provinsi: JAWA TENGAH

  • Fenomena Gelombang Relokasi Pabrik, Kejar Upah Murah?

    Fenomena Gelombang Relokasi Pabrik, Kejar Upah Murah?

    Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah industri alas kaki hingga garmen disebut ramai-ramai merelokasi pabriknya ke kawasan Jawa Tengah. Gelombang relokasi pabrik ini diduga lantaran perusahaan mencari daerah dengan upah minimum yang lebih rendah.

    Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Ristadi menyampaikan bahwa relokasi ini cenderung dilakukan oleh perusahaan yang mengerjakan produk jenama internasional dan berorientasi ekspor.

    “Pasti pengusaha ini akan mencari upah atau labor cost-nya yang lebih kompetitif, lebih rendah. Dari dulu memang begitu,” kata Ristadi kepada Bisnis, Jumat (21/11/2025).

    Dia memaparkan, kawasan Jawa Tengah (Jateng) banyak dipilih oleh perusahaan mengingat upah minimum yang relatif rendah yakni pada kisaran Rp2 juta, kecuali di kawasan pusat seperti Semarang Raya.

    Tak hanya di Jawa Tengah, Ristadi memaparkan bahwa sejumlah wilayah di Jawa Barat juga tak luput dari pertimbangan pengusaha untuk memindahkan lokasi pabriknya.

    Wilayah tersebut antara lain kawasan Rebana yang mencakup Majalengka, Cirebon, Indramayu, hingga Kuningan. Terdapat pula kawasan lain di sisi selatan Jawa Barat seperti Garut, Tasikmalaya, hingga Pangandaran yang memiliki upah minimum relatif rendah.

    Namun demikian, Ristadi menggarisbawahi bahwa tidak mudah untuk mencari tenaga kerja terampil di kawasan dengan upah minimum rendah itu. Hal ini berkaitan dengan produktivitas pabrik yang berpotensi lebih rendah dibandingkan yang dihasilkan oleh buruh di lokasi sebelumnya.

    “Dari beberapa kali kami hearing dengan teman-teman pengusaha, itu produktivitasnya [di lokasi pabrik baru] tidak sebagus pekerja di daerah yang upahnya sudah tinggi,” ungkapnya.

    Ristadi lantas berujar bahwa keberlanjutan relokasi pabrik ini bergantung aspek modal masing-masing perusahaan. Menurutnya, keputusan bisnis ini lebih mungkin dilakukan oleh perusahaan dengan modal lebih kuat, dalam hal ini yang telah berorientasi ekspor.

    Dalam kesempatan terpisah, Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) juga mengungkapkan sejumlah pabrik sepatu jenama internasional meninggalkan kawasan Tangerang, Banten untuk berpindah ke wilayah dengan upah pekerja yang lebih rendah.

    Sejumlah karyawan tengah memproduksi pakaian jadi di salah satu pabrik produsen dan eksportir garmen di Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/1/2022). / Bisnis – Rachman

    Presiden KSPI Said Iqbal mencontohkan sejumlah pabrik seperti PT Tah Sung Hung yang memproduksi sepatu jenama Adidas berpindah ke Cirebon, serta PT Long Rich yang hengkang ke kawasan yang sama.

    “Jadi mulai dari Cirebon, Brebes, Batang, Pekalongan, nah itu mainnya di situ. Karena kan ini daerah-daerah yang pemerintah daerahnya sudah membuat kawasan industri,” kata Said saat ditemui di kawasan Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (20/10/2025).

    Dia lantas menanggapi kabar pemutusan hubungan kerja (PHK) di produsen sepatu jenama Nike, yakni PT Victory Chingluh yang juga berlokasi di Tangerang.

    Menurutnya, Victory Chingluh juga akan melakukan strategi yang sama sehingga berdampak terdapat pengurangan karyawannya.

    Kendati demikian, Said memandang bahwa tak semua pabrik alas kaki di Tangerang akan bedol desa, mengingat kebutuhan yang masih tinggi dari sisi penjagaan kualitas produk.

    “Kebanyakan mereka ada pekerjaan-pekerjaan tangan seperti menjahit akhir, finishing sehingga di Tangerang itu tetap dipertahankan. Andai terjadi kerusakan yang tidak sesuai dengan standar, produsen di Tangerang ini yang tetap melakukan ekspor,” paparnya.

    Upah buruh yang tinggi hingga pungutan liar oleh organisasi masyarakat (ormas) ditengarai menjadi penyebab gelombang relokasi pabrik alas kaki dan garmen ke daerah lain. Salah satu daerah yang kini disasar banyak investor ialah Jawa Tengah.

