Geliat Pedagang Pasar Atom dan Mimpi Hoki di Tahun Ular Kayu
Tim Redaksi
SURABAYA, KOMPAS.com
– Wajah Sudjani berseri-seri, Selasa(21/1/2025). Di antara gemerlap lampion merah dan kilau ornamen ular kayu yang memenuhi lapaknya di Pasar Atom
Surabaya
, ia tak henti mengucap syukur.
Baginya, pembatalan kenaikan pajak 12 persen adalah “angpao” terindah dari pemerintah menjelang
Imlek
2576 ini. Sebab, kenaikan pajak sebesar itu, dianggap akan merugikan banyak pedagang dan pelanggan.
Sehingga, penjual pernak-pernik Imlek ini mengungkapkan kegembiraannya yang amat besar itu.
“Sebagai pedagang, ya banyak kemajuan karena kenaikan pajak yang 12 persen itu dibatalkan. Otomatis harga juga bisa ditekan lebih murah,” ujarnya sambil menata deretan lampion yang baru saja ia keluarkan dari kardus.
Di pasar yang dijuluki “surga pernak-pernik Imlek terbesar se-Asia Tenggara” ini, cerita Sudjani adalah potret sebuah harapan. Harapan yang tumbuh dari kebijakan sederhana, namun dampaknya mengalir hingga ke sudut-sudut terjauh Nusantara.
Ketika memasuki Pasar Atom, nuansa Imlek sudah begitu kental. Pernak-pernik dan ornamen ala Tionghoa terpajang sepanjang mata memandang. Mengundang para pembeli dari arah mana pun.
Pembeli yang datang pun berasal dari berbagai penjuru. Ada yang dari Samarinda hingga pelosok Kalimantan. Harga yang lebih terjangkau membuat mereka bisa membawa pulang lebih banyak berkah untuk keluarga di kampung halaman.
“Antusiasme masyarakat luar biasa. Barang-barangnya terjangkau karena murah, dan banyak
update
barang baru,” tambah Sudjani.
Di tengah koridor pasar yang semakin sesak oleh pengunjung, tampak jelas bahwa 60 persen hiasan dan ornamen yang dijual di pasar itu adalah kiriman langsung dari China.
Segala ornamen yang identik dengan perayaan Imlek membuat mata siapa pun terpana lantaran coraknya yang khas.
Namun, bukan sekadar barang impor yang membuat tempat ini istimewa. Ada kepercayaan yang mengakar kuat. Yakni dengan memperbarui dekorasi rumah saat Imlek bisa mendatangkan hoki karena didatangi oleh Dewa Rezeki.
Dan, dari situlah alasan mengapa banyak pengunjung yang berbondong-bondong membeli perlengkapan menjelang Imlek. Di waktu-waktu seperti ini, Pasar Atom tidak akan pernah sepi.
“Ramainya akan terus sampai tiga hari menjelang Imlek,” prediksi Sudjani.
Matanya seketika berbinar menatap kerumunan pembeli yang berebut memilih hiasan ular kayu, shio tahun ini, yang dipercaya membawa keberuntungan khusus.
Pada akhirnya, di balik kesibukan jual-beli ini, tersimpan kisah tentang bagaimana sebuah kebijakan ekonomi bisa menghangatkan perayaan budaya.
Pembatalan kenaikan pajak bukan sekadar angka. Pembatalan ini juga termasuk langkah memudahkan masyarakat mempertahankan tradisi di tengah tekanan ekonomi.
Saat matahari mulai condong ke barat, Sudjani masih sibuk melayani pembeli. Sesekali ia membantu mereka merekam ucapan selamat tahun baru.
“Setiap pelosok pasti banyak yang masih merayakan Imlek. Mereka semua berdatangan khusus untuk mencari barang Imlek,” ujarnya bangga.
Kisah Pasar Atom dan para pedagangnya seperti Sudjani mengingatkan kita bahwa terkadang, berkah datang dalam bentuk yang sederhana.
