provinsi: JAWA TIMUR

  • Pembunuhan Siswi SMA di Jombang, Pelaku Jual Motor Korban untuk Berfoya-foya

    Pembunuhan Siswi SMA di Jombang, Pelaku Jual Motor Korban untuk Berfoya-foya

    Jombang (beritajatim.com) – Pembunuhan siswi SMA kelas XII asal Desa Sebani, Kecamatan Sumobito, Putri Regita Amanda alias PRA (18), semakin menunjukkan titik terang. Pelaku menjual hasil kejahatan berupa sepeda motor seharga Rp2,2 juta.

    Uang hasil penjualan tersebut digunakan untuk berfoya-foya oleh ketiga pelaku. Polisi masih mendalami kepada siapa sepeda motor Honda Vario milik korban ini dijual. “Pembunuhan ini bermotif perampokan. Pelaku ingin menguasai sepeda motor dan ponsel korban,” kata Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Margono Suhendra, Kamis (13/2/2025).

    Ketiga pelaku masing-masing AP (18), warga Desa Sembung, Kecamatan Perak, serta AT (18) dan LI (32), yang berasal dari Kecamatan Kunjang, Kabupaten Kediri. “Ponsel milik korban belum sempat dijual. Ini sudah kami sita sebagai barang bukti hasil kejahatan,” lanjut Margono sembari menunjukkan ponsel yang dimaksud.

    Margono menambahkan bahwa uang hasil penjualan sepeda motor tersebut sudah digunakan untuk foya-foya sebesar Rp800 ribu. Sedangkan sisanya berhasil disita oleh polisi. Kini korps berseragam coklat memburu penadah barang hasil kejahatan tersebut.

    AKP Margono Suhendra menjelaskan bahwa AP memiliki hubungan dengan PRA. Keduanya berpacaran. Lalu AP mengajaknya bertemu pada Senin (10/2/2025) sore. Mereka janjian melalui ponsel, sementara korban berpamitan kepada orangtuanya dengan alas an akan melakukan transaksi jual beli menggunakan sistem Cash on Delivery (COD).

    Saat bertemu, AP mengajak korban ke Kecamatan Kunjang Kabupaten Kediri. Di rumah teman AP, korban dianiaya. Selanjutnya, dibawa ke area persawahan Desa Godong Kecamatan Gudo Kabupaten Jombang. AP, AT dan LI memperkosa korban secara bergiliran.

    Korban sempat melawan, tapi tak berdaya. Terakhir, para pelaku membawa PRA ke Desa Tugu Kecamatan Purwoasri Kabupaten Kediri. Pelaku melempar korban ke sungai setempat dalam kondisi hidup.

    Jasad siswi SMA ini ditemukan oleh warga mengambang di Sungai Dusun Peluk Desa Pacarpeluk Kecamatan Megaluh Kabupaten Jombang pada Selasa 11 Februari 2025. Polisi yang menerima laporan bergerak cepat dan berhasil mengungkap kasus ini dalam waktu singkat. [suf]

  • ART Berkomplot Curi Uang Majikan Rp800 Juta, Duitnya Dikirim ke Ngawi dan Beli Xenia – Halaman all

    ART Berkomplot Curi Uang Majikan Rp800 Juta, Duitnya Dikirim ke Ngawi dan Beli Xenia – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dua asisten rumah tangga (ART) berkomplot mencuri uang majikan dalam bentuk lembaran 100 dolar AS hingga 10 kali senilai total Rp800 juta.

    Uang haram tersebut oleh para pelaku dibelikan mobil Daihatsu Xenia dan sebagian lainnya dikirim ke kampung halaman di Ngawi, Jawa Timur.

    Aksi pencurian uang oleh komplotan dua ART, satu diantaranya berprofesi sebagai sopir pribadi tersebut kemudian viral di media sosial.

    Keduanya adalah ART perempuan berinisial K (52) bersama sopir berinisial G (28) di rumah majikan mereka sendiri berinisial TJL di kawasan Taman Grisenda, Penjaringan, Jakarta Utara.

    Aksi buruk ini mereka lakukan selama setahun sebelum kemudian terendus ketika TJL merasa uang dollar AS miliknya yang disimpan di brankas yang berada di kamar pribadi kerap hilang.