    Upah dan Pungli Ormas

    Ekonom Center of Economic and Law Studies (Celios) Nailul Huda menilai upah buruh yang tinggi hingga pungutan liar (pungli) oleh organisasi masyarakat (ormas) ditengarai menjadi penyebab gelombang relokasi pabrik alas kaki dan garmen ke daerah lain. Menurutnya, kedua faktor tersebut berpengaruh besar terhadap biaya operasional perusahaan.

    “Biaya hidup yang semakin tinggi, maka akan membuat upah minimum juga semakin tinggi,” kata Huda saat dihubungi Bisnis, Jumat (21/11/2025).

    Menurutnya, permasalahan upah memerlukan jalan keluar berupa formulasi baku untuk menentukan pertumbuhan upah minimum sekaligus menekan biaya hidup buruh.

    Namun demikian, pungli oleh ormas hanya membuat biaya operasional perusahaan membengkak, sehingga berpotensi memicu gelombang relokasi lanjutan apabila terus terjadi.

    Terkait dampak perekonomian relokasi pabrik, Huda menyebut bahwa daerah yang ditinggalkan pasti akan mengalami perlambatan atau penurunan karena berpindahnya sumber perputaran ekonomi.

    Dia menyoroti meningkatnya potensi pelambatan konsumsi apabila terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK) di daerah asal pabrik, terutama pada pelaku UMKM yang bergantung kepada kegiatan ekonomi di sekitar pabrik.

    Sebaliknya, di daerah tujuan baru pabrik, masuknya tenaga kerja dinilai bisa memacu pertumbuhan ekonomi setempat.

    “Jadi, secara nasional, sebenarnya tidak akan mengalami konsekuensi negatif. Namun, bagi daerah yang ditinggalkan akan terasa,” pungkas Huda.

  • Polytron Mau Bangun Fasilitas Battery Pack Sendiri di Indonesia

    Polytron Mau Bangun Fasilitas Battery Pack Sendiri di Indonesia

    Jakarta

    Merek mobil listrik lokal, Polytron, tak hanya merakit produknya secara lokal di Indonesia. Lebih dari itu, merek yang berbasis di Kudus, Jawa Tengah, itu juga akan berupaya membangun ekosistem lainnya, salah satunya adalah membuat fasilitas perakitan battery pack secara lokal.

    Seperti dijelaskan Commercial Director Polytron Tekno Wibowo, meski sudah dirakit secara lokal di pabrik Handal, buat saat ini mayoritas komponen mobil Polytron G3 masih diimpor secara langsung dari China, termasuk baterai. Namun tidak menutup kemungkinan bagi Polytron melakukan lokalisasi baterai.

    “Kita memang ada kemitraan dengan Gotion. Cuma kan itu kan sebetulnya barang tetap dari Cina cuman assembly-nya di sini. Nah, yang mau kita lakukan nanti tahun depan kita akan bikin assembly baterainya kemungkinan sendiri,” ungkap Tekno kepada wartawan di Jakarta, Rabu (19/11/2025).

    “Jadi untuk menjadi battery pack, kita nanti impor baterai cell-nya. Ya, ada lah (untuk biaya investasinya),” sambung Tekno sambil memberi kisi-kisi bahwa Polytron di tahun depan akan banyak menghadirkan kejutan, entah itu produk baru, maupun terobosan baru.

    Bicara soal penjualan, mobil listrik Polytron sendiri cukup diterima baik oleh konsumen Indonesia. Mobil listrik Polytron perdana mengaspal pada Mei 2025 dan distribusi baru dimulai pada Juli 2025.

    Semakin ke sini, terlihat mobil listrik Polytron G3 series semakin memikat. Buktinya penjualannya meningkat nyaris lima kali lipat. Mengutip data penjualan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) periode Oktober 2025, ada 103 unit mobil Polytron yang terjual.

    Angka itu meningkat signifikan karena pada September, distribusi secara retail itu hanya mencapai 29 unit. Secara total sejak Juli 2025, Polytron sudah mengirimkan 150 unit mobilnya ke konsumen di Tanah Air. Namun tentunya angka itu masih belum cukup untuk bersaing di pasar otomotif Indonesia.

