provinsi: KALIMANTAN SELATAN

  • BMKG Ingatkan Ancaman Banjir Rob, Ini Wilayah Terdampak-Tanggalnya

    BMKG Ingatkan Ancaman Banjir Rob, Ini Wilayah Terdampak-Tanggalnya

    Jakarta, CNBC Indonesia – Banjir rob berpotensi terjadi di sejumlah wilayah pesisir Indonesia. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebutkan fenomena akan terjadi pada bulan Agustus.

    “Adanya fenomena Fase Bulan Purnama pada tanggal 09 Agustus 2025 dan Perigee pada tanggal 14 Agustus 2025 berpotensi meningkatkan ketinggian air laut maksimum,” tulis BMKG dari akun Instagram @bmkgmaritim, dikutip Sabtu (2/8/2025).

    BMKG menjelaskan banjir pesisir ini akan berdampak pada masyarakat yang ada di sekitar pelabuhan maupun pesisir. Mulai dari aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas pemukiman pesisir dan aktivitas tambak garam dan perikanan darat.

    Masyarakat diminta waspada dan siaga dalam mengantisipasi dampang pasang maksimum air laut. Selain itu juga selalu memperhatikan informasi cuaca maritim terbaru yang dikeluarkan BMKG.

    – Pesisir Sumatra Utara

    Pesisir Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan dan Medan Marelan (9-15 Agustus 2025)

    – Pesisir Kepulauan Riau

    Pesisir Batam, Pesisir Bintan (9-14 Agustus)
    Pesisir Karimun (7-12 Agustus 2025)
    Pesisir Dabo Singkep (7-11 Agustus 2025)
    Pesisir Tanjung Pinang (9-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Sumatra Barat

    Pesisir Kota Padang, Pesisir Kab. Padang Pariaman, Pesisir Kab. Pesisir Selatan, Pesisir Kep. Metawai (8-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Jambi

    Pesisir Timur Jambi (5-10 Agustus 2025)

    – Pesisir Kep. Bangka Belitung

    Pesisir Kota Pangkalpinang, Pesisir Tanjungpandan (6-12 Agustus 2025)

    – Pesisir Banten

    Pesisir Utara Tangerang (5-13 Agustus 2025)
    Selat Sunda Barat Pandeglang (5-13 Agustus 2025)
    Pesisir Selatan Pandeglang (10-12 Agustus 2025)
    Perairan Selatan Lebak (9-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Jakarta

    Pesisir Kamal Muara, Kapuk Muara, Pluit, Ancol, Kamal, Marunda, Cilincing, Tanjung Priok, Kalibaru, Muara Angke, Penjaringan (2-9 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Barat

    Pesisir Subang, Indramayu, Cirebon (2-6 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Tengah

    Pesisir Brebes (14-20 Agustus 2025)

    – Pesisir D.I. Yogyakarta

    Pesisir Kab.Kulon Progo, Kab. Bantul, dan Kab. Gunungkidul (10-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Jawa Timur

    Surabaya Pelabuhan (8-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Bali

    Pesisir Selatan Bali (9-16 Agustus 2025)

    – Pesisir Nusa Tenggara Barat

    Pesisir Lombok dan Bima (7-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Nusa Tenggara Timur

    Pesisir Utara dan Selatan P.Flores. Pesisir P.Sumba, Pesisir P. Sabu-Raijua, Pesisir P.Timor-Rote (8-11 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Utara

    Perairan Tarakan (10-13 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Selatan

    Pesisir Kotabaru, Tanah Bumbu (8-14 Agustus 2025)

    – Pesisir Kalimantan Barat (6-10 Agustus 2025)

    – Pesisir Maluku

    Pesisir Kep. Kai, Pesisir Kep. Aru (11-18 Agustus 2025)
    Pesisir Kep.Tanimbar (11-17 Agustus 2025)

    – Pesisir Papua Selatan

    Pesisir Merauke (11-18 Agustus 2025)
    Pesisir Selat Muli (9-17 Agustus 2025).