Dalam hal ini, sebuah kebijakan pajak yang berdampak pada senyum lebih banyak orang, tepat di penghujung Tahun Ular Kayu ini.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
provinsi: KALIMANTAN TIMUR
-
/data/photo/2025/01/22/67903630d1e2d.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Geliat Pedagang Pasar Atom dan Mimpi Hoki di Tahun Ular Kayu Surabaya 22 Januari 2025
-

MPR Akan Tinjau Progres Pembangunan Gedung Parlemen dan Tempat Tinggal Anggota Dewan di IKN
Jakarta, Beritasatu.com – Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Ahmad Muzani mengungkapkan pimpinan MPR akan melakukan kunjungan ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur pada Jumat dan Sabtu pekan ini. Kunjungan ini bertujuan untuk memantau perkembangan pembangunan gedung parlemen di IKN, termasuk gedung MPR, DPR, dan DPD.
“Alhamdulillah kita tadi melaksanakan rapat pimpinan MPR. Cukup panjang, cukup lama pada awal masa persidangan ini dan cukup kompleks yang dibahas, antara lain, kita membahas rencana kunjungan pimpinan MPR ke Ibu Kota Negara Nusantara besok pada Jumat dan Sabtu,” ujar Muzani di Gedung Nusantara V, kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (21/1/2025).
Muzani menjelaskan tujuan utama dari kunjungan ini adalah untuk melihat langsung perkembangan pembangunan gedung-gedung parlemen di IKN Nusantara, termasuk gedung MPR, DPR, dan DPD. Selain itu, mereka juga akan memeriksa pembangunan tempat tinggal bagi anggota MPR, DPR, dan DPD yang akan ditempatkan di IKN.
“Pimpinan MPR berencana melakukan kunjungan ke IKN karena kita ingin melihat perkembangan pembangunan IKN dan rencana pembangunan gedung parlemen, gedung DPR, gedung DPD, dan gedung MPR,” tambah Muzani.
Dalam kunjungan tersebut, Muzani menyebutkan mereka juga akan berdiskusi dengan Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono dan pihak terkait lainnya mengenai progres pembangunan IKN. Muzani berharap rencana pembangunan yang telah disusun dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.
“Mudah-mudahan apa yang direncanakan selama ini bisa berjalan dengan baik, progresnya bagus. Terkait hal itu kita perlu melakukan kunjungan langsung ke IKN,” ujar Muzani.
Setelah melakukan pengecekan lapangan, Muzani menyatakan MPR akan memberikan masukan dan saran berbasis data kepada kepala Otorita IKN. Hal ini diharapkan dapat membantu mempercepat dan mempermudah proses pembangunan di IKN.
“Ya, nanti dari pemaparan kepala otorita kepada kami mungkin kami akan berdiskusi, menyampaikan pandangan beberapa hal yang diperlukan,” pungkas Muzani.
-

LHKPN Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana Capai Rp 5,4 Triliun, Pejabat Kabinet Merah Putih Paling Tajir
Jakarta, Beritasatu.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyebut 123 orang yang tergabung di Kabinet Merah Putih telah menyampaikan laporan harta kekayaan penyelenggara negara (LHKPN). Salah satu laporan LHKPN yang paling mencolok dengan mencatat kekayaan mencapai Rp 5,4 triliun, yang dimiliki oleh Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana.
Melansir situs LHKPN KPK, laporan harta kekayaan Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana hingga 31 Oktober 2024 senilai Rp 5,435 triliun.
Kekayaan ini terdiri atas tujuh aset tanah dan bangunan di Jakarta Selatan dengan nilai total Rp 152 miliar, tujuh kendaraan dari berbagai merek, seperti Mercedes-Benz, Toyota Vellfire, Bentley Continental, Range Rover, Bentley Flying Spur, serta dua unit Lexus senilai Rp 19,463 miliar.
