provinsi: KALIMANTAN UTARA

  • Jalan Lembah Anai Mulai Dibuka Khusus Sepeda Motor Usai Terputus Diterjang Banjir Bandang

    Jalan Lembah Anai Mulai Dibuka Khusus Sepeda Motor Usai Terputus Diterjang Banjir Bandang

     

    Liputan6.com, Padang Panjang – Usai terputus akibat banjir bandang beberapa waktu lalu, Jalan Lembah Anai diuji coba untuk dibuka kembali mulai pagi ini Senin (8/12/2025). Namun pembukaan akses Jalan Lembah Anai tersebut masih diperuntukan khusus bagi kendaraan roda dua. 

    Kanit Keselamatan dan Keamanan Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang Ajun Inspektur Polisi Dua Denny Irya Admaja mengatakan, pembukaan akses jalan itu berdasarkan atas arahan pimpinan.

    “Pagi ini atas petunjuk pimpinan, kami melakukan uji coba pembukaan Jalan Lembah Anai khususnya untuk roda dua,” katanya, seperti dikutip dari Antara. 

    Denny mengatakan, uji coba pembukaan jalan nasional tersebut dilaksanakan selama tiga hari atau terhitung 8 hingga 10 Desember 2025. Pembukaan akses itu dibagi menjadi dua sesi, yakni pukul 06.00 hingga 08.00 WIB dan sesi kedua pukul 16.30 hingga 18.30 WIB.

    Pada awalnya, masyarakat mendapatkan informasi pembukaan jalan tersebut dilakukan tiga sesi. Namun, setelah berkoordinasi dengan pihak Hutama Karya Infrastruktur (HKI), pembukaan akses diputuskan hanya dua kali sesi.

    Langkah ini ditujukan untuk memaksimalkan percepatan pengerjaan jalan nasional yang menghubungkan Provinsi Sumatera Barat dengan Provinsi Riau, atau Kota Padang menuju Kota Bukittinggi maupun sebaliknya.

    “Awalnya direncanakan pembukaan jalan memang tiga sesi, tapi setelah kita musyawarah dengan HKI, akhirnya diputuskan menjadi dua sesi,” katanya.

     

  • Polisi: Jalan Lembah Anai Dibuka Terbatas

    Polisi: Jalan Lembah Anai Dibuka Terbatas

    Padang, Beritasatu.com – Jalan Lembah Anai mulai diuji coba dibuka khusus bagi pengendara roda dua setelah terputus akibat banjir bandang. Pembukaan akses dilakukan dalam dua sesi harian selama tiga hari.

    Kepolisian Resor (Polres) Padang Panjang, Sumatera Barat, mulai uji coba pembukaan jalan nasional yang menghubungkan Sumatera Barat dan Riau ini dikhususkan hanya bagi kendaraan bermotor roda dua.

    Kanit Keselamatan dan Keamanan Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang Aiptu Denny Irya Admaja menjelaskan, uji coba ini dilaksanakan selama tiga hari, terhitung mulai 8 hingga 10 Desember 2025. Langkah ini diambil atas petunjuk pimpinan dan setelah koordinasi dengan Hutama Karya Infrastruktur (HKI).

    Pembukaan akses dibagi menjadi dua sesi setiap hari, yakni sesi pertama pukul 06.00 hingga 08.00 WIB, dan sesi kedua pukul 16.30 hingga 18.30 WIB.

    “Awalnya direncanakan pembukaan jalan memang tiga sesi, tetapi setelah kita musyawarah dengan HKI, akhirnya diputuskan menjadi dua sesi,” kata Denny di Kabupaten Tanah Datar, Senin (8/12/2025).

    Keputusan dua sesi ini bertujuan untuk memaksimalkan percepatan pengerjaan jalan nasional tersebut. Jalur Lembah Anai merupakan arteri vital yang menghubungkan Kota Padang menuju Kota Bukittinggi.

    Meskipun jalan telah dibuka untuk roda dua, kepolisian mengimbau masyarakat untuk tetap berhati-hati. Kondisi jalur dilaporkan masih licin dan terdapat genangan air di sisi jalan akibat curah hujan yang masih tinggi.

    Sementara itu, untuk kendaraan roda empat, kepolisian menyatakan belum ada keputusan resmi. Pengguna kendaraan roda empat diminta bersabar dan menunggu kepastian dari HKI dan Kementerian Pekerjaan Umum.