    (lua/dry)

  • Kemarin, pemusnahan baju bekas impor tak pakai APBN hingga jumlah M2

    Kemarin, pemusnahan baju bekas impor tak pakai APBN hingga jumlah M2

    Jakarta (ANTARA) – Berbagai peristiwa di bidang ekonomi yang terjadi sepanjang Jumat (22/11/2025) masih hangat serta relevan untuk disimak kembali pada Sabtu pagi ini.

    Mulai dari soal biaya biaya pemusnahan pakaian bekas asal impor tidak menggunakan APBN hingga jumlah uang beredar dalam arti luas (M2) per Oktober 2025.

    Berikut rangkuman berita pilihan.

    Mendag tegaskan biaya pemusnahan pakaian impor bekas tidak pakai APBN

    Menteri Perdagangan (Mendag) menegaskan bahwa seluruh biaya pemusnahan pakaian bekas asal impor tidak menggunakan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), melainkan dibebankan pada importir yang bertanggung jawab.

    Ia menjelaskan beban biaya yang ditanggung importir merupakan sanksi lantaran telah melanggar Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2014 tentang perdagangan dan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 40 Tahun 20242 tentang Barang Dilarang Ekspor dan Dilarang Impor.

    Baca selengkapnya.

    Kanwil Pajak Semarang sandera penunggak pajak Rp25,4 miliar

    Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah I melakukan penyanderaan (gijzeling) terhadap wajib pajak inisial SHB di Semarang.

    SHB merupakan wajib pajak yang terdaftar di KPP Madya Dua Semarang yang memiliki utang pajak PPh Pasal 25/29 Orang Pribadi sebesar Rp25.471.351.451,00 atau Rp25,4 miliar.

    Baca selengkapnya.

    ASDP beri diskon hingga 19 persen di libur akhir tahun dukung stimulus

    PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) ASDP memberikan diskon hingga 19 persen pada layanan penyeberangan selama libur Natal dan Tahun Baru 2025/2026, sebagai dukungan terhadap program stimulus pemerintah untuk meningkatkan mobilitas masyarakat dan pertumbuhan ekonomi nasional.

    “Melalui stimulus tarif ini, ASDP berkontribusi memperkuat konektivitas antarwilayah sekaligus membantu mendorong aktivitas ekonomi dan wisata di berbagai daerah,” kata Direktur Utama ASDP Heru Widodo dalam keterangan di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya.

    LPS: 50 juta penduduk belum punya rekening, dorong literasi keuangan

    Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) mencatat sekitar 50 juta penduduk Indonesia belum memiliki rekening bank sehingga pemerintah menargetkan seluruh warga memiliki rekening tunggal untuk memperkuat literasi dan inklusi keuangan serta efektivitas penyaluran program ekonomi.

    Ketua Dewan Komisioner LPS Anggito Abimanyu mengatakan kepemilikan rekening menjadi prasyarat dasar bagi masyarakat untuk terhubung dengan layanan keuangan formal.

    Baca selengkapnya.

    BI sebut pertumbuhan uang beredar di Oktober positif, jadi Rp9.783,1 T

    Bank Indonesia (BI) menyebutkan bahwa likuiditas perekonomian atau uang beredar dalam arti luas (M2) pada Oktober 2025 tumbuh positif, yakni sebesar 7,7 persen secara tahunan (year on year/yoy) mencapai Rp9.783,1 triliun.

    “Posisi M2 pada Oktober 2025 tercatat sebesar Rp9.783,1 triliun atau tumbuh sebesar 7,7 persen (yoy), setelah pada bulan sebelumnya tumbuh sebesar 8,0 persen (yoy),” kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso dalam keterangannya di Jakarta, Jumat.

    Baca selengkapnya.

    Pewarta: Rizka Khaerunnisa
    Editor: Kelik Dewanto
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Respons Buruh dan Pengusaha soal Formula Hitungan UMP 2026

    Respons Buruh dan Pengusaha soal Formula Hitungan UMP 2026

    Jakarta

    Buruh dan pengusaha merespons soal kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2026 serta formula perhitungannya.

    Sebagai informasi, pengumuman UMP 2026 berbeda dengan 2025. Sebelmnya, UMP 2025 naik serentak 6,5% dan diumumkan langsung Presiden Prabowo Subianto.

    Kini, untuk UMP 2026, pemerintah pusat hanya menetapkan formula penghitungannya saja, sementara pengumuman besaran UMP diserahkan kepada gubernur, berdasarkan hasil pertemuan dengan pihak pengusaha dan buruh.

    Menurut Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Ristadi, mekanisme penghitungan UMP ke depan kembali seperti sebelum tahun 2025.