Kemudian, dalam LHKPN Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, tercatat harta berharga lainnya sebesar Rp 43,814 miliar, surat berharga senilai Rp 5,075 triliun kas dan setara kas sebesar Rp 67,168 miliar serta aset lainnya senilai Rp 77,719 miliar.
Diketahui, Widiyanti Putri Wardhana atau yang akrab disapa Widi adalah sosok wanita kelahiran 1971. Ia lahir dari keluarga konglomerat, sebagai putri dari Wiwoho Basuki Tjokronegoro, pendiri Teladan Group yang bergerak di sektor energi dan pertambangan.
Widi menempuh pendidikannya di Pepperdine University, California, dan meraih gelar Bachelor of Science di bidang Administrasi Bisnis pada tahun 1993.
Setelah menyelesaikan pendidikannya, ia menghabiskan lebih dari 30 tahun berkarier di berbagai sektor bisnis, khususnya agribisnis dan energi. Widi menjabat sebagai chief operating officer (COO) di PT Teladan Resources dan komisaris di PT Teladan Prima Agro, perusahaan yang fokus pada pengelolaan perkebunan kelapa sawit dan energi terbarukan di Kalimantan Timur.
Dalam kariernya, Widi telah memegang berbagai posisi strategis di sejumlah perusahaan milik keluarganya. Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai organisasi sosial dan nirlaba, termasuk menjadi sekretaris jenderal Yayasan Jantung Indonesia sejak 2018.
Kehidupan pribadi Widiyanti juga menarik perhatian publik. Pasalnya ia merupakan istri dari Wishnu Wardhana, mantan direktur utama Indika Energy. Keduanya dikenal memiliki hubungan dekat dengan keluarga Prabowo, yang semakin memperkuat posisi mereka dalam lingkaran politik dan bisnis.
Setelah resmi masuk Kabinet Merah Putih di era Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana harus menyampaikan LHKPN sesuai dengan Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999 tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih dan Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme.
-

MPR kunjungi IKN guna cek perkembangan pembangunan pada pekan ini
Kita membahas rencana kunjungan Pimpinan MPR ke Ibu Kota Negara Nusantara besok pada hari Jumat dan hari Sabtu
Jakarta (ANTARA) – Pimpinan MPR RI berencana untuk mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur, untuk mengecek perkembangan pembangunan infrastruktur di ibu kota baru Republik Indonesia tersebut pada akhir pekan ini.
Selain mengecek pembangunan, Ketua MPR RI Ahmad Muzani mengatakan Pimpinan MPR RI juga akan mengecek rencana pembangunan gedung parlemen, yang terdiri dari Gedung DPR, Gedung DPD, dan Gedung MPR.
“Kita membahas rencana kunjungan Pimpinan MPR ke Ibu Kota Negara Nusantara besok pada hari Jumat dan hari Sabtu,” kata Muzani usai mengikuti Rapat Pimpinan MPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa.
Menurut dia, pihaknya akan segera mengetahui jadwal selesainya gedung parlemen setelah mengecek langsung IKN pada akhir pekan ini. Nantinya MPR juga akan memberi masukan secara langsung kepada Kepala Otorita IKN.
Sejauh ini, dia pun belum mengetahui terkait proses pembangunan rumah dinas bagi anggota legislatif. Nantinya semua informasi perkembangan pembangunan IKN terkait lembaga legislatif akan disampaikan kepada publik.
“Saya belum tahu, makanya kami perlu melihat langsung, mendengar dari pejabat yang memiliki otoritas,” ujar dia.
Adapun Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengatakan sejumlah agenda peletakan batu pertama (ground breaking) di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur oleh Presiden Prabowo Subianto masih menunggu jadwal.
Basuki mengatakan pihaknya telah mengirim surat ke Presiden untuk sejumlah agenda peletakan batu pertama di IKN tersebut.
