provinsi: KALIMANTAN SELATAN

  • Wamendagri tinjau dua titik TPS PSU Pilkada Banjarbaru

    Wamendagri tinjau dua titik TPS PSU Pilkada Banjarbaru

    Banjarbaru, Kalsel (ANTARA) – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) RI Arya Bima Sugiarto meninjau dua titik Tempat Pemungutan Suara (TPS) pada pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Kota Banjarbaru Provinsi Kalimantan Selatan.

    “Alhamdulillah, partisipasi pemilih pada PSU ini lebih meningkat jika dibandingkan pilkada November 2024,” ujar Aria Bima usai meninjau TPS 5 Kelurahan Loktabat Utara Banjarbaru, Sabtu.

    Selain meninjau TPS 05 Wamendagri juga mendatangi TPS 09 Kelurahan Guntung Payung mengecek kesiapan panitia, logistik hingga kedatangan pemilih ke TPS menjelang bertolak ke Jakarta sebelum tengah hari.

    Menurut Arya, informasi mengenai partisipasi pemilih diperoleh dari panitia pemilihan di TPS 05 yang menyebutkan kedatangan pemilih lebih tinggi dibandingkan jam yang sama pada pilkada November 2024.

    “Partisipasi pemilih sesuai informasi panitia TPS 05 pada jam yang sama lebih meningkat saat ini dibanding pilkada lalu. Ini menunjukkan tingkat partisipasi pemilih lebih tinggi dan penting di PSU ini,” ujar Arya.

    Dikatakan Arya, partisipasi pemilih yang tinggi merupakan harapan yang baik bagi PSU sehingga diharapkan pemilih keseluruhan di Banjarbaru yang berjumlah 195.819 orang hadir lebih banyak dibanding pilkada lalu.

    Ketua KPPS 05 Loktabat Utara Aznin Rahmani mengatakan, jumlah daftar pemilih tetap sebanyak 468 orang dan pemilih yang menyalurkan hak suara di TPS pukul 09.00 WITA saat kunjungan Wamendagri 98 orang.

    “Pemilih yang sudah menyalurkan hak suara ke TPS saat kunjungan Wamendagri ini sebanyak 98 orang. Jika dibandingkan pilkada November lalu saat jam yang sama, jumlahnya lebih meningkat,” ujar Aznin.

    Peninjauan TPS di Banjarbaru, Wamendagri didampingi Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin, Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa, Pj Wali Kota Banjarbaru Subhan Nor Yaumil, Pj Sekda Sirajoni dan pejabat lain.

    Sehari sebelum, Wamendagri yang didampingi Ketua KPU RI, Ketua KPU dan Ketua Bawaslu Kalsel, Gubernur Kalsel Muhidin, Kapolda, Danrem dan Pj Wali Kota Banjarbaru dan Pj Sekda berada di Banjarbaru.

    Rombongan melepas distribusi logistik PSU Banjarbaru tahap 2 di Kelurahan Kemuning dan Loktabat Selatan dilanjutkan Forkompinda Banjarbaru berkunjung ke TPS khusus di Lapas, Jumat malam.

    Pewarta: Taufik Ridwan/Yose Rizal
    Editor: Azhari
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kerahkan 5 Pesawat, Lion Air Siap Angkut 11.791 Jemaah Haji Indonesia

    Kerahkan 5 Pesawat, Lion Air Siap Angkut 11.791 Jemaah Haji Indonesia

    Tangerang, Beritasatu.com – Lion Air diproyeksikan mengangkut sebanyak 11.791 jemaah haji Indonesia baik untuk keberangkatan ke Tanah Suci maupun kepulangan dari Arab Saudi pada musim haji 2025.

    Kementerian Agama sudah menetapkan tiga maskapai penerbangan akan melayani pemberangkatan jemaah haji Indonesia 2025, yakni Garuda Indonesia, Lion Air Group, dan Saudi Airlines.

