provinsi: JAWA TENGAH

  • 5 Tips Membuat Kentang Goreng Renyah di Rumah, Mirip Seperti di Restoran!

    5 Tips Membuat Kentang Goreng Renyah di Rumah, Mirip Seperti di Restoran!

    Surabaya (beritajatim.com) – Siapa yang tidak kenal kentang goreng? Camilan satu ini memang selalu menggoda selera, baik tua maupun muda. Rasanya yang gurih dan renyah, cocok dinikmati kapan pun dan dimana pun. Biasanya, kita membeli kentang goreng di restoran cepat saji. Tapi, tahukah kalian bahwa kentang goreng lezat ala restoran bisa dibuat sendiri di rumah?

    Terkadang, membuat kentang goreng di rumah terasa berbeda dengan yang dijual di restoran cepat saji. Namun ternyata, ada tips-tips tertentu agar kentang goreng rumahan bisa renyah ala restoran, dan tentu saja ini tidak sesulit yang dibayangkan.

    Ingin tahu tips apa saja yang harus kalian lakukan? Simak ulasannya berikut ini!

    1. Jangan Cairkan Kentang Beku

    Biasanya, setelah mengeluarkan kentang dari freezer, kalian akan menunggu sampai kentang sudah tidak beku lagi baru menggorengnya. Padahal, hal ini justru membuat rasa kentang menjadi berbeda lho!

    Kentang beku mengandung air yang akan menguap saat digoreng. Jika kentang dicairkan terlebih dahulu, air ini akan bercampur dengan pati kentang dan menghasilkan tekstur yang lembek dan tidak renyah. Oleh karenanya, disarankan untuk langsung menggoreng kentang dengan keadaan beku. Hal ini membantu mengunci air di dalam kentang dan menghasilkan tekstur yang lebih renyah.

    2. Gunakan Minyak Panas

    Pastikan minyak goreng sudah panas sebelum memasukkan kentang. Minyak panas membantu kentang matang dengan cepat dan merata, menghasilkan tekstur luar yang renyah dan bagian dalam yang lembut.

    Panaskan minyak goreng dengan api sedang hingga tinggi. Suhu ideal untuk menggoreng kentang goreng adalah sekitar 175°C. Selain itu, gunakan minyak yang cukup banyak agar kentang terendam seluruhnya. Hal ini membantu kentang matang merata dan lebih renyah.

    3. Goreng Satu Per Satu

    Agar lebih cepat dan efisien, kita biasanya menggoreng kentang dalam jumlah banyak sekaligus. Padahal, Menggoreng kentang goreng dalam jumlah banyak sekaligus akan menurunkan suhu minyak dan membuat kentang lengket dan tidak matang merata. Goreng kentang goreng secukupnya, dalam satu lapis, agar matang merata dan tidak lengket.

    4. Tambahkan Garam Saat Panas

    Tips selanjutnya yang tidak boleh terlewat dilakukan adalah membumbui kentang goreng dengan garam saat masih panas. Garam membantu mengeluarkan air dari kentang dan meningkatkan rasa. Menambahkan garam saat kentang masih panas juga membantu garam menempel dan meresap lebih baik

    5. Variasikan Topping

    Tidak hanya garam, kentang goreng juga bisa dinikmati dengan berbagai topping, seperti saus sambal, saus tomat, mayonaise, keju parut, atau irisan daun bawang. Membuat rasanya pun menjadi lebih lezat dan renyah.

    Dengan mengikuti tips-tips di atas, kalian bisa membuat kentang goreng renyah ala restoran sendiri di rumah. Selamat mencoba! (mnd/ian)

  • Wanita Karanganyar Nyebur Sungai Bengawan Solo di Ngawi, Hanyut 2 Km, Masih Hidup

    Wanita Karanganyar Nyebur Sungai Bengawan Solo di Ngawi, Hanyut 2 Km, Masih Hidup

    Ngawi (beritajatim.com) – Tim SAR Langgeng Prima Jaya (Elpeje) Ngawi menyelamatkan seorang wanita yang diduga menceburkan diri ke Bengawan Solo pada Jumat (10/5/2024). Wanita itu berinisial PI (45) warga Kebakkramat Kabupaten Karanganyar Jawa Tengah. 

    Widodo, Wakil Ketua SAR Elpeje Ngawi mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan jika ada seseorang yang nyebur ke Bengawan Solo. Warga pun melihat ada seseorang yang memang hanyut dan berpegangan pada batang bambu di sungai yang bermuara di Gresik Jawa Timur itu. 

    ‘’Kemudian, korban ini tersangkut di akar pohon trembesi di pinggir Bengawan Solo masuk kawasan Kedung Manten, Dusun Trangil Desa/Kecamatan Mantingan Kabupaten Ngawi. Korban dalam kondisi hidup dan langsung kami evakuasi menggunakan perahu dayung bersama warga sekitar,’’ kata Widodo, Jumat (10/5/2024)

    Tidak ada kendala dalam upaya evakuasi. PI kemudian dibawa ke RSUD Mantingan Ngawi untuk mendapatkan perawatan medis.