    “Sebetulnya yang dirilis Menaker kemarin itu soal mekanisme penetapan kenaikan upah minimum dari dulu ya begitu, tapi berubah saat Presiden putuskan kenaikan 6,5% tahun 2025. Dan sekarang pemerintah hendak kembalikan lagi ke mekanisme normal, direkomendasi dewan upah daerah dan ditetapkan oleh gubernur,” ujar Ristadi kepada detikcom, Jumat (21/11/2025).

    Ristadi menjelaskan, tanggal 16 Oktober 2025 KSPN sudah mengirim surat ke Prabowo, Menaker Yassierli, dan Menko Perekonomian Airlangga Hartarto soal usulan terhadap upah minimum. Ada tiga poin utama yang disampaikan, antara lain:

    1. KSPN tidak setuju kenaikan upah minimum dipukul rata persentasenya se-Indonesia seperti tahun 2025.

    2. Kenaikan upah minimum harus mempertimbangkan juga ketimpangan upah antardaerah yang sudah sangat jauh. Upah terendah sekitar Rp 2,1 jutaan di Banjarnegara dan upah tertinggi sekitar Rp 5,6 jutaan di Kota Bekasi. Ini tidak adil bagi pekerja dan tidak sehat untuk persaingan dunia usaha.

    3. Meminta agar daerah yang upahnya rendah, kenaikannya harus lebih signifikan dibandingkan daerah yang upahnya sudah tinggi.

    Respons Pengusaha

    Sementara itu, Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Bidang Ketenagakerjaan, Bob Azam mengaku baru mengetahui hal tersebut dari media. Ia berharap pemerintah segera menyelesaikan penyusunan regulasi untuk menghitung upah minimum.

    “Ya kita tahu dari media. Mudah-mudahan bisa cepat diselesaikan,” ujar Bob saat dihubungi detikcom, Jumat (21/11/2025).

    Bob mengatakan, seharusnya upah minimum hanya menjadi batas bawah, sementara upah efektif ditetapkan secara bipartite tergantung kondisi masing-masing perusahaan. Ia juga meminta formula upah dikembalikan ke PP Nomor 51 Tahun 2023.

    “Nah itulah, mestinya (formulanya) ikut PP 51,” kata Bob.

    Berikut formula perhitungan upah minimum berdasarkan PP Nomor 51 Tahun 2023 Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 36 Tahun 2021 tentang Pengupahan:

    UM (t+1) = UM (t) + Nilai Penyesuaian UM x UM (t+1)

    Sementara itu, nilai penyesuaian upah minimum dihitung dengan rumus:
    Nilai penyesuaian UM (t+1) = {inflasi + (PE x alpha)} x UM(t)

    Keterangan:
    – UM (t+1) merupakan upah minimum yang akan ditetapkan
    – UM (t) merupakan upah minimum tahun berjalan
    – Inflasi yang dimaksud adalah inflasi provinsi yang dihitung dari periode September tahun sebelumnya sampai dengan periode September tahun berjalan (dalam persen).
    – Alpha merupakan indeks tertentu yang menggambarkan kontribusi tenaga kerja terhadap pertumbuhan ekonomi dengan nilai tertentu dalam rentang 0,10 sampai dengan 0,30.

    (ily/hns)

  • Kabar Baik! KLB Polio Resmi Dinyatakan Berakhir di Indonesia

    Kabar Baik! KLB Polio Resmi Dinyatakan Berakhir di Indonesia

    Jakarta

    Indonesia secara resmi telah mengakhiri Kejadian Luar Biasa (KLB) polio tipe 2, yang muncul aibat rendahnya cakupan imunisasi polio selama beberapa tahun. Hampir 60 juta dosis imunisasi polio tambahan telah diberikan kepada anak-anak selama respon KLB ini.

    Sejak Juni 2024 hingga saat ini, tidak ditemukan lagi virus polio pada anak-anak maupun lingkungan. Berdasarkan situasi ini, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan KLB ditutup secara resmi pada 19 November 2025.

    “Kita berhasil menghentikan penyebaran polio di Indonesia berkat dedikasi tenaga kesehatan, komitmen orang tua dan seluruh anggota masyarakat agar anak-anak diimunisasi, serta dukungan mitra. Setiap anak berhak mendapatkan perlindungan. Kita harus terus bekerja sama agar polio tidak kembali dengan memastikan semua anak menerima imunisasi polio lengkap sesuai usia,” kata Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, di Jakarta, Jumat (21/11).

