hujan akan terjadi di berbagai wilayah mulai dari Indonesia bagian barat, tengah, hingga timur. 

    Berikut perincian prakiraan cuaca kota besar di Indonesia:

    Sumatera

    -Berawan tebal: Jambi, Pekanbaru.

    -Hujan ringan: Banda Aceh, Medan, Bengkulu, Pangkal Pinang, Palembang.

    -Hujan sedang: Padang.

    -Hujan petir: Tanjung Pinang, Bandar Lampung.

    Jawa

    -Hujan ringan: Serang, Semarang, Yogyakarta.

    -Hujan petir: Jakarta, Bandung, Surabaya.

    Kalimantan

    -Hujan ringan: Banjarmasin, Samarinda.

    -Hujan sedang: Pontianak.

    -Hujan petir: Tanjung Selor, Palangkaraya.

    Sulawesi

    -Berawan tebal: Gorontalo.

    -Hujan ringan: Manado, Makassar, Palu.

    -Hujan lebat: Mamuju.

    -Hujan petir: Kendari.

    Wilayah Indonesia Timur

    -Hujan ringan: Ternate, Ambon, Manokwari, Jayapura, Jayawijaya.

    -Hujan sedang: Sorong, Nabire.

    – Hujan petir: Merauke.

    Dengan mengeluarkan prakiraan cuaca kota besar di Indonesia ini, BMKG mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan lebat dan petir di beberapa wilayah, terutama di daerah yang rawan banjir atau tanah longsor.

  • Daftar 15 Tersangka Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Komisaris dan Dirut Masih Buron – Halaman all

    Daftar 15 Tersangka Kasus Investasi Bodong Robot Trading Net89, Komisaris dan Dirut Masih Buron – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri menetapkan 15 tersangka kasus penggelapan investasi bodong robot trading Net89.

    Kasus ini merupakan pengembangan perkara yang terungkap pada 2022. 

    Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf mengatakan 15 tersangka terdiri satu tersangka korporasi yaitu PT Simbiotik Multitalenta Indonesia (SMI) dan 14 tersangka perorangan. 

    Baru sembilan orang yang ditahan hingga saat ini di Rutan Bareskrim Polri.

    “Kami sampaikan secara singkat bahwa dari hasil penyidikan, kita telah menetapkan 15 tersangka, kemudian kita lakukan penahanan terhadap sembilan tersangka,” kata Helfi saat konferensi pers di gedung Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Rabu (22/1/2025).

    Dua tersangka MA dan BS tidak dilakukan penahanan karena tengah mengidap penyakit keras. 

    Helfi menyebut tiga tersangka lainnya masih diburu dan telah masuk daftar pencarian orang (DPO).

    Tiga tersangka itu di antaranya mejabat posisi Komisaris dan Direktur Utama.

    “Masih kabur ke luar negeri telah diterbitkan red notice. Kita bekerja sama dengan Divisi Hubinter dan Interpol, namun tetap akan dilakukan pengejaran kepada yang bersangkutan,” jelas Helfi.

    Penyidik telah melakukan penyitaan uang tunai senilai Rp52,5 miliar dan sejumlah mobil mewah.

    Selain itu pula aset bangunan tidak bergerak dan aset barang bergerak meliputi 26 properti, berupa hotel, vila, kantor, apartemen, ruko, dan rumah.

    Properti itu tersebar di beberapa kota, yaitu Jakarta, Tangerang, Bogor, Bali, Pekanbaru, Banjarmasin, Balikpapan, Batam, Belitung, dan Bandung.

    Total nilai aset itu mencapai Rp1,5 triliun.