    Manajemen Lion Air Grup mulai mempersiapkan aspek keamanan dan fasilitas pelayanan pesawat untuk mengangkut jemaah haji Indonesia 2025. 

    Lion Air Group juga sudah menyiapkan lima pesawat jenis Airbus A330 CEO dan Airbus A330 melayani pemberangkatan jemaah haji. 

    Lion Air dipercaya melayani angkutan jemaah haji Indonesia di Embarkasi Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dan Embarkasi Pandang, Sumatera Barat.

    “Jumlah jemaah di Embarkasi Padang 6.309 jemaah, dan di Embarkasi Banjarmasin 5.482 jemaah,” ujar CEO Lion Air Rachmat Diansyah di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Sabtu (19/4/2025).

    Lion Air akan mengangkut 424 jemaah haji setiap kelompok terbang (kloter) pada dua embarkasi tersebut.

    “Dengan komposisi 420 jemaah dan empat pendamping dari masing masing embarkasi,” kata Rachmat.

    Jadwal pemberangkatan jemaah calon haji kloter pertama Embarkasi Padang dimulai 3 Mei 2025, dan kloter pertama Embarkasi Banjarmasin pada 5 Mei 2025.

    “Ini memang layanan pertama bagi Lion Air mengangkut haji Indonesia, tetapi kami sudah memiliki beberapa tahun belakangan ini kami mengangkut jemaah haji dari Asia Barat, Timur Tengah, dan beberapa negara lainnya,” pungkas Rachmat.

  • Link Real Count KPU 8 Daerah yang Gelar PSU Serentak Hari Ini, Pantau Sekarang!

    Link Real Count KPU 8 Daerah yang Gelar PSU Serentak Hari Ini, Pantau Sekarang!

    PIKIRAN RAKYAT – Komisi Pemilihan Umum (KPU) melaksanakan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 secara serentak di delapan daerah pada Sabtu, 19 April 2025.

    PSU digelar sebagai tindak lanjut dari putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang menemukan adanya pelanggaran atau kecurangan dalam proses pemilihan sebelumnya.

    Sebagai bentuk transparansi, KPU kembali menyediakan layanan pemantauan hasil penghitungan suara melalui situs resmi mereka.

    Masyarakat dapat mengakses real count PSU secara langsung melalui laman pilkada2024.kpu.go.id. Adapun link untuk masing-masing daerah ada di akhir artikel.

    Di laman resmi KPU, pengunjung dapat melihat hasil penghitungan suara berdasarkan Form Model C Hasil untuk Pemilihan Bupati maupun Wali Kota.

    Proses penghitungan dilakukan langsung dari Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan diperbarui secara berkala.

    Cara Cek Hasil Real Count PSU Pilkada Hari Ini

    Cara Mengecek Hasil Real Count PSU Pilkada 2024:

    Kunjungi laman pilkada2024.kpu.go.id Pilih jenis pemilihan (Gubernur atau Bupati/Wali Kota) Pilih provinsi tempat PSU berlangsung Pilih kabupaten atau kota (misalnya: Gorontalo Utara) Tentukan kecamatan, kelurahan, lalu TPS Hasil penghitungan akan ditampilkan dalam bentuk dokumentasi Form Model C atau D Hasil

    Perlu diketahui bahwa publikasi Form Model C/D Hasil ini dimaksudkan untuk memberikan akses informasi kepada publik secara cepat dan terbuka.

    Meski demikian, rekapitulasi resmi tetap dilakukan secara berjenjang oleh Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK), KPU Kabupaten/Kota, dan KPU Provinsi melalui rapat pleno terbuka sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

    Link Real Count 8 Daerah yang Gelar PSU

    Kedelapan link real count daerah-daerah tersebut antara lain:

    Kota Banjarbaru (Kalimantan Selatan): KLIK DI SINI. Kabupaten Serang (Banten): KLIK DI SINI. Kabupaten Pasaman (Sumatera Barat): KLIK DI SINI. Kabupaten Empat Lawang (Sumatera Selatan): KLIK DI SINI. Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat): KLIK DI SINI. Kabupaten Kutai Kartanegara (Kalimantan Timur): KLIK DI SINI. Kabupaten Gorontalo Utara (Gorontalo): KLIK DI SINI. Kabupaten Bengkulu Selatan (Bengkulu): KLIK DI SINI.