    “Namun, kita tidak boleh berpuas diri. Risiko polio masih ada, terutama dengan adanya kesenjangan cakupan imunisasi di beberapa provinsi di Indonesia,” tambahnya.

    Dr Saia Ma’u Piukala, Direktur Regional WHO untuk Pasifik Barat mengatakan keberhasilan Indonesia merupakan langkah penting menuju dunia tanpa polio. Keberhasilan ini juga memperkuat kemampuan seluruh Wilayah Pasifik Barat WHO untuk mempertahankan status bebas polio yang telah dicapai 25 tahun lalu.

    “Saya mendorong seluruh 38 negara dan wilayah di Pasifik Barat untuk tetap waspada. Suatu hari nanti, polio hanya tinggal sejarah. Sampai saat itu tiba, kita harus melanjutkan imunisasi,” ucapnya.

    Sebelumnya, KLB terjadi sejak bulan Oktober 2022, saat kasus pertama dilaporkan dari Aceh. Dalam dua tahun berikutnya, kasus juga ditemukan di provinsi Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Maluku Utara, Papua Tengah, Papua Pegunungan, dan Papua Selatan. Kasus cVDPV2 (varian virus polio) terakhir terkonfirmasi di Papua Selatan pada 27 Juni 2024.

    Indonesia melakukan respons melalui dua putaran imunisasi tambahan polio dengan menggunakan vaksin novel OPV-2 (nOPV2) mulai akhir tahun 2022 hingga triwulan ketiga 2024. Secara paralel, cakupan imunisasi rutin juga meningkat, dengan persentase anak yang menerima dosis kedua vaksin polio inaktif (IPV) meningkat dari 63% (1,9 juta anak) pada 2023 menjadi 73% (3,2 juta anak) pada 2024.

    Dalam upaya mengakselerasi peningkatan cakupan IPV, Kementerian Kesehatan menginisiasi penggunaan vaksin heksavalen yang menggabungkan DPT-HB-Hib dan IPV dalam satu suntikan. Vaksin ini memberikan perlindungan terhadap enam penyakit sekaligus, yakni polio, difteri, pertusis, tetanus, hepatitis B, serta pneumonia dan meningitis akibat infeksi Haemophilus influenza tipe b.

    Penggunaan vaksin heksavalen diharapkan jumlah suntikan yang diterima anak, menghemat waktu dan biaya keluarga, serta mempercepat terbentuknya kekebalan terhadap berbagai penyakit. Program ini dimulai pada Oktober 2025 di provinsi DIY, NTB, Bali, serta enam provinsi di Tanah Papua, dengan pelaksanaan secara nasional direncanakan pada tahun mendatang.

    Indonesia juga mencatat kemajuan signifikan dalam deteksi dan investigasi lumpuh layuh akut atau Acute Flaccid Paralysis (AFP) pada anak-anak. Kualitas surveilans AFP semakin baik melalui deteksi kasus lebih sensitif dan peningkatan kualitas spesimen.

    Sesuai protokol Global Polio Eradication Initiative, tim independen global menilai kualitas respons KLB polio melalui Outbreak Response Assessment (OBRA) pada Juli 2023, Desember 2024, dan Juni 2025.

    Berdasarkan penilaian ini, disimpulkan Indonesia telah melaksanakan upaya respon yang berkualitas, melakukan serangkaian upaya penguatan dan peningkatan pelaksanaan program sebagaimana direkomendasikan tim OBRA, serta membuktikan tidak adanya kasus baru.

    Dengan demikian, WHO menyatakan Indonesia telah memenuhi kriteria berakhirnya KLB, sehingga status KLB Polio dapat ditutup.

    Halaman 2 dari 2

    (suc/suc)

  • Sentra Terpadu Kartini Temanggung Resmikan Rumah Terapi “Aku Pulih” di Kediri

    Sentra Terpadu Kartini Temanggung Resmikan Rumah Terapi “Aku Pulih” di Kediri

    Kediri (beritajatim.com) – Sentra Terpadu Kartini di Temanggung bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri melalui Dinas Sosial meluncurkan Rumah Terapi “Aku Pulih”.

    Adalah layanan terapi gratis yang ditujukan bagi masyarakat kurang mampu, terutama anak berkebutuhan khusus dan penyandang disabilitas.

    Rumah Terapi yang diberi nama Akses Kesehatan untuk Pemulihan (Aku Pulih) ini hadir menjawab kebutuhan masyarakat, mengingat jumlah penyandang disabilitas di Kabupaten Kediri cukup tinggi.