    Berikut daftar 15 tersangka kasus penggelapan investasi bodong robot trading Net89:

    1. AA (Komisaris PT SMI-DPO dan Red Notice).
    2. LSH (Direktur Utama PT SMI-DPO dan Red Notice)
    3. ESI (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    4. DI (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    5. YW (Founder dan Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    6. RS (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    7. AR (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    8. FI (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    9. AA (Sub-Exchanger NET89) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    10. MA (Sub-Exchanger NET89) belum ditahan karena sakit.
    11. BS (Direktur PT CAD) belum ditahan karena sakit.
    12. MA (Komisaris PT CTI) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    13. TL (Istri dari AA Komisaris PT SMI, masih DPO).
    14. IR (Direktur IT PT SMI) ditahan di Rutan Bareskrim Polri.
    15. Badan Hukum PT SMI – berkas perkara tindak pidana korporasi TPPU.

  • Pakar nilai mitigasi bencana diperlukan dalam pemilu mendatang

    Pakar nilai mitigasi bencana diperlukan dalam pemilu mendatang

    Opsi penyaluran suara perlu dibuat lebih variatif, atau tak sekadar konvensional

    Jakarta (ANTARA) – Rektor sekaligus Guru Besar Ilmu Politik Universitas Bangka Belitung (UBB) Prof. Ibrahim memandang bahwa mitigasi bencana diperlukan dalam pelaksanaan pemilihan umum (pemilu) mendatang.

    Prof. Ibrahim menjelaskan bahwa kompleksitas geografis dan demografis wilayah Indonesia sepatutnya dapat menjadi pertimbangan dalam menentukan opsi kemungkinan berbagai kendala dalam pemilu, termasuk bencana.

    “Partisipasi memang pada akhirnya disebabkan oleh banyak faktor, yakni bencana salah satunya. Opsi penyaluran suara perlu dibuat lebih variatif, atau tak sekadar konvensional,” kata Prof. Ibrahim saat dihubungi ANTARA dari Jakarta, Rabu.

    Lebih lanjut, dia menjelaskan bahwa opsi penyaluran melalui telepon seluler dapat dipertimbangkan di daerah bencana sebagai bagian dari mitigasi, selain melakukan penjadwalan ulang.

    “Jika perbankan bisa melakukan pendaftaran secara daring melalui validasi KTP (kartu tanda penduduk), dan wajah bisa dilakukan, mengapa tidak dengan pemungutan suara?” ujarnya mengenai usulan yang menjadi bagian mitigasi bencana.

    Selain itu, dia mengatakan bahwa mekanisme jemput bola, adanya fleksibilitas waktu memilih, dan opsi lain perlu dipikirkan agar demokrasi tetap terlaksana meskipun bencana terjadi.

    “Memang, risiko dari variasi penyesuaian tersebut bisa berimplikasi lebih jauh, menyangkut biaya dan mekanisme validasi misalnya. Namun, kehilangan suara rakyat karena faktor teknis juga perkara penting,” jelasnya.

    Sebelumnya, Komisioner Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Saurlin Siagian mengatakan bahwa pelaksanaan pemilu mendatang membutuhkan mitigasi bencana. Ia mengusulkan hal tersebut berdasarkan pengalamannya saat memantau pelaksanaan Pemilu 2024 di Jawa Tengah.

    “Di Jawa Tengah itu banyak sekali banjir, dan orang enggak punya plan B mau diapain ini TPS-nya (tempat pemungutan suara), dipindahkankah atau bagaimana?” kata Saurlin di Kantor Komnas HAM, Jakarta, Rabu (15/1).

    Pewarta: Rio Feisal
    Editor: Rangga Pandu Asmara Jingga
    Copyright © ANTARA 2025

  • Pemprov Babel Siapkan 4.000 Dosis Vaksin Setelah 109 Sapi Kena PMK

    Pemprov Babel Siapkan 4.000 Dosis Vaksin Setelah 109 Sapi Kena PMK

    Pangkalpinang, Beritasatu.com – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyiapkan 4.000 vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) terhadap sapi milik peternak.  

    Penjabat (Pj) Gubernur Bangka Belitung Sugito mengatakan, jumlah vansin yang disiapkan sebanyak 4.000 dosis dan disalurkan ke kabupaten dan kota di provinsi tersebut.