    (dce)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Sempat Lumpuh, Jalur KA Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilewati

    Sempat Lumpuh, Jalur KA Stasiun Pegadenbaru Sudah Bisa Dilewati

    Jakarta, CNBC Indonesia – Setelah hampir 2 hari mengalami gangguan akibat insiden anjloknya KA Argo Bromo Anggrek di Stasiun Pegadenbaru, PT Kereta Api Indonesia (Persero) memastikan bahwa jalur kereta api yang sempat terhambat kini telah dapat dilalui kembali secara aman. Pemulihan ini menandai kembalinya operasional kereta api di lintas tersebut, setelah perbaikan intensif yang dilakukan oleh ratusan personel teknis.

    Insiden anjlokan tersebut terjadi pada Kamis, 1 Agustus 2025 pukul 15.47 WIB, saat KA 1 Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir mengalami gangguan di emplasemen Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Subang, Jawa Barat. Meski tidak dilaporkan adanya korban jiwa, kejadian ini berdampak besar terhadap operasional sejumlah kereta api.

    Menurut Vice President Public Relations KAI Anne Purba, proses evakuasi rangkaian kereta yang anjlok dilakukan secara cepat dan tuntas.

    “Evakuasi sarana kereta telah dilakukan mulai pukul 23.50 WIB dan selesai pada pukul 07.07 WIB tanggal 2 Agustus 2025. Setelah evakuasi, upaya perbaikan jalur dilanjutkan tanpa henti,” katanya dalam keterangan tertulis.

    Perbaikan tersebut melibatkan 200 anggota tim teknis KAI yang bekerja sepanjang malam hingga pagi untuk memastikan jalur kembali layak dilalui. Hasilnya, pada Sabtu pag, jalur yang sempat lumpuh tersebut sudah kembali bisa digunakan.

    “Kereta pertama yang melintas di jalur tersebut adalah KA Argo Lawu (KA 14) relasi Gambir – Solo Balapan yang berangkat pada pukul 10.57 WIB, dengan kecepatan terbatas 10 km/jam,” jelas Anne.

    Meski jalur telah pulih, insiden ini menyebabkan total 78 perjalanan kereta api terdampak, sebagian besar berupa pembatalan dan pengalihan rute. Pada 1 Agustus 2025, sebanyak 24 perjalanan KA dibatalkan. Jumlah ini meningkat drastis menjadi 54 pembatalan perjalanan pada 2 Agustus 2025, dan diperkirakan dua perjalanan KA masih akan dibatalkan pada 3 Agustus 2025.

    Selain itu, KAI juga menerapkan pola operasi memutar pada 42 perjalanan kereta api, dari lintas Cirebon – Pegadenbaru – Cikampek/PP menjadi lintas Tegal/Cirebon – Purwokerto – Kroya – Banjar – Bandung – Cikampek.

    “KAI terus berkomitmen untuk menjaga keselamatan dan kenyamanan perjalanan kereta api di seluruh Indonesia. Seluruh upaya perbaikan dan pemulihan layanan akan terus dilaksanakan dengan mengutamakan keselamatan dan kelancaran operasional,” tegas Anne.

    Ia juga menyampaikan permohonan maaf kepada para pelanggan atas gangguan yang terjadi.

    Sebagai bentuk pelayanan kepada penumpang yang terdampak, KAI memberikan kemudahan proses pembatalan dan pengembalian tiket (refund). Pelanggan yang ingin membatalkan atau mengubah jadwal perjalanan dapat melakukannya di loket pembatalan stasiun keberangkatan, dengan perpanjangan batas waktu pembatalan hingga 7×24 jam dari jadwal keberangkatan yang tertera pada tiket.

     

    (luc/luc)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Menhub pantau evakuasi dan pemulihan anjloknya KA Argo Bromo Anggrek

    Menhub pantau evakuasi dan pemulihan anjloknya KA Argo Bromo Anggrek

    Saya turut prihatin atas anjloknya rangkaian KA Argo Bromo Anggrek di Kabupaten Subang, Jawa Barat yang terjadi pada Jumat (1/8).

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi memantau langsung proses evakuasi penumpang, pemulihan jalur, serta investigasi awal KA Argo Bromo Anggrek relasi Surabaya Pasar Turi-Gambir yang mengalami anjlok, di emplasemen jalur sekitar Stasiun Pegaden Baru, Subang, Jawa Barat.

