provinsi: JAWA TIMUR

  • VIDEO: Polisi Beberkan Hasil Penyelidikan Sementara Tabrakan Moge Bendahara Demokrat Renville Antonio

    VIDEO: Polisi Beberkan Hasil Penyelidikan Sementara Tabrakan Moge Bendahara Demokrat Renville Antonio

    Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Komarudin menjelaskan tentang kronologi kecelakaan maut yang merenggut nyawa Bendahara Umum (Bendum) DPP Demokrat Renville Antonio di Asembagus, Kabupaten Situbondo.

    Ringkasan

  • KAI: 9.401 tiket mudik Lebaran 2025 telah dipesan dari Stasiun Malang

    KAI: 9.401 tiket mudik Lebaran 2025 telah dipesan dari Stasiun Malang

    Di Stasiun Malang, terdapat 10 kereta api jarak jauh reguler yang beroperasi setiap hari

    Malang, Jawa Timur (ANTARA) – PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi (Daop) 8 Surabaya, Jawa Timur mencatat sebanyak 9.401 tiket kereta api jarak jauh reguler untuk keberangkatan arus mudik Lebaran 2025 telah dipesan dari Stasiun Malang, Jawa Timur.

    “Berdasarkan data, tanggal 26-28 Maret 2025 menjadi favorit pelanggan (melakukan perjalanan) mudik. Pemesanan tiket kereta api jarak jauh reguler dengan keberangkatan dari Stasiun Malang tercatat sebanyak 9.401 tiket hingga hari ini,” kata Manajer Humas PT KAI Daop 8 Surabaya Luqman Arif di Kota Malang, Jawa Timur, Minggu.

    Dia menyatakan mayoritas masyarakat yang memesan tiket untuk arus mudik didominasi rute Jakarta, Solo, Yogyakarta, Bandung dan Banyuwangi.

    Adapun kereta api jarak jauh reguler yang menjadi pilihan masyarakat saat mudik, yakni Kereta Api Tawangalun relasi Stasiun Malang Kotalama-Stasiun Ketapang, Kereta Api Jayabaya relasi Stasiun Malang-Stasiun Pasarsenen, dan Kereta Api Majapahit relasi Stasiun Malang-Stasiun Pasarsenen.

    “Di Stasiun Malang, terdapat 10 kereta api jarak jauh reguler yang beroperasi setiap hari,” ujarnya.

    KAI secara resmi telah membuka penjualan tiket kereta api jarak jauh reguler untuk angkutan Lebaran 2025 per 4 Februari.

    Tiket kereta api yang dipesan oleh masyarakat itu berlaku untuk masa keberangkatan H-45 keberangkatan.

    “Tiket untuk keberangkatan H-45 Lebaran sudah dapat dipesan mulai pukul 00.00 WIB. Segera pesan tiket KA sehingga dapat mengatur jadwal perjalanan dan mendapatkannya dengan harga terbaik,” ucap dia.

    Sedangkan per hari ini juga, KAI Daop 8 Surabaya telah membuka pemesanan tiket kereta api reguler untuk arus balik dengan jadwal keberangkatan pada 2 April 2025.

    Kemudian, bagi masyarakat yang memesan tiket arus balik, pada Senin (17/2) akan berangkat pada Kamis (3/4).

    “Pemesanan pada 18 Februari 2025 untuk keberangkatan 4 April 2025 atau H+3, kalau 19 Februari 2025 itu keberangkatan 5 April 2025 atau H+4, dan pemesanan yang di 20 Februari 2025 untuk keberangkatan 6 April 2025 atau H+5,” kata dia.

    Kemudian, bagi pemesanan tiket kereta api jarak jauh untuk arus balik pada 21 Februari diperuntukkan bagi jadwal keberangkatan pada 7 April 2025 atau H+6.

    “Pemesanan tiket yang dilakukan pada 22 Februari 2025 untuk keberangkatan 8 April 2025, 23 Februari 2025 untuk keberangkatan 9 April 2025, 24 Februari 2025 untuk keberangkatan 10 April 2025, dan 25 Februari 2025 untuk keberangkatan 11 April 2025 atau H+10,” lanjut dia.