    ‘’Beruntung saat kejadian, arus Bengawan Solo ini landai ya. Artinya tidak terlalu deras. Korban masih bisa selamat dan langsung kami bawa ke RSUD Mantingan untuk mendapatkan perawatan medis. Kami menduga korban ini depresi,’’ katanya. 

    Saat ini, PI masih berada di RSUD Mantingan untuk menjalani perawatan sembari menunggu pihak keluarga untuk datang menjemputnya. [fiq/ted]

     

  •  Wanita Ngawi Cabut Gigi Diduga Infeksi Hingga Meninggal, Ini Respon Dinkes

     Wanita Ngawi Cabut Gigi Diduga Infeksi Hingga Meninggal, Ini Respon Dinkes

    Ngawi (beritajatim.com) – Nira Pranita Asih (31) wanita asal Desa Gendingan Kecamatan Widoadren Ngawi diduga mengalami infeksi usai mencabut gigi bungsu di sebuah klinik di Desa Walikukun Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. Nira meninggal dunia pada 27 April 2024 lalu. 

    Kabar meninggalnya Nira pun diunggah oleh sang suami Davin Ahmad Sofyan di media sosial. Dia merasa dirugikan oleh klinik gigi di Walikukun yang merekomendasikan pencabutan hingga melakukan tindakan pencabutan gigi bungsu sang istri pada 28 Desember 2024. 

    Apa yang dialami Davin dan sang istri pun viral di media sosial. Pun, Kepala Dinas Kesehatan Ngawi dr Yudono pun mengetahui adanya peristiwa itu. Yudono mengaku sudah memanggil pihak terkait untuk mengonfirmasi kejadian tersebut. 

    “Secara kronologi butuh beberapa informasi. Memang betul, pasien tersebut ditangani oleh inisial Dokter Gigi SW. Tapi itu masih belum lengkap karena belum menyampaikan secara detail pada kami,” ujar dr Yudono, Kamis (9/5/2024)

    Dirinya menambahkan, bukan hanya Dokter Gigi SW yang memeriksa Nira. Mengingat, ibu satu anak itu beberapa kali pindah dari satu rumah sakit, ke rumah sakit lain.

    “Karena berikutnya ada beberapa dokter yang menangani juga, dokter umum, termasuk di Rumah Sakit Dr Oen, disana dirawat sekian lama. Maka dari itu kami harus mendapatkan informasi yang lengkap. Kami juga memanggil dokter gigi dari organisasi profesi PDGI Kabupaten Ngawi, demi mendapat keterangan yang tidak sepotong potong,” imbuhnya.

    Yudono membenarkan, jika status Dokter Gigi SW adalah dokter yang berdinas di RSUD Mantingan Ngawi. Menurutnya, yang bersangkutan juga membuka klinik untuk praktik mandiri.

    Mengenai klinik tempat praktik Dokter Gigi SW, Yudono menyebut sudah lama beroperasi dan tidak ada kendala secara administrasi.

    “Akan kami gali informasi dari dokter dokter lain yang ikut menangani, harus kami kumpulkan secara detail karena ada hal seperti ini, masyarakat jadi takut pergi ke dokter gigi. Sebetulnya informasi seperti ini dikomunikasikan dengan baik,Supaya masyarakat luas tidak langsung mengambil kesimpulan bahwa dicabut gigi bungsu bisa meninggal dan akhirnya tidak terselesaikan,” pungkasnya.  

    Sebelumnya, Diduga berawal mencabut gigi bungsu, wanita asal Desa Gendingan Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, Jawa Timur mengalami infeksi leher hingga meninggal dunia pada 27 April 2024. 

    Dia adalah Nira Pranita Asih (31) ibu satu anak. Sang suami, yakni Davin Ahmad Sofyan (28) hanya bisa pasrah. Dia sudah menghabiskan total Rp500 juta untuk biaya istrinya berobat. Namun, sang istri justru meninggal dunia meninggalkan seorang putra yang masih berusia tiga tahun. 

    Davin pun menceritakan bagaimana sang istri berakhir meninggal dunia padahal sudah berobat di lima fasilitas kesehatan karena mengalami pembengkakan mulut pasca mencabut gigi bungsu. 

    “Berawal saat istri saya memutuskan cabut gigi bungsu pada 28 Desember 2023 silam. Sebelumnya mengeluh pusing, kami mencoba konsultasi masalah tersebut ke Klinik Gigi Walikukun. Diarahkan untuk foto rontgen di RS Sarila Husada Sragen,” ujar Davin.

