provinsi: KALIMANTAN TENGAH

  • Merajut kekuatan menuju kedaulatan pangan Indonesia

    Merajut kekuatan menuju kedaulatan pangan Indonesia

    Jakarta (ANTARA) – Kondisi pangan global memang tidak begitu baik akibat geopolitik yang tidak stabil dan krisis iklim yang berdampak pada produksi pangan.

    Indonesia terus merajut kekuatan pangan melalui pemberdayaan petani, teknologi pertanian, dan kerja sama lintas kementerian dan lembaga untuk mencapai kedaulatan pangan yang berkelanjutan.

    Tahun 2024 menjadi momen penting bagi Kementerian Pertanian dalam membangkitkan kembali sektor pertanian. Dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani, kementerian itu terus meluncurkan berbagai program serta kebijakan strategis untuk memodernisasi pertanian.

    Dalam penguatan sektor hulu hingga hilir, Kementerian Pertanian berkomitmen untuk membawa pertanian Indonesia ke arah yang lebih produktif dan berkelanjutan.

    Salah satu langkah besar yang diambil Kementerian Pertanian adalah penerapan teknologi pertanian canggih. Pada tahun 2024, kementerian meluncurkan sejumlah inisiatif yang mengintegrasikan teknologi dalam proses produksi pertanian.

    Teknologi seperti drone untuk pemantauan tanaman hingga penggunaan mesin pertanian dalam pengolahan, dilakukan untuk mempermudah proses pertanian dengan harapan ada peningkatan produktivitas.

    Penggunaan teknologi pertanian juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi dan hasil panen, sekaligus mengurangi ketergantungan pada metode konvensional.

    Optimalisasi lahan

    Pemerintah kini beralih dari fokus pemanfaatan lahan pertanian di Pulau Jawa, ke wilayah tengah hingga timur Indonesia guna meningkatkan produksi pangan.

    Salah satu daerah yang dijadikan fokus pengembangan saat ini adalah Kabupaten Merauke, Papua Selatan, yang digadang-gadang untuk menjadi lumbung pangan di wilayah timur Indonesia.

    Di sini, pemerintah telah melaksanakan program optimalisasi lahan rawa untuk meningkatkan produktivitas pertanian secara signifikan.

    Di daerah itu, lahan yang semula hanya menghasilkan 2-3 ton per hektare kini mampu mencapai 6 ton per hektare dari lahan 40 ribu hektare. Optimalisasi ini melibatkan teknologi modern dan pengelolaan yang lebih efisien.

    Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan sebanyak 1.002 unit alat mesin pertanian (alsintan) telah didistribusikan ke Kabupaten Merauke, sebagai upaya pemerintah meningkatkan produktivitas pertanian dalam mewujudkan swasembada pangan.

    Bantuan itu berupa traktor roda dua sebanyak 65 unit, traktor roda empat sebanyak 113 unit, rice transplanter sebanyak 76 unit, pompa air 638 unit, combine harvester 20 unit, dan handsprayer 90 unit yang dikelola 214 brigade pangan.

    Tidak hanya Merauke, Kalimantan Selatan, juga menjadi lokasi strategis untuk memperkuat ketahanan pangan Indonesia. Kementerian Pertanian saat ini mengembangkan sawah baru di daerah ini seluas 500 ribu hektare.

    Wilayah ini memiliki potensi besar untuk mendukung kebutuhan pangan nasional, terutama beras. Dengan adanya teknologi pertanian dan pengelolaan yang tepat, lahan di Kalimantan Selatan digarap untuk meningkatkan produksi pangan secara signifikan.

    Program itu menyasar kawasan bekas pengembangan lahan gambut (PLG) yang kini diolah kembali untuk dijadikan sawah produktif. Dengan adanya perbaikan infrastruktur irigasi, lahan-lahan ini kini dapat digunakan untuk pertanian secara lebih berkelanjutan.

    Pengembangan sawah di Kalimantan Tengah juga menjadi bagian dari strategi jangka panjang untuk menciptakan lumbung pangan. Di daerah ini, tepatnya di Kabupaten Kapuas, Kementerian Pertanian juga membidik 500 ribu hektare lahan untuk menjadi kawsaan pertanian sawah.

    Pemerintah berkomitmen untuk terus mengoptimalkan lahan-lahan yang ada, baik yang sudah terkelola maupun yang masih terlantar.

    Optimalisasi pompanisasi

    Kepala Biro Humas Informasi Publik Kementerian Pertanian, Moch Arief Cahyono, menyatakan program pompanisasi yang digagas Kementerian Pertanian berhasil mengairi lebih dari 1,1 juta hektare lahan sawah tadah hujan di seluruh Indonesia.

    Melalui pompanisasi, sawah yang sebelumnya hanya bisa ditanami sekali setahun, kini bisa menghasilkan dua hingga tiga kali panen.

    Dengan bantuan lebih dari 61 ribu unit pompa air yang telah disalurkan pada 2024, Kementerian Pertanian mempercepat pemenuhan kebutuhan air di lahan pertanian.

    Hal ini adalah langkah strategis untuk memastikan petani bisa memaksimalkan hasil panen meskipun menghadapi tantangan cuaca yang tak menentu.

    Pemerintah terus berusaha untuk memberikan alat dan sarana produksi yang memadai bagi petani di seluruh Indonesia.

