provinsi: KALIMANTAN TENGAH

  • Profil Mayjen TNI Jamallulael, Jebolan Akmil 1991 yang Jabat Pangdam Tanjungpura

    Profil Mayjen TNI Jamallulael, Jebolan Akmil 1991 yang Jabat Pangdam Tanjungpura

    loading…

    Profil Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Jamallulael diulas dalam artikel ini. Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    JAKARTA – Profil Pangdam XII/Tanjungpura Mayjen TNI Jamallulael diulas dalam artikel ini. Dia merupakan jebolan Akademi Militer (Akmil) 1991.

    Jamallulael merupakan salah satu dari 300 Perwira Tinggi (Pati) TNI yang dimutasi Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto pada Jumat, 6 Desember 2024. Rotasi dan mutasi itu berdasarkan Surat Keputusan Panglima Tentara Nasional Indonesia Nomor Kep/1545/XII/2024 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di lingkungan TNI.

    Dalam mutasi pertama TNI di era Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto ini, Jamallulael digeser dari Aslog Panglima TNI menjadi Pangdam XII/Tanjungpura. Kodam ini merupakan komando kewilayahan pertahanan militer yang meliputi Provinsi Kalimantan Tengah dan Kalimantan Barat.

    Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    Jamallulael menjabat Pangdam XII/Tanjungpura menggantikan Mayjen TNI Iwan Setiawan yang digeser menjadi Komandan Pusat Kesenjataan Infanteri (Danpussenif). Serah terima jabatan (sertijab) digelar di Lantai 3 AH. Nasution, Mabesad, Jakarta, pada Senin (30/12/2024).

    Prosesi sertijab dipimpin langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak. Dilansir dari keterangan dari Pendam XII/Tpr, prosesi Sertijab Pangdam XII/Tpr yang berlangsung khidmat, dilaksanakan bersama dengan beberapa pejabat perwira tinggi lainnya di antaranya, Dankodiklatad, Pangkostrad, Pangdam VI/Mlw, Pangdam XIII/Mdk, Pangdam XVI/Hsn, Dansecapaad, dan Danpusintelad.

    Profil Mayjen TNI Jamallulael
    Foto/Instagram Kodam Tanjungpura

    Pria kelahiran Bogor, 10 September 1968 ini memperoleh pendidikan militer pertamanya di Akademi Militer dan lulus tahun 1991 dari Korps Zeni. Dengan telah beralihnya tongkat kepemimpinan ditangannya, maka ia bertanggungjawab untuk memimpin Kodam XII/Tpr yang membawahi Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah.

    Sedangkan untuk pendidikan umum, dia kecil mulai bersekolah di SD Negeri Serua 1 Depok, SMP Negeri 87 Pondok Pinang, dan SMA Negeri 34 Jakarta. Dia juga melanjutkan ke pendidikan tinggi dan berhasil meraih gelar S1 serta S2.

  • Diskusi Mentan dan Kapolri untuk Wujudkan Swasembada Jagung

    Diskusi Mentan dan Kapolri untuk Wujudkan Swasembada Jagung

    JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman mendiskusikan program tanam jagung bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. 

    Pertemuan ini bertujuan agar Indonesia bisa mewujudkan swasembada komoditas pangan tersebut.

    “Diskusi (bersama Kapolri untuk swasembada) jagung. Sangat positif,” kata Mentan dalam keterangannya di Jakarta, Minggu, seperti dikutip ANTARA.

    Dia mengaku, meski pertemuan dirinya dengan Kapolri tidak direncanakan, namun kedua tokoh ini memang sedang mempersiapkan rencana program tanam jagung serentak yang melibatkan anggota Polri.

    “Pertemuan ini berlangsung dalam suasana santai, namun tetap fokus pada upaya mempercepat pencapaian swasembada jagung nasional,” ucapnya.