    Dengan dilaksanakannya PSU Pilkada 2024 secara serentak di delapan daerah, KPU menegaskan komitmennya terhadap proses demokrasi yang bersih, jujur, dan transparan.

    Masyarakat diimbau untuk aktif mengikuti perkembangan hasil penghitungan suara melalui kanal resmi, serta tetap menjaga ketertiban dan keamanan selama tahapan PSU berlangsung.

    Proses ini menjadi langkah penting dalam memastikan hak pilih rakyat benar-benar dihormati dan dijaga sesuai amanat konstitusi. ****

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Uang Rp25 Juta Berhamburan di Balangan Kalsel, Warga Kembalikan ke Pemilik – Halaman all

    Uang Rp25 Juta Berhamburan di Balangan Kalsel, Warga Kembalikan ke Pemilik – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebuah video yang merekam momen warga Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan, memungut uang pecahan Rp50.000 yang berhamburan di jalanan, menjadi viral di media sosial.

    Peristiwa ini terjadi pada Rabu pagi, 16 April 2025, di Jalan Ahmad Yani dekat Masjid Al Akbar Balangan, Kecamatan Paringin Selatan.

    Dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @infobanjar.id, terlihat amplop coklat besar yang sobek tergeletak di jalan.

    Beberapa pengendara berhenti untuk membantu agar lalu lintas tidak terganggu.

    Petugas Satpol PP yang melintas juga turut mengamankan uang yang tercecer.

    Salah satu anggota Satpol PP, Erni, menjelaskan bahwa saat itu ia dan rekannya sedang dalam perjalanan mencari sarapan.

    “Saya dan teman saya mau pergi beli makan pagi, lalu melihat bapak-bapak yang ngejar uang itu supaya kembali ke tempat uang yang jatuh,” ungkap Erni.

    Setelah uang terkumpul, anggota Satpol PP berusaha mencari pemilik uang dengan memeriksa rekaman CCTV di sekitar lokasi.

    Tak lama kemudian, pemilik uang yang diduga kehilangan datang menggunakan sepeda motor trail.

    Erni menambahkan bahwa pemilik uang mengaku ritsleting tasnya tidak tertutup saat membawa uang tersebut.

    Ketika pemilik datang, uang yang berhamburan sudah terkumpul.

    Namun, nominal pasti uang yang berhasil dipungut saat itu belum dapat dipastikan, karena pemilik langsung mengambilnya tanpa menghitung.

    Kepala Seksi Humas Polres Balangan, Iptu Eko Budi Mulyono, menyatakan bahwa uang tersebut dikembalikan hanya berselang sekitar 15 menit setelah pemungutan.

    Ia tidak dapat memastikan jumlah uang yang berhamburan, namun menurut informasi dari warga, uang yang berhasil dipungut berjumlah sekitar Rp25 juta.

    “Uang itu dikembalikan dalam keadaan utuh, tak kurang sebesar pun,” kata Eko.

    Peristiwa ini menunjukkan kepedulian masyarakat dan integritas dalam mengembalikan harta yang bukan miliknya, sehingga menjadi contoh positif bagi masyarakat lainnya.

    (Tribunnews.com/Isti Prasetya)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Dampak Pergeseran Anggaran 2025, Hibah ke Pesantren di Jabar Terpotong

    Dampak Pergeseran Anggaran 2025, Hibah ke Pesantren di Jabar Terpotong

    JABAR EKSPRES – Sejumlah yayasan pesantren di Jawa Barat nampaknya harus ikut mengencangkan ikat pinggang di 2025. Karena, kucuran dana hibah terpotong. Itu juga dampak dari kebijakan pergeseran anggaran 2025.

    Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah Pemprov Jabar Andrie Kustria Wardana turut mengkonfirmasi terkait pergeseran anggaran hibah tersebut. “Kami di Biro Kesra tentu menyesuaikan pagu anggaran. Memang di Pergeseran Anggaran, hibah dikurangi,” jelasnya saat ditemui Jabar Ekspres, Kamis (17/4).

    Andrie melanjutkan, perihal anggaran, pihaknya tentu mengikuti atas apa yang telah diputuskan oleh Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD). “Kami ini kan posisinya Sub OPD. Jadi anggaran sudah ditetapkan. Kami mengikuti saja,” terangnya.

    BACA JUGA:Siap Jalankan Inpres Efisiensi Anggaran, Pemkot Cimahi: Kita Sudah Tandai!

    Andrie menambahkan, porsi anggaran yang mengalir ke Bironya pada 2025 ini memang berkurang dari pada tahun sebelumnya. Termasuk adanya kebijakan pergeseran anggaran. “Anggaran di kami itu sekarang jadi Rp160 miliar dari sebelumnya sekitar Rp200 miliar. Itu di dalamnya kan ada untuk hibah,” katanya.

    Di sisi lain, kucuran dana hibah Pemprov Jabar pada beberapa tahun anggaran sebelumnya memang cukup deras. Misalnya pada tahun anggaran 2023.

    Berdasarkan data Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) BPK, tercatat realisasi belanja hibah Tahun Anggaran 2023 adalah Rp 4,779 triliun. Atau 99,54 persen dari yang dianggarkan dalam APBD Perubahan.

    Hibah itu mengalir ke beberapa pos anggaran. Di antaranya untuk belanja hibah ke pemerintah pusat. Belanja hibah kepada badan, lembaga, organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia. Belanja hibah BOS. Hingga belanja hibah bantuan keuangan kepada partai politik.

    BACA JUGA:Hasil Efisiensi Anggaran, Pemkot Banjar Alokasikan Rp15,3 Miliar ke 7 Program Prioritas

    Misalnya belanja hibah kepada badan, lembaga, organisasi kemasyarakatan yang berbadan hukum Indonesia itu realisasinya tembus Rp1,987 triliun. Itu terdistribusi melalui sejumlah OPD.

    Mulai dari Badan Penelitian dan Pengembangan, hingga Sekretariat Daerah yang di dalamnya ada Biro Kesra. Salah satu contoh aliran dana hibah ke yayasan adalah ke pada STAI AR yang mendapat kucuran sampai Rp30 miliar.(son)

  • KPU nilai Banjarbaru jadi contoh PSU damai didukung masyarakat

    KPU nilai Banjarbaru jadi contoh PSU damai didukung masyarakat

    Banjarbaru (ANTARA) – Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin menilai Kota Banjarbaru di Kalimantan Selatan menjadi contoh Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pilkada 2024 yang berlangsung damai dan didukung masyarakat.

    “Alhamdulilah suasana di sini terasa sangat sejuk dan damai, masyarakat antusias datang sejak pagi ke TPS,” kata dia saat melaksanakan supervisi dan monitoring PSU di Banjarbaru, Sabtu.

    Afifuddin mengunjungi sejumlah TPS di lima kecamatan di Banjarbaru bersama Ketua Komisi II DPR RI Muhammad Rifqinizamy Karsayuda dan anggota Bawaslu RI Herwin J Malonda.

    Dia juga turut didampingi Ketua KPU Kalsel Andi Tenri Sompa dan unsur forkopimda Kalsel.

    Afifuddin mengaku senang dari hasil pantauan sementara tingkat partisipasi pemilih cukup tinggi.

    Daftar pemilih tetap (DPT) di Banjarbaru sebanyak 195.819 orang terdiri dari 95.498 pemilih laki-laki dan 100.321 pemilih perempuan.

    “Harapan kita partisipasi pemilih bisa di atas 70 atau 80 persen, karena ini menunjukkan salah satu keberhasilan penyelenggaraan PSU,” jelasnya.

