provinsi: KALIMANTAN BARAT

  • Kemenhub Tingkatkan Pengawasan Lewat Udara Selama Libur Akhir Tahun

    Kemenhub Tingkatkan Pengawasan Lewat Udara Selama Libur Akhir Tahun

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyampaikan Kemenhub meningkatkan pengawasan melalui udara selama libur akhir tahun. Ini dilakukan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan transportasi udara di masa liburan akhir tahun.

    “Pengawasan melalui udara memberikan pandangan yang lebih luas dan menyeluruh, sekaligus memungkinkan pemantauan di area yang sulit diakses,” ujar Menhub di Jakarta, Minggu (29/12/2024) dilansir dari Antara.

    Kemenhub juga telah mengoperasikan Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans), sebuah ruang operasi terpadu yang mengintegrasikan berbagai pusat informasi dari semua sektor perhubungan dan beroperasi selama 24 jam penuh.

    “Untuk mendukung pemantauan transportasi selama masa angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, Pusintrans menyediakan layanan pengawasan udara dari sejumlah lokasi strategis di simpul transportasi dan jalur utama,” tambahnya.

    Dudy menjelaskan, pengawasan melalui udara memungkinkan pemantauan dilakukan dengan lebih rinci.

    Beberapa lokasi yang telah diawasi melalui udara antara lain Simpang Pasar Cisarua Bogor, Simpang Gadog Bogor, Simpang Megamendung Bogor, Simpang 3 Jomin, Simpang 3 Cikopo, Gerbang Tol Cikatama, Gerbang Tol Kalikangkung, Pelabuhan Merak, serta lalu lintas di Pelabuhan Ciwandan, BBJ, dan Bakauheni.

    Selain itu, jalur di Jalan Nasional Anyer, Titik Nol Mercusuar, Gerbang Tol Merak, Pelabuhan Gilimanuk, arus menuju Pelabuhan Gilimanuk, Stasiun Surabaya Pasarturi, Stasiun Surabaya Gubeng, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Terminal Sri Bintan Pura, serta Pelabuhan Internasional Ferry Batam juga dipantau.

    Lokasi lainnya meliputi Pelabuhan Ketapang, Penyeberangan Galala, Bandara Depati Parbo, Penyeberangan Hunimua, dan Terminal Tipe A Bimoku.

    “Selama masa Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, pantauan udara di Pusintrans akan terus berjalan,” jelasnya.

    Menhub berharap langkah ini mampu meningkatkan pelayanan transportasi selama libur akhir tahun, dengan memastikan faktor keselamatan, kenyamanan, dan kelancaran perjalanan masyarakat lebih terjamin.

    “Melalui pengawasan udara, masalah di lapangan dapat ditangani lebih cepat sehingga meningkatkan efisiensi,” tutur Menhub Dudy.

    Pusintrans mengintegrasikan pusat informasi dari semua sektor transportasi, termasuk Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat), Ditjen Perhubungan Laut (Hubla), Ditjen Perhubungan Udara (Hubud), Ditjen Perkeretaapian, dan BPTJ.

    Selain itu, lanjut Menhub, Pusintrans juga terhubung dengan berbagai sarana transportasi nasional melalui jaringan CCTV. “Publik dapat memantau langsung pengawasan udara selama libur akhir tahun ini melalui akun media sosial resmi Kementerian Perhubungan di @kemenhub151,” pungkasnya.

  • Menhub: Tingkatkan pantauan udara selama Natal-Tahun Baru

    Menhub: Tingkatkan pantauan udara selama Natal-Tahun Baru

    Pantauan udara bisa memberikan pandangan yang lebih luas dan menyeluruh, serta memungkinkan pemantauan di area yang sulit dijangkau,

    Jakarta (ANTARA) – Menteri Perhubungan (Menhub) Dudy Purwagandhi menyatakan bahwa pantauan udara selama periode Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 ditingkatkan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan transportasi udara ketika libur akhir tahun.

    “Pantauan udara bisa memberikan pandangan yang lebih luas dan menyeluruh, serta memungkinkan pemantauan di area yang sulit dijangkau,” kata Menhub di Jakarta, Minggu.

    Kementerian Perhubungan telah meluncurkan Pusat Informasi Transportasi (Pusintrans), suatu ruang operasi yang mengintegrasikan sejumlah pusat informasi dari seluruh matra perhubungan yang bekerja 24 jam.