    “Saya turut prihatin atas anjloknya rangkaian KA Argo Bromo Anggrek di Kabupaten Subang, Jawa Barat yang terjadi pada Jumat (1/8),” kata Menhub dalam keterangan di Jakarta, Sabtu.

    Menhub Dudy mengatakan untuk mempercepat perbaikan telah disediakan crane dari Depo 2 Bandung dan bantalan khusus untuk pengangkatan sarana kereta.

    Secara intensif Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan PT Kereta Api Indonesia/KAI (Persero), Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), serta otoritas terkait lainnya untuk melakukan investigasi guna mencegah terulangnya kejadian serupa.

    Dipastikan semua penumpang berhasil dievakuasi dengan aman dan tidak ada korban jiwa akibat insiden ini. Penumpang terdampak telah difasilitasi dengan beberapa unit bus dan kereta penolong dari Stasiun Cirebon.

    Adapun terkait terhambatnya pola operasi perjalanan kereta lainnya, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perkeretaapian memastikan PT KAI telah mengambil langkah untuk meminimalkan gangguan layanan, termasuk melakukan pengaturan operasional dalam hal ini rekayasa pola perjalanan.

    PT KAl melakukan pola operasi memutar pada beberapa perjalanan kereta api yang sebelumnya melalui rute Cirebon-Cikampek/PP, menjadi rute Cirebon/Tegal-Purwokerto-Kroya-Banjar-Bandung-Cikampek/PP.

    Terdapat empat kereta api yang mengalami pola operasi memutar, di antaranya KA Ciremai rute Bandung-Semarang Tawang Bank Jateng, KA Tawang Jaya Premium rute Semarang Tawang Bank Jateng-Pasarsenen, KA Brawijaya rute Gambir-Malang, serta KA Anjasmoro rute Surabaya Pasarturi-Gambir.

    “Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan dari insiden ini. Kami mengimbau masyarakat yang ingin menggunakan kereta api untuk memantau informasi terkini pada kanal resmi yang tersedia. Keselamatan penumpang tetap menjadi prioritas kami,” kata Dudy.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Pasutri Lansia Ditabrak Fortuner Anggota DPRD Lampung, 1 Tewas

    Pasutri Lansia Ditabrak Fortuner Anggota DPRD Lampung, 1 Tewas

    GELORA.CO  – Kecelakaan terjadi di Jalan Umum, Desa Negara Batin, Kabupaten Lampung Timur. Pasangan suami istri (pasutri) yang sedang mengendarai motor di Lampung Timur ditabrak oleh mobil yang diduga milik anggota DPRD Provinsi Lampung, Sasa Chalim.

    Peristiwa itu terjadi pada Selasa (29/7/2025) pukul 14.26 WIB. Kedua korban, yakni Banjar Sopyan (65) dan Maini (63), warga Dusun Jagabaya Desa, Karang Anom, Kecamatan Waway Karya, Kabupaten Lampung Timur.

    Korban Sopyan tewas pada Jumat (1/8/2025) saat menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit (RS) Abdul Moeloek Bandar Lampung.

    Saat dikonfirmasi, Kasat Lantas Polres Lampung Timur, AKP Glend Felix Siagian membenarkan adanya peristiwa tersebut.

    “Terjadi di hari Selasa kemarin di mana korban yang ditabrak merupakan pasangan suami istri. Keduanya mengalami luka berat pada saat peristiwa tersebut terjadi,” ujar AKP Glend, Sabtu (2/8/2025).

    Dia menyampaikan, mobil jenis Fortuner bernomor pelat B 1718 PJL itu dikendarai oleh Muhammad Zaki. Sementara Sasa Chalim di mobil tersebut sebagai penumpang.

    “Benar, Sasa penumpang dalam mobil tersebut. Mobil itu dikendarai oleh M Zaki,” ucapnya

    Menurutnya, usai peristiwa itu kedua korban langsung dibawa ke puskesmas terdekat menggunakan mobil tersebut. “Kemarin sore korban atas nama Sopan meninggal dunia di Rumah Sakit Abdul Moeloek,” ucapnya.