    Dia menyampaikan terima kasih kepada KPU Kalsel dan seluruh jajaran termasuk Bawaslu serta dukungan penuh pemerintah daerah dan TNI-Polri sehingga PSU dapat terlaksana sesuai jadwal dan berlangsung aman, lancar serta kondusif.

    Delapan daerah hari ini menyelenggarakan PSU setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK).

    Selain Banjarbaru di Kalsel yang menerapkan mekanisme satu pasangan calon Erna Lisa Halaby dan Wartono melawan kotak kosong, ada Kabupaten Serang (Banten), Kabupaten Pasaman (Sumatera Barat), Kabupaten Empat Lawang (Sumatera Selatan), Kabupaten Tasikmalaya (Jawa Barat), Kabupaten Kutai Kertanegara(Kalimantan Timur), Kabupaten Gorontalo Utara (Gorontalo), dan Kabupaten Bengkulu Selatan (Bengkulu).

    Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin melaksanakan supervisi dan monitoring PSU di Banjarbaru, Sabtu (19/4/2025). (ANTARA/Firman)

    Pewarta: Firman
    Editor: Hisar Sitanggang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Viral Tugu Titik Nol IKN Bertuliskan Lorem Ipsum, Otorita IKN Kasih Penjelasan – Page 3

    Viral Tugu Titik Nol IKN Bertuliskan Lorem Ipsum, Otorita IKN Kasih Penjelasan – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Viral di media sosial mengenai sebuah foto Tugu Titik Nol Ibu Kota Nusantara (IKN) yang bertuliskan ‘Lorem Ipsum’. Otorita IKN memberikan penjelasan terkait hal tersebut.

    Plt Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN, Danis Sumadilaga mengatakan, tugu dengan tulisan ‘Lorem Ipsum Dolor Amet’ itu telah ditutup oleh terpal. Hal itu diperkuat dengan foto yang dikirimkan Danis ke Liputan6.com.

    “Sudah ditutup,” kata Danis saat dikonfirmasi Liputan6.com, Sabtu (19/4/2025).

    Dia menjelaskan, teks Lorem Ipsum yang tertera pada tugu titik nol IKN merupakan sebuah template dalam sebuah desain. Tidak ada arti khusus dari teks tersebut.

    “Kata ‘lorem Ipsum’ adalah teks standar yang digunakan sebagai pengisi narasi sementara, teks tersebut tidak memiliki arti khusus,” terangnya.

    Dia menjelaskan, Tugu Titik Nol IKN nantinya akan menampilkan narasi tentang sejarah ibu kota baru tersebut.

    Hanya saja, teks asli yang akan dimuat di lokasi tersebut masih dalam tahap pembuatan. Sehingga papan Tugu Titik Nol IKN ditutup sementara.

    “Saat ini stiker dengan narasi yang benar dalam proses produksi,” ungkapnya.

    Seperti diketahui, Titik Nol IKN ramai diperbincangkan di media sosial X alias Twitter. Banyak warganet yang mengkritisi tulisan ‘lorem ipsum’ tersebut.

    Foto Titik Nol IKN yang diunggah oleh salah satu akun dan mendapat banyak respons warganet. Ada sekitar ribuan pengguna yang membagikan ulang. 

    Sebelumnya, tulisan lorem ipsum sempat muncul di sebuah layar yang digadang canggih Kementerian Pertahanan. Munculnya teks template itu menimbulkan pertanyaan dari warganet soal keaslian dari teknologi yang ditampilkan.

     

  • Wamendagri Bima Arya: Jangan Ada PSU di Atas PSU – Page 3

    Wamendagri Bima Arya: Jangan Ada PSU di Atas PSU – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto mengingatkan agar jangan sampai terjadi pemungutan suara ulang (PSU) lagi setelah PSU Pilkada 2024 dilaksanakan.