    Unit Reskrim Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara kemudian menangkap keduanya dan menjebloskan ke sel tahanan,

    Asisten rumah tangga K adalah mengetahui lokasi dan kunci brankas selain sang maajikan di rumah itu. Dengan G dia berbagi tugas. K kebagian mengambil uang yang disimpan dalam pecahan 100 dolar AS.

    Sementara itu, G sebagian tugas menukarkan uang tersebut di tempat penukaran valuta asing (money changer).

    Kanit Reskrim Polsek Metro Penjaringan AKP Arief Ryzki mengatakan, aksi pencurian ini berlangsung sebanyak 10 kali dalam setahun, dengan total nilai yang dicuri mencapai Rp 800 juta.

    “Uang hasil kejahatan kemudian dibagi dua, di mana sopir menggunakan bagiannya untuk membeli sebuah mobil Xenia, sementara ART mengirim uangnya ke keluarga di kampung halamannya di Ngawi, Jawa Timur,” kata Arief, Rabu (12/2/2025), dikutip dari Tribun Jakarta.

    Kasus ini terungkap setelah korban mulai curiga sering kehilangan uang dari dalam brankasnya. Sebelum melaporkan kejadian ini ke polisi, korban sempat menanyakan langsung kepada ART-nya.

    Karena gelagatnya mencurigakan dan bingung memberikan jawaban, korban akhirnya melapor ke Polsek Metro Penjaringan.

    “Kenapa korban curiga? Karena yang memiliki akses ke kamar pribadi korban hanya ART tersebut,” jelas Arief.

    Hasil penyelidikan polisi mengungkap bahwa kedua tersangka telah bersekongkol dalam pencurian ini.

    Polisi juga mengamankan barang bukti hasil kejahatan, termasuk dokumen transaksi di money changer.

    Kini, kedua pelaku telah ditetapkan sebagai tersangka dan dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.

    Mereka terancam hukuman penjara hingga sembilan tahun.

    Sumber: Tribun Jakarta

     

  • Daftar Biaya Haji 2025 per Embarkasi yang Dibayar Jemaah

    Daftar Biaya Haji 2025 per Embarkasi yang Dibayar Jemaah

    Jakarta, FORTUNE – Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) RI Nomor 6 Tahun 2025 tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 1446H/2025M yang bersumber dari Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) dan Nilai Manfaat.

    Keppres Nomor 6 Tahun 2025 ini diteken Prabowo pada kemarin, Rabu (12/2). Keppres ini mengatur BPIH dan Bipih per embarkasi.

    Kepala Badan Penyelenggara Haji (BP Haji) Mochamad Irfan Yusuf menyambut baik terbitnya Keppres 6/2025.

    “Alhamdulillah Keppres Biaya Haji 2025 sudah terbit. BP Haji mendukung penyelenggaraan haji tahun 2025 dan terwujudnya kenyamanan bagi jemaah haji,” kata Irfan dalam keterangannya, dikutip Kamis (13/2).

    Besaran biaya haji 2025 per embarkasi yang dibayar jemaah

    Ketentuan biaya ini berlaku bagi jemaah haji, Petugas Haji Daerah (PHD), dan Pembimbing Kelompok Bimbingan lbadah Haji dan Umrah (KBIHU). Untuk diketahui, besaran Bipih Jemaah Haji Reguler Tahun 1446 Hijriah/2025 Masehi berdasarkan embarkasi sebagai berikut:

    Embarkasi Aceh: Rp46.922.333 Embarkasi Medan: Rp47.976.531 Embarkasi Batam: Rp54.331.751 Embarkasi Padang: Rp51.781.751 Embarkasi Palembang: Rp54.41 l.751 Embarkasi Jakarta (Pondok Gede dan Bekasi): Rp58.875.751 Embarkasi Solo: Rp55.478.501 Embarkasi Surabaya: Rp60.955.751 Embarkasi Balikpapan: Rp57.235.421 Embarkasi Banjarmasin: Rp59.331.751 Embarkasi Makassar: Rp57.670.921 Embarkasi Lombok: Rp56.764.801 Embarkasi Kertajati: Rp58.875.751

    Adapun besaran BPIH Tahun 1446H/2025M yang bersumber dari nilai manfaat terdiri atas nilai manfaat untuk jemaah haji reguler yang digunakan untuk membayar selisih BPIH dengan besaran Bipih sebesar Rp6.831.820.756.658 atau Rp6,8 triliun. Besaran Bipih dipergunakan untuk biaya penerbangan haji, sebagian biaya akomodasi di Makkah, sebagian biaya akomodasi di Madinah dan biaya hidup (living cost).