    Selain pompanisasi, pemerintah juga menggencarkan program optimalisasi lahan rawa atau oplah yang bertujuan meningkatkan indeks pertanaman. Dengan penataan tata air yang lebih baik, lahan rawa yang sebelumnya terbengkalai kini bisa diolah lebih produktif.

    Program ini membantu meningkatkan produktivitas pertanian, bahkan di daerah-daerah yang memiliki tantangan alam yang berat.

    Pemanfaatan teknologi dan pengelolaan yang lebih baik memberikan hasil yang luar biasa. Melalui pompanisasi dan optimalisasi lahan (oplah), petani bisa meningkatkan hasil produksi mereka, sekaligus mendukung ketahanan pangan yang lebih stabil.

    Pemerintah juga fokus pada penyediaan benih unggul, pupuk, dan alat mesin pertanian untuk memastikan keberlanjutan produksi pangan dalam negeri.

    Dengan adanya dukungan tersebut, petani dapat lebih mudah mengakses sarana pertanian yang efisien, serta meningkatkan kualitas dan kuantitas hasil panen mereka. Program ini menunjukkan komitmen pemerintah untuk memperkuat sektor pertanian di tanah air.

    Meningkatkan pupuk subsidi

    Kementerian Pertanian dalam meningkatkan ketahanan pangan melakukan langkah dengan menambah anggaran subsidi pupuk pada tahun 2024, mencapai Rp54 triliun dari sebelumnya Rp28 triliun. Saat itu, pupuk yang sudah mencapai 4,5 juta ton menjadi 9,55 juta ton.

    Penambahan anggaran subsidi pupuk ini bertujuan untuk mempercepat proses tanam petani dan meningkatkan produktivitas pertanian dalam negeri guna mencapai swasembada pangan.

    Dengan alokasi pupuk subsidi yang lebih besar, pemerintah berharap dapat mendukung kebutuhan petani dan memastikan ketersediaan pangan yang cukup di seluruh Indonesia.

    Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan bahwa anggaran tambahan ini mencakup 9,55 juta ton pupuk yang disalurkan untuk berbagai komoditas penting.

    Pendistribusian pupuk subsidi akan diawasi ketat oleh pihak berwenang, termasuk TNI, Polri, dan pemerintah daerah, untuk menghindari penyimpangan.

    Selain itu, regulasi yang mengatur penyaluran pupuk subsidi juga akan disederhanakan agar proses distribusi lebih efisien dan tepat sasaran.

    Proses penyederhanaan regulasi ini melibatkan pengurangan hingga 147 aturan yang selama ini membatasi distribusi pupuk bagi petani, yang diharapkan dapat mempercepat akses.

    Dengan adanya regulasi baru, distribusi pupuk bersubsidi akan dikelola melalui satu pintu di Kementerian Pertanian, sehingga diharapkan akan meningkatkan efisiensi dan akuntabilitas.

    Regenerasi petani

    Regenerasi petani muda sangat penting untuk meningkatkan produktivitas pertanian, terutama dalam menghadapi tantangan modernisasi dan penggunaan alat serta mesin pertanian yang lebih modern.

    Wakil Menteri Pertanian Sudaryono menyatakan pentingnya peran generasi muda dalam mengembangkan sektor pertanian sebagai langkah strategis mencapai swasembada pangan nasional yang berkelanjutan dan inovatif.

    Peran petani muda menjadi kunci utama dalam membawa perubahan positif melalui pengenalan teknologi pertanian modern yang mampu meningkatkan efisiensi dan

    Kementerian pertanian menargetkan dapat merekrut 50 ribu petani muda dari kalangan milenial. Program ini bertujuan untuk melibatkan generasi muda dalam mengembangkan pertanian modern.

    Sebagai bagian dari program ini, para petani muda akan diberikan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) berteknologi tinggi. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dalam pengolahan lahan.

    Targetnya, jumlah petani muda yang dilibatkan akan terus meningkat hingga mencapai 50 ribu orang. Dengan demikian, program ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan pangan Indonesia.

    Petani muda nantinya dapat memperoleh pendapatan minimal Rp10 juta per bulan. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan menarik minat generasi muda.

    Dengan menggunakan teknologi dan mekanisasi, sektor pertanian diharapkan dapat lebih produktif dan berdaya saing.

    Produksi padi 2024

    Produksi padi Indonesia tahun ini cukup menggembirakan meskipun tantangan alam datang bertubi-tubi.

    Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menyatakan, total produksi padi mencapai sekitar 30 juta ton atau hampir mendekati 31 juta ton hingga akhir Desember 2024.

    Hasil ini sangat menggembirakan, mengingat beberapa faktor cuaca ekstrem yang terjadi sepanjang tahun.

    Pada awal tahun, diproyeksikan adanya potensi defisit besar dalam produksi padi. Proyeksi awal bahkan menyebutkan kemungkinan kekurangan pasokan padi bisa mencapai sekitar 5 juta ton.

    Hal itu dikarenakan dampak dari fenomena cuaca El Nino dan La Nina yang menyebabkan kekeringan dan gangguan iklim yang cukup signifikan di beberapa daerah penghasil padi.

    Namun, meskipun ada ancaman tersebut, produksi padi Indonesia hanya mengalami penurunan kecil, yakni sekitar 500 ribu ton dari tahun sebelumnya.

