provinsi: KALIMANTAN UTARA

  • Air Terjun Curug Tinggi, Surga Tersembunyi di Musi Rawas

    Air Terjun Curug Tinggi, Surga Tersembunyi di Musi Rawas

    Musi Rawas, Beritasatu.com – Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan, menyimpan banyak pesona alam yang masih alami dan belum banyak dijamah wisatawan. Salah satunya adalah air terjun Curug Tinggi, yang tersembunyi di balik rimbunnya hutan Desa Taba Remanik, Kecamatan Selangit.

    Dengan ketinggian sekitar 30 meter, air terjun ini mengalir di tengah suasana alam yang asri dan menyejukkan. Deru air yang jatuh dari tebing tinggi berpadu dengan hijaunya pepohonan menciptakan panorama yang memanjakan mata dan menenangkan pikiran.

    “Kami terus berupaya mengembangkan potensi wisata air terjun ini agar lebih dikenal dan menarik wisatawan,” ujar Kabid Objek Wisata Disbudpar Kabupaten Musi Rawas, Widya, Minggu (20/7/2025).

    Pihaknya sudah beberapa kali meninjau langsung lokasi untuk melihat kondisi akses jalan dan fasilitas penunjang wisata. Menurut Widya, saat ini akses menuju Curug Tinggi masih rusak dan belum memadai, sehingga perlu pembenahan secara menyeluruh.

    Dalam tinjauan tersebut, Disbudpar Musi Rawas menggandeng Pemerintah Kecamatan Selangit, Pemerintah Desa Taba Remanik, dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Bina Marga guna menyusun rencana pengembangan.

    “Memang akses jalannya masih sulit dilalui. Ke depan, kami akan mengajukan usulan, jika ada program dari pemerintah pusat yang bisa disinergikan untuk membangun infrastruktur wisata di sini,” ungkap Widya.

    Untuk mencapai lokasi, wisatawan harus menempuh perjalanan sekitar 45 menit dari ibu kota Kecamatan Selangit. Setelah itu, dilanjutkan dengan kendaraan roda dua melalui jalan setapak sejauh 2 kilometer. Perjalanan yang cukup menantang ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi pencinta petualangan alam.

    “Jika akses jalan dibenahi dan bisa dilalui mobil hingga dekat lokasi air terjun, tentu akan mempermudah pengunjung dan menarik lebih banyak wisatawan,” pungkasnya.

  • Dampak Siklon Wipha, BMKG Wanti-Wanti Cuaca Ekstrem

    Dampak Siklon Wipha, BMKG Wanti-Wanti Cuaca Ekstrem

    Bisnis.com, JAKARTA — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memberikan imbauan kepada masyarakat khususnya yang berada di wilayah pesisir dan pelaku pelayaran terkait dampak Siklon Wipha.

    Dilansir dari Antara Minggu (20/7/2025), BMKG meminta untuk mewaspadai risiko cuaca ekstrem sebagai dampak tidak langsung dari Siklon Wipha.

    “Siklon Tropis Wipha dipantau berada di 19,9 Lintang Utara dan 119,7 Bujur Timur, dengan kecepatan angin maksimum 45 knot atau sekitar 85 kilometer per jam, dan tekanan udara minimum 985 hPa,” kata Direktur Meteorologi Publik BMKG Andri Ramadhani.

    Dalam 24 jam ke depan, diperkirakan menguat ke kategori 2 dan bergerak ke arah barat-barat laut, menjauhi wilayah Indonesia. Namun, siklon yang terbentuk di utara Filipina ini berpengaruh tidak langsung terhadap cuaca di beberapa daerah tetap perlu diwaspadai.

    Secara terperinci, BMKG memperkirakan angin kencang berpotensi terjadi di wilayah Kepulauan Riau, Kalimantan Utara, Kalimantan Timur, dan Sulawesi Utara pada 19 Juli 2025 hingga 20 Juli 2025.

    Adapun, kondisi ini dinilai berisiko mengganggu aktivitas masyarakat terutama sektor transportasi laut dan nelayan tradisional.

    Lebih lanjut, gelombang laut setinggi 1,25 meter hingga 2,5 meter juga diperkirakan terjadi di sejumlah perairan seperti Laut Sulawesi, Perairan Kepulauan Sangihe-Talaud, Laut Maluku, Samudra Pasifik utara Maluku dan Papua Barat, serta Selat Makassar bagian utara dan tengah.