    “Dari foto rontgen, gigi bungsu istri saya ini  miring kiri dan terletak paling belakang. Sehingga keputusan dokter cabut gigi bungsu. Kami ikuti rekomendasinya. Setelah dicabut dokter gigi bilang bahwa klinik libur sampai 3 Januari 2024,” tambahnya. 

    Usai mencabut gigi bungsu, tak ada gejala terlihat. Namun, Seiring berjalannya waktu, Nira mengalami pembengkakan di bagian gigi belakang 30 Desember 2024. Davin langsung mengajaknya konsultasi ke RS Panti Waluyo Solo. 

    “Kami periksa selain bengkak, indikasi terjadi radang tenggorokan. Setelah itu rawat jalan, kami tinggal sementara di Solo pada 31 Desember 2023. Udah dirawat tapi gak ada perkembangan. Kami akhirnya pindah ke RS JIH Solo. Hasilnya sama ada indikasi radang tenggorokan. Diberi vitamin untuk meringankan dan rawat jalan. Jadi fokus minum obat Rumah Sakit JIH Solo,” kata Davin

    Menurutnya, obat dari Rumah Sakit JIH menunjukkan perkembangan positif. Pada 1 Januari 2024, kondisi Nira membaik, hingga diperbolehkan pulang ke Ngawi. Namun, ternyata bukan sepenuhnya baik. 

    “Bengkak sudah membaik, tapi turun di bagian leher, sakit tidak bisa ngomong. Tanggal 3 Januari, kembali periksa ke dokter dan mengatakan infeksi. Akhirnya opname. Dikasih antibiotik tidak mempan. Akhirnya kami bawa ke Klinik Jogorogo. Bengkak hilang muncul sesak nafas. Terus dirujuk ke Rumah Sakit Dr Oen Solo pagi, infeksi menjalar ke pernapasan,” bebernya.

    Nira pun memakai alat bantu pernafasan tanggal 4 Januari 2024. Namun kondisi istrinya semakin parah. Infeksi leher sudah akut. Leher Nira pun dibedah untuk menghilangkan nanah imbas infeksi saluran di paru-paru. 

    Dia terpaksa menunggu hasil operasi seminggu. Setelah operasi dan selang dilepas, masih sesak nafas bahkan rongga paru terus menghasilkan nanah.

    “Divonis operasi thorax awal Februari 2024, pembedahan selaput paru paru bagian kanan, padahal yang infeksi kiri kanan. Setelah operasi dirawat di ICU 2 minggu melepas ventilator. Istri tidak bisa bernafas, kemudian dilakukan operasi bagian leher dilubangi atau Trakeostomi, nafas lewat jalur leher. Setelah operasi, dipindahkan dari ICU,” paparnya.

    Beberapa hari kemudian dokter membolehkan istrinya pulang ke rumah, dengan catatan punya alat pernafasan bantuan,kasur medis,dan oksigen.

    “Pada saat puasa kemarin, sempat lebaran di Ngawi. Dari leher yang dilubangi, tidak bisa ngomong selama 1 bulan. Makan lewat selang, susah berjalan,” ungkapnya.

    Kondisi membaik itu tidak bertahan lama, pada tanggal 20 April mengalami penurunan drastis dan kembali dibawa ke Rumah Sakit Dr Oen Solo.

    “Berat badan menurun jadi 27 kilogram. Kondisinya drop, kemudian meninggal saat dilakukan pertolongan pada 27 April 2024,” katanya.

    Karena kejadian itu, Davin merasa dirugikan. Dia tengah bersiap untuk membawa persoalan itu ke meja hijau. Dia merasa rugi waktu, rugi tenaga, rugi materiil, dan yang paling parah adalah istrinya berakhir meninggal dunia. 

    “Karena selama saya cari, tidak ada respon yang ditunjukkan oleh dokter gigi yang merekomendasikan cabut gigi,” pungkasnya. [fiq/aje]

  • Ini Kronologi Wanita Ngawi yang Meninggal dengan Dugaan Infeksi Usai Cabut Gigi

    Ini Kronologi Wanita Ngawi yang Meninggal dengan Dugaan Infeksi Usai Cabut Gigi

    Ngawi (beritajatim.com) – Diduga berawal mencabut gigi bungsu, wanita asal Desa Gendingan Kecamatan Widodaren Kabupaten Ngawi, Jawa Timur mengalami infeksi leher hingga meninggal dunia pada 27 April 2024. 

    Dia adalah Nira Pranita Asih (31) ibu satu anak. Sang suami, yakni Davin Ahmad Sofyan (28) hanya bisa pasrah. Dia sudah menghabiskan total Rp500 juta untuk biaya istrinya berobat. Namun, sang istri justru meninggal dunia meninggalkan seorang putra yang masih berusia tiga tahun. 