    Penurunan itu jauh lebih sedikit dari yang diperkirakan. Hal ini menunjukkan cukup kuatnya ketahanan sektor pertanian Indonesia dalam menghadapi berbagai tantangan alam.

    Optimalisasi lahan, pompanisasi, peningkatan pupuk subsidi, dan sinergi lintas kementerian/lembaga menjadi kunci untuk mencapai target produksi padi 32 juta ton pada 2025, dan swasembada pangan yang ditargetkan Presiden Prabowo dapat tercapai di 2027.

    Editor: Slamet Hadi Purnomo
    Copyright © ANTARA 2024

  • 22 Polisi di Kalteng Dipecat Sepanjang 2024, Terkait Kasus Apa Saja?
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        30 Desember 2024

    22 Polisi di Kalteng Dipecat Sepanjang 2024, Terkait Kasus Apa Saja? Regional 30 Desember 2024

    22 Polisi di Kalteng Dipecat Sepanjang 2024, Terkait Kasus Apa Saja?
    Tim Redaksi
    PALANGKA RAYA, KOMPAS.com
    – Sebanyak 22 anggota kepolisian di wilayah hukum Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) dipecat tidak hormat karena terlibat dalam berbagai kasus
    pelanggaran berat
    .
    Kapolda Kalteng, Inspektur Jenderal Djoko Poerwanto, mengungkapkan bahwa pemberhentian tersebut dilakukan melalui proses Pemberhentian Tidak Dengan Hormat (PTDH) sepanjang tahun 2024.
    “Dia melanggar aturan, berat, sampai diberhentikan dengan tidak hormat,” kata Djoko kepada wartawan usai acara rilis akhir tahun di Markas
    Polda Kalteng
    , Palangka Raya, pada Senin (30/12/2024).
    Djoko menjelaskan bahwa latar belakang pemecatan 22 anggota polisi tersebut mencakup berbagai pelanggaran berat, termasuk desersi (meninggalkan tugas dinas tanpa izin atasan), penyalahgunaan narkoba, dan pencurian dengan kekerasan (curas).
    “Kami komitmen menindak tegas anggota kami yang melakukan pelanggaran,” tegasnya.
    Salah satu kasus paling menonjol dari 22 anggota yang dipecat adalah tindakan pidana serius yang dilakukan oleh
    Brigadir Anton
    Kurniawan Stiyanto (AKS), mantan personel Satuan Samapta Bhayangkara (Sabhara) Polresta Palangka Raya.
    Brigadir Anton diduga membunuh sopir ekspedisi asal Banjarmasin, Budiman Arisandi, dengan menembakkan pistolnya ke kepala Budiman sebanyak dua kali.
    Mayat Budiman kemudian dibuang di daerah kebun sawit pinggir Jalan Trans Kalimantan, Kabupaten Katingan.
    Selain itu, Brigadir Anton juga mencuri mobil korban dan menjualnya untuk mendapatkan uang.
    Djoko menambahkan bahwa Brigadir Anton juga terlibat dalam penyalahgunaan narkoba selama melakukan aksinya.
    Ia pun meminta maaf kepada masyarakat atas pelanggaran berat yang dilakukan oleh anggotanya tersebut.
    “Anggota kami yang melakukan perbuatan pidana serius, dugaan tindak pidana curas yang mengakibatkan meninggalnya orang, saya sebagai Kapolda meminta maaf kepada semuanya,” tutur Djoko.
    Kapolda Kalteng juga mengajak masyarakat untuk melaporkan jika menemukan oknum anggota polisi yang melakukan pelanggaran.
    “Silakan dilaporkan kepada kami, akan kami tindak tegas,” pungkasnya.
    Copyright 2008 – 2024 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Cuaca Hari Ini, Sebagian Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan

    Cuaca Hari Ini, Sebagian Kota Besar di Indonesia Dilanda Hujan

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca hari ini Senin (30/12/2024) di sebagian kota besar Indonesia berpotensi hujan. 

    “Cuaca hari ini di Padang berpotensi berawan tebal,” kata prakirawan BMKG Sentia Arianti di Jakarta, dilansir Antara.

    Sementara cuaca di Banda Aceh, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru diprakirakan hujan ringan. “Medan diprediksi hujan dengan intensitas sedang, sementara awan tebal diprakirakan menggelayuti Bengkulu dan Jambi,” kata dia.

    Kemudian, hujan ringan diprediksi turun di Kota Lampung.

    Dia mengatakan, BMKG meminta masyarakat mewaspadai cuaca hari ini Palembang dan Pangkalpinang yang berpotensi hujan disertai petir. 

    Bergeser ke Pulau Jawa, hujan ringan diprakirakan di Serang, Jakarta, Semarang, dan Surabaya. Kemudian, hujan dengan intensitas sedang diprakirakan di Bandung. “Masyarakat diminta mewaspadai potensi hujan disertai petir di Yogyakarta,” kata dia.

    Bergeser ke wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan ringan diprakirakan di Mataram dan Denpasar. Sementara cuaca hari ini di Kupang berpotensi hujan disertai petir. “Beralih ke Kalimantan, cuaca diprakirakan berkabut di Pontianak,” katanya.

    Kemudian, hujan ringan diprediksi di Palangka Raya dan Samarinda. Untuk cuaca diBanjarmasin dan Tanjung Selor berpotensi hujan disertai petir. “Selanjutnya, kita beralih ke Pulau Sulawesi, hujan ringan diprakirakan di Mamuju, Makassar, Palu, dan Kendari,” katanya.