    “BMKG mengimbau pelaku pelayaran, operator kapal, dan masyarakat pesisir memperhatikan informasi gelombang sebelum beraktivitas, serta menunda pelayaran jika kondisi dinilai tidak aman.”

  • BMKG: Rossby-Kelvin Plus Bibit Siklon Tropis Bikin Cuaca Ekstrem di RI

    BMKG: Rossby-Kelvin Plus Bibit Siklon Tropis Bikin Cuaca Ekstrem di RI

    Jakarta, CNBC Indonesia – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan potensi hujan selama seminggu ke depan masih berpotensi terjadi di sejumlah daerah. Ini terjadi karena beberapa faktor termasuk gelombang Rossby Ekuatorial hingga Kelvin yang aktif selama sepekan ke depan.

    “Salah satu faktor yang memperkuat aktivitas cuaca tersebut adalah fenomena Madden-Julian Oscillation (MJO) yang saat ini aktif pada fase 5, yakni di wilayah Maritime Continent. Kondisi ini meningkatkan potensi pertumbuhan awan konvektif dan hujan, terutama di wilayah barat Indonesia. Selain itu, beberapa gelombang ekuator seperti Rossby Ekuatorial, Low Frequency Wave, Kelvin, dan Mixed Rossby-Gravity (MRG) juga diprediksi aktif dalam sepekan ke depan,” kata BMKG dikutip dari laman resminya, Sabtu (19/7/2025).

    Durasi dan intensitas hujan juga terjadi karena keberadaan bibit siklon 90S di Samudera Hindia Barat, bibit siklon 96W di laut Fillipina, serta tingginya indeks labilitas atmosfer. Kejadian tersebut dapat memperbesar potensi terbentuknya sistem konvektif yang persisten.

    Dalam prospek cuaca periode tanggal 18-20 Juli 2025, umumnya akan didominasi kondisi berawan dan hujan ringan. Namun perlu waspada adanya peningkatan hujan dengan intensitas sedang dan hujan lebat di beberapa wilayah.

    Hujan sedang berada di Aceh, Kep. Bangka Belitung, Bengkulu, Banten, Kalimantan Timur, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Papua Barat Daya, Papua Barat, Papua Tengah, Papua Pegunungan, Papua dan Papua Selatan. Sementara hujan lebat dapat terjadi di Sulawesi Barat, Maluku Pegunungan dan Papua, sementara angin kencang terjadi Sumatra Utara, Riau, Kalimantan Timur, Maluku dan Papua Selatan.

    Untuk  periode tanggal 21-25 Juli 2025, cuaca masih didominasi berawan hingga hujan ringan. Sementara potensi hujan berintensitas sedang bakal terjadi di Sumatra Utara, Kalimantan Utara, Papua Barat Daya, Papua Pegunungan, Papua dan Papua Selatan.

    Hujan lebat diperkirakan terjadi di Jawa Timur, dengan Papua Selatan mengalami angin kencang.

    Cuaca hujan ini terjadi meskipun sebagian wilayah sudah masuk periode kemarau. Beberapa di antaranya telah masuk ke periode awal yakni sebagian kecil Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua Barat dan Papua.

    Karena potensi cuaca ekstrem masih tinggi, BMKG mengingatkan masyarakat tetap terus meningkatkan kewaspadaan pada kemungkinan hujan lebat dengan kilat atau petir, angin kencang, dan gelombang tinggi. Khususnya bagi wilayah yang rentan pada bencana hidrometeorologi.

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Terbaru, Harga LPG 3 Kg, 5,5 & 12 Kg di Agen-Pengecer Berlaku 19 Juli

    Terbaru, Harga LPG 3 Kg, 5,5 & 12 Kg di Agen-Pengecer Berlaku 19 Juli

    Jakarta, CNBC Indonesia – Pemerintah akan memberlakukan aturan baru terkait harga Liquefied Petroleum Gas (LPG) 3 Kilogram (Kg). Rencananya, harga LPG 3 Kg akan dibuat satu harga di seluruh Indonesia.

    Kebijakan ini diharapkan bisa menekan harga LPG yang melampaui harga eceran tertinggi (HET). Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung sebelumnya menyatakan, rencana kebijakan tersebut akan tertuang melalui revisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 104 Tahun 2007 tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Penetapan Harga LPG Tabung 3 Kg.

    Rencana LPG Satu Harga ini targetnya bisa diimplementasikan tahun 2026 nanti.