    Dengan fasilitas ini, masyarakat bisa mendapatkan layanan fisioterapi, okupasi terapi, dan terapi wicara tanpa biaya, lebih dekat dengan tempat tinggal, dan dengan jadwal yang lebih teratur.

    Kepala Sentra Terpadu Kartini di Temanggung, Dewi Suhartini, mengatakan Rumah Terapi merupakan bagian dari upaya mendekatkan layanan kepada masyarakat agar mereka bisa lebih mandiri.

    “Harapannya rumah terapi bisa memberikan layanan yang semaksimal mungkin kepada mereka yang membutuhkan, dengan tetap menjaga profesionalitas dan tidak berbayar. Kami fokus pada warga di desil 1-5, sehingga keberadaan rumah terapi benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat,” ujarnya.

    Plt Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kediri, Ariyanto, mengatakan layanan ini mulai beroperasi penuh pada 21 November 2025 di Kantor Dinas Sosial Kabupaten Kediri. Saat ini, jadwal terapi masih terbatas karena baru ada 18 penerima manfaat.

    “Untuk sementara jadwalnya Selasa – Kamis di jam kerja dengan tiga tenaga fisioterapis,” katanya. Ia menambahkan, masyarakat yang membutuhkan layanan terapi bisa berkoordinasi langsung dengan Dinas Sosial untuk penjadwalan.

    Launching Rumah Terapi “Aku Pulih” di Kabupaten Kediri

    Manfaat layanan ini dirasakan langsung oleh Riska Rosida, orang tua penerima terapi. “Kalau di rumah sakit harus antre lama, di sini kan langsung terjadwal. Kalau dijadwalkan jam setengah delapan, saat itu langsung diterapi. Lebih efisien,” tuturnya.

    Apresiasi juga datang dari Pemerintah Kabupaten Kediri. Kepala Bappeda, Joko Suwono, menyampaikan terima kasih kepada Kementerian Sosial khususnya Sentra Terpadu Kartini Temanggung atas dukungan dan kolaborasi yang terjalin.

    “Harapannya setelah launching ini, Rumah Terapi bisa dikembangkan di beberapa titik lain. Kami dari Pemerintah Kabupaten Kediri senantiasa siap berkoaborasi tentunya, saling mensupport agar kegiatan ini bisa terjalin simultan antara Pemerintah Kabupaten Kediri dan Kementerian Sosial,” ujarnya.

    Sebagai inisiator, Sentra Terpadu Kartini di Temanggung berharap Rumah Terapi Aku Pulih dapat direplikasi di kecamatan lain serta dikembangkan melalui Unit Mobile Rehabilitasi (U-More) untuk menjangkau masyarakat di daerah terpencil. Dengan begitu, layanan terapi benar-benar hadir dekat dengan warga dan menjawab kebutuhan masyarakat. [nm/ted]

  • Festival SenengMinton Semarang 2025 Diramaikan 510 Siswa

    Festival SenengMinton Semarang 2025 Diramaikan 510 Siswa

    JAKARTA – Bakti Olahraga Djarum Foundation berkolaborasi dengan Pengurus Provinsi (Pengprov) PBSI Jawa Tengah menyelenggarakan Festival SenengMinton Semarang 2025.

    Festival itu mencapai puncaknya pada Kamis, 20 November 2025, di Polytron Stadium, Universitas Diponegoro. Sebanyak 510 siswa kelas satu hingga tiga SD (sekolah dasar) dari 17 sekolah di Semarang ambil bagian.

    Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin, mengatakan bahwa penyelenggaraan ajang ini bertujuan untuk menyemai rasa cinta terhadap olahraga bulu tangkis dengan cara yang menyenangkan.

    “Kami yakin membentuk atlet yang tangguh dan handal dimulai dari rasa senang terhadap jenis olahraganya,” kata Yoppy.

    Sebelum diselenggarakan di Semarang, Festival SenengMinton juga telah digelar di berbagai kota di Jawa Tengah seperti Kudus (23-24 Juni 2025), Solo (23 September 2025), dan Purwokerto (8 November 2025).

    Ketua Umum Pengprov PBSI Jawa Tengah, Basri Yusuf, menyebut bahwa festival ini bisa mendeteksi dan menumbuhkan bibit-bibit pebulu tangkis berbakat sejak usia dini.

    “Melalui ajang ini, kami ingin menyentuh level akar rumput dengan mendorong sekolah dan guru untuk menggalakkan ekstrakurikuler bulu tangkis,” ujar Basri.