    Dia menuturkan bahwa program tanam jagung serentak dirancang untuk memanfaatkan lahan perkebunan dan lahan kering di berbagai wilayah Indonesia, dengan target total tanam mencapai 1,7 juta hektare.

    Dari lahan tersebut, lanjut Amran, diharapkan dapat menghasilkan tambahan produksi sebesar 4 juta ton, atau meningkat 25 persen dari kondisi saat ini.

    Mentan menyebutkan beberapa provinsi di Indonesia yang dinilai strategis untuk pengembangan komoditas jagung seperti Kalimantan Tengah, Kalimantan Barat, Sumatera Selatan, Sulawesi Selatan, Lampung dan Jawa Tengah menjadi prioritas pelaksanaan.

    Selain fokus pada produksi, program ini juga akan memperhatikan dukungan infrastruktur seperti ketersediaan benih unggul, irigasi dan sarana produksi lainnya.

    Menurut dia, Polri, sebagai mitra strategis, berperan penting dalam memastikan distribusi sarana produksi dan pelaksanaan program berjalan dengan lancar, terutama di wilayah-wilayah sentra produksi.

    “Program ini merupakan bagian dari upaya Presiden Prabowo Subianto untuk meningkatkan ketahanan pangan nasional dan mendorong kemandirian petani,” tuturnya.

    Amran optimistis dengan sinergi yang kuat antara Kementan, Polri dan seluruh pemangku kepentingan, swasembada jagung dapat tercapai, sekaligus memberikan dampak positif bagi kesejahteraan petani dan stabilitas ekonomi nasional.

  • Peredaran Narkoba di Rutan Palangka Raya Terbongkar, Sabu Seberat 1 Kg Lebih Diamankan, Libatkan Petugas Rutan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        11 Januari 2025

    Peredaran Narkoba di Rutan Palangka Raya Terbongkar, Sabu Seberat 1 Kg Lebih Diamankan, Libatkan Petugas Rutan Regional 11 Januari 2025

    Peredaran Narkoba di Rutan Palangka Raya Terbongkar, Sabu Seberat 1 Kg Lebih Diamankan, Libatkan Petugas Rutan
    Tim Redaksi
    PALANGKA RAYA, KOMPAS.com
    – Badan
    Narkotika
    Nasional Provinsi (BNNP) Kalimantan Tengah (Kalteng) menciduk peredaran gelap
    narkotika
    jenis
    sabu
    yang terjadi di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas II A Palangka Raya.
    Dari hasil pengungkapan tersebut, terungkap jaringan besar narkoba yang melibatkan narapidana dan petugas di rutan.
    “Kasus ini merupakan pengembangan dari tindak lanjut terhadap laporan masyarakat perihal adanya transaksi narkotika dari jaringan Subaidi (narapidana lapas) di sekitar Jalan Sapan XXI, Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya,” kata Kepala
    BNNP Kalteng
    , Brigadir Jenderal Polisi Joko Setiono, dalam keterangan pers, Sabtu (11/1/2025).
    Dia lalu menceritakan kronologisnya. Awalnya, hari Minggu (5/1/2025), sekitar pukul 22:00 WIB, Tim Pemberantasan dan Intelijen BNNP Kalteng melaksanakan penyelidikan terhadap sebuah barak di Jalan Sapan XXI, kemudian melihat salah satu penghuni barak nomor 8, yaitu JP, datang dengan mengendarai motor dan memakai tas ransel warna hitam.
    Selanjutnya, tim melakukan
    Raid Planning and Execution
    (RPE) dan berhasil mengamankan JP beserta barang bukti satu bungkus besar dan dua bungkus sedang diduga narkotika jenis sabu dengan berat total 1.260 gram atau 1,26 kg yang disimpan di atas plafon barak.
    Berdasarkan hasil interogasi terhadap JP, dia mengaku diarahkan oleh seseorang untuk mengambil barang yang diletakkan di Aula Komplek Islamic Center Masjid Raya Jalan G Obos, Kelurahan Menteng.