    “Guna memudahkan pantauan pergerakan transportasi pada Angkutan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, pada Pusintrans disediakan layanan pantauan udara dari beberapa titik jalan dan simpul transportasi,” ujarnya.

    Menurut Dudy, pantauan udara memungkinkan pemantauan dilakukan secara lebih detail.

    Dia menuturkan, pantauan udara telah dilakukan di sejumlah titik antara lain Simpang Pasar Cisarua Bogor, Simpang Gadog Bogor, Simpang Megamendung Bogor, Simpang 3 Jomin, Simpang 3 Cikopo, Gerbang Tol Cikatama, Gerbang Tol Kalilangkung, Pelabuhan Merak.

    Selanjutnya, lalu lintas di sekitar Pelabuhan Merak, Pelabuhan Ciwandan, Pelabuhan BBJ, Pelabuhan Bakauheni, Jln. Nasional Anyer, Titik Nol Mercusuar, Gerbang Tol Merak, Pelabuhan Gilimanuk, lalu lintas menuju Pelabuhan Gilimanuk, Stasiun Surabaya Pasarturi, Stasiun Surabaya Gubeng,

    Berikutnya, Pelabuhan Tanjung Perak, Pelabuhan Tanjung Balai Karimun, Terminal Sri Bintan Pura, Pelabuhan International Ferry Batam, Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, Penyeberangan Galala, Bandara Depati Parbo, Penyeberangan Hunimua, serta Terminal Tipe A Bimoku.

    “Pantauan udara di Pusintrans akan tersedia selama masa Natal 2024 dan tahun baru 2025,” jelasnya.

    Menhub berharap, upaya yang telah dilakukan dapat mengoptimalkan layanan transportasi selama masa Natal dan tahun baru sehingga faktor keselamatan, kenyamanan, serta kelancaran lebih terjamin.

    “Dengan adanya pantauan udara, kondisi yang kurang baik di lapangan dapat diatasi dalam waktu singkat sehingga lebih efisien,” kata Menhub Dudy.

    Pusintrans mengintegrasikan sejumlah pusat informasi dari seluruh matra perhubungan baik Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat), Ditjen Perhubungan Laut (Hubla), Ditjen Perhubungan Udara (Hubud), Ditjen Perkeretaapian, serta BPTJ.

    Selain pantauan udara, lanjut Menhub, Pusintrans juga terhubung ke seluruh sarana transportasi tanah air melalui CCTV.

    “Masyarakat dapat turut mengikuti pantauan udara ini melalui kanal media sosial Kementerian Perhubungan @kemenhub151,” kata Menhub.

    Pewarta: Muhammad Harianto
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2024

  • BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    BMKG Prediksi Mayoritas Wilayah Pesisir Banjir Rob Sepekan Mendatang

    Jakarta, CNN Indonesia

    Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi sebagian besar wilayah pesisir di Indonesia berpotensi banjir rob dalam sepekan ke depan. Ketinggian muka air diperkirakan lebih kurang mencapai 1-1,5 meter.

    “Potensi banjir rob itu terjadi akibat peningkatan ketinggian air laut maksimum yang dipengaruhi oleh fenomena Bulan Baru pada 31 Desember 2024,” kata Direktur Meteorologi Maritim BMKG Eko Prasetyo di Jakarta, dilansir Antara, Minggu (29/12).

    Tim meteorologi BMKG mendapati berdasarkan pantauan data water level dan prediksi pasang surut pada periode tersebut maka banjir rob dapat berpotensi terjadi di beberapa wilayah pesisir yang antara lain; Provinsi Aceh (Meulaboh 31 Desember-3 Januari 2025), Sumatera Utara (Kecamatan Medan Belauan, Medan Merelan dan Medan Pelabuhan), Kepulauan Riau (Batam, Dabo Singkep, Karimun, Bintan, dan Tanjung Pinang 31 Desember-4 Januari 2025).

    Sumatera Barat (Kota Padang, Padang Pariaman, Pantai Pariaman, Padang Painan 31 Desember – 3 Januari 2025), Jambi (selat Berhala 31 Desember-5 Januari 2025), Kepulauan Bangka Belitung (pesisir Pangkal Pinang 31 Desember 2024-1 Januari 2025).