    Sementara cuaca hari ini di Ambon, Ternate, Sorong, Jayapura, dan Jayawijaya berpotensi hujan ringan hari ini. “Kemudian hujan dengan intensitas sedang diprakirakan di Kota Nabire dan Merauke,” kata dia.

  • BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah pesisir di Indonesia berpotensi banjir rob dalam sepekan ke depan. Ketinggian muka air diperkirakan lebih kurang mencapai 1-1,5 meter.

    “Potensi banjir rob itu terjadi akibat peningkatan ketinggian air laut maksimum yang dipengaruhi oleh fenomena Bulan Baru pada 31 Desember 2024,” kata Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo di Jakarta, dilansir Antara, Minggu (29/12).

    Tim meteorologi BMKG mendapati berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut pada periode tersebut maka banjir rob dapat berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir yang antara lain; Provinsi Aceh (Meulaboh 31 Desember-3 Januari 2025), Sumatera Utara (Kecamatan Medan Belauan, Medan Merelan dan Medan Pelabuhan), Kepulauan Riau (Batam, Dabo Singkep, Karimun, Bintan, dan Tanjung Pinang 31 Desember-4 Januari 2025).

    Sumatera Barat (Kota Padang, Padang Pariaman, Pantai Pariaman, Padang Painan 31 Desember – 3 Januari 2025), Jambi (selat Berhala 31 Desember-5 Januari 2025), Kepulauan Bangka Belitung (pesisir Pangkal Pinang 31 Desember 2024-1 Januari 2025).

    Provinsi Lampung (Bandar Lampung 31 Desember-3 Januari 2025), Banten (perairan utara Tangerang, Selat Sunda barat Pandeglang, utara Serang, selatan Pandeglang, selatan Lebak pada 31 Desember-5 Januari 2024)

    Kemudian Provinsi Daerah Khusus Jakarta (pesisir utara Jakarta 31 Desember-3 Januari 2025), pesisir utara Jawa Tengah (Kota Semarang, Demak, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes pada 31 Desember-8 Januari 2025), selatan Jawa Tengah (Cilacap, Kebumen, Purworejo, Daerah Istimewa Yogyakarta 30-31 Desember 2024), selatan Jawa Barat (selatan Sukabumi dan Cianjur 30-31 Desember 2024), pesisir Jawa Timur (Surabaya Pelabuhan, Surabaya Timur, Kalianget hingga Madura pada 28-31 Desember 2024).

    Pesisir Nusa Tenggara Barat (Lombok dan Bima pada 29-31 Desember 2024), Nusa Tenggara Timur (utara dan selatan Flores, Pulau Sumba, Pulau Sabu, Raijua, Rote, Pulau Timor).

    Kalimantan Utara (Nunukan, Tarakan, Tanjung Selor 31 Desember 2024-1 Januari 2025), Kalimantan Timur (Balikpapan timur dan Balikpapan Barat pada 31 Desember-6 Januari 2025), Kalimantan Selatan (pesisir Sungai Barito, Kotabatu, Tanah Bumbu, Tanah Laut pada 29 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Barat (pesisir Kalimantan Barat 31 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Tengah (selatan Kota Waringin Barat meliputi Kubu, Keraya, Kumai 31 Desember-4 Januari 2025).

    Provinsi Sulawesi Selatan (Pare-pare, Sparemonde Makassar bagian barat, Makassar, Pangkep, Selayar, Bonerate, Kalatoa bagian utara 30 Desember-2 Januari 2025), Sulawesi Tengah (Perairan Palu – Donggala pada 31 Desember-1 Januari 2025), Sulawesi Utara (pesisir Sulawesi Utara, Bitung, Kepulauan Sangihe, barat Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Talaud pasa 31 Desember-6 Januari 2025).

    Provinsi Maluku (Kota Ambon, Saumlaki, Kai, Aru dan Kabupaten Seram bagian timur pada 1-3 Januari 2025), Maluku Utara (Lolonda, Morotai, Tobelo, Ternate dan Taliabu pada 31 Desember-1 Januari 2025) hingga Papua (utara Jayapura, Kabupaten Sarmi, Biak, Serui, Waropen pada 30 Desember-1 Januari 2025).

    Menurut Eko, banjir rob selain berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat, juga berpotensi mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan dan kelancaran aktivitas pelaku usaha tambak garam hingga ikan air tawar/laut pada wilayah pesisir.

    (tim/tsa)

    [Gambas:Video CNN]

  • Kementan Bidik Produksi Jagung Naik 25% di 2025, Begini Strateginya

    Kementan Bidik Produksi Jagung Naik 25% di 2025, Begini Strateginya

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah akan melaksanakan program tanam jagung serentak mulai 19 Januari 2025 di berbagai wilayah Indonesia, guna mendukung percepatan swasembada pangan. Total lahan yang akan ditanam mencapai 1,7 juta hektare.

    Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Ali Jamil menyampaikan, total lahan yang akan ditanami jagung mencapai 1,7 juta hektare dengan produktivitas rata-rata 4 ton per hektare.