    KAI Daop 8 Surabaya mengimbau pelanggan untuk melakukan pemesanan tiket kereta api jarak jauh melalui aplikasi Access by KAI, maupun channel penjualan resmi yang telah bekerja sama dengan KAI.

    “Perlu diketahui bahwa loket di Stasiun Malang hanya melayani pembelian tiket secara go show, mulai tiga jam sebelum keberangkatan,” katanya.

    Pewarta: Ananto Pradana
    Editor: Agus Salim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jelang Ramadan, Harga Cabai di Pasar Induk Kramat Jati Masih Aman

    Jelang Ramadan, Harga Cabai di Pasar Induk Kramat Jati Masih Aman

    Bisnis.com, JAKARTA — Harga cabai di Pasar Induk Kramat Jati (PIKJ) Jakarta masih relatif aman dan belum ada kenaikan menjelang ramadan pada Maret mendatang.

    Pedagang cabai Guyub Rukun Pedagang Cabai PIKJ Guntur mengatakan bahwa pasokan aneka cabai relatif aman dan tercukupi kebutuhan pasar.

    Namun, dia juga tak menyangkal ada kalanya pasokan cabai di PIKJ berkurang lantaran hujan di wilayah sentra produksi.

    “Belum ada kenaikan permintaan pasar, sikon [situasi dan kondisi] masih adem-adem saja. Kemarin Jumat pasokan cabai rawit merah sedikit atau berkurang juga penjualan lambat,” kata Guntur kepada Bisnis, Minggu (16/2/2025).

    Per 15 Februari 2025, harga grosir cabai rawit merah di PIKJ dibanderol di rentang Rp50.000–Rp60.000 per kilogram, cabai merah keriting Rp35.000–Rp45.000 per kilogram, dan harga cabai merah besar di kisaran Rp25.000–Rp30.000 per kilogram.

    Lebih lanjut, Guntur mengaku bahwa pada momentum jelang Ramadan, umumnya harga aneka cabai juga relatif aman. “Relatif aman, biasa saja,” ujarnya.

    Adapun saat ini, pasokan aneka cabai di PIKJ berasal dari wilayah sentra produksi seperti Jawa Timur, Jawa Tengah, dan Jawa Barat. “Kalau 2–3 bulan yang lalu kadang ada yang dari Sulawesi Selatan dan Takengon Aceh,” bebernya.

    Jika menengok harga aneka cabai di Panel Harga Badan Pangan Nasional (Bapanas), Minggu (16/2/2025) pukul 10.58 WIB, harga rata-rata cabai merah keriting di tingkat konsumen dibanderol Rp48.700 per kilogram. Harganya naik 11,45% di atas Harga Acuan Penjualan (HAP) nasional Rp37.000–Rp55.000 per kilogram.

    Panel Bapanas menunjukkan, harga rata-rata cabai merah keriting di tingkat konsumen terendah adalah Sulawesi Utara di harga Rp32.750 per kilogram, sedangkan harga cabai merah keriting tertinggi terjadi di Kepulauan Riau yang tembus Rp80.133 per kilogram.

    Untuk harga cabai merah besar, secara nasional dibanderol Rp48.398 per kilogram. Untuk komoditas ini, harga rata-rata tertinggi terjadi di Papua, yakni mencapai Rp70.000 per kilogram.

    Sementara itu, harga rata-rata cabai rawit merah adalah Rp64.425 per kilogram, atau melambung 13,03% dari HAP nasional di rentang Rp40.000–Rp57.000 per kilogram. Adapun, harga rata-rata cabai rawit merah tertinggi terjadi di Kalimantan Barat yang menyentuh Rp96.424 per kilogram.

  • Hasil Tes Kesehatan Normal, Bupati Terpilih Kediri Hanindhito: Badan Perlu Dikuruskan

    Hasil Tes Kesehatan Normal, Bupati Terpilih Kediri Hanindhito: Badan Perlu Dikuruskan

    Jakarta, Beritasatu.com – Bupati Kediri terpilih Hanindhito Himawan mengungkapkan tes kesehatannya di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Minggu (16/2/2025), hasilnya bagus. Dikatakannya tekanan darah, gula darah, kolesterol, dan asam uratnya berada dalam batas normal

    Hanya saja, ia mengakui perlu menjaga berat badan agar tetap ideal dan sehat. 

    “Hasil tes kesehatan saya itu normal semua. Jadi alhamdulillah normal walaupun berat badan yang perlu dikuruskan di periode kedua ini, selain membangun Kabupaten Kediri,” kata Dhito, sapaan Hanindhito seusai pemeriksaan.

    Dhito menjelaskan pemeriksaan kesehatan ini berbeda dengan yang dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupatan Kediri, saat ia mencalonkan pada Pilbup Kediri. Menurutnya, pemeriksaan di KPU lebih menyeluruh dan mencakup berbagai organ vital, seperti paru-paru dan jantung, serta memakan waktu satu hari penuh.

    “Kalau di KPU kan seluruh ya, mulai dari paru-paru, jantung, seluruh organ diberiksa karena medical check up secara full dan itu memakan waktu satu hari. Kalau ini kan lebih kepada kesiapan para bupati wali kota, baik itu untuk mengikuti pelantikan dan mengikuti retret yang ada di Madelang,” jelasnya.

    Menjelang pelantikan, Hanindhito menjaga kebugaran dengan berolahraga, menjaga pola makan, dan berdoa agar tetap sehat dan siap menjalankan tugasnya.

    Ketika ditanya mengenai komunikasi dengan sang ayah, Pramono Anung yang juga merupakan gubernur Jakarta, Dhito mengatakan komunikasi mereka tetap dalam batas wajar antara bapak dan anak. 

    Tidak ada wejangan yang diberikan dan tidak ada pembahasan mengenai teknis pelantikan dan retret.

    “Ya namanya bapak sama anak pasti komunikasi yang saya tinggal satu rumah kalau di Jakarta. Kalau komunikasi secukupnya dan sewajarnya saja. Tidak ada bahasa pelantikan. Sebatas bapak dan anak,” tutup Hanindhito Himawan.
     

  • Warga Binaan Lapas Mojokerto Ikuti Program Pembinaan SAE, Apakah Itu?

    Warga Binaan Lapas Mojokerto Ikuti Program Pembinaan SAE, Apakah Itu?

    Mojokerto (beritajatim.com) – Warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Mojokerto mengikuti Program Pembinaan Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE). Program ini bertujuan untuk membekali warga binaan dengan keterampilan di bidang budidaya perikanan yang dapat menjadi bekal setelah mereka kembali ke masyarakat.

    Dalam kegiatan ini, Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) didampingi oleh petugas pembinaan memastikan proses perawatan ikan lele berjalan dengan baik. Mulai dari pemberian pakan, pemantauan kualitas air hingga pemeliharaan kolam dilakukan dengan teratur dan sesuai prosedur budidaya yang benar.

    Kepala Lapas Kelas IIB Mojokerto, Rudi Kristiawan mengatakan, program pembinaan tersebut menjadi salah satu langkah strategis dalam memberikan keterampilan yang bermanfaat bagi warga binaan. “Kami ingin memastikan bahwa masa pembinaan di Lapas Mojokerto bukan hanya sekadar menjalani hukuman,” ungkapnya, Minggu (16/2/2025).

    Tetapi juga menjadi kesempatan bagi WBP untuk belajar dan mengembangkan keterampilan. Program budidaya ikan lele tersebut diharapkan dapat menjadi bekal yang bermanfaat bagi mereka saat kembali ke masyarakat nantinya. Selain sebagai media pembelajaran, hasil dari budidaya ikan lele ini juga dapat dimanfaatkan.

    “Hasil dari budidaya ikan lele ini juga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan di dalam Lapas sebagai bagian dari program kemandirian. Dengan pembinaan yang terarah dan berkelanjutan, Lapas Kelas IIB Mojokerto terus berkomitmen untuk menciptakan warga binaan yang produktif dan siap berkontribusi positif setelah masa pidana mereka selesai,” tegasnya. [tin/aje]

  • Duet Pemimpin Jember Hendy-Firjaun Berpamitan Lewat Surat

    Duet Pemimpin Jember Hendy-Firjaun Berpamitan Lewat Surat

    Jember (beritajatim.com) – Duet pemimpin Kabupaten Jember, Jawa Timur, 2021-2025, Bupati Hendy Siswanto dan Wakil Bupati Muhammad Balya Firjaun Barlaman berpamitan lewat surat terbuka. Selain beredar di media sosial, surat tersebut juga diterima sejumlah organisasi perangkat daerah (OPD) dan lembaga vertikal di luar Pemerintah Kabupaten Jember.