    “Kemungkinan besar kendaraan roda empat dan sejenisnya baru bisa melintas pada 13 Desember 2025,” tambah Denny.

  • Update Bencana di Sumatra-Aceh: 921 Meninggal Dunia, 392 Hilang

    Update Bencana di Sumatra-Aceh: 921 Meninggal Dunia, 392 Hilang

    Bisnis.com, JAKARTA – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) merilis data korban bencana hidrometeorologi di Sumatra Utara, Sumatra Barat, dan Aceh.

    Melansir gis.bnpb.go.id, data per Minggu (08/11/2025), korban jiwa menjadi 921 orang, korban hilang menjadi 392 orang, dan 5 ribu orang luka-luka.

    Secara rinci, di Sumatra Utara korban jiwa menjadi 329 orang, 82 orang hilang, dan 647 orang luka-luka. Berdasarkan kabupaten/kota, korban jiwa di Tapanuli Tengah sebanyak 102 orang, Tapanuli Selatan 85 orang, Kota Sibolga 53 orang, Tapanuli Utara 35 orang, Deli Serdang 17 orang, Kota Medan, 12 orang, Langkat 11 orang, dan Humbang Hasundutan 9 orang.

    Sedangkan dari jumlah pengungsi di Tapanuli Tengah mencapai 18,3 ribu, Langkah 11,4 ribu, Tapanuli Selatan 7,2 ribu, Kota Sibolga 4,3 ribu, dan Humbang Hasundutan 2,3 ribu.

    Di Sumatra Barat, korban jiwa di Agam menjadi 170 orang, Padang Pariaman 21 orang, Kota Padang Panjang 20 orang, Kota Padang 11 orang, dan Pariaman Barat 4 orang.

    Berdasarkan jumlah pengungsi, di Tanah Dasar sebanyak 4,8 ribu jiwa, Pariaman Barat 4,6 ribu jiwa, Pesisir Selatan 2,7 ribu jiwa, dan Solok 2,6 ribu jiwa.

    Di Aceh, korban jiwa menjadi 366 orang, hilang sebanyak 96 orang, dan 4,3 ribu luka-luka. Berdasarkan kabupaten/kota, korban jiwa di Aceh Utara menjadi 128 orang, Aceh Tamiang 57 orang, Aceh Timur 47 orang, Bener Meriah 34 orang, Pidie Jaya 27 orang, Aceh Tengah 23 orang, Bireun 20 orang, Aceh Tenggara 14 orang, Kota Langsa 5 orang, Gayo Lues, 4 orang, dan Kota Lhokseumawe 4 orang.

    Dari sisi jumlah pengungsi di Aceh Utara sebanyak 316,6 ribu jiwa, Aceh Tamiang 262,1 ribu jiwa, Aceh Timur 180 ribu jiwa, Bener Meriah 38,7 ribu jiwa, Pidie 25,8 ribu jiwa, Pidie Jaya 20,1 ribu jiwa, Kota Lhokseumawe 19,6 ribu jiwa, Gayo Lues 14,5 ribu jiwa, Aceh Tengah 13 ribu jiwa, Nagan Raya 8,1 ribu jiwa, dan Aceh Tenggara 5,6 ribu jiwa.

    Kementerian/lembaga dan stakeholder terkait terus menyalurkan bantuan logistik yang didominasi menggunakan jalur udara. Bantuan ini meliputi makanan, air bersih, popok, selimut, obat-obatan, beras, tenda, hingga matras.

    Pasokan bahan bakar minyak pun mulai disuplai melalui jalur darat. Kementerian ESDM mengeluarkan pengecualian penggunaan barcode bagi wilayah yang terdampak.

    Perbaikan listrik juga tengah dilakukan oleh PLN. Selain itu, pemerintah memberikan router Starlink agar akses komunikasi berjalan optimal. 

  • Mayoritas Daerah Masih Berpotensi Hujan

    Mayoritas Daerah Masih Berpotensi Hujan

     

    Liputan6.com, Jakarta – Cuaca hari ini, Senin (8/12/2025), sebagian besar wilayah di Indonesia masih berpotensi diguyur hujan. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan, hujan akan turun dengan intensitas ringan, sedang, hingga hujan petir.