    Sabu
    tersebut milik dari Pak CR dan Pak JS, di mana JS hanya ditugaskan untuk menerima dan membawanya sesuai perintah Pak CR,” beber Joko.
    Kemudian, tim melakukan pengembangan terhadap pemilik barang dengan mengamankan CR alias FN dan JS alias YK di Griya Subur Permai, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kecamatan Sabangau.
    “Pak CR mendapatkan sabu rupanya dengan memesan dari seseorang di
    Rutan Palangka Raya
    dengan bantuan dari R yang berada di Lapas Perempuan Palangka Raya,” jelasnya.
    Selanjutnya, tim melanjutkan pengembangan ke Lapas Perempuan Palangka Raya dengan mengamankan narapidana saudari R.
    Dari interogasi terhadapnya, R mengaku memesan sabu dari S yang berada di Rutan Palangka Raya.
    “Dari 1,2 kg sabu tersebut, jatah milik R adalah 2 ons, sedangkan yang 1 kg adalah pesanan dari Pak CR. R hanya memberikan nomor Pak CR kepada S dan yang berurusan langsung dengan Pak CR adalah anak buah S yang bernama Petruk,” jelasnya.
    Selanjutnya, tim melanjutkan pengembangan ke Rutan Palangka Raya dengan mengamankan narapidana S dan Petruk.
    Dari interogasi terungkap bahwa Petruk mendapatkan barang dengan cara diantar langsung oleh S ke selnya.
    Selanjutnya, barang tersebut dikemas oleh Petruk untuk diserahkan kepada tamping bernama Al.
    “Kemudian Al (satu sel dengan Petruk) menyerahkan barang kepada Er (teman Petruk) yang selanjutnya diduga meletakkan barang di Aula Komplek Islamic Center Masjid Raya Jalan G Obos,” ungkapnya.
    Dari hasil pengungkapan ini, pihaknya mengamankan narkotika jenis sabu dengan berat bruto 1.260 gram yang terbagi atas satu bungkus besar plastik kemasan teh cina dan dua bungkus sedang plastik bening.
    Pada tanggal 5 Januari 2025, telah berkoordinasi dengan Kakanwil Kemenkumham Kalteng dan Kadivpas Kalteng untuk pemeriksaan warga binaan lapas (WBP) atas nama S, Petruk, dan R.
    Berdasarkan keterangan dari tiga orang WBP tersebut, kemudian dilakukan pemeriksaan WBP atas nama Al.
    “Pada tanggal 8 Januari 2025, dilakukan pemeriksaan terhadap petugas Rutan atas nama D, As, Ef, Fr, di mana didapatkan fakta-fakta bahwa pada hari Sabtu, tanggal 4 Januari 2025, sekitar jam 10:00 WIB, si D (petugas Rutan) dihubungi oleh DH (istri S) yang bermaksud mengantarkan barang narkotika jenis sabu ke S,” ujar Joko.
    Sekitar jam 14:00 WIB, D (petugas rutan) bertemu dengan DH (istri S) di parkiran rutan, di mana saat itu mengendarai mobil Brio.
    Setelah bertemu, petugas rutan D mengambil bungkusan dengan bag Alfamart warna biru dan membawa masuk ke Rutan Kelas II Palangka Raya.
    “Pada saat masuk ke rutan, narkotika jenis sabu seberat 2 kg tersebut tidak dilakukan pemeriksaan secara teliti oleh petugas atas nama Ef tetapi hanya melihat bungkusan warna hijau,” ujarnya.
    Setelah itu, narkotika jenis sabu diserahkan oleh petugas lapas atas nama D ke S, di mana diberikan upah Rp5.000.000 dengan cara transfer.
    Setelah narkotika diterima oleh S, selanjutnya dibagi menjadi tiga, yaitu 1,2 kg untuk pesanan Ft, 5 ons untuk Ch, dan 3 ons untuk pesanan R.
    “Untuk narkotika jenis sabu pesanan Ch sudah diambil oleh pemesan pada hari Minggu, tanggal 5 Januari 2025, sekitar jam 10:00 WIB,” ucapnya.
    Selain menetapkan tersangka pada nama-nama yang terlibat peredaran gelap narkoba di lingkungan masyarakat dan lapas tadi, pihaknya juga menetapkan dua orang petugas rutan Kelas II A Palangka Raya sebagai tersangka.
    “Yakni MAM dan DMS, lalu seorang WBP berinisial AI,” ucapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Prakiraan Cuaca Sabtu 11 Januari 2025: Hujan Ringan hingga Petir di Beberapa Wilayah Indonesia