    “Dari luas tersebut, diharapkan 60% efektif ditanam, menghasilkan tambahan produksi sebesar 4 juta ton jagung atau meningkat 25% dari eksisting,” kata Ali Jamil dalam Rapat Koordinasi Peran Polri dalam Mendukung Ketahanan Pangan, dikutip Minggu (29/12/2024).

    Ali menyebut, program ini dirancang untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan perkebunan dan lahan kering lainnya guna meningkatkan produksi jagung nasional.

    Program ini, lanjutnya, merupakan bagian dari prioritas pemerintah dalam mencapai swasembada pangan, khususnya jagung sebagai salah satu komoditas strategis. 

    “Dukungan infrastruktur, ketersediaan benih unggul, dan pengawasan distribusi sarana produksi menjadi pilar utama keberhasilan program ini,” ujarnya.

    Sebaran target tanam jagung dalam program ini mencakup beberapa provinsi strategis, di antaranya Kalimantan Tengah dengan luas 208.136 hektare, Kalimantan Barat 191.838 hektare, dan Sumatera Selatan 156.431 hektare. 

    Selain itu, wilayah sentra produksi seperti Sulawesi Selatan, Lampung, dan Jawa Tengah juga menjadi prioritas.

    Dalam melaksanakan program, Kementan menggandeng sejumlah pihak, termasuk Kepolisian Republik Indonesia yang akan mendukung pengawasan distribusi sarana produksi dan Bulog sebagai off-taker hasil panen.

    Dia menuturkan, kerja sama ini bertujuan untuk memastikan penyediaan benih unggul, pupuk, dan alat mesin pertanian (alsintan) berjalan sesuai rencana. 

    Selain itu, koordinasi dengan pemerintah daerah menjadi kunci utama untuk menggerakkan penyuluh pertanian dan mendukung pengelolaan usaha tani secara efektif.

    Kolaborasi antara Kementan dan Polri juga mencakup pengawalan distribusi pupuk subsidi yang dilakukan oleh Babinkamtibmas. Hal ini bertujuan untuk memastikan distribusi yang transparan dan menjangkau petani di seluruh wilayah yang menjadi target tanam.

    Dia mengharapkan, adanya sinergi yang terjalin antara Kementan, Kepolisian, serta pemangku kepentingan lainnya dapat membantu tercapainya target ketahanan pangan nasional.

    “Dengan sinergi yang terbangun antara Kementan, Polri, dan pemangku kepentingan lainnya, kami optimistis target ketahanan pangan nasional dapat tercapai lebih cepat,” pungkasnya. 

  • BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan beragam intensitas akan mengguyur kota-kota besar di Indonesia pada hari ini, Minggu (29/12/2024), seperti Medan, Mamuju, Yogyakarta, dan Denpasar.

    Prakirawan cuaca BMKG, Azhari Putri mengatakan, untuk wilayah Sumatera, hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Kota Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Kota Medan.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di kota Palembang dan Lampung,” kata Azhari, seperti dikutip dari Antara.

    Selain itu, cuaca di Kota Pangkal Pinang diperkirakan berawan tebal. Sedangkan Kota Jambi dan Bengkulu diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan.

    Kemudian di wilayah Jawa, kata dia, Kota Serang, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan. Sementara Kota Yogyakarta diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang.

    “Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Denpasar dan Mataram. Sementara Kota Kupang diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang,” katanya.

    Adapun untuk wilayah Kalimantan, cuaca di Kota Banjarmasin diperkirakan akan berawan. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Pontianak dan Palangka Raya.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di Kota Tanjung Selor dan Samarinda,” katanya.

     

  • Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan

    Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan

    Pertanian jagung di Kota Sampit, Sabtu (28/12/2024). ANTARA/Devita Maulina

    Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 28 Desember 2024 – 10:34 WIB

    Elshinta.com – Petani jagung di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, tampak lesu lantaran hasil panen jagung tak sesuai harapan, diduga akibat pengaruh cuaca.

    “Hasil panen jagung tahun ini hampir semuanya menua sebelum waktunya, itu mungkin karena faktor cuaca,” kata petani jagung, Muhammad Anshori di Sampit, Sabtu.

    Menjelang tahun baru adalah momentum yang ditunggu-tunggu bagi para petani jagung. Sebab, pada waktu itu mereka bisa menjual hasil panen dengan harga lebih tinggi seiring meningkatnya daya beli masyarakat.

    Kondisi ini berkaitan dengan kebiasaan masyarakat yang menjadikan jagung manis sebagai santapan pada malam tahun baru. Karena alasan itu pula, biasanya petani telah memperhitungkan masa tanam hingga panen agar bertepatan dengan momentum tersebut.

    Seperti yang dilakukan para petani jagung di Jalan Teratai IV, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit. Banyak petani menanam jagung manis yang terlihat siap dipanen.

    Salah satunya Anshori yang mengaku menanam jagung manis sejak tiga bulan lalu untuk kebutuhan akhir tahun. Namun, hasil panen tahun ini disebut tidak sebagus tahun lalu, lantaran proses pertumbuhan lebih cepat dari perkiraan dan sebagian rusak.

    “Mungkin ini pengaruh cuaca yang lebih sering hujan, bahkan tempo hari sempat banjir sehingga zat asam di tanah meningkat dan itu berdampak pada tanaman yang ada,” sebutnya.

    Anshori menambahkan, dari 2.000 bibit jagung yang ia tanam yang tersisa untuk momentum tahun baru kali ini hanya sekitar 130 pohon.