    Atas peristiwa ini, Sasa Chalim belum memberikan jawaban saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp

  • KAI batalkan perjalanan 20 KA lintas selatan Jawa

    KAI batalkan perjalanan 20 KA lintas selatan Jawa

    Purwokerto, Jateng (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (Persero) membatalkan perjalanan sejumlah KA lintas selatan Jawa tujuan Jakarta dan sebaliknya untuk keberangkatan hari ini, Sabtu, 2 Agustus 2025, akibat gangguan operasional di Stasiun Pegadenbaru, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat.

    “Hari ini (Sabtu) di wilayah KAI Purwokerto, ada 20 perjalanan KA lintas selatan tujuan Jakarta dan sebaliknya yang dibatalkan,” kata Manajer Humas KAI Daerah Operasi 5 Purwokerto Krisbiyantoro di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Sabtu.

    Ia mengatakan 20 KA yang perjalanannya dibatalkan yakni KA 5 Argo Semeru (Surabaya Gubeng-Gambir), KA 6 Argo Semeru (Gambir-Surabaya Gubeng), KA 13 Argo Lawu (Solo-Gambir), KA 16 Argo Dwipangga (Gambir-Solo), KA 43 Taksaka (Yogyakarta-Gambir), KA 50F-51F Purwojaya (Gambir-Kroya-Cilacap), dan KA 61 Manahan (Solo-Gambir).

    Selanjutnya, KA 74 Fajar Utama Solo (Pasar Senen-Solo), KA 75 Mataram (Solo-Pasar Senen), KA 103 Bogowonto (Lempuyangan-Pasar Senen), KA 106 Gajahwong (Pasar Senen-Lempuyangan), KA 109 Fajar Utama Yogyakarta (Yogyakarta-Pasar Senen), dan KA 110 Fajar Utama Yogyakarta (Pasar Senen-Yogyakarta).

    Selain itu, KA 111 Sawunggalih (Kutoarjo-Pasar Senen), KA 114 Sawunggalih (Pasar Senen-Kutoarjo), KA 115 Sawunggalih (Kutoarjo-Pasar Senen), KA 143 Madiun Jaya (Madiun-Pasar Senen), KA 144 Madiun Jaya (Pasar Senen-Madiun), KA 149 Singasari (Blitar-Pasar Senen), dan KA 251 Jayakarta (Surabaya Gubeng-Pasar Senen).

    “Kemarin (1/8/2025), kami juga membatalkan perjalanan KA 57F Purwojaya keberangkatan dari Cilacap pukul 20.05 WIB,” katanya menjelaskan.

    Ia mengatakan penumpang yang terdampak dapat mengajukan pembatalan perjalanan dan memperoleh pengembalian bea secara penuh (100 persen) melalui loket pembatalan yang tersedia di stasiun.

    Di samping itu, kata dia, KAI juga menyediakan service recovery seperti makanan, minuman, dan layanan lainnya di stasiun keberangkatan.

    “Gangguan operasional yang terjadi sejak Jumat (1/8/2025) malam menyebabkan KAI menerapkan pola operasi memutar. Kereta api dari lintas utara seperti Semarang dan Surabaya Pasarturi dialihkan melalui lintas selatan Kroya-Banjar, demikian juga sebaliknya, kereta dari arah Jakarta menuju timur dialihkan ke jalur Banjar-Kroya,” katanya.

    Menurut dia, perubahan pola tersebut menyebabkan terjadinya kelambatan perjalanan karena padatnya lintas dan keterbatasan kapasitas jalur alternatif.

    Sebagai bentuk antisipasi terhadap kemungkinan gangguan layanan kesehatan, kata dia, KAI Purwokerto bekerja sama dengan Emergency Team Rumah Sakit Ananda untuk menyediakan bantuan medis di Stasiun Purwokerto bagi penumpang yang membutuhkan.

    “Pusat Pengendali Operasi KA Daop 5 Purwokerto saat ini masih terus melakukan pengaturan pergerakan kereta api guna memastikan operasional berjalan tertib, lancar, dan selamat,” katanya.

    Ia mengatakan berdasarkan pemantauan pada hari Sabtu pukul 08.45 WIB, posisi kereta api yang sedang melintas di lintas Prupuk-Kroya arah hilir terdiri atas KA 273BK Matarmaja di Stasiun Prupuk, KA 7005 Batavia di petak Bumiayu-Linggapura, KA 9BK Argo Anggrek di Stasiun Petuguran, KA 63 Manahan di Stasiun Karangsari, KA291BK Brantas di Stasiun Purwokerto, KA 79BK Brawijaya berangkat dari Purwokerto, KA 281 Bengawan di Stasiun Purwokerto, dan KA 255 Jaka Tingkir di Stasiun Kebasen.