    Prakiraan Cuaca Sabtu 11 Januari 2025: Hujan Ringan hingga Petir di Beberapa Wilayah Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Sabtu (11/1/2025). BMKG memprediksi sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami hujan dengan intensitas ringan. Kemudian beberapa daerah juga diperkirakan menghadapi hujan disertai petir, sehingga masyarakat diminta untuk waspada.

    Berikut prakiraan cuaca BMKG untuk kota-kota besar di Indonesia:

    Sumatera:

    – Hujan Ringan: Medan, Pekanbaru, Jambi, Lampung, Pangkalpinang.

    – Hujan Petir: Tanjung Pinang, Padang, Bengkulu, Palembang.

    Jawa:

    – Hujan Ringan: Serang, Jakarta, Bandung, Yogyakarta.

    – Hujan Sedang: Semarang, Surabaya.

    Bali dan Nusa Tenggara:

    – Hujan Ringan: Mataram.

    – Hujan Petir: Denpasar, Kupang.

    Kalimantan:

    – Hujan Ringan: Palangka Raya, Samarinda.

    – Hujan Petir: Pontianak, Banjarmasin, Tanjung Selor.

    Sulawesi:

    – Hujan Ringan: Manado, Kendari.

    – Hujan Sedang: Palu, Makassar.

    – Hujan Petir: Mamuju.

    Wilayah Timur Indonesia:

    – Hujan Ringan: Ternate, Sorong, Ambon, Jayapura, Jayawijaya.

    – Hujan Sedang: Nabire, Merauke.

    Prakirawan BMKG, Zhenny M. Husnah, melalui kanal YouTube resmi BMKG, menyampaikan bahwa masyarakat di sejumlah daerah seperti Tanjung Pinang, Padang, dan Pontianak perlu lebih berhati-hati karena potensi hujan disertai petir dapat meningkatkan risiko bencana, seperti banjir atau pohon tumbang.

    Tips Menghadapi Cuaca Hujan dan Petir:

    – Hindari berteduh di bawah pohon saat hujan petir.

    – Pastikan saluran air di sekitar rumah tidak tersumbat untuk mencegah banjir.

    – Gunakan payung atau jas hujan saat bepergian.

    BMKG terus memantau perkembangan cuaca dan mengimbau masyarakat untuk mengikuti informasi prakiraan cuaca terkini melalui kanal resmi.

  • Quay Container Crane dari Pelabuhan Tanjung Priok Direlokasi ke Pelabuhan Bagendang

    Quay Container Crane dari Pelabuhan Tanjung Priok Direlokasi ke Pelabuhan Bagendang

    loading…

    Quay container crane (QCC) dari Terminal JICT-2 Pelabuhan Tanjung Priok direlokasi ke Pelabuhan Bagendang. Foto/Ilustrasi/Istimewa

    JAKARTA – Quay container crane (QCC) dari Terminal JICT-2 Pelabuhan Tanjung Priok direlokasi ke Pelabuhan Bagendang di Kalimantan Tengah. Hal itu untuk membantu operasi Pelabuhan Bagendang.

    “Alat berat bongkar muat peti kemas dari kapal ke Dermaga atau sebaliknya itu akan difungsikan di sana,” kata Group Head Sekretariat Perusahaan Pelindo Ardhy Wahyu Basuki di Jakarta, Kamis (9/1/2025).