    Provinsi Lampung (Bandar Lampung 31 Desember-3 Januari 2025), Banten (perairan utara Tangerang, Selat Sunda barat Pandeglang, utara Serang, selatan Pandeglang, selatan Lebak pada 31 Desember-5 Januari 2024)

    Kemudian Provinsi Daerah Khusus Jakarta (pesisir utara Jakarta 31 Desember-3 Januari 2025), pesisir utara Jawa Tengah (Kota Semarang, Demak, Pekalongan, Pemalang, Tegal, Brebes pada 31 Desember-8 Januari 2025), selatan Jawa Tengah (Cilacap, Kebumen, Purworejo, Daerah Istimewa Yogyakarta 30-31 Desember 2024), selatan Jawa Barat (selatan Sukabumi dan Cianjur 30-31 Desember 2024), pesisir Jawa Timur (Surabaya Pelabuhan, Surabaya Timur, Kalianget hingga Madura pada 28-31 Desember 2024).

    Pesisir Nusa Tenggara Barat (Lombok dan Bima pada 29-31 Desember 2024), Nusa Tenggara Timur (utara dan selatan Flores, Pulau Sumba, Pulau Sabu, Raijua, Rote, Pulau Timor).

    Kalimantan Utara (Nunukan, Tarakan, Tanjung Selor 31 Desember 2024-1 Januari 2025), Kalimantan Timur (Balikpapan timur dan Balikpapan Barat pada 31 Desember-6 Januari 2025), Kalimantan Selatan (pesisir Sungai Barito, Kotabatu, Tanah Bumbu, Tanah Laut pada 29 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Barat (pesisir Kalimantan Barat 31 Desember-4 Januari 2025), Kalimantan Tengah (selatan Kota Waringin Barat meliputi Kubu, Keraya, Kumai 31 Desember-4 Januari 2025).

    Provinsi Sulawesi Selatan (Pare-pare, Sparemonde Makassar bagian barat, Makassar, Pangkep, Selayar, Bonerate, Kalatoa bagian utara 30 Desember-2 Januari 2025), Sulawesi Tengah (Perairan Palu – Donggala pada 31 Desember-1 Januari 2025), Sulawesi Utara (pesisir Sulawesi Utara, Bitung, Kepulauan Sangihe, barat Kepulauan Sangihe dan Kepulauan Talaud pasa 31 Desember-6 Januari 2025).

    Provinsi Maluku (Kota Ambon, Saumlaki, Kai, Aru dan Kabupaten Seram bagian timur pada 1-3 Januari 2025), Maluku Utara (Lolonda, Morotai, Tobelo, Ternate dan Taliabu pada 31 Desember-1 Januari 2025) hingga Papua (utara Jayapura, Kabupaten Sarmi, Biak, Serui, Waropen pada 30 Desember-1 Januari 2025).

    Menurut Eko, banjir rob selain berpotensi mengganggu aktivitas masyarakat, juga berpotensi mengganggu aktivitas bongkar muat di pelabuhan dan kelancaran aktivitas pelaku usaha tambak garam hingga ikan air tawar/laut pada wilayah pesisir.

    (tim/tsa)

    [Gambas:Video CNN]

  • Kementan Bidik Produksi Jagung Naik 25% di 2025, Begini Strateginya

    Kementan Bidik Produksi Jagung Naik 25% di 2025, Begini Strateginya

    Bisnis.com, JAKARTA – Pemerintah akan melaksanakan program tanam jagung serentak mulai 19 Januari 2025 di berbagai wilayah Indonesia, guna mendukung percepatan swasembada pangan. Total lahan yang akan ditanam mencapai 1,7 juta hektare.

    Plt. Sekretaris Jenderal Kementerian Pertanian (Kementan) Ali Jamil menyampaikan, total lahan yang akan ditanami jagung mencapai 1,7 juta hektare dengan produktivitas rata-rata 4 ton per hektare.

    “Dari luas tersebut, diharapkan 60% efektif ditanam, menghasilkan tambahan produksi sebesar 4 juta ton jagung atau meningkat 25% dari eksisting,” kata Ali Jamil dalam Rapat Koordinasi Peran Polri dalam Mendukung Ketahanan Pangan, dikutip Minggu (29/12/2024).