    Davin pun menceritakan bagaimana sang istri berakhir meninggal dunia padahal sudah berobat di 5 fasilitas kesehatan karena mengalami pembengkakan mulut pasca mencabut gigi bungsu. 

    “Berawal saat istri saya memutuskan cabut gigi bungsu pada 28 Desember 2023 silam. Sebelumnya mengeluh pusing, kami mencoba konsultasi masalah tersebut ke Klinik Gigi Walikukun. Diarahkan untuk foto rontgen di RS Sarila Husada Sragen,” ujar Davin.

    “Dari foto rontgen, gigi bungsu istri saya ini  miring kiri dan terletak paling belakang. Sehingga keputusan dokter cabut gigi bungsu. Kami ikuti rekomendasinya. Setelah dicabut dokter gigi bilang bahwa klinik libur sampai 3 Januari 2024,” tambahnya. 

    Usai mencabut gigi bungsu, tak ada gejala terlihat. Namun, Seiring berjalannya waktu, Nira mengalami pembengkakan di bagian gigi belakang 30 Desember 2024. Davin langsung mengajaknya konsultasi ke RS Panti Waluyo Solo. 

    “Kami periksa selain bengkak, indikasi terjadi radang tenggorokan. Setelah itu rawat jalan, kami tinggal sementara di Solo pada 31 Desember 2023. Udah dirawat tapi gak ada perkembangan. Kami akhirnya pindah ke RS JIH Solo. Hasilnya sama ada indikasi radang tenggorokan. Diberi vitamin untuk meringankan dan rawat jalan. Jadi fokus minum obat Rumah Sakit JIH Solo,” kata Davin

    Menurutnya, obat dari Rumah Sakit JIH menunjukkan perkembangan positif. Pada 1 Januari 2024, kondisi Nira membaik, hingga diperbolehkan pulang ke Ngawi. Namun, ternyata bukan sepenuhnya baik. 

    “Bengkak sudah membaik, tapi turun di bagian leher, sakit tidak bisa ngomong. Tanggal 3 Januari, kembali periksa ke dokter dan mengatakan infeksi. Akhirnya opname. Dikasih antibiotik tidak mempan. Akhirnya kami bawa ke Klinik Jogorogo. Bengkak hilang muncul sesak nafas. Terus dirujuk ke Rumah Sakit Dr Oen Solo pagi, infeksi menjalar ke pernapasan,” bebernya.

    Nira pun memakai alat bantu pernafasan tanggal 4 Januari 2024. Namun kondisi istrinya semakin parah. Infeksi leher sudah akut. Leher Nira pun dibedah untuk menghilangkan nanah imbas infeksi saluran di paru-paru. 

    Dia terpaksa menunggu hasil operasi seminggu. Setelah operasi dan selang dilepas, masih sesak nafas bahkan rongga paru terus menghasilkan nanah.

    “Divonis operasi thorax awal Februari 2024, pembedahan selaput paru paru bagian kanan, padahal yang infeksi kiri kanan. Setelah operasi dirawat di ICU 2 minggu melepas ventilator. Istri tidak bisa bernafas, kemudian dilakukan operasi bagian leher dilubangi atau Trakeostomi, nafas lewat jalur leher. Setelah operasi, dipindahkan dari ICU,” paparnya.

    Beberapa hari kemudian dokter membolehkan istrinya pulang ke rumah, dengan catatan punya alat pernafasan bantuan,kasur medis,dan oksigen.

    “Pada saat puasa kemarin, sempat lebaran di Ngawi. Dari leher yang dilubangi, tidak bisa ngomong selama 1 bulan. Makan lewat selang, susah berjalan,” ungkapnya.

    Kondisi membaik itu tidak bertahan lama, pada tanggal 20 April mengalami penurunan drastis dan kembali dibawa ke Rumah Sakit Dr Oen Solo.

    “Berat badan menurun jadi 27 kilogram. Kondisinya drop, kemudian meninggal saat dilakukan pertolongan pada 27 April 2024,” katanya.

    Karena kejadian itu, Davin merasa dirugikan. Dia tengah bersiap untuk membawa persoalan itu ke meja hijau. Dia merasa rugi waktu, rugi tenaga, rugi materiil, dan yang paling parah adalah istrinya berakhir meninggal dunia. 

    “Karena selama saya cari, tidak ada respon yang ditunjukkan oleh dokter gigi yang merekomendasikan cabut gigi,” pungkasnya.

    Terpisah, Kadinkes Ngawi Yudhono akan memanggil yang bersangkutan, untuk meminta klarifikasi lebih lanjut.

    “Pihak pihak terkait akan kami minta keterangan mengenai permasalahan tersebut. Akan kami investigasi,”tandasnya. [fiq/aje]

  • Cek Persiapan Akhir Haji, Menag Terbang ke Saudi

    Cek Persiapan Akhir Haji, Menag Terbang ke Saudi

    Jakarta (beritajatim.com) – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas terbang ke Arab Saudi untuk melakukan kunjungan kerja terkait dengan persiapan haji 2024. Menag bakal mengecek persiapan akhir sebelum pelaksanaan haji.