    Sebagai informasi, Arab Saudi telah menetapkan kuota haji Indonesia 1446 Hijriah/2025 Masehi sebanyak 221.000 jemaah.

    Prabowo belum puas dengan penurunan biaya haji 2025

    Sebelumnya, Prabowo disebut masih merasa belum puas atas penurunan BPIH pada 2025 yang sudah disepakati oleh pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI. Besaran BPIH 2025 untuk setiap jemaah haji reguler disepakati rata-rata sebesar Rp89,4 juta, dengan asumsi kurs Rp16 ribu per dollar Amerika Serikat (AS).

    Lalu, Bipih yang dibayarkan oleh jemaah rata-rata sebesar Rp55,4 juta atau sekitar 62 persen dari total BPIH 2025.

  • Prabowo Ungkap soal Raja Kecil, Bahlil Jelaskan Maksudnya

    Prabowo Ungkap soal Raja Kecil, Bahlil Jelaskan Maksudnya

    loading…

    Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia memberikan keterangan kepada media di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025). FOTO/FELLDY UTAMA

    JAKARTA – Ketua Umum DPP Partai Golkar Bahlil Lahadalia menilai ada pesan tegas yang disampaikan Presiden Prabowo Subianto di balik pernyataannya soal raja kecil. Pernyataan Prabowo itu mengingatkan bahwa tidak boleh ada pihak yang menghambat kebijakan pemerintah.

    Bahlil mengatakan, setiap presiden mempunyai visi serta program yang harus diikuti dengan baik oleh para pembantu di kabinetnya.

    “Untuk menjalankan visi punya program itu, harus betul-betul patuh pada apa yang sudah disampaikan oleh pimpinan, dalam hal ini presiden,” kata Bahlil di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (13/2/2025).

    Menteri ESDM itu mengatakan bahwa tidak boleh ada pihak-pihak yang berniat menghambat dari kebijakan pemerintah. Pesan ini juga termasuk ditujukan kepada para menterinya di kabinet.

    “Kami ini kan pembantu itu kan adalah, pembantu presiden, menteri-menteri pembantu presiden,” ujarnya

    “Pembantu saja nggak boleh berbeda sama presiden, apalagi yang lain. Itu maksudnya,” tutur dia melanjutkan.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto saat menghadiri Kongres XVIII Muslimat Nahdlatul Ulama (NU) di Jatim International Expo (JIExpo), Surabaya, Jawa Timur, Senin (10/2/2025), mengungkapkan ada birokrat yang merasa menjadi raja kecil dan kebal hukum.

    Mulanya, Prabowo mengungkapkan bahwa tidak mau lagi membiarkan kekayaan rakyat diambil. Dia pun menegaskan tidak akan membiarkan rakyat Indonesia dibohongi lagi. Hal inilah yang membuatnya mengeluarkan instruksi untuk efisiensi atau penghematan anggaran negara.

  • Profil Komjen Pol Dedi Prasetyo, Peraih Rekor MURI Penulis Buku Terbanyak

    Profil Komjen Pol Dedi Prasetyo, Peraih Rekor MURI Penulis Buku Terbanyak

    loading…

    Profil Inspektur Pengawasan Umum (Irwasum) Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Dedi Prasetyo diulas dalam artikel ini. Foto/Dok Polri

    JAKARTA – Profil Inspektur Pengawasan Umum ( Irwasum ) Polri Komisaris Jenderal (Komjen) Pol Dedi Prasetyo diulas dalam artikel ini. Jenderal Bintang 3 ini adalah peraih rekor Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai Perwira Tinggi (Pati) Polri yang menulis buku dengan jumlah terbanyak.