    Ali menyebut, program ini dirancang untuk memaksimalkan pemanfaatan lahan perkebunan dan lahan kering lainnya guna meningkatkan produksi jagung nasional.

    Program ini, lanjutnya, merupakan bagian dari prioritas pemerintah dalam mencapai swasembada pangan, khususnya jagung sebagai salah satu komoditas strategis. 

    “Dukungan infrastruktur, ketersediaan benih unggul, dan pengawasan distribusi sarana produksi menjadi pilar utama keberhasilan program ini,” ujarnya.

    Sebaran target tanam jagung dalam program ini mencakup beberapa provinsi strategis, di antaranya Kalimantan Tengah dengan luas 208.136 hektare, Kalimantan Barat 191.838 hektare, dan Sumatera Selatan 156.431 hektare. 

    Selain itu, wilayah sentra produksi seperti Sulawesi Selatan, Lampung, dan Jawa Tengah juga menjadi prioritas.

    Dalam melaksanakan program, Kementan menggandeng sejumlah pihak, termasuk Kepolisian Republik Indonesia yang akan mendukung pengawasan distribusi sarana produksi dan Bulog sebagai off-taker hasil panen.

    Dia menuturkan, kerja sama ini bertujuan untuk memastikan penyediaan benih unggul, pupuk, dan alat mesin pertanian (alsintan) berjalan sesuai rencana. 

    Selain itu, koordinasi dengan pemerintah daerah menjadi kunci utama untuk menggerakkan penyuluh pertanian dan mendukung pengelolaan usaha tani secara efektif.

    Kolaborasi antara Kementan dan Polri juga mencakup pengawalan distribusi pupuk subsidi yang dilakukan oleh Babinkamtibmas. Hal ini bertujuan untuk memastikan distribusi yang transparan dan menjangkau petani di seluruh wilayah yang menjadi target tanam.

    Dia mengharapkan, adanya sinergi yang terjalin antara Kementan, Kepolisian, serta pemangku kepentingan lainnya dapat membantu tercapainya target ketahanan pangan nasional.

    “Dengan sinergi yang terbangun antara Kementan, Polri, dan pemangku kepentingan lainnya, kami optimistis target ketahanan pangan nasional dapat tercapai lebih cepat,” pungkasnya. 

  • Dalih ‘Bunuh Jin’, Kakak Tega Mutilasi Adik yang Masih Balita lalu Dibuang, Terkuak Tak Cuma Sekali

    Dalih ‘Bunuh Jin’, Kakak Tega Mutilasi Adik yang Masih Balita lalu Dibuang, Terkuak Tak Cuma Sekali

    TRIBUNJATIM.COM – Kakak bunuh adik kandung terjadi di Kabupaten Ketapang, Kalimantan Barat, Rabu (25/12/2024).

    Kakak berinisial KK (21) ini tak hanya menghabisi nyawa namun juga memutilasi badan korban.

    Setelah melakukan perbuatan keji itu, dia membuang jasad korban di pembuangan sampah.

    Menurut polisi, pelaku berdalih ingin membunuh jin di dalam diri adiknya.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    Kejadian bermula ketika orang tua mereka meninggalkan keduanya untuk berjualan durian di sekitar tempat tinggal.

    Sepulang dari berjualan, orang tua mereka dikejutkan dengan banyaknya tetesan darah di lantai rumah. 

    Bersamaan dengan itu, anak bungsunya tidak ditemukan keberadaannya.

    Saat ditanya keberadaan sang adik, KK hanya menjawab jika ia telah membuang korban.

    Setelah melakukan pencarian selama 1,5 jam, korban ditemukan sekira pukul 01.30 WIB di tempat pembuangan sampah yang tak jauh dari perumahan.

    Kondisi korban sudah terbungkus karung dengan kepala yang terlepas dari tubuh.

    Saat ini, pelaku telah diamankan pihak kepolisian beserta barang bukti berupa egrek atau pisau untuk memanen pelepah sawit.

    Kakak bunuh adiknya yang masih balita di Ketapang, Kalimantan Barat. Sang kakak inisial KK (12) bunuh dan mutilasi adiknya yang masih berusia 3 tahun. (HO)

    Alat itu diakui pelaku digunakan untuk melancarkan aksinya menghilangkan nyawa sang adik.