    “Rinciannya, sebanyak 500 dosis vaksin untuk sapi di Kota Pangkalpinang,  700 di Kabupaten Bangka, 1.500 di Bangka Tengah, 300 untuk Bangka Selatan,  300 di Bangka Barat, Belitung 500, dan Belitung Timur 200 dosis vaksin,”  kata Sugito, Rabu (22/1/2025).

    “Tindakan vaksinasi ini merupakan bagian dari program pencegahan yang lebih besar untuk melindungi sapi yang sehat, dan memastikan ketahanan pangan di Bangka Belitung.” paparnya lagi soal vaksinasi PMK di daerahnya.

    Sementara salah seorang peternak, Lukysan, sangat bersyukur dengan adanya vaksinasi. Dia berharap dengan vaksinasi PMK ini populasi sapi di wilayah ini dapat terjaga dan mencegah kerugian yang lebih besar bagi para peternak.

    “Kita berharap dengan adanya vaksinasi ini dapat mencegah serangan PMK yang selama ini sangat dikhawatirkan oleh peternak,” paparnya.

  • Cerita Waras, Penjual Teripang di Glodok yang Jadi Makanan Imlek Termahal

    Cerita Waras, Penjual Teripang di Glodok yang Jadi Makanan Imlek Termahal

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – “Ini kalau orang daerah bilangnya teripang. Tapi kalau di sini namanya haisom atau timun laut,” ujar pria bernama Waras (55) membuka penuturannya.

    Waras mengatakan bahwa teripang adalah salah satu menu makanan khas yang disajikan saat momen Imlek.

    Di kawasan Glodok, Tamansari, Jakarta Barat yang memang merupakan kawasan Pecinan di Jakarta banyak ditemui para penjual teripang ini.

    Mereka berjualan di gang yang menghubungkan antara Jalan Pancoran Glodok menuju Vihara Dharma Bakti atau Klenteng Petak Sembilan.

    Para pedagang teripang ini tak berjualan di toko, melainkan hanya menggunakan meja di depan toko-toko alias di pinggir jalan.

    Mayoritas teripang yang dijual adalah teripang basah. Namun, hanya satu yang menjual teripang kering yakni Waras.

    Ditemui TribunJakarta.com, Waras pun membeberkan alasannya hanya menjual teripang kering.

    “Kalau yang kering ini jatuhnya lebih murah karena satu kilo yang kering ini kalau direndam jadi basah bisa jadi empat sampai kilogram. Sedangkan kalau yang basah, belinya sekilo, ya beratnya sekilo aja,” kata Waras, Rabu (22/1/2025).

    Waras mengatakan, biasanya pembeli teripang kering sudah ramai sejak sebulan sebelum Imlek.

    Sedangkan jika sudah dekat Imlek seperti saat ini memang lebih banyak pembeli teripang basah karena lebih praktis.

    “Kalau yang kering ini direndam sampai lima hari biar jadi basah. Makanya biasanya belinya sudah dari jauh-jauh hari,” tuturnya.

    Meskipun bukan merupakan etnis keturunan Tionghoa, Waras sudah berjualan teripang di Glodok sejak tahun 36 tahun silam.

    Teripang itu dijualnya dengan harga bervariasi sesuai ukuran yakni mulai dari Rp 1 juta 500 per kilonya.

    Adapun teripang ini berasal dari sejumlah perairan di luar Pulau Jawa, diantaranya dari Bangka maupun Bau-bau Sulawesi Tenggara.

    Saat Imlek teripang ini diolah menjadi sejumlah makanan khas Tionghoa, dimana yang paling sering diolah menjadi angsio haisom.

    Tak hanya berkhasiat untuk kesehatan, kuliner ini ternyata melambangkan keharmonisan dalam keluarga.

    Karenanya, teripang bisa dibilang sebagai menu Imlek termahal.

    “Harganya ada yang Rp 3 juta, ada yang Rp 2,5 juta, ada yang Rp 1,5 juta sekilonya. Sekilo kering ini bisa sampai 5 kilogram kalau direndam ini bisa melar jadi gede-gede,” tuturnya.