    Prakirawan BMKG Medayu Bestari, dalam keterangannya Senin pagi menyampaikan, beberapa daerah di Indonesia bagian barat maupun timur tercatat memiliki potensi hujan yang perlu diantisipasi masyarakat.

    Medayu menyampaikan hujan disertai petir berpotensi terjadi di sejumlah kota, yakni Padang, Sumatera Barat; Jambi; Bengkulu; Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung; Bandar Lampung, Lampung; Semarang, Jawa Tengah; Tanjung Selor, Kalimantan Utara; Samarinda, Kalimantan Timur; dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

    “Sementara di wilayah timur, potensi serupa juga diperkirakan terjadi di Ternate, Maluku Utara, serta Merauke, Papua Selatan,” kata dia.

    Berikutnya, ada pula potensi hujan dengan intensitas sedang yang diprakirakan turun di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; serta di beberapa kota Indonesia timur seperti Mamuju, Sulawesi Barat, dan Kupang, Nusa Tenggara Timur.

    Lalu untuk kategori hujan ringan, cuaca diprakirakan terjadi di Medan, Sumatera Utara; Pekanbaru, Riau; Palembang, Sumatera Selatan; Bandung, Jawa Barat; Surabaya, Jawa Timur; Pontianak, Kalimantan Barat; dan Palangkaraya, Kalimantan Tengah.

     

  • BMKG Prakirakan Mayoritas Daerah Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        8 Desember 2025

    BMKG Prakirakan Mayoritas Daerah Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini Nasional 8 Desember 2025

    BMKG Prakirakan Mayoritas Daerah Berpotensi Diguyur Hujan Hari Ini
    Editor
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan sebagian besar wilayah Indonesia akan diguyur hujan dengan intensitas beragam pada Senin (8/12/2025), mulai dari hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir.
    Melansir
    Antara
    , prakirawan
    BMKG
    Medayu Bestari menyampaikan bahwa beberapa daerah di Indonesia bagian barat maupun timur tercatat memiliki potensi hujan yang perlu diantisipasi masyarakat.
    Medayu menyampaikan hujan disertai petir berpotensi terjadi di sejumlah kota, yakni Padang, Sumatera Barat; Jambi; Bengkulu; Pangkal Pinang, Kepulauan Bangka Belitung; Bandar Lampung, Lampung; Semarang, Jawa Tengah; Tanjung Selor, Kalimantan Utara; Samarinda, Kalimantan Timur; dan Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
    “Sementara di wilayah timur, potensi serupa juga diperkirakan terjadi di Ternate, Maluku Utara, serta Merauke, Papua Selatan,” kata Medayu, Senin (8/12/2025).
    Berikutnya, ada pula potensi hujan dengan intensitas sedang yang diprakirakan turun di Tanjung Pinang, Kepulauan Riau; serta di beberapa kota Indonesia timur seperti Mamuju, Sulawesi Barat, dan Kupang, Nusa Tenggara Timur.
    Lalu untuk kategori hujan ringan,
    cuaca
    diprakirakan terjadi di Medan, Sumatera Utara; Pekanbaru, Riau; Palembang, Sumatera Selatan; Bandung, Jawa Barat; Surabaya, Jawa Timur; Pontianak, Kalimantan Barat; dan Palangkaraya, Kalimantan Tengah.
    Hujan ringan juga berpotensi mengguyur Denpasar, Bali; Makassar, Sulawesi Selatan; Palu, Sulawesi Tengah; Kendari, Sulawesi Tenggara; Gorontalo; Manado, Sulawesi Utara; Ambon, Maluku; Sorong, Papua Barat Daya; Nabire, Papua Tengah; Jayapura, Papua; serta Jayawijaya, Papua Pegunungan.
    Selain hujan, sejumlah kota juga diprakirakan mengalami cuaca berawan tebal, seperti Banda Aceh, Aceh; Serang, Banten; Jakarta; Yogyakarta; dan Mataram, Nusa Tenggara Barat. Adapun udara kabur diperkirakan terjadi di Manokwari, Papua Barat.
    BMKG lalu mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca ekstrem serta rutin memperbarui informasi cuaca melalui situs www.bmkg.go.id dan aplikasi Info BMKG.
    “Pastikan untuk selalu memperbarui informasi cuaca melalui website bmkg.go.id dan media sosial kami di aplikasi Info BMKG,” kata Medayu.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Wamen Viva Yoga Janji Perbaiki Jalan untuk Warga Transmigrasi di Bungo Jambi: Akan Dibantu APBN 2026