    Melansir dari TribunSumsel.com, alasan KK menghabisi nyawa adik kandungnya sendiri karena hendak membunuh jin di tubuh korban.

    KK melihat adiknya yang kecil ini sebagai sesuatu yang harus dihilangkan.

    “Sementara ini pengakuan dari tersangka dia mengatakan semacam membunuh jin,” ungkap Kapolres Ketapang AKBP Setiadi.

    Rupanya KK sebelumnya juga sudah pernah akan melakukan percobaan pembunuhan kepada adiknya itu.

    Namun saat itu dapat dicegah oleh orang tua dan tetangga lain, sehingga korban masih bisa diselamatkan.

    “Informasi dari orang tuanya, bulan lalu pernah juga ada upaya itu dan sempat dimasukan ke karung adiknya, tapi masih ketahuan oleh orang tuanya dan tetangga sehingga bisa diselamatkan,” jelanya.

    Atas kasus ini, polisi masih melakukan pendalaman secara intensif terhadap keterangan pelaku.

    Termasuk juga keterangan orang tuanya yang menyebutkan KK mengidap gangguan jiwa.

    KK disebut ada indikasi kejiwaan sejak usianya 10 tahun.

    Keluarga mengaku sudah mengupayakan pengobatan, namun belum ada hasil signifikan.

    “Dari informasi orang tua, terduga pelaku sejak umur 10 tahun ada indikasi kejiwaan,” jelas AKBP Setiadi.

    Lantas, apa itu sebenarnya gangguan kejiwaan? 

    Kita ketahui seseorang bisa saja mengalami gangguan kejiwaan atau keterbelakangan mental. 

    Gangguan kejiwaan biasanya merujuk pada ketidakmampuan seseorang dalam mengontrol perasaan atau emosional yang ia miliki. 

    Dalam dunia kesehatan orang yang mengalami gangguan kejiwaan atau mental dikenal dengan istilah retardasi mental. 

    Pada penderita retardasi mental, otak tidak berkembang dengan optimal atau rusak akibat kondisi tertentu. 

    Retardasi mental sendiri dibagi berdasarkan keparahannya, yaitu ringan, sedang, berat, dan sangat berat.

    Apakah orang dengan gangguan retardasi mental bisa sembuh?

    Penderita retardasi mental ringan sampai sedang mungkin masih bisa dilatih untuk mengatasi keterbatasannya. 

    Meski begitu, semua penderita retardasi mental tetap membutuhkan banyak waktu dan bimbingan yang melibatkan banyak pihak untuk membiasakan diri melakukan aktivitas sehari-hari secara normal.

    Penyebab dan Faktor Risiko Retardasi Mental

    Retardasi mental terjadi akibat gangguan pada perkembangan otak. 

    Akan tetapi, pada kasus tertentu, penyebab retardasi mental tidak diketahui secara pasti.

    Retardasi mental ini merujuk pada rendahnya kemampuan Emotional Quotient (EQ) bukan IQ atau Intellectual Quotient. 

    EQ atau Emotional Quotient adalah kecerdasan manusia yang merujuk pada pendekatan emosional. 

    Sementara, IQ atau Intellectual Quotient merupakan kecerdasan manusia yang merujuk pada intelektual, logika dan angka. 

    Sebagian orang yang memiliki IQ tinggi cenderung mahir dalam akademis dan mendapatkan nilai-nilai tes yang bagus. 

    Selain itu, tipe orang seperti ini mampu untuk hidup sukses secara individual.

    Berbeda dengan EQ yang memanfaatkan kemampuan emosional. 

    Seseorang dengan EQ tinggi cenderung mahir dalam melakukan pendekatan emosional kepada orang lain. 

    Meskipun kurang dalam bidang akademis, orang dengan EQ tinggi dapat bersosialisasi dengan baik. 

    Kecerdasan ini memungkinkan individu untuk mencuri perhatian audiens, menjadi pemimpin yang baik, dan pintar dalam berkomunikasi serta menyampaikan gagasannya dalam bentuk verbal.

    Nah, kebetulan KK mengalami gangguan keterbelakangan EQ yang mengakibatkan dirinya tak mampu mengontrol emosional yang ada dalam dirinya. 

    Imbasnya, KK bisa saja membahayakan dirinya sendiri atau orang lain. 