    Selain teripang, Waras juga menjual olahan daging hiu yang juga menjadi menu khas Imlek, ada sirip maupun ekor hiu.

    Untuk harganya mulai dari Rp 100 sampai Rp 600 ribu per bungkusnya.

    “Nanti ini cara masaknya direbus setengah jam, ini biasanya dicampur di sup, pakai kepiting sama asparagus,” ujarnya.

    Waras mengaku penjualan teripang di Imlek tahun ini tak seramai dibandingkan beberapa tahun lalu.

    Namun, ia masih beruntung karena telah memlikiki pelanggan tetap yang datang kepadanya di tiap momen Imlek ini.

    “Tahun lalu juga biasa aja. Yang penting kita di sini punya langganan. Kalau punya langganan otomatis lumayan.

    Dibanding hari biasa memang lumayanan mau Imlek ini,” tuturnya.

  • 6 Cara Mabes TNI Buru Buronan Sertu Hendri yang Bikin Resah Warga Belitung – Halaman all

    6 Cara Mabes TNI Buru Buronan Sertu Hendri yang Bikin Resah Warga Belitung – Halaman all

    Laporan wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Warga Kabupaten Belitung dibuat resah karena pecatan TNI, Sertu Hendri, belum tertangkap setelah kabur dari kepungan aparat keamanan gabungan dan menembak personil Subdenpom Persiapan Belitung Serma Randi pada Senin (13/1/2025) lalu.

    Markas Besar TNI melalui Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Hariyanto mengungkapkan setidaknya enam langkah yang telah dilakukan TNI dalam upaya menangkap buronan tersebut.

    Langkah pertama yakni menetapkan Hendri ke dalam Daftar Pencarian Orang (DPO).

    “Langkah TNI khususnya Puspom TNI dan jajaran TNI di wilayah terus melakukan upaya pencarian terhadap mantan anggota TNI inisial HD, yang telah ditetapkan sebagai DPO (Daftar Pencarian Orang),” kata Hariyanto saat dihubungi Tribunnews.com pada Selasa (21/1/2025).

    Kedua, jajaran TNI melakukan upaya pelacakan termasuk berkoordinasi dengan aparat penegak hukum setempat.

    Ketiga, menutup akses keluar masuk yang diduga bisa dijadikan tempat pelarian Sertu Hendri.

    “Kami sedang memastikan lokasi keberadaan yang bersangkutan, termasuk menutup akses keluar masuk yang diduga bisa dijadikan tempat pelarian termasuk pelabuhan dan bandara,” ungkap Hariyanto.

    Keempat, menganalisis semua informasi yang relevan untuk mempercepat proses pencarian.

    Kelima, memberhentikan Hendri dari dinas militer.

    “Status keanggotaan di TNI yang bersangkutan telah melalui proses hukum internal TNI dan resmi diberhentikan dari dinas militer dan statusnya sekarang sebagai warga sipil biasa,” kata Hariyanto.

    Keenam mengajak warga untuk memberikan informasi akurat bila mengetahui keberadaan Hendri.

    “Perlu saya tekankan bahwa pencarian terhadap yang bersangkutan. tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI, tetapi juga melibatkan sinergi dengan pihak kepolisian dan elemen masyarakat,” kata Hariyanto.

    “Kami mengajak warga untuk tetap tenang dan mendukung proses ini dengan memberikan informasi yang akurat apabila mengetahui keberadaan yang bersangkutan,” lanjutnya.

    (Kiri) Tampang Sertu Hendri yang jadi buronan TNI-Polri dan (Kanan) Tim gabungan bersenjata lengkap mengamankan rumah di Jalan Anwar Aid, Kelurahan Kampung Parit, Kabupaten Belitungyang sempat dijadikan tempat persembunyian Disertir Sertu Hendri pada Selasa (14/1/2025). (Kolase Tribunnews.com)

    Diberitakan Posbelitung.co sebelumnya, setidaknya sudah satu minggu Hendri bebas berkeliaran.