    Mempercepat itu, Pelindo melalui kontraktor telah selesai melakukan perawatan QCC di JICT-2. Ardhy menjelaskan, hal ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan memperlancar aktivitas dan operasional di seluruh pelabuhan yang dikelola.

    Diketahui, satu unit quay container crane terjatuh ke laut dan tenggelam saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Tanjung Priok menuju Pelabuhan Bagendang, pada awal Desember 2024. Peristiwa tersebut terjadi di sekitar 100 nautical miles dari Terminal Peti Kemas (TPK) Bagendang.

    Crane itu diangkut dengan Kapal Tongkang Virgo Sejati 277 yang ditarik oleh Tug Boat Virgo Sejati 378. “Seluruh awak kapal, termasuk nakhoda dan sembilan kru lainnya selamat dalam insiden ini dan dapat melanjutkan perjalanan menuju Pelabuhan Bagendang,” kata Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Sampit M. Hermawan.

    Hermawan menuturkan, insiden tersebut disebabkan cuaca buruk dengan angin kencang dan gelombang setinggi 2,5 meter di lokasi kejadian pada koordinat 04°30.447’S/110°18.428’E. Ia mengatakan, lokasi tenggelamnya crane berada di perairan laut dalam sehingga tidak mengganggu alur pelayaran.

    Kepala KSOP Utama Tanjung Priok M. Takwim Masuku mengatakan, kapal pengangkut telah memenuhi semua prosedur pemenuhan kelaiklautan kapal, persyaratan keselamatan, pencegahan pencemaran, keamanan untuk berlayar, pengawakan, pemuatan serta status hukum kapal. “Kapal sudah melalui proses inspeksi pengamanan sesuai regulasi,” tuturnya.

    Ardhy kembali menjelaskan, crane yang tenggelam itu telah diasuransikan dengan nilai pertanggungan penuh. Rencana awal, crane yang dikirim (yang kemudian terjatuh ke laut dan tenggelam) akan dioperasikan di Pelabuhan Bagendang pada Januari ini untuk meningkatkan layanan di sana.

    Sebagai langkah lanjutan, Pelindo akan segera mengirimkan unit pengganti pada Juni 2025. “Kami berkomitmen memastikan kelancaran operasional Pelabuhan Bagendang dengan pengelolaan aset yang optimal dan dukungan terhadap peningkatan aktivitas bongkar muat. Ini adalah upaya kami dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pengguna jasa,” pungkasnya.

    (rca)

  • Harga Cabai Makin Pedas, di Palangka Raya Tembus Rp 100 Ribu/Kg

    Harga Cabai Makin Pedas, di Palangka Raya Tembus Rp 100 Ribu/Kg

    Foto Bisnis

    ANTARA FOTO/Auliya Rahman – detikFinance

    Jumat, 10 Jan 2025 17:00 WIB

    Palangka Raya – Harga cabai di Pasar Besar Palangka Raya, Kalimantan Tengah, mengalami kenaikan. Salah satunya cabai rawit, dari Rp70 ribu menjadi Rp110 ribu per kilogram.

  • Prakiraan Cuaca Hari Ini: Ekstrem, Ada Hujan Disertai Petir pada Kota-Kota Besar

    Prakiraan Cuaca Hari Ini: Ekstrem, Ada Hujan Disertai Petir pada Kota-Kota Besar

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prakiraan cuaca untuk Jumat (10/1/2025). BMKG meminta masyarakat waspada karena sejumlah wilayah di Indonesia akan mengalami hujan disertai petir hari ini. 

    Beberapa pulau yang diprediksi terkena hujan adalah Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi, dan kota-kota besar di Indonesia yang diperkirakan akan mengalami hujan dengan berbagai intensitas.