    Hal ini ditegaskan Bima saat melepas distribusi logistik PSU tindak lanjut putusan Mahkamah Konstitusi (MK) untuk Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru Tahun 2024 di Gudang Logistik KPU Kota Banjarbaru, Kelurahan Kemuning, Kecamatan Banjarbaru Selatan, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Jumat (18/4).

    Bima mewanti-wanti agar tidak terjadi PSU di atas PSU. Untuk itu, Bima menekankan pelaksanaan PSU harus benar-benar berjalan baik agar tidak terjadi pelanggaran baru yang dapat memicu PSU berikutnya.

    Dalam catatan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), terdapat 24 penyelenggaraan PSU di seluruh Indonesia dengan total biaya sekitar Rp700 miliar.

    Menurutnya, biaya tersebut adalah uang rakyat yang harus kembali kepada rakyat dalam bentuk suksesnya penyelenggaraan PSU.

    Ia mengapresiasi kerja keras pihak penyelenggara yang telah berikhtiar maksimal untuk memastikan tidak ada celah pelanggaran yang berujung pada PSU lanjutan.

    Selain itu, Bima juga mengharapkan gugatan terhadap PSU yang sudah terlaksana di sejumlah daerah tidak berujung pada PSU kembali.

    “Mudah-mudahan, mudah-mudahan gugatan itu tidak kemudian dikabulkan, dieksekusi menjadi PSU lagi,” kata Bima seperti dilansir Antara.

     

  • Visa Kerja Berujung Gagal Haji, Calon Jemaah Akui Telah Bayar Biro Travel hingga Rp200 Juta

    Visa Kerja Berujung Gagal Haji, Calon Jemaah Akui Telah Bayar Biro Travel hingga Rp200 Juta

    PIKIRAN RAKYAT – Sebanyak 10 calon jemaah haji yang berencana berangkat tanpa melalui prosedur resmi berhasil dicegah keberangkatannya di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada Jumat, 18 April 2025.

    Upaya ini dilakukan oleh tim gabungan dari Polresta Bandara Soetta, Imigrasi, dan Kementerian Agama setelah mengidentifikasi adanya indikasi penggunaan visa kerja untuk keperluan ibadah haji.

    Kepala Polres Bandara Soekarno-Hatta, Kombes Pol. Ronald Sipayung, menjelaskan bahwa kesepuluh orang tersebut sejatinya hendak beribadah ke Tanah Suci, namun tak mengikuti jalur pemberangkatan haji yang legal. Mereka memanfaatkan visa kerja untuk masuk ke Arab Saudi, yang secara hukum tidak diperuntukkan bagi kegiatan ibadah haji.

    Kesepuluh calon jemaah tersebut saat ini sudah menjalani proses pemeriksaan secara menyeluruh oleh pihak kepolisian. Dugaan adanya praktik pemberangkatan haji non-resmi tengah diselidiki lebih lanjut bersama dengan instansi terkait.

    “Saat ini kami masih berkoordinasi dengan Kementerian Agama untuk penanganan lebih lanjut,” jelas Kombes Pol. Ronald Sipayung, seperti dikutip dari Tribrata News.

    Kronologi Penindakan

    Kronologi kejadian dijabarkan oleh Kasatreskrim Polres Bandara Soetta, Kompol Yandri Mono. Ia mengungkapkan bahwa para calon jemaah berasal dari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, dan dijadwalkan terbang ke Malaysia melalui maskapai Malindo Air.

    Rencana mereka terungkap ketika petugas imigrasi mulai mencurigai sekelompok penumpang Malindo Air OD 315 yang akan berangkat pada Selasa, 15 April 2025, pukul 10.00 WIB.

    “Rombongan haji asal Banjarmasin ini berawal dari kecurigaan petugas Imigrasi Soekarno Hatta yang memeriksa 10 penumpang pesawat Malindo Air OD 315 tujuan Jakarta – Malaysia pada Selasa 15 April 2025 sekitar pukul 10.00 WIB,” jelas Yandri.

    Petugas sempat terkecoh karena seluruh anggota rombongan membawa koper dan perlengkapan yang identik dengan jemaah haji atau umrah. Namun, karena pemberangkatan umrah telah dihentikan menjelang musim haji, kecurigaan pun menguat.