“Saya sudah mengirim surat untuk ground breaking. jadi mudah-mudahan beliau bisa menjadwalkan waktunya,” ujar Basuki di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2025 -

Rusun Rp 90 M buat Warga Terdampak Pembangunan IKN Rampung Dilelang
Jakarta –
Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) akan merelokasi masyarakat terdampak pembangunan IKN ke rumah susun (rusun). Langkah ini menjadi bagian dari paket Penanganan Dampak Sosial Kemasyarakatan (PDSK) untuk ganti rugi lahan 2.086 hektare (ha) yang bermasalah.
Plt Deputi Sarana dan Prasarana Otorita IKN Danis H Sumadilaga mengkonfirmasi bahwa langkah relokasi itu jadi dilakukan. Proses lelang rusun tersebut kini sudah rampung.
“Jadi kalau itu. Coba saya cek dulu, yang Rp 90 miliar (kalau tidak salah),” kata Danis di Kementerian Pekerjaan Umum (PU), Jakarta Selatan, ditulis Selasa (21/1/2025).
Sementara itu, dikutip dari Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) PU, proyek bernama Pembangunan Rumah Susun bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR) ini berlokasi di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur.
Lebih lanjut, dalam uraian singkat pekerjaan dijelaskan, pembangunan rumah susun diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan rumah atau hunian yang layak bagi MBR terdampak proyek IKN.
Pengumuman hasil lelang telah dilakukan pada 25 Desember 2024. Lelang dimenangkan oleh PT Adhi Persada Gedung dengan harga penawaran sebesar Rp 90 miliar. Angka yang sama juga tertera untuk harga terkoreksi.
Untuk pagu yang diberikan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sendiri sebelumnya tercatat sebesar Rp 104,03 miliar yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Sedangkan harga perkiraan sendiri (HPS) yang diberikan sebesar Rp 102,07 miliar.
Sebelumnya, pada akhir tahun lalu Otorita IKN telah mengumumkan pelaksanaan tahap akhir Penanganan Permasalahan Penguasaan Tanah Aset Dalam Penguasaan Otorita Ibu Kota Nusantara (P3T ADP OIKN) oleh masyarakat untuk pembangunan jalan bebas hambatan/tol Segmen 6A dan 6B di IKN, dengan pemberian penggantian nilai tanah dan tanam tumbuh kepada masyarakat.
“Proses akhir ini telah melalui banyak tahap, dimulai dari pemetaan, verifikasi lapangan, penilaian tanah, dan kini sampai pada pemberian penggantian kepada masyarakat yang terdampak,” Deputi Bidang Perencanaan dan Pertanahan Otorita IKN selaku Sekretaris Tim Terpadu P3T ADP OIKN, Mia Amalia, dalam keterangan tertulis pada 19 Desember 2024.
(shc/ara)
-

Balikpapan siap jadi tuan rumah Hari Otonomi Daerah 2025
Balikpapan (ANTARA) – Kota Balikpapan, Kalimantan Timur siap menjadi tuan rumah pelaksanaan peringatan Hari Otonomi Daerah (Otda) XXIX pada 25 April 2025.
Penjabat Gubernur Kaltim Akmal Malik di Balikpapan, Selasa, mengungkapkan Hari Otda merupakan agenda tahunan yang selalu dilaksanakan dengan tema yang menyesuaikan isu strategis pembangunan dan otonomi daerah.
Dipilihnya Balikpapan, ujar Akmal, karena Kota Minyak (sebutan Balikpapan) adalah daerah otonom yang mampu melaksanakan berbagai event nasional beberapa tahun terakhir. Terlebih ketika penetapan Ibu Kota Nusantara di Sepaku, Penajam Paser Utara, dan pelaksanaan pembangunannya hingga saat ini.
“IKN waktu itu sedang on fire, tapi sekarang isu-isu IKN masih tetap hangat. Karena bagi Kaltim, IKN itu merupakan berkah. Bahkan tema peringatan HUT Kaltim tahun ini adalah “Membangun Kaltim untuk Nusantara”. Jadi nanti ada alternatif tema yang nantinya akan diajukan untuk Hari Otda tahun ini. Tentunya tema terkait dengan pendekatan penguatan Nusantara,” ujar Akmal.