    Prakirawan cuaca BMKG Sekar Anggraeni mengungkapkan bahwa di Pulau Sumatera, masyarakat perlu waspada terhadap potensi hujan disertai petir khususnya di Kota Tanjung Pinang dan Bengkulu.

    Di Pulau Jawa dan Nusa Tenggara, hujan disertai petir diperkirakan akan terjadi di beberapa kota besar seperti Semarang, Yogyakarta, Surabaya, Denpasar, Mataram, dan Kupang. Warga di kota-kota ini diminta untuk tetap waspada terhadap cuaca ekstrem.

    Selanjutnya, di Pulau Kalimantan, potensi hujan disertai petir juga diperkirakan akan terjadi di Kota Tanjung Selor, Palangka Raya, dan Banjarmasin.

    Di Pulau Sulawesi, Kota Mamuju diperkirakan akan mengalami hujan disertai petir, sementara di Indonesia bagian timur, Kota Merauke juga berpotensi mengalami hujan disertai petir.

    Di sisi lain, Kota Medan diperkirakan akan mengalami hujan ringan, begitu juga dengan Kota Jakarta yang berpotensi hujan ringan. Kota Bandung juga diperkirakan akan diguyur hujan ringan pada hari ini.

    Lebih lanjut, Sekar menjelaskan bahwa kombinasi dari tiga dinamika atmosfer yaitu, bibit siklon tropis, pola angin, dan sirkulasi siklonik menyebabkan potensi hujan lebat hingga cuaca ekstrem. Wilayah-wilayah yang perlu waspada akan cuaca ekstrem meliputi Gorontalo, Jawa Barat, sebagian besar Kalimantan, Kepulauan Bangka Belitung, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Papua Barat, dan sebagian besar Sulawesi.

    Warga di daerah-daerah tersebut diminta untuk terus memantau prakiraan cuaca BMKG hari ini dan selalu waspada terhadap perubahan cuaca yang dapat terjadi secara tiba-tiba.

  • Agustian dan Edy Pratowo siap di lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng

    Agustian dan Edy Pratowo siap di lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng

    Sumber foto: Radio Elshinta/ Ari dwi Prasetyo

    Willy Yoseph dan Habib Ismail cabut laporan di MK

    Agustian dan Edy Pratowo siap di lantik Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng
    Dalam Negeri   
    Editor: Valiant Izdiharudy Adas   
    Kamis, 09 Januari 2025 – 16:59 WIB

    Elshinta.com – Pasangan calon gubernur (cagub) dan wakil gubernur (wagub) Kalimantan Tengah (Kalteng), Willy Midel Yoseph dan Habib Ismail bin Yahya mencabut gugatan sengketa Perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) di Mahkamah Konsitusi (MK), Kamis (9/1/2025).

    Dalam persidangan, Willy hadir secara daring langsung dalam aplikasi zoom, tersambung di persidangan. Willy yang mencabut langsung perkara nomor 269/PHPU.Gub-XXII/2025 PHPU Pilkada Kalimantan Tengah 2024.

    Persidangan tersebut diketuai Arief Hidayat sebagai Hakim Panel III, dengan hakim anggota Ridwan Mansyur dan Enny Nurbaningsih. Sedangkan Kuasa Hukum Willy Yoseph/Habib Ismail yang hadir adalah Rahmadi G Lentam.

    “Di zoom hadir?” tanya Ketua Majelis Hakim Panel III, Arief Hidayat mengkonfirmasi kehadiran Willy. 

    “Siap hadir Pak Hakim Yang Mulia,” jawab Willy.

    “Betul permohonan perkara 269 dicabut?” tanya Hakim Arief  Hidayat mengkonfirmasi. 

    “Betul Pak Hakim,” jawab Politikus Partai Nasdem itu.

    Selanjutnya, Hakim Arief Hidayat bertanya kepada Willy, soal  tandatangan surat pencabutan yang ditandatangani oleh Willy Midel dan Habib Ismail yang disampaikan ke MK.