    “Saya berangkat ke Saudi untuk melihat persiapan akhir layanan bagi jemaah haji Indonesia. Pengecekan akan saya lakukan baik di Makkah, Madinah, Arafah, Muzdalifah, dan Mina,” kata Menag di Jakarta, Senin (6/5/2024).

    Orang pertama di Kementerian Agama ini terbang ke Arab Saudi pada Selasa (7/5/2024) dini hari dan direncanakan kembali ke Indonesia pada 11 Mei 2024.

    Saat berada di Arab Saudi, Menag dijadwalkan bertemu dengan pihak-pihak yang terkait dengan persiapan dan pelaksanaan haji 2024.

    “Kita juga akan melakukan pertemuan dengan pihak Masyariq di Jeddah, untuk meng-update sejumlah persiapan layanan yang penyediaannya menjadi tanggung jawab mereka. Kita juga akan bahas sejumlah langkah mitigasi untuk memastikan layanan berjalan lancar dan kejadian tahun lalu tidak terulang,” tegas Menag asal Kabupaten Rembang, Jateng ini.

    Titik lain yang bakal dicek orang pertama di Kementerian Agama ini di antaranya kesiapan hotel, konsumsi jemaah, terminal bus shalawat di Makkah, baik di Syib Amir maupun Ajyad. “Semuanya kita cek,” tandas Menag mengutip Kemenag.go.id.

    Penerbangan perdana jemaah haji Indonesia ke Arab Saudi digelar pada 12 Mei 2024 dan penerbangan terakhir pada 10 Juni 2024. Jumlah jemaah haji Indonesia tahun ini sebanyak 241 ribu jemaah.

    Suhu 40 Derajat Celsius

    Sementara itu, diperkirakan pada musim haji tahun ini diperkirakan suku setempat mencapai 40 derajat Celsius. Jemaah haji diimbau untuk dapat beradaptasi agar bisa terhindar dari heat stroke atau serangan panas.

    Heat stroke adalah bentuk hipertermia atau penyakit yang berhubungan dengan panas. Heat stroke ditandai dengan peningkatan suhu tubuh yang tidak normal serta gejala fisik yang menyertainya, termasuk perubahan fungsi sistem saraf.

    Ilustrasi suasana ibadah saat di pelataran Ka’bah, Masjidil Haram Arab Saudi. (rindi/dok)

    “Khususnya jemaah haji lansia sebaiknya sudah mempersiapkan kondisi dan menjaga serta meningkatkan kesehatan dirinya, terlebih sebelum melaksanakan rangkaian ibadah haji di Tanah Suci, termasuk juga harus mengenali kondisi gejala heat stroke,” ungkap Kasi Lansia, Disabilitas, dan PKP3JH Daker Madinah, Dokter Leksmana, di Jakarta, Senin (6/5/2024).

    Dia mengutarakan, cuaca panas dapat mengganggu kesehatan jemaah. Gejalanya adalah mengalami dehidrasi, serangan panas, lemas, hilang fokus dan rusaknya permukaan kulit.

    Lantas bagaimana tips menghadapi kondisi tersebut? Pertama, banyak minum air putih, tanpa harus menunggu haus. Upayakan meminum tiga sampai empat liter air atau setara dengan 12 sampai 16 gelas per hari.

    Kedua, menyemprot wajah dengan air bersih untuk mengurang panas di kulit. Ketiga, menggunakan alat pelindung diri apabila melakukan aktivitas di luar hotel atau penginapan. Misalnya, payung, topi berdaun lebar, kacamata hitam, pelembap kulit, tabir surya (sunscreen) dan masker medis untuk menjaga kelembapan aliran napas.

    “Jangan lupa pakai baju longgar dan nyaman untuk dapat mencegah naiknya suhu tubuh, berlindung dari sengatan matahari langsung, dan istirahat yang cukup,” katanya mengingatkan. [air]

  • Palang Kereta Tak Berfungsi sehingga Kecelakaan, Petugasnya Memang Belum Ada

    Palang Kereta Tak Berfungsi sehingga Kecelakaan, Petugasnya Memang Belum Ada

    Pasuruan (beritajatim.com) – Kecelakaan kereta dengan minibus yang mengakibatkan empat orang meninggal dunia diketahui sudah ada palang kereta. Namun palang tersebut masih belum difungsikan dengan seharusnya.

    Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Pasuruan, Eka Wara mengatakan bahwa palang kereta diperlintasan JPL 146 masih belum ada petugasnya. Hal ini dikarenakan palang tersebut baru saja terpasang pada akhir tahun 2023.