Akmal Malik berharap Hari Otda XXIX ini menjadi momentum ke depan untuk meningkatkan sinergi antara kabupaten/kota bersama provinsi dalam melaksanakan program-program pembangunan.
“Kita harus tetap optimistis membangun otonomi daerah. Kita senang melakukan pendekatan-pendekatan yang tidak biasa,” ucap Akmal, yang merespons rencana Wali Kota Balikpapan terkait pelaksanaan Hari Otda di Balikpapan.
Sementara itu Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menyampaikan ucapan terima kasih karena Balikpapan telah ditetapkan dan dipercaya sebagai tuan rumah pelaksanaan Hari Otda XXIX 2025.
“Balikpapan merasa percaya diri, karena beberapa kali event-event nasional. Terakhir Rakernas Apeksi.
Untuk Hari Otda ini kita ingin menghidupkan nuansa bahari, acara kita adakan di atas kapal tongkang berukuran 300 feet yang siap menampung ribuan orang peserta,” kata Rahmad.
“Kami akan memanfaatkan momentum ini dengan sebaik-baiknya. Karena pesan Pak Presiden adalah untuk mengkampanyekan seluas-luasnya dan secara berkelanjutan Ibu Kota Nusantara di Kalimantan Timur,” tambahnya.
Pewarta: Arumanto
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025 -

Info Jadwal Pencairan Gaji ke-13 Serta THR PNS dan PPPK 2025, Lengkap Rincian yang Bakal Didapat
TRIBUNJATIM.COM – PNS dan PPPK akan mendapatkan gaji ke-13 pada 2025 ini seperti sebelumnya.
Jadwal pencairan gaji ke-13 pun biasanya banyak dicari.
Lantas kapan prediksi gaji ke-13 PNS dan PPPK 2025 cair?
Dikutip dari Tribun Kaltim, seperti tahun-tahun sebelumnya, gaji ke-13 akan diberikan menjelang tahun ajaran baru di pertengahan tahun yang tujuannya untuk membantu kebutuhan pendidikan keluarga ASN.
Sementara THR, dijadwalkan cair sekitar 10 hari sebelum Hari Raya Idul Fitri, yang pada 2025 diperkirakan jatuh pada 22 Maret sesuai kalender Hijriah.
Mengacu pada Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 Tahun 2024, berikut komponen yang menentukan besaran THR dan gaji ke-13 yang akan diterima PNS dan PPPK pada Idul Fitri 2025 mendatang:
1. Gaji pokok
2. Tunjangan keluarga
3. Tunjangan pangan
4. Tunjangan jabatan
5. Tunjangan kinerja
Gaji Pensiunan PNS yang Naik di Tahun 2025 Cair
Di sisi lain, Pemerintah telah resmi menetapkan kenaikan besaran gaji pensiunan PNS untuk golongan I hingga IV per tahun 2025.
Kenaikan yang mengacu pada PP Nomor 8 Tahun 2024 tersebut berkisar di 12 persen sejak Januari 2024 lalu.
Meski demikian nominalnya baru akan diterima Januari 2025 ini.
Adanya kenaikan gaji ini tentu memberikan dampak positif dan kabar gembira bagi semua ASN di Indonesia.
Terutama bagi mereka yang telah Pensiun.
Pensiunan PNS masih memiliki tabungan untuk keperluan sehari-hari dengan memanfaatkan gaji pokok serta tunjangan yang diberikan.
Pemerintah terus berkomitmen memberikan kesejahteraan bagi pegawai pemerintah sekalipun sudah memasuki masa pensiun di masa tuanya.