    Penghargaan dari MURI diberikan saat pria kelahiran 26 Juli 1968, Madiun, Jawa Timur ini menjabat Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) dengan pangkat Inspektur Jenderal (Irjen) Pol.

    Direktur Marketing MURI Awan Rahargo menyerahkan penghargaan kepada Dedi di lokasi Rapat Kerja Teknis (Rakernis) SSDM Polri, Hotel Sheraton, Jakarta Selatan pada Selasa, 28 Mei 2024.

    Foto/Istimewa

    Saat itu, ada 27 judul buku yang ditulis oleh Dedi dan diterbitkan. Judul buku paling baru Dedi ketika itu adalah Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul.

    Selain pemberian penghargaan di lokasi, juga diadakan acara bedah buku Meritokrasi Jabatan Fungsional di Lingkungan Polri guna Mewujudkan SDM Unggul. Hadir sebagai penanggap dalam bedah buku Komisioner Kompolnas sekaligus Guru Besar STIK Albertus Wahyurudhanto, Guru Besar SDM Universitas Dr Moestopo, Profesor Wibowo serta Irjen (Purn) E Winarto Hadiwasito.

    “Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi kepada personel, bahwa jabatan ditentukan dari kemampuan dan prestasi personel tersebut. Meritokrasi ini juga bertujuan untuk menghilangkan bottleneck dalam jabatan Kepolisian. Buku ini menjadi motivasi dan inspirasi, bahwa jabatan dapat didapatkan melalui kemampuan seseorang,” ungkap Wahyu yang hadir dalam bedah buku sebagai penanggap.

    Guru Besar SDM Universitas Dr Moestopo Profesor Wibowo mengatakan, Dedi dalam buku terbarunya menekankan soal kesetaraan dalam keberagaman. Prof Wibowo menuturkan meritokrasi adalah pembinaan SDM berdasarkan karena prestasi dan kontribusi.

  • Sambut Ramadhan, Warga Cungking Banyuwangi Gelar Tradisi Resik Lawon

    Sambut Ramadhan, Warga Cungking Banyuwangi Gelar Tradisi Resik Lawon

    Liputan6.com, Banyuwangi Menjelang bulan suci Ramadhan, masyarakat di lingkungan Cungking, Kelurahan Mojopanggung, Kabupaten Banyuwangi, melestarikan tradisi leluhur yang unik bernama Resik Lawon.

    Tradisi ini melibatkan pembersihan kain penutup petilasan Ki Wongso Karyo, seorang tokoh yang dihormati masyarakat setempat. Kamis, (13/2/2025).

    Resik Lawon, yang berarti membersihkan kain mori atau kain kafan, merupakan ritual rutin yang dilaksanakan setiap tahun sebelum memasuki bulan Ramadhan. Tradisi ini diikuti oleh keturunan Ki Wongso Karyo dan warga sekitar.

    Mereka bergotong royong membersihkan petilasan dari debu dan kotoran, kemudian mencuci kain penutup petilasan yang panjangnya mencapai 110,75 meter.

    Prosesi Resik Lawon dimulai dengan membersihkan petilasan Ki Wongso Karyo. Kemudian, kain penutup cungkup makam dan kelambu di sekitarnya dilepas dan dicuci di Dam Krambatan, Banyu Gulung. Setelah dicuci bersih, kain-kain tersebut dibilas dengan air yang ditaburi bunga tujuh rupa di balai tajuk lingkungan Cungking.

    Puncak dari ritual ini adalah penjemuran kain lawon di jalan lingkungan Cungking. Kain-kain putih itu dijemur di bawah terik matahari, dan selama proses penjemuran, kain tidak boleh jatuh atau terkena tanah. Konon, jika hal itu terjadi, dipercaya akan membawa dampak tertentu.

    Juru pelihara petilasan Buyut Cungking, Jam’i, menjelaskan bahwa tradisi ini dilakukan untuk membersihkan diri sebelum memasuki bulan Ramadhan.