    “Ini betul yang memberi surat pencabutan kedua orang tanda tangan semua?” tanya Hakim Arief Hidayat.

    “Betul,” jawab Willy.

    “Karena ini sudah ada surat asli pencabutan yang ditandatangai kedua principal, pencabutan ini sah dilakukan, tidak perlu disampaikan permohonannya,” tegas Hakim Arief Hidayat, seperti yang dilaporkan Reporter Elshinta Arie Dwi Prasetyo.

    Pasangan Willy Yoseph/Habib Ismail mendapat perolehan suara sebanyak 279.426, dalam rekapitulasi resmi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kalteng untuk Pilgub 2024. 

    Sementara itu, pemenang Pilgub 2024 adalah pasangan Agustiar Sabran/Edy Pratowo yang mendapat suara 484.754 suara. Dengan begitu, pasangan Agustiar/Edy Pratowo hanya tinggal menunggu untuk dilantik sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Periode 2024-2009, pada awal Februari 2025 mendatang.

    Sumber : Radio Elshinta

  • Oknum Kepala Sekolah di Palangkaraya Lecehkan Penyanyi Lokal, Pengacara : Pelaku Tidak Minta Maaf – Halaman all

    Oknum Kepala Sekolah di Palangkaraya Lecehkan Penyanyi Lokal, Pengacara : Pelaku Tidak Minta Maaf – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, PALANGKA RAYA – Penyanyi lokal berinisial AS menjadi korban pelecehan yang dilakukan oleh oknum kepala SMA di Palangka Raya, Kalimantan Tengah. 

    Saat itu AS sedang mengisi acara pernikahan di Jalan Tjilik Riwut Km 9, Gang Petik Ketimpun, Palangka Raya, , Minggu (5/1/2025) kemarin. 

    Saat AS sedang bernyanyi, oknum kepsek tersebut diduga merebut mikrofon yang sedang dipakainya.

    Tidak hanya itu kepsek itu juga melakukan tindakan tidak senonoh di area sensitif AS sehingga membuat baju kebaya bagian atas yang dikenakan AS robek. 
     
    Akibat kejadian tersebut, AS mengalami trauma berat. 

    Pengacara AS, Windu Sukmono menegaskan, bahwa pihaknya telah melaporkan kejadian ini ke Subdit Renakta Polda Kalteng dan menyertakan sejumlah bukti serta saksi.

    “Benar, kami kemaren sudah melaporkan oknum kepala sekolah yang berinisial GY ke Subdit Renakta Polda Kalteng,” kata Windu Sukmono, Rabu (8/1/2025).

    Windu berharap pihak kepolisian dapat segera memproses laporan tersebut mengingat terlapor masih aktif sebagai tenaga pengajar. 

    Tidak hanya itu, dirinya juga meminta Dinas Pendidikan atau Disdik Kalteng untuk mengambil tindakan tegas terhadap GY agar tidak merusak citra dunia pendidikan.

    “Sejak tahun 2007 klien kami ini sudah berprofesi sebagai penyanyi, dan baru kali ini menerima pelecehan dan dari oknum yang tidak bertanggungjawab tersebut,” tutup Widhu Sukmono

    Korban Trauma 

    Windu Sukmono mengatakan, korban mengalami trauma atas tindakan kepsek itu kepada kliennya. 

    Melalui kuasa hukumnya, AS juga berpesan agar jika ada korban selain dirinya untuk berani melapor ke pihak berwajib. 

     Hal tersebut lantaran mengingat jabatan terduga pelaku itu merupakan kepsek SMA di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng). 

    “Klien kami ini (AS) berpesan jika ada korban-korban yang takut melapor, maka dari kejadian ini untuk berani speak up, berani melapor,” kata Windu Sukmono, Kamis (9/1/2025). 

    Menurutnya, ajakan tersebut untuk kenyamanan dan keamanan dunia pendidikan di Kalteng, mengingat saat ini kepsek tersebut masih aktif mengajar. 