    Semangat tinggi untuk mengikuti Festival SenengMinton Semarang 2025 salah satunya datang dari SDN Bangunharjo yang mengirimkan 30 siswanya untuk berkompetisi menjadi yang tercepat.

    Sumadi selaku guru olahraga SDN Bangunharjo mengapresiasi dukungan penuh dari pihak sekolah dan wali murid yang antusias untuk terlibat dalam upaya mengenalkan olahraga bulu tangkis kepada para siswa.

    “Untuk pertama kalinya, sekolah kami mengikuti Festival SenengMinton dan semoga ke depan hasilnya lebih baik. Kami berharap kegiatan perlombaan ini bisa terus berkelanjutan,” katanya.

    Para pemenang Festival SenengMinton di tiap lomba mendapat piala, uang pembinaan, dan hadiah dari sponsor seperti MilkLife, Dua Kelinci, Aice, Hundred, dan produk Savoria.

  • Djarum Buka Lowongan Kerja untuk Fresh Graduate, Simak Selengkapnya di Sini!

    Djarum Buka Lowongan Kerja untuk Fresh Graduate, Simak Selengkapnya di Sini!

    Liputan6.com, Jakarta Industri teknologi informasi terus berkembang pesat, mendorong berbagai perusahaan besar di Indonesia membuka lowongan kerja bagi talenta muda untuk ikut berkontribusi dalam meningkatkan efisiensi dan ketahanan sistem digital mereka. Salah satunya adalah Djarum.

    PT Djarum merupakan perusahaan nasional yang kini membuka lowongan kerja posisi Computer User Support untuk penempatan di Jakarta, Kudus, Semarang, Bandung, dan Surabaya.

    Kesempatan ini menjadi peluang menarik bagi para lulusan baru yang ingin memulai karier di bidang IT dengan ruang lingkup kerja yang dinamis, penuh interaksi, dan penuh tantangan.

    Dalam era digital yang serba cepat, kebutuhan akan tenaga pendukung IT tidak hanya terfokus pada kemampuan teknis semata, tetapi juga keterampilan interpersonal yang mampu menjaga kelancaran proses kerja lintas departemen.

    Pekerjaan ini memiliki cakupan yang luas, termasuk membantu pengguna komputer di berbagai wilayah Indonesia, memberikan dukungan teknologi, hingga melakukan perjalanan bisnis untuk memastikan pemanfaatan teknologi berjalan optimal.

    Meski bukan pekerjaan yang glamor, peran Computer User Support menjadi salah satu posisi vital dalam menjaga stabilitas operasional sebuah perusahaan besar.

    Lebih dari itu, Djarum menekankan bahwa posisi ini bukan hanya tentang memperbaiki perangkat atau menjawab pertanyaan teknis, tetapi juga memberikan edukasi, sosialisasi, hingga mendampingi pengguna dalam memaksimalkan teknologi informasi.

    Dengan lingkungan kerja yang kolaboratif dan mobilitas tinggi, posisi ini dinilai mampu memberikan pengalaman profesional yang komprehensif bagi para talenta muda IT yang ingin membangun fondasi karier jangka panjang.

  • 935 Warga Terdampak Longsor Banjarnegara Akan Direlokasi ke Hunian Sementara
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        21 November 2025