    Informasi dihimpun, ada warga yang melihat keberadaanya di Belitung Timur.

    Selama pelarian, Hendri diduga memegang senjata jenis Bareta dengan ratusan amunisi.

    Hal tersebutlah yang kemudian menyebabkan warga resah setelah Sertu Hendri lolos dari kepungan aparat gabungan di rumah saudara angkatnya pada Selasa (14/1/2025) siang.

    Tak sedikit warga mengeluhkan soal belum ditangkapnya Hendri hingga sekarang.  

    “Kalau belum tertangkap nih resah rasanya, ngeri-ngeri kalau ingin keluar malam,” ucap seorang wanita bernama Nurmalita pada Kamis (16/1/2025).

    Untuk itu, warga meminta kepada aparat gabungan untuk segera menemukan Hendri.

    Dengan demikian, keresahan masyarakat Belitung bisa terhapuskan mengingat selama ini Belitung dikenal dengan daerah yang kondusif dan aman.

    “Keseharian kami merasa terancam rasanya, pokoknya waswas lah kami walaupun di rumah. Jadi gak tenang kalau di rumah hanya sendiri misalkan,” kata Lestari warga Tanjungpandan lainnya.

    Pj Bupati Belitung Mikron Antariksa juga mengaku menerima banyak aduan dari warga Belitung yang resah Sertu Hendri belum tertangkap.

    “Maka dari itu saya mengimbau kepada masyarakat untuk waspada, tetapi kami minta jangan panik menghadapi situasi seperti ini. Yang perlu dilakukan tetap memgedepankan kewaspadaan,” kata Mikron kepada Posbelitung.co, pada Kamis (16/1/2025).

    Namun, menurutnya perlu peran serta masyarakat luas untuk menemukan keberadaan Hendri.

    Ia mengimbau masyarakat segera melapor ke Subdenpom Persiapan Belitung, Kodim 0414 Belitung ataupun pihak kepolisian apabila menemukan keberadaan Hendri. 

    “Segera laporkan bila mengetahui informasi tentang Sertu Hendri. Apalagi dia (Sertu Hendri) ini membawa senjata api, tentunya harus waspada, tapi tetap jangan panik,” kata dia.

    “Silakan masyarakat beraktivitas seperti biasa, karena bila aktivitas masyarakat tidak berjalan normal, maka bisa dimanfaatkan situasi tersebut oleh dia (Hendri). Tentunya kami juga akan berkoordinasi dengan Forkopimda berkaitan dengan ini,” lanjutnya. 

    Wakil Bupati Belitung Timur, Khairil Anwar, juga telah menanggapi isu bahwa Hendri diduga melarikan diri ke wilayah Belitung Timur.

    Dia mengimbau masyarakat tidak panik dan tetap waspada terhadap segala kemungkinan.

    “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak khawatir secara berlebihan dan tetap menjalankan aktivitas seperti biasa. Namun, kewaspadaan harus tetap dijaga,” ujar Khairil pada Senin (20/1/2025).

    Dia juga menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan. 

    Selain itu, dia juga meminta warga segera melapor kepada pihak kepolisian atau petugas setempat jika menemukan hal-hal yang mencurigakan.

    “Jika ada indikasi atau informasi terkait keberadaan orang yang mencurigakan, segera laporkan ke polisi atau aparat desa terdekat. Dengan demikian, kita bisa bersama-sama menjaga situasi tetap kondusif,” ungkap dia.

    Polres Belitung Timur juga telah meningkatkan patroli di sejumlah titik strategis.

    Polisi juga memperkuat koordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan keamanan di wilayah Belitung Timur.

    “Pemerintah Kabupaten Belitung Timur berkomitmen untuk mendukung penuh aparat penegak hukum dalam upaya penanganan kasus ini. Warga diharapkan tetap tenang, waspada, dan tidak mudah terpancing oleh informasi yang belum jelas kebenarannya,” ungkap Khairil. (*)