ASN Pemkot Batu melaksanakan apel di halaman depan Balai Kota Among Tani pada hari pertama masuk setelah libur Lebaran 2021, Senin (17/5/2021). (ISTIMEWA/TRIBUNJATIM.COM/PROKOPIM BATU)
Lantas berapa besaran gaji para Pensiunan yang akan diterima pada awal tahun 2025 tersebut?
PT Taspen (Persero) mulai mencairkan gaji pokok beserta tunjangan melekat bagi pensiunan Pegawai Negeri Sipil (PNS) per 1 Januari 2025.
Pencairan ini berlaku untuk pensiunan dari golongan I hingga IV dengan nominal yang telah ditetapkan sesuai Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 8 Tahun 2024.
Kebijakan ini memastikan pensiunan PNS tetap menerima kenaikan gaji sebesar 12 persen yang mulai berlaku sejak awal 2024.
Meskipun telah memasuki 2025, ketentuan yang diatur dalam PP No. 8 tahun 2024 tersebut masih digunakan tanpa perubahan.
Taspen memastikan kenaikan 12 persen yang ditetapkan sejak tahun lalu tetap berlaku untuk semua golongan pensiunan PNS.
Berikut adalah rincian nominal gaji pensiunan PNS yang akan diterima berdasarkan golongan:
Pensiunan PNS Golongan I:
Golongan Ia: Rp 1.748.100 – Rp 1.962.200
Golongan Ib: Rp 1.748.100 – Rp 2.077.300
Golongan Ic: Rp 1.748.100 – Rp 2.165.200
Golongan Id: Rp 1.748.100 – Rp 2.256.700
Pensiunan PNS Golongan II:
Golongan IIa: Rp 1.748.100 – Rp 2.833.900
Golongan IIb: Rp 1.748.100 – Rp 2.954.800
Golongan IIc: Rp 1.748.100 – Rp 3.078.700
Golongan IId: Rp 1.748.100 – Rp 3.208.800
Pensiunan PNS Golongan III:
Golongan IIIa: Rp 1.748.100 – Rp 3.558.600
Golongan IIIb: Rp 1.748.100 – Rp 3.709.200
Golongan IIIc: Rp 1.748.100 – Rp 3.866.100
Golongan IIId: Rp 1.748.100 – Rp 4.029.600
Pensiunan PNS Golongan IV:
Golongan IVa: Rp 1.748.100 – Rp 4.200.000
Golongan IVb: Rp 1.748.100 – Rp 4.377.800
Golongan IVc: Rp 1.748.100 – Rp 4.562.900
Golongan IVd: Rp 1.748.100 – Rp 4.755.900
Golongan IVe: Rp 1.748.100 – Rp 4.957.100
Taspen menyatakan meskipun tahun telah berganti, pihaknya tetap menjalankan pencairan gaji pensiunan sesuai dengan ketentuan yang ada.
Kebijakan ini diharapkan memberikan kepastian dan kesejahteraan bagi para pensiunan PNS yang telah mengabdi kepada negara.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com
-

Kecanduan Karaoke Bersama LC, Pengangguran di Ponorogo Nekat Curi Motor untuk Modal
Laporan Wartawan Tribunjatim.com, Pramita Kusumaningrum
TRIBUNJATIM.COM, PONOROGO – Kecanduan karaoke bersama pemandu lagu (PL), membuat pengangguran di Ponorogo berinisial TES (29) nekat mencuri sepeda motor.
Lantaran TES sudah kepengen karaoke bersama LC langganannya, tetapi uang tidak ada. Warga Desa Lembah Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo nekat mencuri tetangga satu desa di rumah Novian Martin pada 22 Desember 2024 malam.
Di rumah korban, TES menggasak berbagai macam. Mulai uang Rp 600 ribu, handphone sampai sepeda motor beat milik korban.
Setelah sepeda motor didapat, kemudian dijual ke salah satu show room motor second. Namun pemilik show room curiga, karena pelaku tidak bisa menunjukkan BPKB.