    935 Warga Terdampak Longsor Banjarnegara Akan Direlokasi ke Hunian Sementara Regional 21 November 2025

    935 Warga Terdampak Longsor Banjarnegara Akan Direlokasi ke Hunian Sementara
    Tim Redaksi
    WONOSOBO, KOMPAS.com
    – Pemerintah memastikan ratusan warga terdampak longsor di Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, akan direlokasi dari wilayah rawan bencana.
    BNPB
    melaporkan sekitar 935 jiwa yang kini mengungsi akan dipindahkan ke lokasi relokasi yang telah disiapkan pemerintah daerah.
    Data posko penanganan darurat di Desa Pandanarum mencatat 934 penyintas atau 335 KK yang mengungsi, terdiri dari 454 laki-laki dan 480 perempuan.
    Kepala BNPB Letjen TNI Dr. Suharyanto mengatakan pemindahan dilakukan bertahap sambil pemerintah menyiapkan hunian sementara sebelum pembangunan permukiman permanen.
    “Sebagian besar nanti juga direlokasi. Tanah untuk relokasi sudah disiapkan dan sama seperti Majenang, ini pun sedang proses penyiapan hunian sementara,” ujarnya, Jumat (21/11/2025).
    Relokasi dilakukan karena tanah di lokasi terdampak masih labil dan tidak aman untuk permukiman.
    “Semua sedang disiapkan, logistik dan kebutuhan dasar bagi warga relatif terpenuhi,” lanjut Suharyanto.
    Hunian sementara akan dibangun dalam waktu dekat. Pemerintah daerah menyiapkan lahan, sementara BNPB dan kementerian terkait menyiapkan logistik dan konstruksi dengan prioritas keselamatan, sanitasi, dan akses kebutuhan dasar.
    Suharyanto memastikan bantuan berupa makanan, tenda, layanan kesehatan, dan kebutuhan harian terdistribusi dengan baik dari berbagai instansi pemerintah dan masyarakat.
    “Permakanan, tempat tinggal, kebutuhan dasar bagi manusia ini relatif terpenuhi,” jelasnya.
    Selain penanganan pengungsi, pencarian terhadap 18 korban hilang masih dilakukan meski kondisi tanah di lokasi bergerak. Evakuasi dijalankan dengan pengamanan ketat demi meminimalkan risiko bagi tim SAR.
    Suharyanto kembali menegaskan pentingnya mitigasi agar bencana serupa tidak terus menimbulkan kerugian besar.
    “Setelah terjadi bencana, semua unsur bersatu padu. Tapi yang harus terus kita tingkatkan adalah mitigasi sebelum terjadi bencana,” kata Suharyanto.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Remaja di Asahan Buang Bayi yang Baru Dilahirkan, Polisi Turun Tangan
                
                    
                        
                            Medan
                        
                        21 November 2025

    Remaja di Asahan Buang Bayi yang Baru Dilahirkan, Polisi Turun Tangan Medan 21 November 2025

    Remaja di Asahan Buang Bayi yang Baru Dilahirkan, Polisi Turun Tangan
    Tim Redaksi
    MEDAN, KOMPAS.com
    – Warga digegerkan dengan penemuan mayat bayi laki-laki di Desa Aek Ledong Timur, Kecamatan Aek Ledong, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, Rabu (19/11/2025).
    Setelah diselidiki polisi, ternyata bayi itu dibuang ibunya inisial SU (18) dari ruko berlantai tiga.
    Kasat Reskrim Polres
    Asahan
    , AKP Immanuel P. Simamora, mengatakan awalnya jenazah bayi laki-laki itu ditemukan warga bernama Eko, sekitar pukul 07.55 WIB.
    “Eko melintas dengan sepeda motor melihat sesosok bayi dalam posisi telungkup tanpa penutup dan masih menempel ari-ari, di belakang bangunan Rumah Makan Nasi Uduk Pekalongan. Kondisi kepala bayi tampak mengalami luka,” ujar Immanuel dalam keterangan tertulisnya, Jumat (21/11/2025).
    Selanjutnya, Eko memanggil warga, lalu setelah dicek ternyata bayi tersebut sudah tewas.
    Polisi kemudian melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Dari penyidikan diduga mengarah ke SU yang diketahui bekerja sebagai karyawan di Rumah Makan Nasi Uduk Pekalongan.
    Selama ini, pelaku tinggal di lantai tiga di rumah makan tersebut. Namun, pasca-kejadian itu, SU tiba-tiba pulang ke rumahnya di Dusun V Desa Aek Korsik, Asahan.
    “Rekan-rekan kerjanya sempat melihat bercak darah pada pakaian pelaku, tetapi pelaku mengaku bahwa itu darah mimisan,” ujar Immanuel.
    Selanjutnya, polisi mendatangi SU ke rumahnya, lalu dalam proses pemeriksaan SU mengakui perbuatannya.
    “Dia mengaku telah melahirkan bayi tersebut pada pukul 06.25 WIB di kamar ruko tempatnya tinggal, kemudian membuang bayinya dari lantai tiga,” ujar Immanuel.
    SU mengaku nekat melakukan aksinya karena depresi lantaran bapak dari bayi tersebut tidak bisa dihubungi hingga anaknya lahir.
    “Jadi, diduga si bapak dari sang anak diduga tidak lagi bisa dihubungi sehingga dia merasa bingung,” ungkap Immanuel.
    Namun, Immanuel belum mendetailkan apakah bayi itu hadir dari hubungan suami istri atau di luar nikah.
    Saat ini, SU masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Manan Simatupang, untuk penanganan medis lantaran kondisinya lemah usai melahirkan secara mandiri.
    “Kasus ini telah masuk tahap penyidikan. Polres Asahan merencanakan pemeriksaan lanjutan terhadap pelaku,” ujarnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.