    “Palangnya sudah terpasang sejak tahun 2023 lalu, tapi masih belum ada petugasnya. Jadi saat kejadian palang tidak berfungsi,” jelasnya, Selasa (7/5/2024).

    Eka juga menjelaskan bahwa pada bulan Mei ini akan segera menempatkan sejumlah petugas di perlintasan kereta. Setiap pos perlintasan setidaknya akan diisi empat orang petugas.

    Petugas perlintasan ini nanti akan direkrut melalui pihak ketiga atau outsourching. Hal ini dilakukan karena penjaga pos perlintasan ini tidak masuk dalam ASN.

    “Akhir Mei ini nanti kami akan melakukan perekrutan melalui pihak ketiga. Dan akan ada lima pos perlintasan kereta api yang akan diisi petugas,” lanjutnya.

    Eka juga menjelaskan bahwa nantinya akan ada 5 pos perlintasan kereta yang sudah terpasang palang akan diisi oleh petugas. Kelima perlintasan tersebut diantaranya dua perlintasan di Kecamatan Rejoso, dua lagi di Kecamatan Keraton, dan juga di Kecamatan Rembang. [ada/but]

  • Awas! Jangan Tertipu dengan Visa non-Haji

    Awas! Jangan Tertipu dengan Visa non-Haji

    Jakarta (beritajatim.com) – Otoritas Kementerian Agama (Kemenag) RI mengingatkan semua warga agar bersikap hati-hati terkait tawaran berangkat haji dengan visa non-haji. Sebab, dikhawatirkan menimbulkan persoalan di kemudian hari.

    Tahap pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) 1445 H/2024 M sudah ditutup pada April 2024. Kuota haji Indonesia sudah terpenuhi.

    Jemaah diimbau tidak tertipu beragam tawaran berangkat dengan beragam visa non-haji. Hal itu dikatakan Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie.

    Anna menambahkan, pesan ini penting disampaikan ke publik, karena akhir-akhir ini banyak tawaran berangkat haji dengan selain visa haji, baik mengatasnamakan visa petugas haji, visa ummal, visa ziarah, hingga multiple.

    “Jemaah jangan tergiur hingga tertipu tawaran berangkat dengan visa non-haji,” kata Anna di Jakarta, Ahad (5/5/2024) mengutip Kemenag.go.id.

    Anna menjelaskan, visa kuota haji Indonesia terbagi dua: Haji reguler yang diselenggarakan pemerintah dan haji khusus yang diselenggarakan Penyelenggara Ibadah Haji Khusus (PIHK). Kuota haji Indonesia sebanyak 221 ribu jemaah. I

    ndonesia juga mendapat 20 ribu tambahan kuota. Total kuota haji Indonesia pada operasional 1445 H/2024 M adalah 241 ribu jemaah, terdiri atas 213.320 kuota jemaah haji reguler dan 27.680 kuota jemaah haji khusus.

    Bagi warga Indonesia yang mendapatkan undangan visa haji mujamalah dari Pemerintah Kerajaan Arab Saudi, UU PIHU mengatur bahwa keberangkatannya wajib melalui PIHK. Dan, PIHK yang memberangkatkan warga negara Indonesia berhaji dengan visa haji mujamalah dari Kerajaan Arab Saudi wajib melapor kepada menteri agama. “Tahun ini Pemerintah Saudi makin memperketat aturan visa haji,” katanya.

    Tahap pelunasan biaha haji juga sudah ditutup. Kini tengah dilakukan proses penerbitan visa jemaah. Sampai akhir pekan lalu, lebih dari 195 ribu visa jemaah haji reguler telah terbit. Untuk jemaah haji khusus sudah memasuki tahap penerbitan visa jemaah. Jemaah haji reguler mulai berangkat ke Arab Saudi pada 12 Mei 2024. Sementara jemaah haji khusus akan mulai terbang ke Tanah Suci pada 23 Mei 2024.

    Embarkasi Surabaya Berangkatkan Lima Kloter

    Sementara itu, keberangkatan awal jemaah haji Indonesia tahun ini dilakukan pada 12 Mei 2024. Ada 14 embarkasi yang memberangkatkan jemaah haji Indonesia.

    “Pada hari pertama, ada 22 kloter yang akan terbang ke Arab Saudi, yaitu sebanyak dua kloter dari Embarkasi Jakarta – Pondok Gede, tiga kloter dari Embarkasi Jakarta – Bekasi (JKS), lima kloter dari embarkasi Solo, lima kloter dari Embarkasi Surabaya, serta masing-masing satu kloter dari Embarkasi Batam, Palembang, Banjarmasin, Kertajati, Lombok, Makassar, dan Padang,” kata Direktur Layanan Haji dalam Negeri Saiful Mujab di Jakarta, Ahad.