    Sebagian tanaman jagung telah dipanen, lalu sebagian lagi harus dipangkas, karena rusak akibat terlalu sering diguyur hujan dan agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman lain.

    Rencananya tanaman jagung yang tersisa akan dipanen dua hari sebelum tahun baru atau 29 Desember 2024, karena pada waktu itu harga jagung sudah mulai tinggi.

    “Untuk harganya biasanya kami jual Rp4 ribu per biji, tapi nanti kami lihat juga penjualan pedagang lain supaya bisa menyesuaikan,” ucapnya.

    Pengaruh cuaca terhadap pertanian ini juga dirasakan oleh petani lainnya Muhammad Naji yang mengaku hasil panen sayuran miliknya menurun akibat musim hujan.

    “Sudah biasa seperti ini, contohnya seperti sawi dan selada itu akarnya cepat busuk kalau terlalu sering kena air. Tapi, sisi baiknya kalau musim hujan seperti ini harga sayuran cenderung lebih tinggi,” cakap Naji.

    Sumber : Antara

  • Kaleidoskop 2024: Deretan Peristiwa di Kalteng, dari Misteri Hilangnya Mahasiswa hingga Penampakan ‘Awan Kinton’

    Kaleidoskop 2024: Deretan Peristiwa di Kalteng, dari Misteri Hilangnya Mahasiswa hingga Penampakan ‘Awan Kinton’

    Liputan6.com, Jakarta – Tahun 2024 merupakan tahun yang penuh warna bagi masyarakat Kalimantan Tengah (Kalteng). Provinsi yang dikenal dengan kekayaan alam dan budaya ini, menjadi saksi berbagai peristiwa penting yang mengguncang masyarakat Tanah Air dalam setahun.

    Berbagai peristiwa yang terjadi selama setahun, telah menjadi pelajaran berharga bagi pemerintah dan masyarakat untuk menata lebih baik lagi pada tahun yang akan datang. Berikut ini merupakan rangkuman peristiwa yang terjadi dalam setahun di Kalteng:

    24 Ribu Jiwa Terdampak Banjir di Palangka Raya, 4 di Antaranya Meninggal

    Sebanyak 4 warga Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) meninggal dunia akibat tenggelam dan terseret arus saat banjir pada Maret 2024. Empat korban meninggal itu, terdiri atas 3 dewasa dan 1 anak-anak.

    Banjir diperparah karena luapan air Sungai Kahayan dan Sungai Rungan yang membuat sebanyak 18 kelurahan di Palangka Raya teredam. Akibatnya, korban terdampak banjir Palangka Raya mencapai 2.470 Kepala Keluarga (KK) atau 5.773 jiwa.

    Bencana banjir juga menerjang sebanyak 1.558 unit rumah, 17 fasilitas tempat ibadah, 10 fasilitas pendidikan, dan 1 kantor kelurahan. Untuk menghadapi situasi tersebut, pemerintah Kota Palangka Raya menetapkan status tanggap darurat bencana banjir.

    Misteri Hilangnya Mahasiswa di Hutan

    Kasus hilangnya Aditya Dharma Santoso, mahasiswa Universitas Lambung Mangkurat (ULM) di hutan Desa Sungai Ahas, Kecamatan Mantangai, Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, menyisakan misteri. Pada mulanya, korban bersama 15 orang temannya sedang melakukan penelitian Geotagging.

    Dalam penelitian tersebut, para mahasiswa berpencar untuk melakukan Geotagging atau proses penambahan informasi geografis ke dalam peta digital di petak 6. Namun hingga sore, Aditya tidak kunjung kembali dan dinyatakan hilang sejak 2 Mei 2024.

    Proses pencarian Aditya melibatkan petugas gabungan dari Tim SAR, TNI, Mapala Sylva hingga para alumni ULM namun tidak membuahkan hasil. Hingga pada hari ke-10 pencarian, Aditya tidak ditemukan dan petugas memutuskan untuk menghentikan pencarian.

    Misteri hilangnya Aditya mulai terkuak setelah 5 bulan kemudian. Pada saat itu, masyarakat dihebohkan dengan temuan tengkorak, hingga akhirnya polisi melakukan tes DNA guna mengungkapnya. Saat ditemukan, tengkorak tersebut mengenakan pakaian kaus warna merah dan celana jeans yang mirip dikenakan oleh korban Aditya.

    32 Titik Api Muncul dalam Sehari saat Karhutla

    Cuaca kemarau yang melanda Kalimantan Tengah (Kalteng) membuat sejumlah wilayah mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Puncaknya, pada Minggu (22/7/2024), tidak kurang dari 24 jam pada terdapat 32 titik panas atau api yang terdeteksi di Kalteng.

    Temuan ini api ini, menambah daftar panjang penanganana karhutla di Kalteng dalam sehari. Titik tersebut tersebar di 5 wilayah yakni Kabupaten Barito Selatan, Barito Utara, Kotawaringin Barat, Sukamara, dan Palangka Raya.

    Bahkan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah atau BPBD Kota Palangka Raya mencatat ada 182 kejadian karhutla di sepanjang 2024. Data tersebut dihimpun dari 1 Januari hingga 17 Desember 2024. Dampak yang ditimbulkan berjumlah 77,46 hektare lahan terbakar.