    Sementara, untuk arah hulu, posisi terkini adalah KA 31CC2 Pandalungan di Karanggandul, KA 41CC2 Sembrani di Karangsari, KA 177CC2 Menoreh di Petuguran, KA 154 Ranggajati di Stasiun Kretek, dan KA 198 Kamandaka di Stasiun Bumiayu.

    “Kami mengimbau seluruh pelanggan untuk terus memantau informasi perjalanan melalui aplikasi Access by KAI, media sosial resmi KAI, atau layanan Contact Center 121 guna memperoleh pembaruan terkini. Seluruh penanganan gangguan dilakukan dengan mengutamakan keselamatan dan kenyamanan penumpang,” kata Krisbiyantoro.

    Gangguan operasional perjalanan kereta api tersebut disebabkan rangkaian KA Argo Bromo Anggrek relasi Jakarta-Semarang anjlok di emplasemen Stasiun Peganden Baru, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Jumat (1/8/2025) sore.

    Pewarta: Sumarwoto
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Daop 7 sebut sejumlah perjalanan KA terdampak akibat kereta anjlok

    Daop 7 sebut sejumlah perjalanan KA terdampak akibat kereta anjlok

    Khusus di wilayah PT KAI Daop 7 Madiun, sejumlah perjalanan KA juga terdampak akibat keterlambatan kedatangan rangkaian dari wilayah operasional lain.

    Blitar (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi (Daop) 7 Madiun, Jawa Timur, menyebutkan bahwa sejumlah perjalanan kereta api di wilayah jarak jauh ikut terdampak akibat KA Bromo Anggrek anjlok.

    “Khusus di wilayah PT KAI Daop 7 Madiun, sejumlah perjalanan KA juga terdampak akibat keterlambatan kedatangan rangkaian dari wilayah operasional lain,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Rokhmad Makin Zainul saat dikonfirmasi, Sabtu.

    Ia menjelaskan beberapa kereta api itu dengan beragam tujuan termasuk ke Blitar. KA 151 Brantas relasi Blitar-Pasar Senen dijadwalkan berangkat pukul 12.55 WIB, dan masih menunggu kedatangan rangkaian KA 152 dari wilayah Daop 2.

    KA 273 Kahuripan relasi Blitar-Kiaracondong dijadwalkan berangkat pukul 17.10 WIB. Saat ini rangkaian KA 274 masih berada di wilayah Daop 5 dengan keterlambatan 90 menit.

    KA 149 Singasari relasi Blitar-Pasar Senen perjalanan dibatalkan pada Sabtu, 2 Agustus 2025.

    Ada juga KA 161 Bangunkarta relasi Jombang-Pasar Senen berangkat pukul 06.55 WIB dengan rangkaian siap berangkat.

    KA 143 Madiun Jaya relasi Madiun-Pasar Senen dijadwalkan berangkat pukul 08.00 WIB, namun pada Sabtu, 2 Agustus 2025 perjalanan dibatalkan. KA 144 saat ini masih berada di wilayah Daop 1.

    Ia menjelaskan imbas KA Bromo Anggrek yang anjlok berdampak pada perjalanan kereta api lainnya. Beberapa perjalanan kereta api mengalami keterlambatan akibat kedua jalur rel di lokasi kejadian tidak dapat dilalui.

    Untuk meminimalisir dampak terhadap pelanggan, KAI memberlakukan pola operasi memutar terhadap beberapa perjalanan KA yang seharusnya melalui lintas Cirebon-Cikampek. Jalur alternatif yang digunakan yaitu melalui Cirebon/Tegal-Purwokerto-Kroya-Banjar-Bandung-Cikampek.

    Ia menegaskan bahwa KAI memohon maaf atas keterlambatan perjalanan KA akibat gangguan operasional di Stasiun Pegadenbaru, Subang, Jumat (1/8). Pola operasi memutar mulai diberlakukan guna mengatasi masalah tersebut.

