Lewati Masa Rehabilitasi Panjang, 6 Orangutan Dilepasliarkan di TN Bukit Baka Bukit Raya
Tim Redaksi
PALANGKA RAYA, KOMPAS.com
– Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA)
Kalimantan Tengah
(Kalteng) kembali melepasliarkan enam
orangutan
yang telah menjalani proses rehabilitasi intensif di Pusat Rehabilitasi
Orangutan
Nyaru Menteng, Kota Palangka Raya, Provinsi Kalteng.
Keenam individu orangutan tersebut terdiri dari tiga jantan dan tiga betina, masing-masing bernama Happy, Jengyos, Runtu, Bejo, Blegi, dan Meryl.
Mereka resmi kembali ke habitat alami di kawasan konservasi Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya (TNBBBR), Resort Tumbang Hiran, Seksi Pengelolaan Wilayah II Kasongan, Kabupaten Katingan, Provinsi Kalteng, setelah dilepasliarkan pada Sabtu (9/11/2024).
Pelepasliaran dilaksanakan dengan melibatkan Balai TNBBR, berkolaborasi dengan Yayasan Penyelamatan Orangutan Borneo (Yayasan BOS), dan mitra terkait.
Kepala BKSDA Kalteng, Agussetia Sitepu menjelaskan, orangutan yang dilepasliarkan ini telah melewati proses rehabilitasi yang panjang agar mampu bertahan di alam liar, mereka berperan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem.
“Dengan keterampilan yang diasah selama rehabilitasi, mereka kini siap untuk melanjutkan peran sebagai spesies payung di hutan hujan tropis Kalimantan,” ujar Agussetia dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Selasa (12/11/2024) pagi.
Agussetia mengatakan, pelepasliaran itu dilakukan bertepatan dengan Hari Pahlawan 2024. Dia mengapresiasi ketangguhan orangutan dalam beradaptasi dengan alam liar dan berperan penting dalam menjaga keberlanjutan ekosistem.
“Meskipun kami berperan dalam mengembalikan orangutan ke habitat alaminya, sesungguhnya, pahlawan sejati adalah orangutan itu sendiri. Keenam individu ini adalah simbol kemampuan luar biasa dalam menghadapi tantangan alam. Dengan keterampilan yang diasah selama rehabilitasi, mereka membuktikan sebagai pahlawan yang berjuang untuk kebebasan mereka sendiri,” jelas dia.
Kepala Balai TNBBBR, Andi Muhammad Kadhafi menambahkan, pelepasliaran ini adalah simbol komitmen bersama dalam menjaga kelestarian keanekaragaman hayati dan habitat alami di kawasan konservasi.
Pihaknya berharap bahwa setiap orangutan yang dilepasliarkan dapat menjalani hidup yang bebas, aman, dan terlindungi di Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya. Langkah ini bukan hanya sebagai wujud kepedulian pihaknya terhadap kesejahteraan individu orangutan, tetapi juga sebagai bagian dari upaya jangka panjang untuk memperkuat ekosistem.
“Dengan begitu, kami turut memastikan bahwa keberlanjutan alam ini akan tetap terjaga bagi generasi yang akan datang,” pungkas dia.
Ketua Pengurus Yayasan BOS, Jamartin Sihite menekankan pentingnya kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan, mulai dari pemerintah, organisasi konservasi, hingga masyarakat lokal, dalam menghadapi ancaman terhadap satwa liar.
“Pada momen Hari Pahlawan ini, kami diingatkan akan kebutuhan mendesak untuk melindungi satwa liar Indonesia yang terancam punah dan menjaga keseimbangan ekosistem yang mendukung keberlanjutan seluruh makhluk hidup,” ujar dia.
Dengan dukungan dari seluruh pihak, pihaknya yakin bahwa upaya konservasi dapat memberi manfaat jangka panjang, baik untuk satwa maupun untuk manusia sendiri.
“Mari kita bersama berkomitmen menjaga keberlanjutan sumber daya alam yang menjadi warisan tak bernilai untuk generasi mendatang,” imbuh dia.
Dalam siaran pers tersebut, diketahui bahwa sejak 2012, Yayasan BOS sampai hari ini telah melepasliarkan 533 orangutan ke dua lokasi pelepasliaran di Kalimantan Tengah (Hutan Lindung Bukit Batikap dan Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya) dan satu di Kalimantan Timur (Hutan Kehje Sewen).
Pelepasliaran ini adalah yang ke-44 kali di Kalteng. Pelepasliaran ini menjadikan jumlah orangutan yang dilepasliarkan di Taman Nasional Bukit Baka Bukit Raya 214 individu.
Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
provinsi: KALIMANTAN TIMUR
-
/data/photo/2024/11/12/6732c9385e9b0.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Lewati Masa Rehabilitasi Panjang, 6 Orangutan Dilepasliarkan di TN Bukit Baka Bukit Raya Regional 12 November 2024
-

Pj Gubernur Kaltim Kebut Perbaikan Stadion Utama Palaran
Samarinda: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik berharap Stadion Utama Kaltim di Palaran kelak akan menjadi kebanggaan. Saat ini stadion eks Pekan Olahraga Nasional (PON) 2008 itu sedang dalam perbaikan dan pembenahan.
“Kita baru saja meninjau perbaikan Stadion Utama Kaltim di Palaran, Samarinda. Mudah-mudahan selesai sesuai rencana,” kata Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik di Stadion Utama Kaltim Palaran, Sabt, 8 November 2024.
Stadion ini, lanjut Akmal merupakan aset Pemprov Kaltim dan harus bisa dioptimalkan perannya untuk meningkatkan prestasi olahraga daerah ini.
“Kita berharap, Stadion Utama Kaltim di Palaran ini selain menjadi Base Camp Borneo FC, juga kita tingkatkan lagi menjadi fasilitas bertaraf internasional untuk peningkatan prestasi olahraga Kaltim,” tandasnya.
Sejauh ini Pemprov Kaltim telah melakukan langkah-langkah positif untuk membangkitkan dan menghidupkan kembali Stadion Utama Kaltim Palaran ini. Koordinasi terus dilakukan bersama dinas dan instansi terkait untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang masih dihadapi.
Ia memperkirakan Desember 2024 mendatang, perbaikan sudah rampung, sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas olahraga.
“Berkaitan dengan pemanfaatan nanti, kita berharap tidak hanya Borneo FC, tetapi juga UPTD dari dinas dan instansi lain agar bisa menggelorakan dan menghidupkan kembali stadion ini,” pesan Akmal.
Segera setelah ini, Akmal akan memerintahkan dinas terkait untuk bersinergi dan berkolaborasi memanfaatkan Stadion Utama Kaltim Palaran dalam berbagai kegiatan baik skala daerah, nasional maupun internasional.
“Kita harus bersinergi dan berkolaborasi. Tidak ada lagi yang namanya Superman, sebab yang ada hanya super team,” tegasnya.
Setelah kegiatan rehab selesai, Akmal berencana memindahkan berbagai aktivitas padat di tengah kota ke Palaran.
Pemindahan aktivitas ini sambung Akmal, tentu akan berdampak pada berbagai sektor. Misal pertandingan sepakbola digelar di stadion ini, tentu jalan tol akan semakin ramai, karena orang akan berbondong-bondong menonton sepakbola.
Akmal meyakini dibukanya Stadion Utama Kaltim Palaran sudah pasti akan mendorong pertumbuhan ekonomi setempat. Dia juga akan membangun ekosistem guna meningkatkan UMKM dengan partisipasi Dinas Perindustruan Perdaganan Koperasi dan UKM Kaltim dan Dispora Kaltim.
“Banyak hal yang bisa kita lakukan dengan dibukanya Stadion Utama Kaltim Palaran ini,” yakin Akmal.
Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses perbaikan stadion ini.
“Mudah-mudahan Stadion Palaran ini bisa menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Kaltim di masa depan,” pungkas Akmal.
Samarinda: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik berharap Stadion Utama Kaltim di Palaran kelak akan menjadi kebanggaan. Saat ini stadion eks Pekan Olahraga Nasional (PON) 2008 itu sedang dalam perbaikan dan pembenahan.
“Kita baru saja meninjau perbaikan Stadion Utama Kaltim di Palaran, Samarinda. Mudah-mudahan selesai sesuai rencana,” kata Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik di Stadion Utama Kaltim Palaran, Sabt, 8 November 2024.
Stadion ini, lanjut Akmal merupakan aset Pemprov Kaltim dan harus bisa dioptimalkan perannya untuk meningkatkan prestasi olahraga daerah ini.
“Kita berharap, Stadion Utama Kaltim di Palaran ini selain menjadi Base Camp Borneo FC, juga kita tingkatkan lagi menjadi fasilitas bertaraf internasional untuk peningkatan prestasi olahraga Kaltim,” tandasnya.
Sejauh ini Pemprov Kaltim telah melakukan langkah-langkah positif untuk membangkitkan dan menghidupkan kembali Stadion Utama Kaltim Palaran ini. Koordinasi terus dilakukan bersama dinas dan instansi terkait untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang masih dihadapi.
Ia memperkirakan Desember 2024 mendatang, perbaikan sudah rampung, sehingga bisa dimanfaatkan untuk berbagai aktivitas olahraga.
“Berkaitan dengan pemanfaatan nanti, kita berharap tidak hanya Borneo FC, tetapi juga UPTD dari dinas dan instansi lain agar bisa menggelorakan dan menghidupkan kembali stadion ini,” pesan Akmal.
Segera setelah ini, Akmal akan memerintahkan dinas terkait untuk bersinergi dan berkolaborasi memanfaatkan Stadion Utama Kaltim Palaran dalam berbagai kegiatan baik skala daerah, nasional maupun internasional.
“Kita harus bersinergi dan berkolaborasi. Tidak ada lagi yang namanya Superman, sebab yang ada hanya super team,” tegasnya.
Setelah kegiatan rehab selesai, Akmal berencana memindahkan berbagai aktivitas padat di tengah kota ke Palaran.
Pemindahan aktivitas ini sambung Akmal, tentu akan berdampak pada berbagai sektor. Misal pertandingan sepakbola digelar di stadion ini, tentu jalan tol akan semakin ramai, karena orang akan berbondong-bondong menonton sepakbola.
Akmal meyakini dibukanya Stadion Utama Kaltim Palaran sudah pasti akan mendorong pertumbuhan ekonomi setempat. Dia juga akan membangun ekosistem guna meningkatkan UMKM dengan partisipasi Dinas Perindustruan Perdaganan Koperasi dan UKM Kaltim dan Dispora Kaltim.
“Banyak hal yang bisa kita lakukan dengan dibukanya Stadion Utama Kaltim Palaran ini,” yakin Akmal.
Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri ini menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses perbaikan stadion ini.
“Mudah-mudahan Stadion Palaran ini bisa menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Kaltim di masa depan,” pungkas Akmal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id(ALB)
-

Peringatan Hari Pahlawan, Akmal Malik Tekankan Pentingnya Inovasi untuk Kemajuan Bangsa
Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa Samarinda, Minggu,10 November 2024.
Upacara Hari Pahlawan diikuti unsur Forkopimda Kaltim, Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni beserta pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, Danrem 091/ASN Brgijen TNI Anggara Sitompul, unsur TNI, Polri dan veteran.
Membacakan sambutan Menteri Sosial RI, Pj Gubernur Akmal Malik mengungkapkan tema peringatan Hari Pahlawan adalah “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Tema ini mengandung makna yang mendalam. “Teladani Pahlawanmu”, berarti semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan.“Cintai Negerimu mengandung makna bahwa apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia,” kata Akmal membacakan sambutan Menteri Sosial.
Terlebih dalam situasi global yang sukar diprediksi ini, maka mencintai negeri adalah juga dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa.
Akmal Malik menyebut ada satu hal yang membuat dirinya teringat dari sambutan Menteri Sosial, yaitu bahwa pahlawan itu tidak hanya berhenti ketika Indonesia merdeka.
“Pahlawan itu ada konteksnya juga. Jadi konteks sekarang kita bukan lagi berjuang melawan penjajah, tapi adalah berjuang untuk menghadirkan inovasi-inovasi terbaik bagi pembangunan daerah dan Indonesia,” sebutnya.
Menurut Akmal, siapapun yang berhasil membuat inovasi dan melakukan hal baik bagi Kaltim dan Indonesia, adalah pahlawan masa kini.
“Jadi konteks pahlawan itu tidak akan pernah mati. Pahlawan itu akan selalu ada sesuai dengan konteks dan masanya masing-masing. Ke depan harapan kita akan muncul pahlawan-pahlawan baru yang akan menjadi pionir bagi Kaltim dan Indonesia,” pungkas Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu.