Hingga petugas Satreskrim Polres Ponorogo mengetahui hal tersebut. Kemudian melakukan serangkaian penyidikan dan menangkap di rumah pelaku,
“Saya belum nikah. Menjual motor untuk karaoke,” ungkap pelaku TES saat ditanyai Kaporles Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, Senin (20/1/2025).
Ditanya lebih dalam, TES menjelaskan bahwa karaoke sendiri dengan menyewa pemandu lagu (PL).
“Karaoke sama LC (Pemandu Lagu) pak,” tambahnya.
Dia menambahkan setiap karaoke memerlukan uang minimal Rp 1 juta. Namun karena dia pengangguran, dan hasrat untuk karaoke ada, dia pun nekat mencuri.
“LC (pemandu lagu) orang Nganjuk. Ya cuma satu itu. Setiap karaoke sama LC habis Rp 1 juta,” tegasnya.
Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo menjelaskan bahwa pelaku dijerat pasal 363 ke 3 huruf e dan ke 5 huruf e.
“Ini menjadi himbauan bagi masyarakat Ponorogo agar lebih waspada, mawas diri, bisa menyimpan kendaraan bisa aman di rumah masing-masing. Karena modusnya ini kendaraan di dalam rumah, kunci ditaruh di dekat kendaraan,” pungkasnya.
Keluar Masuk Penjara 4 Kali Demi Nyanyi Bareng LC
Pelaku pencurian sepeda motor di Ponorogo berinisial TES (29) dengan alasan untuk modal karaoke bareng pemandu lagu (PL) atau LC ternyata tidak hanya sekali,
Warga Desa Lembah Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo merupakan residivis 4 kali dengan kasus yang sama. “Semua adalah pencurian dengan pemberatan,” ungkap Kapolres Ponorogo, AKBP Andin Wisnu Sudibyo, Selasa (21/1/2025).
AKBP Andin dari catatan Satreskrim Polres Ponorogo dan pengakuan TES telah keluar masuk penjara. TES melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan.
Pelaku Curanmor berinisial TES saat dibawa ke Mapolres Ponorogo. Kecanduan karaoke bersama pemandu lagu (PL), membuat pengangguran di Ponorogo berinisial TES (29) nekat mencuri sepeda motor. (TribunJatim.com/Pramita Kusumaningrum)
“Hasil pemeriksaan, sesuai pengakuan pelaku dan database di kemenkumham, pelaku 4 kali melakukan pencurian,” kata AKBP Andin ketika dikonfirmasi.
Berawal tahun 2015, pelaku melakukan curat sasaran sepeda motor. Ditangkap diproses, kemudian keluar penjara. Namun tak kapok, 2019 melakukan curat lagi tapi yang dicuri uang.
“Masuk penjara dan keluar lagi. Masih tidak kapok 2020 melakukan lagi curat uang tunai. Dan ini 2025 kembali curat motor milik tetangganya,” tegasnya.
Menurutnya, setiap ditangkap selalu beralasan kecanduan karaoke. Pelaku TES ini pengangguran, terkadang mengamen atau serabutan lainnya.
“Tapi kalau ndak punya, hasrat karaoke datang, pelaku ngakunya ya mencuri itu tadi,” papar lulusan AKPOL 2005 ini,
Terakhir ini, jelas dia, pelaku TES mencuri sepeda motor, uang dan handphone milik tetangganya. Bahkan TES telah mengawasi rumah milik Novian Martin.
“Pelaku dijerat Pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman 7 tahun penjara,” tegas mantan Waka Polres Berau Polda Kalimantan Timur ini.
Sementara pelaku TES mengaku memang kecanduan karaoke dengan LC. Ketika tidak punya uang, dia beraksi melakukan pencurian. Dan telah empat kali.
“Ya gak ada modal karaoke sama LC, ya mencuri. Nyesel sudah empat kali. Kasihan bapak saya. Setiap nyanyi habis Rp 1 juta,” pungkasnya.
Sebelumnya, Kecanduan karaoke bersama pemandu lagu (PL), membuat pengangguran di Ponorogo berinisial TES (29) nekat mencuri sepeda motor.