    PT KAI juga memastikan bahwa seluruh penumpang dari KA terdampak telah dievakuasi dengan selamat dan dapat melanjutkan perjalanan menuju tujuan masing-masing.

    “KAI menyampaikan permohonan maaf kepada pelanggan yang perjalanannya terganggu akibat kondisi ini. KAI berkomitmen untuk terus mempercepat proses pemulihan layanan, serta memberikan kompensasi kepada pelanggan terdampak sesuai ketentuan service recovery yang berlaku,” kata dia lagi.

    Keselamatan dan kenyamanan pelanggan, katanya pula, merupakan prioritas utama. KAI akan terus berupaya meningkatkan keandalan operasional dan mengantisipasi agar kejadian serupa tidak terulang.

    Pewarta: Asmaul Chusna
    Editor: Budisantoso Budiman
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Mobil Fortuner yang Ditumpangi Adik Wagub Lampung Tabrak Pasangan Kakek Nenek, Satu Orang Tewas

    Mobil Fortuner yang Ditumpangi Adik Wagub Lampung Tabrak Pasangan Kakek Nenek, Satu Orang Tewas

    Liputan6.com, Jakarta Mobil Fortuner berpelat nomor B 1718 PJL yang ditumpangi Sasa Chalim, adik Wakil Gubernur Lampung menabrak sepeda motor pasutri lanjut usia di Desa Negara Batin, Kecamatan Jabung, Lampung Timur. Satu orang meninggal dunia akibat peristiwa itu.

    Mobil Fortuner tersebut dikemudikan oleh M Zaki (22). Sementara itu, sepeda motor Honda Revo tanpa pelat nomor dikendarai oleh Banjar Sopyan (65), dengan istrinya, Maini (63), sebagai penumpang. Keduanya merupakan warga setempat.

    “Benar, Sasa berada di dalam mobil sebagai penumpang saat kejadian,” kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Lampung Timur, AKP Glen Siagian kepada wartawan, Jumat (1/8/2025).

    Seorang warga juga sempat melihat Sasa yang juga Anggota DPRD Provinsi Lampung itu berada di Puskesmas pascakejadian.

    “Iya, ada di dalam mobil, saya lihat di puskesmas setelah kecelakaan,” ungkapnya.

    Menurut saksi mata, sepeda motor yang dikendarai korban melaju dari arah Polsek Jabung menuju Kecamatan Jabung. Saat hendak berbelok ke kanan di pertigaan, dari arah belakang datang mobil Fortuner dan langsung menghantam bagian belakang motor.

    Akibat kecelakaan tersebut, Banjar Sopyan mengalami luka berat dan sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun nyawanya tak tertolong. Istrinya, Maini, dilaporkan mengalami luka dan masih menjalani perawatan.

  • ASN Mulai Angkat Koper ke IKN, Pemerintah Bereskan Hunian dan Kantor

    ASN Mulai Angkat Koper ke IKN, Pemerintah Bereskan Hunian dan Kantor

    Jakarta

    Wacana pemindahan aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) kembali bergulir. Pemerintah tengah mematangkan skenario strategis pemindahan ASN dari 15 kementerian ke ibu kota baru tersebut. Prosesnya dipercepat seiring rampungnya infrastruktur tahap awal di IKN.

    Kepala Otorita IKN, Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa pembangunan tahap II akan segera dimulai dan pemindahan ASN menjadi bagian utama dari agenda prioritas. “Kementerian PANRB telah merancang pemindahan ASN dari 15 kementerian ke IKN dalam waktu dekat,” ujarnya dalam pernyataan resmi, Kamis (31/7/2025).

    Kepala Biro Data, Komunikasi dan Informasi Publik Kementerian PANRB, Mohammad Averrouce, membenarkan bahwa pembahasan teknis pemindahan sedang berlangsung. Skema awalnya sudah dirancang sejak Februari 2023 dan mencakup total 38 kementerian/lembaga yang akan dipindah secara bertahap hingga 2029.

    “Pemindahan dilakukan bertahap, disesuaikan dengan kesiapan infrastruktur perkantoran dan hunian,” kata Averrouce saat dihubungi detikcom, Jumat (1/8/2025).

    Pemerintah telah menyiapkan 47 tower apartemen untuk ASN, masing-masing berisi 60 unit hunian berukuran 98 m². Setiap unit dilengkapi tiga kamar tidur, dapur, ruang tamu, kamar mandi, serta sarana pendukung lainnya. Selain itu, empat kantor kementerian koordinator (kemenko) telah dibangun sebagai lokasi awal operasional kementerian yang dipindah.

    Tidak hanya hunian dan kantor, infrastruktur penunjang lain seperti fasilitas pendidikan dari PAUD hingga SMA, rumah sakit, serta layanan sosial dasar juga mulai tersedia di kawasan IKN.

    Namun, masuknya pemerintahan baru dengan Kabinet Merah Putih yang terdiri dari 48 kementerian-naik dari sebelumnya 34 kementerian-membuat pemerintah harus menyesuaikan kembali daftar prioritas pemindahan.

    “Dengan perubahan struktur kabinet, perlu ada penyesuaian terhadap kementerian dan lembaga yang diprioritaskan dalam gelombang pertama,” jelas Averrouce.

    Sementara itu, ASN dari sejumlah lembaga sudah lebih dulu berpindah ke IKN. Hingga Juli 2025, sebanyak 1.170 pegawai Otorita IKN sudah menempati hunian ASN dan aktif bertugas. Selain itu, 109 pegawai dari Rumah Sakit Kementerian Kesehatan juga telah tinggal dan bekerja di lokasi.

    Sejumlah instansi lainnya seperti Bank Indonesia, BIN, Kementerian PUPR, hingga Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) turut mulai menempatkan pegawai di IKN, termasuk balai-balai teknis yang berada di bawah Kementerian PUPR.

    Dengan pemindahan ini, pemerintah menargetkan ekosistem layanan publik bisa mulai berjalan penuh di ibu kota baru seiring pembangunan berkelanjutan tahap selanjutnya.

    (shc/rrd)

  • Ombudsman RI apresiasi Pertamina terapkan subsidi LPG tepat sasaran

    Ombudsman RI apresiasi Pertamina terapkan subsidi LPG tepat sasaran

    Jakarta (ANTARA) – Ombudsman Republik Indonesia memberikan apresiasi kepada PT Pertamina Patra Niaga atas pelaksanaan distribusi LPG 3 kg bersubsidi yang tepat sasaran dan sesuai dengan ketentuan.

    “Kami senang melihat pangkalan ini karena SOP dilaksanakan dengan baik. Hasil pengecekan tabung menunjukkan konsistensi berat di angka 8 kilogram, artinya sesuai dengan standar, berat tabung kosong 5 kg dan isi LPG 3 kg,” ujar Anggota Ombudsman RI Yeka Hendra Fatika saat kunjungan uji petik ke pangkalan LPG di Kelurahan Mentaos, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, dikutip dari keterangannya di Jakarta, Kamis.

    Yeka menambahkan selain itu, layanan kepada masyarakat juga dilakukan secara konsisten.

    Menurut dia, distribusi LPG di pangkalan terbagi antara rumah tangga dan pelaku usaha mikro, dengan mayoritas pengguna berasal dari rumah tangga.

    Hal tersebut menunjukkan subsidi telah menjangkau kelompok yang tepat.

    “Harga jual yang diterapkan juga sesuai HET, yakni Rp18.500 per tabung. Tidak ditemukan penjualan di atas harga tersebut. Ini mencerminkan bahwa konsumen mendapatkan pelayanan yang baik dari pemerintah, khususnya melalui Pertamina,” sebut Yeka.

    Mendampingi kunjungan tersebut, Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Eko Ricky Susanto menyampaikan apresiasi dan komitmen perusahaan dalam menjaga ketepatan sasaran distribusi LPG subsidi.

    “Kami mengucapkan terima kasih kepada Ombudsman RI atas dukungan dan pengawasan terhadap tata kelola distribusi LPG 3 kg. Ini menjadi penguat bagi kami untuk terus melakukan peningkatan pelayanan dan memastikan subsidi energi benar-benar sampai kepada masyarakat yang berhak,” ujarnya.

    Eko menambahkan melalui program subsidi tepat, Pertamina Patra Niaga telah menerapkan digitalisasi distribusi menggunakan Merchant Apps, yang terintegrasi untuk memastikan LPG digunakan oleh konsumen sesuai kriteria seperti rumah tangga, usaha mikro, nelayan sasaran, dan petani sasaran.

    Pertamina Patra Niaga, lanjutnya, terus berupaya menjaga transparansi dan akuntabilitas distribusi LPG 3 kg bersubsidi, salah satunya dengan membuka ruang kolaborasi bersama berbagai pemangku kepentingan, termasuk Ombudsman, dalam melakukan pengawasan dan peninjauan langsung ke lapangan.

    “Kami terbuka terhadap saran dan masukan Ombudsman RI demi penyempurnaan sistem distribusi LPG bersubsidi. Ke depan, kami siap bersinergi dalam kunjungan bersama di berbagai wilayah agar distribusi LPG tidak hanya tepat sasaran, tetapi juga terjamin stok dan pelayanannya,” ujar Eko.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Nyaris 13 Kali Luas DKI Jakarta, 850.000 Hektar Lahan di Kalsel Belum Terdaftar dan Terpetakan
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        31 Juli 2025

    Nyaris 13 Kali Luas DKI Jakarta, 850.000 Hektar Lahan di Kalsel Belum Terdaftar dan Terpetakan Regional 31 Juli 2025

    Nyaris 13 Kali Luas DKI Jakarta, 850.000 Hektar Lahan di Kalsel Belum Terdaftar dan Terpetakan
    Tim Redaksi
    BANJARBARU, KOMPAS.com –
    Hamparan lahan di
    Kalimantan Selatan
    (
    Kalsel
    ) seluas 850.000 hektar, atau setara dengan hampir 13 kali lipat luas Provinsi DKI Jakarta, hingga kini belum terpetakan dan terdaftar secara resmi.
    Fakta mengejutkan ini diungkapkan oleh Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Nusron Wahid saat melakukan kunjungan kerja di Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (31/07/2025).
    Dia memperingatkan bahwa kondisi tersebut sangat rawan memicu konflik agraria di masa depan.
    Dalam kunjungannya tersebut, Nusron menghadiri sejumlah agenda, di antaranya acara Sosialisasi Pengadministrasian dan Pendaftaran Tanah Ulayat Masyarakat Hukum Adat yang ada di Kalsel.
    Nusron juga mengadakan pertemuan tertutup dengan seluruh kepala daerah di Kalsel.
    Dari hasil pertemuan itu, terungkap jika 850 ribu hektar tanah di Kalsel belum terpetakan dan terdaftar.
    “Masih ada 850.000 hektar tanah di Kalsel yang belum dipetakan dan belum terdaftar. Sebagian dari mereka itu adalah hak ulayat,” ujar Nusron kepada wartawan, Kamis.
    Nusron mengatakan, luasan tanah tersebut harus segera dipetakan dan didaftarkan agar memiliki kepastian hukum.
    Jika belum memiliki kepastian hukum, Nusron khawatir akan menimbulkan konflik di masa yang akan datang, terlebih jika menyangkut masuknya investor.
    “Kalau belum ada batas-batas mana wilayah adat dan mana yang bukan wilayah adat dikhawatirkan akan menimbulkan konflik yang berkepanjangan,” jelas Nusron.
    Selain itu, lanjut Nusron, bersama Pemprov dan kepala daerah di Kalsel disepakati adanya integrasi data antara pertanahan dengan data Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda).
    Intregasi tersebut adalah menyatukan Nomor Identifikasi Bidang Tanah (NIB) dan Nomor Objek Pajak agar tercipta transparansi.
    “Jadi akan ketahuan jumlah hektarnya dan jumlah potensi pajaknya,” tambah Nusron.
    Masih kata Nusron, ATR/BPN juga berencana membangun tata ruang kawasan strategis nasional dengan melibatkan sejumlah kabupaten dan kota di Kalsel.
    Yaitu Kota Banjarmasin, Kota Banjarbaru, Kabupaten Banjar, Kabupaten Barito Kuala dan Kabupaten Tanah Laut.
    Tata ruang kawasan strategis ini ditargetkam untuk meminimalisir potensi bencana alam dikemudian hari.
    “Sehingga ini menjadi ekosistem penataan ruang,” pungkas Nusron.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.