    Terbukti saat ini KK telah menghabisi nyawa adik kandungnya dengan cara yang sangat mengenaskan. 

    —– 

    Berita Jatim dan berita seleb lainnya.

  • Sosok Mahasiswa S2 di Yogyakarta Tersangka Penyiraman Air Keras ke Mantan, Cari Orang Suruhan di FB – Halaman all

    Sosok Mahasiswa S2 di Yogyakarta Tersangka Penyiraman Air Keras ke Mantan, Cari Orang Suruhan di FB – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Natasya, mahasiswi di Yogyakarta, mengalami luka bakar setelah disiram air keras pada Selasa (24/12/2024).

    Polresta Yogyakarta menetapkan dua tersangka dalam kasus ini, yakni B, mantan kekasih korban dan S selaku eksekutor.

    B yang berasal dari Kalimantan Barat menyuruh S menyiramkan air keras ke korban dengan iming-iming uang Rp7 juta yang dibayar bertahap.

    Kasus penganiayaan ini telah direncanakan oleh B yang berstatus mahasiswa S2 Ilmu Hukum Universitas Atma Jaya Yogyakarta (UAJY).

    Kepala Humas UAJY, Ike Devi Sulistyaningtyas, menyatakan tindakan B merupakan pelanggaran hukum dan pihak kampus akan memberikan sanksi.

    “Setelah keputusan dari Kepolisian disampaikan, maka UAJY akan menindak berdasarkan kode etik kemahasiswaan,” ujarnya, Jumat (27/12/2024), dikutip dari TribunJogja.com.

    Sementara itu, Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, Kompol Probo Satrio, mengatakan B sakit hati terhadap korban karena hubungan cinta diputus secara sepihak.

    B dan korban menjalin asmara sejak 2021 dan putus pada Agustus 2024.

    B kemudian mencari orang untuk menyiramkan air keras ke korban.

    S yang membaca unggahan B di media sosial Facebook mengiyakan permintaan itu.

    Kedua tersangka berkomunikasi secara intens melalui WhatsApp.

    “Tersangka B mengaku perempuan korban pelakor. Jadi untuk menutupi identitasnya, tersangka B selalu komunikasi dengan S via WhatsApp,” bebernya.

    Pada malam natal, B memberitahu keberadaan korban ke S yang sudah menyiapkan air keras.

    S mendatangi kos korban menggunakan jaket ojek online dan langsung menyiramkan air keras.

    “Langsung, tidak kata, disiramkan ke korban kena muka dan sekujur tubuh. Kemudian korban berteriak pelaku langsung lari,” pungkasnya.

    Kasus ini terungkap setelah proses pemeriksaan terhadap korban.

    “Akhirnya mengarah ke pelaku. Awalnya (pelaku) tidak mengakui. Setelah itu kami dapatkan komunikasi dia melalui hpnya. Hp dibuang di sebelah gudang,” jelasnya.

    Berdasarkan hasil penyelidikan, air keras dibeli S di sebuah toko Kimia Jalan Malioboro, Kota Yogyakarta.

    Uang untuk membeli air keras sebanyak 1 liter ditransfer oleh B.

    Kedua tersangka dapat dijerat pasal 355 KUHP tentang penganiayaan berat yang direncanakan atau pasal 354 KUHP ayat dua tentang penganiayaan berat atau 353 ayat dua atau 351 ayat dua tentang penganiayaan berat.

    “Ini perbuatan terencana dan korban sangat menderita. Ancaman tertinggi 12 tahun kita ancam pasal berlapis,” tandasnya.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Kampus Bersuara, Oknum Mahasiswa yang Jadi Otak Penyiraman Air Keras di Yogyakarta Bakal Ditindak

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunJogja.com/Ahmad Syarifudin)

  • Mau ke Bali Lewat Pelabuhan Ketapang, Wajib Beli Tiket Kapal H-1 Keberangkatan – Page 3

    Mau ke Bali Lewat Pelabuhan Ketapang, Wajib Beli Tiket Kapal H-1 Keberangkatan – Page 3

     

    Liputan6.com, Jakarta Dalam menghadapi puncak arus libur akhir tahun, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) berkomitmen menghadirkan layanan penyeberangan yang prima di berbagai pelabuhan strategis. Fokus utama diarahkan pada peningkatan fasilitas dan sinergi antar pihak untuk mendukung kelancaran pergerakan masyarakat.