    “Padahal, penerbangan untuk umrah sementara ini sudah dihentikan karena persiapan untuk ibadah haji yang akan dimulai Mei mendatang,” tambahnya.

    Bayar Ratusan Juta

    Setelah dilakukan pendalaman, keberangkatan kelompok tersebut—yang terdiri dari sembilan calon jemaah dan satu orang perwakilan travel—dihentikan oleh pihak imigrasi. Mereka kemudian diserahkan kepada penyidik Polres Bandara Soetta untuk pemeriksaan lanjutan.

    Hasil pemeriksaan mengungkap bahwa para calon jemaah ilegal telah mengeluarkan dana sebesar Rp100 juta hingga Rp200 juta per orang kepada biro travel. Mereka mengakui bahwa niat mereka adalah melaksanakan ibadah haji, meskipun dokumen perjalanan yang digunakan adalah visa kerja, bukan visa haji.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Mayat Wanita Dibungkus Selimut dan Lakban Gegerkan Warga Kos di Ciamis

    Mayat Wanita Dibungkus Selimut dan Lakban Gegerkan Warga Kos di Ciamis

    JABAR EKSPRES – Warga kos di Lingkungan Pabuaran, Kelurahan Ciamis, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat diguncang kejadian tragis setelah mayat seorang wanita ditemukan dalam kondisi mengenaskan, Kamis (17/4/2025) malam.

    Jasad korban yang bersimbah darah itu terbungkus selimut, terlilit lakban, dan dibalut kantong plastik, memicu dugaan kuat tindak pembunuhan.

    Kronologi penemuan bermula ketika seorang penghuni kos, Niar , mencium bau menyengat dari salah satu kamar saat pulang ke kosan sekitar waktu magrib.

    Merasa curiga, ia melaporkan hal ini kepada pemilik kos yang berada di luar kota. Seorang rekan pemilik kos sempat memeriksa lokasi, namun enggan membuka kamar akibat bau tak sedap yang kian menusuk. Niar pun menghubungi petugas pemadam kebakaran, yang kemudian mengalihkan laporan ke kepolisian.

    BACA JUGA: Hindari Tabrakan, Truk Bermuatan Kain Terguling di Ciamis

    Setelah kamar didobrak paksa, polisi menemukan jasad perempuan dengan luka parah, tubuhnya terlilit lakban, terbungkus plastik, dan selimut, serta berlumuran darah yang hampir mengering. Kondisi jasad yang sudah membusuk menyulitkan identifikasi.

    Kasat Reskrim Polres Ciamis, AKP Carsono, menyatakan tim Inafis telah bergerak cepat untuk mengolah TKP dan mengevakuasi korban ke RSUD Ciamis.

    “Korban dalam keadaan sangat mengenaskan, kami menduga kuat ini kasus pembunuhan. Saat ini jenazah telah dibawa ke RSUD Kota Banjar untuk autopsi guna mengungkap penyebab kematian dan identitasnya,” tegas AKP Carsono, Jumat (18/4/2025).

    BACA JUGA: Pemprov Jabar Gelontorkan Rp34 Miliar untuk Foodcourt dan Area Parkir Alun Alun Ciamis

    Penyelidikan mengungkap bahwa kamar kos tersebut sebelumnya dihuni seorang pria yang tinggal sendirian dan belum tercatat di data lingkungan setempat. Ketua RT setempat, Dani, mengaku tidak pernah berinteraksi dengan penghuni kamar tersebut.

    “Dia baru satu bulan di sini dan tidak terdaftar secara resmi,” ujarnya.

    Hingga kini, polisi masih mengumpulkan keterangan saksi, termasuk menelusuri rekam jejak korban dan dugaan pelaku. Garis polisi telah dipasang di lokasi, sementara warga sekitar diliputi kepanikan dan keingintahuan atas kasus mengerikan ini. (CEP)