    Perompak di Perairan Laut Kalteng

    Aksi pembajakan kapal Tugboat Royal 17, oleh sekelompok perompak di perairan Tanjung Malatayur, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah (Kalteng) terjadi pada Jumat (20/9/2024). Kapal yang mengangkut minyak Fame ini, berlayar dari Pelabuhan Bagendang, Sampit, Kalteng menuju Stagen, Kotabaru, Kalimantan Selatan.

    Namun, saat kapal yang dinakhodai Ibrahim melintas di Tanjung Malatayur, tiba-tiba dihampiri perahu kecil yang berisi para perompak. Hingga akhirnya, peristiwa pembajakan tersebut terjadi dan membuat seluruh anak buah kapal (ABK) tak berdaya.

    Dalam menjalankan aksinya, kawanan perompak menggunakan menggunakan penutup wajah, senjata api dan senjata tajam. Mereka juga sempat menyekap 14 ABK, hingga akhirnya dibebaskan setelah berhasil mengasak barang berharga yang ada di dalam kapal.

    Merespon laporan tersebut, Kepolisian Daerah (Polda) Kalimantan Tengah (Kalteng) menangkap 14 tersangka dalam kasus ini. Belasan tersangka itu memainkan peran masing-masing saat melancarkan aksinya. Ada yang berperan sebagai koordinator para pelaku, pembajak kapal, dan penadah hasil curian.

    Viral di Medsos, Fenomena Uap Dikira Awan Kinton Jatuh ke Bumi

    Viral di media sosial sebuah video bernarasi awan kinton jatuh di Kabupaten Murung Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng). Awan kinton sendiri merupakan awan terbang yang muncul dalam animasi Jepang, Dragon Ball. Selain awan kinton, warganet menyebut ini sebagai fenomena awan jatuh.

    Menanggapi hal itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) angkat bicara. Mereka memastikan gumpalan putih yang tampak mengambang dari langit hingga turun perlahan ke permukaan tanah bukan awan jatuh melainkan gumpalan uap.

    Fenomena tersebut kemungkinan besar bukan awan alami, melainkan kondensasi uap air atau gas akibat aktivitas manusia yang terjadi di wilayah pertambangan. Uap atau gas ini sering kali lebih padat daripada awan alami, sehingga tampak seperti bisa disentuh atau dipegang.

    Petugas KPPS Meninggal

    Sepanjang tahun 2024, ada 2 kejadian meninggalnya petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng). Pertama, Ahmad Zaen (53) yang merupakan anggota KPPS TPS 62 Kelurahan Bukit Tunggal, Kecamatan Jekan Raya.

    Ahmad Zaen meninggal pada 17 Februari 2024 usai menjalankan tugasnya untuk mangawal proses pemungutan suara dalam Pemilihan Umum Presiden Indonesia 2024. Dari hasil laboratorium, anggota KPPS tersebut meninggal dunia karena ada indikasi menderita penyakit paru-paru dan kelelehan saat melaksanakan tugas.

    Kemudian kedua, Aron Arnold yang berusia 54 tahun. Ia dipercaya sebagai Ketua KPPS 66 Kelurahan Menteng, Kota Palangka Raya, untuk mengawal proses pemungutan suara pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada). Aron meninggal pada Selasa 26 November 2024 malam, lantaran kelelahan dan serangan jantung.

    Oknum Polisi Positif Sabu Tembak Warga

    Seorang oknum anggota kepolisian Polresta Palangka Raya, Brigadir Anton Kurniawan Stiyanto, menembak mati Budiman Arisandi, seorang warga yang berprofesi sebagai kurir ekspedisi. Berdasarkan hasil tes urine, Brigadir Anton Kurniawan disebut positif sabu.

    Hal tersebut diungkapkan Kapolda Kalimantan Tengah, Irjen Djoko Poerwanto dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, pada Selasa (17/12/2024). Pihaknya juga telah memberikan sanksi kepada Brigadir Anton Kurniawan dengan pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH) usai sidang komisi kode etik Polri (KKEP).

    Selain Brigadir Anton Kurniawan, petugas juga menetapkan tersangka lainnya yaitu Muhammad Haryono yang merupakan pengemudi taksi online yang disewa oleh Brigadir Anton Kurniawan. Pada mulanya, Muhammad Haryono merupakan saksi yang pertama kali melaporkan kasus tersebut ke kepolisian.

    Meskipun penetepan Haryono menuai pro dan kontra, namun pihak kepolisian menilai penetapan Haryono sebagai tersangka telah sesuai dengan keterangan dan alat bukti yang didapatkan saat proses penyelidikan. Kini para tersangka dikenakan Pasal 365 ayat 4 dan atau Pasal 338 juncto Pasal 55 KUHP dengan ancaman maksimal pidana mati atau penjara seumur hidup.

     

  • Cara Mendaftar Brigade Pangan di 12 Provinsi

    Cara Mendaftar Brigade Pangan di 12 Provinsi

    Jakarta, CNN Indonesia

    Kementerian Pertanian (Kementan) RI menyampaikan informasi mengenai tata cara pendaftaran Brigade Pangan di 12 provinsi. Dengan menggandeng TNI-Polri, Brigade Pangan dibentuk guna mendukung pengelolaan pertanian modern secara terstruktur dan terintegrasi.

    Setidaknya terdapat empat tahapan untuk mendaftar Brigade Pangan. Tahapan pertama yaitu persiapan, petani mengajukan pembentukan Brigade Pangan ke Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) melalui penyuluh pertanian setempat.