    Di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, lebih dari 700 personel gabungan telah dikerahkan, termasuk karyawan ASDP, petugas tiket, keamanan, kebersihan, hingga dukungan TNI, Polri, BMKG, dan stakeholder terkait. Penempatan personel dilakukan di titik-titik strategis seperti check-in, toll gate, dermaga, dan tiga buffer zone.

    Corporate Secretary ASDP Shelvy Arifin, menyebutkan bahwa penambahan fasilitas dilakukan untuk memberikan kenyamanan ekstra. Di antaranya, 167 unit CCTV, 92 toilet permanen, 10 toilet portabel, dan dua posko kesehatan yang beroperasi 24 jam. Selain itu, musholla di terminal eksekutif disiapkan bagi pengguna jasa yang menunggu keberangkatan.

    Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Pelabuhan PT Wika Beton dengan tiga dermaga telah disiapkan sebagai pelabuhan alternatif. Jalur ini memungkinkan perjalanan ke Ciwandan ditempuh dalam waktu dua jam. Selain itu, rekayasa lalu lintas dan sistem delaying diterapkan di rest area KM 20B, KM 49B, dan Terminal Agrobisnis Gayam untuk memfilter kendaraan dan mengurangi kepadatan.

    Posko Bakauheni

    Berdasarkan data Posko Bakauheni pada H+2 (27 Desember 2024), tercatat sebanyak 30.849 penumpang menyeberang dari Sumatera ke Jawa, turun 9 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar 34.057 orang. Total kendaraan tercatat 7.421 unit, turun 8 persen dari 8.053 unit pada tahun sebelumnya.

    Secara kumulatif sejak H-7 hingga H+2, penumpang yang menyeberang dari Sumatera ke Jawa mencapai 328.621 orang, turun 15 persen dibandingkan 386.239 orang tahun lalu. Total kendaraan tercatat 77.640 unit, turun 12 persen dari 88.250 unit di periode yang sama.

     

     

  • BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    BMKG Prediksi Sejumlah Kota Besar di Indonesia Turun Hujan Hari Ini Minggu 29 Desember – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi hujan dengan beragam intensitas akan mengguyur kota-kota besar di Indonesia pada hari ini, Minggu (29/12/2024), seperti Medan, Mamuju, Yogyakarta, dan Denpasar.

    Prakirawan cuaca BMKG, Azhari Putri mengatakan, untuk wilayah Sumatera, hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Kota Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Kota Medan.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di kota Palembang dan Lampung,” kata Azhari, seperti dikutip dari Antara.

    Selain itu, cuaca di Kota Pangkal Pinang diperkirakan berawan tebal. Sedangkan Kota Jambi dan Bengkulu diperkirakan turun hujan dengan intensitas ringan.

    Kemudian di wilayah Jawa, kata dia, Kota Serang, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan. Sementara Kota Yogyakarta diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang.

    “Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Denpasar dan Mataram. Sementara Kota Kupang diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang,” katanya.

    Adapun untuk wilayah Kalimantan, cuaca di Kota Banjarmasin diperkirakan akan berawan. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Kota Pontianak dan Palangka Raya.

    “Waspadai potensi hujan disertai petir di Kota Tanjung Selor dan Samarinda,” katanya.

     

  • Cuaca Hari Ini, Hujan Diperkirakan Basahi Kota Besar di Indonesia

    Cuaca Hari Ini, Hujan Diperkirakan Basahi Kota Besar di Indonesia

    Jakarta, Beritasatu.com – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca hari ini Minggu (29/12/2024) di sejumlah kota besar Indonesia akan dibasahi hujan. 

    Prakirawan BMKG Azhari Putri mengatakan, untuk wilayah Sumatera, hujan dengan intensitas ringan berpotensi terjadi di Banda Aceh, Padang, Tanjung Pinang, dan Pekanbaru. Sementara hujan dengan intensitas sedang diperkirakan terjadi di Medan. “Waspadai potensi hujan disertai petir di Palembang dan Lampung,” kata Azhari di Jakarta, Minggu dilansir Antara. 

    Selain itu, cuaca hari ini di Pangkal Pinang diperkirakan berawan tebal, sementara hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Jambi dan Bengkulu.