    Lalu, berapa harga LPG 3 kg dan nonsubsidi saat ini di pengecer maupun agen resmi?

    Berdasarkan pantauan CNBC Indonesia per 8 Juli 2025 pada salah satu pangkalan LPG di wilayah Tangerang Selatan, hingga saat ini masih diberlakukan harga jual LPG tertinggi 3 kg yakni Rp 19.000 per tabung. Hal itu seperti yang sudah ditetapkan HET (harga eceran tertinggi) di Tangerang Selatan.

    Misalnya, Pangkalan LPG Toko Lagiman Pamulang, Tangerang Selatan. Harga jual LPG 3 kg di pangkalan tersebut saat ini masih berlaku sebesar Rp 19.000 per tabung sesuai dengan arahan pemerintah.

    “Masih (sesuai HET) gas 3 kg Rp 19.000,” ujar penjaga di pangkalan tersebut, dikutip Sabtu (19/7/2025).

    Sedangkan, pada level pengecer atau sub pangkalan LPG, terpantau harga jual LPG 3 kg dibanderol sebesar Rp 22.000 per tabung, termasuk biaya pengantaran.

    “LPG 3 kg (harga) Rp 22.000,” kata penjaga toko tempat pengecer LPG tersebut.

    Harga LPG Non Subsidi

    Harga jual LPG non subsidi di pasaran saat ini juga terpantau belum ada perubahan harga. Di daerah Tangerang Selatan, pengecer LPG menjual LPG 5,5 kg seharga Rp 110 ribu per tabung, sedangkan LPG 12 kg seharga Rp 210.000 per tabung.

    Harga tersebut tentunya lebih tinggi dibandingkan harga resmi yang diriliş Pertamina, khususnya untuk level agen resmi LPG Pertamina.

    Berikut daftar harga LPG non subsidi untuk tabung 5,5 kg dan 12 kg di tingkat agen resmi Pertamina, termasuk Pajak Pertambahan Nilai (PPN), berlaku sejak 22 November 2023.

    Harga jual LPG Non PSO Rumah Tangga di tingkat Agen di luar radius 60 km dari lokasi Filling Plant adalah harga jual di tingkat Agen di bawah ini ditambah dengan biaya angkutan/ongkos kirim.

    Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, Sumatra Selatan, Bengkulu, Lampung, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah:

    LPG 5,5 kg: Rp 94.000
    LPG 12 kg: Rp 194.000

    Bangka Belitung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Gorontalo, Sulawesi Utara, Sulawesi Tenggara:

    LPG 5,5 kg: Rp 97.000
    LPG 12 kg: Rp 202.000

    Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat:

    LPG 5,5 kg: Rp 90.000
    LPG 12 kg: Rp 192.000

    Kalimantan Utara:
    LPG 5,5 kg: Rp 107.000
    LPG 12 kg: Rp 229.000

    Maluku, Papua:
    LPG 5,5 kg: Rp 117.000
    LPG 12 kg: Rp 249.000.

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jadwal Penerbangan Rute Baru AirAsia dari Surabaya ke Bangkok, Balikpapan, Berau, Tarakan

    Jadwal Penerbangan Rute Baru AirAsia dari Surabaya ke Bangkok, Balikpapan, Berau, Tarakan

    Bisnis.com, JAKARTA – Maskapai penerbangan PT AirAsia Indonesia Tbk akan membuka beberapa rute baru baik domestik dan internasional dari Surabaya.

    Rute internasional terbaru menghubungkan Surabaya dengan Don Mueang, Bangkok – Thailand, sementara untuk rute domestik, Indonesia AirAsia menghadirkan penerbangan ke Balikpapan; Berau, Kalimantan Timur; dan Tarakan, Kalimantan Utara. 

    Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Utama Indonesia AirAsia, Achmad Sadikin Abdurachman mengatakan bahwa langkah ini sejalan dengan visi perseroan untuk terus tumbuh bersama daerah-daerah di Indonesia melalui perluasan jaringan dan penguatan konektivitas.

    “Indonesia AirAsia melihat potensi besar dari pasar Surabaya, baik untuk perjalanan domestik maupun internasional. Hadirnya rute-rute baru ini merupakan bagian dari komitmen kami dalam memperkuat konektivitas udara di Indonesia, sekaligus mendukung posisi Surabaya sebagai salah satu hub strategis Indonesia AirAsia, selain Jakarta, Bali, dan Medan,” ujarnya dalam keterangan resmi beberapa waktu lalu.

    Dia menambahkan, AirAsia Indonesia optimistis dengan pembukaan layanan rute domestik baru dapat mendorong peningkatan perjalanan wisatawan dan angka kunjungan di Indonesia.

    “Saya yakin cukup baik karena pada saat kita membuka penerbangan [Jakarta-Manado] pertama, kami ke Manado diisi dengan 173 penumpang dan kemudian 154 penumpang. Jadi harapannya kita bisa ke depannya lebih banyak lagi,” kata Achmad, dikutip dari Antara, Kamis (17/7/2025)..

    Kemudian, untuk rute internasional yang sudah berjalan seperti ke Singapura, Kuala Lumpur, Thailand dan juga ke Phnom Penh, yang juga didukung oleh AirAsia Malaysia. 

    “Saat ini memang statis nya kalau tidak salah saya dapatkan itu hampir 1,4 juta kunjungan atau sebanyak 21 ribu wisatawan. Jadi merupakan langkah yang merupakan potensi besar,” katanya. 

    Sementara itu, General Manager PT Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Internasional Soekarno-Hatta Dwi Ananda Wicaksana mengatakan dengan dilakukannya penambahan rute baru dari AirAsia dinilai telah menopang penambahan capaian target kunjungan penumpang pesawat penerbangan.

    “Artinya kami harus ‘support’, dengan menyiagakan ‘tenant-tenant’ dan layanan dimaksimalkan. Agar nanti penumpang bisa terlayani dengan baik dan maksimal,” tuturnya.

    Ia mengatakan langkah yang dilakukan oleh maskapai AirAsia merupakan hal yang positif bagi peningkatan penumpang penerbangan dalam menggerakkan ekosistem pariwisata di tanah air.

    “Jadi ini kolaborasi yang baik, dan tentunya kalau InJourney secara ‘holding’ meningkatkan ekosistem pariwisata,” katanya.

    Jadwal Penerbangan Rute Baru AirAsia Indonesia

    – Surabaya (SUB) ke Don Mueang, Bangkok (DMK)

    Sumber: AirAsia

    – Surabaya (SUB) ke Tarakan (TRK) Melalui Balikpapan (BPN)

    Sumber: AirAsia Indonesia

    – Surabaya (SUB) ke Balikpapan (BPN)

    Sumber: AirAsia Indonesia

    – Surabaya (SUB) ke Berau (BEJ) Melalui Balikpapan (BPN)

    Sumber: AirAsia Indonesia

  • Gempa M 5,3 Guncang Pasaman Barat, Sumbar, Ini Analisis BMKG
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        18 Juli 2025

    Gempa M 5,3 Guncang Pasaman Barat, Sumbar, Ini Analisis BMKG Regional 18 Juli 2025

    Gempa M 5,3 Guncang Pasaman Barat, Sumbar, Ini Analisis BMKG
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com –

    Gempa bumi
    bermagnitudo 5,3 yang kemudian diperbarui menjadi M 5,2 mengguncang wilayah barat daya Pasaman Barat, Sumatera Barat, Jumat (18/7/2025) pukul 02.02 WIB.
    Getaran dirasakan hingga ke Pariaman dan Padang Panjang.
    Menurut Daryono, Kepala Pusat
    Gempa Bumi
    dan Tsunami BMKG, gempa terjadi akibat deformasi batuan di dalam Lempeng Indo-Australia (intraplate), dengan mekanisme pergerakan naik (thrust fault).
    “Ini gempa menengah yang bersumber dari aktivitas dalam lempeng. Meskipun terasa di permukaan, gempa ini tidak berpotensi tsunami,” ujar Daryono dalam keterangan tertulisnya, Jumat pagi.
    BMKG mencatat pusat gempa terletak di laut, pada koordinat 0,32° LS dan 98,96° BT, sekitar 107 km barat daya Pasaman Barat, dengan kedalaman 63 km.
    Sebelumnya, kekuatan gempa sempat tercatat M5,3 lalu dimutakhirkan menjadi M5,2.
    Pasaman Barat dan Pariaman: II–III MMI

    (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa seperti truk lewat.)
    Padang Panjang: I–II MMI

    (Getaran dirasakan sebagian orang. Benda ringan bergoyang.)
    Hingga pukul 02.25 WIB, BMKG belum mencatat adanya gempa susulan.
    Daryono mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak mudah terpancing hoaks.
    “Selalu periksa kondisi rumah dan hindari bangunan yang retak atau rusak. Pastikan informasi yang diterima berasal dari kanal resmi BMKG,” katanya.
    Masyarakat dapat memantau informasi melalui situs www.bmkg.go.id, akun @infoBMKG, aplikasi InfoBMKG, atau Telegram InaTEWS_BMKG.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Kadiv Propam Sebut Empat Polisi Nunukan Terlibat Narkoba Terancam Dipecat dan Dipidana – Page 3

    Kadiv Propam Sebut Empat Polisi Nunukan Terlibat Narkoba Terancam Dipecat dan Dipidana – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Kadiv Propam Polri, Irjen Pol Abdul Karim memastikan akan memberikan sanksi tegas terhadap empat anggota polisi di Nunukan, Kalimantan Utara.

    Tak main-main, dia memastikan bakal memberikan sanksi tegas para pelaku, baik secara etik maupun pidana bila terbukti melakukan tindak pidana penyelundupan sabu.

    “Semua, kalau faktanya memang begitu ya kami PTDH,” kata Abdul Karim kepada wartawan, Kamis (17/7/2025).

    “Ya mereka terindikasi adanya dugaan keterlibatan peredaran narkoba. Ya, kurang lebih seperti itu (sabu). Tapi saya belum tau hasil labfornya,” tambah dia.

    Dia mengatakan, Divisi Propam kini langsung mengambil alih penuh proses etik terhadap keempat polisi itu. Dia menegaskan, sidang etik akan dipercepat melalui Komisi Kode Etik Profesi (KKEP).

    “Masalah Polres Nunukan memang kami ambil alih. Kami back up wilayah. Kami sudah melakukan pemeriksaan dan sudah kami dalami,” ucap dia.

    “Rencana kami akan percepat masalah sidangnya. Saya rasa enggak ada masalah,” sambung dia.

     

  • Polri Percepat Sidang 4 Anggota Polres Nunukan yang Selundupkan Sabu, Bakal Dipecat?

    Polri Percepat Sidang 4 Anggota Polres Nunukan yang Selundupkan Sabu, Bakal Dipecat?

    Bisnis.com, JAKARTA — Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Mabes Polri bakal mempercepat sidang terkait empat anggota Polres Nunukan yang ditangkap terkait narkoba.

    Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim mengatakan bahwa saat ini proses etik terhadap empat oknum anggota itu telah diambil alih oleh Divpropam.

    “Rencana kami akan percepat masalah sidangnya,” ujar Abdul di Mako Brimob, Depok, Kamis (17/7/2025).

    Selain itu, Propam Mabes Polri juga telah melakukan pemeriksaan dan pendalaman terhadap empat anggota yang diduga berkaitan dengan penyelundupan narkotika.

    Jenderal polisi bintang dua itu menyatakan bahwa pihaknya tidak akan pandang bulu terkait dengan persoalan ini. Artinya, empat anggota itu akan dipecat tidak dengan hormat dari Polri alias PTDH jika kedapatan terlibat dalam penyelundupan itu.

    “Kalau faktanya memang begitu ya kami PTDH,” pungkasnya.

    Sekadar informasi, satu dari empat anggota yang ditangkap adalah Kasat Reserse Narkoba Polres Nunukan Iptu SH. Sementara, tiga lainnya setingkat brigadir.

    Diberitakan sebelumnya, Bareskrim Polri telah melakukan penangkapan terhadap empat anggota kepolisian terkait narkoba di Nunukan, Kalimantan Utara.

    Direktur Tindak Pidana Narkoba (Dirtipidnarkoba) Bareskrim Brigjen Eko Hadi Santoso mengatakan penangkapan ini berkaitan dengan dugaan penyelundupan narkotika jenis sabu.

    “Empat orang, selundupkan sabu,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (10/7/2025).

    Dalam hal ini, satu orang yang ditangkap adalah Kasat Reserse Narkoba Polres Nunukan Iptu SH. Sementara, tiga lainnya setingkat brigadir.

    Hanya saja, Eko tidak menjelaskan secara detail terkait penangkapan anggota kepolisian ini. Dia hanya menyatakan bahwa penangkapan merupakan hasil kolaborasi bersama Divisi Propam Mabes Polri Polri.

    “[Dittipid] Narkoba Bareskrim dan Propam Mabes kolaborasi,” pungkasnya.

  • Ombudsman sarankan Pemprov Sumbar siapkan subsidi bagi sekolah swasta

    Ombudsman sarankan Pemprov Sumbar siapkan subsidi bagi sekolah swasta

    ANTARA – Ombudsman Perwakilan Sumatera Barat menyarankan Pemerintah Provinsi dan dinas terkait agar menyiapkan subsidi untuk sekolah swasta guna mengatasi keterbatasan kuota sekolah negeri, sehingga pemerataan pendidikan dapat diwujudkan secara maksimal. Hal tersebut menyikapi penyegelan SMA Negeri 5 Kota Bukittinggi dan SMP Negeri 34 Kota Padang oleh masyarakat pada hari pertama tahun ajaran baru 2025/2026. (Fandi Yogari Saputra/Andi Bagasela/Gracia Simanjuntak)

    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • KAI Divre II Sumbar layani 1 juta lebih penumpang pada Semester I 2025

    KAI Divre II Sumbar layani 1 juta lebih penumpang pada Semester I 2025

    Sumber foto: Musthofa/elshinta.com.

    KAI Divre II Sumbar layani 1 juta lebih penumpang pada Semester I 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Selasa, 15 Juli 2025 – 15:19 WIB

    Elshinta.com – Sepanjang Semester I 2025, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divisi Regional II Sumatera Barat mencatatkan jumlah penumpang sebanyak 1.023.584 orang. Angka ini meningkat 13,12 persen dibanding periode yang sama pada 2024 dengan total 904.821 penumpang.

    Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab menjelaskan peningkatan volume penumpang ini didorong oleh penambahan frekuensi perjalanan, peningkatan kapasitas tempat duduk, serta tingginya minat masyarakat dalam menggunakan moda transportasi kereta api.

    “Pertumbuhan ini menunjukkan kepercayaan masyarakat terhadap layanan kereta api terus meningkat. Masyarakat kini semakin sadar bahwa kereta api merupakan solusi transportasi publik yang efisien dan ramah lingkungan,” ujar Reza.

    Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pelanggan atas kepercayaannya, seraya menegaskan komitmen KAI untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan, keselamatan, dan kenyamanan perjalanan.

    Reza menambahkan, 5 stasiun dengan jumlah keberangkatan penumpang tertinggi pada periode tersebut adalah Stasiun Padang dengan 271.668 penumpang, Stasiun Pariaman 212.297 penumpang, Stasiun Air tawar 95.010 penumpang, Stasiun BIM 60.402 penumpang dan Stasiun Naras 60.235 penumpang.

    Kemudian, 5 stasiun kedatangan dengan volume penumpang tertinggi yaitu Stasiun Padang dengan 285.560 penumpang, Stasiun Pariaman 219.675 penumpang, Stasiun Air tawar 83.905 penumpang, Stasiun Naras 66.131 penumpang dan Stasiun BIM 57.941 penumpang

    Dari sisi ketepatan waktu, KAI Divre II Sumbar berhasil mencatatkan performa yang membanggakan. Tingkat ketepatan waktu kedatangan kereta penumpang Semester I 2025 mencapai 99,62% persen, naik dari 99,34% persen pada periode yang sama tahun lalu. Sementara untuk tingkat ketepatan waktu keberangkatan kereta penumpang Semester I 2025 tetap terjaga di angka 99,84% persen.

    Kinerja ini didukung oleh peningkatan mutu operasional secara menyeluruh, termasuk perawatan sarana dan prasarana. Ketepatan waktu menjadi salah satu keunggulan utama transportasi kereta api yang bebas hambatan lalu lintas.

    KAI Divre II Sumbar mengimbau kepada calon penumpang untuk merencanakan perjalanan dan melakukan pemesanan melalui aplikasi Access by KAI.

    Pembelian tiket melalui aplikasi Access by KAI dapat dilakukan sejak H-7 keberangkatan sehingga calon pelanggan yang memiliki rencana menggunakan KA dapat jauh-jauh hari membeli tiket tanpa takut kehabisan.

    KAI juga masih menyediakan layanan loket go-show di stasiun untuk penjualan tiket yang dibuka 3 jam sebelum keberangkatan KA selama tiket masih tersedia.

    “Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan layanan di seluruh aspek, baik di stasiun maupun di atas kereta. Keselamatan, kenyamanan, dan ketepatan waktu akan selalu menjadi prioritas kami demi mewujudkan transportasi massal yang aman, nyaman, dan berkelanjutan,” tutup Reza seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, Musthofa. 

    Sumber : Radio Elshinta