    Tahapan kedua penetapan. Petani bermusyawarah untuk pembentukan Brigade Pangan serta menyiapkan berkas persyaratan administrasi dan menyerahkannya ke penyuluh yang diketahui oleh Kepala Desa atau Babinsa/Bhabinkabtibmas setempat.

    Selanjutnya tahapan penginputan di Sistem Informasi Manajemen Penyuluhan Pertanian (Simluhtan). Admin Simluhtan BPP menginput Brigade Pangan ke dalam Simluhtan.

    Tahapan keempat adalah pelaporan, BPP melaporkan Brigade Pangan yang sudah terdaftar ke Dinas Pertanian dan Perkebunan di Seksi Penyuluhan. Selanjutnya dilakukan penetapan Kelompok Tani oleh Kepala Dinas dan diketahui Babinsa setempat.

    Program Brigade Pangan akan fokus di 12 provinsi yaitu Aceh, Sumatera Utara, Riau, Jambi, Bangka Belitung, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan dan Papua Selatan.

    Sebelumnya, Direktur Jenderal Prasarana dan Sarana Pertanian (PSP) Kementan Andi Nur Alam Syah menyampaikan Brigade Pangan dibentuk atas arahan Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman.

    “Brigade ini adalah wujud nyata regenerasi petani melalui partisipasi generasi millenial. Dengan pendampingan yang terstruktur, mereka akan didorong menjadi bagian dari transformasi pertanian modern,” kata Andi dalam kegiatan tanam bersama di Blok B5 Dadahup, Kabupaten Kapuas pada Senin (16/12).

    “Langkah ini sekaligus mempercepat swasembada pangan dan menjadikan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia,” klaimnya.

    (ryn/agt)

  • Curhat ke Gibran Rakabuming, seorang petani di Langkat diberi hand tractor

    Curhat ke Gibran Rakabuming, seorang petani di Langkat diberi hand tractor

    Sumber foto: M Salim/elshinta.com.

    Curhat ke Gibran Rakabuming, seorang petani di Langkat diberi hand tractor
    Dalam Negeri   
    Editor: Sigit Kurniawan   
    Kamis, 26 Desember 2024 – 16:44 WIB

    Elshinta.com – Seorang petani bernama Sukamto (47) warga Desa Aman Damai, Kecamatan Sirapit, Kabupaten Langkat, curhat kepada Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, saat menghadiri gerakan percepatan tanam padi di Desa Aman Damai, Kecamatan Sirapit, Kabupaten Langkat, Sumatera Utara. Curhat itu terjadi saat Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuka dialog dengan brigade pangan dan para petani yang di moderatori oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Selasa (24/12).

    Dalam sesi dialog dan tanya jawab tersebut seorang petani bernama Sukamto (47) menyampaikan unek-unek nya terkait dengan penyempitan lahan pertanian (sawah) di desanya. Sehingga banyak generasi muda yang tidak memiliki sawah untuk bercocok tanam padi, karena harga sepetak sawah mahal di daerahnya. “Saya mohon kepada bapak Wakil Presiden bagaimana caranya untuk perluasan sawah, agar generasi penerus ini dapat menjadi petani, karena saya sendiri tidak memiliki sawah,” ujar Sukamto

    Mendengar curhatan Sukamto, Wapres Gibran Rakabuming meminta Sukamto naik ke panggung. Gibran tersenyum sambil memandang kepada Menteri Pertanian, Amran Sulaiman pun langsung memberikan jawaban,  saat ini pemerintah sedang menjalankan program cetak sawah di Papua Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan. Perluasan atau cetak sawah baru ini merupakan program Presiden.

    “Program bapak Presiden, ada perluasan atau cetak sawah baru di Merauke Papua Selatan, apa pak Sukamto mau ke Papua? kalau mau ya kita fasilitasi ya pak dirjen, silahkan daftar sekarang ke pak dirjen,” kata Amran Sulaiman.

    Dengan senang hati Sukamto bersedia ke Papua atau Kalimantan, mengingat dia tidak memiliki lahan sawah di desanya, selama ini dia hanya menggarap lahan orang dengan sistem bagi hasil karena harga sawah mahal, terkadang biaya produksi atau modal tidak sesuai dengan hasil. 

    “Saya bersedia ke Papua atau Kalimantan, karena generasi muda di kampung saya ini banyak yang tidak memiliki lahan sawah, harga sawah satu rante (400 meter) mencapai harga Rp.35 juta, jadi modal dan hasil tidak sesuai,” ujar Sukamto.

    Mendengar curahan hati patani tersebut, Wakil Presiden langsung memberikan hadiah satu unit hand traktor kepada Sukamto, dengan penuh sukacita dia menerima hadiah tersebut. Menteri Amran Sulaiman memastikan hand traktor tersebut tiba ke tangan Sukamto dua hari kedepan.

    “Saya kaget bercampur senang, kan dadakan gak menyangka, pokoknya gak menyangka, soalnya saya minta lahan malah diberi hand traktor sama pak Wapres, terima kasih pak Gibran, dan saya siap dikirim ke Papua atau Kalimantan,” pungkas Sukamto seperti dilaporkan Kontributor Elshinta, M Salim, Kamis (26/12). 

    Sumber : Radio Elshinta