    Di satu sisi, Windu menyayangkan atas tindakan yang dilakukan oleh GY. 

    Terlebih sejauh ini, katanya, tidak ada upaya permintaan maaf yang dilakukan oleh GY, mengingat AS sebagai terduga korban pelecehan. 

     “Tidak ada, tidak ada permintaan maaf yang dilakukan oleh GY, malahan kami lihat GY ini membuat posting di media sosial Facebook seolah-olah menantang kami,” terangnya. 

    Untuk itu, selalu kuasa hukum AS, Windu berharap agar kasus ini ditangani oleh serius oleh pihak kepolisian, agar kejadian serupa yang dapat mencoreng dunia pendidikan di Kalteng. 

    Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Erlan Munaji membenarkan, Polda Kalteng telah menerima laporan dari korban. 

    “Laporan sudah diterima Polda dan segera ditindaklanjuti,” ucap Erlan, saat dihubungi Tribunkalteng.com, Rabu (8/1/2025).   (Tribun Kalteng/Herman Antoni Saputra) 

     

  • Kiprah Aiptu Fransisca Bantu Pendidikan Anak-anak di Lamandau

    Kiprah Aiptu Fransisca Bantu Pendidikan Anak-anak di Lamandau

    Jakarta

    Kanit Binpolmas Sat Binmas Polres Lamandau, Aiptu Fransisca, mengabdikan diri membantu pendidikan anak-anak di Kabupaten Lamandau, Kalimantan Tengah. Dia rutin berkunjung ke sekolah-sekolah di Lamandau lewat program perpustakaan keliling hingga sosialisasi bahaya kejahatan anak.

    Sisca, sapaan akrabnya, menyebut mobil dinas Binmas Polres Lamandau disulap menjadi perpustakaan keliling. Dia didampingi anggotanya kerap berkunjung ke sekolah TK atau SD di Lamandau setiap Senin dan Kamis.

    “Jadi kita pingin dari sekolah dulu, kira-kira permasalahan yang sering terjadi di anak-anak itu apa. Jadi kita ingin mengurangi permasalah di sekolah,” kata Sisca dalam sebuah video yang diterima detikcom, Kamis (9/1/2025).

    “Biasanya kalau memang ada jadwal untuk ke TK saya laksanakan sosialisasi ke TK dalam bentuk perpustakaan keliling. Kemudian kalau ada jadwal ke SD juga kita mungkin ada 2 kegiatan, kalau ke SD biasanya hari Senin kita upacara bendera, kemudian ada juga biasanya hari Kamis kita laksanakan sosialisasi di dalam kelas,” tambahnya.

    Aiptu Fransisca Dhamayanti Foto: Dok Istimewa

    Lewat perpustakaan keliling, Aiptu Sisca mengajak anak-anak untuk giat membaca. Sementara untuk kegiatan sosialisasinya, ia melakukan pencegahan bullying hingga sosialisasi bahaya kejahatan-kejahatan anak.

    Polwan yang sudah sejak tahun 2005 bertugas di Polres Lamandau ini juga sering membantu kegiatan rekan-rekan polisi lainnya. Misalnya, kegiatan penyuluhan satpam.

    Sisca berharap dengan kegiatan perpustakaan keliling dan sosialisasi bahaya kejahatan anak itu bisa mengurangi angka kejahatan. Dia juga ingin kegiatan-kegiatan positif dari anggota Polres Lamandau bisa semakin mendekatkan polisi dengan masyarakat.

    “Harapan kami dari Satbinmas Polres Lamandau dengan kegiatan ini kita semakin mendekatkan diri dengan masyarakat. Jadi anak-anak itu semakin mengerti dengan pelajaran yang kita berikan. Kemudian bisa mengurangi dari tingkat kejahatan yang mungkin terjadi pada anak-anak,” imbuhnya.

    (fas/dhn)