    “Resik Lawon juga merupakan bentuk penghormatan kepada leluhur dan upaya untuk melestarikan nilai-nilai budaya yang diwariskan secara turun temurun,”ujar Jam’I Kamis (13/2/2025)

    Kata dia, Masyarakat Cungking sangat antusias dalam mengikuti tradisi Resik Lawon. Laki-laki dan perempuan, tua dan muda, semuanya berpartisipasi dalam prosesi ini.

    “Mereka percaya bahwa dengan mengikuti tradisi ini, mereka akan mendapatkan berkah dan keberkahan dalam hidup,”tambahnya

    Resik Lawon adalah salah satu tradisi unik yang masih hidup dan dilestarikan oleh masyarakat Banyuwangi. Tradisi ini menjadi daya tarik wisata budaya yang menarik bagi wisatawan yang ingin mengenal lebih dalam tentang kekayaan budaya Indonesia.

     

  • Polisi Jombang Perketat Pengawasan Distribusi Pupuk Bersubsidi

    Polisi Jombang Perketat Pengawasan Distribusi Pupuk Bersubsidi

    Jombang (beritajatim.com) – Kepolisian Resor (Polres) Jombang Jawa Timur memperingatkan distributor pupuk di wilayahnya agar tidak melakukan pelanggaran dalam pendistribusian pupuk bersubsidi. Hal ini bertujuan untuk memastikan pupuk bersubsidi tepat sasaran dan diterima oleh petani yang berhak.

    Kasat Reskrim Polres Jombang AKP Marhono Suhendra menegaskan hal tersebut saat melakukan pengecekan gudang distributor pupuk bersubsidi di Jombang. Pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan pendistribusian pupuk bersubsidi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    Dalam kegiatan tersebut, polisi melakukan pengecekan terhadap kelengkapan administrasi, stok pupuk, serta jalur distribusi guna mengantisipasi adanya penyimpangan, seperti penimbunan atau penyaluran ke pihak yang tidak berhak.

    “Kami akan bertindak tegas jika ditemukan pelanggaran dalam pendistribusian pupuk bersubsidi. Harapan kami pupuk bersubsidi ini benar-benar sampai kepada petani yang berhak. Jika ada indikasi penyelewengan, kami tidak akan ragu untuk mengambil tindakan hukum,” ujar AKP Marhono Suhendra, Jumat (14/2/2025).

    Selain itu, pengecekan rutin ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mencegah penyalahgunaan pupuk bersubsidi. “Untuk itu kami mengimbau para distributor agar tetap mengikuti aturan yang berlaku dan tidak melakukan praktik yang dapat merugikan petani,” pungkasnya.

    Langkah pengawasan ini merupakan bagian dari upaya kepolisian untuk memastikan ketahanan pangan tetap terjaga dengan baik. Pemerintah berharap distribusi pupuk bersubsidi berjalan transparan dan tidak ada praktik kecurangan yang dapat menghambat produktivitas petani. [suf]

  • Mendes Pastikan Efisiensi Anggaran Tidak Potong Dana Desa

    Mendes Pastikan Efisiensi Anggaran Tidak Potong Dana Desa

    Surabaya, Beritasatu.com – Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Yandri Sutanto mengungkapkan efisiensi anggaran tidak memotong dana desa sebesar Rp 71 triliun. 

    Namun, anggaran di Kemendes PDTT sebesar Rp 2,1 triliun yang biasa digunakan untuk pengadaan alat tulis kantor, rapat dan seminar, serta perjalanan dinas mengalami efisiensi sebesar 37% atau sekitar Rp 700 miliar. 

    “Dana desa tetap akan disalurkan di antaranya untuk swasembada pangan, kemiskinan esktrem, dan desa bebas sampah,” ungkap Yandri Sutanto saat ditemui seusai memberikan pengarahan kepada peserta Kongres Muslimat NU di Asrama Haji Surabaya, Kamis (13/2/2025).

    Sebelumnya Presiden Prabowo Subianto mengeluarkan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2025 pada 22 Januari 2025.

    “Saya juga memastikan tidak ada pengurangan pekerja di kementerian, dampak dari efisiensi anggaran ini. Bahkan gaji petugas pendamping desa juga dipastikan aman,” pungkasnya.

  • Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA), Sejarah dan Maknanya

    Hari Peringatan Pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA), Sejarah dan Maknanya

    FAJAR.CO.ID — Setiap tahun, Indonesia memperingati Hari Pemberontakan Pembela Tanah Air (PETA) sebagai salah satu momen penting dalam sejarah perjuangan bangsa.

    Pemberontakan PETA di Blitar pada 14 Februari 1945 menjadi simbol keberanian pemuda Indonesia dalam melawan penjajahan Jepang. Peristiwa ini menjadi titik awal kesadaran nasional bahwa Indonesia harus merdeka dari segala bentuk kolonialisme.

    Lantas, bagaimana latar belakang pemberontakan PETA, siapa tokoh-tokoh yang terlibat, dan apa dampaknya bagi perjuangan kemerdekaan Indonesia? Berikut ulasan lengkapnya.

    Latar Belakang Pemberontakan PETA

    Pembela Tanah Air (PETA) adalah organisasi militer yang dibentuk oleh Jepang pada tahun 1943 sebagai bagian dari strategi perang mereka melawan Sekutu. Jepang yang sedang menghadapi kekalahan dalam Perang Dunia II membutuhkan tenaga tambahan untuk mempertahankan wilayah jajahannya, termasuk Indonesia.

    Meskipun awalnya dibentuk sebagai pasukan pro-Jepang, semangat nasionalisme para anggota PETA semakin tumbuh. Mereka mulai menyadari bahwa Jepang sebenarnya hanya memanfaatkan rakyat Indonesia tanpa benar-benar memberikan janji kemerdekaan.

    Kekecewaan terhadap perlakuan Jepang yang kejam, serta eksploitasi sumber daya dan tenaga kerja, memicu semangat perlawanan. Akhirnya, pada 14 Februari 1945, pemberontakan meletus di Blitar, dipimpin oleh Shodanco Supriyadi dan beberapa perwira PETA lainnya.

    Jalannya Pemberontakan PETA di Blitar

    Pemberontakan ini diawali dengan perencanaan matang oleh Supriyadi dan rekan-rekannya. Mereka menargetkan markas Jepang di Blitar dan berusaha merebut persenjataan untuk melawan penjajah. Namun, beberapa faktor menyebabkan pemberontakan ini tidak berlangsung lama:

  • 2 Napi di AS Akan Jalani Hukuman Suntik Mati

    2 Napi di AS Akan Jalani Hukuman Suntik Mati

    Texas

    Dua narapidana di negara bagian Florida dan Texas, Amerika Serikat (AS), akan segera menjalani hukuman mati. Keduanya akan disuntik mati.

    Dilansir AFP, Jumat (14/2/2025), salah satu napi bernama James Ford (64). Ia dijatuhi hukuman mati pada 1999 atas pembunuhan Greg Malnory (25) dan istrinya, Kimberly (26), pada tahun 1997.

    Menurut dokumen pengadilan, Ford menembak kepala dan menggorok leher Greg. Ford juga memperkosa istri Greg, Kimberly lalu memukulnya dan menembak mati.

    Mayat Greg dan Kimberly ditemukan seorang karyawan peternakan keesokan harinya. Putri dari Greg dan Kimberly yang masih berusia 22 bulan terikat 18 jam di kursi mobil pikap. Tubuh bayi malang tersebut dipenuhi bekas gigitan nyamuk dan darah ibunya.

    Ford dihukum pasal berlapis. Mulai dari pembunuhan, pemerkosaan, dan pelecehan anak. Pengacara Ford berdalih kliennya itu walau berusia 36 tahun saat aksi pembunuhan tersebut, tapi mental dan perkembangannya seperti ABG 14 tahun.

    Sementara itu, satu napi lainnya bernama Richard Tabler (46). Ia divonis hukuman mati atas pembunuhan terhadap pemilik klub tari bernama Mohamed Amine Rahmouni dan pria lain bernama Haitham Zayed di Killeen, Texas.

    Tabler juga mengaku membunuh dua penari remaja di klub tersebut. Korban berusia 16 tahun dan 18 tahun. Namun, sampai sekarang ia tak pernah diadili atas kematian para korban.

    (isa/isa)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu