provinsi: JAWA TIMUR

  • Sosok Hendy Setiono Pemilik Kebab Baba Rafi Dikabarkan Terlibat Pencucian Uang

    Sosok Hendy Setiono Pemilik Kebab Baba Rafi Dikabarkan Terlibat Pencucian Uang

    Sosok Hendy Setiono Pemilik Kebab Baba Rafi Dikabarkan Terlibat Pencucian Uang 

     

    TRIBUNJATENG.COM- Hendy Setiono, pendiri dan pemilik Kebab Baba Rafi, dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Maret 2022 terkait dugaan penipuan investasi tambak udang vaname. Sebanyak 25 investor mengklaim mengalami kerugian total sekitar Rp 9,1 miliar akibat investasi tersebut. 

    Para korban dijanjikan pengembalian modal dan keuntungan dalam waktu 4 bulan, namun realisasinya tidak sesuai dengan perjanjian.

    Selain itu, laporan tersebut juga mencakup tuduhan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terhadap Hendy Setiono.

    Hendy Setiono dikenal sebagai pengusaha sukses yang mendirikan Baba Rafi Enterprise, yang menaungi berbagai merek seperti Kebab Turki Baba Rafi, Container Kebab by Baba Rafi, Foresthree Coffee, dan lainnya.

    Sebagai pendiri Kebab Turki Baba Rafi, bisnis kebab yang dimulai dari sebuah gerobak kaki lima kini berkembang pesat dengan lebih dari 1.300 outlet di Indonesia dan 68 gerai di berbagai negara.

    Lahir pada 1984, Hendy mulai merintis Kebab Turki Baba Rafi pada usia 19 tahun, saat dirinya masih duduk di bangku kuliah di Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya.

    Pada tahun pertama, ia berhasil membuka 6 cabang dengan tangannya sendiri, dan dengan terus berinovasi, ia menciptakan kebab dengan rasa yang lebih familiar di lidah orang Indonesia.

    Keberhasilan Hendy semakin jelas terlihat saat pada 2005 ia mendirikan PT Baba Rafi Indonesia dan mulai membuka waralaba Kebab Turki Baba Rafi.

    Ekspansi bisnisnya terus berlanjut, mulai dari kota-kota besar di Indonesia hingga luar negeri, dengan tujuan untuk melebarkan sayap ke pasar internasional.

    Hingga kini, Kebab Turki Baba Rafi memiliki lebih dari 1.300 outlet di Indonesia dan 68 outlet di 10 negara, termasuk Malaysia, India, Filipina, Sri Lanka, China, Singapura, Belanda, Brunei Darussalam, dan Bangladesh.
    Kesuksesan yang diraihnya tak lepas dari kerja keras dan kegigihan Hendy dalam mengembangkan bisnis.

    Okin Minta Kejelasan

    Masalah ini kembali muncul setelah diunggah oleh Niko Al Hakim alias Okin mantan suami Rachel Vennya yang juga menjadi korban.

    Dalam kasus ini, Okin sebagai investor merasa dirugikan oleh bos Kebab Baba Rafi, Hendy Setiono yang dianggapnya tidak transparan terkait keuangan.

    Muak dengan kasus ini, Okin akhirnya membongkar aksi penipuan investasi bodong yang telah merugikannya sejak beberapa tahun lalu.

    Okin, mantan suami selebgram Rachel Vennya, tengah diperbincangkan setelah mengaku menjadi korban investasi bodong.
    Ia mengungkapkan bahwa dirinya ditipu oleh rekan bisnisnya yang menyebabkan kerugian finansial yang besar.

    Berdasarkan informasi yang beredar, pelaku penipuan yang merugikan Okin diduga adalah Bos Kebab Baba Rafi, Hendy Setiono.

    Dikutip dari akun Instagram @okintph milik Okin, ia mengungkapkan peristiwa ini melalui sebuah video yang diunggah pada Minggu (16/2/2025).

    Dalam video tersebut, Okin menjelaskan bagaimana ia terlibat dalam bisnis pada akhir 2019.

    Saat itu, ia menjalin kerja sama dengan Hendy Setiono dan seorang rekan bisnis lainnya.

    Ketiganya memiliki saham yang sama besar di perusahaan yang mereka bangun.

    Namun, meskipun bisnis mereka sempat berkembang, Okin mulai merasa kesulitan ketika hendak memeriksa laporan keuangan.

    Pada akhir 2021, Okin mulai meminta rekening koran untuk melakukan audit eksternal.

    Dia mengaku ingin perusahaan tempat ia berinvestasi tetap dalam kondisi yang sehat.

    Sayangnya, permintaan tersebut tidak digubris oleh Hendy, bahkan laporan keuangan yang diterimanya selama dua tahun hanya berupa excel yang tidak akurat.

    Sebagai reaksi atas ketidaktransparanan ini, Okin melayangkan somasi kepada Hendy pada akhir 2023.

    Somasi tersebut berisi permintaan untuk mendapatkan rekening koran yang jelas dan valid.

    Namun, Hendy tidak memberikan respon yang memadai dan malah menghilang. 

    Pada akhir 2024, Okin akhirnya melaporkan Hendy ke pihak kepolisian dengan tuduhan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), setelah diketahui bahwa aliran dana dari perusahaan Okin mengarah ke rekening pribadi Hendy.

    Setelah laporan tersebut, Hendy diduga mencoba untuk menyelesaikan masalah ini secara pribadi dengan menawarkan sejumlah uang kepada Okin, yang dianggap sebagai uang damai.

    Namun, Okin menolak tawaran tersebut dan tetap melanjutkan proses hukum.

    Tidak lama setelah itu, Hendy malah menggugat Okin secara perdata dengan alasan bahwa Okin tidak memiliki saham dalam bisnis tersebut.

    Okin merasa kebingungan karena selama dua tahun pertama, ia mendapatkan gaji dan deviden dari bisnis yang seharusnya menjadi miliknya.

    Okin mengungkapkan keheranannya dengan mengatakan, “Aneh banget? Kalau nggak punya saham, kenapa selama dua tahun awal digaji dan kasih deviden?”

    Ia juga menambahkan bahwa gugatan lainnya menyatakan bahwa ia dianggap tidak bekerja dengan baik karena jarang melakukan postingan di media sosial.

    Hingga saat ini, pihak Hendy Setiono belum memberikan tanggapan langsung terkait kasus ini.

    Namun, unggahan Okin di media sosial telah dibanjiri dengan komentar dan hujatan dari netizen yang mendukung Okin dan mengecam tindakan yang diduga dilakukan oleh Hendy.

    Publik semakin tertarik dengan kelanjutan kasus ini, yang mencerminkan betapa pentingnya transparansi dan integritas dalam menjalankan sebuah bisnis.

    Hingga kini, kasus penipuan yang menjerat Hendy Setiono tersebut masih menjadi sorotan publik.
    (*)

  • Soal Retret Wakil Kepala Daerah, Wamendagri Sebut Efisiensi Anggaran

    Soal Retret Wakil Kepala Daerah, Wamendagri Sebut Efisiensi Anggaran

    Jakarta, Beritasatu.com – Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya mengungkapkan alasan tidak adanya retret wakil kepala daerah karena efisiensi anggaran dan keterbatasan tempat. Kemungkinan ada retret khusus untuk wakil kepala daerah.

    Retret kepala daerah akan digelar di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah pada Jumat (21/2/2025) hingga Jumat (28/2/2025). Wakil kepala daerah tidak mengikuti secara penuh karena baru hadir pada Kamis (27/2/2025) untuk mengikuti penutupan pada Jumat.

    “Desain awalnya itu 14 hari dan melibatkan wakil kepala daerah. Namun, karena efisiensi, kita ingin teman-teman lebih cepat bekerja, jadi dipadatkan 7 hari. Selain itu, tempatnya terbatas,” kata Bima Arya di Kantor Kemendagri, Jakarta, Minggu (16/2/2025).

    Bima menjelaskan kapasitas tenda di Akademi Militer Magelang tidak cukup untuk menampung seluruh kepala daerah dan wakilnya. Oleh karena itu, wakil kepala daerah baru akan hadir pada tahap akhir retret.

    “Tempatnya di tenda, kapasitasnya tidak cukup kalau menampung seribu orang sekaligus. Jadi untuk sementara, wakil kepala daerah hanya bergabung pada akhir,” ujarnya terkait retret wakil kepala daerah.

    Meski saat ini hanya kepala daerah yang mengikuti retret penuh, Bima Arya menyebut tidak menutup kemungkinan diadakan pembekalan khusus untuk wakil kepala daerah pada masa mendatang.

    “Nanti mungkin ada kemungkinan retret untuk wakil kepala daerah juga. Namun, tentu dengan perencanaan yang berbeda,” pungkasnya.

    Sebelumnya, gubernur terpilih Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berharap agar wakil kepala daerah juga mendapatkan kesempatan pembekalan. Menurutnya, sinergi yang kuat antara kepala daerah dan wakilnya sangat penting untuk meningkatkan produktifitas daerah.

    “Strategic partnership antara kepala daerah dan wakilnya itu penting untuk mendorong produktivitas daerah,” ujar Khofifah.

    Ia menekankan pembekalan tidak hanya penting bagi kepala daerah, tetapi juga bagi wakilnya. Alasan Khofifah mengusulkan retret wakil kepala daerah karena ada perkembangan kementerian dan badan baru, serta tantangan global yang membutuhkan mitigasi serta strategi adaptasi.

  • Khofifah harap ada retret bagi Wakada, ini respons Wamendagri

    Khofifah harap ada retret bagi Wakada, ini respons Wamendagri

    Minggu, 16 Februari 2025 19:18 WIB

    ANTARA – Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa menginginkan adanya retret atau pembekalan bagi wakil kepala daerah. Hal tersebut diungkapkan Khofifah usai menjalani pemeriksaan kesehatan di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Minggu (16/2).(Irfansyah Naufal Nasution/Pradanna Putra Tampi/Chairul Fajri/Nanien Yuniar)

  • Makan Bergizi Gratis di Sumenep Dihentikan, Kepala SPPG Angkat Bicara
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        16 Februari 2025

    Makan Bergizi Gratis di Sumenep Dihentikan, Kepala SPPG Angkat Bicara Surabaya 16 Februari 2025

    Makan Bergizi Gratis di Sumenep Dihentikan, Kepala SPPG Angkat Bicara
    Tim Redaksi
    SUMENEP, KOMPAS.com
    – Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG)
    Sumenep
    , Mohammad Kholilur Rahman, membenarkan bahwa program
    Makan Bergizi Gratis
    (
    MBG
    ) di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dihentikan.
    “Iya, itu benar,” kata Kholilur saat dikonfirmasi
    Kompas.com
    , Minggu (16/2/2025).
    Menurut Kholilur, pemberhentian sementara program pemerintah itu disebabkan oleh kendala teknis di internal penyelenggara.
    Namun, kepala SPPG itu enggan merinci apa kendala teknis tersebut. Dia hanya mengungkapkan bahwa kendala teknis itu sudah terjadi sejak satu pekan terakhir.
    Pihaknya telah melaporkan kendala teknis itu kepada Badan Gizi Nasional (BGN) pada hari Rabu (12/2/2025) lalu.
    Namun, laporan yang disampaikan secara tertulis itu hingga saat ini belum mendapatkan respons dari BGN, termasuk belum ada arahan apapun sejak laporan itu disampaikan.
    “Belum ada arahan dari BGN sampai saat ini,” sambung dia.
    Kholilur menargetkan, program
    makan bergizi gratis
    yang mencakup 18 lembaga sekolah di wilayah Kecamatan Kota Sumenep bisa dimulai kembali minggu depan. Namun, target itu tetap menunggu arahan dari BGN.
    “Targetnya minggu depan bisa dimulai lagi. Tapi tetap menunggu arahan dari BGN,” tutup dia.
    Sebelumnya, sejumlah kepala sekolah penerima makan bergizi gratis mengatakan bahwa program itu telah dihentikan, terhitung mulai Senin (17/2/2025).
    Pemberhentian itu disampaikan langsung oleh Kepala Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Kabupaten Sumenep melalui grup WhatsApp yang berisi seluruh penerima makan bergizi gratis.
    Akibatnya, sebanyak 2.965 siswa di Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, tidak bisa lagi menikmati program pemerintah yang merupakan realisasi dari janji politik itu.
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bea Cukai Malang Kembali Gagalkan Pengiriman 454.800 Rokok Ilegal

    Bea Cukai Malang Kembali Gagalkan Pengiriman 454.800 Rokok Ilegal

    Bisnis.com, Malang — Bea Cukai Malang berhasil menggagalkan pengiriman 454.800 batang rokok ilegal.

    Kepala Bea Cukai Malang Gunawan Tri Wibowo mengatakan Tim Penindakan Bea Cukai Malang melakukan patroli darat dan penyisiran jalur penyisiran jalur distribusi rokok ilegal. Hal ini usai mendapatkan nformasi pengiriman rokok ilegal menggunakan mobil penumpang warna hitam.

    “Berdasarkan informasi tersebut, Tim Bea Cukai Malang melakukan penyusuran wilayah Kepanjen sampai ke wilayah Sumberpucung, namun tidak menemukan sarana pengangkut dengan nopol tertentu,” ujarnya, Minggu (16/2/2025).

    Tim melakukan pengamatan pada jalur distribusi dan menemukan jenis sarana pengangkut yang sama namun plat nomor berbeda. Berdasarkan pengamatan, tim yakin kendaraan tersebut merupakan sarana pengangkut rokok ilegal yang dicari.

    Tim Bea Cukai Malang kemudian melakukan koordinasi dengan Kantor Bea Cukai Blitar untuk melakukan pengejaran tanpa putus hingga ke wilayah Blitar. Tim berhasil melakukan penghentian sarana pengangkut di Jalan Nasional III, Kecamatan Selorejo, Kabupaten Blitar dan dilanjutkan dengan pemeriksaan kendaraan.

    Atas hasil pemeriksaan, didapati mengangkut rokok ilegal jenis sigaret kretek mesin (SKM) merk Joyo Biru dan Joyo Baru sebanyak 22.740 bungkus dengan total 454.800 batang tanpa dilekati pita cukai. 

    Selain itu, Tim Bea Cukai Malang juga menemukan 3 plat nomor, yang salah satunya merupakan plat nomor yang dicari sebelumnya.

    Selanjutnya tim membawa supir, sarana pengangkut, dan barang diatasnya ke KPPBC TMC Malang untuk dilakukan proses lebih lanjut. 

    “Operasi ini menghasilkan penindakan 454.800 batang rokok ilegal dengan perkiraan nilai barang sebesar Rp675.378.000 dan potensi kerugian negara mencapai Rp339.280.800,” ucapnya.

    Peneliti Senior Pusat Penelitian Kebijakan Ekonomi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Brawijaya Joko Budi Santoso berpendapat pelaku di lini distribusi rokok ilegal terus bermutasi untuk mengelabui pengawasan Bea Cukai. 

    Menurutnya, tindakan yang makin berani di jalur distribusi sebenarnya cerminan bahwa penindakan rokok ilegal yang selama ini dilakukan tidak memberikan efek jera pelaku dijalur distribusi, apalagi produsen yang masih sulit disentuh. 

    Pendekatan persuasive, kata dia, tentu  harus dilakukan pada produsen rokok ilegal agar beralih ke legal, tentunya pendekatan persuasif ini dapat melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, pemda, maupun aparat penegak hukum.

    “Hal ini perlu dibarengi perlakuan khusus dalam administrasi perpajakan dan cukai sebagai insentif awal untuk tertarik beralih ke produksi legal,” ucapnya.(K24)

  • Khofifah-Emil Tes Kesehatan, Usai Pelantikan Lanjut Retreat di Akmil Magelang

    Khofifah-Emil Tes Kesehatan, Usai Pelantikan Lanjut Retreat di Akmil Magelang

    Surabaya (beritajatim.com) – Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak menjalani pemeriksaan kesehatan di Gedung Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Minggu (16/2/2025).

    Pelaksanaan tes kesehatan ini dilakukan sebagai salah satu syarat wajib sebelum pelaksanaan pelantikan pada 20 Februari 2025 mendatang. Hal ini juga sebagai tindak lanjut dari surat radiogram Kemendagri nomor 100.2.1.3/644/SJ.

    Kedatangan Khofifah dan Emil disambut oleh Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya Sugiarto. Dalam pemeriksaan ini turut mendampingi Kepala Biro Pemerintahan dan Otonomi Daerah Setdaprov Jatim Lilik Pudjiastuti dan Direktur RSU dr Soetomo Cita Rosita Sigit Prakoeswa.

    Usai menjalani pemeriksaan, Khofifah menyampaikan, medical check up yang dijalani berjalan lancar. Tak hanya itu, ia juga memastikan bahwa kondisi kesehatannya dan Emil dinyatakan normal dan sehat.

    “Saya dan Mas Emil telah melakukan pemeriksaan kesehatan hari ini. Alhamdulillah, pelaksanaan tes kesehatan berjalan lancar. Hasil tes gula darah, tensi, maupun kolesterol, semuanya normal,” terangnya.

    Lebih lanjut, Khofifah menegaskan, bahwa dirinya bersama Emil siap menjalani proses pelantikan. Setelahnya, akan mengikuti tahapan orientasi kepala daerah atau retreat di Magelang, Jawa Tengah.

    “Kami siap untuk melaksanakan proses selanjutnya. Mulai dari gladi kotor, gladi bersih, pelantikan, hingga retreat di Magelang,” jelasnya.

    Sebagai informasi, usai pelantikan sejumlah kepala daerah terpilih wajib mengikuti pembekalan atau retreat di Akademi Militer (Akmil) Magelang selama satu minggu, yaitu tanggal 21-28 Februari 2025. [tok/aje]

  • Hendak Wudhu Tertimpa Rumah Ambruk, Alhamdulillah Nenek di Ngawi Selamat

    Hendak Wudhu Tertimpa Rumah Ambruk, Alhamdulillah Nenek di Ngawi Selamat

    Ngawi (beritajatim.com) – Sebuah rumah di Desa Katikan, Kecamatan Kedunggalar, Kabupaten Ngawi, roboh pada Minggu (16/2/2025) sekitar pukul 12.00 WIB. Rumah yang dihuni seorang nenek bernama Suparmi (67) itu ambruk diduga akibat usia bangunan yang sudah lapuk. Peristiwa ini membuat Suparmi, yang mengalami gangguan penglihatan, tertimbun reruntuhan. Alhamdulillah, meski tertimpa rentuntuhan rumah ambruk, Suparmi yang saat itu hendak mengambil air wudhu (wudu) bisa selamat.

    Upaya evakuasi berjalan dramatis. Video dari lokasi kejadian menunjukkan sejumlah anggota Banser bersama warga setempat berupaya mengevakuasi Suparmi yang terjebak di dekat kamar mandi rumahnya. Beruntung, ia berhasil diselamatkan dan segera dibawa ke rumah anaknya yang berlokasi di sebelah rumah yang roboh.

    Seorang saksi mata, Kuningah, mengungkapkan detik-detik kejadian tersebut. “Ceritanya rumahnya bruuukkk gitu terus tolong tolong terus warga pada lari ke sini posisi korban terjepit di dalam,” ujarnya.

    Saksi lain, Suparno, menambahkan, “Saya pas duduk di sana ada suara kretek-kretek lalu bruk gitu. Nenek itu nangis tolong-tolong, terus saya lari ke sini meminta bantuan Banser. Banyak yang ke sini terus dievakuasi.”

    Tuminah, warga lainnya, juga membenarkan peristiwa tersebut. “Saya di rumah dengar suara bruk, tidak bisa lari ke sini. Kebetulan di dekat ada banyak Banser sedang Muslimatan, terus dievakuasi. Matanya sudah tidak bisa melihat, itu korban sudah lama sendirian. Yang roboh rumahnya, anaknya di rumah sakit,” katanya.

    Peristiwa ini terjadi ketika korban hendak mengambil air wudu di kamar mandi. Meskipun cuaca sedang cerah tanpa hujan maupun angin kencang, rumah yang terbuat dari kayu dan bambu itu tiba-tiba runtuh.

    Kini, Suparmi sementara tinggal di rumah anaknya yang masih bersebelahan. Namun, kondisi keluarganya cukup memprihatinkan karena sang anak sedang menjalani perawatan akibat sakit liver di rumah sakit Ngawi. Sementara itu, seluruh harta benda yang ada di dalam rumahnya ikut tertimbun reruntuhan. [fiq/but]

  • Khofifah Usul Retret Wakil Kepala Daerah untuk Sinergi-Produktivitas

    Khofifah Usul Retret Wakil Kepala Daerah untuk Sinergi-Produktivitas

    Jakarta, Beritasatu.com – Gubernur terpilih Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengusulkan agar ada retret wakil kepala daerah. Ia menilai kemitraan strategis antara kepala daerah dan wakilnya sangat penting dalam meningkatkan produktivitas daerah.

    “Mudah-mudahan ada tahap berikutnya untuk wakil kepala daerah karena sinergi antara kepala dan wakil daerah itu sangat penting untuk memacu produktivitas,” ujar Khofifah seusai pemeriksaan kesehatan di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, Minggu (16/2/2025).

    Menurut Khofifah, retret kepala daerah di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah, hanya diikuti kepala daerah, sedangkan wakil kepala daerah baru hadir saat penutupan.

    Ia menekankan pembekalan tidak hanya penting bagi kepala daerah, tetapi juga bagi wakilnya. Apalagi, dengan adanya perkembangan kementerian baru serta tantangan global yang perlu diantisipasi.

    “Saya rasa pembekalan ini penting bagi kepala maupun wakil kepala daerah. Mudah-mudahan kesempatan ini juga diberikan kepada mereka,” tambahnya terkait usulan retret wakil kepala daerah.

    Khofifah juga menyoroti pentingnya interaksi antarkepala daerah dan wakilnya, baik provinsi maupun kabupaten/kota. Ia berharap retret dapat menjadi sarana pemahaman kebijakan makro dan mikro pemerintah pusat sehingga bisa diimplementasikan secara optimal di daerah masing-masing.

    “Retret ini bisa memperkuat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah, sekaligus memahami dinamika global yang memengaruhi kebijakan lokal,” katanya.

    Di tempat yang sama, wakil gubernur terpilih Jakarta Rano Karno (Si Doel) menyebut, wakil kepala daerah wajib hadir pada Kamis (27/2/2025), satu hari sebelum penutupan retret pada 28 Februari 2025.

    “Wakil kepala daerah diwajibkan hadir pada 27 (Februari) karena akan mengikuti penutupan pada 28 (Februari), sedangkan kepala daerah sudah hadir sejak awal,” kata Rano Karno terkait usulan retret wakil kepala daerah.

  • Jaga Kondisi Fisik, Khofifah Selalu Bawa Alat Pemeriksaan Kesehatan

    Jaga Kondisi Fisik, Khofifah Selalu Bawa Alat Pemeriksaan Kesehatan

    Jakarta, Beritasatu.com – Gubernur Jawa Timur terpilih Khofifah Indar Parawansa selalu membawa alat pemeriksaan kesehatan pribadi dalam aktivitas sehari-hari untuk memastikan kondisi fisiknya tetap prima.

    Hal itu disampaikan Khofifah seusai menjalani pemeriksaan kesehatan di kantor Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Jakarta, pada Minggu (16/2/2025). Pemeriksaan tersebut merupakan tahapan wajib sebelum pelantikan kepala daerah terpilih yang akan digelar pada Kamis (20/2/2025).

    Khofifah menyampaikan, hasil pemeriksaan kesehatannya, termasuk tes gula darah, tekanan darah, dan kolesterol, berada dalam kondisi baik dan normal.

    “Biasanya saya juga pergi bawa alat tes kesehatan untuk mengetahui kondisi kita,” kata Khofifah.

    Khofifah juga menegaskan, dirinya bersama Emil Dardak siap menjalani seluruh rangkaian proses pelantikan. Setelah resmi dilantik, mereka akan mengikuti tahapan orientasi kepala daerah atau retret di Magelang, Jawa Tengah.

    “Kami siap untuk melaksanakan proses selanjutnya. Mulai dari gladi kotor, gladi bersih, pelantikan, hingga retret di Magelang,” kata Khofifah sesuai menjalani pemeriksaan kesehatan.

  • Xenia Pecah Ban di Malang, Seruduk Motor dan Gerobak Nasi Uduk
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        16 Februari 2025

    Xenia Pecah Ban di Malang, Seruduk Motor dan Gerobak Nasi Uduk Regional 16 Februari 2025

    Xenia Pecah Ban di Malang, Seruduk Motor dan Gerobak Nasi Uduk
    Tim Redaksi
    MALANG, KOMPAS.com

    Kecelakaan lalu lintas
    terjadi di Jalan Soekarno Hatta, Kota Malang, pada Minggu (16/2/2025) sekitar pukul 11.00 WIB. Insiden ini melibatkan minibus Daihatsu Xenia (KT 1980 LR) dan sepeda motor Honda Vario (N 4423 ACO).
    Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polresta Malang Kota, Iptu M. Isrofi, kecelakaan bermula ketika minibus Daihatsu Xenia melaju dari patung pesawat ke jembatan Soehat.
    Saat di perjalanan, ban depan kiri kendaraan pecah, menyebabkan pengemudi kehilangan kendali. Akibatnya, mobil oleng ke kiri, menyerempet pagar taman jalan, lalu menabrak sepeda motor Honda Vario yang melaju di depannya.
    “Kemudian kendaraan minibus tersebut menabrak gerobak penjual nasi uduk dan akhirnya berhenti setelah menabrak tiang reklame Bakso Mas Koes,” ujar Isrofi, Minggu (16/2/2025).
    Akibat kecelakaan ini, beberapa orang mengalami luka ringan, dan beberapa properti mengalami kerusakan, termasuk kendaraan, gerobak nasi uduk, serta tiang reklame.
    Identitas pengemudi dan korban:
    Saat ini, korban luka sudah mendapat perawatan di RS Saiful Anwar Kota Malang, dan polisi masih menyelidiki lebih lanjut penyebab pasti kecelakaan.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.