    Surat tersebut memampang foto Bupati Hendy bersama istrinya Kasih Fajarini dan Wakil Bupati Firjaun bersama istrinya Ervita Abdillah Sari, dengan tajuk Pamit Undur Diri.

    Dalam surat tersebut, Hendy-Firjaun berterima kasih atas kebersamaan dan dukungan kepada mereka dalam melayanu masyarakat. Mereka juga berterima kasih atas energi positif yang disebarkan oleh semua pihak yang menghasilkan kinerja akseleratif dan kolaboratif penuh sinergi.

    Hendy-Firjaun mengajak masyarakat Jember untuk terus berjuang bersama apapun tantangannya, karena masih banyak yang harus dikerjakan dan diselesaikan. “Pelaut hebat, tak pernah lahir di laut yang tenang,” kata mereka dalam surat tersebut.

    Berikut teks lengkap surat tersebut

    PAMIT UNDUR DIRI

    Demi Waktu yang terus bergulir. Setiap awal memiliki akhir.
    Selama 4 tahun perjalanan hidup amanah penuh berkah telah terukir.

    Terima kasih telah membersamai, mendukung dan berbuat sarat manfaat,
    kepada Kami sebagai Bupati dan Wakil Bupati Jember untuk Melayani Masyarakat.
    Terima kasih karena selalu menyebarkan energi positif,
    atas kinerja dan karya purna abdi yang akseleratif dan kolaboratif penuh sinergi.

    Bekerja dan mengabdi bersama untuk Senyum Bahagia Masyarakat Jember
    adalah salah satu pengalaman hidup terbaik sepanjang hidup kami.

    Semua kekurangan, khilaf dan kesalahan yang mengiringi perjalanan ini, berpulang kepada Kami.
    Maka, dengan rendah hati dari lubuk sukma paling dalam,
    Kami Mohon Maaf Lahir dan Batin.

    Tugas, Karya dan Perjuangan Pengabdian untuk Masyarakat Jember
    masih banyak yang harus kita kerjakan dan selesaikan.
    Gelora Semangat Membangun Jember Lebih Kueren dan Bermartabat,
    Harus Terus Kita Rajut dan Giatkan Bersama apapun Tantangannya.
    Karena pelaut hebat, Tak pernah lahir di laut yang tenang. Mari kita terus berjuang!

    Hidup telah menjadi perjalanan yang indah bagi kami dan kita semua.
    Namun, waktunya telah tiba bagi kami pamit undur diri.

    Bermunajat Do’a dan Asa kepada Allah SWT,
    Semoga Masyarakat Kabupaten Jember Senantiasa Sehat, Makmur dan Sejahtera.
    Terima kasih telah mendukung dan ramah kepada Kami selama ini.

    Bupati Jember Haji Hendy Siswanto & Istri
    Wakil Bupati Jember KH. MB. Firjaun Barlaman & Istri

    Sambutan Positif
    Surat tersebut mendapat respons positif. Kepala Bagian Organisasi Pemkab Jember Agustin Eka Wahyuni berterima kasih kepada duet tersebut. “Bekerja di bawah kepemimpinan Bapak merupakan pengalaman yang sangat berharga, yang tidak hanya memperkaya pengetahuan, tapi juga mengajarkan nilai-nilai kepemimpinan yang penuh pengabdian dan kasih sayang terhadap masyarakat,” katanya, Minggu (16/2/2025).

    Menurut Eka, semangat kerja yang ditanamkan Hendy-Firjaun akan membimbingnya dan terus membersamai langkah perjuangan menuju kemajuan Kabupaten Jember.

    “Dengan segala kerendahan hati, kami memohon maaf apabila terdapat kekurangan dalam pelayanan dan pengabdian kami. Semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua,” katanya.

    Hal senada juga dilontarkan Ketua DPRD Jember Ahmad Halim. “Kami mengapresiasi kinerja Pak Hendy dan Gus Firjaun selama ini. Apa yang menjadi kebaikan buat kita, segala macam prestasinya dan kebijakan-kebijakan yang sudah baik, akan tetap kami kawal dan lanjutkan,” katanya. Halim juga mendoakan Hendy yang masih dalam perawatan intensif di rumah sakit. [wir]

  • Anak Pramono Anung: Tak Ada Persiapan Khusus jelang Pelantikan jadi Bupati Kediri

    Anak Pramono Anung: Tak Ada Persiapan Khusus jelang Pelantikan jadi Bupati Kediri

    Bisnis.com, JAKARTA — Bupati Kediri terpilih, Hanindhito Himawan Pramono alias Mas Dhito mengakui dirinya dan ayahnya, Pramono Anung tak memiliki persiapan khusus jelang pelantikan Kepala Daerah pada 20 Februari mendatang.

    Hal ini dia sampaikan seusai mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan di gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta Pusat, Minggu (16/2/2025).

    “Siapa ya bapaknya? Enggak ada persiapan yang gimana-gimana karena saya dan bapak saya tidak pernah punya ambisi apapun,” tuturnya.

    Dia menegaskan, baik dia ataupun ayahnya tak pernah memiliki ambisi tersendiri. Bahkan, dia menyebut ayahnya kala itu baru mendaftar sebagai calon gubernur sehari setelah dirinya mendaftar calon bupati.

    “Mungkin teman-teman media tahu bapak saya mendaftar satu hari pasca-pendaftaran [saya]. Jadi, kami tidak punya ambisi politik, enggak ada persiapan yang gimana-gimana,” ungkapnya.

    Di sisi lain dia menjelaskan sebagai petahana atau memasuki periode keduanya menjabat Bupati Kediri, hal utama yang tentunya menjadi perhatian adalah pelayanan dasar dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur.

    “Pertama, pelayanan dasar, yaitu pendidikan, kesehatan, infrastrutur. Jadi, itu yang kita akan lanjutkan,” ucapnya.

    Saat ini, lanjutnya, Kabupaten Kediri memiliki bandara baru dan pihaknya paham bahwa dalam membangun bandara tak hanya sekadar bandaranya saja, tetapi harus ada infrastruktur penunjangnya.

    “Maka harapannya di bagian selatan pulau Jawa Timur Kabupaten Kediri bisa jadi episentrum baru di Jawa, dengan adanya bandara, jalan tol, dan berbagai hal yang kita kerjakan termasuk stadion dan lapangan golf,” pungkasnya.

  • Warga Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Ikut Jihad Rawat Kali

    Warga Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Ikut Jihad Rawat Kali

    Sidoarjo (beritajatim.com) – Afvoer Kedungkampil dan saluran primer Kanal Porong di Desa Kedungsumur, Kecamatan Krembung, menjadi sasaran Jihad Rawat Kali pada Minggu (16/2/2024).

    Ratusan ASN Sidoarjo dibantu warga Desa Kedungsumur bergotong royong membersihkan sampah di sungai tersebut. Anggota Kodim 0816 Sidoarjo serta anggota Polresta Sidoarjo juga turut serta dalam kerja bakti tersebut.

    Afvoer tersebut dipenuhi tumbuhan enceng gondok bercampur sampah rumah tangga. Jihad Rawat Kali yang terus dikampanyekan Pemkab Sidoarjo kali ini dipimpin oleh Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati.

    Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, mengapresiasi keterlibatan warga Desa Kedungsumur dalam Jihad Rawat Kali. Ia mengatakan kontribusi masyarakat Sidoarjo dalam program Jihad Rawat Kali sangat dibutuhkan. Menurutnya, menjaga lingkungan, khususnya merawat sungai, merupakan tanggung jawab bersama.

    “Air merupakan sumber kehidupan kita. Kami sangat mengapresiasi jika setelah Jihad Rawat Kali, warga juga ikut memelihara dan merawat sungai,” ucapnya.

    Fenny menyampaikan bahwa dukungan warga terhadap program Jihad Rawat Kali dapat diwujudkan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Warga diharapkan ikut menjaga kebersihan sungai. Selain itu, ia meminta agar bangunan rumah saat ini tidak lagi membelakangi sungai, melainkan dibangun menghadap sungai. Menurutnya, hal tersebut akan menumbuhkan rasa memiliki terhadap sungai di hati masyarakat.

    “Mulai saat ini, tidak boleh ditawar-tawar lagi atau ditunda-tunda lagi. Jika membangun rumah, wajib menghadap sungai agar kita lebih mencintai sungai karena sungai adalah sumber kehidupan manusia,” pesannya.

    Sekda Sidoarjo, Fenny Apridawati, juga meyakini bahwa sungai dapat membawa keberkahan jika dirawat dengan baik. Menurutnya, sungai yang bersih dapat dijadikan tempat wisata. Apalagi, Desa Kedungsumur sudah dikenal sebagai kampung jajanan. Keberadaan sungai yang terawat akan mendukung pengembangan kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo.

    “Kalau bersih, Kanal Porong ini bisa dijadikan tempat wisata dan mendukung kampung wisata UMKM di Kabupaten Sidoarjo,” ucapnya. [isa/aje]

  • 16 Februari 1894: Lahirnya Pahlawan Nasional MH Thamrin

    16 Februari 1894: Lahirnya Pahlawan Nasional MH Thamrin

    Liputan6.com, Yogyakarta – Mohammad Husni Thamrin (MH Thamrin) adalah sosok pahlawan nasional Indonesia. Ia merupakan salah satu tokoh pergerakan nasional Indonesia yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

    Mengutip dari Ensiklopedia Sejarah Indonesia, MH Thamrin lahir di Sawah Besar, pada 16 Februari 1894. Lahir sebagai kalangan anak wedana (pejabat pembantu bupati di pemerintahan kolonial Hindia Belanda), Thamrin bersekolah di sebuah sekolah di Mangga Besar bersama orang-orang Cina.

    Dua tahun kemudian, ia dipindahkan ke Bijbelschool (Sekolah Injil) di Pintu Besi. Setelah tamat sekolah, ia melanjutkan pendidikan ke Koning Willem III (setingkat HBS). Namun pada tingkat ini, Thamrin tak menyelesaikan pendidikannya.

    Ayahnya berusaha memasukkan Thamrin untuk magang (calon pegawai) di kantor Kepatihan yang kemudian pindah ke kantor Karesidenan. Namun. Thamrin tidak betah berada di dua tempat tersebut.

    Thamrin kemudian pindah ke perusahaan perkapalan milik Belanda, Koninklijke Paketvaart Maatschappij (KPM) pada 1914-1924. Ia menduduki jabatan di kesektariatan.

    Selanjutnya, MH Thanrin berpindah haluan menjadi aktivis sosial-politik. Semua itu bermula dari perkenalannya dengan seorang bangsa Belanda, Van der Zee. Ia adalah tokoh politik yang menganut paham sosialis sekaligus anggota Gemeenteraad Kota Batavia yang didirikan pada 1905.

    Sejak bertemu dengan Van der Zee, Thamrin semakin tertarik pada masalah kemasyarakatan. Thamrin pun berjuang untuk memperbaiki nasib penduduk dan perbaikan kotanya saat berada di Dewan Kota.

    Pada 29 Oktober 1919, MH Thamrin secara resmi diangkat sebagai anggota Gemeenteraad untuk pertama kalinya. Saat itu, usianya masih 25 tahun dan sedang bekerja di PKM.

    Pada 1 Januari 1923, organisasi Kaum Betawi didirikan dengan tujuan untuk memajukan perdagangan, pendidikan, dan kesehatan masyarakat. Setelah memasuki organisasi tersebut, MH Thamrin pun diangkat menjadi ketua. Kaum Betawi di bawah pimpinan MH Thamrin mengalami perkembangan signifikan.

    Kemudian pada 1927, dibuka lowongan untuk posisi Volksraad. Pemerintah sempat menawarkan posisi tersebut kepada H.O.S Cokroaminoto dan dr Sutomo, tetapi ditolak.

    Setelah mendapat penawaran, Thamrin pun bersedia menduduki kursi keanggotaan Volksraad. Pada 27 Januari 1930, dalam Volksraad yang diketuai oleh MH Thamrin, dibentuk Fraksi Nasional. Fraksi Nasional terkenal dengan kecaman-kecaman pedasnya terhadap tindakan Pemerintah Kolonial yang menangkap para pemimpin Partai Nasional Indonesia (PNI).

    Pikiran dan tindakan politis MH Thamrin pun mendorong Kaum Betawi untuk masuk dalam Permufakatan Perhimpunan-Perhimpunan Politik Kebangsaan Indonesia (PPPKI) yang dibentuk pada 1927 di Bandung. Dalam PPPKI, MH Thamrin terpilih menjadi bendahara.

    Selanjutnya pada 1932, Thamrin terpilih sebagai ketua PPPKI dalam kongres di Surabaya. Sementara posisi wakil ketua ditempati Otto Iskandardinata, rekannya dalam Volksraad.

    Pada 1935, terbentuk Partai Indonesia Raya (Parindra) yang merupakan fusi Budi Utomo (BU) dan Persatuan Bangsa Indonesia (PBI). Thamrin pun bergabung dengan partai yang diketuai dr. Sutomo itu.

     

  • 659 Pelamar PPPK Pemkab Jember Tidak Lulus Seleksi Administrasi

    659 Pelamar PPPK Pemkab Jember Tidak Lulus Seleksi Administrasi

    Jember (beritajatim.com) – Sebanyak 659 orang dari 4.503 orang pelamar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur tahap kedua, dinyatakan tidak lulus seleksi administrasi.

    Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Jember Suko Winarno mengatakan, ada sejumlah faktor penyebab tidak lolosnya 659 orang tersebut. “Pertama, masa kerja kurang dari dua tahun, dan atau masa kerja dua tajun terakhir terputus alias tidak terus-menerus,” katanya, Minggu (16/2/2025).

    Selain itu ada juga pelamar yang bukan dari instansi Pemkab Jember. Mereka dari kabupaten dan kota lain, pegawai instansi vertikal, atau selama ini mengabdi di lembaga swasta.

    Ada pula yang tidak lolos karena faktor dokumen. “Dokumen tidak lengkap dan tidak disertakannya SPTJM (Surat Pernyataan Tanggung Jawab Mutlak) juga menyebabkan pelamar tidak lulus seleksi administrasi,” kata Suko.

    Namun mereka diberikan masa sanggah hingga 21 Februari 2025. Pengumuman pasca sanggahnya dilaksanakan pada 22-28 Februari 2025.

    “Pemkab Jember membuka seluasnya untuk melakukan sanggahan. Insyaallah hanya Jember yang memberi kesempatan kepada OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dan umum. Yang lazim aturannya, yang menyanggah adalah pelamar bersangkutan,” kata Suko.

    Menurut Suko, jika sanggahan diterima Panitia Seleksi Daerah, maka status pelamar yang semula tidak memenuhi syarat (TMS) berubah memenuhi syarat (MS).

    “Kalau TMS, pelamar tidak bisa ikut seleksi kompetensi, atau dengan kata lain, tidak bisa ikut tes CAT (Computer Assisted Test). Dengan demikian, pelamar tidak berkesempatan menjadi PPPK tahap kedua,” jelas Suko.

    Mereka juga tidak berpeluang menjadi PPPK paruh waktu untuk tahun anggaran ini berdasarkan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 347, 348, dan 349.

    “Kriteria PPPK paruh waktu secara umum adalah pegawai Non-ASN yang terdaftar dalam pangkalan data atau database BKN (Badan Kepegawaian Nasional), dan pegawai non ASN yang tercantum dalam pangkalan data BKN yang mendaftar dan mengikuti seleksi PPPK tahap pertama,” kata Suko. Kriteria berikutnya adalah pegawai non-ASN lainnya yang telah mengikuti tahapan seleksi PPPK 2024.

    “Berdasar Keputusan Menteri PAN-RB Nomor 16 Tahun 2025 tentang PPPK Paruh Waktu, bahwa untuk kesempatan ini, PPPK paruh waktu berasal dari pegawai non ASN yang masuk data base BKN. Sementara untuk non data base BKN masih belum diatur,” kata Suko. [wir]