Usai upacara, Akmal Malik beserta jajaran Forkopimda, Sekda Provinsi Kaltim dan pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, serta para veteran melakukan ziarah nasional, berdoa dan menabur bunga di TMP Kusuma Bangsa Samarinda.
Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik menjadi Inspektur Upacara pada Peringatan Hari Pahlawan Tahun 2024 Tingkat Provinsi Kalimantan Timur yang dilaksanakan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa Samarinda, Minggu,10 November 2024.
Upacara Hari Pahlawan diikuti unsur Forkopimda Kaltim, Sekda Provinsi Kaltim Sri Wahyuni beserta pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, Danrem 091/ASN Brgijen TNI Anggara Sitompul, unsur TNI, Polri dan veteran.
Membacakan sambutan Menteri Sosial RI, Pj Gubernur Akmal Malik mengungkapkan tema peringatan Hari Pahlawan adalah “Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu”. Tema ini mengandung makna yang mendalam. “Teladani Pahlawanmu”, berarti semua olah pikiran dan perbuatan harus senantiasa diilhami oleh semangat kepahlawanan.
“Cintai Negerimu mengandung makna bahwa apapun bentuk pengabdian kita harus memberikan sumbangsih yang berarti bagi kemajuan bangsa Indonesia,” kata Akmal membacakan sambutan Menteri Sosial.
Terlebih dalam situasi global yang sukar diprediksi ini, maka mencintai negeri adalah juga dengan memperkuat jalinan kesetiakawanan sosial, memperkuat persatuan dan solidaritas sosial, menghidupkan kembali nilai sosial persaudaraan sesama anak bangsa.
Akmal Malik menyebut ada satu hal yang membuat dirinya teringat dari sambutan Menteri Sosial, yaitu bahwa pahlawan itu tidak hanya berhenti ketika Indonesia merdeka.
“Pahlawan itu ada konteksnya juga. Jadi konteks sekarang kita bukan lagi berjuang melawan penjajah, tapi adalah berjuang untuk menghadirkan inovasi-inovasi terbaik bagi pembangunan daerah dan Indonesia,” sebutnya.
Menurut Akmal, siapapun yang berhasil membuat inovasi dan melakukan hal baik bagi Kaltim dan Indonesia, adalah pahlawan masa kini.
“Jadi konteks pahlawan itu tidak akan pernah mati. Pahlawan itu akan selalu ada sesuai dengan konteks dan masanya masing-masing. Ke depan harapan kita akan muncul pahlawan-pahlawan baru yang akan menjadi pionir bagi Kaltim dan Indonesia,” pungkas Dirjen Otonomi Daerah Kemendagri itu.
Usai upacara, Akmal Malik beserta jajaran Forkopimda, Sekda Provinsi Kaltim dan pimpinan perangkat daerah lingkup Pemprov Kaltim, serta para veteran melakukan ziarah nasional, berdoa dan menabur bunga di TMP Kusuma Bangsa Samarinda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id(ALB)
-
:strip_icc():format(jpeg):watermark(kly-media-production/assets/images/watermarks/liputan6/watermark-color-landscape-new.png,1100,20,0)/kly-media-production/medias/4996312/original/044675200_1731076456-SP4N-Lapor_Sungai_Terik_2.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Jangan Hanya Keluhkan Pelayanan Publik di Media Sosial, Ini Saluran Pengaduan yang Tepat
Liputan6.com, Paser – Di Desa Sungai Terik, Kecamatan Batu Sopang, Kabupaten Paser, Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kaltim menggelar sosialisasi istem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional-Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (SP4N-LAPOR!).
Tak hanya sekadar menjelaskan soal sistem kanal aduan terintegrasi itu, Diskominfo Kaltim juga melatih warga menggunakannya. Satu per satu warga desa diajak menggunakan ponsel pintar untuk mencoba aplikasi pengaduan publik.
Pranata Humas Ahli Muda Diskominfo Kaltim, Mardiasih menegaskan, masyarakat dapat memanfaatkan aplikasi ini sebagai kanal aduan resmi. Sebab jika menggunakan saluran lain seperti media sosial, bisa berdampak hukum.
“Kalau bapak-ibu mengeluh di media sosial, terus salah, maka bisa kena UU ITE. Tapi kalau melalui aplikasi SP4N-LAPOR!, identitas pelapor dilindungi bahkan bisa melapor menggunakan anonim,” katanya Mardiasih saat menjadi narasumber sosialisasi tersebut pada Selasa (15/10/2024) silam.
SP4N-LAPOR! merupakan kanal aduan masyarakat di 38 provinsi, 416 kabupaten dan 98 kota, yang terhubung dengan Kementerian PAN-RB, Kemendagri, Kantor Staf Presiden, dan Ombudsman.
Melalui aplikasi tersebut masyarakat bisa menyampaikan pengaduan berkadar pengawasan terkait penyalahgunaan kewenangan dan pelanggaran hukum yang dilakukan oleh kepala daerah, wakil kepala daerah, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah, atau aparatur sipil negara di lingkungan Kementerian, Pemerintah Daerah, dan perangkat desa.
“Masyarakat bisa menyampaikan kritik, saran, masukan, dan aspirasi, terkait layanan publik dan permohonan informasi,” ujarnya.
Sosialisasi tersebut sekaligus pelatihan, bertujuan agar warga setempat mengetahui pemanfaatan dan tata cara pelaporan aduan.
“Adapun yang diadukan berupa layanan yang tidak sesuai standar dan kebijakan pemerintah, perilaku aparatur, adanya KKN, masalah lingkungan, dan kritikan terhadap layanan pemerintah,” kata Mardiasih.
Melalui aplikasi SP4N LAPOR!, masyarakat bisa mengawasi kinerja pemerintah jika takut menyampaikan pendapatnya.
Mardiasih. menambahkan sosialisasi itu juga dalam rangka mendukung pelaksanaan program Forest Carbon Partnership Facility Carbon Fund (FCPF-CF) dari Bank Dunia guna menjaga kelestarian lingkungan.
“Kalau ada oknum-oknum atau perusahaan yang merusak lingkungan, masyarakat juga bisa melapor ke aplikasi SP4N LAPOR!,” tuturnya.
-

Banjir Rendam Jalan Menuju Bandara APT Pranoto, Sejumlah Penumpang Batal Berangkat
Samarinda, Beritasatu.com – Hujan deras yang berlangsung selama hampir tiga jam di Kota Samarinda, Kalimantan Timur, membuat sejumlah ruas jalan utama terendam banjir setinggi 70 sentimeter, Senin (11/11/2024) pagi. Selain menyebabkan arus lalu lintas lumpuh dan memicu terjadinya kemacetan, banjir juga membuat sejumlah calon penumpang pesawat gagal berangkat lantaran terjebak banjir.
Banjir setinggi 70 sentimeter ini, salah satunya merendam akses jalan utama di kawasan Jalan DI Panjaitan, Kota Samarinda. Banjir ini membuat kawasan Jalan DI Panjaitan tak lagi bisa dilalui kendaraan, baik roda dua maupun roda empat.
Banjir membuat arus lalu lintas di jalan yang menghubungkan Kota Samarinda dengan Kota Bontang ini pun lumpuh. Genangan air juga memicu terjadinya antrean panjang kendaraan hingga sejauh satu kilometer.
Banjir juga menyebabkan akses jalan menuju ke arah Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto hanya bisa dilalui oleh pejalan kaki. Hal ini menyebabkan puluhan warga, khususnya para calon penumpang pesawat tak bisa melanjutkan perjalanan menuju ke Bandara APT Pranoto.
Salah seorang warga, Rio, mengaku ia telah lebih dari dua jam terjebak banjir di kawasan itu, dan belum bisa melanjutkan perjalanan. Padahal, ia berencana menuju ke Bandara APT Pranoto, tetapi tak bisa melanjutkan perjalanan dan tiba tepat waktu lantaran terjebak banjir.
“Wah, sangat terkendala di sini. Kita enggak bisa sampai ke bandara tepat waktu dan pasti ketinggalan pesawat juga karena adanya banjir ini enggak bisa lewat,” ujar Rio saat ditemui Beritasatu.com di lokasi banjir di Jalan DI Panjaitan di Kota Samarinda, Senin (11/11/2024) siang.
Akibat gagal sampai di Bandara APT Pranoto Samarinda tepat waktu, ia pun terpaksa merelakan tiket pesawat yang telah ia kantongi.
“Pesawat jadwalnya pukul 11.40 Wita. Saya terjebak di sini sejak pukul 9.00 Wita. Saya naik motor dan terjebak banjir sehingga tidak bisa jalan,” sambungnya.
Banjir yang merendam sejumlah ruas jalan di Kota Samarinda, juga menyebabkan aktivitas warga terganggu. Petugas Satlantas Polresta Samarinda pun meminta kepada masyarakat yang akan menuju ke Bandara APT Pranoto agar mencari jalan alternatif lantaran Jalan DI Panjaitan masih tergenang banjir dan belum bisa dilalui kendaraan.
-

Antisipasi Banjir, Sungai Karang Asam Besar Samarinda Dikeruk
Foto
Antara Foto/M Risyal Hidayat – detikNews
Senin, 11 Nov 2024 13:00 WIB
Samarinda – Pemerintah Kota Samarinda melakukan pengerukan lumpur di Sungai Karang Asam Besar. Pengerukan itu untuk menjaga fungsi sungai sebagai pengendalian banjir.
-

Puluhan Kucing Adu Sehat di Samarinda
Foto Health
Antara Foto/M Risyal Hidayat – detikHealth
Senin, 11 Nov 2024 12:30 WIB
Samarinda – Kontes kucing digelar di Samarinda, Kaltim. Kontes itu melombakan delapan kategori yang mengutamakan penilaian kesehatan, keindahan, dan anatomi tubuh kucing.
-

Profil dan Fakta-fakta Lydia Onic, Bersuara Merdu hingga Penyuka Makanan Korea
Jakarta, Beritasatu.com – Media sosial khusus X (dahulu Twitter) tengah ramai membicarakan video syur berdurasi 12 menit 13 detik yang diduga mirip seorang selebgram dan brand ambassador (BA) tim e-sports, Lydia Onic.
Video tersebut menimbulkan pertanyaan di benak netizen dan penggemar Lydia, apa benar pemeran video tersebut merupakan Lydia Onic?
Lydia sudah terhitung cukup lama bergabung dengan Onic. Lantas, seperti apa sosok Lydia? Berikut ini informasi sekaligus fakta-fakta menarik Lydia Onic.
Profil Lydia Onic
Memiliki nama asli Lydia Setiawan, dia merupakan wanita kelahiran 24 Juli 2004 di Samarinda, Kalimantan Timur. Lydia adalah seorang lulusan SMA swasta ternama di Samarinda, yakni SMA Katolik Santo Fransiskus Asisi.Lydia pertama kali mengumumkan dirinya bergabung dengan Onic pada 28 November 2021. Sama seperti BA lainnya, Lydia mengunggah postingan di akun Instagram miliknya sebuah foto dirinya menggunakan jersey Onic. Berkat kecantikan serta jumlah pengikut yang dimilikinya, Onic memilih Lydia.
Tidak hanya Instagram, Lydia juga aktif di beberapa platform lain, seperti YouTube, Nimo TV, dan TikTok. Ia sering kali melakukan streaming di YouTube dan Nimo TV, sedangkan TikTok merupakan tempatnya membagikan kesehariannya dan konten menarik lainnya.
Fakta-fakta Unik Lydia Onic
Viralnya sebuah video syur yang mirip dengan dirinya membuat publik penasaran dan mencari tahu seperti apa sosok Lydia Onic. Di balik sosoknya yang dikenal sebagai seorang BA e-sports, Lydia juga memiliki fakta unik lainnya. Berikut ini informasinya.– Lydia merupakan keturunan Tionghoa.
– Memiliki bakat menyanyi sekaligus suara yang merdu.
– Gemar dengan makanan khas Korea Selatan, khususnya tteokbokki.
– Terpilih sebagai BA Onic berkat mantan manajer Onic yang sedang mencari bakat lewat laman for your page (FYP) TikTok.
– Memiliki dua akun Instagram, yakni @lydiaaas_ dengan 1,1 juta pengikut dan @lydiaseeker.Itulah profil serta fakta-fakta menarik yang dimiliki seorang Lydia Onic, seorang selebgram sekaligus BA e-sports yang tengah ramai karna tersebarnya sebuah video syur yang mirip dengannya.