    Wamen Viva Yoga Janji Perbaiki Jalan untuk Warga Transmigrasi di Bungo Jambi: Akan Dibantu APBN 2026

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Menteri Transmigrasi Viva Yoga Mauladi mengatakan, pemerintah saat ini berupaya untuk memperkuat kawasan transmigrasi dengan memperbaiki fasilitas dasar dan meningkatkan produktivitas kebun masyarakat.

    Hal ini disampaikannya saat menghadiri Tabligh Akbar Ikatan Muslim Kuamang Kuning (IMMK) yang diselenggarakan dalam rangka HUT ke-240 Dusun Karya Harapan Mukti dan peringatan 40 Tahun Transmigrasi Kuamang Kuning, Kabupaten Bungo, Jambi Minggu (7/12/2025).

    Dalam kesempatan itu juga, Viva juga mendengarkan aspirasi warga, di mana soal kondisi jalan rusak, layanan kesehatan, dan pengangkutan hasil panen sawitnya.

    “Tadi saya bicara dengan Bapak Bupati Bungo, untuk jalan, Insyallah nanti akan dibantu APBN tahun anggaran 2026. Supaya ibu-ibu yang hamil tidak melahirkan sebelum waktunya karena kondisi jalan yang rusak,” kata dia di lokasi.

    Viva pun mengungkapkan akan ada program replanting sawit salah satunya tentu memperbaiki jalan.

     

  • OJK-Polda Kaltara Tuntaskan Penyidikan Dugaan Pidana Bankaltimtara

    OJK-Polda Kaltara Tuntaskan Penyidikan Dugaan Pidana Bankaltimtara

    Jakarta, Beritasatu.com – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama penyidik Polda Kalimantan Utara menyelesaikan proses penyidikan dugaan tindak pidana perbankan yang melibatkan jajaran direksi/pemimpin PT BPD Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara (Bankaltimtara) kantor wilayah Kalimantan Utara, serta pimpinan kantor cabang Tanjung Selor, bersama sejumlah debitur.

    Penyidikan ini merupakan tindak lanjut dari rangkaian pengawasan OJK, mulai dari pemeriksaan khusus hingga tahap penyelidikan dan penyidikan atas dugaan pelanggaran pidana di Bankaltimtara.

    Dalam penyidikannya, OJK menemukan dugaan pencatatan palsu yang dilakukan pada periode November 2022 hingga Maret 2024. Para pihak terkait diduga sengaja memalsukan dokumen dan laporan bank dalam proses pemberian 47 fasilitas kredit kepada 16 debitur.

    “OJK akan terus mendukung upaya penegakan hukum untuk memastikan stabilitas dan kepercayaan terhadap sektor jasa keuangan tetap terjaga,” tulis pernyataan resmi OJK, dikutip Minggu (7/12/2025).

    Atas temuan tersebut, penyidik OJK menerapkan Pasal 49 ayat (1) huruf a dan Pasal 49 ayat (2) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan yang telah diperbarui melalui Pasal 14 UU Nomor 4 Tahun 2023 tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK).

    Secara paralel, Polda Kalimantan Utara juga menangani perkara yang sama melalui penyelidikan berbasis Pasal 25 UU Nomor 31 Tahun 1999 juncto UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor).

  • Banjir dan Longsor Kembali Terjang Agam, Jalur Lubuk Basung-Bukittinggi Lumpuh

    Banjir dan Longsor Kembali Terjang Agam, Jalur Lubuk Basung-Bukittinggi Lumpuh

    GELORA.CO  – Banjir dan longsor kembali menerjang Kabupaten Agam, Sumatera Barat usai diguyur hujan deras, Sabtu (6/12/2025) sore. Akibat kejadian itu, jalur utama yang menghubungkan Lubuk Basung, Maninjau, dan Bukittinggi, kembali terputus total. 

    Jalur yang baru saja dibuka sehari sebelumnya kini kembali lumpuh, membuat kendaraan tidak dapat melintas. Intensitas hujan yang tinggi menyebabkan luapan air sungai merendam jalan provinsi di sejumlah lokasi vital. Luapan air mencapai ketinggian hingga satu meter dan merendam wilayah seperti Koto Malintang, Koto Kaciak, Bayur, hingga Pasar Maninjau.

    Bersamaan dengan banjir, longsor susulan juga dilaporkan terjadi di beberapa ruas kritis di antaranya, Kelok 8 sampai Kelok 10 pada jalur Kelok 44, material lumpur dan pepohonan jatuh menutupi badan jalan.

    Longsor juga dilaporkan di Sungai Landia, Kecamatan Ampek Koto, dan di jalur Panta – Batas Kota Bukittinggi di Kampuang Pisang.

    Selain itu, sejumlah jembatan darurat yang dibangun warga secara swadaya di Panta, Matur, Maninjau, dan Sungai Batang, dilaporkan hanyut tergerus derasnya air.

    Kepala Badan Kesbangpol Agam, Bambang Warsito, bersama Dandim 0304 Agam, yang turun memantau kondisi lapangan, membenarkan bahwa titik-titik kritis di Kelok 44, Matur, dan Ampek Koto kembali diterjang longsor.

    Berdasarkan informasi lapangan, jalur utama Lubuk Basung – Maninjau – Matur – Ampek Koto – Banuhampu – Bukittinggi saat ini dinyatakan terputus total. Petugas Babinsa Kodim 0304 Agam mengimbau masyarakat untuk menunda perjalanan.

    “Sehubungan dengan masih tingginya curah hujan diharapkan kepada pengendara motor yang melewati Kelok 44 supaya ditunda karena kelok 8 masih amblas. Dan untuk di Simpang empat Pasar Maninjau belum bisa dilewati,” ujar Babinsa Kodim 0304 Agam.

    Petugas kini masih menunggu cuaca stabil untuk dapat memulai pembersihan material longsor dan pembukaan akses jalur transportasi utama tersebut

  • Akses Darat Agam-Bukittinggi via Kelok 44 Mulai Normal

    Akses Darat Agam-Bukittinggi via Kelok 44 Mulai Normal

    Foto

    Rafida Fauzia – detikNews

    Sabtu, 06 Des 2025 20:00 WIB

    Sumatera Barat – Akses Kelok 44 yang tertutup longsor sejak akhir November berangsur normal. Jalur kembali bisa dilintasi setelah alat berat membersihkan material longsoran.

  • Banjir dan Longsor Kembali Terjang Agam setelah Diguyur Hujan Deras

    Banjir dan Longsor Kembali Terjang Agam setelah Diguyur Hujan Deras

    Agam, Beritasatu.com – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Agam dan sekitarnya pada Sabtu (6/12/2025) sore. Hal itu menyebabkan sejumlah lokasi terdampak banjir dan longsor. 

    Berdasarkan informasi yang dibagikan akun Instagram @matabukittinggi, akses jalan Bukittinggi-Matur dilaporkan kembali terputus akibat longsor.

    “Akses jalan raya Bukittinggi-Matur kembali terputus setelah longsor sore ini,” tulis akun tersebut.

    Dalam unggahan tersebut terlihat warga dan pengendara motor terjebak antrean panjang, sementara material longsor menutup badan jalan.

    Kondisi ini membuat mobilitas masyarakat tertahan dan petugas masih berupaya melakukan penanganan.

    Selain longsor, kawasan Koto Kaciak, Tanjung Raya, juga dilaporkan terendam banjir. Air  naik dengan cepat ke jalan setelah hujan lebat turun selama beberapa jam.

    “Koto Kaciak, Tanjung Raya sore ini seperti lautan setelah turun hujan,” tulis akun tersebut.

    Akun tersebut menyebut kejadian seperti ini menjadi semakin sering terjadi. Terlebih dalam beberapa hari terakhir di daerah Agam juga banyak korban dan membuat warga trauma.

    “Hujan hanya turun beberapa jam, tetapi genangan langsung melumpuhkan aktivitas, memicu kekhawatiran akan kerusakan lanjutan,” ucapnya.

    Hingga informasi ini diturunkan, belum ada laporan resmi mengenai korban jiwa. Warga diimbau tetap waspada mengingat potensi hujan susulan masih mungkin terjadi.