    Kemudian di wilayah Jawa, katanya, Serang, Jakarta, Semarang, Bandung, dan Surabaya diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas ringan, sementara Yogyakarta diperkirakan akan hujan dengan intensitas sedang.

    Wilayah Bali dan Nusa Tenggara, cuaca hari ini hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Denpasar dan Mataram. “Sementara Kupang diperkirakan akan diguyur hujan dengan intensitas sedang,” katanya.

    Adapun untuk Kalimantan, cuaca di Banjarmasin diperkirakan akan berawan. Selain itu, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Pontianak. “Waspadai potensi hujan disertai petir di Tanjung Selor dan Samarinda,” katanya.

    Lalu di Sulawesi, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan terjadi di Makassar, Mamuju, Gorontalo, dan Manado

    Kemudian di Indonesia bagian timur, cuaca hari ini di Ambon dan Manokwari diperkirakan akan berawan tebal. Hujan dengan intensitas ringan, ujarnya, diperkirakan terjadi di Sorong dan Jayapura.

  • Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan

    Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan

    Pertanian jagung di Kota Sampit, Sabtu (28/12/2024). ANTARA/Devita Maulina

    Petani Sampit lesu karena hasil panen jagung tak sesuai harapan
    Dalam Negeri   
    Editor: Calista Aziza   
    Sabtu, 28 Desember 2024 – 10:34 WIB

    Elshinta.com – Petani jagung di Kota Sampit Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, tampak lesu lantaran hasil panen jagung tak sesuai harapan, diduga akibat pengaruh cuaca.

    “Hasil panen jagung tahun ini hampir semuanya menua sebelum waktunya, itu mungkin karena faktor cuaca,” kata petani jagung, Muhammad Anshori di Sampit, Sabtu.

    Menjelang tahun baru adalah momentum yang ditunggu-tunggu bagi para petani jagung. Sebab, pada waktu itu mereka bisa menjual hasil panen dengan harga lebih tinggi seiring meningkatnya daya beli masyarakat.

    Kondisi ini berkaitan dengan kebiasaan masyarakat yang menjadikan jagung manis sebagai santapan pada malam tahun baru. Karena alasan itu pula, biasanya petani telah memperhitungkan masa tanam hingga panen agar bertepatan dengan momentum tersebut.

    Seperti yang dilakukan para petani jagung di Jalan Teratai IV, Kecamatan Mentawa Baru Ketapang, Sampit. Banyak petani menanam jagung manis yang terlihat siap dipanen.

    Salah satunya Anshori yang mengaku menanam jagung manis sejak tiga bulan lalu untuk kebutuhan akhir tahun. Namun, hasil panen tahun ini disebut tidak sebagus tahun lalu, lantaran proses pertumbuhan lebih cepat dari perkiraan dan sebagian rusak.

    “Mungkin ini pengaruh cuaca yang lebih sering hujan, bahkan tempo hari sempat banjir sehingga zat asam di tanah meningkat dan itu berdampak pada tanaman yang ada,” sebutnya.

    Anshori menambahkan, dari 2.000 bibit jagung yang ia tanam yang tersisa untuk momentum tahun baru kali ini hanya sekitar 130 pohon.

    Sebagian tanaman jagung telah dipanen, lalu sebagian lagi harus dipangkas, karena rusak akibat terlalu sering diguyur hujan dan agar tidak mengganggu pertumbuhan tanaman lain.

    Rencananya tanaman jagung yang tersisa akan dipanen dua hari sebelum tahun baru atau 29 Desember 2024, karena pada waktu itu harga jagung sudah mulai tinggi.

    “Untuk harganya biasanya kami jual Rp4 ribu per biji, tapi nanti kami lihat juga penjualan pedagang lain supaya bisa menyesuaikan,” ucapnya.

    Pengaruh cuaca terhadap pertanian ini juga dirasakan oleh petani lainnya Muhammad Naji yang mengaku hasil panen sayuran miliknya menurun akibat musim hujan.

    “Sudah biasa seperti ini, contohnya seperti sawi dan selada itu akarnya cepat busuk kalau terlalu sering kena air. Tapi, sisi baiknya kalau musim hujan seperti ini harga sayuran cenderung lebih tinggi,” cakap Naji.

    Sumber : Antara