Ilustrasi mic karaoke – Seorang pria dikeroyok teman LC akibat tak membayar sesuai perjanjian (Pexels/Yasmine Figueiredo)
Lantaran TES sudah kepengen karaoke bersama LC langganannya, tetapi uang tidak ada. Warga Desa Lembah Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo nekat mencuri tetangga satu desa di rumah Novian Martin pada 22 Desember 2024 malam.
Di rumah korban, TES menggasak berbagai macam. Mulai uang Rp 600 ribu, handphone sampai sepeda motor beat milik korban.
Setelah sepeda motor didapat, kemudian dijual ke salah satu show room motor second. Namun pemilik show room curiga, karena pelaku tidak bisa menunjukkan BPKB.
Hingga petugas Satreskrim Polres Ponorogo mengetahui hal tersebut. Kemudian melakukan serangkaian penyidikan dan menangkap di rumah pelaku.
Kasus lain, Ariel (34) warga Kabupaten Jember, Jawa Timur menjadi korban pengeroyokan di sebuah tempat karaoke.
Pengeroyokan itu bermula saat temannya, Rudi ingin menagih utang ke seorang Lady Companion (LC) karaoke tersebut.
Akibat pengeroyokan itu, Ariel mengalami patah tulang hidung akibat pengeroyokan itu.
Kini, Ariel baru saja selesai menjalani operasi Rumah Sakit Jember Klinik
Menurut Muhammad Zainudin selaku pengacara korban, kasus pemukulan itu terjadi tanggal 4 November 2024.
Saat itu kliennya dan temannya, Rudi, hendak berkaraoke di tempat kejadian.
“Sesampai di lokasi, Rudi bertemu temennya, seorang perempuan yang bekerja sebagai LC (lady companion), yang punya utang kepada teman korban,” kata Zain, Rabu, (13/11/2024), dikutip dari Tribun Jatim.
Pada waktu itu Rudi berupaya membuntuti LC itu guna menagih utang yang tak kunjung dilunasi.
“LC itu masuk ke sebuah room, lalu Rudi mengetuk pintu room. Karena tidak mendapat respons, lalu pergi ke depan pintu keluar (karaoke),” ujar Zain.
Setelah keluar dari ruangan, Rudi dibuntuti oleh tiga hingga lima orang laki-laki yang keluar dari ruangan LC tadi.
Kemudian, terjadilah cekcok di antara Rudi dan beberapa orang itu.
“Sampai akhirnya si Rudi ini dipukuli oleh teman perempuan tersebut. Melihat temannya dipukul, klien kami hendak melerai mereka, ternyata malah ikut dipukuli juga,” kata Zain menjelaskan.
“Pengeroyokan dilakukan oleh sekitar 3 hingga 5 orang di tempat karaoke ini. Pengeroyok ini tidak dikenal oleh klien kami, kecuali yang perempuan mungkin kenal.”
Dia mengatakan kliennya mengalami luka pada kening dan bawah mata. Bahkan, tulang hidung patah.
“Jadi patah permanen kalau tidak dioperasi posisi tetap patah seperti itu. Hasil CT scan dari rumah sakit seperti itu.”
Korban tak terima dengan pemukulan itu sehingga menempuh jalur hukum.
Dia ingin para pelaku diadili.
“Kami melaporkan ke polisi dan kami mohon untuk segera tindakan oleh petugas. Karena klien kami mengalami penganiayaan cukup berat,” paparnya.
Sementara itu, Kanit Pidum Satreskrim Polres Jember Iptu Bagus Dwi Setiawan berujar pihaknya telah menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).
“Identitas (pelaku) sudah dikantongi oleh petugas dan sedang dilakukan pengejaran. Kami juga sudah meminta keterangan korban, dan alat bukti visum dari dokter. Serta rekaman CCTV di lokasi menjadi bukti petunjuk,” katanya.