    Menjelang keberangkatan perdana jemaah haji ini, Saiful mengingatkan para calon haji untuk menjaga kesehatan dan kebugaran, cukup istirahat serta tidak terlalu banyak beraktivitas. “Proses pembagian kloter (kelompok terbang) dan penyusunan jadwal keberangkatan dan kepulangan jemaah sudah selesai,” tambah Saiful. [air]

  • Bandara Djuanda Sidoarjo Layani Fasilitas Fastrack Bagi Jamaah Haji 2024, Ini Penjelasannya!

    Bandara Djuanda Sidoarjo Layani Fasilitas Fastrack Bagi Jamaah Haji 2024, Ini Penjelasannya!

    SURABAYA (beritajatim.com)- Bandara Djuanda Surabaya akan melayani fastrack bagi jamaah haji Indonesia. Tak hanya Bandara Djuanda saja namun ada 2 bandara lain yang ditunjuk memberikan layanan fastrack bagi jamaah haji asal Indonesia. Dua bandara lain yakni Bandara Adi Soemarmo Solo dan Bandara Soekarno Hatta Tangerang.

    Melansir dari situs resmi Kemenag RI, Senin (6/5/2024) layanan fastrack adalah fasilitas yang diberikan Pemerintah Kerajaan Arab Saudi berupa layanan cepat keimigrasian melalui suatu embarkasi agar memudahkan para jemaah saat tiba di negara setempat.

    Arab Saudi menyediakan tiga layanan fasttrack dalam Mecca Route Haji 1445 H/2024 M, yakni Bandara Djuanda Surabaya, Adi Soemarmo Solo, dan Soekarno-Hatta Tangerang, Banten.

    Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri Ditjen PHU Kementerian Agama, Saiful Mujab menuturkan tahun ini, embarkasi Surabaya untuk kali pertama mengunakan layanan fast track. Menurut Saiful, layanan ini adalah sebuah penghargaan yang diberikan Pemerintah Arab Saudi kepada Indonesia.

    “Hanya Indonesia yang memiliki tiga layanan fast track di dunia dalam penyelengaraan ibadah haji,” ucapnya.

    Dengan fast track, lanjut Saiful, jemaah saat turun di Madinah atau Jeddah bisa langsung menuju pemondokan. Ini tentu memberi kemudahan dan kenyamanan kepada jemaah haji Indonesia.

    Keberangkatan jemaah haji Indonesia terbagi dalam dua gelombang. Pemberangkatan gelombang pertama dijadwalkan dari 12 – 23 Mei 2024. Untuk gelombang kedua, pemberangkatan jemaah akan berlangsung dari 24 Mei – 10 Juni 2024.

    “Pada 12 Mei nanti ada 22 kloter yang akan menuju tanah suci, termasuk dari Embarkasi Surabaya. Kami memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Pemprov Jatim yang ikut berkomitmen dalam memberikan pelayanan kepada jemaah haji,” jelasnya..

    Pada penyelengaraan ibadah haji 1445 H/2024 M, Indonesia akan memberangkatkan 241.000 jemaah. Mereka terbagi dalam 554 kelompok terbang (kloter). Sebanyak 294 kloter terbang dengan Garuda Indonesia, 260 kloter dengan Saudia Airlines.

    “Jemaah haji melalui Embarkasi Surabaya tahun ini sebanyak 106 kelompok terbang. Artinya kloter melalui Embarkasi Surabaya menjadi yang terbanyak dari total 554 kelompok terbang tahun ini,” ujar Saiful Mujab.

    “Semoga penjadwalan slot tidak ada masalah sehingga penyelengaraan haji melalui embarkasi Surabaya berjalan dengan baik,” tutupnya. [aje]

  • Karyawan Alfamart Lamongan Tewas Tenggelam Saat Berhenti di Jembatan, Berikut Kronologinya!

    Karyawan Alfamart Lamongan Tewas Tenggelam Saat Berhenti di Jembatan, Berikut Kronologinya!

    Lamongan (beritajatim.com) – Seorang karyawan Alfamart, MSF (21) asal Desa Jejel, Kecamatan Ngimbang, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur,tiba tiba berhenti di jembatan kemudian terjatuh dari kendaraannya. Nasib naas menimpa saat terjatuh lantas dirinya tercebur ke sungai Bengawan Solo. Pria ini sempat berenang sebelum kelelahan dan akhirnya tewas tenggelam.

    Berdasarkan informasi dari pihak kepolisian, insiden tersebut terjadi pada sekitar pukul 14.15 WIB, Kamis (4/5/2024) kemarin, di kawasan Jembatan Laren – Maduran, Kabupaten Lamongan. Kini, sehari kemudian jasad korban telah berhasil ditemukan dan dievakuasi oleh pihak kepolisian bersama BPBD Lamongan.

    “Keterangan dari manager Alfamart Desa Parengan Kecamatan Maduran, tempat korban bekerja, diketahui bahwa korban sebelumnya mengeluh sakit dan telah meminta ijin untuk tidak masuk kerja,” ujar Kasi Humas Polres Lamongan Ipda Andi Nur Cahya, Minggu (5/5/2024).

    Mengenai kronologinya, Andi menjelaskan bahwa sekira pukul 14.30 WIB, Sabtu (4/5/2024) korban menaiki sepeda motor PCX warna putih bernopol S 2582 JBQ miliknya dari arah utara ke selatan melewati Jembatan Laren – Maduran.

    Saat itu, korban tampak merasa kurang enak badan dan berhenti menepi di jembatan setempat. Tiba-tiba saja korban oleng linglung ke arah kiri dan terjatuh dari sepeda motornya.

    Seketika itu pun korban langsung tercebur ke Sungai Bengawan Solo. Hal ini seperti keterangan yang dihimpun dari 2 saksi, yakni Shofil Qulla (19), sales asal Desa Kalikajarwetan, Kecamatan Paiton, Kabupaten Probolinggo dan Mahmud (55 tahun), tukang asal Desa Laren, Lamongan.

    Saksi Shofil yang kebetulan berada di belakang korban dan sama-sama mengendarai sepeda motor menyatakan bahwa korban sempat berenang menuju ke tepi, sayangnya korban sudah kelelahan hingga kemudian tenggelam.

    Saksi dan warga sekitar yang mengetahui kejadian ini segera melaporkannya ke polisi. Atas laporan itu, Sar Polres dan BPBD Lamongan bergegas menuju ke lokasi untuk melakukan pencarian.

    “Setibanya para petugas di lokasi segera melakukan pencarian dan penyisiran untuk menemukan posisi korban. Namun sampai pukul 17.00 WIB, proses pencarian belum menemukan hasil. Pencarian lalu dilanjutkan kembali hingga malam,” papar Andi.

    Ditambahkan oleh Andi, proses pencarian dilakukan dengan menggunakan 1 unit perahu karet dari BPBD Lamongan dan 1 unit perahu karet dari Polres Lamongan. Tak hanya itu, Kapolsek bersama Kades Laren bahkan sempat meminta bantuan kepada warga sekitar menggunakan alat tangkap ikan.

    “Sekira pukul 21.20 WIB korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dan tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban,” bebernya.

    Lebih lanjut, Andi menegaskan bahwa korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan bersedia membuat surat pernyataan bermaterai. “Pihak keluarga tidak menuntut pihak manapun serta tidak dilakukan autopsi,” tandasnya.[riq/aje]

  • Truk Box Terguling di Ngawi, Masjid dan ATM Jadi Korban

    Truk Box Terguling di Ngawi, Masjid dan ATM Jadi Korban

    Ngawi (beritajatim.com) – Sebuah truk bok menabrak ATM hingga terguling di Jalan Raya Ngawi, Jawa Timur, pada Kamis (2/5/2024i) pukul 02.30 WIB dini hari. Kecelakaan ini diduga disebabkan oleh sopir dan kenek truk yang mengantuk.

    Detik-detik truk melaju oleng ke kanan hingga menabrak ATM terekam CCTV milik masjid setempat. Dalam rekaman CCTV terlihat truk bok berwarna hijau melaju kencang dan oleng ke kanan sebelum menabrak ATM dan terguling.

    Dua orang yang berada di dalam truk, yaitu sopir dan keneK, mengalami luka dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Widodo Ngawi.

    Polisi yang datang ke lokasi setelah mendapat laporan dari warga menemukan mesin ATM milik Bank BNI setempat sudah tertimbun material bangunan. Dua truk derek dikerahkan ke lokasi untuk mengevakuasi truk yang terguling.

    Kecelakaan ini bermula saat truk bok yang dikemudikan oleh Andre Kurniawan (24) dan keneknya melaju kencang dari arah Surabaya menuju Kota Ngawi atau Solo. Andre menggantikan sopir sebelumnya yang mengantuk.

    Namun, diduga keneK truk Andre juga mengantuk saat berada di lokasi kejadian. Truk yang dikemudikannya oleng ke kanan dan menabrak ATM hingga terguling.

    “Malam saya dengar brak, saya intip, taunya di depan truk menabrak ATM,” ujar Endah, salah satu warga.

    “Saya tahu sudah begitu nabrak ATM, pagar masjid juga. Sopir sudah tidak ada, saya kesini,” tambah Hanan, warga lainnya.

    “Saya tidur, mengantuk, tau-tau dah brak brak, truk terguling,” kata Joko Susilo, sopir truk.

    Setelah berhasil dievakuasi, truk bok yang mengalami kecelakaan langsung dibawa ke Kantor Unit Gakkum Satlantas Polres Ngawi. Hingga kini, polisi masih mengamankan lokasi dan ATM BNI yang ditabrak truk bok. [fiq/aje]